Kecamatan Wolo Dalam Angka 2016

KECAMATAN WOLO DALAM ANGKA
WOLO SUBDISTRICT IN FIGURES
2016
id
o.
s.g
bp
b.
ka
a ka
ol
k
s ://
tp
ht
KECAMATAN WOLO DALAM ANGKA
WOLO SUBDISTRICT IN FIGURES
2016
Ukuran Buku/Size of Books: 21 Cm X 16 Cm

Jumlah Halaman/Number of Pages: viii + 69
halaman/pages
Naskah/Script:
id
BPS Kabupaten Kolaka/BPS-Statistics of Kolaka Regency
o.
s .g
Gambar Kulit/Leather Picture:
bp
BPS Kabupaten Kolaka/BPS-Statistics of Kolaka Regency

b.
ka
Diterbitkan oleh/Published by :
ka
Bidang Penelitian Data dan Pelaporan, Bapedda dan

Penanaman Modal Kolaka/Reporting and Data Research
a
ol
Division, Agency for Regional Development and

Investment of Kolaka
k
s ://
tp
Diterbitkan oleh/Published by :
ht
Bapedda dan Penanaman Modal Kolaka/Agency for

Regional Development and Investmen of Kolaka
Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya.

May be cited with references to the source
Wolo Subdistrict in Figures 2016
KATA PENGANTAR
“Kecamatan Wolo dalam Angka 2016” adalah

publikasi yang diupayakan bagi tersedianya data dan
informasi yang dapat digunakan sebagai acuan dalam
menentukan berbagai kebijakan pembangunan, khususnya di
wilayah Kecamatan Wolo.
Data yang disajikan merupakan himpunan dari
id
berbagai sumber data serta hasil pengolahan data primer yang
dikumpulkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Kolaka.
o.
.g
Dukungan dari berbagai pihak, terutama Camat
s
Wolo beserta seluruh jajarannya, memberikan kontribusi
bp
yang sangat berharga bagi terselesaikannya publikasi ini.

Atas bantuan dan dukungan tersebut, kami mengucapkan
b.
terima kasih.
ka
Kritik dan saran yang bersifat konstruktif senantiasa

ka
akan kami terima dengan lapang dada, dan akan menjadi

a
bahan bagi perbaikan publikasi selanjutnya.

ol
Semoga publikasi ini dapat memenuhi kebutuhan para

k
://
pengguna data, sehingga tujuan penerbitannya sebagai

penyedia data dapat tercapai.
s
tp
ht
Wolo, Juli 2016
Koordinator Statistik Kecamatan,
Idhar Rahim
NIP. 19820406 200901 1 008
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | i

PREFACE
“Subdistrict of Wolo in Figures 2016” is publication

that strived for the availability of data and information
that can be used as a reference in determining thevarious
development policies, especially in Subdistrict of Wolo.
The data presented is from various sources of data

collection and processing of primary data collected by
id
BPS-Statistics of Kolaka Regency.
o.
Support from various parties, especially head of
.g
Subdistrict of Wolo and all of the staffs, providing a very
s
valuable contribution to the completion of this publications.
bp
For their help and support, we thank you.

b.
Critics and constructive suggestions which we will

ka
gladly accept, and will serve as material for improvement

of the subsequent publication.
a ka
Finally, hopefully this publication will meet the

ol
needs of the data user, so the purpose of publication as a

k
provider of data can be achieved.

s ://
tp
Wolo, July 2016

ht
Statistical Coordinator Subdistrict,
Idhar Rahim
NIP. 19820406 200901 1 008
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | ii

DAFTAR ISI
CONTENTS
Halaman
Pages
Kata Pengantar/Preface i
Daftar Isi/Contents iii
Daftar Tabel/List of Tables v
Daftar Gambar/List of Figures viii
I. GEOGRAFIS/GEOGRAPHY 2
id
1.1 Letak Geografis dan Batas Wilayah/ 2
o.
Geographic Position and Territorial
Boundaries s .g
1.2 Luas Wilayah/Area of Region 2
1.3 Keadaan Iklim/Climate 3
bp
b.
II. PEMERINTAHAN/GOVERNMENT 8
2.1 Pemerintahan/Government 11
ka
2.2 Pembangunan Desa/Development Villages 12

ka
III. PENDUDUK/POPULATION 16
a
3.1 Jumlah Penduduk/Number of Population 21

ol
3.2 Persebaran Penduduk/Population Distribution 22

k
3.3 Struktur Umur dan Jenis Kelamin Penduduk/ 23

://
Age Structure and Sex of Population

s
tp
IV. SOSIAL/SOCIAL 28
ht
4.1 Pendidikan/Education 35
4.2 Kesehatan dan Keluarga Berencana/Health 36
and Family Planning
4.3 Agama/Religion 40
4.4 Sosial Lainnya/Other Social 45
V. PERTANIAN/AGRICULTURE 48
5.1 Penggunaan Tanah/Land Use 57
5.2 Tanaman Perkebunan/Plantation Crop 58
5.3 Peternakan/Animal Husbandry 60
5.4 Perikanan/Fishery 64
5.5 Kehutanan/Forestry 66
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | iii

LISTRIK/ELECTRICITY 68
VI. 6.1 Listrik/Electricity 69
id
o.
s .g
bp
b.
ka
a ka
kol
s ://
tp
ht
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | iv

DAFTAR TABEL
LIST OF TABLE
Halaman
Pages
1.1 Luas Wilayah Desa/Kelurahan di Kecamatan Wolo / 5

Area of Villages/Urban Villages in Wolo Subdistrict
2015
1.2 Hari Hujan dan Curah Hujan di Pomalaa / Rainy Days 6
id
and Rainfalls at Pomalaa 2015
2.1 Pembagian Daerah Administratif Kecamatan Wolo 11
o.
Distribution of Administrative Area of Wolo
2.2.1
Subdistrict 2015
s .g
Jumlah Sarana Pemerintahan Menurut Desa/Kelurahan 12
bp
di Kecamatan Wolo / Number of Government Facilities

by Urban Villages at Wolo Subdistrict 2015
b.
2.2.2 Jumlah Kepala Desa/Lurah Menurut Jenis Kelamin di 13

Kecamatan Wolo / Number of Urban Village Head by
ka
Sex at Wolo Subdistrict 2015

2.2.3 Jumlah Pertahanan Sipil di Kecamatan Wolo / Number 14
ka
of Civilian Defense at Wolo Subdistrict 2015

a
3.1 Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Desa/Kelurahan / 21

ol
Population of Wolo Subdistrict by Village/Urban

Village 2015
k
3.2 Persebaran Penduduk Kecamatan Wolo 22

://
Menurut Desa/Kelurahan / Population Distribution of

s
Wolo Subdistrict by Village/Urban Village 2014-2015

tp
3.3.1 Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Kelompok Umur 23

dan Jenis Kelamin / Population of Wolo Subdistrict by
ht
Age Groups & Sex 2015

3.3.2 Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Jenis Kelamin dan 24
Rasio Jenis Kelamin / Population of Wolo Subdistrict
by Sex & Sex Ratio 2015
3.3.3 Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Desa/Kelurahan 25
dan Rasio Jenis Kelamin / Population of Wolo
Subdistrict by Urban Village & Sex Ratio
2015
3.3.4 Kepadatan Penduduk Kecamatan Wolo 26
Menurut Desa/Kelurahan / Population Density of Wolo
Subdistrict by Urban Village 2015
4.1 Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Menurut Tingkat 35
Pendidikan di Kecamatan Wolo / Number of School,
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | v

Teacher, and Pupils by Educational Levels in Wolo

Subdistrict 2015
4.2.1 Jumlah Fasilitas dan Tenaga Kesehatan di Kecamatan 36
Wolo / Number of Health Facilities and Paramedist in
Wolo Subdistrict 2011-2015
4.2.2 Jumlah Bayi yang Diimunisasi menurut Jenis Vaksin di 37
Kecamatan Wolo / Number of Immunized Infants by
Type of Vaccine in Wolo Subdistrict 2011-2015
4.2.3 Banyaknya Klinik Keluarga Berencana (KKB), Pos 38
Pelayanan Keluarga Berencana (PPKB), PPL KB, Dan
Penyuluh KB di Kecamatan Wolo / Number of Clinics,
Services Corner, and Field Officer Family Planning in
Wolo Subdistrict 2010-2015
id
4.2.4 Banyaknya Peserta KB Aktif dan Baru Menurut Jenis 39
o.
Alat Kontrasepsi di Kecamatan Wolo / Number of
Active and Early Acceptors by Type of Contraceptives
.g
as Used in Wolo Subdistrict 2015
s
4.3.1 Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut 40
bp
Desa/Kelurahan di Kecamatan Wolo / Number of

Worship Places by Urban Villages at Wolo Subdistrict
b.
2011-2015
4.3.2 Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Agama 41
ka
Population of Wolo Subdistrict by Religion 2008-2015

ka
4.3.3 Jumlah Nikah, Talaqk, Cerai, Rujuk di Kecamatan 42

Wolo / Number of Marriage, Divorce at Wolo
a
Subdistrict 2007-2015
ol
4.3.4 Jumlah Jamaah Haji Menurut Jenis Kelamin 43

k
di Kecamatan Wolo / Number of Hajj Pilgrims by Sex

://
at Wolo Subdistrict 2011-2015

4.3.5 Jumlah Jamaah Haji Menurut Kelompok Umur di 44
s
Kecamatan Wolo / Number of Hajj Pilgrims by Age

tp
Groups at Wolo Subdistrict 2011-2015

ht
4.4.1 Jumlah Jompo dan Penyandang Cacat di Kecamatan 45

Wolo / Number of Elderly and Disable Persons at Wolo
4.4.2 Jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial di 46
Kecamatan Wolo / Number of Ambulant Social
Welfare Issue at Wolo Subdistrict 2011-2015
5.1.1 Luas Tanah Menurut Jenis Penggunaannya 57
di Kecamatan Wolo / Land Area by Utilization of Wolo
5.2.1 Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis 58
Tanaman di Kecamatan Wolo / Area of Plantation
Crops by Type of Crops at Wolo Subdistrict (Ha) 2012-
2015
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | vi

5.2.2 Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman 59

di Kecamatan Wolo / Production of Plantation Crops
by Type of Crops at Wolo Subdistrict (Ton) 2012-2015
5.3.1 Populasi Ternak dan Unggas di Kecamatan Wolo 60
Livestock and Poultry Population at Wolo Subdistrict
(Ekor/Tail) 2012-2015
5.3.2 Populasi Ternak dan Unggas yang Dipotong di 61
Kecamatan Wolo / Population of Slaughtered
Livestock and Poultry at Wolo Subdistrict (Ekor/Tail)
2012-2015
5.3.3 Produksi Daging Ternak dan Unggas di Kecamatan Wolo 62
/ Production Meat of Livestock and Poultry Population
at Wolo Subdistrict (Kg) 2012-2015
id
5.3.4 Produksi Telur Unggas di Kecamatan Wolo / 63
o.
Production Egg of Poultry Population at Wolo
Subdistrict (Kg) 2011-2015
5.4.1 .g
Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Laut dan
s 64
Budidaya Perikanan di Kecamatan Wolo / Production
bp
of Fisheries Sea and Aquaculture Fisheries at Wolo

b.
5.4.2 Produksi dan Nilai Produksi Budidaya Perikanan dan 65

Perikanan Darat di Kecamatan Wolo /
ka
Production and Production Value of Aquaculture and

ka
Inland Fisheries at Wolo Subdistrict 2011-2015

5.5 Luas Kawasan Hutan yang Ditetapkan di Kecamatan 66
a
Wolo / Area of Defined Forest at Wolo Subdistrict

ol
(Ha) 2009-2015
k
6.1 Jumlah Pelanggan Listrik di Kecamatan Wolo / Number 69

://
of Customers Electricity in Wolo Subdistrict 2008-2015

s
tp
ht
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | vii

DAFTAR GAMBAR
LIST OF FIGURES
Halaman
Pages
1.1 Luas Wilayah Kecamatan Wolo Menurut 4

