PROGRAM

TANGGUNG JAWAB SOSIAL

LINGKUNGAN
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Setelah mengikuti pembelajaran ini
peserta mampu memahami
TanggungJawab Sosial Lingkungan
yang ada di BRI.
1. Overview TJSL
2. Pilar Pelaksanaan TJSL
3. Pengelolaan Program TJSL BUMN
4. Program BRI Peduli
Overview TJSL

Definisi Tanggung Jawab Sosial &

Lingkungan
Sesuai Permen BUMN No. PER-05/MBU/04/2021

Program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan

atau Program TJSL adalah kegiatan yang
PROPROFIT
merupakan komitmen perusahaan terhadap
pembangunan yang berkelanjutan dengan
memberikan manfaat pada ekonomi, sosial,
lingkungan serta hukum dan tata kelola dengan
prinsip yang lebih terintegrasi, terarah, terukur
dampaknya serta dapat dipertanggungjawabkan PROPLANET PROPEOPLE
Overview TJSL
Perbedaan PKBL TJSL
Program Kemitraan dan Bina Program Tanggung Jawab Soisal &
Nama Program
Lingkungan (PKBL) Lingkungan

• Maks 200 Juta • Maks 250 Juta

Jumlah Pinjaman
• Pinjaman Tambahan
7 Sektor (Bencana Alam, Sarana
Bentuk Penyaluran Umum, Sarana Ibadah, Kesehatan,
Peelstarian Alam, & Bansos
Kegiatan Pembinaan
Bagian Dana PK (dana bergulir)
• Pnj. Tamb Max 100 Jt
4 Pilar (Pilar Sosial, Pilar
Lingkungan, Pilar Ekonomi dan
Pilar Hukum & Tata Kelola)
Beban Perusahaan
Perubahan Nama
PKBL Menjadi TJSL
Berdasarkan kegiatan BRI Peduli
menyesuaikan dengan Permen No.
PER-05/MBU/04/2021 kegiatan
BRI Peduli menjadi TJSL

Komite TJSL Tidak ada Direksi Membentuk Komite TJSL

Diaudit terpisah, menjadi bagian • Bab tersendiri dalam laporan

Laporan Kinerja &
laporan tahunan perusahaan keuangan
pelaksanaan
• PUMK diaudit terpisah

Publikasi
Insert your&desired This is adiatur
sample text. Insert your
Belum Diatur dalam Permen terbaru
Komunikasi
text here. desired text here.
 Dasar Pelaksanaan Program TJSL

Tujuan
Panduan Sasaran

Cara
Beberapa Landasan Hukum & Program
Beberapa Landasan Hukum & Program
diantaranya:
diantaranya:
✓ Program TJSL: Pasal 74: UU No. 40 Tahun Filantrofi/ Pemberdayaan & Pengembangan
Charity Kapasitas
Creating Shared Value ✓ TOR dari Kementerian BUMN untuk Program
2007 Tentang Perseroan Terbatas,
BUMN untuk Indonesia.
✓ UU No.19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha
Mengatasi ✓ Social & Stakeholder Mapping => (IKM)
Milik Negara Menutup dampak Menciptakan nilai bersama ✓ ISO 26000 SR : 2010 Guidance on Social
✓ Permen BUMN No. 05/MBU/04/2021 tentang
gap
Responsibility/Core-Subjects
Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan
(TJSL).
Fokus: ✓ Sustainable Development Goals (SDGs) :
Fokus: Masyarakat/ Fokus:
✓ Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2012
-Masyarakat/ 2015-2030 17 Core Subjects
Stakeholder Fokus: Masyarakat/ Stakeholder
tentang Tanggung Jawab Sosial dan Stakeholder
Lingkungan Perseroan Terbatas
 Pilar Pelaksanaan Program TJSL
Pilar Sosial Pilar Ekonomi
Pemenuhan hak dasar Pertumbuhan ekonomi
manusia yang berkualitas berkualitas melalui
dan setara untuk keberlanjutan peluang kerja
meningkatkan kesejahteran dan usaha, inovasi, industri,
seluruh masyarakat inklusif, infrastruktur
memadai, energi bersih yang
terjangkau dan didukung
kemitraan
Pilar Hukum & Tata
Pilar Lingkungan
Kelola
Pengelolaan sumber daya Kepastian hokum dan tata
alam dan lingkungan yang kelola yang efektif,
berkelanjutan sebagai transparan, akuntabel dan
penyangga seluruh kehidupan partisipatif untuk
menciptakan stabilitas
keamanan dan mencapai
negara berdasarkan
hukum
 Pilar Sosial Pilar Ekonomi
1. TPB 1 (Tanpa kemiskinan) 1. TPB 7 (Energi Bersih & terjangkau)
2. TPB 2 (Tanpa Kelaparan) 2. TPB 8 (Pekerjaan Layak &

