Professional Documents
Culture Documents
Strategi Produk Dan Jasa
Strategi Produk Dan Jasa
MANAJEMEN PEMASARAN
Disusun Oleh :
Kelompok 8
PRODI MANAJEMEN
FALKULTAS EKONOMI
2023
KATA PENGANTAR
Terlebih dahulu kami mengucapkan Puji dan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
atas rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik
dan tepat pada waktunya. Tugas ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
manajemen pemasaran
Makalah ini bertema tentangs strategi produk . Makalah ini disusun untuk memenuhi
tugas mata kuliah manajemen pemasaran . Makalah ini juga bertujuan untuk mengetahui tentang
pengertian stretego pemasaran dalam manajemen pemasaran. Kami ucapkan terima kasih kepada
Dosen manajemen pemasaran yang telah memberikan tema yang kami dapatkan. Kami
menyadari bahwa makalah kami ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran
dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah
ini.
Demikian kata pengantar yang kami buat ini, kiranya dapat memberikan manfaat bagi
kita semua dan dapat memberikan nilai positif pada proses pembelajaran mata kuliah Manajemen
pemasaran. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Atas perhatiannya kami
mengucapkan terimakasih.
Penulis
2
DAFTAR ISI
3.1 Kesimpulan.........................................................................................................................13
3.2 Saran ...................................................................................................................................13
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Produk adalah elemen kunci dalam penawaran pasar, pemimpin pasar biasanya
menawarkan produk dan jasa bermutu tinggi yang memberikan nilai pelanggan yang
paling unggul. Secara luas, produk (product) adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan
kepada pasar untuk memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan, termasuk barang fisik,
jasa, pengalaman, acara, orang, tempat, properti, organisasi, informasi, dan ide.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Strategi Produk dan Jasa ?
2. Apa saja elemen dalam strategi produk ?
3. Bagaimana cara membuat strategi produk dan jasa ?
4. Mengetahui Beberapa komponen yang biasanya ada dalam strategi produk dan jasa
C. Tujuan Pemabahasan
1 Sebagai pelengkap tugas mata kuliah Manajemen Pemasaran
2 Menambah pengetahuan kepada penulis mengenai Strategi Produk
3 Diharapkan dapat menambah referensi pustaka yang berhubungan dengan Strategi
Produk
4 Mengetahui apa itu tentang strategi produk
4
BAB II
PEMBAHASAN
Produk adalah segala sesuatu yang diharapkan yang dapat memenuhi kebutuhan
manusia ataupun organisasi. Produk yang berhasil berarti produk yang dapat benar-
benar memenuhi kebutuhan dan keinginan atau selera konsumennya. Sebaliknya
produk yang gagal adalah produk yang tidak mampu memenuhi kebutuhan serta
selera konsumennya. Keberhasilan suatu produk diukur dari kemampuan produk itu
untuk memenuhi kebutuhan sejumlah manusia yang cukup luas. Jadi dengan kata lain
harus mampu memperoleh keberhasilan ekonomis yang tinggi. Suatu produk yang
baru yang akan berhasil serta akan mulai diperkenalkan atau dilansir (lounching the
new product).
Strategi produk dan jasa merupakan rencana yang dibuat oleh perusahaan untuk
memperkenalkan dan mengembangkan produk atau jasa mereka di pasar. Tujuan dari
strategi ini adalah untuk meningkatkan penjualan, keuntungan, dan pangsa pasar.
Dalam pengertian strategi produk dan jasa, terdapat beberapa elemen penting seperti
analisis pasar, segmentasi pasar, targeting, dan positioning. Perusahaan harus
5
memahami dengan baik karakteristik pasar dan konsumen agar dapat membuat
strategi yang tepat.
Tim pemasaran dan penjualan Anda akan dapat mengartikulasikan manfaat produk
dan proposisi penjualan yang unik. Namun, tanpa strategi yang jelas di balik
antisipasi dan penjualan yang menghasilkan produk menjadi sulit.
Selain itu, tim sukses pelanggan Anda akan lebih memahami kasus penggunaan
produk Anda dan memberikan dukungan yang lebih baik untuk frustrasi pengguna
Anda.
