You are on page 1of 51

Nomor Surat 594/BL/CORSEC/SURAT/III/2023

Nama Emiten PT Bukalapak.com Tbk


Kode Emiten BUKA
Perihal Penyampaian Laporan Keuangan Tahunan

Perseroan dengan ini menyampaikan laporan keuangan untuk Tahun Bulan yang berakhir pada 31/12/2022 dengan ikhtisar sebagai berikut :

Informasi mengenai anak perusahaan Perseroan sebagai berikut :

No Nama Kegiatan Lokasi Tahun Status Jumlah Aset Satuan Mata Persentase
Usaha Komersil Operasi Uang (%)
1 PT Buka Mitra Informasi, Jakarta 2021 Beroperasi 704.874 JUTAAN IDR 100.0
Indonesia komunikasi Selatan
dan platform
digital bidang
perdagangan
dan jasa
2 PT Game Aktivitas Jakarta 0 Belum 10.000 JUTAAN IDR 100.0
Multi Realms perusahaan beroperasi
holding
3 PT Sukses Perdagangan Jakarta 2022 Beroperasi 1.518 JUTAAN IDR 100.0
Mekar eceran
Sentosa
4 Recommerce Pasar online Singapura 0 Belum 315 JUTAAN IDR 100.0
Singapore untuk barang beroperasi
Pte. Ltd.
5 Circular Perusahaan Singapura 0 Belum 0 JUTAAN IDR 100.0
Commerce holding beroperasi
Pte Ltd. lainnya
6 PT Multi Aktivitas Jakarta 0 Belum 13 JUTAAN IDR 100.0
Solusi perusahaan beroperasi
Finansial holding
7 Midas Labs Platform Kepulauan 0 Belum 0 JUTAAN IDR 100.0
Technology terkait dengan Virgin Britania beroperasi
Ltd. virtual atau Raya
aset digital
8 PT Ree Perdagangan Tangerang 2022 Beroperasi 5.690 JUTAAN IDR 51.0
Derma eceran, bukan
International mobil dan
motor
9 PT Kolaborasi Perdagangan Depok 2022 Beroperasi 4.108 JUTAAN IDR 51.0
Langkah Maju eceran, bukan
mobil dan
motor
10 PT Citra Jasa, Bandung 2022 Beroperasi 3.199 JUTAAN IDR 75.0
Kreasi Maju perdagangan
dan
pembangunan
11 PT Buka Perantara Jakarta 2021 Beroperasi 30.311 JUTAAN IDR 79.73
Investasi perdagangan Selatan secara
Bersama efek reksa komersil
dana
12 PT Buka Perdagangan Jakarta 2018 Beroperasi 95.704 JUTAAN IDR 100.0
Pengadaan besar, Selatan
Indonesia aktivitas jasa
keuangan,
aktivitas
pemrograman,
aktivitas jasa
informasi dan
telekomunikas
i
13 PT Five Jack Aktivitas Jasa Jakarta Barat 2013 Beroperasi 45.399 JUTAAN IDR 100.0
Informasi
14 PT Bina Nusa Perdagangan Jakarta 0 Belum 890 JUTAAN IDR 100.0
Indonesia eceran bukan Selatan beroperasi
mobil dan
motor dan
aktivitas jasa
informasi
15 PT Onstock Informasi dan Jakarta Barat 2021 Beroperasi 1.958 JUTAAN IDR 100.0
Solusi komunikasi,
Indonesia portal web
dan platform
digital dengan
tujuan
komersial
No Nama Kegiatan Lokasi Tahun Status Jumlah Aset Satuan Mata Persentase
Usaha Komersil Operasi Uang (%)
16 PT Buka Portal Jakarta 2022 Beroperasi 255.790 JUTAAN IDR 79.74
Investasi Web/platform Selatan
Digital digital dengan
tujuan
komersial dan
aktivitas
perusahaan
17 PT Maju Perdagangan Bandung 0 Belum 16 JUTAAN IDR 100.0
Karya Bangsa eceran, bukan beroperasi
mobil dan
motor
18 PT Wahana Industri Jakarta Utara 2022 Beroperasi 4.318 JUTAAN IDR 100.0
Abadi Sentosa pakaian jadi,
Makmur perdagangan
Perkasa besar, bukan
mobil dan
motor,
perdagangan
eceran, bukan
mobil dan
motor dan
aktivitas jasa
informasi
19 PT Solusi Hari Jasa Jakarta 2022 Beroperasi 381 JUTAAN IDR 100.0
Bahagia penyelenggar Selatan
a event
khusus
20 PT Gaya Perdagangan Bandung 2022 Beroperasi 32.492 JUTAAN IDR 51.0
Kasual eceran, bukan
Indonesia mobil dan
motor
21 PT Buka Jasa Jakarta 2020 Beroperasi 695.571 JUTAAN IDR 100.0
Usaha pengurusan Selatan
Indonesia transportasi/
22 Bukalapak Pte Konsultan Singapura 2021 Beroperasi 12.734 JUTAAN IDR 100.0
Ltd teknologi
informasi
(kecuali
cybersecurity)
23 Buka Korea Pengembanga Korea Selatan 2013 Beroperasi 29.887 JUTAAN IDR 100.0
Co., Ltd n dan
konsultasi
perangkat
lunak,
database,bisni
s
telekomunikas
i bernilai
tambah
24 Game Multi Jasa Singapura 0 Belum 9.990 JUTAAN IDR 100.0
Realms Pte konsultasi beroperasi
Ltd manajemen
25 PT Karya Perdagangan Surabaya 2022 Beroperasi 5.513 JUTAAN IDR 60.0
Selaras eceran, bukan
Harapan mobil dan
motor
26 Smart Sari Jasa informasi Filipina 2022 Beroperasi 4.564 JUTAAN IDR 99.99
Inc. lainnya
27 PT Anugerah Aktivitas Jakarta 2021 Beroperasi 3.036 JUTAAN IDR 100.0
Bisnis perusahaan Selatan
Cakrabuana holding
28 PT Tumbuh Perdagangan Jakarta Pusat 2022 Belum 79.048 JUTAAN IDR 51.0
Teknologi besar, bukan beroperasi
Maju mobil dan
motor
29 PT Bina Aktivitas Jakarta 2021 Beroperasi 646.551 JUTAAN IDR 100.0
Unggul perusahaan Selatan
Kencana holding
30 PT Buka Mitra Informasi dan Jakarta 2022 Beroperasi 5.211 JUTAAN IDR 100.0
Properti komunikasi, Selatan
portal web
dan/atau
platform digital
dengan tujuan
komersial
31 PT Ayo Informasi dan Malang 2016 Beroperasi 9.288 JUTAAN IDR 100.0
Techno Idea komunikasi,
portal web
dan platform
digital dengan
tujuan
komersial
No Nama Kegiatan Lokasi Tahun Status Jumlah Aset Satuan Mata Persentase
Usaha Komersil Operasi Uang (%)
32 PT Belajar Aktivitas Jakarta Barat 2021 Beroperasi 2.044 JUTAAN IDR 100.0
Tumbuh pemrograman
Berbagi computer,
portal
web,konsultas
i manajemen,
periklanan,
aktivitas ilmiah
dan teknis
33 PT Global Perdagangan Jakarta 2022 Beroperasi 98.597 JUTAAN IDR 100.0
Digital eceran bukan Selatan
Indokreasi mobil dan
motor dan
jasa informasi
34 PT Kokatto Jasa, Jakarta 2015 Beroperasi 11.158 JUTAAN IDR 75.04
Teknologi perdagangan, Selatan
Global industri
35 PT Berkat Industri dan Tangerang 2020 Beroperasi 2.175 JUTAAN IDR 50.98
Emaku perdagangan
Indonesia
36 PT Surya Perdagangan Bogor 2022 Beroperasi 606 JUTAAN IDR 51.0
Citra Makmur eceran, bukan
mobil dan
motor
37 PT Dunia Perdagangan Tangerang 2022 Beroperasi 18.843 JUTAAN IDR 74.99
Kreasi Maju eceran, bukan
mobil dan
motor
38 PT Tumbuh Perdagangan Jakarta Barat 2022 Beroperasi 9.069 JUTAAN IDR 51.0
Selaras eceran, bukan
Gunajaya mobil dan
motor/
39 PT Karya Jasa, Tangerang 2022 Beroperasi 16.906 JUTAAN IDR 51.0
Kreasi Maju perdagangan
dan
pembangunan
40 MOFA Alpha Perusahaan Kepulauan 0 Belum 990.213 JUTAAN IDR 100.0
Ltd pembiayaan Virgin Britania beroperasi
Raya
41 MOCA Jasa Singapura 0 Belum 23.597 JUTAAN IDR 100.0
Ministry of konsultasi beroperasi
Collection of manajemen
Awesome
Companies
Pte Ltd
42 PT Buka Perdagangan Jakarta 0 Belum 2.250 JUTAAN IDR 100.0
Bangunan besar, bukan Selatan beroperasi
Indonesia mobil dan
motor
43 PT Michael Perdagangan Jakarta Utara 2021 Beroperasi 2.322 JUTAAN IDR 51.0
Global Digital eceran
44 PT Kolaborasi Aktivitas Jakarta 2021 Beroperasi 339.391 JUTAAN IDR 100.0
Kreasi Investa perusahaan Selatan
holding dan
Periklanan
45 PT Kolaborasi Aktivitas Jakarta 2021 Beroperasi 170.680 JUTAAN IDR 100.0
Sukses perusahaan Selatan
Berkarya holding,
kantor pusat
dan konsultasi
manajemen
46 PT Perdagangan Jakarta 2022 Beroperasi 7.971 JUTAAN IDR 100.0
Recommerce eceran, bukan Selatan
Internasional mobil dan
Indonesia motor, dan
aktivitas jasa
informasi
47 Sierra Ranger Jasa Singapura 0 Belum 22.114 JUTAAN IDR 100.0
Pte Ltd konsultasi beroperasi
manajemen
48 YESIDO Pte Jasa Singapura 0 Belum 0 JUTAAN IDR 100.0
Ltd konsultasi beroperasi
manajemen
49 Buka Australia Ritel non Australia 2021 Beroperasi 29.282 JUTAAN IDR 100.0
Pty Ltd toko

Dokumen ini merupakan dokumen resmi PT Bukalapak.com Tbk yang tidak memerlukan tanda tangan karena dihasilkan secara elektronik. PT
Bukalapak.com Tbk bertanggung jawab penuh atas informasi tertera di dalam dokumen ini.
[1000000] General information

Informasi umum General information


31 December 2022
Nama entitas PT Bukalapak.com Tbk Entity name
Penjelasan perubahan nama dari akhir Explanation of change in name from
periode laporan sebelumnya the end of the preceding reporting
period
Kode entitas BUKA Entity code
Nomor identifikasi entitas AB045 Entity identification number
Industri utama entitas Umum / General Entity main industry
Standar akutansi yang dipilih PSAK Selected accounting standards
Sektor I. Technology Sector
Subsektor I1. Software & IT Services Subsector
Industri I11. Online Applications & Industry
Services
Subindustri I111. Online Applications & Subindustry
Services
Informasi pemegang saham Controlling shareholder information
National Corporation
pengendali
Jenis entitas Local Company - Indonesia Type of entity
Jurisdiction
Jenis efek yang dicatatkan Saham / Stock Type of listed securities
Jenis papan perdagangan tempat Type of board on which the entity is
Ekonomi Baru / New Economy
entitas tercatat listed
Apakah merupakan laporan keuangan Whether the financial statements are
satu entitas atau suatu kelompok Entitas grup / Group entity of an individual entity or a group of
entitas entities
Periode penyampaian laporan Period of financial statements
Tahunan / Annual
keuangan submissions
Tanggal awal periode berjalan January 01, 2022 Current period start date
Tanggal akhir periode berjalan December 31, 2022 Current period end date
Tanggal akhir tahun sebelumnya December 31, 2021 Prior year end date
Tanggal awal periode sebelumnya January 01, 2021 Prior period start date
Tanggal akhir periode sebelumnya December 31, 2021 Prior period end date
Tanggal akhir 2 tahun sebelumnya December 31, 2020 Prior 2 year end date
Mata uang pelaporan Rupiah / IDR Description of presentation currency
Kurs konversi pada tanggal pelaporan Conversion rate at reporting date if
jika mata uang penyajian selain rupiah presentation currency is other than
rupiah
Pembulatan yang digunakan dalam Level of rounding used in financial
penyajian jumlah dalam laporan Ribuan / In Thousand statements
keuangan
Jenis laporan atas laporan keuangan Diaudit / Audited Type of report on financial statements
Jenis opini auditor Wajar Tanpa Modifikasian / Type of auditor's opinion
Unqualified
Hal yang diungkapkan dalam paragraf Matters disclosed in
pendapat untuk penekanan atas suatu emphasis-of-matter or other-matter
masalah atau paragraf penjelasan paragraph, if any
lainnya, jika ada
Hasil penugasan review Result of review engagement
Opini Hal Audit Utama Ya / Yes Any Key Audit Matters Opinion
Jumlah Hal Audit Utama 1 Total Key Audit Matters
Paragraf Hal Audit Utama Penurunan Nilai goodwill Key Audit Matters Paragraph
Penjelasan atas hal audit
utama: PSAK No. 48,
"Penurunan Nilai Aset",
mensyaratkan goodwill diuji
penurunan nilainya setiap tahun
dan ketika terdapat indikasi
bahwa nilai tercatatnya mungkin
mengalami penurunan nilai.
Penilaian penurunan nilai
goodwill signifikan bagi audit
kami karena saldo goodwill
adalah material bagi laporan
keuangan konsolidasian dan
estimasi jumlah terpulihkan unit
penghasil kas yang kedalamnya
goodwill tersebut dialokasikan
menggunakan proyeksi arus
kas terdiskonto yang kompleks
serta memerlukan
pertimbangan dan estimasi
signifikan manajemen seperti
tingkat pertumbuhan
pendapatan, proyeksi
pendapatan dan biaya
operasional, tingkat
pertumbuhan jangka panjang
setelah periode cakupan
proyeksi, dan tingkat diskonto.
Tanggal laporan audit atau hasil Date of auditor's opinion or result of
2023-03-28
laporan review review report
Auditor tahun berjalan Purwantono, Sungkoro & Surja Current year auditor
Nama partner audit tahun berjalan Name of current year audit signing
Sinarta
partner
Lama tahun penugasan partner yang Number of years served as audit
menandatangani signing partner
Auditor tahun sebelumnya Purwantono, Sungkoro & Surja Prior year auditor
Nama partner audit tahun sebelumnya Name of prior year audit signing
Handri Tjendra
partner
Kepatuhan terhadap pemenuhan Whether in compliance with OJK rules
peraturan OJK Nomor: No. 75/POJK.04/2017 concerning
Ya / Yes
75/POJK.04/2017 tentang Tanggung responsibilities of board of directors on
Jawab Direksi Atas Laporan Keuangan financial statements
Kepatuhan terhadap pemenuhan Compliance to the independency of
independensi akuntan yang Accountant that provide services in
memberikan jasa audit di pasar modal Capital Market as regulated in OJK
sesuai dengan POJK Nomor Ya / Yes rules No. 13/POJK.03/2017
13/POJK.03/2017 tentang concerning The Use of Public
Penggunaan Jasa Akuntan Publik Accountant and Auditing Firm in
dalam Kegiatan Jasa Keuangan Financial Services Activities.
[1210000] Statement of financial position presented using current and
non-current - General Industry

