You are on page 1of 3

Naskah Pembunuhan Berencana

Nama Pemeran:

1. Panitera: Siti Aisyah


2. Hakim 1: Maratus Solehah
3. Hakim 2: Fifi Nur F.
4. Jaksa: Aminatul Khotimah
5. Terdakwa: Sasti Khoirunnisa
6. P. Terdakwa: Sofi Novita S.
7. Saksi: Aprilia Putri(saksi 1), Nova Isna F(saksi 2).
8. Tim Forensik: Keisya Salsabilla

Panitera: Persidangan akan di mulai, mohon untuk para hadirin menonaktifkan segala alat komunikasi. Dan
tidak melakukan hal-hal yang menghalangi jalannya persidangan Majlis hakim di persilahkan
memasuki ruangan, hadirin di mohon untuk berdiri.

Hakim 1: Selamat pagi, sidang pngadilan negri yang mangadili dan memeriksa penyelidikan kasus pembunuhan
berencana, dengan pemeriksaan terdakwa saudara Gatot Supiartono pada hari ini Sabtu tanggal 14
Oktober 2023 di nyatakan terbuka untuk umum ‘Tok Tok Tok’. Kepada panitera untuk
mempersilahkan terdakwa untuk duduk di tempat yang telah di sediakan.

Panitera: Kepada terdakwa di persilahkan untuk menduduki kursi sidang.

Hakim 1: Dalam kasus ini apakah terdakwa di dampingi oleh penasihat hukum?

Terdakwa: iya yang mulia, say di damping oleh penasihat hukum.

Panitera: Selanjutnya, di persilahkan jaksa penuntut hukum untuk menyampaikan tuntutannya.

Jaksa: Menurut pasal 340 KUHP yang berbunyi ‘Barang siapa sengaja dan dengan rencana terlebih dahulu
merampas nyawa orang lain, diancam karena pembunuhan dengan pidana mati atau pidana penjara
seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama 20 tahun’ sekian terima kasih .

Hakim 2: Baik, apakah saudara mengerti dengan dakwaan yang di berikan oleh jaksa penuntut hukum?

Terdakwa: Mengerti yang mulia.

Hakim 1: Apakah terdakwa dalam keadaan sehat dan siap di persidangan?

Terdakwa: Siap yang mulia.

Hakim 2: Bagaimana penasihat hukum apakah ada pembelaan?

Pengacara: Ada yang mulia, menyatakan terdakwa Gatot Supiartono tidak terbukti secara sah dan bersalah
dalam melakukan tindak pidana dalam dakwaan pasal 340 KUHP.

Hakim 2: Baik, untuk jaksa penuntut hukum apakah ada pembelaan lainnya?
Jaksa: Ada yang mulia, saya telah membawa para saksi 1 sebagai supir dari terdakwa Gatot Supiartono, saksi
ke 2 sebagai teman dari terdakwa dan saksi ke 3 adalah tim forensik yang akan menjabarkan hasil
otopsi dari korban Holly Angela, sekian terima kasih.

Panitera: Kepada para saksi di persilahkan menduduki kursi saksi.

Hakim 2: Baik, berdasarkan pasal 60 ayat 3 KUHP sebelum anda di mintai keterangan anda akan di sumpahi
terlebih dahulu, apakah saudara siap?.

Saksi: Siap yang mulia.

Hakim 1: Baik saudara saksi, ulangi setelah saya ‘saya berjnji,sebagai saksi, akan memberikan keterangan,
yang benar, tidak lain dari yang sebenarnya, semoga tuhan menolong saya’ silahkan duduk Kembali.

Hakim 2: Baik silahkan saudara saksi 1 untuk memberikan keterangan.

Saksi 1: Baik saya adalah Surya Hakim yang bekerja sebagai sopir dari terdakwa Gatot Supiartono. Awal
mulanya terdakwa bercerita kepada saya bahwa terdakwa mersa terganggudengan istrinya dan ingin
memberikan Pelajaran kepada istrinya, lalu terdakwa meminta saran kepada saya agar istrinya tidak
menggaggu nya lagi. Saya menyarankan kepada terdakwa untuk mengirimi istrinya santet dan
kebetulan saya memiliki teman yang bekerja sebagai dukun santet. Akan tetapi, teman saya menolak.
Sekian dari keterangan saya.