Kelurahan/Area of Wolo Subdistrict by Urban Vilage
2.1 Pembagian Daerah Administratif Kecamatan 9
Wolo/Distribution of Administrative Area of Wolo
id
Subdistrict 2015
2.2 Jumlah Sarana Pemerintahan Menurut Desa/Kelurahan 10
o.
di Kecamatan Wolo/Number of Government Facilities
3.1
.g
by Urban Villages at Wolo Subdistrict 2015
s
Persebaran Penduduk Kecamatan Wolo Menurut 19
bp
Desa/Kelurahan/Population Distribution of Wolo

Subdistrict by Village/Urban Village 2015
b.
3.2 Piramida Penduduk Kecamatan Wolo/Population 20

Pyramide of Wolo Subdistrict 2015
ka
4.1 Jumlah Bayi yang Diimunisasi menurut Jenis Vaksin di 33

Kecamatan Wolo/Number of Immunized Infants by
ka
Type of Vaccine in Wolo Subdistrict 2014 - 2015

a
4.2 Banyaknya Peserta KB Aktif Menurut Jenis Alat 34

ol
Kontrasepsi di Kecamatan Wolo/Number of Active by

Type of Contraceptives as Used in Wolo Subdistrict
k
2015
://
5.1 Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman 55

s
di Kecamatan Wolo/Production of Plantation Crops by

tp
Type of Crops at Wolo Subdistrict (Ton) 2015

5.2 Populasi Ternak Besar di Kecamatan Wolo/Livestock 56
ht
and Poultry Population at Wolo Subdistrict (Ekor/Tail)

2014-2015
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | viii

ht
tp
s ://
kol
aka
ka
b.
bp
s.g
o.
id
I. GEOGRAFIS DAN IKLIM I. GEOGRAPHY AND CLIMATE
PENJELASAN TEKNIS TECHNICAL NOTES
Bab ini menyajikan ciri utama daerah This chapter presents the main
Kecamatan Wolo yang mencakup characteristics of Wolo Subdsitrict
Letak Geografis, Batas Wilayah, Luas including: Geographical Position,
Wilayah, dan Keadaan Iklim. Territorial Boundaries, Area, and
Climate.
id
1. Letak Geografis dan Batas 1. Geographical Position and
o.
Wilayah Territorial Boundaries
Kecamatan Wolo terletak di jazirah

s .g Wolo Subdsitrict lies on the
bp
Barat Daya Kabupaten Kolaka. Secara Westnorth peninsula of Kolaka

geografis terletak di bagian barat Regency, it is located in the
b.
Kabupaten Kolaka, Kecamatan Wolo western part of Kolaka Regency.

ka
di sebelah Utara berbatasan dengan The territorial boundaries of Wolo

Kecamatan Iwoimendaa, sebelah Subdsitrict are: north by
ka
Selatan berbatasan dengan Kecamatan Iwoimendaa Regency, south by

Samaturu, sebelah Timur berbatasan Samaturu Subditrict, east by
a
ol
Kecamatan Uluiwoi, dan sebelah Barat Uluiwoi Subdistrict, and west by

berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Sulawesi Selatan Province on the
k
Selatan di Teluk Bone. Gulf of Bone.

s ://
1.2 Luas Wilayah 1.2 Area

tp
Kecamatan Wolo Mempunyai luas Wide area of Wolo subdistrict is

ht
wilayah 371,24 km2. approximately 371,24 km2.
Secara administrasi Kecamatan Wolo In 2015, Kecamatan Wolo regency

pada tahun 2015 terdiri atas Empat was divided administratively into
belas wilayah desa/kelurahan, meliputi: fourteen village/urban village,
Kelurahan Wolo, UluWolo. Desa namely Wolo, etc. Wolo, UluWolo.
Donggal, UluLapao-Pao, Lapao-Pao, Desa Donggal, UluLapao-Pao,
TolowePonre Waru, Langgomali, Lapao-Pao, TolowePonre Waru,
Lalonaha, Lana, Muaralapao-Pao, Langgomali ,Lalonaha, Lanai,
Lalonggopi, Samaenre, Iwoimopuro, Muaralapao-Pao, Lalonggopi,,
Ulu Rina Samaenre, Iwoimopuro.
Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | 2

1.3 Climate
1.3 Iklim
1.3.1 Season
1.3.1 Musim
Wolo Subdistrict has two seasons,
Kecamatan Wolo memiliki dry season and rainy season. The
dua musim, yaitu musim kemarau dan dry season occurring from May to
penghujan. Musim Kemarau terjadi October, is influenced by the
antara Bulan Mei dan Oktober, dimana Australia continental air masses.
angin Timur yang bertiup dari The rainy season occurring from
Australia tidak banyak mengandung November to March is influenced
uap air, sehingga mengakibatkan by the Asia continental and the
id
musim kemarau. Sebaliknya Musim Pacific Ocean air masses passing
o.
Hujan terjadi antara Bulan November over oceans. The air contains a
dan Maret, dimana angin Barat yang
s
bertiup dari Benua Asia dan Samudera
.g great deal of moisture and causes
rain to fall in Kecamatan Wolo.
bp
Pasifik banyak mengandung uap air Especially in April, air masses and
sehingga terjadi musim hujan. Khusus rainfall moves uncontrolled, so
b.
pada Bulan April arah angin tidak called Transition Period.

ka
menentu, demikian pula curah hujan

sehingga pada bulan ini dikenal
ka
sebagai musim pancaroba.

a
ol
1.3.2 Rainfall
1.3.2 Curah Hujan
k
Rainfall is influenced by climate,

://
Curah hujan dipengaruhi oleh orography and cycling of air flow.

s
perbedaan iklim, orografi dan Therefore, the volume of rainfall

tp
perputaran/pertemuan arus udara. Hal were varied by month and location

ht
ini menimbulkan adanya perbedaan of observation station. According

curah hujan menurut bulan dan letak to location, rainfall in Kecamatan
stasiun pengamat. Di wilayah Wolo can be divided into two parts.
Kecamatan Wolo, curah hujan In the Northern area of “straight
Mencapai rata-rata 1.673,60 mm line” Wolo Subdistrict, and the
pertahun, Southern & Eastern else.
In Wolo Subdistrict, the rainfall is
about 1.673,60 mm per annual.

Gambar/Figure 1.1
Luas Wilayah Kecamatan Wolo Menurut Desa/Kelurahan

Area of Wolo Subdistrict By Village/ Uban Village
2015
Iwoimopuro
Samaenre 1.52%
id
2.53% Ulu Lapao - pao
Ulurina
o.
Donggala 4.46%
3.97%
8.43%
Muara Lapao –
pao
s .g
Lalonggopi
bp
6.28% 11.37%
b.
Lapao-Pao
11.66%
ka
ka
Tolowe Pondre
Waru
a
5.93%
k ol
Lana
Langgomali
://
14.38%
6.28%
s
tp
Ulu Wolo
Lalonaha
ht
10.55%
6.77% Wolo
5.86%

Luas Wilayah Desa/Kelurahan di Kecamatan

Wolo
Tabel
1.1 Area of Villages/Urban Villages in Wolo
Table
Subdistrict
2015
Desa/Kelurahan Luas/Area
Villages/Urban Villages Km 2
%
Donggala 31,30 8,43
id
Ulu Lapao-Pao 16,55 4,46
o.
Lapao-Pao 43,30 11,66
Tolowe Pondre Waru
Langgomali
s .g 22,00
23,32
5,93
6,28
bp
Ulu Wolo 39,15 10,55

b.
Wolo 21,77 5,86

ka
Lalonaha 25,15 6,77

Lana 53,40 14,38
ka
Muara lapao-pao 23,30 6,28

a
Lalonggopi 42,21 11,37

k ol
Samaenre 9,38 2,53

://
Iwoimopuro 5,66 1,52

s
Ulu Rina 14,75 3,97

tp
Wolo 371,24 100,00

ht
Sumber: Desa/Kelurahan di Wolo

Source: Villages/Urban Villages in Wolo

Hari Hujan dan Curah Hujan di Pomalaa

Table
1.2 Rainy Days and Rainfalls at Pomalaa
Table
2015
Curah Hujan
Bulan Hari Hujan
Rainfalls
Months Rainy Days
(mm)
(1) (2) (3)
Januari/January 15 226.5
id
Februari/February
o.
15 362.9
Maret/March
s .g 20 223.1
April/April
bp
20 239
Mei/May
b.
19 150.1
ka
Juni/June 19 215.8
ka
Juli/July 11 19.9
a
Agustus/August 8 6.5
ol
September/September
k
0 23.6
://
Oktober/October 4 12.6
s
tp
November/November 11 67
ht
Desember/December 18 126.6
Kolaka 160 1.673,60
Sumber: PT.ANTAM UBPN POMALAA
Sourc: PT. ANTAM UBPN POMALAA

ht
tp
s ://
kol
aka
ka
b.
bp
s.g
o.
id
II. PEMERINTAHAN II. GOVERNMENT
Pembagian Wilayah Division of The Local

Administrasi Pemerintahan Government
Pada tahun 2015, wilayah In 2015, Government

administrasi Kecamatan Wolo administrative region of Wolo
terdiri dari 14 (Empat belas) Subdistrict consists of 14
id
desa/kelurahan. (nineteen) villages/urban
villages
o.
Pembangunan Desa
s .gRural Development
bp
Usaha Pemerintah Daerah Rural development by the local

b.
Kecamatan Wolo dalam government was directed to

pembangunan desa bertujuan putting the joints of rural life,
ka
untuk meletakkan sendi-sendi that are prosperous society of

ka
kehidupan desa, yaitu masyarakat material and spiritual, in a fair

desa yang berkecukupan material and equitable, in order to
a
ol
dan spiritual serta makin adil dan realize Desa Pancasila. Consist
merata guna terwujudnya Desa of infrastructure prepared and
k
://
Pancasila. Meliputi penyediaan human resource in government

s
infrastruktur maupun sumber daya personnels.

tp
manusia aparat pemerintahan.

ht

Gambar/Figure 2.1
Pembagian Daerah Administratif Kecamatan Wolo

Distribution of Administrative Area of Wolo Subdistrict
2015
Dusun/Lingkungan
id
8
7
o.
7
6 6 6 6
6
s .g
5 5 5 5
bp
5
4 4 4 4
b.
4
3
ka
3
ka
2
a
1
k ol
0
://
Ulu Rina
Lapao-Pao
Langgomali
Wolo
Ulu Wolo
Lalonaha
Lana
Lalonggopi
Donggala
Ulu Lapao-Pao
Muara Lapao-Pao
Samaenre
Tolowe Ponre Waru
Iwoimopuro
s
tp
ht

Gambar/Figure 2.2
Jumlah Sarana Pemerintahan Menurut Desa/Kelurahan di

Kecamatan Wolo
Number of Government Facilities by Urban Villages at Wolo
Subdistrict
2015
Kantor Desa Balai Pertemuan Sanggar

1.2
id
111 111 111 111 111 111 111 111 111 111 111 111 111 1
o.
1
0.8
s .g
bp
0.6
b.
ka
0.4
ka
0.2
a
ol
0
k
Ulu Rina
Lapao-Pao
Langgomali
Wolo
Ulu Wolo
Lalonaha
Lana
Lalonggopi
Donggala
Ulu Lapao-Pao
Muara Lapao-Pao
Samaenre
Tolowe Ponre Waru
Iwoimopuro
s ://
tp
ht

2.1 Pemerintahan/Government
Pembagian Daerah Administratif Kecamatan

Wolo
Tabel Distribution of Administrative Area of Wolo
2.1
Table Subdistrict
2015
Dusun/Lingkun
Ibukota
Desa/Kelurahan gan
Urban Village’s
id
Villages/Urban Villages Sub Urban
Capital
Villages
o.
(1) (2) (3)
Donggala
s .g
Donggala 4
Ulu Lapao-Pao Ulu Lapao-Pao 6
bp
Lapao-Pao Lapao-Pao 6
b.
Tolowe Ponre Waru Tolowe Ponre Waru 5

ka
Langgomali Langgomali 5
Ulu Wolo Ulu Wolo 5
ka
Wolo Wolo 6
a
Lalonaha Lalonaha 4
ol
Lana Lana 7
k
://
Muara Lapao-Pao Muara Lapao-Pao 6

s
Lalonggopi Lalonggopi 4
tp
Samaenre Samaenre 3
ht
Iwoimopuro Iwoimopuro 5
Ulu Rina Ulu Rina 4
Wolo 70