Laporan posisi keuangan Statement of financial position


31 December 2022 31 December 2021
Aset Assets
Aset lancar Current assets
Kas dan setara kas Cash and cash
16,256,067,299 24,700,386,748
equivalents
Aset keuangan lancar Current financial assets
Aset keuangan lancar Other current financial
5,160,747,603 656,915,933
lainnya assets
Piutang usaha Trade receivables
Piutang usaha pihak Trade receivables third
119,695,827 128,026,032
ketiga parties
Piutang usaha pihak Trade receivables
4,096,237 9,684,856
berelasi related parties
Piutang lainnya Other receivables
Piutang lainnya pihak Other receivables third
192,691,465 54,791,517
ketiga parties
Persediaan lancar Current inventories
Persediaan lancar 71,006,165 1,272,646 Current inventories
Biaya dibayar dimuka Current prepaid expenses
43,510,329 25,034,512
lancar
Uang muka lancar Current advances
Uang muka lancar Other current
74,901,328 227,022,221
lainnya advances
Pajak dibayar dimuka Current prepaid taxes
82,571,222 45,630,681
lancar
Jumlah aset lancar 22,005,287,475 25,848,765,146 Total current assets
Aset tidak lancar Non-current assets
Investasi yang dicatat Investments accounted for
dengan menggunakan 4,186,458,927 56,339,887 using equity method
metode ekuitas
Investasi pada ventura Investments in joint
bersama dan entitas ventures and associates
asosiasi
Investasi pada entitas Investments in
776,188,893
asosiasi associates
Biaya dibayar dimuka Non-current prepaid
28,019 32,449
tidak lancar expenses
Aset pajak tangguhan 4,784,165 294,948,021 Deferred tax assets
Aset tetap Property, plant, and
23,115,330 69,191,949
equipment
Aset hak guna 46,858,723 44,681,412 Right of use assets
Goodwill 309,176,431 215,710,360 Goodwill
Aset takberwujud selain Intangible assets other
40,617,234 63,470,194
goodwill than goodwill
Aset tidak lancar Other non-current
13,889,626 22,410,539
non-keuangan lainnya non-financial assets
Jumlah aset tidak lancar 5,401,117,348 766,784,811 Total non-current assets
Jumlah aset 27,406,404,823 26,615,549,957 Total assets
Liabilitas dan ekuitas Liabilities and equity
Liabilitas Liabilities
Liabilitas jangka pendek Current liabilities
Utang bank jangka 2,000,000,000 Short term bank loans
pendek
Utang usaha Trade payables
Utang usaha pihak Trade payables
75,601,943 108,895,233
ketiga third parties
Utang usaha pihak Trade payables
3,069,936 5,578,051
berelasi related parties
Utang lainnya Other payables
Utang lainnya pihak Other payables
191,684,177 260,990,635
ketiga third parties
Utang lainnya pihak Other payables
161,876 36,584,457
berelasi related parties
Uang muka Current advances
pelanggan jangka from customers
pendek
Uang muka Current advances
pelanggan jangka from customers
18,525,690 2,862,646
pendek pihak third parties
ketiga
Beban akrual jangka Current accrued
296,445,373 437,551,261
pendek expenses
Liabilitas imbalan Short-term
pasca kerja jangka 108,777,617 112,840,533 post-employment
pendek benefit obligations
Utang pajak 14,156,394 10,932,901 Taxes payable
Liabilitas pembayaran Share-based payment
61,203,776 9,080,363
berbasis saham liabilities
Liabilitas jangka Current maturities of
panjang yang jatuh long-term liabilities
tempo dalam satu
tahun
Liabilitas jangka Current maturities
panjang yang jatuh of finance lease
tempo dalam satu 39,229,035 22,138,562 liabilities
tahun atas liabilitas
sewa pembiayaan
Jumlah liabilitas Total current
808,855,817 3,007,454,642
jangka pendek liabilities
Liabilitas jangka Non-current liabilities
panjang
Liabilitas pajak Deferred tax liabilities
729,441 3,742,135
tangguhan
Kontrak liabilitas Non-current contract
323,486
jangka panjang liabilities
Liabilitas jangka Long-term liabilities
panjang setelah net of current
dikurangi bagian maturities
yang jatuh tempo
dalam satu tahun
Liabilitas jangka Long-term finance
panjang atas lease liabilities
25,777,242 32,675,044
liabilitas sewa
pembiayaan
Provisi jangka Non-current
panjang provisions
Provisi biaya Non-current
pembongkaran aset provisions for asset
6,934,533 6,934,533
tetap jangka dismantling costs
panjang
Kewajiban imbalan Long-term
pasca kerja jangka 45,031,482 59,994,153 post-employment
panjang benefit obligations
Liabilitas Other non-current
non-keuangan jangka 20,269,365 9,130,701 non-financial liabilities
panjang
Jumlah liabilitas Total non-current
99,065,549 112,476,566
jangka panjang liabilities
Jumlah liabilitas 907,921,366 3,119,931,208 Total liabilities
Ekuitas Equity
Ekuitas yang Equity attributable to
diatribusikan kepada equity owners of parent
pemilik entitas induk entity
Saham biasa 5,153,323,873 5,153,100,968 Common stocks
Tambahan modal Additional paid-in
27,534,860,079 27,535,082,984
disetor capital
Cadangan pengukuran Reserve of
kembali program 30,621,258 21,880,243 remeasurements of
imbalan pasti defined benefit plans
Komponen ekuitas Other components of
1,112,828,202 87,438,452
lainnya equity
Saldo laba Retained earnings
(akumulasi kerugian) (deficit)
Saldo laba yang Unappropriated
belum ditentukan ( 7,344,215,356 ) ( 9,327,845,361 ) retained earnings
penggunaannya
Jumlah ekuitas yang Total equity
diatribusikan kepada attributable to equity
26,487,418,056 23,469,657,286
pemilik entitas induk owners of parent
entity
Kepentingan Non-controlling interests
11,065,401 25,961,463
non-pengendali
Jumlah ekuitas 26,498,483,457 23,495,618,749 Total equity
Jumlah liabilitas dan Total liabilities and equity
27,406,404,823 26,615,549,957
ekuitas
[1312000] Statement of profit or loss and other comprehensive income, OCI
components presented net of tax, by nature - General Industry

Laporan laba rugi dan penghasilan Statement of profit or loss and other
komprehensif lain comprehensive income
31 December 2022 31 December 2021
Penjualan dan pendapatan Sales and revenue
3,618,366,163 1,869,122,325
usaha
Pendapatan lainnya 4,361,395,554 10,367,723 Other income
Beban tiket, penjualan, dan Ticketing, sales and promotion
( 1,027,865,077 ) ( 1,639,532,736 )
promosi expenses
Bahan baku dan barang habis Raw materials and consumables
( 2,559,910,005 ) ( 441,425,078 )
pakai used
Beban manfaat karyawan 10,943,380 ( 15,388,924 ) Employee benefits expenses
Beban penyusutan dan Depreciation and amortisation
( 67,254,302 ) ( 135,405,991 )
amortisasi expenses
Beban lainnya ( 2,576,083,127 ) ( 1,357,024,059 ) Other expenses
Pendapatan keuangan 541,043,541 226,611,979 Finance income
Beban bunga dan keuangan ( 7,078,053 ) ( 18,305,426 ) Interest and finance costs
Bagian atas laba (rugi) entitas Share of profit (loss) of
asosiasi yang dicatat dengan ( 23,349,126 ) associates accounted for using
menggunakan metode ekuitas equity method
Jumlah laba (rugi) sebelum Total profit (loss) before tax
2,270,208,948 ( 1,500,980,187 )
pajak penghasilan
Pendapatan (beban) pajak ( 292,615,433 ) ( 174,763,548 ) Tax benefit (expenses)
Jumlah laba (rugi) dari operasi Total profit (loss) from
1,977,593,515 ( 1,675,743,735 )
yang dilanjutkan continuing operations
Jumlah laba (rugi) 1,977,593,515 ( 1,675,743,735 ) Total profit (loss)
Pendapatan komprehensif Other comprehensive income,
lainnya, setelah pajak after tax
Pendapatan komprehensif Other comprehensive
lainnya yang tidak akan income that will not be
direklasifikasi ke laba rugi, reclassified to profit or
setelah pajak loss, after tax
Pendapatan komprehensif Other comprehensive
lainnya atas pengukuran income for
kembali kewajiban ( 2,841,739 ) 360,492 remeasurement of defined
manfaat pasti, setelah benefit obligation, after tax
pajak
Jumlah pendapatan Total other
komprehensif lainnya comprehensive income
yang tidak akan ( 2,841,739 ) 360,492 that will not be
direklasifikasi ke laba reclassified to profit or
rugi, setelah pajak loss, after tax
Pendapatan komprehensif Other comprehensive
lainnya yang akan income that may be
direklasifikasi ke laba rugi, reclassified to profit or
setelah pajak loss, after tax
Keuntungan (kerugian) Unrealised gains (losses)
yang belum direalisasi on changes in fair value
atas perubahan nilai wajar through other
13,282,194
aset keuangan melalui comprehensive income
penghasilan komprehensif financial assets, after tax
lain, setelah pajak
Bagian pendapatan Share of other
komprehensif lainnya dari comprehensive income of
entitas asosiasi yang
dicatat dengan ( 2,131,744 )
menggunakan metode associates accounted for
ekuitas, setelah pajak using equity method, after
tax
Jumlah pendapatan Total other
komprehensif lainnya comprehensive income
yang akan 11,150,450 0 that may be reclassified
direklasifikasi ke laba to profit or loss, after
rugi, setelah pajak tax
Jumlah pendapatan Total other comprehensive
komprehensif lainnya, 8,308,711 360,492 income, after tax
setelah pajak
Jumlah laba rugi Total comprehensive income
1,985,902,226 ( 1,675,383,243 )
komprehensif
Laba (rugi) yang dapat Profit (loss) attributable to
diatribusikan
Laba (rugi) yang dapat Profit (loss) attributable to
1,983,630,005 ( 1,672,959,343 )
diatribusikan ke entitas induk parent entity
Laba (rugi) yang dapat Profit (loss) attributable to
diatribusikan ke kepentingan ( 6,036,490 ) ( 2,784,392 ) non-controlling interests
non-pengendali
Laba rugi komprehensif yang Comprehensive income
dapat diatribusikan attributable to
Laba rugi komprehensif yang Comprehensive income
dapat diatribusikan ke entitas 1,992,183,681 ( 1,672,650,007 ) attributable to parent entity
induk
Laba rugi komprehensif yang Comprehensive income
dapat diatribusikan ke ( 6,281,455 ) ( 2,733,236 ) attributable to non-controlling
kepentingan non-pengendali interests
Laba (rugi) per saham Earnings (loss) per share
Laba per saham dasar Basic earnings per share
diatribusikan kepada attributable to equity
pemilik entitas induk owners of the parent entity
Laba (rugi) per saham Basic earnings (loss) per
dasar dari operasi yang 19.25 ( 16.23 ) share from continuing
dilanjutkan operations
Laba (rugi) per saham Diluted earnings (loss) per
dilusian share
Laba (rugi) per saham Diluted earnings (loss) per
dilusian dari operasi yang 19.033221870242066 ( 16.23 ) share from continuing
dilanjutkan operations
[1410000] Statement of changes in equity - General Industry - Current Year