Hakim 1: Baik silahkan saudara saksi 2 untuk melanjutkan keterangan.

Saksi 2: Baik yang mulia, saya adalah Pogo teman dari Gatot Supiartono, pada hari itu Surya Hakim dan
terdakwa mendatangi rumah saya untuk memint saran tentang istri dan terdakwa. Lalu saya
menyarankan untuk melakukan pembunuhan dengan cara di rampok di taksi dan meminta byaran
sebanyak 200 juta. Akan tetapi, terdakw tidak menyetujui pmbunuhan dengan cra di rampok di taksi.,
melainkan hanya menginginkan agar korban di beri Pelajaran, sekian dari keterangan saya.

Hakim 2: Bisa di lanjut dengan keterangan dari tim forensik mengenai hasil otopsi dari tubuh korban.

Tim Forensik: Baik saya adalah tim forensik yang menangani kasus ini. Dari hasil otopsi yang saya peroleh
terdapat beberapa luka memar di beberapa bagian pada tubuh korban dan hasil tersebut menyatakan
bahwa memar-memar tersebut merupakan bekas pukulan.dan juga saya telah mengecek sidik jari yang
berada ditubuh korban dan terdapat sidik jari dari terdakwa Gatot Supiartono dan terdakwa haris yang
telah meninggal di TKP. Jadi dapat di simpulkan bahwa terdakwa Gatot Supiartono terlibat dalam aksi
pembunuhan tersebut, sekian dari keterangan saya.

Hakim 1: Baik terimakasih kesaksinnya.

Hakim 2: Untuk penasihat hukum apakah ada pembelaan lainnya?

Pengacara Terdakwa: Baik, dari keterangan saksi dapat di simpulkan bahwa terdakwa Gatot Supiartono tidak
menghendaki merampas nyawa korban Holly Angela. Yang di kehendaki adalah pemberian Pelajaran
kpd korban dengan car di culik dan di takut-takuti serta di terror supaya tidak mengganggu terdakwa
lagi. Sedangkan kejadian yang terjadi dalam apartemen yg mengetahui haris (meninggal) yg tidak dpt
di ajukan dalam persidangan di karenakan Haris meningeal.sehingga unsur-unsur dgn sengaja
menghilangkn nyawa orang lain tidak terpenuhi dan tidak terbukti.

Hakim 1: kepada jaksa penuntut umum adakah yang ingin di sampaikan?

Jaksa: Tetap dalam tuntutan awal yang mengacu pada pembunuhan berencana merupakan bentuk pelanggaran
sesuai pasal 340 KUHP yang melakukan tindak pidana pembunuhan berencana.

Hakim 2: Selanjutnya kepada penasihat hukum ada yang perlu di sampaikan?

Pengacara Terdakwa: terdakwa memang terbukti bersalah namun, mohon di pertimbangkan lagi.

Hakim 1: Baik agenda sekarang adalah pembacaa keputusan final. Pada terdakwa di persilahkan berdiri.
Pengadilan menyatakan terdakwa Gatot Supiartono telah terbukti secara sah bersalah dan di kenai
tuntutan dengan pasal 351 ayat 3 KUHP merupakan pasal yang mengatur tentang penganiayaan. Ayat
ketiganya berbunyi: Penganiayaan yang mengakibatkan kematian dan di hukum dengan hukuman
penjara selama-lamanya 7 tahun ‘tok sekali’. Dengan ini sidang keputusan resmi di tutup ‘ Tok Tok
Tok’.

Panitera: Sidang pagi hari ini berlaku 14 Oktober 2023 pengadilan negri Kab.Blitar berakhir dengan hasil
terdakwa Gatot Supiartono di jatuhkan hukuman 7 tahun penjara.

You might also like