You are on page 1of 23

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SKI POKOK BAHASAN PERISTIWA


ISRA’ MI’RAJ RASULULLAH SAW. MELALUI METODE QUESTION
STUDENT HAVE DAN PICTURE AND PICTURE PADA KELAS IV DI MI
HIDAYATUT THOLIBIN SASAR KAPEDI BLUTO SUMENEP
SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Disusun untuk memenuhi tugas Lokakarya PPG dalam Jabatan 2023


LPTK Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember

Dosen Pengampu : Dr. H. Matkur, S.Pd.I, M.Si

Disusun Oleh:
AMNA, S.Pd.I

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER

2023

I
PENELITIAN TINDAKAN KELAS

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SKI POKOK BAHASAN PERISTIWA


ISRA’ MI’RAJ RASULULLAH SAW. MELALUI METODE QUESTION
STUDENT HAVE DAN PICTURE AND PICTURE PADA KELAS IV DI MI
HIDAYATUT THOLIBIN SASAR KAPEDI BLUTO SUMENEP SEMESTER
GANJIL TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Disahkan di :
Sumenep, 17 Oktober 2023

Mengetahui, Peneliti,
Kepala Madarasah

IKSAN, S.Pd.I AMNA, S.Pd.I

II
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan karunia-Nya,
sehingga penulis dapat merampungkan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan judul :
“Peningkatan Hasil Belajar SKI Pokok Bahasan PERISTIWA ISRA’ MI’RAJ
RASULULLAH SAW. Melalui Metode Question Student Have dan Picture and Picture
pada Kelas IV MI Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep Semester Ganjil
Tahun Pelajaran 2023-2024. Penelitian ini untuk memenuhi salahsatu Tugas lembar kerja
11 (sebelas) pada Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Fakultas
Tarbiyah dan Keguruan di LPTK U n i v e r s i t a s I s l a m N e g e r i K i a i
Ahmad Siddiq Jember.
Berikut ini merupakan penghargaan dan ucapan terima kasih penulis kepada
orang – orang yang telah memberikan motivasi terbesar sehingga penulis dapat
menyelesaikan PTK ini dengan sebaik – baiknya, antara lain:
1. Dr. H. Matkur, S.Pd.I, M.Si, selaku dosen pembimbing yang telah mencurahkan
ilmunya, memberikan bimbingan dan pengarahan sehingga PTK ini dapat
terselesaikan
2. Muhammad Abi Sholeh, M.Pd.I, Selaku dosen Pamong yang telah mencurahkan
ilmunya, memberikan bimbingan dan pengarahan sehingga PTK ini dapat
terselesaikan .
3. Pihak panitia PPG Daljab tahun 2023 sebagai pengatur administrasi dan kelancaran
kegiatan PPG ini.

4. Bapak Iksan, S.Pd.I selaku Kepala MI Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto
Sumenep yang telah memberikan dukungan dan bimbingannya selama kami
menyusun PTK.
5. Seluruh dewan guru MI Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep, yang
selalu bersedia membimbing kami dalam penyusunan PTK, serta dengan ikhlas telah
berkenan membantu pelaksanaan Penyusunan PTK dan menjadikan saya sebagai
bagian dari keluarga besar MI Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep.

III
6. Rekan-rekan seperjuangan PPG Universitas Islam Negeri Kiai Achmad Siddiq
Jember Khususnya Mapel Sejarah Kebudayaan Islam, terimakasih atas kebersamaan,
persahabatan, teguran, saling mengingatkan dan semua kenangan indah selama
menjalani PPG. Semoga tali silaturrahmi ini akan terus terjalin.
7. Peserta didik MI Hidayatut Tholibin, atas kerjasamanya, kebersamaan, canda tawa
khususnya kelas IV. dimana kami berkesempatan melaksanakan penelitian dan
menjadi pengajar mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam yang setiap pertemuan
selalu berkesan. Terimakasih atas semangat kalian.
8. Kepada sahabat – sahabat saya, yang tidak dapat saya cantumkan satu persatu atas
segala motivasi dan arahan yang telah diberikan kepada saya sehingga saya mampu
melangkah ke depan demi memperoleh apa yang menjadi keinginan saya dan kedua
orangtua saya selama ini.