31 December 2022

Laporan perubahan ekuitas Statement of changes in equity


Cadangan pengukuran Selisih transaksi Saldo laba yang belum Ekuitas yang dapat
Komponen transaksi Kepentingan
Saham biasa Tambahan modal disetor kembali program ekuitas dengan pihak ditentukan diatribusikan kepada Ekuitas
ekuitas lainnya non-pengendali
imbalan pasti non-pengendali penggunaannya entitas induk
Reserve of Difference in value of
Other components of Unappropriated retained Equity attributable to
Common stocks Additional paid-in capital remeasurements of equity transactions with Non-controlling interests Equity
equity transactions earnings parent entity
defined benefit plans non-controlling interests
Posisi ekuitas Equity position
Saldo awal periode sebelum penyajian kembali 5,153,100,968 27,535,082,984 21,880,243 39,400,000 48,038,452 ( 9,327,845,361 ) 23,469,657,286 25,961,463 23,495,618,749 Balance before restatement at beginning of period
Posisi ekuitas, awal periode 5,153,100,968 27,535,082,984 21,880,243 39,400,000 48,038,452 ( 9,327,845,361 ) 23,469,657,286 25,961,463 23,495,618,749 Equity position, beginning of the period
Laba (rugi) 1,983,630,005 1,983,630,005 ( 6,036,490 ) 1,977,593,515 Profit (loss)
Pendapatan komprehensif lainnya 8,553,676 8,553,676 ( 244,965 ) 8,308,711 Other comprehensive income
Penerbitan saham biasa 1,313,749 1,313,749 Issuance of common stocks
Perubahan kepentingan non-pengendali atas akuisisi Changes in non-controlling interests due to
( 34,019,628 ) ( 34,019,628 ) ( 10,034,736 ) ( 44,054,364 )
entitas anak acquisition of subsidiaries
Pelaksanaan opsi saham 222,905 ( 222,905 ) 1,059,515,758 1,059,515,758 1,059,515,758 Stock options exercised
Transaksi ekuitas lainnya 187,339 ( 106,380 ) 80,959 106,380 187,339 Other equity transactions
Posisi ekuitas, akhir periode 5,153,323,873 27,534,860,079 30,621,258 39,293,620 1,073,534,582 ( 7,344,215,356 ) 26,487,418,056 11,065,401 26,498,483,457 Equity position, end of the period
[1410000] Statement of changes in equity - General Industry - Prior Year

31 December 2021

Laporan perubahan ekuitas Statement of changes in equity


Cadangan pengukuran Selisih transaksi ekuitas Saldo laba yang belum Ekuitas yang dapat
Komponen transaksi Kepentingan
Saham biasa Tambahan modal disetor kembali program dengan pihak ditentukan diatribusikan kepada Ekuitas
ekuitas lainnya non-pengendali
imbalan pasti non-pengendali penggunaannya entitas induk
Reserve of Difference in value of
Other components of Unappropriated retained Equity attributable to
Common stocks Additional paid-in capital remeasurements of equity transactions with Non-controlling interests Equity
equity transactions earnings parent entity
defined benefit plans non-controlling interests
Posisi ekuitas Equity position
Saldo awal periode sebelum penyajian kembali 2,508,277,911 6,623,547,557 21,639,931 39,400,000 59,246,858 ( 7,654,886,018 ) 1,597,226,239 10,609,429 1,607,835,668 Balance before restatement at beginning of period
Posisi ekuitas, awal periode 2,508,277,911 6,623,547,557 21,639,931 39,400,000 59,246,858 ( 7,654,886,018 ) 1,597,226,239 10,609,429 1,607,835,668 Equity position, beginning of the period
Laba (rugi) ( 1,672,959,343 ) ( 1,672,959,343 ) ( 2,784,392 ) ( 1,675,743,735 ) Profit (loss)
Pendapatan komprehensif lainnya 309,336 309,336 51,156 360,492 Other comprehensive income
Penerbitan saham biasa 2,644,658,851 20,830,773,209 23,475,432,060 23,475,432,060 Issuance of common stocks
Perubahan kepentingan non-pengendali atas akuisisi Changes in non-controlling interests due to
18,085,270 18,085,270
entitas anak acquisition of subsidiaries
Pelaksanaan opsi saham 164,206 80,762,218 ( 11,208,406 ) 69,718,018 69,718,018 Stock options exercised
Transaksi ekuitas lainnya ( 69,024 ) ( 69,024 ) ( 69,024 ) Other equity transactions
Posisi ekuitas, akhir periode 5,153,100,968 27,535,082,984 21,880,243 39,400,000 48,038,452 ( 9,327,845,361 ) 23,469,657,286 25,961,463 23,495,618,749 Equity position, end of the period
[1510000] Statement of cash flows, direct method - General Industry

Laporan arus kas Statement of cash flows


31 December 2022 31 December 2021
Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating
activities
Penerimaan kas dari Cash receipts from
aktivitas operasi operating activities
Penerimaan dari Receipts from customers
4,039,046,228 2,067,219,284
pelanggan
Penerimaan kas lainnya Other cash receipts from
199,759,728 274,471,906
dari aktivitas operasi operating activities
Pembayaran kas dari Cash payments from
aktivitas operasi operating activities
Pembayaran kepada Payments to suppliers for
pemasok atas barang dan ( 5,346,471,102 ) ( 3,855,962,704 ) goods and services
jasa
Pembayaran kas lainnya Other cash payments for
( 103,345,235 )
untuk beban operasi operating activities
Kas diperoleh dari Cash generated from (used
( 1,107,665,146 ) ( 1,617,616,749 )
(digunakan untuk) operasi in) operations
Penerimaan bunga dari Interests received from
483,056,812 226,611,979
aktivitas operasi operating activities
Pembayaran bunga dari Interests paid from operating
( 7,078,053 ) ( 18,305,426 )
aktivitas operasi activities
Arus kas sebelum Net cash flows received
perubahan dalam aset dan from (used in) operating
liabilitas yang diperoleh ( 631,686,387 ) ( 1,409,310,196 ) activities before changes in
dari (digunakan untuk) assets and liabilities
aktivitas operasi
Jumlah arus kas bersih Total net cash flows
yang diperoleh dari received from (used in)
( 631,686,387 ) ( 1,409,310,196 )
(digunakan untuk) aktivitas operating activities
operasi
Arus kas dari aktivitas Cash flows from investing
investasi activities
Penerimaan dari penjualan Proceeds from disposal of
1,739,085 9,504,742
aset tetap property, plant and equipment
Pembayaran untuk perolehan Payments for acquisition of
( 12,457,593 ) ( 2,050,757 )
aset tetap property, plant and equipment
Pembayaran untuk perolehan Payments for acquisition of
( 2,556,449 )
aset takberwujud intangible assets
Pembayaran untuk perolehan Payments to acquire financial
(0) ( 575,000,000 )
aset keuangan assets
Pembayaran untuk perolehan Payments for acquisition of
( 181,509,351 ) ( 72,947,900 )
entitas anak subsidiaries
Pembayaran untuk perolehan Payments for acquisition of
kepemilikan pada entitas ( 802,647,780 ) interests in associates
asosiasi
Penerimaan dividen dari Dividends received from
3,303,481
aktivitas investasi investing activities
Penerimaan (pengeluaran) Other cash inflows (outflows)
kas lainnya dari aktivitas ( 5,014,212,907 ) ( 18,506,771 ) from investing activities
investasi
Jumlah arus kas bersih Total net cash flows
yang diperoleh dari received from (used in)
( 6,008,341,514 ) ( 659,000,686 )
(digunakan untuk) aktivitas investing activities
investasi
Arus kas dari aktivitas Cash flows from financing
pendanaan activities
Penerimaan pinjaman bank 0 2,000,000,000 Proceeds from bank loans
Pembayaran pinjaman bank ( 2,000,000,000 ) (0) Payments of bank loans
Pembayaran liabilitas sewa Payments of finance lease
( 13,324,287 ) ( 13,395,358 )
pembiayaan liabilities
Penerimaan dari penerbitan Proceeds from issuance of
0 23,284,391,284
saham biasa common stocks
Penerimaan dari Proceed from increase of
penambahan kepemilikan dari 3,167,620 0 non-controlling interest
non-pengendali
Jumlah arus kas bersih Total net cash flows
yang diperoleh dari received from (used in)
( 2,010,156,667 ) 25,270,995,926
(digunakan untuk) aktivitas financing activities
pendanaan
Jumlah kenaikan (penurunan) Total net increase (decrease)
( 8,650,184,568 ) 23,202,685,044
bersih kas dan setara kas in cash and cash equivalents
Kas dan setara kas arus kas, Cash and cash equivalents cash
24,700,386,748 1,484,437,936
awal periode flows, beginning of the period
Efek perubahan nilai kurs pada Effect of exchange rate changes
205,865,119 13,263,768
kas dan setara kas on cash and cash equivalents
Kas dan setara kas arus kas, Cash and cash equivalents
16,256,067,299 24,700,386,748
akhir periode cash flows, end of the period
[1610000] Explanation for Significant Accounting Policy - General Industry

Kebijakan akuntansi signifikan Significant accounting policies


31 December 2022
Dasar penyusunan laporan keuangan Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Basis of preparation of consolidated financial
konsolidasian Keuangan di Indonesia (SAK), yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan statements
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia, serta Peraturan No. VIII.G.7 tentang Penyajian dan
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik yang diterbitkan oleh OJK.
Kebijakan ini telah diterapkan secara konsisten terhadap seluruh tahun yang disajikan, kecuali jika
dinyatakan lain. Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan PSAK 1: Penyajian
Laporan Keuangan. Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian,
disusun berdasarkan basis akrual, menggunakan dasar akuntansi biaya historis, kecuali untuk
beberapa akun tertentu yang disajikan berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam
kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan arus kas konsolidasian yang disajikan
dengan menggunakan metode langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas
yang diklasifikasikan ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Mata uang pelaporan yang
digunakan dalam laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah yang merupakan mata uang
fungsional setiap entitas dalam Kelompok Usaha. Tahun buku Kelompok Usaha adalah 1 Januari - 31
Desember.
Prinsip-prinsip konsolidasi Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan entitas entitas anak. Principles of consolidation
Kendali diperoleh bila Kelompok Usaha terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari
keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut
melalui kekuasaannya atas investee. Dengan demikian, Kelompok Usaha mengendalikan investee jika
dan hanya jika Kelompok Usaha memiliki seluruh hal berikut ini: i) Kekuasaan atas investee, yaitu hak
yang ada saat ini yang memberi investor kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan dari
investee, ii) Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee, dan iii)
Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal
hasil. Umumnya, ada dugaan bahwa mayoritas hak suara menghasilkan kontrol. Untuk mendukung
anggapan ini dan bila Kelompok Usaha memiliki kurang dari mayoritas hak suara atau hak serupa dari
investee, Kelompok Usaha mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai
apakah ia memiliki kuasa atas investee, termasuk: i) Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak suara
lainnya dari investee, ii) Hak yang timbul atas pengaturan kontraktual lain, dan iii)Hak suara dan hak
suara potensial yang dimiliki Kelompok Usaha.Kelompok Usaha menilai ulang apakah
pengendaliannya melibatkan investee jika fakta dan keadaan menunjukkan bahwa ada perubahan
pada satu atau lebih dari tiga elemen kontrol. Konsolidasi entitas anak dimulai pada saat Kelompok
Usaha memperoleh kendali atas entitas anak dan berhenti pada saat Kelompok Usaha kehilangan
kendali atas entitas anak tersebut. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban entitas anak yang diakuisisi
selama periode berjalan termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal Kelompok
Usaha memperoleh kendali sampai dengan tanggal Kelompok Usaha tidak lagi mengendalikan entitas
anak. Seluruh laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemilik
entitas induk dan pada kepentingan non-pengendali (KNP), walaupun hal ini akan menyebabkan saldo
KNP yang defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian dilakukan terhadap laporan keuangan entitas
anak untuk diselaraskan dengan kebijakan akuntansi Kelompok Usaha. Seluruh aset dan liabilitas,
ekuitas, penghasilan dan beban dan arus kas atas transaksi antar anggota Kelompok Usaha
dieliminasi sepenuhnya pada saat konsolidasi. Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk
pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi
ekuitas. Bila kehilangan pengendalian atas suatu entitas anak, maka Kelompok Usaha menghentikan
pengakuan atas aset (termasuk goodwill), liabilitas dan komponen lain dari ekuitas terkait, dan
selisihnya diakui pada laba rugi. Bagian dari investasi yang tersisa diakui pada nilai wajar.
Kas dan setara kas Kas dan setara kas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian terdiri dari kas, bank dan deposito Cash and cash equivalents
jangka pendek dengan jangka waktu jatuh tempo antara (tiga) 3 bulan atau kurang pada saat
penempatan dan tidak dibatasi penggunaannya, dan yang memiliki risiko tidak signifikan dari
perubahan nilai.