Tujuan 3. TPB 3 (Kehidupan Sehat & Pertumbuhan Ekonomi)

Sejahtera) 3. TPB 9 (Industri, Inovasi &
4. TPB 4 (Pendidikan Berkualitas) Infrastrutur)

Pembangunan 5. TPB 5 (Kesejahteraan Gender)

4. TPB 10 (Berkurang Kesenjangan)

01 02
5. TPB 17 (Kemitraan Untuk

Berkelanjutan
Mencapai Tujuan)

Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan memiliki 17 Goal,
169 Target dan 241 Indikator yang 03 04
diatur lebih lanjut dalam metadata
Bapenas terkait SDGS Pilar Lingkungan Pilar Hukum & Tata
1. TPB 6 (Air Bersih & Sanitasi Layak) Kelola
2. TPB 11 (Kota & Permukinan yang
1. TPB 16 (Perdamaian, Keadilan
Berkelanjutan)
dan Kelembagaan Yang tangguh)
3. TPB 12 (Konsumsi & Produksi yg
Bertanggung Jawab)
4. TPB 13 (Penanganan perubahan
Iklim)
5. TPB 14 (Ekosistem Laut)
6. TPB 15 (Ekosistem Daratan)
 PENGELOLAAN PROGRAM TJSL BUMN
Program TJSL BUMN dilakukan secara Sistematis dan Terpadu untuk menjamin pelaksanaan dan pencapaian
keberhasilan Program TJSL BUMN sesuai dengan prioritas dan/atau pencapaian dari tujuan Program TJSL BUMN
yang berpedoman pada rencana kerja

Perencanaan Pelaksanaan Monev Peningkatan Kinerja

P D C A
Pelaksanaan Program TJSL 1. Melaksanakan Program 1. Melakukan pengawasan 1. Pelaksanaan perbaikan
BUMN dengan menyusun TJSL BUMN sesuai RKA atas pelaksanaan pengelolaan Program
perencanaan yang yang telah ditetapkan Program TJSL BUMN TJSL BUMN
mempertimbangkan : 2. Menyusun SOP sebagai 2. Penyampaian laporan 2. Tindak lanjut
1. Dampak dan Risiko pedoman pelaksanaan secara berkala penyelesaian temuan
Kegiatan Perusahaan 3. Membentuk Komite 3. Penilaian serta evaluasi
2. Kebutuhan dan Potensi TJSL kinerja
3. Prioritas Pembangunan 4. Peningkatan 4. Pengukuran dampak
Berkelanjutan kompetensi pegawai
4. Keunggulan dan Kearifan www.YourCompany.com
Lokal © 2020 Companyname PowerPoint Business Theme. All Rights Reserved.
PELAKSANAAN PRIORITAS PROGRAM BRI PEDULI

ARAHAN
Pendidikan/pelatihan, sertifikasi,
alat usaha dan hal lain untuk
meningkatkan daya saing UMKM

Menteri BUMN RI menyatakan bahwa Program

PENGEMBANGAN UMK
TJSL atau CSR BUMN diharapkan dapat fokus
dan berdampak positif pada 3 Bidang :
Sesuai dengan Surat KBUMN No: S-188/DSI.MBU/10/2021, tanggal 5 Oktober 2021
perihal Pelaksanaan Program TJSL BUMN Tahun 2022

