Professional Documents
Culture Documents
Economic Outlook 4Q23
Economic Outlook 4Q23
◊ Bank-bank sentral global mempertahankan komitmen untuk membawa inflasi turun. Meskipun pasar
tenaga kerja US sudah mulai mereda, Federal Reserve tetap mempertimbangkan satu kali kenaikan di akhir
tahun dan mempertahankan suku bunga di 1H24, sebelum membuka peluang dovish di 2H24. Terminal rate
FFR direvisi menjadi 5.75%-6.00% (vs. 5.25%-5.50% di 2Q23). Sementara itu, Bank Indonesia fokus pada
stabilisasi nilai tukar Rupiah dan memitigasi dampak pelemahan ekonomi global. Lagkah hawkish bank-
bank sentral global dapat memicu satu kali kenaikan BI-7DDR di akhir 2023 untuk menjaga spread SBN.
Sedangkan, PBoC diperkirakan akan tetap mempertahankan dovish stance di FY23 untuk mendukungan
pertumbuhan ekonomi, termasuk konsumsi domestik.
◊ Pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan tumbuh 5.1% di 3Q23 dan 4.3% di 4Q23. Kinerja ekspor yang
sudah mulai menunjukkan penguatan secara bulanan akan berkontribusi positif terhadap pertumbuhan
FY23, meski harga komoditas saat ini sudah bergerak moderat. Selain itu, momentum tahun politik dapat
mempengaruhi ekonomi domestik. Meski demikian, ekonomi Indonesia masih dihadapkan dengan berbagai
headwinds global, terutamanya risiko resesi, inflasi yang tetap tinggi, capital outflow pada tahun politik, dan
berlanjutnya ketegangan geopolitik. Nilai tukar Rupiah FY23 diperkirakan pada kisaran IDR15,500/USD.
Sedangkan yield SUN 10Y 2H23 pada kisaran 6.5%–6.8%.
◊ Target JCI (base line scenario) akhir tahun 2023 berada pada kisaran 7,320 (vs. 7,100 di December 2022)
dengan P/E ratio 13.9x. Sedangkan base line scenario JCI di 3Q23 pada kisaran 7,120. Prospek base line
scenario kami untuk 2023 didukung oleh pertumbuhan GDP pada 2Q23 yang positif sebesar 5.17%, inflasi
yang terjaga di level 3.27%, dan kinerja ekspor yang tetap positif.
2
US Narrative – Firm Economic Footings
GDP (%)
CPI
FX Forecast Pertumbuhan GDP US 2023 diperkirakan sebesar 1.8% dan
Inflation (%) Interest 1.0% di 2024. Laju pertumbuhan ekonomi US diperkirakan
Country
Rate (%)
2022A 2023F 2024F 2023F 2024F 4Q23 1Q24 moderat hingga akhir tahun. Pertumbuhan GDP 2Q23 yang
lebih tinggi dibandingkan 1Q23 disebabkan oleh rebound
US 2.1 1.8 1.0 3.4 3.1 107.9 109.3 5.50 pada private investment, government expenditure, dan
belanja konsumen. Sedangkan, CPI August berada pada
EA 3.5 0.8 1.4 5.3 2.9 1.0 1.0 4.50 3.7% dan Core CPI pada 4.3%. Tingkat CPI US akhir tahun
diperkirakan mendekati level 3.4%. Hal ini memberikan
China 3.0 5.2 4.5 2.0 2.2 7.5 7.6 3.45 harapan peluang tercapainya soft landing.
Japan 1.1 1.3 1.0 2.7 2.2 153.8 156.8 (0.10)
Situasi pasar tenaga kerja US masih tetap solid. Hal
India 6.8 5.9 6.3 4.9 4.4 84.2 84.9 6.5 tersebut ditunjukan dari data unemployment rate yang
meningkat menjadi 3.8% dari 3.5% pada July. Selain itu,
Indonesia 5.3 4.9 5.0 4.4 3.0 15,600 15,741 5.75 Non-farm Payroll mencatat penambahan 157,000
pekerjaan pada bulan July dan 187,000 di August.