Persediaan Persediaan dinyatakan sebesar nilai terendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya Inventories
perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang (weighted average). Penyisihan persediaan
usang disajikan untuk mengurangi nilai tercatat persediaan ke nilai realisasi neto berdasarkan hasil
penelaahan berkala terhadap kondisi fisik persediaan. Nilai realisasi neto adalah taksiran harga jual
yang wajar setelah dikurangi dengan taksiran biaya untuk menyelesaikan dan biaya untuk menjual
persediaan barang yang dihasilkan.
Aset tetap Seluruh aset tetap awalnya diakui sebesar biaya perolehan, yang terdiri atas harga perolehan dan Fixed assets
biaya-biaya tambahan yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi
yang diinginkan supaya aset tersebut siap digunakan sesuai dengan maksud manajemen. Setelah
pengakuan awal, aset tetap, dinyatakan pada biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan
akumulasi rugi penurunan nilai. Jumlah tercatat aset tetap ditelaah atas kemungkinan penurunan nilai
jika terjadi peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat mungkin tidak
dapat seluruhnya terealisasi. Jumlah tercatat komponen dari suatu aset tetap dihentikan
pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat sudah tidak ada lagi manfaat ekonomi masa depan
yang diharapkan dari penggunaan maupun pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari
penghentian pengakuan tersebut (ditentukan sebesar selisih antara jumlah hasil pelepasan neto dan
jumlah tercatatnya) dimasukkan ke dalam laba rugi pada tahun penghentian pengakuan tersebut
dilakukan. Pada setiap akhir tahun pelaporan nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan
ditelaah, dan disesuaikan jika diperlukan. Aset tetap dalam penyelesaian dicatat sebesar biaya
perolehan, yang mencakup kapitalisasi beban pinjaman dan biaya-biaya lainnya yang terjadi
sehubungan dengan pendanaan aset tetap dalam penyelesaian tersebut. Akumulasi biaya perolehan
akan direklasifikasi ke akun Aset Tetap yang bersangkutan pada saat aset tetap tersebut telah selesai
dikerjakan dan siap untuk digunakan. Aset tetap dalam penyelesaian tidak disusutkan sampai
memenuhi syarat pengakuan sebagai aset tetap seperti diungkapkan di atas. Beban pemeliharaan dan
perbaikan dibebankan pada laba rugi pada saat terjadinya. Beban pemugaran dan penambahan dalam
jumlah besar dikapitalisasi kepada jumlah tercatat aset terkait bila besar kemungkinan bagi Kelompok
Usaha manfaat ekonomi masa depan menjadi lebih besar dari standar kinerja awal yang ditetapkan
sebelumnya dan disusutkan sepanjang sisa masa manfaat aset terkait.
Penurunan nilai aset nonkeuangan Pada setiap akhir tahun pelaporan, Kelompok Usaha menilai apakah terdapat indikasi suatu aset Impairment of non-financial assets
mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai
aset diperlukan, maka Kelompok Usaha membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai
wajar aset atau Unit Penghasil Kas (UPK) dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali
aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau
kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset atau UPK lebih besar daripada jumlah terpulihkannya, maka
aset tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi
sebesar jumlah terpulihkannya. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto
didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan
penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset. Dalam menentukan nilai wajar
dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir. Jika tidak terdapat
transaksi tersebut, Kelompok Usaha menggunakan model penilaian yang sesuai. Perhitungan ini
dikuatkan dengan kelipatan penilaian, mengutip harga saham untuk perusahaan publik atau indikator
nilai wajar lainnya yang tersedia. Kerugian penurunan nilai dari operasi yang berkelanjutan, jika ada,
diakui pada laba rugi sesuai dengan kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari aset yang
diturunkan nilainya. Untuk aset selain goodwill, penilaian dilakukan pada akhir setiap tanggal pelaporan
apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam tahun sebelumnya
mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka
Kelompok Usaha mengestimasi jumlah terpulihkan aset atau UPK tersebut. Kerugian penurunan nilai
yang telah diakui dalam tahun sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat
perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak
rugi penurunan nilai terakhir diakui. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak
melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak
ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada periode/tahun sebelumnya.
Pembalikan rugi penurunan nilai diakui pada laba rugi. For assets excluding goodwill, an assessment is
made at each reporting date as to whether there is any indication that previously recognized
impairment losses may no longer exist or may have decreased. If such indication exists, the Group
estimates asset?or CGU?recoverable amount. A previously recognized impairment loss for an asset
other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine
the asset?recoverable amount since the last impairment loss was recognized. The reversal is limited so
that the carrying amount of the assets does not exceed its recoverable amount, nor exceed the
carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been
recognized for the asset in prior period years. Such reversal is recognized in the statement of profit or
loss. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk
mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang
sistematis selama sisa umur manfaatnya. After such a reversal, the depreciation charge on the said
asset is adjusted in future periods to allocate the asset?revised carrying amount, less any residual
value, on a systematic basis over its remaining useful life. Manajemen berpendapat bahwa tidak ada
indikasi penurunan nilai aset tetap dan aset non-keuangan tidak lancar lainnya yang disajikan dalam
laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2022. Management believes that
there is no indication of impairment in values of fixed assets and other non-current, non-financial assets
presented in the consolidated statement of financial position as of December 31, 2022.
Pengakuan pendapatan dan beban Kelompok Usaha mengakui Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, yang mensyaratkan Revenue and expense recognition
pengakuan pendapatan untuk memenuhi 5 (lima) langkah analisis sebagai berikut: 1. Identifikasi
kontrak dengan pelanggan. 2. Identifikasi kewajiban pelaksanaan dalam kontrak. Kewajiban
pelaksanaan merupakan janji-janji dalam kontrak untuk menyerahkan barang atau jasa yang memiliki
karakteristik berbeda ke pelanggan. 3.?netapkan harga transaksi, setelah dikurangi diskon, retur,
insentif penjualan dan pajak pertambahan nilai, yang berhak diperoleh suatu entitas sebagai
kompensasi atas diserahkannya barang atau jasa yang dijanjikan di kontrak. 4. Alokasi harga transaksi
ke setiap kewajiban pelaksanaan dengan menggunakan dasar harga jual berdiri sendiri relatif dari
setiap barang atau jasa berbeda yang dijanjikan di kontrak. Ketika tidak dapat diamati secara
langsung, harga jual berdiri sendiri relatif diperkirakan berdasarkan biaya yang diharapkan ditambah
marjin. 5. Pengakuan pendapatan ketika kewajiban pelaksanaan telah dipenuhi dengan menyerahkan
barang atau jasa yang dijanjikan ke pelanggan (ketika pelanggan telah memiliki kendali atas barang
atau jasa tersebut). Penerimaan kas dari pelanggan sehubungan dengan transaksi penjualan yang
belum memenuhi kriteria pengakuan pendapatan, dicatat sebagai bagian dari Uang Muka Pelanggan
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Beban diakui pada saat terjadinya (asas akrual).
Pertimbangan dibutuhkan dalam menentukan apakah Kelompok Usaha adalah sebagai prinsipal atau
agen dalam transaksinya. Kelompok Usaha mengevaluasi penyajian pendapatan dengan basis kotor
atau bersih berdasarkan apakah Kelompok Usaha mengendalikan jasa yang disediakan kepada
konsumen dan itu sebagai prinsipal (kotor), atau Kelompok Usaha mengatur untuk pihak lain untuk
menyediakan jasa kepada konsumen dan itu sebagai agen (bersih). a) Marketplace Pendapatan
Marketplace Kelompok Usaha berasal dari komisi dengan tarif yang ditelah ditetapkan dan disepakati.
Pendapatan komisi diakui saat kewajiban pelaksanaan telah selesai dilakukan. Untuk jasa logistik
(BukaExpress, Bukasend dan COD), tanggung jawab Perusahaan adalah untuk menyediakan jasa
pengiriman kepada konsumen. Perusahaan menyimpulkan bawah untuk transaksi BukaExpress,
Bukasend dan COD Perusahaan bertindak sebagai prinsipal dan mengakui pendapatan atas basis
kotor, karena perusahaan memperoleh kendali atas barang atau jasa sebelum barang atau jasa
tersebut dialihkan kepada pelanggan. Pendapatan jasa logistik diakui sepanjang waktu dikarenakan
pelanggan secara simultan menerima dan mengonsumsi manfaat yang diberikan Perusahaan saat
Perusahaan melaksanakan kewajiban pelaksanaannya. b) BukaPengadaan Kelompok usaha
mengakui pendapatan dari penjualan barang pada saat pengendalian aset dialihkan kepada
pelanggan, umumnya pada saat penyerahan barang. c) Mitra Pendapatan Mitra Kelompok Usaha
berasal dari penjualan barang dan komisi atas transaksi yang terjadi di Mitra Bukalapak. Komisi diakui
saat kewajiban pelaksanaan telah selesai dilakukan. Biaya pemasaran insentif, potongan harga dan
voucher Kelompok Usaha yang diberikan kepada konsumen diakui sebagai bagian dari beban
penjualan dan pemasaran jika pembayaran tersebut untuk layanan yang berbeda dan tidak atas
transaksi penjualan yang lalu, sekarang ataupun dimasa akan datang. Dan diakui sebagai pengurang
pendapatan jika kriteria tersebut tidak terpenuhi.
Transaksi dengan pihak berelasi Perusahaan dan entitas anaknya mempunyai transaksi dengan pihak berelasi sesuai dengan definisi Transactions with related parties
yang diuraikan pada PSAK 7: Pengungkapan pihak-pihak berelasi. Pihak berelasi adalah orang atau
entitas yang terkait dengan Perusahaan sebagai berikut: a. Orang atau anggota keluarga terdekat
sebagai berikut: i. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas Perusahaan; ii. memiliki
pengaruh signifikan atas Perusahaan; iii. merupakan personil manajemen kunci Perusahaan atau
entitas induk dari Perusahaan; b. Entitas yang memenuhi salah satu hal berikut: i. merupakan anggota
dari Kelompok Usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait
satu sama lain); ii. merupakan entitas asosiasi atau ventura bersama dari Perusahaan (atau entitas
asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu Kelompok Usaha dimana Perusahaan
adalah anggotanya); iii. entitas tersebut bersama-sama Perusahaan adalah ventura bersama dari
suatu pihak ketiga yang sama; iv. adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan Perusahaan adalah
asosiasi dari entitas ketiga; v. merupakan suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari
suatu karyawan yang ditujukan bagi karyawan dari Perusahaan atau entitas yang terkait dengan
Perusahaan; vi. dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam
huruf-huruf di atas; dan vii. orang yang diidentifikasi dalam huruf a(i) memiliki pengaruh signifikan atas
entitas atau personil manajemen kunci Perusahaan (atau entitas induk Perusahaan) Transaksi
dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, yang mengacu pada
arm?length principal. Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan pihak berelasi diungkapkan
dalam catatan atas laporan keuangan yang relevan. Kecuali diungkapkan khusus sebagai pihak
berelasi, maka pihak-pihak lain yang disebutkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian
merupakan pihak tidak berelasi.
Pajak penghasilan Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran penghasilan kena pajak tahun berjalan. Aset dan Income taxes
liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer aset dan liabilitas antara pelaporan
komersial dan pajak pada setiap tanggal pelaporan. Aset pajak tangguhan diakui dengan metode
liabilitas untuk seluruh perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan saldo rugi fiskal yang belum
dikompensasikan, sepanjang tersedia laba fiskal pada masa yang akan datang untuk
mengkompensasi perbedaan temporer dan rugi fiskal yang belum dikompensasikan tersebut. Jumlah
tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal neraca dan nilai tercatat aset pajak
tangguhan tersebut diturunkan apabila tidak lagi terdapat kemungkinan besar bahwa laba fiskal yang
memadai akan tersedia untuk mengkompensasi sebagian atau semua manfaat aset pajak tangguhan.
Aset dan kewajiban pajak tangguhan diukur berdasarkan tarif pajak yang akan berlaku pada tahun saat
aset direalisasikan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku atau
yang telah secara substantif telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan. Pengaruh pajak
terkait dengan penyisihan untuk dan/atau pembalikan seluruh perbedaan temporer selama tahun
berjalan, termasuk pengaruh perubahan tarif pajak, diakui sebagai Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan
- Tangguhan dan termasuk dalam laba atau rugi tahun berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang
sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas. Aset dan liabilitas pajak
tangguhan disajikan secara saling hapus dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, kecuali aset
dan liabilitas pajak tangguhan untuk entitas yang berbeda, sesuai dengan penyajian aset dan liabilitas
pajak kini. Perubahan terhadap kewajiban perpajakan diakui pada saat ketetapan pajak diterima, atau
jika Perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan telah ditetapkan. Bunga
dan denda disajikan sebagai bagian dari penghasilan atau beban operasi lain karena tidak dianggap
sebagai bagian dari beban pajak penghasilan.
Provisi Provisi diakui jika Kelompok Usaha memiliki liabilitas kini (baik bersifat hukum maupun bersifat Provisions
konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinannya penyelesaian liabilitas tersebut
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal
mengenai jumlah liabilitas tersebut dapat dibuat. Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan
disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya untuk
menyelesaikan liabilitas kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan. Provisi untuk biaya
pembongkaran aset diestimasi berdasarkan beberapa asumsi dan disajikan pada nilai wajar sesuai
dengan tingkat diskonto yang berlaku.
Imbalan kerja karyawan Kelompok Usaha mengakui liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan berdasarkan peraturan Employee benefits
Kelompok Usaha dan sesuai dengan Undang-undang Cipta Kerja No. 11/2020. Nilai kini kewajiban
imbalan pasti, beban jasa kini dan beban jasa lalu ditentukan dengan menggunakan metode penilaian
Projected Unit Credit.Pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan dan kerugian aktuarial, efek dari
plafon aset, tidak termasuk jumlah yang termasuk dalam bunga bersih atas liabilitas manfaat pasti
bersih dan pengembalian aset program (tidak termasuk jumlah yang termasuk dalam bunga bersih
atas liabilitas imbalan pasti bersih) segera diakui pada laporan posisi keuangan konsolidasian dengan
pengaruh langsung didebit atau dikreditkan kepada saldo laba melalui penghasilan komprehensif lain
pada periode terjadinya. Pengukuran kembali tidak direklasifikasi ke laba rugi pada periode berikutnya.
Biaya jasa lalu harus diakui sebagai beban pada saat yang lebih awal antara: i) ketika program
amandemen atau kurtailmen terjadi, dan ii) ketika entitas mengakui biaya restrukturisasi atau imbalan
terminasi terkait. Bunga neto dihitung dengan menerapkan tingkat diskonto yang digunakan terhadap
liabilitas imbalan kerja. Kelompok Usaha mengakui perubahan berikut pada liabilitas obligasi neto pada
akun Beban Pokok Penjualan dan Beban Umum dan Administrasi pada laba rugi konsolidasian: i)
Biaya jasa terdiri atas biaya jasa kini, biaya jasa lalu, keuntungan atau kerugian atas penyelesaian
(curtailment) tidak rutin, dan ii) Beban atau penghasilan bunga neto.
Laba per saham Laba (rugi) per saham bersih dihitung dengan membagi laba (rugi) bersih yang tersedia bagi Earnings per share
pemegang saham Perusahaan dengan jumlah ratarata tertimbang saham biasa yang beredar pada
periode berjalan. Laba per saham dilusian dihitung dengan menyesuaikan jumlah rata-rata tertimbang
saham biasa yang beredar dengan dampak dari semua efek berpotensi saham biasa yang dilutif yang
dimiliki perusahaan, yaitu opsi saham.