PENDIDIKAN
Pembangunan sarana & prasarana
pendidikan, bantuan dana LINGKUNGAN
pendidikan dan hal lain terkait
pendidikan

Pengolahan sampah, penghijauan,

pembersihan lingkungan dan hal
lain lain untuk memperbaiki
lingkungan

LONG TERM STRATEGY IN BRI PEDULI 11

11
 Dasar Hukum
Pasal 74 Undang – undang No:
40 Tahun 2007 tentang Perseroan Pasal 88 UU No 19 Tahun 2003
Terbatas tentang BUMN

Peraturan Pemerintah No. 47

Tahun 2012 tentang Tanggung Permen BUMN No. Per-
Jawab Sosial dan Lingkungan 05/MBU/04/2021, tanggal 8 April
Perseroan Terbatas 2021

Dasar Hukum tentang pelaksanaan Program BRI Peduli menjadi dasar

berlakunya surat edaran sebagi berikut :
1. SE No. 44-DIR/SKP/06/2017, tanggal 28 Juni 2017
2. SE No. 50-DIR/CSC/09/2021, Tanggal 30 September 2021
 www.YourCompany.com
© 2020 Companyname PowerPoint Business Theme. All Rights Reserved.
Proses Pelaksanaan Program BRI Peduli

Program
Corporate Branch
berasal dari
Branch Office Regional Office Secretary Office/Regional
Branch Office Division Office

Proposal, RAB, Regional Office Corporate Secretary

Survey Usulan Usulan Program berasal Division menganalisis
menganalisis dan Mengeksekusi Program
dari Branch Office mengajukan usulan
memberikan rekomendasi sesuai ketentuan
anggaran kepada pemutus
sesuai kewenangan

Program berasal
dari Corporate
Reginal Office/ Regional Reginal Office/
Secretary
Division Office/Division Division/ Branch
Division
Office
Proposal, RAB,
Corporate Secretary
Survey, Usulan Usulan Program berasal Division menganalisis
dari Regional Office/Division mengajukan usulan Mengeksekusi Program
Sesuai ketentuan
anggaran kepada pemutus
sesuai kewenangan
Program
berasal dari
Corporate Corporate Secretary Reginal Office/
Secretary Division Division Division/
Branch Office
Proposal, RAB,
Survey, Usulan Corporate Secretary
Division mengajukan
usulan program dan Mengeksekusi Program
anggaran kepada sesuai ketentuan Dokumen Internal BRI
pemutus sesuai
kewenangan
ALUR Pelaksanaan PROGRAM BRI PEDULI

RO/ Corporate
Secretary Division BO/ RO/
PIHAK BRANCH /KCK CSR & KCK/
Community
KETIGA OFFICE DIVISI Development DIVISI
Department

