You are on page 1of 4

SOP PEMASANGAN KONDOM KATETER

PEMASANGAN KONDOM KATETER


No. Dokumentasi No. Revisi Halaman
445 / 395 / Pkm - 44
AP

Tanggal Berlaku Ditetapkan di : Anjir Pasar


Kepala Puskesmas Anjir Pasar
STANDARD 31 Desember 2013
OPERSIONAL
PROSEDUR
Yasdi Fitri, SKM
NIP. 19600226 198402 1 001
PENGERTIAN Alat drainase urine eksternal yang mudah digunakan dan aman untuk mengalirkan urine pada klien
TUJUAN 1. Mengumpulkan urine dan mengontrol urine inkontinen
2. Klien dapat melakukan aktifitas fisik tanpa harus merasa malu karena adanya kebocoran
urine (ngompol)
3. Mencegah iritasi pada kulit akibat urine inkontinen
KEBIJAKAN 1. Kandung kemih inkopeten
2. Prostat hipertrofi
PETUGAS Perawat
PERALATAN 1. Selaput kondom kateter
2. Strip elastic
3. Kantung penampung urine dengan selang drainase
4. Baskom dengan air hangat dan sabun
5. Handuk dan waslap
6. Selimut mandi
7. Sarung tangan
8. Gunting
PROSEDUR
A. Tahap PraInteraksi
PELAKSANAAN 1. Melakukan pengecekan program terapi
2. Mencuci tangan
3. Menempatkan alat di dekat pasien
B. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien
C. Tahap Kerja
1. Memasang sampiran dan menjaga privacy
2. Bantu klien pada posisi terlentang.
3. Letakkan selimut diatas bagian tubuh bagian atas dan tutup ekstremitas
bawahnya dengan selimut mandi sehingga hanya genitalia yang terpajan
4. Bersihkan genitalia dengan sabun dan air, keringkan secara menyeluruh
5. Siapkan drainase kantong urine dengan menggantungkannya ke rangka tempat tidur.
6. Dengan tangan non dominan genggam penis klien dengan kuat sepanjang batangnya.
7. Dengan tangan dominan, pegang kantung kondom pada ujung penis dan
dengan perlahan pasangkan pada ujung penis
8. Sisakan 2,5 sampai 5 cm ruang antara glands penis dan ujung kondom
9. Lilitkan batang penis dengan perekat elastic.
10. Hubungkan selang drainase pada ujung kondom kateter
11. Posisikan klien pada posisi yang aman
D. Tahap Terminasi
1. Melakukan evaluasi tindakan
2. Merapikan pasien dan lingkungan
3. Berpamitan dengan klien
4. Membereskan alat-alat dan kembalikan alat ketempat semula
5. Mencuci tangan
6. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan perawatan
UNIT TERKAIT Bidang Pelayanan Medis
PENILAIAN PENCAPAIAN KOMPETENSI ASPEK KETRAMPILAN
PEMASANGAN KATETER PRIA
NILAI
No ASPEK YANG DINILAI BOBOT 0 1 2
A ALAT
1 Bak instrument steril berisis: 1
2 Pinset anatomis 0,5
3 Duk 0,5
4 Kassa 0,5
5 Kateter sesuai ukuran 0,5
6 Sarung tangan steril 2 pasang 1
7 Desinfektan dalam tempatnya 0,5
8 Spuit 20 cc 0,5
9 Pelumas 1
10 Urine bag 0,5
11 Plaster dan gunting 1
12 Selimut mandi 0,5
13 Perlak dan pengalas 0,5
14 Bak berisis air hangat, waslap, sabun, handuk 1
15 Bengkok 0,5
B Tahap Pra Interaksi
1 Melakukan Verifikasi data sebelumnya bila ada 1
2 Mencuci tangan 1
3 Membawa alat di dekat pasien dengan benar 2
C Tahap Orientasi
1 Memberikan salam dan menyapa nama pasien 1
2 Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan 2
3 Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien 1
D Tahap kerja
1 Memasang sampiran dan menjaga privacy 1
2 Mengatur posisi pasien dalam posisi dorcal recumbent dan melepaskan pakaian bawah 2
3 Memasang perlak dan pengalas 1
4 Memakai sarung tangan 2
5 Membersihkan genetalia dengan air hangat 2
6 Mengganti sarung tangan steril dan memasang duk steril 2
7 Memberi pelumas pada ujung kateter 3
8 Mengarahkan penis keatas 3
9 Memasukkan kateter perlahan-lahan sedalam 15 – 23 cm atau hingga urine keluar 4
10 Menyambungkan kateter dengan urine bag 1
11 Mengisis balon dengan aquadest sesuai ukuran 3
12 Memfiksasi kateter kearah atas / perut 2
13 Melepas duk, pengalas dan sarung tangan 1
E Tahap Terminasi
1 Melakukan evaluasi hasil tindakan 1
2 Berpamitan dengan pasien 1
3 Merapikan alat dan mengembalikan ke tempat semula 1
4 Mencuci tangan 1
5 Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan 1
TOTAL 50
SOP PEMASANGAN KATETER WANITA