2.2 Pembangunan Desa/Development Villages
Jumlah Sarana Pemerintahan Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Wolo
Tabel Number of Government Facilities by Urban
2.2.1
Table Villages at Wolo Subdistrict
2015
Kantor
Sanggar
Desa/Kel Balai
Desa/Kelurahan PKK Jumlah
Urban Pertemuan
Vilages/Urban Villages PKK’s Total
Villages’s Meeting Hall
id
corner
Office
o.
(1) (2) (3) (4) (5)
Donggala 1 1 1 3
Ulu Lapao-Pao 1
s .g 1 1 3
bp
Lapao-Pao 1 1 1 3
Tolowe Ponre Waru 1 1 1 3
b.
Langgomali 1 1 1 3
ka
Ulu Wolo 1 1 1 3
ka
Wolo 1 1 1 3
Lalonaha 1 1 1 3
a
ol
Lana 1 1 1 3
k
Muara Lapao-Pao 1 1 1 3
://
Lalonggopi 1 1 1 3
s
Samaenre 1 1 1 3
tp
Iwoimopuro 1 1 1 3
ht
Ulu Rina 1 - - 1
Wolo 14 13 13 40

Jumlah Kepala Desa/Lurah Menurut Jenis

Kelamin di Kecamatan Wolo
Tabel
2.2.2 Number of Urban Village Head by Sex at
Table
Wolo Subdistrict
2015
Kepala Desa Lurah

Tahun Village Head Urban Village Head Jumlah
Year Total
L/M P/F L/M P/F
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
id
2009 15 0 2 0 17
o.
2010 17 0
s .g 2 0 19
bp
2011 17 0 2 0 19
b.
ka
2012 17 0 2 0 19
ka
2013 17 0 2 0 19
a
ol
2014 17 0 2 0 19
k
s ://
2015 12 0 2 0 14
tp

ht

Catatan/Note: L/M= Laki-Laki/Male
P/F= Perempuan/Female

Jumlah Pertahanan Sipil di Kecamatan Wolo

Tabel Number of Civilian Defense at Wolo
2.2.3
Table Subdistrict
2015
Cadan Alum
Hansip
Tahun gan Menw ni
/ Wanra Kamra Jumlah
Year Linma a Menw
Linmas
s a
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
id
2009 106 0 0 0 0 0 106
o.
2010 106 0
s0 .g 0 0 0 106
bp
2011 70 0 10 0 0 0 80
b.
ka
2012 122 0 10 0 0 0 130

ka
2013 122 0 10 0 0 0 132

a
ol
2014 128 0 10 0 0 0 138

k
s ://
2015 34 0 0 0 0 0 34
tp
Sumber: Mawil Hansip Kabupaten Kolaka

ht
Source: Civilian Defense Office of Kolaka Regency

ht
tp
s ://
kol
aka
ka
b.
bp
s.g
o.
id
III. PENDUDUK III. POPULATION
1. Sumber utama data 1. The main source of

kependudukan adalah Sensus demographic data is Population
Penduduk yang dilaksanakan setiap Census, which is conducted every
sepuluh tahun sekali. Sensus Penduduk ten years. Population Census has
telah dilaksanakan sebanyak enam kali been conducted six times since
sejak Indonesia merdeka yaitu tahun Indonesia’s independence: 1961,
1961, 1971, 1980, 1990, 2000 dan 1971, 1980, 1990,2000 and 2010.
2010. Selain Sensus Penduduk, untuk
id
In addition to the Census, BPS also
menjembatani ketersediaan data conducted Intercensal Population
o.
kependudukan diantara dua periode Survey, called SUPAS which is
sensus, BPS melakukan Survei
Penduduk Antar Sensus (SUPAS).
s .g designed to proceed demographic
data between two censuses. SUPAS
bp
SUPAS telah dilakukan sebanyak has been conducted four times:

empat kali, tahun 1976, 1985, 1995 1976, 1985, 1995 and 2005.
b.
dan terakhir 2005. Data kependudukan Besides Population Census and

ka
selain Sensus dan SUPAS adalah SUPAS, this report also uses
proyeksi penduduk. population projection.
ka
Di dalam sensus penduduk, The population census enumerates

a
ol
pencacahan dilakukan terhadap all residents domicile in the entire

seluruh penduduk yang berdomisili di territory of Republic of Indonesia
k
wilayah teritorial Indonesia termasuk including foreign citizenship except

://
warga Negara asing kecuali anggota the diplomatic corps members and
s
Korps Diplomatik beserta their families. The implementation

tp
keluarganya. Berbeda dengan of the 2001 Population Census was

ht
pelaksanaan sensus penduduk different from the previous censuses

sebelumnya, Sensus Penduduk 2010 because it only carried out
melaksanakan metode pencacahan complete enumeration method
lengkap termasuk pula anggota rumah covering more complete variables.
tangga Korp Diplomatik RI yang As compared to the previous
tinggal di luar negeri. censuses, the 2010 Population
Census only carried out the
complete enumeration method
included household members of the
diplomatic corp of Indonesia living
abroad.

Sensus Penduduk 2010 dilakukan The 2010 Population Census was

serentak di seluruh tanah air mulai simultaneously conducted in
tanggal 1-31 Mei 2010. Metode Indonesia territory from 1-31 May
pengumpulan data dilakukan dengan 2010. Data were collected by
wawancara antara petugas sensus interviewing respondents in which
dengan responden. Cara pencacahan the combination of de jure and de
yang dipakai dalam sensus penduduk facto approaches were applied. De
adalah kombinasi antara de jure dan de jure was applied to the permanent
facto. Bagi penduduk yang bertempat residents, while de facto was
tinggal tetap dipakai cara de jure, applied to non-permanent residents.
dicacah di mana mereka biasa tinggal, The permanent residents were
sedangkan untuk penduduk yang tidak enumerated in place where they
id
bertempat tinggal tetap dicacah dengan normally live, the non permanent
o.
cara de facto, yaitu dicacah di tempat residents were enumerated where
di mana mereka ditemukan petugas
sensus biasanya pada malam ‘Hari
s .g they were found by the
enumerators, usually on the night of
bp
Sensus’. Termasuk penduduk yang ‘Census Day’. The non permanent

tidak bertempat tinggal tetap adalah residents include homeless people,
b.
tuna wisma, awak kapal berbendera ship crew, boat people, remote area
ka
Indonesia, penghuni perahu/rumah community and internally displaced

apung, masyarakat terpencil/ terasing persons.
ka
dan pengungsi.
a
ol
Bagi mereka yang mempunyai tempat For those who hadpermanent

tinggal tetap, tetapi sedang bertugas ke residence but had been away
k
luar wilayah lebih dari enam bulan, fromtheir former home for six
://
tidak dicacah di tempat tinggalnya. months or more were not

s
Sebaliknya, seseorang atau keluarga enumerated in their permanent

tp
menempati suatu bangunan belum places. In contrast, someone or a

ht
mencapai enam bulan tetapi family who moved to another place

bermaksud menetap di sana dicacah di less than six months but intended
tempat tersebut. tables of population.
2. Penduduk adalah semua orang 2. Population are all residents

yang berdomisili di wilayah teritorial of the entire territory of Republic of
Republik Indonesia selama 6 bulan Indonesia who have stayed for six
atau lebih dan atau mereka yang months or longer, and those who
berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi intended to stay more than six
bertujuan menetap. months even though their length of
stay is less than six months.

3. Kepadatan Penduduk adalah 3. Population density is the

banyaknya penduduk per km persegi. number of people per square
kilometer.
4. Rasio Jenis Kelamin adalah 4. Sex Ratio is the ratio of the

perbandingan antara banyaknya number of males to the number of
penduduk laki-laki dengan banyaknya females in a given area and time,
penduduk perempuan pada suatu usually expressed as the number of
daerah dan waktu tertentu. Biasanya males for every 100 females.
dinyatakan dengan banyaknya
penduduk laki-laki untuk 100
penduduk perempuan.
id
o.
5. Struktur Umur, Jenis Kelamin 5. Age structure, Sex, and
dan Rumah Tangga : Struktur umur
s
penduduk pada suatu daerah sangat
.g Household The age structure of
population is influenced by the
bp
ditentukan oleh perkembangan tingkat fertility, mortality and migration

kelahiran, kematian dan migrasi. rate.
b.
ka
a ka
k ol
s ://
tp
ht

Gambar/Figures 3.1
Persebaran Penduduk Kecamatan Wolo

Menurut Desa/Kelurahan
Population Distribution of Wolo Subdistrict by Village/Urban
Village
2015
id
Ulu Rina
Iwoimopuro
o.
2.55%
Samaenre 3.89%
4.11%
s .g Donggala Ulu Lapao-Pao
Lalonggopi
bp
9.69% 6.42%
4.16%
b.
ka
Muara Lapao-
ka
Pao
Lapao-Pao
9.30%
a
11.67%
ol
Lana
k
7.70%
://
Tolowe Ponre
s
Waru
tp
10.11%
Lalonaha
ht
4.37%
Wolo
13.36% Ulu Wolo
6.31% Langgomali
6.37%

Gambar/Figures 3.2
Piramida Penduduk Kecamatan Wolo

Population Pyramide of Wolo Subdistrict
2015
75+
70-74
65-69
id
60-64
o.
55-59
50-54
45-49
s
40-44
.g
bp
35-39
30-34
b.
25-29
ka
20-24
15-19
ka
10-14
5-9
a
0-4
ol
-2,000 -1,000 0 1,000 2,000

k
://
Laki-laki Perempuan
s
tp
ht

3.1 Jumlah Penduduk/Number of Population
Penduduk Kecamatan Wolo Menurut

Desa/Kelurahan
Tabel
3.1 Population of Wolo Subdistrict by Village/Urban
Table
Village
2015
Desa/Kelurahan
id
Villages/Urban 2012 2013 2014 2015
Villages
o.
(1) (2) (3) (4) (5)
Donggala 1.665
s .g 1.705 1.799 1.845
Ulu Lapao-Pao 1.544 1.133 1.283 1.223
bp
Lapao-Pao 2.006 2.054 2.167 2.221

b.
Tolowe Ponre Waru 1.737 1.778 1.877 1.924

ka
Langgomali 1.095 1.121 1.183 1.212

Ulu Wolo 1.898 1.944 2.051 2.102
ka
Wolo 2.296 2.352 2.482 2.544

a
Lalonaha 751 769 811 831

ol
Lana 1.324 1.355 1.429 1.465

k
://
Muara Lapao-Pao 1.596 1.635 1.726 1.770

s
Lalonggopi 715 732 772 791

tp
Samaenre 708 725 765 783

ht
Iwoimopuro 669 685 722 740

Ulu Rina 0 449 473 486
Wolo 25.339 18.437 19.450 19.937
Sumber: Proyeksi Sensus Penduduk 2010
Source: Housing and Population Census 2010 Forecasting