Sayangnya, banyak tim produk yang melewatkan tahap penyusunan strategi dan
langsung masuk ke dalam daftar tema dan epos d iroadmap mereka. Tanpa strategi
produk untuk memandu keputusan-keputusan ini, tim mungkin memprioritaskan item
yang salah dan mendapati diri mereka menyalahgunakan waktu dan sumber dayanya
yang terbatas.
Ketika Anda memulai dengan strategi, Anda memiliki gambaran yang lebih jelas
tentang apa yang ingin Anda capai dengan produk Anda dan menerjemahkannya ke
dalam peta jalan produk yang lebih strategis.
6
3. Strategi produk meningkatkan keputusan taktis tim Anda
Tidak ada organisasi yang mengirimkan produk ke pasar mengikuti rencana persis
yang disusun dalam roadmap awal. Banyak hal berubah di sepanjang jalan, dan
manajer produk harus siap untuk menyesuaikan rencana dan prioritas mereka untuk
menghadapi perubahan itu.
Ketika Anda dan tim Anda memiliki strategi produk yang jelas sebagai titik referensi,
Anda dapat membuat keputusan strategis yang lebih cerdas tentang menyesuaikan
rencana Anda, terutama jika Anda kehilangan sumber daya atau perlu mengubah
perkiraan jadwal Anda.
2. Target pelanggan
Elemen berikutnya yang terdapat di dalam strategi produk adalah target pelanggan.
Untuk membangun komponen ini, perusahaan perlu mengidentifikasi sasaran
pelanggan yang ingin mereka jangkau. Biasanya, perusahaan dapat menemukan
kelompok pelanggan ini dengan melihat kesesuaian mereka terhadap solusi yang
ditawarkan produk. Perusahaan juga harus membuat daftar prospek yang sekiranya
berpotensi untuk menjadi pelanggan tetap.
Bagian dari product strategy ini sering kali mencakup buyer’s persona, sebuah profil
yang menggambarkan orang-orang yang mewakili pasar utama.
3. Kondisi pasar
Ini adalah informasi yang sebaiknya masuk ke dalam product strategy. Untuk
mengemas semua itu, kamu bisa menggunakan sebuah persona. Persona sendiri
merupakan karakter fiksi yang menggambarkan audiensmu. Lewatnya, kamu bisa
semakin memahami pasar.
7
keuntungan ideal produk, analisis struktur harga, dan perkiraan berapa banyak
pelanggan yang akan diraih.
5. Tujuan teknis
Gunakan sebuah metrik dengan target angka dan durasi tertentu. Salah satu contohnya
adalah, meningkatkan pengguna hingga 20% di akhir kuartal 3 tahun 2021.
6. Value proposition
Elemen selanjutnya yang terkandung dalam product strategy adalah value proposition
produk.
Value proposition suatu produk sejatinya dapat menjelaskan mengapa pelanggan akan
memilih produk perusahaan ketimbang berbagai pilihan lainnya di dalam pasar
Komponen satu ini juga bisa mengidentifikasi berbagai jenis masalah yang bisa
dituntaskan oleh produk perusahaan.
Guna membangun elemen ini, perusahaan harus bisa menguraikan tujuan penggunaan
produk dan memanfaatkan informasi tersebut untuk menciptakan strategi marketing
dan development yang lebih efektif. Value proposition yang baik juga harus mampu
mengidentifikasi kebutuhan pelanggan yang kurang terlayani dan menjelaskan
bagaimana produk mereka dapat mengurangi isu tersebut.
7. Timeline
Elemen terakhir yang dimiliki oleh strategi produk merupakan timeline atau linimasa
produk. Product strategy akan menjadi lebih efektif ketika ia memiliki garis waktu
terkait jadwal pelaksanaan inisiatif baru dan mencapai tujuan bisnis. Elemen ini harus
mengidentifikasi jadwal serta durasi setiap bagian dari rencana development dan
marketing harus dilakukan. Hal ini akan membantu perusahaan untuk merencanakan
inisiatif yang dapat menutupi biaya operasional dan menghasilkan feedback dari
pelanggan
1. Positioning
Bentuk strategi produk pertama yang dapat dimanfaatkan oleh perusahaan besar
maupun kecil adalah positioning. Strategi ini mengacu pada cara perusahaan
membentuk citra agar bisa terbentuk kesan tersendiri mengenai produk di benak para
pelanggan. Metode ini biasanya diluncurkan agar produk perusahaan bisa menjadi
lebih populer dibandingkan pesaingnya.