1. Proposal atau 1. Identifikasi dan 1. Mereview 1 Mareview 1. Mengekskusi

Surat Survey Bantuan Bantuan yang seluruh Bantuan sesuai
2 Foto Calon 2. Proposal, LKN, diajukan (HPS, Dokumen anggaran dan
Obyek Bantuan Foto LKN, Foto Review 2. Mengajukan Ketentuan
Bantuan, HPS dan Rekomendasi Anggaran dan 2. Melakukan
dan RA
RAB (OE), 3. Mengirimkan Penggantian ke
Bantuan
SuratTidak Persetujuan
2. Memberikan Corsec Div
dianggarkan
APBN/APBD, Surat rekomendasi
Rekomendasi Dokumen Internal BRI
 Ketentuan Umum Program BRI Peduli
CSR/ TJ SL/ BRI PEDULI
KETENTUAN UMUM(1)
Program BRI Peduli disalurkan dalam bentuk bantuan
1 dan/atau kegiatan yang berorientasi pada Pilar Sosial,
Pilar Lingkungan, Pilar Ekonomi, dan Pilar Hukum dan
Tata Kelola
Program BRI Peduli diformulasikan dalam Konsep 3P
2 Regional Office melakukan filter kelayakan bantuan dan
yaitu Pro Profit, Pro Planet, dan Pro People
Obyek Bantuan diluar Pilar dan Konsep sebagaimana
3 6
disebutkan pada poin 1dan 2 tidak diperkenankan untuk
dibiayai dengan Biaya Program BRI Peduli
Bantuan yang diberikan tidak dianggarkan dalam
4 anggaran Dinas Instansi/Lembaga baik dalam APBN,
APBD, dan/atau anggaran lainnya
Untuk memastikan kelayakan penyaluran bantuan,
pelaksanaan Program BRI Peduli agar dilakukan survey
5 dan identifikasi atas calon penerima bantuan dan/atau
obyek yang akan dibiayai dari Program BRI Peduli yang
dituangkan dalam Laporan Kunjungan.
KETENTUAN UMUM(2)
Program BRI Peduli merupakan jenis kegiatan yang
bersifat spesifik dan tunduk pada ketentuan atau
Peraturan Pemerintah yang berlaku. Oleh Karena Itu,
6 Program BRI Peduli tidak diperbolehkan untuk
diperjanjikan terlebih dahulu kepada pihak ketiga sebelum
mendapatkan persetujuan dari UKP Pengelola Biaya
Program BRI Peduli dalam hal ini Corporate Secretary
Division
Usulan Program BRI Peduli yang berasal dari BRI Unit,
Kantor Kas, KCP wajib melalui Kantor Cabang (Kanca)
7 yang membawahi Unit Kerja, dan Kanca mengirimkan
Surat Rekomendasi ke Regional Office
8 apabila layak memberikan Surat Rekomendasi ke
Corporate Secretary Division
Usulan dari Regional Office, KCK, Divisi/Desk dapat
9 dikirimkan ke Corsec Division. Penyaluran BRI Peduli
tidak diperkenankan dalam bentuk Uang Tunai/Dana
(Kecuali Beasiswa/Santunan)
Program BRI Peduli yang diperuntukkan/ dan/atau
pelaksanaannya bekerja sama dengan instansi/mitra
bisnis yang berhubungan secara langsung dengan
10 Divisi/Desk di Kantor Pusat BRI, maka WAJ IB
melampirkan rekomendasi dari Divisi/Desk pengelola
Kerjasama dengan instansi/Lembaga tersebut
Dokumen Usulan Program BRI Peduli
1 Proposal Permohonan Kegiatan Pihak Ketiga
Laporan Kunjungan terkait Survey dan
2 Identifikasi Program Usulan
Harga Perkiraan Sendiri (HPS) atau Owner’s
3 Estimate atas RAByang diajukan
4 Dokumentasi Foto Kegiatan Survey
Surat Pernyataan Bahwa Obyek yang akan
dibantu tidak dianggarkan dalam anggaran
5 Lembaga pemohon, APBN, APBD, maupun
anggaran lainnya
Obyek yang berhubungan dengan
Renovasi/Pembangunan Infrastruktur agar
dilengkapi dengan Surat Keterangan
Kepemilikan lahan (bukan pribadi). Dan J ika
melibatkan yayasan atau lembaga swasta
agar melampirkan legalitas pendirian
Berdasarkan Surat Edaran Direksi No: SE. 50-
DIR/CSC/09/2021, tanggal 30 September 2021

PROGRAM BRI PEDULI
Agar pelaksanaan Program BRI Peduli In Line dengan Konsep
mendukung Bisnis, maka diminta setiap Unit Kerja yang mengusulkan
Program BRI Peduli, WAJ IB mempertimbangkan hal-hal penting
sebagai berikut:
OBYEK BANTUAN BRI PEDULI
Obyek Bantuan BRI Peduli WAJ IB sesuai dengan Ketentuan Permen BUMN
Nomor PER-05/MBU/04/2021tentang Program Tanggung J awab
Sosial dan Lingkungan Badan Usaha Milik Negara, tanggal 8 April 2021
Surat Edaran Direksi No: SE. 50-DIR/CSC/09/2021, tanggal 30
September 2021, yang pada prinsipnya harus memenuhi kriteria
sebagai berikut:
100% Bersifat SOSIAL 100% diakses UMUM