3.2 Persebaran Penduduk/Population Distribution
Persebaran Penduduk Kecamatan Wolo

Tabel Population Distribution of Wolo Subdistrict by
3.2
Table Village/Urban Village
2014-2015
2014 2015
Desa/Kelurahan
Villages/Urban Persebaran Persebaran
Penduduk Penduduk
Villages Distribution Distribution
Population Population
id
(%) (%)
(1) (2) (3) (4) (5)
o.
Donggala 1.799 9,25 1.845 9,25
Ulu Lapao-Pao 1.283
s .g
6,15 1.223 6,13
Lapao-Pao 2.167 11,14 2.221 11,14
bp
Tolowe Ponre
1.877 9,64 1.924 9,65
Waru
b.
Langgomali 1.183 6,08 1.212 6,08

ka
Ulu Wolo 2.051 10,54 2.102 10,54

Wolo 2.482 12,76 2.544 12,76
ka
Lalonaha 811 4,17 831 4,17

a
Lana 1.429 7,35 1.465 7,35

ol
Muara Lapao-
1.726 8,87 1.770 8,87
k
Pao
://
Lalonggopi 772 3,97 791 3,97

s
Samaenre 765 3,93 783 3,93

tp
Iwoimopuro 722 3,72 740 3,71

ht
Ulu Rina 473 2,44 486 2,43

Wolo 19.450 100,00 19.937 100,00

3.3 Struktur Umur dan Jenis Kelamin Penduduk/

Age Structure and Sex of Population
Penduduk Kecamatan Wolo

Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin
Tabel
3.3.1 Population of Wolo Subdistrict by Age Groups
Table
& Sex
2015
Kelompok Umur
Laki-Laki/L Perempuan/P L+P
Age Groups
id
Male/M Female/F F/M
(Tahun/Year)
o.
(1) (2) (3) (4)
0-4
5-9
1234
s
1268
.g 1230
1192
2494
2399
bp
10-14 1120 1114 2234

b.
15-19 869 770 1639

ka
20-24 756 753 1509

25-29 905 891
ka
1796
30-34 799 852 1651
a
ol
35-39 817 766 1583

k
40-44 602 299 901

://
45-49 550 485 1035

s
tp
50-54 389 371 760

55-59 256 214
ht
470
60-64 191 211 402
65-69 137 105 242
70-74 78 93 171
75+ 114 117 231
Wolo 10.115 9.463 19.578

Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Jenis

Tabel Kelamin dan Rasio Jenis Kelamin
3.3.2
Table Population of Wolo Subdistrict by Sex & Sex
Ratio
2015
Penduduk/Population Rasio Jenis
Tahun
Laki-Laki/L Perempuan/P L+P Kelamin
Year
Male/M Female/F M/F Sex Ratio
(1) (2) (3) (4) (5)
2009 11.876 11.326 23.202 104
id
o.
2010 12.321 11.932 24.253 103
s .g
2011 12.566 12.169 24.735 103
bp
b.
2012 12.872 12.466 25.339 103

ka
ka
2013 9.404 9.033 18.437 104

a
ol
2014 9.889 9.561 19.450 103

k
://
2015 10.123 9.814 19.937 103

s
tp

ht

Penduduk Kecamatan Wolo Menurut

Desa/Kelurahan dan Rasio Jenis Kelamin
Tabel
3.3.3 Population of Wolo Subdistrict by Urban
Table
Village & Sex Ratio
2015
Rasio Jenis
Tahun Laki-Laki/L Perempuan/P
Kelamin
Year Male/M Female/F
Sex Ratio
(1) (2) (3) (5)
Donggala 910 935 97
id
Ulu Lapao-Pao 688 535 128
o.
Lapao-Pao 1.133 1.088 104
Tolowe Ponre
938
s .g 986 95
Waru
bp
Langgomali 622 590 105

Ulu Wolo 1.067 1.035 103
b.
Wolo 1.247 1.297 96

ka
Lalonaha 451 380 118

ka
Lana 737 728 101

a
Muara Lapao-
851 919 92
ol
Pao
k
Lalonggopi 403 388 103

://
Samaenre 420 363 115

s
Iwoimopuro 399 341 117

tp
Ulu Rina 257 229 112

ht
Wolo 10.123 9.814 103


Kepadatan Penduduk Kecamatan Wolo

Tabel
3.3.4 Population Density of Wolo Subdistrict
Table
by Urban Village
2015
Desa/Kelurahan
Luas/Area Penduduk Kepadatan
Village/Urban
Km2 Population Density
Village
(1) (2) (3) (5)
Donggala 31,30 1.845 59
id
Ulu Lapao-Pao 16,55 1.223 74
o.
Lapao-Pao 43,30 2.221 51
Tolowe Ponre
22,00
s .g 1.924 87
Waru
bp
Langgomali 23,32 1.212 52

Ulu Wolo 39,15 2.102 54
b.
Wolo 21,77 2.544 117

ka
Lalonaha 25,15 831 33

ka
Lana 53,40 1.465 27

a
Muara Lapao-
23,30 1.770 76
ol
Pao
k
Lalonggopi 42,21 791 19

://
Samaenre 9,38 783 83

s
Iwoimopuro 5,66 740 131

tp
Ulu Rina 14,75 486 33

ht
Wolo 646,64 19.937 31


ht
tp
s ://
kol
aka
ka
b.
bp
s.g
o.
id
IV. SOSIAL IV. SOCIAL
Dalam pelaksanaan In order to improve the

pembangunan sosial, pemerintah telah common social welfare, the local
mengupayakan berbagai usaha guna government has been supporting
terciptanya kesejahteraan masyarakat di social activities that include
bidang sosial yang lebih baik. Usaha educational, religious, health,
tersebut meliputi kegiatan di bidang family planning, security and
pendidikan, agama, kesehatan, keluarga public order, and other social
berencana, keamanan, dan ketertiban
id
affairs.
masyarakat, serta urusan sosial lainnya.
o.
4.1. Pendidikan
s .g 4.1. Education
bp
Sasaran pembangunan Education development

pendidikan dititikberatkan pada targets focused on improving
b.
peningkatan mutu dan perluasan quality and expanding the

ka
kesempatan belajar di semua jenjang learning opportunities at all

pendidikan, dimulai dari kegiatan education levels. Improving the
ka
prasekolah (Taman Kanak-Kanak) quality of education aimed at

sampai dengan Perguruan Tinggi. improving the quality of human
a
ol
Upaya peningkatan mutu pendidikan resources. While the expansion of

yang ingin dicapai tersebut learning opportunities, aimed to
k
dimaksudkan untuk menghasilkan make every school-age population

://
manusia berkualitas. Sedangkan had a full opportunity to learn.

s
perluasan kesempatan belajar dimaksud

tp
agar penduduk usia sekolah yang setiap

ht
tahun mengalami peningkatan sejalan

dengan laju pertumbuhan penduduk
dapat memperoleh kesempatan belajar
yang seluas-luasnya.
Pelaksanaan pembangunan An increase in the

pendidikan di Kecamatan Wolo implementation of education
mengalami peningkatan dari tahun ke development in Wolo Subdsitrict.
tahun. Indikator yang dapat mengukur The improvement, was measured
tingkat perkembangan pembangunan by several variables such as the
pendidikan di Kecamatan Wolo seperti number of schools, teachers,
banyak-nya sekolah dan guru, changes in various specific ratios,

perkembangan berbagai rasio dan etc.

sebagainya.
1. Sekolah adalah lembaga 1. School is an education

pendidikan formal yang dimulai dari institution starting from primary,
pendidikan dasar, menengah, dan secondary and tertiary education.
tinggi. Pendidikan yang dicatat adalah The education data recorded in
pendidikan formal berdasar kurikulum the survey covering data on
Departemen Pendidikan Nasional, formal education based on the
termasuk pendidikan yang curriculum set up by Ministry of
diselenggarakan oleh pondok pesantren National Education including
dengan memakai kurikulum
id
education carried out by Muslim
Departemen Pendidikan Nasional, Boarding School (Pondok
o.
seperti Madrasah Ibtidaiyah (MI), Pesantren) implementing the
Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan
Madrasah Aliyah (MA). Pondok
s .g Ministry of National Education
curriculum, such as Madrasah
bp
pesantren/madrasah diniyah adalah Ibtidaiyah (Islamic Primary

sekolah yang tidak memakai kurikulum School), Madrasah Tsanawiyah
b.
dari Departemen Pendidikan Nasional. (Islamic Junior High School), and

ka
Madrasah Aliyah (Islamic Senior

High School). Pondok
ka
pesantren/madrasah diniyah
(Islamic boarding school/Islamic
a
ol
school) is school which does not

implement curriculum from the
k
Ministry of National Education.

s ://
2. Madrasah Ibtidaiyah adalah 2. Madrasah Ibtidaiyah is

tp
lembaga pendidikan berciri khas Islam Islamic school at primary

ht
pada jenjang Sekolah Dasar. Madrasah education. Madrasah Tsanawiyah

Tsanawiyah adalah lembaga is Islamic school at lower
pendidikan berciri khas Islam pada secondary education and
jenjang Sekolah Menengah Pertama, Madrasah Aliyah is Islamic
Madrasah Aliyah adalah lembaga School at higher secondary
pendidikan berciri khas Islam pada education (SMA).
jenjang Sekolah Menengah Atas
(SMA).
4.2 Kesehatan dan Keluarga 4.2 Health and Family

Berencana Planning

Pembangunan kesehatan di Health development in

Kolaka dititik beratkan pada Kolaka emphasis on improving
peningkatan mutu pelayanan kesehatan the quality of health services.
masyarakat. Demikian pula Similarly, the implementation of
pelaksanaan Program Nasional the National Family Planning
Keluarga Berencana bertujuan Program aimed to reducing and
menurunkan dan mengendalikan controlling population growth,
pertumbuhan penduduk dan and cultivate a norm which is
membudayakan suatu norma yang known as Norma Keluarga Kecil
dikenal dengan Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera.
Bahagia dan Sejahtera (NKKBS).
id
Untuk mencapai sasaran Since 1993, in achieve these
o.
pembangunan, baik di bidang kesehatan development goals, the local
maupun di bidang program keluarga
s
berencana tersebut, maka sejak tahun
.g government has been intensifying
the implementation of
bp
1993 pemerintah daerah telah infrastructure development of

menggiatkan pelaksanaan pembangunan health services and family
b.
sarana dan prasarana pelayanan planning to remote rural areas.

ka
kesehatan dan keluarga berencana

sampai ke pelosok pedesaan.
ka
Pembangunan keluarga Development priority of

a
ol
berencana mengutamakan penyediaan family planning is availability of

prasarana dan sarana pelayanan keluarga facilities and infrastructure of
k
berencana. family planning services.

s ://
Pengendali Program Lapangan Field Controller Family

tp
Keluarga Berencana (PPLKB), dan Planning Program, and Family

ht
Penyuluh Keluarga Berencana (PKB). Planning Counseling.
Penyediaan sarana dan Facilities and

prasarana pelayanan keluarga berencana infrastructures of family planning
yang tersebar di 14 desa/kelurahan, services supply, which distributed
diharapkan berpengaruh langsung in 14 village/urban village,
terhadap perkembangan kegiatan KB. expected to be influence the
progress of family planning
activity.
3. Rumah Sakit adalah tempat 3. Hospital is a place for

pemeriksaan dan perawatan kesehatan, health check, usually

biasanya berada di bawah pengawasan controlled/supervised by

dokter/tenaga medis, termasuk rumah doctors/medical personnel.
sakit khusus seperti rumah sakit Including in this category are
perawatan paru paru, dan RS jantung. special hospitals such Lung
Hospital and Coronary Hospital.
4. Puskesmas (Pusat Kesehatan 4. Public Health Centre (PHC)

Masyarakat) adalah unit pelayanan is a health centre provided by the
kesehatan milik pemerintah yang government that is responsible for
bertanggungjawab terhadap pelayanan the delivery of health services to
kesehatan masyarakat untuk wilayah the community at the sub-district
kecamatan, sebagian kecamatan, atau
id
level, part of subdistrict or
kelurahan (misal di DKI Jakarta). Tim villages (e.g. in DKI Jakarta).
o.
Puskesmas sesuai jadwal dapat Officials in the PHC as scheduled
melakukan kegiatan Puskesmas
s
Keliling ke tempat tempat tertentu
.g can provide health services in
their working areas in the effort
bp
dalam wilayah kerjanya, untuk of closing their services to the

mendekatkan pelayanan dengan community through Mobile PHC
b.
masyarakat. program.
ka
5. Puskesmas Pembantu (Pustu) 5. Subsidiary Public Health

ka
yaitu unit pelayanan kesehatan Centre is a health facility that

masyarakat yang membantu kegiatan assists the Public Health Centre
a
ol
Puskesmas di sebagian dari wilayah in its part of working area. In

kerja. Pada beberapa daerah balai several regions, health check
k
pengobatan telah berubah fungsi points (Balai Pengobatan) has