8
2. Overlapping
Bentuk strategi selanjutnya yang bisa digunakan oleh perusahaan dan para product
developer merupakan metode overlapping. Strategi ini mengacu pada sebuah inisiatif
di mana marketer memunculkan persaingan antara produk baru dengan produk
perusahaan yang sebelumnya sudah ada di pasaran.
Tujuan dari product strategy ini adalah untuk meningkatkan volume penjualan dengan
melayani permintaan lainnya dari pelanggan. Metode ini juga diluncurkan karena
perusahaan biasanya memiliki stok bahan dan alat yang lebih, sehingga mereka
memutuskan untuk membuat produk baru.
3. Produk baru
Membuat produk baru juga bisa menjadi strategi produk yang efektif bagi kesuksesan
perusahaan. Sebab, ia bisa menjadi cara yang baik untuk memenuhi kebutuhan
pelanggan dan strategi yang jitu untuk buat perusahaan populer.
Meskipun demikian, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi perusahaan untuk
memanfaatkan inisiatif ini. Pertama, produk yang diciptakan harus benar-benar baru,
dalam arti belum pernah ada perusahaan yang membuatnya dalam bentuk lain. Lalu,
produk yang hendak dibentuk juga tidak bisa dianggap baru bila sifatnya hanyalah
melengkapi atau menyempurnakan produk lain.
4. Product design
Melansir laman Hubspot, product design atau desain produk, merupakan strategi
produk yang wajib dimanfaatkan oleh setiap perusahaan.
Pasalnya, inisiatif ini dapat membantu perusahaan saat mereka kelak hendak
membuat produk dalam skala yang besar. Produk juga nantinya akan terlihat lebih
menarik dan menjual. Nah, product design sendiri mengacu pada rancangan tampilan
sebuah produk, mulai dari logo hingga bentuk packaging-nya.
5. Elimination
Bentuk strategi produk berikutnya yang dapat digunakan oleh perusahaan adalah
product elemination. Tujuan utama strategi ini adalah untuk menjaga keberlanjutan
dan kestabilan finansial sebuah perusahaan. Hal ini dilakukan dengan memangkas
beberapa lini produk yang pernah diluncurkan perusahaan.
9
6. Differentiation
Bentuk product strategy terakhir yang bisa dimanfaatkan oleh perusahaan dan para
developer adalah product differentiation.
Metode ini dapat dilakukan dengan cara membuat masing-masing produk dalam
perusahaan terkesan unik. Untuk menjalankannya, perusahaan bisa membuat rentang
harga yang berbeda atau menyediakan nilai serta fungsi pada produk yang tidak
serupa. Dengan cara seperti ini, pelanggan juga bisa merasa bahwa mereka
membutuhkan setiap produk yang disediakan oleh perusahaan
10
Misalnya, jika tujuannya adalah untuk meningkatkan loyalitas merek, maka inisiatif
produk dapat mencakup untuk memasukkan logo merek dan skema warna pada
kemasan produk, memungkinkan rekomendasi yang dipersonalisasi untuk
penggunaan dan meningkatkan daya tarik estetika pada antarmuka pengguna. Periksa
daftar sasaran Anda dan pikirkan tentang langkah-langkah kecil yang bisa Anda
selesaikan untuk mencapainya.
Anda dapat memposisikan produk Anda untuk memuaskan mereka, yang dapat
meningkatkan penjualan, mendorong mereka untuk menyebarkan informasi positif
tentang merek dan melakukan pembelian berulang di masa depan. Meneliti konsumen
juga dapat membantu Anda menentukan kekhawatiran yang mungkin mereka miliki
tentang membeli produk.
Misalnya, jika mereka menganggap barang tersebut mahal, maka Anda dapat
membahas bahwa titik harga tinggi itu bermanfaat dalam iklan. Salurkan perspektif
pelanggan untuk menemukan fitur produk yang mungkin paling menarik bagi
mereka.
Evaluasi metrik untuk menentukan cara membedakan produk Anda dari yang ada
dalam daftar, yang dapat Anda gunakan untuk mengiklankannya kepada calon
pembeli.