Akhirnya penulis memohon Taufik dan Hidayah kepada Allah SWT, semoga PTK ini
bermanfaat bagi pembangunan, agama, bangsa dan negara.

Sumenep, 17 Oktober 2023


Penulis

AMNA, S.Pd.I

IV
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... I

LEMBAR PENGESAHAN PTK .................................................................... II

KATA PENGANTAR III

DAFTAR ISI ................................................................................................... V

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................. 1

B. Rumusan Masalah .......................................................................... 2

C. Tujuan Penelitian............................................................................ 3

D. Manfaat Penelitian.......................................................................... 4

BAB II KERANGKA TEORI DAN PENELITIAN RELEVAN................... 6

A. Kerangka Teori .................................................................................... 6

B. Penelitian Relevan................................................................................ 6

C. Hipotesis.............................................................................................. 6

BAB III METODE PENELITIAN.................................................................. 8

A. Metode Penelitian................................................................................ 8

B. Variabel yang diamati........................................................................... 12

C.Populasi dan Sampel.............................................................................. 13

D. Metode Pengumpulan Data.................................................................. 13

V
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. VI

VI
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Madrasah Ibtidaiyah adalah kelanjutan pendidikan dari sekolah tingkat

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Raudlatul Athfal (RA). Karena memiliki latar

belakang yang berbeda maka kemampuan dan minat anak dalam memahami dan

mempelajari pembelajaran mengalami hambatan. Hal yang menjadi hambatan

selama ini dalam pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam adalah kurang

dikemasnya pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam dengan metode yang menarik

dan menyenangkan, sehingga pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam cenderung

membosankan dan kurang menarik minat siswa.

Agar pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam menjadi pembelajaran yang

aktif, kreatif, efektif, dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah

dengan mengubah metode pembelajaran dengan Question Student Have dan Picture

And Picture. Dengan tujuan agar siswa dapat mengerti dan memahami dan

mengungkapkan pendapat tentang fakta yang dipelajari dan guru akan mengetahui

kemampuan dan daya tangkap siswa untuk dapat memahami materi, serta

mengembangkan kemampuannya untuk menggunakan pengetahuan dan

pengalamannya sehingga pengetahuannya menjadi fungsional. Oleh karena itu, perlu

diadakan penelitian tindakan kelas (PTK) untuk membuktikkan bahwa dengan

penerapan Question Student Have dan Picture and Picture dapat meningkatkan

1
prestasi belajar Sejarah Kebudayaan Islam..

B. Rumusan Masalah

1. Identifikasi masalah

Permasalahan dalam penelitian ini adalah tindakan apa yang dilakukan

guru untuk meningkatkan prestasi siswa kelas IV MI Hidayatut Tholibin Sasar

Kapedi Bluto Sumenep pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam. Dengan

penggunaan metode pembelajaran yang dilakukan guru Sejarah Kebudayaan

Islam masih monoton dan didominasi oleh guru.. Permasalahan yang lain berasal

dari peserta didik sendiri yang kurang memperhatikan pelajaran karena

rendahnya minat dan kurangnya motivasi belajar, sumber belajar pesrerta didik

serta sarana dan prasarana yang kurang memadai.

Dari permasalahan yang penulis bahas diatas, maka permasalahan dari

guru adalah suatu permasalahan yang utama sehingga harus diselesaikan terlebih

dahulu. Dengan pemilihan metode pembelajaran yang tepat akan membawa

suasana belajar yang menyenangkan dan memungkinkan siswa untuk

mengembangkan kreativitas. Dan akan membawa dampak pada motivasi belajar

dan disiplin pada siswa.

2. Batasan Masalah

Dalam pembahasan ini penulis membatasi masalah yang berkaitan

dengan menurunnya motivasi siswa Kelas IV MI Hidayatut Tholibin Sasar

Kapedi Bluto Sumenep dalam belajar yang ditandai dengan tidak adanya

keaktifan siswa, rasa ingin tahu yang menurun, malas dalam belajar dan

2
mengantuk juga merasa bosan ketika pembelajaran berlangsung. Hal ini

dikarenakan media yang digunakan guru dalam mengajar adalah kurang

menarik, monoton dan model ceramah Sehingga mengakibatkan adanya sikap

seperti itu ketika dalam proses pembelajaran.

3. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka peneliti tertarik untuk

melakukan penelitian tindakan kelas berkaitan dengan peningkatan hasil belajar

siswa dengan menggunakan metode pembelajaran Question Student Have dan

Picture and Picture Mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di MIS Hidayatut

Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep.

Rumusan Masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah penerapan Metode Pembelajaran Question Studen Have dan Picture

and picture dapat meningkatkan prestasi belajar siswa Sejarah Kebudayaan

Islam kelas IV pada materi Peristiwa Isra’ MI’raj Rasulullah SAW.

2. Apakah penggunaan metode Question Student Have dan Picture and Picture

dapat meningkatkan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran mata

pelajaran Sejarah Kebudayaan Islamdi kelas IV pada Materi Peristiwa Isra’

Mi’raj Rasulullah SAW..

C. Tujuan Penelitian

1. Berdasarkan rumusan masalah yang kami susun di atas, maka penelitian ini

bertujuan:

3
a. Untuk mengetahui bagaimana penggunaan dan penerapan metode Question

Student Have dan Picture and Picture dalam pembelajaran dapat meningkatkan

prestasi Sejarah Kebudayaan Islam Kelas IV MIS Hidayatut Tholibin Sasar

Kapedi Bluto Sumenep Tahun Pelajaran 2023/2024

b. Untuk mengetahui penggunaan dan penerapan metode Question Student Have

dan Picture and picture dalam pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam dapat

meningkatkan prestasi belajar siswa Kelas VI MIS Hidayatut Tholibin Sasar

Kapedi Bluto Sumenep Tahun Pelajaran 2023/2024

D. Manfaat Penelitian

1. Adapun Manfaat penelitian tersebut diantaranya adalah untuk :

a. Bagi lembaga

Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan dilembaga dalam

mengembangkan hal-hal yang perlu dikembangkan dan berkaitan dengan

penggunaan metode Question Student Have dan Picture and Picture dalam

meningkatkan prestasi belajar siswa pada pembelajaran Sejarah Kebudayaan

Islam.

b. Bagi guru

Sebagai masukan dalam merancang kegiatan belajar mengajar serta

dalam memberikan bimbingan kepada siswa untuk dapat meningkatkan

prestasi belajar siswa dalam meraih prestasi siswa, serta memperhatikan

media-media yang akan diterapkan dalam pembelajaran.

4
c. Bagi siswa

Dengan adanya media Question Student Have dan Picture and Picture,

siswa akan lebih memiliki keaktifan dalam proses pembelajaran, serta dapat

mengembangkan pemikirannya, sehingga mampu meningkatkan prestasi

pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islamkelas IV MIS Hidayatut Tholibin

Sasar Kapedi Bluto Sumenep.

d. Bagi peneliti

Dapat menambah wawasan dan khasanah keilmuan pada khususnya,

sehingga dapat meningkatkan pengetahuan dengan wawasan yang lebih luas

baik secara teoritis maupun secara praktis, serta mampu menciptakan

pembelajaran yang bermakna.

5
BAB II

KERANGKA TEORI DAN PENELITIAN RELEVAN

A. Kerangka Teori

Berdasarkan uraian di atas maka dapat diketahui bahwa penggunaan metode

atau strategi pembelajaran sangatlah diperlukan karena bisa membantu

mempermudah guru dalam menyampaikan materi dalam proses pembelajaran.

Selanjutnya pada penelitian yang ada di MIS Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto

Sumenep peneliti akan menggunakan metode atau strategi pembelajaran yang berupa

Question Student Have dan Picture and Picture.