Pelaporan segmen Segmen adalah komponen yang dapat dibedakan dari Perusahaan yang terlibat baik dalam Segment reporting
menyediakan produk-produk tertentu (segmen usaha), atau dalam menyediakan produk dalam
lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari
segmen lainnya. Pendapatan, beban dan hasil segmen termasuk hal-hal yang dapat diatribusikan
secara langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang
memadai untuk segmen tersebut.
Kombinasi bisnis Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi Business combination
diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan
jumlah setiap KNP pada pihak yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, pihak pengakuisisi
mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan
KNP atas aset neto yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul
dibebankan langsung dan disertakan dalam beban umum dan administrasi. Ketika melakukan akuisisi
atas sebuah bisnis, Kelompok Usaha mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan yang
diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual, kondisi
ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi. Dalam suatu kombinasi bisnis yang
dilakukan secara bertahap, Kelompok Usaha mengukur kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki
sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan
atau kerugian yang dihasilkan. Setiap imbalan kontinjensi yang akan ditransfer oleh perusahaan
pengakuisisi akan diakui pada nilai wajar pada tanggal akuisisi. Imbalan kontinjensi yang
diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur kembali dan penyelesaian selanjutnya adalah
diperhitungkan dalam ekuitas. Bila pencatatan awal kombinasi bisnis belum dapat diselesaikan pada
tanggal pelaporan, Kelompok Usaha melaporkan jumlah sementara bagi item yang pencatatannya
belum dapat diselesaikan tersebut. Kombinasi bisnis entitas sepengendali Kombinasi bisnis entitas
sepengendali dicatat dengan menggunakan metode penyatuan kepentingan, dimana selisih antara
jumlah imbalan yang dialihkan dengan jumlah tercatat aset neto entitas yang diakuisisi diakui sebagai
bagian dari akun ekuitas lain-lain pada laporan posisi keuangan konsolidasian. Dalam menerapkan
metode penyatuan kepentingan tersebut, unsur-unsur laporan keuangan dari entitas yang bergabung
disajikan seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode entitas yang bergabung
berada dalam kesepengendalian.
Penentuan nilai wajar Nilai wajar dari aset atau liabilitas diukur dengan menggunakan asumsi yang akan digunakan pelaku Determination of fair value
pasar ketika menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, dengan asumsi bahwa pelaku pasar
bertindak dalam kepentingan ekonomi terbaiknya. Pengukuran nilai wajar dari suatu aset
non-keuangan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik
dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau dengan menjualnya
kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut pada penggunaan tertinggi dan
terbaiknya. Kelompok Usaha menggunakan teknik penilaian yang sesuai dengan keadaan dan data
yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, dengan memaksimalkan masukan (input) yang
dapat diamati (observable) yang relevan dan meminimalkan masukan (input) yang tidak dapat diamati
(unobservable). Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar diukur atau diungkapkan dalam laporan
keuangan konsolidasian dapat dikategorikan pada level hirarki nilai wajar, berdasarkan tingkatan input
terendah yang signifikan atas pengukuran nilai wajar secara keseluruhan: Level 1 : Harga kuotasian
(tanpa penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik yang dapat diakses entitas
pada tanggal pengukuran. Level 2 : Teknik penilaian yang menggunakan tingkat masukan (input) yang
paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang dapat diamati (observable) baik
secara langsung atau tidak langsung. Level 3 : Teknik penilaian yang menggunakan tingkat masukan
(input) yang paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar yang tidak dapat diamati
(unobservable) baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk aset dan liabilitas yang diakui
pada laporan keuangan konsolidasian secara berulang, Kelompok Usaha menentukan apakah terdapat
perpindahan antara level dalam hirarki dengan melakukan evaluasi ulang atas penetapan kategori
(berdasarkan level masukan (input) paling rendah yang signifikan terhadap pengukuran nilai wajar
secara keseluruhan) pada tiap akhir periode pelaporan.
Transaksi dan saldo dalam mata uang asing Kelompok Usaha mempertimbangkan indikator utama dan indikator lainnya dalam menentukan mata Foreign currency transactions and balances
uang fungsionalnya. Jika ada indikator yang tercampur dan mata uang fungsional tidak jelas,
manajemen menggunakan penilaian untuk menentukan mata uang fungsional yang paling tepat
menggambarkan pengaruh ekonomi dari transaksi, kejadian dan kondisi yang mendasarinya Laporan
keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, yang juga merupakan mata uang fungsional
Perusahaan dan mata uang penyajian Kelompok Usaha. Transaksi dalam mata uang asing dicatat
berdasarkan nilai tukar yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal pelaporan, aset dan
liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikkan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada
tanggal tersebut dan laba atau rugi kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun
berjalan. Untuk tujuan konsolidasi, aset dan liabilitas dari entitas anak luar negeri yang dicatat dalam
mata uang asing sebagai mata uang fungsionalnya, dijabarkan ke Rupiah dengan menggunakan kurs
tukar yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan. Akun-akun pendapatan dan biaya
dijabarkan dengan menggunakan kurs tukar rata-rata untuk tahun tersebut. Selisih kurs yang terjadi
dikreditkan atau dibebankan ke akun Penghasilan Komprehensif Lainnya dalam ekuitas pada laporan
posisi keuangan konsolidasian
Aset hak guna Pada tanggal insepsi atau pada penilaian kembali atas kontrak yang mengandung sebuah komponen Right of use assets
sewa, Kelompok Usaha mengalokasikan imbalan dalam kontrak ke masing-masing komponen sewa
berdasarkan harga tersendiri relatif dari komponen sewa dan harga tersendiri agregat dari komponen
non sewa. Sewa operasi - sebagai Lessee Pada tanggal permulaan sewa, Kelompok Usaha mengakui
aset hak-guna dan liabilitas sewa. Aset hak guna diukur pada biaya perolehan, dimana meliputi jumlah
pengukuran awal liabilitas sewa yang disesuaikan dengan pembayaran sewa yang dilakukan pada
atau sebelum tanggal permulaan, ditambah dengan biaya langsung awal yang dikeluarkan dan
estimasi biaya yang akan dikeluarkan untuk membongkar dan memindahkan aset pendasar atau untuk
merestorasi aset pendasar ke kondisi yang disyaratkan dan ketentuan sewa, dikurangi dengan insentif
sewa yang diterima. Jika kepemilikan aset sewaan beralih ke Kelompok Usaha pada akhir masa sewa
atau biaya perolehan mencerminkan pelaksanaan opsi beli, penyusutan dihitung dengan
menggunakan estimasi masa manfaat aset. Liabilitas sewa diukur pada nilai kini pembayaran sewa
yang belum dibayar pada tanggal permulaan, didiskontokan dengan menggunakan suku bunga implisit
dalam sewa atau jika suku bunga tersebut tidak dapat ditentukan, maka menggunakan suku bunga
pinjaman inkremental. Secara umum, Kelompok Usaha menggunakan suku bunga pinjaman
inkremental sebagai tingkat bunga diskonto. Pembayaran sewa yang termasuk dalam pengukuran
liabilitas sewa meliputi pembayaran tetap, termasuk pembayaran tetap secara substansi dikurangi
dengan piutang insentif sewa. Setiap pembayaran sewa dialokasikan sebagai beban keuangan dan
pengurangan liabilitas sehingga menghasilkan tingkat suku bunga yang konstan atas saldo liabilitas
yang tersisa. Sewa jangka-pendek dan sewa aset bernilai-rendah Kelompok Usaha menerapkan
pengecualian untuk pengakuan sewa untuk sewa jangka-pendek yang memiliki masa sewa 12 bulan
atau kurang dan sewa atas aset bernilai-rendah. Kelompok Usaha mengakui pembayaran sewa terkait
dengan sewa ini sebagai beban dengan dasar garis lurus selama masa sewa.
Goodwill Goodwill awalnya diukur dengan biaya perolehan (menjadi kelebihan agregat dari pertimbangan yang Goodwill
ditransfer dan jumlah yang diakui untuk KNP dan kepentingan sebelumnya yang dimiliki atas aset dan
liabilitas yang dapat diidentifikasi). Jika nilai wajar aset bersih yang diakuisisi melebihi pertimbangan
agregat yang ditransfer, Kelompok Usaha akan menilai ulang apakah telah mengidentifikasi dengan
benar semua aset yang diperoleh dan semua liabilitas diasumsikan dan menelaah prosedur yang
digunakan untuk mengukur jumlah yang akan diakui pada tanggal akuisisi. Jika penilaian kembali
tersebut masih menghasilkan selisih antara nilai wajar aset bersih yang diperoleh dengan
pertimbangan agregat yang ditransfer, maka keuntungan tersebut diakui dalam laba rugi. Setelah
pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai.
Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak
tanggal akuisisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas (UPK) dari Kelompok Usaha yang
diharapkan akan bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas
lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK tersebut. Jika goodwill telah dialokasikan pada
suatu UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan
dengan operasi yang dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika
menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur
berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan terhadap bagian dari UPK yang ditahan.
Investasi pada entitas asosiasi Entitas asosiasi adalah entitas yang terhadapnya Kelompok Usaha memiliki pengaruh signifikan. Investment in associates
Pengaruh signifikan adalah kekuasaan untuk berpartisipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan
operasional investee, tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama atas kebijakan
tersebut. Ventura bersama adalah jenis pengaturan bersama dimana pihak yang memiliki
pengendalian bersama atas pengaturan tersebut memiliki hak atas aset bersih ventura bersama
tersebut. Pengendalian bersama adalah pembagian pengendalian yang disetujui secara kontrak dari
suatu perjanjian, yang hanya ada bila keputusan tentang kegiatan yang relevan memerlukan
persetujuan penuh dari pihak yang memiliki pengendalian bersama. Pertimbangan yang dibuat dalam
menentukan pengaruh signifikan atau pengendalian bersama adalah serupa dengan yang diperlukan
untuk menentukan pengendalian atas anak entitas. Investasi Kelompok Usaha pada entitas asosiasi
dan ventura bersama dicatat dengan menggunakan metode ekuitas. Dengan metode ekuitas, investasi
pada entitas asosiasi atau ventura bersama pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan. Nilai
tercatat investasi disesuaikan untuk mengakui perubahan bagian Kelompok Usaha atas aset neto
entitas asosiasi sejak tanggal perolehan. Goodwill sehubungan dengan entitas asosiasi atau ventura
bersama termasuk dalam nilai tercatat investasi dan tidak diuji untuk penurunan nilai secara terpisah.
Laporan laba rugi konsolidasian mencerminkan bagian Kelompok Usaha atas hasil usaha entitas
asosiasi atau ventura bersama. Setiap perubahan PKL dari investee tersebut disajikan sebagai bagian
dari PKL. Apabila telah terjadi perubahan yang diakui secara langsung dalam ekuitas entitas asosiasi
atau ventura bersama tersebut, Kelompok Usaha mengakui bagiannya atas perubahan, jika ada,
dalam laporan perubahan ekuitas. Keuntungan dan kerugian yang belum direalisasi akibat transaksi
antara Kelompok Usaha dengan entitas asosiasi atau ventura bersama tersebut dieliminasi sesuai
kepentingan entitas asosiasi atau ventura bersama. Keseluruhan bagian Kelompok Usaha atas laba
rugi entitas asosiasi dan ventura bersama disajikan pada laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian (sebagai laba atau rugi) di luar laba usaha dan mencerminkan laba
atau rugi setelah pajak dan kepentingan nonpengendali pada entitas anak dari entitas asosiasi atau
ventura bersama. Laporan keuangan entitas asosiasi atau ventura bersama disusun untuk periode
pelaporan yang sama dengan Kelompok Usaha. Bila diperlukan, penyesuaian dilakukan untuk
menerapkan kebijakan akuntansi sesuai dengan kebijakan Kelompok Usaha. Setelah penerapan
metode ekuitas, Kelompok Usaha menentukan apakah perlu untuk mengakui kerugian penurunan nilai
atas investasi pada entitas asosiasi atau ventura bersama. Pada setiap tanggal pelaporan, Kelompok
Usaha menentukan apakah ada bukti objektif bahwa investasi pada entitas asosiasi atau ventura
bersama mengalami penurunan nilai. Jika ada bukti tersebut, Kelompok Usaha menghitung jumlah
penurunan nilai sebagai selisih antara jumlah yang dapat dipulihkan dari entitas asosiasi atau ventura
bersama dan nilai tercatatnya, dan kemudian mengakui kerugian tersebut dalam 'Bagian rugi dari
perusahaan asosiasi dan ventura bersama' dalam laporan laba rugi. Setelah kehilangan pengaruh
signifikan atas entitas asosiasi atau pengendalian bersama atas ventura bersama tersebut, Kelompok
Usaha mengukur dan mengakui investasi yang ditahan pada nilai wajarnya. Selisih antara jumlah
tercatat entitas asosiasi atau ventura bersama dengan kehilangan pengaruh signifikan atau
pengendalian bersama dan nilai wajar investasi yang ditahan dan hasil pelepasan diakui dalam laba
rugi. Pada tanggal 31 Desember 2022, Kelompok Usaha menyajikan investasi di PT Allo Fresh
Indonesia (AFI) dan PT Duta Daya Digital (DDD) berdasarkan metode ekuitas sesuai dengan PSAK
15.
Aset takberwujud Aset takberwujud yang diperoleh secara terpisah diukur pada pengakuan awal sebesar biaya Intangible assets
perolehan. Biaya perolehan aset takberwujud yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis adalah nilai
wajarnya pada tanggal akuisisi. Setelah pengakuan awal, aset takberwujud dicatat sebesar biaya
perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi kerugian penurunan nilai. Aset takberwujud
yang dihasilkan secara internal, tidak termasuk biaya pengembangan yang dikapitalisasi, tidak
dikapitalisasi dan pengeluaran terkait tercermin dalam laba rugi pada periode ketika pengeluaran
terjadi. Masa manfaat aset takberwujud dinilai baik terbatas atau tidak terbatas. Aset takberwujud
dengan masa manfaat terbatas diamortisasi selama masa manfaat ekonomis dan dinilai untuk
penurunan nilai setiap ada indikasi bahwa aset takberwujud tersebut mungkin mengalami penurunan
nilai. Periode amortisasi dan metode amortisasi untuk aset takberwujud dengan masa manfaat terbatas
dikaji paling lambat pada setiap akhir periode pelaporan. Perubahan dalam masa manfaat yang
diharapkan atau pola konsumsi yang diharapkan dari manfaat ekonomi masa depan yang terkandung
dalam aset dianggap memodifikasi periode atau metode amortisasi, sebagaimana mestinya, dan
diperlakukan sebagai perubahan dalam estimasi akuntansi. Beban amortisasi atas aset takberwujud
dengan umur terbatas diakui dalam laba rugi dalam kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari
aset takberwujud. Aset takberwujud dengan masa manfaat tidak terbatas tidak diamortisasi, tetapi diuji
untuk penurunan setiap tahun, baik secara individu atau pada tingkat unit penghasil kas. Penilaian
masa manfaat yang tidak terbatas ditinjau setiap tahun untuk menentukan apakah masa manfaat yang
tidak terbatas tetap dapat didukung. Jika tidak, perubahan dalam masa manfaat dari tidak terbatas
menjadi terbatas dilakukan secara prospektif. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian
pengakuan suatu aset takberwujud diukur sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan
jumlah tercatat dari aset dan diakui dalam laba rugi ketika aset dihentikan pengakuannya.
Beban dibayar dimuka Biaya dibayar di muka diamortisasi dan dibebankan selama masa manfaat atau kontrak Prepaid expenses
masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus dan disajikan sebagai aset lancar atau
tidak lancar sesuai sifatnya masing-masing.