Sementara tingkat penghasilan rata-rata per jam pada
US Retail Sales bulan August melambat 0.2% MoM setelah meningkat 0.4%
MoM pada June dan July.
GDP (%)
CPI
FX Forecast Pertumbuhan China 2023 diperkirakan melambat seiring
Inflation (%) Interest dengan aktivitas ekonomi yang lesu. GDP 2023 diproyeksi
Country
Rate (%)
2022A 2023F 2024F 2023F 2024F 4Q23 1Q24 tumbuh 5.2% dan turun menjadi 4.5% di 2024. GDP 2Q23
tercatat tumbuh 6.3%, lebih tinggi dari 1Q23 sebesar 4.5%
US 2.1 1.8 1.0 3.4 3.1 107.9 109.3 5.50 namun lebih rendah dibandingkan konsensus 7.3%. China
masih mengalami pelemahan ekonomi akibat buruknya
EA 3.5 0.8 1.4 5.3 2.9 1.0 1.0 4.50 performa pasar properti, deflasi yang terjadi pada bulan
July -0.3% YoY, meningkatnya angka pengangguran pada
China 3.0 5.2 4.5 2.0 2.2 7.5 7.6 3.45 generasi muda sejak January 2023, serta pelemahan pada
ekspor dan impor masing-masing sebesar 8.8% YoY dan
Japan 1.1 1.3 1.0 2.7 2.2 153.8 156.8 (0.10)
7.3% YoY pada periode August 2023.
India 6.8 5.9 6.3 4.9 4.4 84.2 84.9 6.5
Pertumbuhan GDP 1H23 tercatat tumbuh 5.5% YoY dengan
Indonesia 5.3 4.9 5.0 4.4 3.0 15,600 15,741 5.75 target pertumbuhan sepanjang 2023 sebesar 5%. Inflasi
China meningkat 0.1% pada August setelah mengalami
deflasi di July. Sementara industrial output meningkat
China Inflation Rate pada August sebesar 4.5% YoY dibandingkann July 3.7%.
Retail sales ikut tumbuh 4.6% YoY, pertumbuhan tertinggi
sejak May, menunjukkan pemulihan konsumsi domestic di
jangka pendek. Meski demikian, pemulihan tersebut belum
berhasil memulihkan kepercayaan market, terutamanya
akibat sektor properti.
ECB Interest Rate vs. Inflation Rate PBoC Interest Rate vs. Inflation Rate
GDP (%)
CPI
FX Forecast GDP Indonesia diperkirakan tumbuh 4.9% FY23. Hingga
Inflation (%) Interest 2Q23 GDP mencatat pertumbuhan 5.2% YoY, didukung oleh
Country
Rate (%)
2022A 2023F 2024F 2023F 2024F 4Q23 1Q24 pertumbuhan konsumsi 3.1% YoY, belanja pemerintah
meningkat 41.3% YoY, ekspor meningkat 12.1% YoY, dan
US 2.1 1.8 1.0 3.4 3.1 107.9 109.3 5.50 impor naik 3.9% YoY. Sedangkan fixed investment turun
melambat 1.3% YoY. Kinerja perekonomian domestik di
EA 3.5 0.8 1.4 5.3 2.9 1.0 1.0 4.50 3Q23 diperkirakan menguat seiring konsumsi yang solid,
rebound harga komoditas utama ekspor, dan nilai tukar
China 3.0 5.2 4.5 2.0 2.2 7.5 7.6 3.45 yang stabil. Daya beli domestic yang tetap solid
diharapkan dapat offset ketidakpastian ekonomi global
Japan 1.1 1.3 1.0 2.7 2.2 153.8 156.8 (0.10)
India 6.8 5.9 6.3 4.9 4.4 84.2 84.9 6.5 Inflasi berada pada level 3.3% YoY per August 2023. Inflasi
melandai seiring dengan penurunan terendah pada July
Indonesia 5.3 4.9 5.0 4.4 3.0 15,600 15,741 5.75 2023, laju terendah dalam 16 bulan terakhir. Kenaikan
inflasi di August disebabkan oleh kenaikan harga BBM
serta lonjakan harga bahan pokok. Tingkat inflasi
Indonesia Inflation Rate diharapkan akan tetap berada pada target Bank Indonesia
sebesar 3,0±1% di sisa 2023 dan 2,5±1% pada 2024. Inflasi
yang terkendali membuka peluang untuk pelonggaran
kebijakan moneter Bank Indonesia pada 1H24.