B. Penelitian Relevan

Peneliti memilih metodevideodan STAD ini sebagai cara untuk mengetahui

sejauh mana pengetahuan atau kemampuan pemahaman peserta didik terhadap mata

pelajaran, khususnya Sejarah Kebudayaan Islam. Selain itu juga dapat meningkatkan

keaktifan siswa atau keterlibatan siswa dalam bentuk sikap, pikiran, perhatian, dan

aktivitas pembelajaran guna menunjang keberhasilan proses belajar mengajar dan

memperoleh manfaat dari kegiatan tersebut.

C. Hipotesis

Jika penggunaan atau penerapan Question Student Have dan Picture and Picture

dalam pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam materi Peristiwa Isra’ Mi’raj

Rasulullah SAW dapat dioptimalkan, maka dapat mempermudah pemahaman siswa

6
dan juga bisa meningkatkan prestasi belajar siswa Kelas IV MIS Hidayatut Tholibin

Sasar Kapedi Bluto Sumenep Tahun Pelajaran 2023/2024.

7
BAB III

METODE PENELITIAN

A. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah Penelitian Kualitatif.

2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di MIS Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep

dalam materi Peristiwa Isra’ Mi’raj Rasulullah SAW pada mata pelajaran Sejarah

Kebudayaan Islam kelas IV pada saat jam pelajaran yaitu pada pukul 09.30 sampai

10.30 pada hari Rabu tanggal 27 September 2023 (siklus 1), 2 Oktober 2023

(Siklus 2) dan 9 Oktober 2023 (siklus 3).

3. Subjek Penelitian

Penelitian dilakukan pada kelas IV MIS Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto

Sumenep Tahun Pelajaran 2023/2024.

Jumlah
Keterangan
No. Nama Skor

L K

1 Ahmad Faiq 1

2 Royhan Alfin Nufus 1

3 Syafiel Kafie Abdallah 1

8
4 Rohmatika Aulia 1

5 Kamilia Putri 1

6 Fauziyatun Nisa' 1

7 Khasif Jamali 1

8 Siti Romlah 1

9 Azizi Farhan 1

10 Dani Firdausi 1

11. Fina Maghfiratul Kamilah 1

12 Nadhiratuz Zafirah 1

4. Tahapan Siklus PTK

PTK merupakan penelitian proses pembelajaran di kelas yang terdiri dari 4

(empat) tahap, yaitu; (1) perencanaan/planning, (2) pelaksanaan tindakan/action,

(3) pengamatan/observation, (4) refleksi/reflection. Dari siklus ini diharapkan

dapat diperoleh data yang dikumpulkan sebagai jawaban dari permasalahan

penelitian.1

1
Susilo, Penelitian Tindakan Kelas (Yogyakarta: Pustaka Book Publisher, 2007), 19.

9
a. Perencanaan

Agar penelitian tindakan kelas dapat dilakukan dengan baik sehingga

mencapai perbaikan kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar siswa,

penelitian harus mengikuti langkah tertentu yang membimbing peneliti untuk

melakukan kegiatan penelitian secara sismematis.2

Dalam perencanaan inni peneliti melakukan hal sebagai berikut:

1) Mempersiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang meliputi:

Standar kompentensi, Kompetensi Dasar, Materi Pokok, Indikator, bahan

ajaran media (media).

2) Peneliti melakukan analisis kurikulum untuk mengetahui kompetensi dasar

yang akan disampaikan kepada siswa dengan menggunakan metode

Question Student Have dan Picture and Picture.

3) Mempersiapkan materi dan membuat perencanaan pembelajaran yang

ditayangkan dengan melalui video pembelajaran Peristiwa Isra’ Mi’raj

Rasulullah SAW.

4) Mempersiapkan pertanyaan-pertanyaan yang akan diberikan kepada siswa.

5) Menyusun alat evaluasi pembelajaran

2
Moh. Asrori, Penelitian Tindakan Kelas Pembelajaran Efektif, Bandung : CV. Wacana

Prima. 2008. hal 60.

10
b. Pelaksanaan

Peserta didik dibagi menjadi 3 kelompok.

1) Guru memilih topik materi tentang Peristiwa Isra’ Mi’raj Rasulullah SAW.

2) Guru menjelaskan skenario pembelajaran.