Pengaturan pembayaran berbasis saham Perusahaan memberikan Management and Employee Share Based Compensation Plan (MESOP) Share-based payment arrangement
dengan harga dan periode vesting yang telah ditetapkan kepada manajemen dan karyawan
berdasarkan kriteria tertentu. Transaksi kompensasi berbasis saham yang diselesaikan dengan
instrumen ekuitas Biaya transaksi yang diselesaikan dengan ekuitas ditentukan oleh nilai wajar pada
tanggal pemberian dibuat menggunakan model penilaian yang sesuai. Biaya tersebut diakui sebagai
beban imbalan kerja, bersama dengan peningkatan ekuitas (cadangan modal lainnya), selama periode
dimana layanan dan, jika ada, kondisi kinerja terpenuhi (periode vesting). Biaya kumulatif yang diakui
untuk transaksi yang diselesaikan secara ekuitas pada setiap tanggal pelaporan sampai tanggal
vesting mencerminkan sejauh mana periode vesting telah berakhir dan estimasi terbaik Kelompok
Usaha tentang jumlah instrumen ekuitas yang pada akhirnya akan terutang. Beban atau kredit dalam
laba rugi untuk suatu periode merupakan pergerakan dalam biaya kumulatif yang diakui pada awal dan
akhir periode tersebut. Kondisi kinerja layanan dan bukan pasar tidak diperhitungkan ketika
menentukan nilai wajar saat pemberian penghargaan, tetapi kemungkinan kondisi yang dipenuhi dinilai
sebagai bagian dari estimasi terbaik Kelompok Usaha tentang jumlah instrumen ekuitas yang pada
akhirnya akan diberikan. Kondisi kinerja pasar tercermin dalam nilai wajar tanggal hibah. Kondisi lain
yang terkait dengan penghargaan, tetapi tanpa persyaratan layanan terkait, dianggap sebagai kondisi
non-vesting. Kondisi non-vesting tercermin dalam nilai wajar dari penghargaan dan mengarah pada
pembebasan langsung dari penghargaan kecuali ada juga kondisi layanan dan/atau kinerja. Tidak ada
biaya yang diakui untuk penghargaan yang pada akhirnya tidak diberikan karena kinerja bukan pasar
dan/atau kondisi layanan belum dipenuhi. Jika penghargaan termasuk kondisi pasar atau non-vesting,
transaksi diperlakukan sebagai vested terlepas dari apakah kondisi pasar atau non-vesting dipenuhi,
asalkan semua kinerja dan/atau kondisi layanan lainnya dipenuhi. Ketika ketentuan penghargaan
ekuitas-diselesaikan dimodifikasi, biaya minimum yang diakui adalah tanggal hibah nilai wajar dari
penghargaan yang tidak dimodifikasi, asalkan ketentuan asli dari penghargaan tersebut terpenuhi.
Biaya tambahan, yang diukur pada tanggal modifikasi, diakui untuk setiap modifikasi yang
meningkatkan nilai wajar total transaksi kompensasi berbasis saham, atau sebaliknya menguntungkan
bagi karyawan. Jika suatu putusan dibatalkan oleh entitas atau oleh pihak lawan, elemen yang tersisa
dari nilai wajar dari penghargaan dibebankan langsung melalui laba rugi. Dalam hal karyawan dan
manajemen melakukan pengunduran diri sebelum periode vesting, maka hak opsi tersebut gugur dan
seluruh ekuitas yang telah dicatat oleh Kelompok Usaha dibatalkan. Efek dilutif dari kompensasi
berbasis saham tercermin sebagai dilusi saham tambahan dalam perhitungan rugi per saham dilusian.
Perusahaan mengakui liabilitas atas pembayaran berbasis saham yang diselesaikan dengan kas
sebesar nilai wajar. Nilai wajar diukur pada awalnya dan pada setiap tanggal pelaporan hingga dan
termasuk tanggal penyelesaian, dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam beban kompensasi
berbasis saham. Nilai wajar dibebankan selama periode sampai tanggal vesting dengan pengakuan
kewajiban yang sesuai.
Instrumen keuangan Kelompok Usaha mengklasifikasikan instrumen keuangan menjadi aset keuangan dan liabilitas Financial instruments
keuangan. Instrumen keuangan adalah setiap kontrak yang menimbulkan aset keuangan pada satu
entitas dan liabilitas keuangan atau instrumen ekuitas pada entitas lain. 1.Aset keuangan Pengakuan
dan pengukuran awal aset keuangan Aset keuangan diklasifikasikan pada saat pengakuan awal dan
selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi, nilai wajar melalui penghasilan komprehensif
lain (FVTOCI), dan nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL). Klasifikasi aset keuangan pada pengakuan
awal tergantung pada karakteristik arus kas kontraktual aset keuangan dan model bisnis Kelompok
Usaha dalam mengelola aset keuangan tersebut. Kecuali untuk piutang usaha dan aset kontrak yang
tidak memiliki komponen pendanaan yang signifikan dan atau saat Kelompok Usaha menerapkan
panduan praktis, pada saat pengakuan awal Kelompok Usaha mengukur aset keuangan pada nilai
wajarnya ditambah, dalam hal aset keuangan tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, biaya
transaksi. Untuk piutang usaha dan aset kontrak yang tidak memiliki komponen pendanaan yang
signifikan atau ketika Kelompok Usaha menerapkan panduan praktis, diukur sesuai harga transaksi
seperti yang didefinisikan dalam PSAK 72. Agar dapat diklasifikasikan dan diukur pada biaya
perolehan diamortisasi atau nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain, aset keuangan harus
memiliki arus kas yang semata dari pembayaran pokok dan bunga dari jumlah pokok terutang.
Pengujian ini dikenal sebagai Solely Payment of Principal and Interest (SPPI) testing dan dilakukan
pada tingkat instrumen. Model bisnis Kelompok Usaha dalam mengelola aset keuangan mengacu
kepada bagaimana Kelompok Usaha mengelola aset keuangan untuk menghasilkan arus kas. Model
bisnis menentukan apakah arus kas akan dihasilkan dari memperoleh arus kas kontraktual, menjual
aset keuangan atau keduanya. Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan
penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan atau kebiasaan yang berlaku
di pasar (pembelian yang lazim) diakui pada tanggal perdagangan, yaitu tanggal Kelompok Usaha
berkomitmen untuk membeli atau menjual aset tersebut. Pengukuran setelah pengakuan awal aset
keuangan Untuk tujuan pengukuran setelah pengakuan awal, aset keuangan diklasifikasikan kedalam
empat kategori: i. Aset keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi (instrumen utang) Kategori
ini merupakan yang paling relevan bagi Kelompok Usaha. Kelompok Usaha mengukur aset keuangan
pada biaya perolehan diamortisasi jika kedua kondisi berikut dipenuhi: aset keuangan dikelola dalam
model bisnis yang bertujuan untuk memiliki aset keuangan dalam rangka mendapatkan arus kas
kontraktual; dan persyaratan kontraktual dari aset keuangan yang pada tanggal tertentu meningkatkan
arus kas yang semata dari pembayaran pokok dan bunga dari jumlah pokok terutang. Aset keuangan
diukur pada biaya perolehan diamortisasi setelah pengakuan awal diukur menggunakan metode suku
bunga efektif (SBE) dan merupakan subjek penurunan nilai. Keuntungan dan kerugian diakui pada
laba rugi saat aset dihentikan pengakuannya, dimodifikasi atau mengalami penurunan nilai. Aset
keuangan Kelompok Usaha yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi terdiri dari kas dan
setara kas, piutang usaha dan aset kontrak, piutang lain-lain, deposito berjangka dan uang jaminan
yang disajikan sebagai aset keuangan lancar lainnya. ii. Aset keuangan diukur nilai wajar melalui
penghasilan komprehensif lain dengan fitur reklasifikasi keuntungan dan kerugian kumulatif (instrumen
utang). Kelompok Usaha mengukur instrumen utang pada nilai wajar melalui penghasilan
komprehensif lain jika kedua kondisi berikut dipenuhi: aset keuangan dikelola dalam model bisnis yang
tujuannya akan terpenuhi dengan mendapatkan arus kas kontraktual dan menjual aset keuangan; dan
persyaratan kontraktual dari aset keuangan tersebut memberikan hak pada tanggal tertentu atas arus
kas yang semata dari pembayaran pokok dan bunga dari jumlah pokok terutang. Untuk instrumen
utang yang diukur pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain, pendapatan bunga,
keuntungan atau kerugian selisih kurs, dan kerugian penurunan nilai diakui pada laba rugi dan dihitung
dengan cara yang sama dengan aset keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Perubahan
nilai wajar lainnya diakui pada penghasilan komprehensif lain. Ketika aset keuangan dihentikan
pengakuannya, keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam pendapatan
komprehensif lainnya direklasifikasi ke laba rugi. Kelompok Usaha memiliki instrumen utang seperti
obligasi pemerintahan yang diklasifikasikan pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain
dengan fitur reklasifikasi keuntungan dan kerugian kumulatif per 31 Desember 2022. iii. Aset keuangan
diukur pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain tanpa fitur reklasifikasi keuntungan dan
kerugian kumulatif saat penghentian pengakuan (instrumen ekuitas). Setelah pengakuan awal,
Kelompok Usaha dapat memilih untuk mengklasifikasikan investasi ekuitasnya yang tidak dapat ditarik
kembali sebagai instrumen ekuitas yang ditetapkan pada nilai wajar melalui OCI jika definisi ekuitas
berdasarkan PSAK 50: Instrumen Keuangan: Penyajian dan tidak dimiliki untuk diperdagangkan
memenuhi definisi tersebut. Pilihan ini dilakukan pada level instrumen per instrumen. Keuntungan dan
kerugian dari aset keuangan ini tidak direklasifikasikan ke laba rugi. Dividen diakui pada laba rugi
ketika hak untuk menerima pembayaran dividen telah ditetapkan, kecuali dividen secara jelas mewakili
bagian terpulihkan dari biaya investasi. Instrumen ekuitas yang diukur pada nilai wajar melalui
penghasilan komprehensif lain tidak terpengaruh pada persyaratan penurunan nilai. iv. Aset keuangan
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi Aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi
meliputi aset keuangan yang dikelola untuk diperdagangkan, aset keuangan yang pada saat awal
ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, atau aset keuangan yang disyaratkan untuk
diukur pada nilai wajarnya. Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang
diperdagangkan jika perolehannya ditujukan untuk dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat.
Derivatif, termasuk derivatif melekat yang dipisahkan, juga diklasifikasikan sebagai diperdagangkan
kecuali derivatif sebagai instrumen lindung nilai yang ditetapkan dan efektif. Aset keuangan yang tidak
memenuhi SPPI testing diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, terlepas apapun model bisnisnya.
Penurunan nilai aset keuangan Kelompok Usaha mengakui cadangan untuk kerugian kredit
ekspektasian untuk seluruh instrumen utang yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
Kerugian kredit ekspektasian didasarkan pada perbedaan antara arus kas kontraktual yang tertuang
dalam kontrak dan seluruh arus kas yang diharapkan akan diterima Kelompok Usaha, didiskontokan
menggunakan suku bunga efektif awal. Arus kas yang diharapkan akan diterima tersebut mencakup
arus kas dari penjualan agunan yang dimiliki atau perluasan kredit lainnya yang merupakan bagian
integral dari persyaratan kontrak. Untuk piutang usaha dan aset kontrak, Kelompok Usaha menerapkan
panduan praktis dalam menghitung kerugian kredit ekspektasian. Oleh karena itu, Kelompok Usaha
tidak mengidentifikasi perubahan dalam risiko kredit, melainkan mengukur penyisihan kerugian
sejumlah kerugian kredit ekspektasian sepanjang umur. Kelompok Usaha telah membentuk matriks
provisi yang didasarkan pada data historis kerugian kredit, disesuaikan dengan faktor-faktor perkiraan
masa depan (forward-looking) khusus terkait pelanggan dan lingkungan ekonomi. Kerugian Kredit
Ekspektasian Kelompok Usaha mempertimbangkan aset keuangan memenuhi definisi gagal bayar
ketika telah menunggak lebih dari 180 hari. Namun, dalam kasus-kasus tertentu, Kelompok Usaha juga
dapat menganggap aset keuangan dalam keadaan gagal bayar ketika informasi internal atau eksternal
menunjukkan bahwa Kelompok Usaha tidak mungkin menerima arus kas kontraktual secara penuh
tanpa melakukan perluasan persyaratan kredit. Piutang usaha dan aset kontrak dihapusbukukan ketika
kecil kemungkinan untuk memulihkan arus kas kontraktual, setelah semua upaya penagihan telah
dilakukan dan telah sepenuhnya dilakukan penyisihan. Terlepas dari kriteria untuk instrumen utang
yang akan diklasifikasikan pada biaya perolehan diamortisasi atau pada nilai wajar melalui penghasilan
komprehensif lain, seperti dijelaskan di atas, instrumen utang dapat ditetapkan pada nilai wajar melalui
laba rugi pada pengakuan awal jika penerapan itu dapat menghilangkan, atau secara signifikan
mengurangi, inkonsistensi pengukuran atau pengakuan. Aset keuangan Kelompok Usaha diukur pada
nilai wajar melalui laba rugi terdiri dari investasi pada reksadana dan saham yang tercatat di bursa
yang disajikan sebagai aset keuangan lancar lainnya dan investasi jangka panjang, kecuali atas
obligasi pemerintah. 2. Liabilitas keuangan Pengakuan dan pengukuran awal liabilitas keuangan
Liabilitas keuangan diklasifikasikan, pada pengakuan awal, sebagai liabilitas keuangan yang diukur
pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman, dan hutang atau sebagai derivatif yang ditetapkan sebagai
instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, jika sesuai. Semua liabilitas keuangan pada
awalnya diakui pada nilai wajar dan untuk pinjaman sebesar pinjaman yang diterima setelah dikurangi
biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Kelompok Usaha mengklasifikasikan
liabilitas keuangannya sebagai (i) liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi atau (ii)
liabilitas keuangan diukur pada biaya perolehan diamortisasi. Liabilitas keuangan Kelompok Usaha
meliputi utang usaha, utang lain-lain, beban akrual, liabilitas sewa, dan penyisihan biaya
pembongkaran. Pengukuran liabilitas keuangan bergantung pada klasifikasinya sebagai berikut: i.
Liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi Liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar
melalui laporan laba rugi adalah liabilitas keuangan yang diperdagangkan dan liabilitas keuangan yang
pada saat awal ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Liabilitas keuangan
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diperdagangkan jika perolehannya ditujukan untuk
dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Kategori ini mencakup juga derivatif yang tidak ditetapkan
sebagai instrumen lindung nilai. Derivatif melekat yang dipisahkan juga diklasifikasikan sebagai
diperdagangkan kecuali derivatif sebagai instrumen lindung nilai yang ditetapkan dan efektif.
Keuntungan dan kerugian yang timbul diakui dalam laporan laba rugi. Penentuan liabilitas keuangan
untuk dapat ditetapkan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi ditentukan pada saat pengakuan awal,
dan hanya jika kriteria-kriteria yang terdapat dalam PSAK 71 terpenuhi. Kelompok Usaha tidak
menetapkan liabilitas keuangan untuk diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. ii. Liabilitas keuangan
diukur pada biaya perolehan diamortisasi Kategori ini merupakan yang paling relevan bagi Kelompok
Usaha. Setelah pengakuan awal, pinjaman diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan
metode SBE. Keuntungan dan kerugian diakui pada laba rugi hingga liabilitas dihentikan
pengakuannya melalui proses amortisasi metode SBE. Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan
mempertimbangkan setiap diskon atau premi pada perolehan awal dan biaya yang merupakan bagian
integral dari metode SBE. Amortisasi metode SBE diakui sebagai biaya pendanaan pada laporan laba
rugi. 3. Saling hapus instrumen keuangan Aset keuangan dan liabilitas keuangan disaling hapus dan
jumlah netonya dilaporkan pada laporan posisi keuangan konsolidasian ketika terdapat hak yang
berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan adanya
niat untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara simultan. 4. Penghentian
pengakuan instrumen keuangan Kelompok Usaha menghentikan pengakuan aset keuangan saat hak
kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir, atau saat seluruh resiko
dan manfaat dari aset keuangan tersebut ditransfer secara substansial kepada pihak lain. Liabilitas
keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas tersebut dilepaskan atau dibatalkan atau
kadaluwarsa. Ketika kewajiban keuangan yang ada digantikan oleh yang lain dari pemberi pinjaman
yang sama dengan persyaratan yang secara substansial berbeda, atau persyaratan dari kewajiban
yang ada secara substansial dimodifikasi, pertukaran atau modifikasi tersebut diperlakukan sebagai
penghentian pengakuan kewajiban awal dan pengakuan kewajiban baru. Selisih nilai tercatat
masing-masing diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
Peristiwa setelah tanggal periode pelaporan Peristiwa setelah tanggal pelaporan yang memberikan tambahan informasi mengenai posisi keuangan Events after reporting period
Kelompok Usaha pada tanggal pelaporan (peristiwa penyesuaian), jika ada, dicerminkan dalam
laporan keuangan. Peristiwa setelah tanggal pelaporan yang bukan peristiwa penyesuaian
diungkapkan dalam Catatan atas laporan keuangan konsolidasian, jika material.
[1611000] Notes to the financial statements - Property, Plant, and Equipement - General Industry - Current Year