Misalnya, jika sebuah bisnis merilis smartphone saat Anda sedang mengembangkan
produk yang sama, maka Anda dapat menyusun strategi untuk mempromosikan
produk Anda lebih banyak agar merek yang Anda wakili lebih relevan.
11
E. Beberapa komponen yang biasanya ada dalam strategi produk adalah:
- Visi produk: gambaran umum tentang apa yang ingin dicapai dengan produk,
termasuk nilai dan manfaat yang ditawarkan kepada pelanggan.
- Tujuan produk: sasaran spesifik dan terukur yang ingin dicapai dengan produk,
seperti penjualan, pangsa pasar, kepuasan pelanggan, dll.
- Target pasar: segmen pelanggan yang menjadi fokus utama produk, termasuk
karakteristik, kebutuhan, preferensi, dan perilaku mereka.
- Proposisi nilai: pernyataan yang menjelaskan mengapa produk lebih unggul atau
berbeda dari produk pesaing dan bagaimana produk memenuhi kebutuhan atau
menyelesaikan masalah pelanggan.
- Fitur produk: fungsi-fungsi utama yang dimiliki produk dan bagaimana mereka
memberikan nilai kepada pelanggan.
- Roadmap produk: rencana tindakan tingkat tinggi yang menunjukkan langkah-
langkah dan waktu pengembangan dan peluncuran produk.
1. Apple: visi produk Apple adalah menciptakan pengalaman pengguna yang luar
biasa dengan menggabungkan desain yang elegan, teknologi yang inovatif, dan
ekosistem yang terintegrasi. Tujuan produk Apple adalah menjadi pemimpin
pasar dalam industri teknologi konsumen dengan menawarkan produk-produk
berkualitas tinggi yang mudah digunakan, aman, dan andal. Target pasar Apple
adalah pelanggan yang menghargai kualitas, kreativitas, gaya hidup, dan status.
Proposisi nilai Apple adalah "Think different", yaitu menawarkan produk-produk
yang unik, berbeda, dan lebih baik dari pesaing. Fitur-fitur produk Apple meliputi
antarmuka pengguna yang intuitif, desain yang minimalis dan ergonomis,
performa yang cepat dan mulus, keamanan dan privasi yang tinggi, serta
kompatibilitas dengan perangkat lainnya. Roadmap produk Apple mencakup
pengembangan berkelanjutan dari lini produk utama seperti iPhone, iPad,
Macbook, Apple Watch, dll., serta eksplorasi terhadap teknologi baru seperti
augmented reality (AR), artificial intelligence (AI), dll.
2. Netflix: visi produk Netflix adalah menjadi layanan hiburan global terdepan
dengan menyediakan konten-konten berkualitas tinggi yang dapat dinikmati
kapan saja dan di mana saja. Tujuan produk Netflix adalah meningkatkan jumlah
pelanggan
12
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Strategi produk adalah suatu strategi yang dilaksanakan oleh suatu perusahaan yang
berkaitan dengan produk yang dipasarkannya dan juga berhubungan pula dengan hal-hal
lain atau atribut lain yang melekat pada produk tersebut. Hanya dengan kepuasaan
konsumen maka perusahaan akan mendapatkan keuntungan, jadi kepusaan konsumen
haruslah menjadi dasar utama bagi perencanaan strategi produk. Dengan demikian
13
produsen atau penjual harus menyediakan produk yang sesuai dengan keinginan
konsumen.
Strategi produk dan jasa merupakan rencana yang dibuat oleh perusahaan untuk
memperkenalkan dan mengembangkan produk atau jasa mereka di pasar. Tujuan dari
strategi ini adalah untuk meningkatkan penjualan, keuntungan, dan pangsa pasar. Dalam
pengertian strategi produk dan jasa, terdapat beberapa elemen penting seperti analisis
pasar, segmentasi pasar, targeting, dan positioning. Perusahaan harus memahami dengan
baik karakteristik pasar dan konsumen agar dapat membuat strategi yang tepat.
B. SARAN
Dengan disusunnya makalah ini mengenai topik strategi produk dan jasa, maka kami
mengharapkan agar kepada pihak-pihak yang ingin membahas mengenai topik tersebut,
dapat menyajikan contoh-contoh terkait produk dan jasa di kehidupan sehari-hari yang
lebih kompleks. Agar pemahaman para pembaca dapat bertambah.
14
15