3) Guru menyajikan materi pelajaran melalui Video pembelajaran Peristiwa

Isra’ Mi’raj Rasulullah SAW.

4) Siswa menyimak, mencermati dengan seksama video

pembelajaran Peristiwa Isra’ Mi’raj Rasulullah SAW.

5) Guru Memberikan pertanyaan dengan Soal HOTS yang dikaitan dengan

lingkungan sekitar.

6) Guru memberikan kesempatan pada peserta didik dengan menjawab

kelompok yang pertama mendapat skor tambahan.

7) Guru menyuruh salah satu perwakilan kelompok untuk menyampaikan

tanggapannya

8) Guru melakukan validasi, penjelasan materi materi pembelajaran

c. Pengamatan

Untuk memantau aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran

berlangsung digunakan lembaran observasi. Ini merupakan tindakan yang

dilakukan oleh guru dalam mengumpulkan data tentang proses pembelajaran

yang dilaksanakan dengan menggunakan metode Question Student Have dan

11
Picture and Picture. Untuk mengetahui situasi yang terjadi di dalam kelas saat

pemberian tindakan, peneliti melakukan penggambilan data berupa hasil

pengamatan dan hasil belajar siswa yang dimaksudkan untuk lebih memperjelas

terjadinya peningkatan pemahaman siswa terhadap pelajaran Sejarah

Kebudayaan Islam. Hasil pengamatan dicatat pada lembar observasi tentang

perilaku siswa, yaitu:

1). Kegiatan siswa selama kegiatan belajar mengajar berlangsung

2). Keaktifan siswa dalam kegiatan belajar mengajar

d. Refleksi

Berdasarkan data yang diperoleh dari tindakan yang telah dilakukan,

maka data tersebut dianalisis untuk memastikan bahwa dengan menerapkan

media Question Student Have dan Picture and Picture dalam pembelajaran

Sejarah Kebudayaan Islam dapat mempermudah pemahaman siswa dan

perubahan perilaku siswa setelah memahami materi “Peristiwa Isra’ Mi’raj

Rasulullah SAW” dalam kehidupan sehari-hari.

B. Variabel yang diamati

Variabel yang diamati pada penelitian ini adalah hasil belajar siswa/siswi MI

Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep semester ganjil Tahun Pelajaran

2023/2024 yang meliputi:

1. Keaktifan siswa dalam berdiskusi.

12
2. Kemampuan siswa dalam mencatat hasil diskusi.

3. Kemampuan siswa dalam mempresentasikam secara lisan hasil diskusi,

4. Nilai pemerolehan hasil belajar siswa

C. Populasi dan Sampel

Populasi adalah totalitas semua nilai yang mungkin, hasil menghitung atau

pengukuran, kuantitatif maupun kualitatif mengenai karakteristik tertentu dari semua

anggota kumpulan yang lengkap dan jelas yang ingin dipelajari sifat-sifatnya

(Sudjana,1992:6), sedangkan menurut Sugiyono (2009:80) populasi adalah willayah

generalisasi yang terdiri dari atas: obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan

karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik

kesimpulan.

Berkenaan dengan populasi penelitian ini maka populasinya adalah Siswa Kelas IV

MI Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep.

D. Metode Pengumpulan Data

1. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data berupa suatu pernyataan tentang sifat, keadaan,

kegiatan tertentu dan sejenisnya. Pengumpulan data dilakukan untuk

mendapatkan suatu informasi yang dibutuhkan dalam mencapai tujuan

penelitian.Dalam penyusunan tugas akhir ini penulis mengambil objek penelitian

pada MIS Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep. Pengumpulan data

dalam penelitian di MIS Hidayatut Tholibin dengan cara:

a. Observasi

13
Suatu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan mengamati

Langsung, melihat dan mengambil suatu data yang dibutuhkan di tempat

Penelitian itu dilakukan. Observasi juga bisa diartikan sebagai proses yang

kompleks. Pengumpulan data yang dilakukan di MIS Hidayatut Tholibin.