31 December 2022

Aset tetap Property, plant, and equipment


Penjabaran
Aset tetap, awal Penambahan aset Pengurangan aset Reklasifikasi aset laporan Entitas anak Aset tetap, akhir
periode tetap tetap tetap keuangan aset baru aset tetap periode
tetap
Translation
Property, plant, and Addition in Disposals in Reclassifications of New subsidiaries Property, plant,
adjustment in
equipment, property, plant, and property, plant, and property, plant, and in property, plant, and equipment,
property, plant,
beginning period equipment equipment equipment and equipment end period
and equipment
Nilai perolehan, Bangunan dan Building and leasehold Carrying amount,
kotor fasilitasnya, dimiliki 15,000 ( 18,500 ) 3,500 0 improvement, directly gross
langsung owned
Perabot dan Furniture and office
peralatan kantor, 76,701,974 3,552,900 ( 28,855,878 ) 285,897 6,142 1,690,385 53,381,420 equipment, directly
dimiliki langsung owned
Kendaraan bermotor, Motor vehicle, directly
2,655,789 245,000 ( 58,583 ) 6,097 859,140 3,707,443
dimiliki langsung owned
Infrastruktur Telecommunication
Telekomunikasi, 191,166,502 ( 59,876,644 ) 131,289,858 Infrastructure, directly
dimiliki langsung owned
Peralatan Teknikal, Technical Equipment,
60,600,068 4,467,394 ( 23,906,060 ) 1,382,012 22,946 575,019 43,141,379
dimiliki langsung directly owned
Dimiliki langsung 331,124,333 8,280,294 ( 112,697,165 ) 1,649,409 35,185 3,128,044 231,520,100 Directly owned
Lainnya, dalam Others, assets under
91,349 4,183,077 ( 5,778 ) ( 1,649,409 ) 161,381 2,780,620
penyelesaian construction
Aset dalam Assets under
91,349 4,183,077 ( 5,778 ) ( 1,649,409 ) 161,381 2,780,620
penyelesaian construction
Aset tetap Property, plant, and
331,215,682 12,463,371 ( 112,702,943 ) 0 35,185 3,289,425 234,300,720
equipment
Akumulasi Perabot dan Furniture and office Carrying amount,
depresiasi peralatan kantor, 49,156,249 18,024,221 ( 22,872,802 ) ( 134,645 ) 88,946 ( 3,802 ) 44,258,167 equipment, directly accumulated
dimiliki langsung owned depreciation
Kendaraan bermotor, Motor vehicle, directly
1,126,447 652,207 ( 58,428 ) 2,070 1,722,296
dimiliki langsung owned
Infrastruktur Telecommunication
Telekomunikasi, 159,991,645 27,142,159 ( 58,743,949 ) 128,389,855 Infrastructure, directly
dimiliki langsung owned
Peralatan Teknikal, 51,749,392 8,578,841 ( 23,660,687 ) 134,645 14,057 ( 1,176 ) 36,815,072 Technical Equipment,
dimiliki langsung directly owned
Dimiliki langsung 262,023,733 54,397,428 ( 105,335,866 ) 0 105,073 ( 4,978 ) 211,185,390 Directly owned
Aset tetap Property, plant, and
262,023,733 54,397,428 ( 105,335,866 ) 0 105,073 ( 4,978 ) 211,185,390
equipment
Nilai perolehan Aset tetap Property, plant, and Carrying amount
69,191,949 23,115,330
equipment
[1611000] Notes to the financial statements - Property, Plant, and Equipement - General Industry - Prior Year

31 December 2021

Aset tetap Property, plant, and equipment


Penjabaran
Aset tetap, awal Penambahan aset Pengurangan aset Reklasifikasi aset laporan Entitas anak Aset tetap, akhir
periode tetap tetap tetap keuangan aset baru aset tetap periode
tetap
Translation
Property, plant, and Addition in property, Disposals in Reclassifications of New subsidiaries Property, plant,
adjustment in
equipment, plant, and property, plant, and property, plant, and in property, plant, and equipment,
property, plant,
beginning period equipment equipment equipment and equipment end period
and equipment
Nilai perolehan, Perabot dan Furniture and office Carrying amount,
kotor peralatan kantor, 74,467,671 589,087 ( 2,341,687 ) 1,771,750 ( 16,366 ) 2,231,519 76,701,974 equipment, directly gross
dimiliki langsung owned
Kendaraan bermotor, Motor vehicle, directly
92,983 ( 5,093 ) 2,567,899 2,655,789
dimiliki langsung owned
Infrastruktur Telecommunication
Telekomunikasi, 477,468,842 ( 286,302,340 ) 191,166,502 Infrastructure, directly
dimiliki langsung owned
Peralatan Teknikal, Technical Equipment,
64,542,896 1,379,808 ( 5,746,149 ) 2,487 421,026 60,600,068
dimiliki langsung directly owned
Dimiliki langsung 616,572,392 1,968,895 ( 294,390,176 ) 1,771,750 ( 18,972 ) 5,220,444 331,124,333 Directly owned
Lainnya, dalam Others, assets under
5,545,294 81,862 ( 5,543,307 ) 7,500 91,349
penyelesaian construction
Aset dalam Assets under
5,545,294 81,862 ( 5,543,307 ) 7,500 91,349
penyelesaian construction
Aset tetap Property, plant, and
622,117,686 2,050,757 ( 294,390,176 ) ( 3,771,557 ) ( 18,972 ) 5,227,944 331,215,682
equipment
Akumulasi Perabot dan Furniture and office Carrying amount,
depresiasi peralatan kantor, 25,543,185 23,009,767 ( 978,468 ) ( 15,554 ) 1,597,319 49,156,249 equipment, directly accumulated
dimiliki langsung owned depreciation
Kendaraan bermotor, Motor vehicle, directly
62,917 152,295 ( 45,805 ) 957,040 1,126,447
dimiliki langsung owned
Infrastruktur Telecommunication
Telekomunikasi, 284,821,079 87,826,374 ( 212,655,808 ) 159,991,645 Infrastructure, directly
dimiliki langsung owned
Peralatan Teknikal, Technical Equipment,
40,138,272 16,352,410 ( 4,979,364 ) ( 5,453 ) 243,527 51,749,392
dimiliki langsung directly owned
Dimiliki langsung 350,565,453 127,340,846 ( 218,613,640 ) ( 66,812 ) 2,797,886 262,023,733 Directly owned
Aset tetap Property, plant, and
350,565,453 127,340,846 ( 218,613,640 ) ( 66,812 ) 2,797,886 262,023,733
equipment
Nilai perolehan Aset tetap Property, plant, and Carrying amount
271,552,233 69,191,949
equipment
[1611100] Disclosure of Notes to the financial statements - Property, Plant and Equipment - General Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas aset tetap Beban penyusutan yang dibebankan pada beban umum dan administrasi untuk tahun yang berakhir Disclosure of notes for property, plant and
pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah masing-masing sebesar Rp54.397.428 dan equipment
Rp127.340.846. Manajemen berkeyakinan tidak terdapat indikasi penurunan nilai aset tetap pada
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021. Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, tidak terdapat aset
tetap milik Kelompok Usaha yang dijadikan sebagai jaminan. Pada tanggal 31 Desember 2022 dan
2021, nilai perolehan aset tetap Kelompok Usaha yang telah disusutkan penuh namun masih
digunakan adalah masing-masing sebesar Rp159.018.000 dan Rp36.720.009. Pada tanggal 31
Desember 2022 dan 2021, tidak terdapat aset tetap yang tidak dipakai sementara oleh Kelompok
Usaha. Pada tanggal 23 Juni 2022, Perusahaan mengasuransikan aset tetap miliknya berupa
infrastruktur teknologi informasi dan peralatan kantor yang berada di area gedung kantor di Gedung
Metropolitan Tower atas kehilangan dan kerusakan fisik atas penyebab apapun tanpa terkecuali,
termasuk atas gempa bumi, erupsi gunung berapi dan tsunami, dengan total tanggungan sebesar
Rp18.930.310.805 (angka penuh).
[1612000] Notes to the financial statements - Right of Use Assets - General Industry - Current Year