://
menjadi Pustu walaupun papan nama changes their status into

s
masih tertulis balai pengobatan. Subsidiary Public health Centre,

tp
although their sign written in the

ht
board remains unchanged.
6. Imunisasi adalah memasukkan 6. Immunization is putting

kuman atau racun penyakit tertentu enervated microbe of a certain
yang sudah dilemahkan (vaksin) ke disease into human body by
dalam tubuh dengan cara disuntik atau injection or drinking (dropping
diminum (diteteskan dalam mulut) into mouth) to make the body
dengan maksud agar terjadi kekebalan immune to that disease.
tubuh terhadap penyakit tersebut.
4.3 A g a m a 4.3 Religion

Pembangunan di bidang agama dan Development of religious and

kepercayaan terhadap Tuhan Yang belief in "The Only God" is

Maha Esa diarahkan untuk directed to harmonization of
menciptakan keselarasan hubungan human relationship, relation of
antar manusia dengan manusia, human with God and their
manusia dengan penciptanya serta environment.
dengan alam sekitarnya. Religious development indicators
Indikator pembangunan bidang agama, is presented with construction of
digambarkan dengan pembangunan places of worship, religious
sarana peribadatan, pembinaan umat guidance and religious activities
beragama, dan berbagai kegiatan in Wolo Subdsitrict.
keagamaan di Kecamatan Wolo.
id
4.4 Sosial Lainnya 4.4 Other Social Affairs
o.
Pada bagian akhir bab ini disajikan At the end of this chapter
beberapa
pembangunan
indikator
sosial lainnya
s .g
penting
di
presented several other important
indicators of social development
bp
Kecamatan Wolo. in Wolo Subdsitrict.

b.
ka
a ka
kol
s ://
tp
ht

Gambar/Figure 4.1
Jumlah Bayi yang Diimunisasi menurut Jenis Vaksin di

Kecamatan Wolo
Number of Immunized Infants by Type of Vaccine in Wolo
Subdistrict
2015
2014 2015
id
o.
450
418
400 384
361
370
384
354
389
364
s 376 .g
360 361
382 384
397
345 346
bp
350 324
b.
300
ka
250
ka
200
a
149
ol
150
k
100
s ://
50
tp
0 0
0
ht
BCG
DPT 1
DPT 2
DPT 3
POLIO 1
POLIO 2
POLIO 3
HB
CAMPAK
TT

Gambar/Figure 4.2
Banyaknya Peserta KB Aktif Menurut Jenis Alat Kontrasepsi di

Kecamatan Wolo
Number of Active Acceptors by Type of Contraceptives as
Used in Wolo Subdistrict
2015
MOW
id
1.22% Kondom
o.
MOP 11.11%
0.00%
IUD
0.24%
s .g
bp
Implant
12.04%
b.
Pil
ka
38.45%
a ka
ol
Suntikan
36.94%
k
s ://
tp
ht

4.1 Pendidikan/Education
Jumlah Sekolah, Guru, dan Murid Menurut Tingkat

Pendidikan di Kecamatan Wolo
Tabel
4.1 Number of School, Teacher, and Pupils by
Table
Educational Levels in Wolo Subdistrict
2015
Rata-rata/Average
id
Tingkat Guru/ Murid/ Murid/
Sekolah Guru Murid
Pendidikan
o.
Schools Teachers Pupils Sekolah Sekolah Guru
Educational Level Teachers/ Pupils/ Pupils/
(1) (2) (3)

s .g(4)
Schools
(5)
Schools
(6)
Teachers
(7)
bp
TK/Kindergarten
2012/2013 17 3 409 0 24 136
b.
2013/2014 20 85 780 4 39 9
ka
2014/2015 20 82 780 4 39 10
ka
2015/2016 13 43 353 3 27 8
SD/primary
a
School
ol
2012/2013 19 90 3.551 5 187 39

k
2013/2014 24 298 7.564 25 457 37

://
2014/2015 21 224 3.345 11 159 15

2015/2016 16 184 2.546 12 159 14
s
tp
SLTP/Junior
High School
ht
2012/2013 5 23 926 7 288 114

2013/2014 24 298 7.564 25 457 37
2014/2015 4 61 917 15 229 15
2015/2016 6 125 909 21 152 7
SLTA/Senior
High School
2012/2013 1 21 240 21 240 11
2013/2014 1 21 240 21 240 11
2014/2015 1 31 461 31 461 15
2015/2016 3 93 841 31 280 9
Sumber: Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Kolaka
Source : Office of Education, Youth and Sports of Kolaka Regency

4.2 Kesehatan dan Keluarga Berencana/Health and Family

Planning
Jumlah Fasilitas dan Tenaga Kesehatan

di Kecamatan Wolo
Tabel
4.2.1 Number of Health Facilities and Paramedist
Table
in Woloa Subdistrict
2011-2015
id
Uraian 2011 2012 2013 2014 2015
o.
(1) (3) (4) (5) (6) (6)
Fasilitas Kesehatan/
s .g
Health Facilities
bp
1. Rumah Sakit/Hospital 0 0 0 0 0
b.
2. Puskesmas/PHC - - 1 1 1
ka
3. Puskesmas Pembantu/
8 6 6 4 6
ka
Subsidiary PHC
4. Polindes/Village
3 3 3 1 3
a
maternity Corner
ol
5. Puskesmas Plus/PHC Plus 1 1 1 1 1

k
://
Tenaga Kesehatan/
s
Paramedist
tp
1. Dokter/Doctor 0 1 - - 1
ht
2. Apoteker/Pharmacyst 0 0 - - -
3. Perawat/Nurse 9 7 - - 7
4. Bidan/Midwife 8 11 - - 5
5. Tenaga Kesehatan
Lainnya/ 10 16 - - 3
Other Paramedist
6. Dukun Bayi Terlatih 23 23 - -
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka

Source: Health Services of Kolaka Regency
Note: PHC = Public Health Center

Jumlah Bayi yang Diimunisasi menurut Jenis

Vaksin di Kecamatan Wolo
Tabel
4.2.2 Number of Immunized Infants by Type of
Table
Vaccine in Wolo Subdistrict
2011-2015
Uraian 2011 2012 2013 2014 2015

(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. BCG 484 466 474 384 361
id
2. DPT 1 457 425 432 370 384
o.
3. DPT 2 396 417 443 354 389
4. DPT 3 373 415
s .g 431 346 345
5. POLIO 1 484 466 474 376 360
bp
6. POLIO 2 456 425 432 361 382

b.
7. POLIO 3 397 417 460 346 384

ka
8. CAMPAK 498 536 653 418 324

ka
9. TT 116 94 184 149 397

a
10. HB 0 0 - - 129
ol
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka

k
Source: Health Services of Kolaka Regency

s ://
tp
ht

Banyaknya Klinik Keluarga Berencana (KKB), Pos

Pelayanan Keluarga Berencana (PPKBD), PPL KB,
Tabel Dan Penyuluh KB di Kecamatan Wolo
4.2.3
Table Number of Clinics, Services Corner, and Field
Officer Family Planning in Wolo Subdistrict
2010-2015
PPKBD PPL KB Penyuluh

Tahun Klinik KB
Services Field KB
Year Clinics
Corner Officer Consultant
(1) (2) (3) (4) (5)
id
o.
2010 2 - 1 1
2011 2
s .g - 1 1
bp
2012 2 19 1 1
b.
ka
2013 2 14 1 0
a ka
2014 2 14 1 0
k ol
2015 2 14 0 0
s ://
Sumber: BKKBN Kabupaten Kolaka

tp
Source: National Family Planning Agencies of Kolaka Regency

ht

Banyaknya Peserta KB Aktif dan Baru Menurut

Jenis Alat Kontrasepsi di Kecamatan Wolo
Tabel
4.2.4 Number of Active and Early Acceptors by Type
Table
of Contraceptives as Used in Wolo Subdistrict
2015
Jenis Alat Kontrasepsi

Akseptor Aktif Akseptor Baru
Type of Contraceptives
Active Acceptors Early Acceptors
as Used
(1) (2) (3)
id
IUD 5 0
o.
MOW
s .g 25 0
bp
MOP 0 0
b.
ka
Kondom 228 88
ka
Implant 247 29
a
ol
Suntikan 758 191

k
s ://
PIL 789 171

tp
Wolo 2015 2052 479

ht
2014 2.526 651

2013 2.500 683
2012 3.157 663
Sumber: BKKBN Kabupaten Kolaka
Source: National Family Planning Agencies of Kolaka Regency

4.3 Agama/Religion
Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut

Desa/Kelurahan di Kecamatan Wolo
Tabel
4.3.1 Number of Worship Places by Urban
Table
Villages at Wolo Subdistrict
2015
Tahun Masjid Musholla Gereja Pura
id
Years Mosque Mushalla Curch Vihara
(1) (2) (3) (4) (5)
o.
2011 48 1 1 0
s .g
2012 49 0 1 0
bp
2013 48 1 1 0
b.
ka
2014 31 3 1 0
ka
2015 48 3 3 0
a
Sumber: Kementrian Agama Kabupaten Kolaka

ol
Source: Ministry of Religious Affairs of Kolaka Regency

k
s ://
tp
ht

Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Agama

Tabel
4.3.2 Population of Wolo Subdistrict by Religion
Table
2015
Tahun Islam Katolik Protestan Hindu/ Jumlah

Years Moslem Catholic Protestan Budha Total
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
2008 22.222 0 875 0 23.097
id
2009 22.327 0 875 0 23.202
o.
2011 23.648 0
s .g 872 0 24.334
bp
2012 - - - - -
b.
ka
2013 23.462 0 872 0 24.334

ka
2014 18.437 0 875 0 19.312

a
k ol
2015 22.948 - 875 - 23.823

s ://

tp

ht

Jumlah Nikah, Talak, Cerai, Rujuk di Kecamatan

Wolo
Tabel
4.3.3 Number of Marriage, Divorce at Wolo
Table
Subdistrict
2015
Tahun
Nikah Talak Cerai Rujuk
Years
(1) (2) (3) (4) (5)
2007 180 2 10 -
id
o.
2008 201 1 4 -
s .g
2009 221 3 6 -
bp
b.
2011 266 4 10 -
ka
2012 - - - -
a ka
2013 - - - -
k ol
://
2014 233 - - -
s
tp
2015 - - - -
ht


Jumlah Jamaah Haji Menurut Jenis Kelamin

di Kecamatan Wolo
Tabel
4.3.4 Number of Hajj Pilgrims by Sex at Wolo
Table
Subdistrict
2011-2015
Tahun Laki-Laki/L Perempuan/P L+P

Year Male/M Female/F M/F
id
(1) (2) (3) (4)
o.
2011 7 15 22
s .g
2012 6 11 17
bp
b.
2013 6 13 19
ka
2014 2 5 7
aka
2015 5 11 16
k ol

://

s
tp
ht

Jumlah Jamaah Haji Menurut Kelompok Umur

di Kecamatan Wolo
Tabel
4.3.5 Number of Hajj Pilgrims by Age Groups
Table
at Wolo Subdistrict
2011-2015
Tahun
2011 2012 2013 2014 2015
Year
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
15-29 2 0 0 0 -
id
o.
30-39 5 6 7 3 -
s .g
40-49 6 4 4 1 -
bp
b.
50-59 5 3 3 2 -
ka
60-69 2 3 3 1 -
a ka
70+ 1 1 1 0 -
k ol

://

s
tp
ht

4.4 Sosial Lainnya/Other Social
Jumlah Jompo dan Penyandang Cacat

di Kecamatan Wolo
Tabel
4.4.1 Number of Elderly and Disable Persons
Table
at Wolo Subdistrict
2011-2015
Penyandang Cacat
2011 2012 2013 2014 2015
id
Disable Person
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
o.
Jompo/Elderly 80
s .g
387 432 392 -
bp
Tuna Netra/Blind 0 2 35 35 -
b.
Tuna Wicara,
ka
Rungu, 0 12 23 23 -
Bisu/Deaf/Dumb
ka
Cacat Anggota
Badan/Physiccal 25 11 39 39 -
a
ol
Handycap
Cacat
k
Mental/Mentally 0 0 11 11 -
://
Handycap
s
Eks Penyandang
tp
Penyakit Kronis/Ex
0 0 3 3 -
ht
Cronical Disease
pantient
Sumber: Dinas Sosial Kabupaten Kolaka
Source: Social Affairs of Kolaka Regency

