Kajian kasus dengan pendekatan teori

A. Falsafah dan budaya, sistem, seni bisnis, cara serta etika bisnis cina yang di terapkan ?

Falsafah dan budaya Tiongkok memiliki pengaruh yang signifikan terhadap

sistem, seni bisnis, cara, dan etika bisnis di Tiongkok. Beberapa elemen utama dalam
konteks ini termasuk:

1. Falsafah Konfusianisme: Konfusianisme adalah salah satu ajaran utama di

Tiongkok yang menekankan nilai-nilai seperti etika, tata krama, dan hubungan
antarmanusia. Dalam bisnis, prinsip-prinsip ini dapat tercermin dalam etika bisnis
yang kuat, seperti integritas, kepercayaan, dan perhatian terhadap hubungan bisnis
jangka panjang.

2. Taoisme: Taoisme mengajarkan konsep wu wei, yang berarti bertindak

secara alami dan tanpa usaha berlebihan. Dalam bisnis, ini dapat mengartikan
pentingnya mengikuti aliran dalam pengambilan keputusan dan menyesuaikan diri
dengan situasi yang berkembang.

3. Seni Bisnis Tiongkok: Bisnis Tiongkok memiliki tradisi seni bisnis yang
kaya, termasuk seni negosiasi dan hubungan. Hubungan pribadi (guanxi) memiliki
peran penting dalam bisnis Tiongkok dan dapat memengaruhi kesuksesan bisnis.

4. Sistem Ekonomi: Tiongkok telah mengalami perubahan besar dalam sistem

ekonominya dari masa pemerintahan komunis Mao Zedong ke model ekonomi yang
lebih terbuka dan pasar. Model ini telah memberikan kesempatan bagi perkembangan
bisnis dan kewirausahaan di Tiongkok.

5. Etika Bisnis: Etika bisnis di Tiongkok sering menekankan pada nilai-nilai

seperti kejujuran, ketaatan terhadap hukum, dan tanggung jawab sosial perusahaan.
Tiongkok juga semakin peduli terhadap isu-isu lingkungan dan berkelanjutan dalam
bisnis.
Penting untuk diingat bahwa Tiongkok adalah negara yang besar dan
kompleks, sehingga budaya dan praktik bisnis dapat bervariasi secara signifikan di
berbagai wilayah dan sektor industri.
B. Visi dan komitmen apa social apa yang akan di wujudkan oleh William Suryadjaya ?

William Suryadjaya, atau lebih dikenal sebagai om Willem, memiliki visi dan
komitmen sosial yang kuat terkait dengan pengembangan sumber daya manusia
(SDM) dan penciptaan lapangan kerja. Berikut adalah beberapa dari visi dan
komitmen sosial yang diwujudkannya:

1. Pengembangan SDM : Om Willem sangat memprioritaskan

pengembangan kemampuan dan peningkatan pendidikan SDM. Hal ini tercermin
dalam program-program pelatihan dan beasiswa yang diterapkan bagi karyawan di PT
Astra Internasional. Banyak tenaga kerja dikirim ke berbagai negara seperti Amerika,
Eropa, dan Jepang untuk meningkatkan ilmu dan ketrampilan mereka.

2. Pengakuan terhadap Karyawan Pribumi : Om Willem memberikan

perhatian khusus pada rekrutmen tenaga kerja dan sangat menghargai nilai-nilai
seperti naluri, loyalitas, dan rasa percaya. Banyak karyawan pribumi diberdayakan
dari tingkat karyawan biasa hingga jajaran pimpinan.

3. Inovasi Bisnis oleh Karyawan : Om Willem memberikan kepercayaan

kepada karyawan untuk mengusulkan dan menguji coba inovasi bisnis. Hal ini
mendorong kreativitas karyawan dan memberikan kesempatan untuk mengasah
potensi inovatif mereka.

4. Pengentasan Pengangguran : Salah satu impian yang tetap membara bagi

om Willem adalah membuka lapangan kerja, terutama pada kondisi sulit seperti krisis
ekonomi pada tahun 1998 di Indonesia. Untuk mewujudkan hal ini, om Willem
membeli 10 juta saham PT Mandiri Intifinance dan mengumpulkan dana untuk
diinvestasikan dalam pengembangan usaha petani kecil serta UMKM, dengan tujuan
menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya beli masyarakat.

Dengan visi dan komitmen sosial ini, om Willem berupaya memberikan

kontribusi positif terhadap perekonomian dan masyarakat Indonesia secara
keseluruhan. Keberhasilan PT Astra Internasional dan sumbangsihnya dalam
menciptakan lapangan kerja adalah bukti dari tekadnya untuk memajukan bangsa dan
negaranya.

C. Dalam menjalankan usahanya, apakah Om Williem melakukan inovasi ?, Inovasi apa

saja yang akan di lakukan sehingga usahanya terus berkembang ?.

Iya, inovasi yang dilakukan Omm Willem hingga usahanya terus berkembang
seperti berikut :
- Om Willem telah mencapai kesuksesan dalam inovasi bisnis mulai dari
perdagangan produk pertanian hingga investasi di berbagai bidang termasuk otomotif,
keuangan, perbankan, perhotelan, dan property.
 - Mengembangkan sumber daya manusia dengan memberikan pelatihan dan
beasiswa kepada karyawan, memungkinkan mereka untuk meningkatkan kemampuan
dan pengetahuan mereka.
- Om Willem telah mengirimkan banyak tenaga kerja ke Amerika, Eropa dan
Jepang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya.
- Memilih tenaga kerja berdasarkan nilai-nilai seperti naluri, loyalitas, dan
kepercayaan diri dalam rekrutmen tenaga kerja.
- Memberikan kesempatan kepada karyawan untuk mengusulkan dan menguji
inovasi bisnis yang mereka kembangkan, dan apabila dirasa layak maka inovasi
tersebut akan diuji coba. Hal Ini mendorong kreativitas karyawan dan dapat
memunculkan ide-ide baru yang membantu meningkatkan kinerja bisnis.
- Om Willem menginvestasikan dana dalam pengembangan usaha petani kecil
dan UMKM dengan tujuan menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan daya
beli masyarakat.

Tanda tangan ketua dan anggota kelompok

Ketua Anggota Kelompok

Al Gharda A.H Beni H.Polin Safira Bilqis N.A Sukma Maulida.A

Conitatus Solichah
( 22232759 ) ( 22232782 ) ( 22232754 ) ( 22232749 ) ( 2232786 )