Proposal tidak fiktif Dokumen Valid dan

PERTIMBANGAN Sah (tidak ada unsur

pemalsuan)
RAB/Anggaran yang
diusulkan WAJAR
1. Kerjasama yang telah terjalin antara BRI dan Pihak Ketiga sesuai peruntukkan
(Simpanan, Pinjaman, atau layanan perbankan lainnya) dan Potensi
Bisnis yang mungkin diperoleh. Corporate Secretary Division banyak mendapatkan permohonan dan
2. Regional Office dan Divisi Bisnis terkait agar dapat memberikan usulan Program BRI Peduli yang berhubungan dengan NIKyang
REKOMENDASI yang SESUAI, berdasarkan Kerjasama, Potensi, dan kurang/tidak sesuai dengan ketentuan BRI Peduli atau secara
Corporate Image BRI pertimbangan bisnis kurang/tidak sesuai
3. Program BRI Peduli hanya dapat dilaksanakan setelah mendapatkan
persetujuan dari Corporate Secretary Division
 Beragam Bantuan BRI Peduli – dari Unit Kerja BRI
Usulan Program BRI Peduli
“yang KURANG sesuai dengan kriteria dan ketentuan
“Tidak Semua yang dinamakan “Bantuan” dapat Bantuan Sarana Prasarana
BRI PEDULI

Ruang Serba Guna Instansi

dibiayai dengan BRI Peduli”
100 % Sosial
Proposal Tidak Fiktif
Olahraga
Sarana Prasarana Pelayanan
Publik Instansi (SPKT,PTSP) Tempat Parkir Kantor Instansi
100 % Umum
Dokumen Valid Ruang Pelayanan/Sidang Instansi Kantin Instansi, dll

RAB Wajar

Usulan Program BRI Peduli

“yang TIDAK sesuai dengan kriteria dan ketentuan

Mobil Operasional Video Trone/TV

Gedung Kantor Pos Jaga
Kantor Komersial

Mobil Dinas Sembako Genset dll

Prajurit/ASN/Pegawai Kantor
dan Mess Prajurit/ASN
Hal-hal yang harus diperhatikan
Tanggap Darurat Bencana
Sesuai dengan Surat Edaran Direksi No: SE. 50-
DIR/CSC/09/2021, tanggal 30 September 2021,
bantuan tanggap darurat yang dapat diberikan
maksimal sebesar Rp 50.000.000,-(lima
puluh juta rupiah) dapat langsung
merealisasikan pengadaan dan menyalurkan
bantuan tanggap darurat tanpa harus
mengajukan persetujuan terlebih dahulu ke
Corsec Division.
Unit Kerja (Kewenangan Kanca) Pemimpin Cabang
berwenang untuk memutus penggunaan dana untuk kegiatan tanggap
darurat maksimal sebesar Rp 50jt per kejadian bencana untuk
wilayah kerjanya
Unit Kerja (Kewenangan RO) Pemimpin Wilayah berwenang
untuk memutus penggunaan dana untuk kegiatan tanggap darurat
maksimal Rp 250jt per kejadian bencana untuk wilayah kerjanya
Hal-hal yang harus diperhatikan
Pengadaan Barang dan Jasa Bantuan BRI
Peduli
1. Ketentuan pengadaan barang dan jasa terkait BRI
Peduli dikecualikan dari Kebijakan Pengelolaan
Aktiva Tetap dan Logistik (Katalog) serta
Pengadaan Barang dan Jasa yang berlaku di BRI
2. Metode pengadaan barang dapat dilakukan sbb:
a. lebih kecil sama dengan (<=) Rp 250 Jt
dilakukan dengan pembelian langsung
b. lebih besar sama dengan (>) Rp 250 Jt wajib
menyertakan pembanding minimal 1
3. Dapat melakukan pembelian langsung (tanpa
pembanding) apabila memenuhi salah satu syarat:
a. Darurat bencana, keamanan, dan keselamatan
umum
b. Mendukung pemerintah yang bersifat
mendesak
c. Barang/jasa spesifik, sangat terbatas, dan
mempertimbangkan kualitas barang/jasa
 01
Berita Acara Serah terima
Bantuan
Sekurang-kurangnya memuat tgl serah
terima, perwakilan BRI & nama
Penerima bantuan
02
Kwitansi
Kwitansi Pembelian barang bantuan
03
Surat Perintah Kerja
Bila unit kerja atau penerima bantuan
mempekerjakan vendor
04
Surat Penyatan
Surat Penyataan tidak dianggarkan
APBD/APBN, rebranding, tdk akan
dipindah tangankan
Syarat
Penggantian
05
Dokumentasi
Program BRI
Dokumentasi berupa foto obyek
bantuan yang diberikan sesuai dengan
Peduli
persetujuan
Unit kerja setelah mendapat persetujuan dari
Kantor Pusat akan melaksanakan bantuan
program BRI Peduli menggunakan persekot
kanca dan setelah bantuan selesai diberikan
unit kerja meminta reimbursement kepada
06 Kantor Pusat dengan syarat-syarat sebagai
berikut
Dokumen lainnya
Status lahan, Akta pendirian yayasan,
dokumen yang diatur dalam TOR
program Nasional dan/atau dokumen
lain yang dirasa perlu oleh pemutus
 Contoh BAST
Hal-hal yang harus diperhatikan :