Jumlah Penyandang Masalah

Kesejahteraan Sosial di Kecamatan Wolo
Tabel
4.4.2 Number of Ambulant Social Welfare Issue
Table
at Wolo Subdistrict
2011-2015
Jenis Penyandang
Kesejahteraan
Sosial 2011 2012 2013 2014 2015
Ambulant Social
Welfare
id
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
o.
Masy. Terasing/
Isolated 0
s .g
0 0 0 -
Communities
bp
Anak Terlantar
(Dlm Panti) / 145 30 116 411 -
b.
Waif
ka
Keluarga Fakir
Miskin/ Poor 9.795 835 824 569 -
ka
People
a
Tuna Susila/
ol
0 0 0 0 -
Immoral
k
Sumber: Dinas Sosial Kabupaten Kolaka

://
Source: Social Affairs of Kolaka Regency

s
tp
ht

ht
tp
s ://
kol
aka
ka
b.
bp
s.g
o.
id
V. PERTANIAN V. AGRICULTURE
Bab ini menyajikan data kegiatan This chapter presents data

pembangunan pada sektor Pertanian di on development activities of
Wolo. Data tersebut meliputi Agriculture sector in Wolo. The
Penggunaan Tanah, Tanaman, data include Land Use,
Hortikultura (buah-buahan dan Horticultural Crops (fruits and
sayur-sayuran), Tanaman Perkebunan, vegetables), Plantation Crops,
Peternakan, Perikanan dan Kehutanan. Livestock, Fisheries and Forestry.
id
1. Pengumpulan data Statistik 1. Agricultural Survey is
o.
Pertanian (SP) diselenggarakan oleh carried out by the BPS Statistics
Badan Pusat Statistik Kabupaten
Kolaka bekerja sama dengan Dinas
s .g Kolaka Province in cooperation
with the Service of Agriculture.
bp
Pertanian.
2. The main food crops data
b.
2. Data pokok tanaman pangan collected consists of area

ka
yang dikumpulkan adalah luas panen harvested and productivity (yield

dan produktivitas (hasil per hektar). per hectare).Food crops
ka
Produksi tanaman pangan merupakan production is generated by area

hasil perkalian antara luas panen harvested multiply by productivity.
a
ol
dengan produktivitas. Data tanaman Food crops data covers Wetland

pangan mencakup padi sawah, padi Paddy, Dryland Paddy and
k
ladang, dan palawija (jagung, kedelai, secondary food crops (maize,

://
kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, soybeans, peanuts, Mung bean,
s
dan ubi jalar). Pengumpulan data luas cassava, and sweet potatoes). The
tp
panen dilakukan setiap bulan oleh area harvested data is collected

ht
Mantri Pertanian/Kepala Cabang Dinas every month by the Agriculture

Kecamatan (KCD) dan dilaporkan Extension Workers (called KCD
dengan formulir Statistik Pertanian for Kepala Cabang Dinas) and
(SP). Pengumpulan data dilakukan reported in Agriculture Statistics
dengan pendekatan area kecamatan di Form. Data collection is conducted
seluruh wilayah Kolaka. Pengumpulan by sub district area approach in all
data luas panen di tingkat kecamatan over Indonesia. Area harvested in
tersebut didasarkan pada hasil each sub district is estimated based
pengumpulan data dari seluruh on the area harvested in each
desa/kelurahan di kecamatan village in the sub district. Food
bersangkutan. Pengumpulan data crops productivity (yield per
produktivitas tanaman pangan hectare) data are collected through

dilakukan melalui Survei Ubinan the Crop Cutting Survey using

dengan menggunakan formulir SUB-S. SUB-S form . The data collection is
Periode pengumpulan data dilakukan conducted in every sub round (four
setiap subround (caturwulan/empat monthly) with Sub District
bulanan) dengan petugas lapangan Statistics Coordinator (called KSK
adalah Mantri Statistik (Koordinator for Koordinator Statistik
Statistik Kecamatan)/KSK dan KCD. Kecamatan) and KCD as the
Pengumpulan data produktivitas enumerator.
tanaman pangan dilakukan secara The productivity is collected by
sampel melalui survei ubinan dengan sampling method through crop
pendekatan rumah tangga. Metode cutting survey with household
pengumpulan data produktivitas approach. The measurement is
id
menggunakan metode pengukuran conducted directly in 2½ m x 2½
o.
langsung pada plot ubinan yang m crop cutting plot. The
berukuran 2½ m x 2½ m. Pengumpulan
s
data produktivitas dilakukan sesuai
.g productivity measurement
conducted at the time farmers do
is
bp
dengan waktu panen petani. harvest.

b.
3. Penggunaan Tanah 3. Land Use

ka
Secara keseluruhan, luas daratan Overall, the land area of Wolo

ka
Kecamatan Wolo mencapai 688.878 ha, Subdsitrict reached 688.878 ha.

sebagian besar merupakan (digunakan The largest land use is state forest.
a
ol
sebagai) hutan negara. Penggunaan The land use classified into 13

lahan diklasifikasikan kedalam 13 categories, namely: wetland,
k
kategori yaitu; sawah, tanah buildings and surrounding yard,

://
pekarangan/ tanah untuk bangunan dan wasteland/ garden, field/ shifting

s
halaman sekitarnya, tanah tegal/ kebun, cultivation, meadows, unused

tp
tanah ladang/ huma, tanah padang swamp, dykes and water ponds,
ht
rumput, tanah rawa yang tidak dapat temporarily fallow, wooded land,
ditanami, tanah tambak/kolam/ tebat forest (state forest), estates and
dan empang, tanah lahan yang other lands.
sementara tidak diusahakan, lahan
tanaman kayu-kayuan, tanah hutan
negara, tanah perkebunan dan tanah
lain-lain.
4. Tanaman Buah-buahan 4. Fruit Plants

Data jenis tanaman buah-buahan yang There are several of fruit crops
diusahakan di Kecamatan Wolo hanya that can be presented, namely:
disajikan manga, durian, jeruk, pisang, mango, durian, lemon, banana,

pepay, nanas, dan buah lainnya. papaya, pineapple, and others.
5. Tanaman Sayur-sayuran 5. Vegetables Crops

Data jenis tanaman sayur-sayuran Vegetables crops data was
meliputi bawang merah, cabe, terung, differentiated consitf of red onion,
kangkung, kacang panjang, kubis, chilli, eggplant, spinach, bean,
tomat, petsai, bayam, dan buncis. cabbage, tomato, petsai, spinach,
and snaps
6. Tanaman buah-buahan dan 6. Annual fruit and vegetable
id
sayuran tahunan plants
o.
a. Tanaman buah-buahan tahunan a. Annual fruits plants are plants
adalah tanaman sumber vitamin, garam
mineral dan lain-lain yang dikonsumsi
s.g which are the sources of vitamin,
contained mineral salt, etc,
bp
dari bagian tanaman yang berupa buah consumed from the part of plant in
dan merupakan tanaman tahunan. the form of fruits and more than
b.
one year of age.

ka
b. Tanaman sayuran tahunan adalah b. Annual vegetable plants are

tanaman sumber vitamin, garam plants which are the sources of
ka
mineral dan lain-lain yang dikonsumsi vitamin, contained mineral salt,

dari bagian tanaman yang berupa daun etc, consumed from the part of the
a
ol
dan atau buah yang berumur lebih dari plant in the form of vegetable and
satu tahun. more than one year of age.
k
://
7. Luas panen untuk tanaman 7. Harvested area of vegetables

s
sayuran : luas tanaman yang dipanen : entirely plant harvested/

tp
sekaligus/habis/dibongkar dan luas demolished and plant harvested

ht
tanaman yang dipanen berkali-kali several times/undemolished.

(lebih dari satu kali)/belum habis.
a. Tanaman yang dipanen a. Entirely plants

sekaligus/habis/ dibongkar adalah harvested/demolished are plants
tanaman yang sehabis panen langsung usually harvested once and
dibongkar/dicabut, terdiri dari bawang demolished to be substituted by
merah, bawang putih, bawang daun, other plants, consisting of :
kentang, kol/kubis, kembang kol, shallots, garlic, leeks, potato,
petsai/sawi, wortel, lobak dan kacang cabbage, cauli flower, mustard
merah. green, carrots, Chinese radish and
red kidney beans.

b. Tanaman yang dipanen berkali-kali b. Plants harvested several

(lebih dari satu kali)/belum habis times/undemolished are plants
adalah tanaman yang pemanenannya usually harvested more than once
lebih dari satu kali dan biasanya and demolished in the case that the
dibongkar apabila panenan terakhir last harvest was economically not
sudah tidak memadai lagi, terdiri dari : profitable. They consist of : yard
kacang panjang, cabe besar, cabe rawit, long beans, chili, small chili,
jamur, tomat, terung, buncis, ketimun, mushroom, tomatoes, egg plant,
labu siam, kangkung, bayam, melon, frech beans, cucumber,
semangka dan blewah. pumpkin/chajota, swamp cabbage,
spinach, melon, watermelon and
id
blewah .
o.
8. Produksi adalah hasil menurut
bentuk produk dari setiap tanaman
s .g 8. Production is the standard
production quantity form of
bp
sayuran, buah-buahan, biofarmaka dan vegetable, fruit, medicinal and

tanaman hias yang diambil berdasarkan ornamental plant based on
b.
luas yang dipanen pada bulan/triwulan harvested area reported

ka
laporan. monthly/quarterly.
ka
9. Tanaman Perkebunan 9. Plantation Crops

Sedikitnya terdapat 18 jenis tanaman There are at least 18 types of
a
ol
perkebunan rakyat di Kolaka yaitu: plantation crops in Kolaka, namely:

kelapa, kopi, kapuk, lada, pala, coconut, coffee, capok, pepper,
k
cengkeh, jambu mete, kemiri, kakao, nutmeg, clove, cashew nut, candle
://
enau/aren, kapas rakyat, kelapa sawit, nut, cocoa, sugar-palm, cotton, palm
s
tembakau, asam jawa, pinang, vanili, tree, tamarind, sugarcane, vanilla,

tp
sagu, dan nilam sago and patchouli.

ht
Bentuk produksi perkebunan adalah; Production of estates crops are

karet kering (karet), daun kering (teh follows : dry rubber (rubber); dry
dan tembakau), biji kering (kopi dan leaves (tea and tobacco); dry
coklat), kulit kering (kayu manis dan beans (cofee and cocoa); dry bark
kina), serat kering (rami), bunga kering (cassiavera and cinchona); dry
(cengkeh), refined sugar (tebu dari fibre (rosella); dry flowers/buds
perkebunan besar), gula mangkok (tebu (cloves); refined sugar (sugar cane
dari perkebunan rakyat), equivalent from estate); cup sugar (sugar
kopra (kopra), biji dan bunga (pala) cane from smallholders); copra
serta minyak daun (sereh). (copra); seeds and buds (nutmeg);
and leaf oil (citronella).

