You are on page 1of 6

Pengertian Percepatan dengan Rumus dan Contoh Soalnya

Pengertian Percepatan

Percepatan atau dalam Bahasa Inggris disebut acceleration adalah perubahan kecepatan yang terjadi
setiap satuan waktu (s). Nilai percepatan itu tetap, bergantung pada perubahan kecepatannya.
Percepatan merupakan besaran vektor, sehingga memiliki besar dan arah. Jika gerak suatu benda
semakin cepat, maka perubahan kecepatan setiap detiknya juga semakin besar. Artinya, percepatannya
bernilai positif. Sebaliknya, jika gerak benda melambat, maka perubahan kecepatan setiap detiknya akan
bernilai negatif. Artinya, percepatannya bernilai negatif, sehingga biasa disebut perlambatan.

Rumus Percepatan

Secara umum, percepatan dibagi menjadi dua yaitu percepatan rata-rata dan percepatan sesaat. Apa
perbedaan antara keduanya?

Baca Juga: Materi Kelajuan dan Kecepatan: Pengertian, Perbedaan dan Rumus

Rumus Percepatan Rata-Rata

Percepatan rata-rata adalah perubahan kecepatan yang terjadi pada selang waktu tertentu. Secara
matematis, percepatan rata-rata dirumuskan sebagai berikut.

Dengan:

a = percepatan rata-rata (m/s2);

v2 = kecepatan akhir (m/s);

v1 = kecepatan awal (m/s);

t2 = waktu akhir (s); dan

t1 = waktu awal (m/s);


Rumus percepatan di atas merupakan rumus yang biasa digunakan pada GLBB, baik GLBB dipercepat
maupun diperlambat.

Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh berikut.

Ayah mengendarai motor dengan kecepatan 20 m/s. Setelah sampai belokan, ayah mengerem motornya
selama 4 s, sehingga kecepatan motornya berkurang menjadi 8 m/s. Berapakah percepatan rata-rata
motor ayah?

Pembahasan:

Diketahui:

v1 = 20 m/s

v2 = 8 m/s

∆t = 4 s

Ditanya: a =…?

Jawab:

Untuk menentukan percepatan rata-rata motor ayah, gunakan rumus berikut.

Tanda negatif menunjukkan adanya perlambatan karena pengereman.

Jadi, percepatan rata-rata motor ayah adalah -3 m/s2.

Rumus Percepatan Sesaat

Percepatan sesaat adalah perubahan kecepatan yang terjadi dalam kurun waktu yang sangat singkat
atau bisa dianggap limit waktunya mendekati nol. Secara matematis, rumus percepatan sesaat
dinyatakan sebagai berikut.

Dengan:

a = percepatan sesaat (m/s2);

∆v = perubahan kecepatan (m/s); dan

∆t = perubahan waktunya mendekati nol karena terlalu singkat (s).


Percepatan dalam Kehidupan Sehari-Hari

Adapun percepatan dalam kehidupan sehari-hari bisa kamu jumpai pada peristiwa berikut.

Percepatan

Percepatan mengakibatkan gerak benda semakin cepat. Contoh gerak dipercepat adalah sebagai
berikut.

Semakin besar tarikan gas kendaraan, semakin besar pula percepatannya.

Buah apel yang jatuh dari ketinggian, semakin ke bawah geraknya akan semakin cepat.

Gerak peluncuran roket ke luar angkasa, semakin lama akan semakin cepat.

Meja yang diam lalu didorong hingga bergerak.

Perlambatan

Pada prinsipnya, perlambatan juga termasuk percepatan. Hanya saja, perlambatan mengakibatkan
kecepatan benda semakin kecil. Contoh perlambatan adalah sebagai berikut.

Saat direm, gerak sepeda akan semakin lambat.

Bola yang dilemparkan ke atas, semakin lama kecepatan bola akan semakin kecil. Hal itu karena arah
percepatan bola berlawanan dengan arah percepatan gravitasi Bumi.
Saat menaiki tangga, tubuh akan terasa lebih capek.

Kuda yang sedang berjalan lalu ditarik talinya ke belakang. Tarikan itu mengakibatkan gerak kuda
semakin lambat.

Contoh Soal Percepatan

Untuk mengasah kemampuanmu, yuk simak beberapa contoh soal berikut ini.

Contoh Soal 1

Kecepatan gerak benda dinyatakan dalam bentuk fungsi seperti berikut.

Dengan v dalam m/s dan t dalam s.

Tentukan percepatan rata-rata benda tersebut pada selang waktu t = 2 dan t = 4 s!

Pembahasan:

Mula-mula, kamu harus mencari kecepatan benda saat t = 2 s dan t = 4 s seperti berikut.

Untuk t = 2 s

Untuk t = 4 s

Dengan demikian, percepatan rata-rata benda adalah:

Jadi, percepatan rata-rata benda adalah 50 m/s2.

Contoh Soal 2

Seseorang mengendarai motor dengan kecepatan 36 km/jam. Oleh karena suatu hal, orang tersebut
mengerem motornya hingga berhenti pada jarak 20 m setelah pengereman. Berapakah perlambatan
pengereman orang tersebut?

Pembahasan:
Diketahui:

v0 = 36 km/jam = 10 m/s

vt = 0 (berhenti)

s = 20 m

Ditanya: a =…?

Jawab:

Untuk menentukan perlambatan pengereman, gunakan persamaan berikut.

Tanda negatif menunjukkan perlambatan.

Jadi, perlambatan pengeremannya adalah 2,5 m/s2.

Contoh Soal 3

Gerak sebuah partikel dinyatakan dalam fungsi kecepatan sebagai berikut.

dengan v dalam m/s dan t dalam s

Tentukan percepatan awal partikel dan percepatan partikel saat t = 2 s!

Pembahasan:

Untuk mencari percepatan awal partikel dan percepatan partikel saat t = 2 s, kamu harus menurunkan
dahulu fungsi kecepatan tersebut terhadap t. Mengapa demikian? Karena percepatan merupakan
turunan pertama dari kecepatan.

Lalu, tentukan percepatan awalnya. Percepatan awal merupakan percepatan saat t = 0. Dengan
demikian,

Dari perhitungan di atas diperoleh bahwa percepatan awal partikel -3 m/s2 (perlambatan).

Selanjutnya, tentukan percepatan saat t = 2 s.

Jadi, percepatan awal partikel dan percepatan partikel saat t = 2 berturut-turut adalah -3 m/s2 dan 5
m/s2.

Itulah pembahasan Quipper Blog tentang rumus percepatan. Semoga bisa bermanfaat, ya. Untuk
melihat materi lengkapnya, yuk buruan gabung Quipper Video. Bersama Quipper Video, belajar jadi
lebih muda dan menyenangkan. Salam Quipper!

You might also like