Oil Market Demand/Supply Forecast Spot Brent diproyeksi pada kisaran USD93/barrel di 4Q23.
Harga akan cenderung melemah di 1Q24 seiring dengan
meningkatnya persediaan minyak, dengan harga rata-rata
turun ke USD88/barrel di sepanjang 2024. Peningkatan
persediaan tahun depan sebagian besar mencerminkan
perlambatan pertumbuhan demand atas minyak mentah,
termasuk pertumbuhan output minyak non-OPEC, dan
berakhirnya kebijakan pemangkasan produksi sukarela
oleh Saudi Arabia. Target output OPEC+ 2024 diperkirakan
mencapai 40.5 juta barrel (-3.3% YoY).
Source : Metals Focus, Refinitiv GFMS, World Gold Council, Semesta Research
17
JCI FY23 Outlook
JCI vs. Major Indices (Ytd) JCI vs. LQ45 Monthly Performance (MoM)
U/W N O/W
Banks √
Automotive √
Consumer Goods √
Property √
Infra & Construction √
Transport & Logistics √
Industrial √
Mining & Energy √
Retail √
Telecommunication √
Technology √
Healthcare √
Poultry √
Media √
Plantation √
Tobacco √
1 BBNI Bank Negara Indonesia BUY 189,698 9.3 7.8 68.0 12.7 1.2 1.1 13.1 14.3
2 AUTO Astra Otoparts BUY 15,279 5.3 9.8 116.9 19.4 0.5 1.2 10.2 14.5
3 MEDC Medco Energi Internasional BUY 41,475 3.1 4.6 1,144.7 40.8 0.9 1.1 30.4 23.7
4 EXCL XL Axiata BUY 30,983 20.6 22.4 (13.9) 59.4 1.0 1.1 4.3 5.0
5 MAPI Mitra Adiperkasa BUY 30,129 11.4 14.1 402.1 (2.2) 2.5 2.7 21.7 19.7
6 BSDE Bumi Serpong Damai BUY 21,701 8.0 8.8 79.6 29.7 0.6 0.7 6.4 8.3
7 ICBP Indofood CBP BUY 127,989 25.5 15.7 (39.5) 118.9 3.7 3.1 10.1 20.2
8 INTP Indocement BUY 36,720 21.2 24.2 3.0 (7.4) 2.1 2.1 9.4 8.8
HEAD OFFICE
PT. Semesta Indovest Sekuritas
Lippo St.Moritz Lt. 15
Jl. Puri Indah Raya Bok U 1-3
Jakarta 11610 - Indonesia
BRANCHES
Surabaya
Ruko Darmo Square Blok B 28
Jl. Raya Darmo No. 54 – 56, Surabaya 60264
Telp. (031) 563 2727
Fax. (031) 562 4616
23
Disclaimer
This report has been prepared by PT. Semesta Indovest on behalf of itself and its affiliated companies and is
provided for information purposes only. Under no circumstances is it to be used or considered as an offer to sell,
or a solicitation of any offer to buy. This report has been produced independently and the forecasts, opinions,
and expectations contained herein are entirely those of PT. Semesta Indovest.
While all reasonable care has been taken to ensure that information contained herein is not untrue or misleading
at the time of publication, PT. Semesta Indovest makes no representation as to its accuracy or completeness
and it should not be relied upon as such. This report is provided solely for the information of clients of PT.
Semesta Indovest who are expected to make their own investment decisions without reliance on this report.
Neither PT. Semesta Indovest nor any officer or employee of PT. Semesta Indovest accept any liability
whatsoever for any direct or consequential loss arising from any use of this report or its contents. PT. Semesta
Indovest and/or persons connected with it may have acted upon or used the information herein contained, or the
research or analysis on which it is based, before publication.
24