10. Persediaan akhir tahun produksi 10. The production availability

perkebunan besar bukan merupakan of estates at the end of year is not
cadangan penyangga (buffer stock). the buffer stock.
11. Kehutanan, Hutan adalah sebuah 11. Forestry, A forest is an area

kawasan atau suatu area yang luas yang with a high density of trees and
ditumbuhi dengan lebat oleh other plants. Forests can also be
pepohonan dan tanaman lainya. Hutan interpreted as a collection of plants,
juga dapat dimaknai sebagai suatu especially trees / woody that
kumpulan tetumbuhan, terutama occupies an area.
pepohonan/ kayu-kayuan yang
id
menempati suatu kawasan tertentu.
o.
12. Data Statistik Kehutanan sebagian
besar merupakan data sekunder yang
s .g 12. Most of forestry statistics are
secondary data obtained from the
bp
bersumber dari Dinas Kehutanan. Service of Forestry.

b.
13. Kawasan hutan adalah wilayah 13. Forest Area is a specific

ka
tertentu yang berupa hutan, yang territory of forest ecosystem

ditunjuk dan atau ditetapkan oleh determined and or decided by the
ka
pemerintah untuk dipertahankan government as a permanent forest.

keberadaannya sebagai hutan tetap. Hal Such decisionis important to
a
ol
ini untuk menjamin kepastian hukum maintain the size of forest area and
mengenai status kawasan hutan, letak to ensure its legitimation and
k
batas dan luas suatu wilayah tertentu boundary demarcation of

://
yang sudah ditunjuk menjadi kawasan permanent forest. Indonesian

s
hutan tetap. Kawasan hutan Indonesia forest area is determined by the

tp
ditetapkan oleh Menteri Kehutanan Minister of Forestry in the format

ht
dalam bentuk Surat Keputusan Menteri of Ministerial Decree on the

Kehutanan tentang Penunjukan Designation of Provincial Forest
Kawasan Hutan dan Perairan Area and Inland Water, Coastal
Kabupaten. Penunjukan Kawasan and Marine Ecosystem. The
Hutan ini disusun berdasarkan hasil designation of Forest Area is
pemaduserasian antara Rencana Tata formulated based on integrated
Ruang Wilayah Kabupaten (RTRWP) and harmonized of Provincial
dengan Tata Guna Hutan Kesepakatan Spatial Planning (RTRWP) and
(TGHK). Forest Land Use by Concensus
Penunjukan kawasan hutan mencakup (TGHK).
pula kawasan perairan yang menjadi The designation of forest area in
bagian dari Kawasan Suaka Alam some cases also cover inland

(KSA) dan Kawasan Pelestarian Alam water, coastal and marine

(KPA). ecosystem that may become part of
Sanctuary Reserve Area (KSA) and
Nature Conservation Area (KPA).
14. Berdasarkan Undang-Undang No. 14. In accordance to the Act on

41 Tahun 1999 tentang Kehutanan, Forestry No. 41/ 1999, forest area
kawasan hutan dibagi ke dalam is categorized as Conservation
kelompok Hutan Konservasi, Hutan Forest, Protection Forest and
Lindung, dan Hutan Produksi dengan Production Forest, for which is
pengertian sebagai berikut : defined as follows :
id
15. Hutan konservasi adalah 15. Conservation forest is a
o.
kawasan hutan dengan ciri khas forest area having specific
tertentu, yang mempunyai fungsi pokok
pengawetan keanekaragaman tumbuhan
s .g characteristic established for the
purposes of conservation of animal
bp
dan satwa serta ekosistemnya. and plant species and their

ecosystem.
b.
ka
16. Hutan Lindung adalah kawasan 16. Protection Forest is a forest

hutan yang mempunyai fungsi pokok area designated to serve life
ka
sebagai perlindungan sistem penyangga support system, maintain

kehidupan untuk mengatur tata air, hydrological system, prevent of
a
ol
mencegah banjir, mengendalikan erosi, flood, erotion control, seawater

mencegah intrusi air laut, dan intrusion, and maintain soil
k
memelihara kesuburan tanah. fertility.

s ://
17. Hutan Produksi adalah kawasan 17. Production forest is a forest

tp
hutan yang mempunyai fungsi pokok area designated mainly to promote

ht
memproduksi hasil hutan. Hutan sustainable forest production.

produksi terdiri dari Hutan Produksi Production forest is classified as
Tetap (HP), Hutan Produksi Terbatas permanent production forest,
(HPT), dan Hutan Produksi yang dapat limited production forest, and
dikonversi. convertible production forest.
18. Hutan konservasi terdiri dari : 18. Conservation forest is

divided into :
a. Kawasan suaka alam berupa a. Sanctuary Reserve area
Cagar Alam (CA) dan Suaka consists of Strict Nature
Margasatwa (SM); Reserve and Wildlife
Sanctuary.

b. Kawasan pelestarian alam b. Nature conservation area

berupa Taman Nasional (TN), consists of National Park
Taman Hutan Raya (THR), (TN), Grand Forest Park
dan Taman Wisata Alam (THR) and Nature Recreation
(TWA); Park (TWA);
c. Taman Buru (TB). c. Game Hunting Park (TB)
19. Peternakan, Jenis ternak 19. Livestock, Livestock types

dikelompokkan menjadi: ternak besar, are grouped into: large cattles,
ternak kecil dan unggas. Di Kecamatan small cattles and fowls. In Wolo
Wolo, kelompok ternak besar terdiri Subdsitrict, the large cattles
id
dari sapi, kerbau dan kuda; Kelompok consisting of cows, buffaloes and
o.
ternak kecil terdiri dari kambing, horses; the small cattles consisting
domba dan babi; dan kelompok unggas
terdiri dari ayam kampung, ayam ras
s .g of goats, sheeps and pigs; and
fowls consisting of local hens,
bp
dan itik/itik manila. rustling hans and duck / manila-

duck.
b.
ka
20. Perikanan, Data statistik 20. Fisheries, Fishery Statistics

perikanan merupakan data sekunder are secondary data obtained from
ka
yang bersumber dari Dinas Perikanan the Service of Fisheries. Fishery

Statistik perikanan dibedakan atas data statistics are categorized into two :
a
ol
Perikanan Tangkap dan Perikanan 1) capturefisheries and 2)

Budidaya. Perikanan Tangkap aquaculture. Capture fisheries are
k
diklasifikasikan atas penangkapan ikan further classified into: marine

://
di laut dan penangkapan ikan di capture fisheries and inland open

s
perairan umum. Perikanan Budidaya water capture fisheries.

tp
diklasifikasikan atas jenis budidaya Aquaculture are further classified

ht
yaitu budidaya laut, tambak, kolam, into several types of culture :

karamba, jaring apung dan sawah. marine culture; brackish water
pond; fresh water pond; cage;
floating net and fish breeding in
paddy fields.

Gambar 5.1
Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman di

Kecamatan Wolo
Production of Plantation Crops by Type of Crops at Wolo
Subdistrict
(Ton)
2015
id
1,800.00
1,641.00
o.
1,600.00
1,400.00
s .g
1,200.00
bp
1,062.50
1,000.00
b.
800.00
ka
600.00
ka
400.00 274.2
a
200.00
ol
21.44 0.00 20.1 0 27 0 27.55 0 0 0 0 0 0.12 20.4 0

0.00
k
Kopi/Coffee
Kapuk/Kapok
Jambu Mete/Cashew
Kelapa/coconut
Kemiri/Hazelnut
Kelapa Sawit/
Panili/Vanili
Nilam/Patchouli
Cokelat/Cocoa
Enau(Aren)/Palm
Lada/pepper
Pala/Nutmeg
Tembakau/Tobacco
Cengkeh/clove
Kapas Rakyat/Fleece
Asam Jawa/
Pinang/Areca Nut
Sagu/Sago
s ://
tp
ht

Gambar 5.2
Populasi Ternak
Besar di Kecamatan Wolo
Livestock and Poultry Population at Wolo Subdistrict
(Ekor/Tail)
2015
1,200 1110
id
1,000
o.
800 713
s .g 682
bp
600
466
20142
b.
400 350 320

2015
ka
200
ka
13 43 3 5 0 0
a
0
ol Sapi/Cow
Kuda/Horse
Kambing/Goat
Babi/Pig
Kerbau/Buffalo
Domba/Sheep
k
s ://
tp
ht

5.1 Penggunaan Tanah/Land Use
Luas Tanah Menurut Jenis Penggunaannya

di Kecamatan Wolo
Tabel
5.1.1 Land Area by Utilization of Wolo
Table
Subdistrict
2015
Jenis Penggunaan
2013 2014 2015
Type of Utilization
(1) (2) (3) (4)
1. Tanah Sawah/Rice Field 1.306 1.306 1.085
id
2. Bangunan/pekarangan/
o.
1.150 1.150 1.150
Building/Grounds
3. Tegalan/kebun/ Moor
s .g 0 0 0
4. Ladang/huma/ Field 18 18 18
bp
5. Padang rumput/ Pasture 0 0 0

b.
6. Rawa yang tidak ditana-

49 49 49
ka
Mi/Unplanted marshes
7. Tambak/kolam/empang
ka
455 455 455

Fishpond
8. Lahan yang sementara
a
ol
tidak diusahakan / 1.075 1.075 1.075

Uncultivated Land
k
9. Hutan Negara/
://
33.456 33.456 55.761,66

State Forrest
s
tp
10. Perkebunan/ Plantation 25.828 25.828 4.205,60

11. Lainnya/ Others 987 987 673,74
ht
12. Hutan Rakyat/

260 260 200
Public Forrest
Kecamatan Wolo
64.664 64.664 64.664
Wolo Subdistrict
Sumber: Dinas Pertanian,Hortikultura dan Peternakan Kabupaten Kolaka
Source: Agriculture,Horticulture and Livestock of Kolaka Regency

5.2 Tanaman Perkebunan/Plantation Crop
Luas Areal Tanaman Perkebunan Menurut Jenis

Tanaman di Kecamatan Wolo
Tabel Area of Plantation Crops by Type of Crops at
5.2.1
Table Wolo Subdistrict
(Ha)
2015
Jenis Tanaman
2012 2013 2014 2015
Type of Plants
(1) (3) (4) (5) (6)
id
Kelapa/Coconut 804,25 804,25 545,25 544,25
o.
Kopi/Coffee 170,00 170,00 134,50 117,00
Kapuk/Kapok 0,00
s .g 0 0 0
Lada/pepper 139,25 215,25 217,50 127,50
bp
Pala/Nutmeg 0,00 0 0 0
Cengkeh/Clove 416,00 627,00 435,00 1.436,00
b.
Jambu Mete/
ka
41,00 41,00 37,00 33,00

Cashew
ka
Kemiri/Hazelnut 0,00 0 0 0
Cokelat/Cocoa 8.218,50 8.218,50 5.107,50 5.132,50
a
Enau(Aren)/Palm 113,50 113,50 108,00 103,00

ol
Kapas Rakyat/
k
0,00
Fleece
://
Kelapa Sawit/
0,00 0 0 0
s
Palm Tree
tp
Tembakau/
0,00
ht
Tobacco
Asam Jawa/
0,00 0 0 0
Tamarind
Pinang/
0,00 0 0 0
Areca Nut
Panili/Vanili 43,35 43,35 31,35 14,00
Sagu/Sago 46,00 46,00 19,39 14,00
Nilam/Patchouli 0,00 0 0 0
Sumber: Dinas Perkebunan Kabupaten Kolaka
Source: Plantation Office of Kolaka Regency

Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis

Tanaman di Kecamatan Wolo
Tabel Production of Plantation Crops by Type of
5.2.2
Table Crops at Wolo Subdistrict
(Ton)
2015
Jenis Tanaman
2012 2013 2014 2015
Type of Plants
(1) (3) (4) (5) (6)
Kelapa/Coconut 1.266,42 1.572,50 1.062,50 1.062,50
id
Kopi/Coffee 55,20 30,30 21,30 21,40
o.
Kapuk/Kapok 0,00 0 0 0
Lada/pepper 49,19
s .g 42,00 20,10 30,65
bp
Pala/Nutmeg 0,00 0 0 0
Cengkeh/Clove 355,50 372,20 274,20 981,00
b.
Jambu Mete/
ka
12,08 47,00 27,00 27,00

Cashew
ka
Kemiri/Hazelnut 0,00 0 0 0
Cokelat/Cocoa 2.887,45 3.507,00 1.641,00 1.710,00
a
ol
Enau(Aren)/Palm 37,50 43,80 27,55 0

k
Kapas Rakyat/
0,00 0 0 0
://
Fleece
s
Kelapa Sawit/
0,00 0 0 60,00
tp
Palm Tree
Tembakau/
ht
0,00 0 0 0
Tobacco
Asam Jawa/
0,00 0 0 0
Tamarind
Pinang/
0,00 0 0 0
Areca Nut
Panili/Vanili 1,40 0,18 0,12 0
Sagu/Sago 40,05 93,30 20,40 0
Nilam/Patchouli 0,00 0 0 0
Sumber: Dinas Perkebunan Kabupaten Kolaka
Source: Plantation Office of Kolaka Regency