1. Tanggal BAST tidak boleh sebelum tanggal

persetujuan bantuan dari kantor pusat;

2. Tidak ada kata-kata bantuan diberikan

dalam bentuk tunai atau jumlah nominal
yang diinfokan dalam BAST
 Contoh Surat
Pernyataan
Hal-hal yang harus diperhatikan :

1. Tidak ada kata-kata bantuan diberikan

dalam bentuk tunai atau jumlah nominal
yang diinfokan dalam Surat Penyataan;

2. Ada pernyataan bahwa bantuan tidak

dianggarkan dalam APBD/APBN;

3. Pernyataan bahwa bantuan tidak di

rebranding;

4. Pernyataan bahwa bantuan tidak akan

dialih fungsikan
Contoh Kwitansi

Hal-hal yang harus diperhatikan :

1. Kwitansi terdapat detail barang bantuan

yang dibeli;

2. Kwitansi upah tukang wajib ada tanda

tangan dari pekerja.
 Contoh Surat
Perintah Kerja
Hal-hal yang harus diperhatikan :

1. Ada obyek pekerjaan vendor

2. Total biaya pekerjaan

 Contoh Lembar
Kunjungan
Hal-hal yang harus diperhatikan :

1. Lembar kunjugan penerima bantuan yang

ditandatangani oleh penerima bantuan;

2. Lembar kunjungan penerima bantuan

yang ditandatangani oleh pekerja BRI
yang datang ke lokasi bantuan
Pedoman Foto Seremonial

Obyek dan Atribut

Gunakan Obyek Bantuan sebagai latar belakang
foto dan gunakan atribut BRI seperti rompi/baju
BRI Peduli, sticker dll

Mock up
Gunakan Mock up standar BRI Peduli dengan
ukuran lebar 90 CM & tinggi 60 CM

Angle Foto
Pengambilan foto menggunakan angle “eye
level”dimana posisi kamera akan sejajar dengan
obyek

Stakeholder
Pengamblan foto melibatkan pihak-pihak yang
berkepentingan
 Pedoman Foto Natural

Obyek Bantuan Stakeholder

Pengambilan foto secara natural Pengamblan foto melibatkan pihak-pihak
dan menunjukan sifat humanis yang berkepentingan

Atribut Mock up
Gunakan atribut BRI seperti Minim atribut BRI, tanpa Mock up,
rompi/baju BRI Peduli, sticker BRI cukup menggunakan branding BRI
Peduli dll Peduli di obyek bantuan
 Banyak Kegiatan sosial di masyarakat kita,bahkan kegiatan-
kegiatan sosial tersebut di posting di media sosial.
Carilah Video dan foto-foto kegiatan sosial , kemudia Analisa
baik anggaran kegiatannya dan tentukan layak atau tidak
diberikan program TJSL BRI

CASE STUDY Case Study di Upload bentuk dan PDF di Brismart

Corporate Responsibility &
THANK
Community Development
Department YOU
https://bri.co.id/tjsl