Professional Documents
Culture Documents
Modul 3 Algoritma Dan Pemrograman
Modul 3 Algoritma Dan Pemrograman
MODUL PERKULIAHAN
W152100002 –
Algoritma Dan
Pemrograman
Pengenalan Struktur Dasar
Bahasa C
Abstrak Sub-CPMK
PENGENALAN BAHASA C
03
Umniy Salamah, ST., MMSI
Fakultas Ilmu Komputer Teknik Informatika
1. SEJARAH
Bahasa C merupakan perkembangan dari bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin
Richards pada tahun 1967. Selanjutnya bahasa ini memberikan ide kepada Ken Thomson
yang kemudian mengembangkan bahasa yang disebut bahasa B pada tahun 1970.
Perkembangan selanjutnya dari bahasa B adalah bahasa C oleh Dennis Ritchie sekitar
tahun 1970-an di bell Telephone Laboratories Inc. (sekarang adalah AT&T Bell
laboratories). Bahasa C pertama kali digunakan di computer Digital Equipment
Corporation PDP-11 yang menggunakan sistem operasi UNIX. Hingga saat ini
penggunaan bahasa C telah merata diseluruh dunia. Hampir semua perguruan tinggi di
dunia menjadikan bahasa C sebagai salah satu mata kuliah wajib. Selain itu, banyak
bahasa pemrograman popular seperti PHP dan Java menggunakan sintaks dasar yang
mirip bahasa C. Oleh karena itu, kita juga sangat perlu mempelajarinya.
Kelebihan Bahasa C
Kekurangan Bahasa C
Memulai Bahasa C
Proses dari bentuk source program, yaitu program yang ditulis dalam bahasa C hingga
menjadi program yang executable tunjukkan pada gambar berikut ini.
5. STRUKTUR PROGRAM C
Struktur dari program C dapat dilihat sebagai kumpulan dari sebuah atau lebih fungsi-
fungsi. Fungsi pertama yang harus ada di program C sudah ditentukan namanya, yaitu
bernama main(). Suatu fungsi di program C dibuka dengan kurung kurawal ( { ) dan
ditutupkan dengan kurang kurawal tutup ( } ). Di antara kurung-kurung kurawal dapat
dituliskan statemen-statemen program C.
Fungsi_Fungsi_Lain ()
{ Fungsi-fungsi lain yang
Statemen-statemen; di tulis pemogram computer
}
File header adalah file dengan ekstensi h (*.h), yaitu file bantuan yang digunakan untuk
menyimpan daftar-daftar fungsi yang akan digunakan dalam program. Dalam bahasa C,
file header standar yang untuk proses input/output adalah <stdio.h>. Namun apabila kita
menggunakan file header yang kita buat sendiri, maka file tersebut ditulis diantara tanda“”
(misalnya “Coba Header.h”). perbedaannya terletak pada saat pencarian file tersebut.
Apabila < >, maka file header tersebut akan dianggap berada pada direktori default yang
telah di tentukan oleh kompilator. Sedangkan apabila kalau menggunakan tanda “ “, maka
file header dapat di tentukan sendiri lokasinya.
File header yang akan di gunakan harus didaftarkan dengan menggunakan Directive
#include. Directive #include berfungsi untuk memberitahukan kepada kompilator bahwa
program dibuat menggunakan file-file yang didaftarkan.
Dalam bahasa C telah disediakan fungsi pustaka, yaitu fungsi printf() yang berguna untuk
menampilkan keluaran data dan fungsi scanf() yang berguna untuk membaca masukan
data.
void main ()
printf("bahasa c\n");
Output :
#include<stdio.h>
main ()
int i;
i=5;
2021 Algoritma Dan Pemrograman
8 printf(" ini
Umniy Salamah,
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
nilai i:%d\n",i);
ST., MMSI http://pbael.mercubuana.ac.id/
}
Output :
Latihan