b. Wawancara

Berdasarkan wawancara dari guru mata pelajaran Sejarah Kebudayaan

Islam telah didapat informasi bahwa selama ini guru mata pelajaran Sejarah

Kebudayaan Islam tersebut ketika dalam menyampaikan materi hanya dengan

menggunakan metode ceramah dan mendekte materi, Sehingga banyak siswa

yang merasa bosan dengan metode yang digunakan walaupun pada akhirnya

siswa telah mencapai nilai KKM yang ditentukan.3

2. Metode Analisis data

a. Metode kualitatif

Untuk melakukan proses proses penelitian maka peneliti menggunakan

metode kualitatis. Dengan metode ini penelitian melakukan wawancara dan

observasi dan wawancara serta secara langsung. Tujuannya untuk

mendapatkan informasi yang akurat mengenai proses penelitian kelas yang ada

pada MIS Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto Sumenep.

b. Metode pengamatan sistem pengamatan dilakukan secara detail terhadap

fungsi-fungsi sistem yang terdapat pada sistem sehingga dapat diketahui

3
wawancara dengan Bapak Iksan, Guru MI Hidayatut Tholibin Bluto Sumenep, tanggal 27 September
2023

14
kekurangan dari sistem tersebut.

c. Indikator Keberhasilan

❖ Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) artinya penelitian

dengan berbasis pada kelas. Dengan penelitian ini diperoleh manfaat berupa

perbaikan praksis yang meliputi penanggulangan berbagai masalah belajar

peserta didik dan kesulitan mengajar oleh guru.

❖ Untuk mengevaluasi ada tidaknya dampak positif terhadap tindakan,

diperlukan kriteria keberhasilan, yang ditetapkan sebelum tindakan

dilakukan. Dari kegiatan refleksi ini, diperoleh ketetapan tentang hal-hal

yang telah dicapai menjadi bahan dalam merencanakan kegiatan siklus

berikutnya.

❖ Penelitian tindakan kelas ini berhasil jika data kualitatif yang berupa

kegiatan guru dan perilaku siswa (yakni keaktifan) mengalami perbaikan

dari siklus ke siklus. Keaktifan siswa dikategorikan dalam (1) rendah, (2)

sedang dan (3) tinggi. Tindakan dikatakan berhasil jika setidaknya

persentase siswa yang keaktifannya rendah sudah mencapai maksimal 20%.

Indikator keberhasilan dari data kuantitatif, yakni hasil belajar peserta didik,

ditetapkan bahwa hasil belajar peserta didik dianggap berhasil jika rata- rata

nilai setelah melakukan proses pada akhir setiap siklus persentase peserta

didik yang memperoleh nilai di bawah KKM (belum tuntas) sudah mencapai

minimal 20%. Sedang persentase peserta didik yang nilai hasil belajarnya

sudah tuntas (=/>KKM) mencapai minimal 75%.

15
DAFTAR PUSTAKA

Lie, Anita, 2005. Video : Mempraktekan Video di Ruang-Ruang Kelas

Moh. Asrori, Penelitian Tindakan Kelas Pembelajaran Efektif, Bandung : CV.

Wacana Prima. 2008. hal 60.

Slavin, Robert E, 2008. Video: Teori, Riset dan Praktek

Susilo, Penelitian Tindakan Kelas (Yogyakarta: Pustaka Book Publisher, 2007), 19.

Wawancara dengan Bapak Moh Hidayatullah, Guru MI Istifadah Gingging Bluto

Sumenep, tanggal 25 September 2023.


DAFTAR PUSTAKA

Lie, Anita, 2005. Video : Mempraktekan Video di Ruang-Ruang Kelas

Moh. Asrori, Penelitian Tindakan Kelas Pembelajaran Efektif, Bandung : CV.

Wacana Prima. 2008. hal 60.

Slavin, Robert E, 2008. Video: Teori, Riset dan Praktek

Susilo, Penelitian Tindakan Kelas (Yogyakarta: Pustaka Book Publisher, 2007), 19.

Wawancara dengan Bapak Iksan, Guru MI Hidayatut Tholibin Sasar Kapedi Bluto

Sumenep, tanggal 27 September 2023.

You might also like