PEMASANGAN KATETER WANITA


No. Dokumentasi No. Revisi Halaman
445 / 395 / Pkm - 48
AP

Tanggal Berlaku Ditetapkan di : Anjir Pasar


Kepala Puskesmas Anjir Pasar
STANDARD 31 Desember 2013
OPERSIONAL
PROSEDUR
Yasdi Fitri, SKM
NIP. 19600226 198402 1 001
PENGERTIAN Memasukkan selang karet atau plastic melalui uretra dan kedalam kandung kemih pada wanita
TUJUAN 1. Menghilangkan distensi kandung kemih
2. Mengosongkan kandung kemih secara lengkap
KEBIJAKAN 1. Retensi urine
2. Kesadaran menurun
3. Incontinencia urine total
PETUGAS Perawat
PERALATAN 1. Bak instrument steril berisis: 9. Pelumas
2. Pinset anatomis 10. Urine bag
3. Duk 11. Plaster dan gunting
4. Kassa 12. Selimut mandi
5. Kateter sesuai ukuran 13. Perlak dan pengalas
6. Sarung tangan steril 2 pasang 14. Bak berisis air hangat, waslap, sabun, handuk
7. Desinfektan dalam tempatnya 15. Bengkok
8. Spuit 20 cc 16. Pispot
PROSEDUR A. Tahap PraInteraksi
PELAKSANAAN 1. Melakukan pengecekan program terapi
2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan alat
B. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien
C. Tahap Kerja
1. Memasang sampiran dan menjaga privacy
2. Mengatur posisi pasien dalam posisi dorcal recumbanent dan melepaskan pakaian
bawah
3. Memasang perlak dan pengalas
4. Memasang pispot dibawah bokong pasien
5. Memakai sarung tangan
6. Mencuci area perineal dengan sabun dan air hangat
7. Mengganti sarung tangan steril, memasang duk steril
8. Membersihkan vulva dengan air hangat
9. Memberi pelumas 2,5 – 5 cm
10. Memasukkan kateter perlahan-lahan sedalam 5 – 7,5 cm atau hingga urine keluar
11. Menyambungkan kateter dengan urine bag
12. Mengisis balon dengan Aquadest sesuai ukuran
13. Memfiksasi kateter kearah paha
14. Melepas duk, pengalas dan sarung tangan
D. Tahap Terminasi
1. Melakukan evaluasi tindakan yang baru dilakukan
2. Merapikan pasien dan lingkungan
3. Berpamitan dengan klien
4. Membereskan alat-alat dan kembalikan alat ketempat semula
5. Mencuci tangan
6. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan perawatan

UNIT TERKAIT Bidang Pelayanan Medis


PENILAIAN PENCAPAIAN KOMPETENSI ASPEK KETRAMPILAN
PEMASANGAN KATETER WANITA

NILAI
No ASPEK YANG DINILAI BOBOT 0 1 2
A ALAT
1 Bak instrument steril berisis: 1
2 Pinset anatomis 0,5
3 Duk 0,5
4 Kassa 0,5
5 Kateter sesuai ukuran 0,5
6 Sarung tangan steril 2 pasang 1
7 Desinfektan dalam tempatnya 0,5
8 Spuit 20 cc 0,5
9 Pelumas 0,5
10 Urine bag 0,5
11 Plaster dan gunting 1
12 Selimut mandi 0,5
13 Perlak dan pengalas 0,5
14 Bak berisis air hangat, waslap, sabun, handuk 1
15 Bengkok 0,5
16 Pispot 0,5
B Tahap Pra Interaksi
1 Melakukan Verifikasi data sebelumnya bila ada 1
2 Mencuci tangan 1
3 Membawa alat di dekat pasien dengan benar 2
C Tahap Orientasi
1 Memberikan salam dan menyapa nama pasien 1
2 Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan 2
3 Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien 1
D Tahap kerja
1 Memasang sampiran dan menjaga privacy 1
2 Mengatur posisi pasien dalam posisi dorcal recumbent dan melepaskan pakaian bawah 1
3 Memasang perlak dan pengalas 1
4 Memasang pispot dibawah bokong pasien 1
5 Memakai sarung tangan 2
6 Mencuci area perineal dengan sabun dan air hangat 2
7 Mengganti sarung tangan steril dan memasang duk steril 2
8 Membersihkan vulva dengan air hangat 3
9 Memberi pelumas 2,5 – 5 cm 3
10 Memasukkan kateter perlahan-lahan sedalam 5 – 7,5 cm atau hingga urine keluar 4
11 Menyambungkan kateter dengan urine bag 1
12 Mengisis balon dengan aquadest sesuai ukuran 1
13 Memfiksasi kateter kearah paha 2
14 Melepas duk, pengalas dan sarung tangan 2
E Tahap Terminasi
1 Melakukan evaluasi hasil tindakan 1
2 Berpamitan dengan pasien 1
3 Merapikan alat dan mengembalikan ke tempat semula 1
4 Mencuci tangan 1
5 Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan 1
TOTAL 50

You might also like