5.3 Peternakan/Animal Husbandry
Populasi Ternak dan Unggas di Kecamatan

Wolo
Tabel Livestock and Poultry Population at Wolo
5.3.1
Table Subdistrict
(Ekor/Tail)
2015
Jenis Tanaman
2012 2013 2014 2015
Type of Plants
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Ternak/Livestock
o.
a. Sapi/Cow 974
s .g650 713 1110
b. Kerbau/
bp
200 32 13 43
Buffalo
b.
c. Kuda/Horse 27 45 3 5
ka
d. Kambing/Goat 755 998 350 682

ka
e. Domba/Sheep 0 0 0 0
a
f. Babi/Pig 18 25 320 466

kol
Unggas/Poultry
://
a. Ayam/Chicken 208.900 217.256 28.000 98.819

s
tp
b. Ayam
ht
Ras/Purebred 7.500 - 7.875 12.285

Chicken
c. Itik/Duck 231.400 15.300 153 1.953

Populasi Ternak dan Unggas yang Dipotong di

Kecamatan Wolo
Tabel Population of Slaughtered Livestock and Poultry
5.3.2
Table at Wolo Subdistrict
(Ekor/Tail)
2015
Jenis Tanaman
2012 2013 2014 2015
Type of Plants
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Ternak/Livestock
o.
a. Sapi/Cow 142 78 107 65
b. Kerbau/
10
s .g 1 0 3
Buffalo
bp
c. Kuda/Horse 4 18 5 0
b.
d. Kambing/Goat 276 86 50 464

ka
ka
f. Babi/Pig 2 14 48 243
a
ol
Unggas/Poultry
k
://
a. Ayam/Chicken 114.895 119.491 14.000 20.011

s
b. Ayam Ras/
tp
Purebred 6.000 - 6.300 5.754

ht
Chicken
c. Itik/Duck 7.500 7.650 61 1.591

Produksi Daging Ternak dan Unggas di

Kecamatan Wolo
Tabel Production Meat of Livestock and Poultry
5.3.3
Table Population at Wolo Subdistrict
(Kg)
2015
Jenis Tanaman
2012 2013 2014 2015
Type of Plants
(1) (2) (3) (4) (5)
id
Ternak/Livestock
o.
a. Sapi/Cow 19.938 3.979 19.251 11.114
b. Kerbau/
1.650
s .g 0 0 655
Buffalo
bp
c. Kuda/Horse 1.680 415 500 0

b.
d. Kambing/Goat 4.023 1.034 1.250 0

ka
ka
f. Babi/Pig 505 4.185 576 0

a
ol
Unggas/Poultry
k
://
d. Ayam/Chicken 146.006 86.172 11.90 16.949

s
e. Ayam Ras/Purebred
10.246 - 8.190 6.896
tp
Chicken
ht
f. Itik/Duck 13.812s 9.751 80 1.913


Produksi Telur Unggas di Kecamatan Wolo

Production Egg of Poultry Population at
Tabel
5.3.4 Wolo Subdistrict
Table
(Kg)
2015
Ayam Kampung Ayam Ras

Tahun Itik Jumlah
Non Purebred Purebred
Year Chicken Chicken
Duck Total
(1) (2) (3) (4) (5)
id
2011 196.649 0 102.095 298.744
o.
2012 131.607 0 84.600 216.207
s .g
bp
2013 89.619 0 9.946 99.565

b.
2014 13.230 0 863 14.093

ka
2015 36.291 646 952 37.889

ka

a

k ol
s ://
tp
ht

5.4 Perikanan/Fishery
Produksi dan Nilai Produksi Perikanan Laut dan

Budidaya Perikanan di Kecamatan Wolo
Tabel
5.4.1 Production of Fisheries Sea and Aquaculture
Table
Fisheries at Wolo Subdistrict
2015
Perikanan Laut/ Budidaya Perikanan/

Jumlah/Total
Fisheries Sea Aquaculture Fisheries
Tahun Nilai/ Nilai/ Nilai/
Year Prod. Value Prod. Value Prod. Value
id
(Ton) (000 (Ton) (000 (Ton) (000
Rp/IDR) Rp/IDR) Rp/IDR)
o.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
2010 2.956,9 20.698.300 1.258,2

s .g 21.389.400 4.215,1 42.007.700
bp
2011 3.458 31.118.400 6.559 85.110.875 7.593 116.229.275

b.
ka
2012 3.618,4 32.565.600 13.490 125.134.600 17.109 157.700.200

ka
2013 3.205,2 31.118.400 9.528 89.601.080 12.733 120.719.480

a
ol
2014 3.319,4 79.665.600 14.458 123.197.250 17.777 202.862.850

k
://
2015 - - - - - -
s
tp
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kolaka

Source: Marine and Fisheries Office of Kolaka Regency
ht

Produksi dan Nilai Produksi Budidaya

Perikanan dan Perikanan Darat di
Kecamatan Wolo
Tabel
5.4.2 Production and Production Value of
Table
Aquaculture and Inland Fisheries at Wolo
Subdistrict
2015
Perairan Umum Tambak

Tahun Nilai/ Nilai/
Prod. Prod.
Year
id
Value Value
(Ton) (Ton)
(000 Rp/IDR) (000 Rp/IDR)
o.
(1) (2) (3) (4) (5)
2011
2012
0,00
0,00
s .g
0,00
0,00
1.711,4
2.082
24.975.000
30.189.000
bp
2013 0,00 0,00 1967,1 29.113.080

2014 0,00 0,00 2.598,5 37.678.250
b.
2015 - - - -
ka
ka
Lanjutan Tabel/Continued Table 5.4.2

a
Kolam Jumlah
ol
Tahun Nilai/ Nilai/

Prod. Prod.
Year
k
Value Value
(Ton) (Ton)
://
(Rp/IDR) (Rp/IDR)
(1) (2) (3) (4) (5)
s
2011 0 0 1.711,4 24.975.000

tp
2012 0 0 2.082 30.189.000

ht
2013 0 0 1.967,1 29.113.080

2014 8 152.000 2.607 37.830.250
2015 - - - -
Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kolaka
Source: Marine and Fisheries Office of Kolaka Regency

5.5 Kehutanan/Forestry
Luas Kawasan Hutan yang Ditetapkan di

Kecamatan Wolo
Tabel
5.5 Area of Defined Forest at Wolo Subdistrict
Table
(Ha)
2009-2015
Tahun/Year Luas/Area
(1) (2)
2009 67.904,00
id
o.
2010 67.907,00
s .g
2011 67.907,00
bp
2012 67.907,00
b.
ka
2013 62.026,28
ka
2014 62.026,28
a
ol
2015 14.993,89
k
://
Sumber: Dinas Kehuatanan Kabupaten Kolaka

s
Source: Office Forestry of Kolaka Regency

tp
ht

ht
tp
s ://
kol
aka
ka
b.
bp
s.g
o.
id
VI. PERINDUSTRIAN DAN VI . INDUSTRY AND

ENERGI ENERGY
Bab ini menyajikan data serta ulasan This chapter presents the data and
secara ringkas hasil kegiatan briefly reviews the results of
pembangunan pada sektor Listrik di development activities in the
Kecamatan Wolo. Electricity sector in Wolo
Subdistrict.
id
6.1 Energi 613 Energy
o.
Masyarakat Wolo Wolo communities use
menggunakan tenaga listrik atau
penerangan listrik pada umumnya
s .g electricity or electric lighting in
general obtained from the State
bp
diperoleh dari Perusahaan Listrik Electricity Company (PLN), while

Negara (PLN), sedangkan masyarakat rural communities are not reached
b.
pedesaan yang tidak terjangkau by electricity network using non-

ka
dengan jaringan listrik dari PLN PLN electricity and kerosene

menggunakan tenaga listrik non PLN lamps.
ka
dan lampu minyak tanah.

Pembangunan perlistrikan di The construction of
a
ol
Wolo dikelola oleh Perusahaan Listrik electricity in Wolo, which is

Negara. Tabel tersebut menunjukan managed by the State Electricity
k
bahwa hampir di setiap desa/kelurahan Company. The table shows that

://
di Wolo sudah menggunakan listrik. almost in each villages/urban

s
villages in Wolo was using

tp
electricity.
ht

6.1 Listrik/Electricity
Jumlah Pelanggan Listrik di Kecamatan Wolo

Table Number of Customers Electricity in Wolo
6.1
Table Subdistrict
2015
Tahun/ Jumlah pelanggan/

Year Number of Customers
id
(1) (2)
o.
2008 1.759
2009
s .g 1.770
bp
2010 1.775
b.
2011 1.831
ka
2012 2.103
a ka
2013 2.722
k ol
2014 2.842
://
2015 -
s
tp
Sumber: PT PLN Ranting Kolaka

ht
Source: PLN Branch Kolaka

Kecamatan Wolo Dalam Angka 2016

Uploaded by

Document Information

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Kecamatan Wolo Dalam Angka 2016

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

KECAMATAN WOLO DALAM ANGKA

WOLO SUBDISTRICT IN FIGURES

Ukuran Buku/Size of Books: 21 Cm X 16 Cm

BPS Kabupaten Kolaka/BPS-Statistics of Kolaka Regency

Bidang Penelitian Data dan Pelaporan, Bapedda dan

Division, Agency for Regional Development and

Bapedda dan Penanaman Modal Kolaka/Agency for

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya.

“Kecamatan Wolo dalam Angka 2016” adalah

Data yang disajikan merupakan himpunan dari

yang sangat berharga bagi terselesaikannya publikasi ini.

Kritik dan saran yang bersifat konstruktif senantiasa

akan kami terima dengan lapang dada, dan akan menjadi

bahan bagi perbaikan publikasi selanjutnya.

Semoga publikasi ini dapat memenuhi kebutuhan para

pengguna data, sehingga tujuan penerbitannya sebagai

Wolo, Juli 2016

Koordinator Statistik Kecamatan,

Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | i

“Subdistrict of Wolo in Figures 2016” is publication

The data presented is from various sources of data

For their help and support, we thank you.

Critics and constructive suggestions which we will

gladly accept, and will serve as material for improvement

Finally, hopefully this publication will meet the

needs of the data user, so the purpose of publication as a

provider of data can be achieved.

Wolo, July 2016

Statistical Coordinator Subdistrict,

Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | ii

2.2 Pembangunan Desa/Development Villages 12

3.1 Jumlah Penduduk/Number of Population 21

3.2 Persebaran Penduduk/Population Distribution 22

3.3 Struktur Umur dan Jenis Kelamin Penduduk/ 23

Age Structure and Sex of Population

Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | iii

Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | iv

1.1 Luas Wilayah Desa/Kelurahan di Kecamatan Wolo / 5

di Kecamatan Wolo / Number of Government Facilities

2.2.2 Jumlah Kepala Desa/Lurah Menurut Jenis Kelamin di 13

Sex at Wolo Subdistrict 2015

of Civilian Defense at Wolo Subdistrict 2015

3.1 Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Desa/Kelurahan / 21

Population of Wolo Subdistrict by Village/Urban

3.2 Persebaran Penduduk Kecamatan Wolo 22

Menurut Desa/Kelurahan / Population Distribution of

Wolo Subdistrict by Village/Urban Village 2014-2015

3.3.1 Penduduk Kecamatan Wolo Menurut Kelompok Umur 23

Age Groups & Sex 2015

Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | v

Teacher, and Pupils by Educational Levels in Wolo

Desa/Kelurahan di Kecamatan Wolo / Number of

Population of Wolo Subdistrict by Religion 2008-2015

4.3.3 Jumlah Nikah, Talaqk, Cerai, Rujuk di Kecamatan 42

4.3.4 Jumlah Jamaah Haji Menurut Jenis Kelamin 43

di Kecamatan Wolo / Number of Hajj Pilgrims by Sex

at Wolo Subdistrict 2011-2015

Kecamatan Wolo / Number of Hajj Pilgrims by Age

Groups at Wolo Subdistrict 2011-2015

4.4.1 Jumlah Jompo dan Penyandang Cacat di Kecamatan 45

Kecamatan Wolo dalam Angka 2016 | vi

5.2.2 Produksi Tanaman Perkebunan Menurut Jenis Tanaman 59

of Fisheries Sea and Aquaculture Fisheries at Wolo

5.4.2 Produksi dan Nilai Produksi Budidaya Perikanan dan 65