Professional Documents
Culture Documents
Modul 6 Algoritma Dan Pemrograman (OK)
Modul 6 Algoritma Dan Pemrograman (OK)
MODUL PERKULIAHAN
W152100002 –
Algoritma Dan
Pemrograman
Memahami dan menerapkan
notasi Algoritma dengan Konsep
Percabangan
Abstrak Sub-CPMK
06
Umniy Salamah, ST., MMSI
Fakultas Ilmu Komputer Teknik Informatika
ALGORITMA DENGAN KONSEP
PERCABANGAN 1
1. DECISION
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Decision digunakan untuk memilih salah satu alternatif jawaban yang tepat dari pilihan
yang ada. Penyeleksian kondisi dapat diibaratkan sebagai katup atau kran yang mengatur
jalannya air. Bila katup terbuka maka air akan mengalir dan sebaliknya bila katup tertutup
air tidak akan mengalir atau akan mengalir melalui tempat lain. Fungsi penyeleksian
kondisi penting artinya dalam penyusunan bahasa C, terutama untuk program yang
kompleks.
2. Bentuk Umum
Struktur If
Struktur if dibentuk dari pernyataan if dan sering digunakan untuk menyeleksi suatu
kondisi tunggal. Bila proses yang diseleksi terpenuhi atau bernilai benar, maka
pernyataan yang ada di dalam blok if akan diproses dan dikerjakan.
pernyataan;
Struktur If Else
Dalam struktur kondisi if.....else minimal terdapat dua pernyataan. Jika kondisi yang
diperiksa bernilai benar atau terpenuhi maka pernyataan pertama yang dilaksanakan dan
jika kondisi yang diperiksa bernilai salah maka pernyataan yang kedua yang
dilaksanakan. Bentuk umumnya adalah sebagai berikut :
if(kondisi)
else
pernyataan-2
SWITCH (Ekspresi)
Case konstanta1 :
pernyataan1;
break;
Case konstanta2 :
pernyataan2;
break;
Case konstanta3 :
Pernyataan3;
break;
...
Case Konstanta_n :
Pernyataan_n ;
Break;
Default :
Kasus 1 :
Mencetak kata “Huruf Vokal” bila sebuah karakater yang dibaca/diinput adalah karakter
huruf hidup. Lainnya Cetak kata “ Huruf Konsonan”.
Pemecahan masalah :
Pseudocode
1. Deklarasi var c = char
2. Deskripsi :
a. Input c
b. Jika (c = ‘a’) or (c = ‘A’) or (c = ‘i’) or (c = ‘I’) or (c = ‘u’) or (c = ‘U’) or (c =
‘e’) or (c = ‘E’) or (c = ‘o’) or (c = ‘O’)
c. Write “Huruf Vokal”
d. Lainnya write “ Huruf Konsonan)
Program
#include<iostream>
using namespace std;
main(){
char c;
cout<<"Input sebuah karakter huruf : "; cin>>c;
if ((c == 'a') || (c == 'A') || (c == 'i') || (c == 'I') ||
(c == 'u') || (c == 'U') || (c == 'e') || (c == 'E') || (c ==
'o') || (c == 'O'))
cout<<"Huruf yang anda inputkan adalah HURUF VOKAL";
else
cout<<"Huruf yang anda inputkan adalah HURUF KONSONAN";
}
Kasus 2 :
Karyawan magang di PT. XYZ di gaji perjam Rp. 2000 dan di bayarkan berdasarkan
jumlah jam kerja selama 1 minggu. Jika Jumlah jam kerja dalam 1 minggu lebih dari 48
jam, maka kelebihan jam kerja dianggap lembur. Jam lembur memliki upah Rp. 3000.
Dibaca (diinput) jumlah jam kerja seorang karyawan dan tentukan upah tiap minggunya.
Pemecahan masalah :
Pseudocode
1. Deklarasi var nomor_induk_karyawan = integer
jumlah_jam_kerja = integer
Total_upah = float
Konstanta upah = 2000, upah_lembur = 3000 ;
2. Deskripsi :
a. Input nomor induk karyawan
Flowchart :
Program
Latihan
1. Buat Pseudocode, flowchart dan program dengan output sebagai berikut :
Input UTS = <diinput>
Input UAS = <diinput>
Input Kuis = <diinput>
Buat program dengan logika bila salah satu inputan nilai = 0 maka semua nilai bernilai
tidak lulus.
Setelah program tersebut jadi kemudian rubah sedikit, hanya nilai KUIS saja yang
boleh bernilai 0 bisa lulus.
3. Buat Pesudocode, Flowchart dan program dengan output sebagai berikut :
MENU
1. Luas segitiga
2. Luas Persegi panjang
Pilihan anda :
Jika input pilihan anda dengan 1 maka :
Input alas = <diinput>
Input Tinggi = <diinput>
Luas segitiga yang didapat adalah = (didapat dari proses alas x tinggi / 2)
Jika input pilihan anda dengan 2 maka :
Input panjang = <diinput>
Input lebar = <diinput>
Luas Persegi panjang yang didapat = (didapat dari proses panjang x lebar)
Daftar Pustaka