31 December 2022

Aset hak guna Right of use assets


Aset hak guna, periode Penambahan aset hak Penjabaran laporan Aset hak guna, periode
awal guna keuangan aset hak guna akhir
Right of use assets, Addition in right of use Translation adjustment in Right of use assets, end
beginning period assets right of use assets period
Nilai perolehan, kotor Bangunan, aset hak guna Building, right of use Carrying amount, gross
67,436,251 26,766,024 576,307 94,778,582
assets
Lainnya, aset hak guna 14,199,154 835,352 15,034,506 Others, right of use assets
Aset hak guna 81,635,405 27,601,376 576,307 109,813,088 Right of use assets
Akumulasi depresiasi Bangunan, aset hak guna Building, right of use Carrying amount,
26,903,870 21,407,447 224,416 48,535,733
assets accumulated depreciation
Lainnya, aset hak guna 10,050,123 4,368,509 14,418,632 Others, right of use assets
Aset hak guna 36,953,993 25,775,956 224,416 62,954,365 Right of use assets
Nilai perolehan Aset hak guna 44,681,412 46,858,723 Right of use assets Carrying amount
[1612000] Notes to the financial statements - Right of Use Assets - General Industry - Prior Year

31 December 2021

Aset hak guna Right of use assets


Penjabaran laporan
Aset hak guna, periode Penambahan aset hak Entitas anak baru Aset hak guna, periode
keuangan aset hak
awal guna aset hak guna akhir
guna
Right of use assets, Addition in right of use Translation adjustment New subsidiaries in Right of use assets,
beginning period assets in right of use assets right of use assets end period
Nilai perolehan, kotor Bangunan, aset hak Building, right of use Carrying amount, gross
67,042,357 ( 1,606 ) 395,500 67,436,251
guna assets
Lainnya, aset hak guna Others, right of use
14,199,154 14,199,154
assets
Aset hak guna 81,241,511 ( 1,606 ) 395,500 81,635,405 Right of use assets
Akumulasi depresiasi Bangunan, aset hak Building, right of use Carrying amount,
12,890,931 13,964,074 11,834 37,031 26,903,870
guna assets accumulated depreciation
Lainnya, aset hak guna Others, right of use
4,885,697 5,164,426 10,050,123
assets
Aset hak guna 17,776,628 19,128,500 11,834 37,031 36,953,993 Right of use assets
Nilai perolehan Aset hak guna 63,464,883 44,681,412 Right of use assets Carrying amount
[1616100] Disclosure of Notes to the financial statements - Revenue - General Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas pendapatan Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, tidak ada pelanggan yang Disclosure of notes for revenue
secara individu memiliki jumlah transaksi melebihi 10% dari pendapatan neto.
[1618000] Notes to the financial statements - Revenue By Source - General
Industry

Catatan untuk sumber pendapatan Notes for revenue by source

31 December 31 December
2022 2021

Nama produk atau Penjualan dan Penjualan dan


jasa pendapatan usaha pendapatan usaha
Service or product
Sales and revenue Sales and revenue
name
Pendapatan dari Domestic revenue 1
Mitra 1,966,727,889 764,552,680
domestik 1
Pendapatan dari Domestic revenue 2
Marketplace 1,518,206,160 990,182,649
domestik 2
Pendapatan dari Domestic revenue 3
Buka Pengadaan 133,432,114 114,386,996
domestik 3
Pendapatan domestik 3,618,366,163 1,869,122,325 Domestic revenue
Sumber pendapatan 3,618,366,163 1,869,122,325 Source of revenue
[1620200] Notes to the financial statements - Trade receivables, by aging - General Industry

Piutang usaha berdasarkan umur Trade receivables by aging

31 December 2022 31 December 2021

Penyisihan Penyisihan
Piutang usaha, kotor penurunan nilai Piutang usaha Piutang usaha, kotor penurunan nilai Piutang usaha
piutang usaha piutang usaha
Allowance for Allowance for
Trade receivables, Trade receivables,
impairment of trade Trade receivables impairment of trade Trade receivables
gross gross
receivables receivables
Belum jatuh tempo Umur 66,330,853 86,442,804 Aging Not yet due
Telah jatuh tempo 1 - 30 hari 30,802,939 22,726,036 1 - 30 days Overdue
31 - 60 hari 10,210,417 17,810,298 31 - 60 days
61 - 90 hari 7,791,000 6,398,321 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 54,941,918 49,640,214 More than 90 days
Umur 103,746,274 96,574,869 Aging
Jatuh tempo Umur 170,077,127 ( 46,285,063 ) 123,792,064 183,017,673 ( 45,306,785 ) 137,710,888 Aging Due status
[1620300] Notes to the financial statements - Trade receivables, by list of counterparty - General Industry

Rincian piutang usaha berdasarkan rincian pihak Trade receivables by list of counterparty

31 December 2022 31 December 2021

Penyisihan Penyisihan
Nama pihak, piutang Piutang usaha, Piutang usaha,
penurunan nilai Piutang usaha penurunan nilai Piutang usaha
usaha kotor kotor
piutang usaha piutang usaha
Allowance for Allowance for
Counterparty name, Trade receivables, Trade receivables,
impairment of trade Trade receivables impairment of trade Trade receivables
trade receivables gross gross
receivables receivables
Pihak ketiga Pihak 1 Perusahaan Rank 1, counterparty Third party
Daerah Aneka
13,169,565 13,169,565
Usaha Lamongan
Jaya
Pihak 2 PT Prowell Energi Rank 2, counterparty
8,107,164 9,548,003
Indonesia
Pihak 3 PT Global Jet Rank 3, counterparty
7,306,749 7,775,500
Express
Pihak 4 PT Tinata Sukses Rank 4, counterparty
6,965,978 7,405,978
Mandiri
Pihak 5 PT Al Ares Rank 5, counterparty
6,888,017 6,888,472
Indonesia
Pihak 6 PT Visionet Rank 6, counterparty
6,580,873 634,037
Internasional
Pihak 7 PT Espay Debit Rank 7, counterparty
5,969,738 5,980,811
Indonesia Koe
Pihak 8 PT Sinar Digital Rank 8, counterparty
3,783,205 0
Terdepan
Pihak 9 PT Multiguna Rank 9, counterparty
3,613,824 0
Infotama
Pihak 10 PT SiCepat Rank 10,
Ekspress 1,908,487 9,386,808 counterparty
Indonesia
Pihak lainnya Lain-lain Lain-lain Others, counterparty
(masing-masing di
101,459,685 112,137,344
bawah Rp3 miliar
(angka penuh))
Rincian pihak 165,753,285 ( 46,057,458 ) 119,695,827 172,926,518 ( 44,900,486 ) 128,026,032 List of counterparty
Pihak berelasi Pihak 1 PT Liputan Enam 1,403,001 743,125 Rank 1, counterparty Related party
Dot Com
Pihak 2 PT Allo Fresh Rank 2, counterparty
1,170,962 0
Indonesia
Pihak 3 PT Vidio Dot Com 699,402 172,780 Rank 3, counterparty
Pihak 4 PT Surya Citra Rank 4, counterparty
234,937 649,418
Televisi
Pihak 5 PT Indosiar Visual Rank 5, counterparty
215,255 219,506
Mandiri
Pihak 6 PT Sakalaguna Rank 6, counterparty
198,188 1,686,810
Semesta
Pihak 7 PT Unggul Rank 7, counterparty
129,799 265,549
Pratama Medika
Pihak 8 PT Kreatif Media Rank 8, counterparty
64,742 61,245
Karya
Pihak 9 PT Utama Pratama Rank 9, counterparty
42,345 26,875
Medika
Pihak 10 PT Indonesia Rank 10,
Entertainmen 38,756 107,824 counterparty
Produksi
Pihak lainnya Lain-lain Lain-lain Others, counterparty
(masing-masing di
126,455 6,158,023
bawah Rp41 juta
(angka penuh))
Rincian pihak 4,323,842 ( 227,605 ) 4,096,237 10,091,155 ( 406,299 ) 9,684,856 List of counterparty
[1620500] Notes to the financial statements - Trade receivable, movement of
allowance for impairment of Trade receivables - General Industry

Pergerakan penurunan nilai piutang Movement of allowance for


usaha impairment of trade receivables
31 December 2022 31 December 2021
Penyisihan penurunan nilai Allowance for impairment of
piutang usaha, awal periode 45,306,785 34,140,581 trade receivables, beginning
period
Penambahan penyisihan Addition of allowance for
7,345,106 13,970,081
penurunan nilai piutang usaha impairment of trade receivables
Pengurangan mutasi penurunan Reduction of movement of
nilai piutang usaha ( 6,266,573 ) ( 2,427,658 ) allowance for impairment of trade
receivables
Dihapusbukukannya cadangan Written off of movement of
penurunan nilai piutang usaha ( 100,255 ) ( 376,219 ) allowance for impairment of trade
receivables
Penyisihan penurunan nilai Allowance for impairment of
piutang usaha, akhir periode 46,285,063 45,306,785 trade receivables, ending
period
[1621000] Disclosure of Notes to the financial statements - Trade Receivables - General Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas piutang usaha Piutang usaha dan aset kontrak tidak dijaminkan, tidak dikenakan bunga dan umumnya dikenakan Disclosure of notes for trade receivables
syarat pembayaran selama 1 sampai dengan 30 hari. Penyisihan atas penurunan nilai dari piutang
usaha yang jatuh tempo lebih dari 90 hari mewakili 94% dan 93% dari total penyisihan atas penurunan
nilai per 31 Desember 2022 dan 31 Desember 2021. Berdasarkan hasil penelaahan individual dan
kolektif atas saldo piutang usaha dan aset kontrak pada tanggal 31 Desember 2022 dan 31 Desember
2021, manajemen Kelompok Usaha berkeyakinan bahwa cadangan kerugian penurunan nilai piutang
usaha dan aset kontrak yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak
tertagihnya piutang usaha dan aset kontrak.
[1640200] Notes to the financial statements - Trade Payable, by aging - General Industry

Utang usaha berdasarkan umur Trade payables by aging

31 December 2022 31 December 2021

Utang usaha Utang usaha


Trade payables Trade payables
Belum jatuh tempo Umur 61,500,759 86,878,633 Aging Not yet due
Telah jatuh tempo 1 - 30 hari 11,340,499 7,946,833 1 - 30 days Overdue
31 - 60 hari 3,196,911 372,752 31 - 60 days
61 - 90 hari 1,492,387 18,744,016 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 1,141,323 531,050 More than 90 days
Umur 17,171,120 27,594,651 Aging
Jatuh tempo Umur 78,671,879 114,473,284 Aging Due status
[1640300] Notes to the financial statements - Trade Payable, by list of counterparty - General Industry

Rincian utang usaha berdasarkan rincian pihak Trade payables by list of counterparty

31 December 31 December
2022 2021

Nama pihak, utang usaha Utang usaha Utang usaha


Counterparty name, trade
Trade payables Trade payables
payables
Pihak ketiga Pihak 1 PT Mitra Global Rank 1, counterparty Third party
7,640,414 0
Mediapratama
Pihak 2 PT Global Jet Express 5,680,905 10,187,194 Rank 2, counterparty
Pihak 3 PT Google Indonesia 5,425,226 9,361,946 Rank 3, counterparty
Pihak 4 PT Metropolitan Rank 4, counterparty
5,023,060 0
Development
Pihak 5 PT Tiki Jalur Nugraha Rank 5, counterparty
4,532,683 0
Ekakurir
Pihak 6 PT Hangzhou Rank 6, counterparty
Pengjunda Technology 4,279,759 0
Co. Ltd
Pihak 7 PT Krayon Konsultan Rank 7, counterparty
3,831,626 0
Indo
Pihak 8 PT Ayopop Teknologi Rank 8, counterparty
2,936,142 0
Indonesia
Pihak 9 PT Anugerah Rank 9, counterparty
2,160,661 0
Wicaksana Digital
Pihak 10 PT Google Cloud Rank 10, counterparty
0 0
Indonesia
Pihak lainnya Lain-lain Lain-lain Others, counterparty
(masing-masing di
34,091,467 89,346,093
bawah Rp2 miliar
(angka penuh))
Rincian pihak 75,601,943 108,895,233 List of counterparty
Pihak berelasi Pihak 1 PT Sakalaguna Rank 1, counterparty Related party
2,800,256 0
Semesta
Pihak 2 PT Duta Daya Digital 133,900 0 Rank 2, counterparty
Pihak 3 PT Formasi Agung Rank 3, counterparty
75,641 127,859
Selaras
Pihak 4 PT Liputan Enam Dot Rank 4, counterparty
40,108 252,643
Com
Pihak 5 PT Estha Yudha Rank 5, counterparty
12,535 0
Ekatama
Pihak 6 PT Sinemart Indonesia 7,496 0 Rank 6, counterparty
Pihak 7 PT Surya Citra Televisi 0 2,744,797 Rank 7, counterparty
Pihak 8 PT Indosiar Visual Rank 8, counterparty
0 2,452,752
Mandiri
Rincian pihak 3,069,936 5,578,051 List of counterparty
[1641000] Disclosure of Notes to the financial statements - Trade Payables - General Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas utang usaha Pada tanggal 31 Desember 2022 dan Desember 2021, tidak ada jaminan yang diberikan oleh Disclosure of notes for trade payables
Kelompok Usaha atas utang usaha. Perusahaan akan menggunakan kas dari operasional untuk
melunasi utang-utang tersebut.
[1670000] Notes to the financial statements - Cost of Good Sold - General
Industry

Beban pokok penjualan Cost of good sold


31 December 2022 31 December 2021
Beban pokok pendapatan Other cost of goods sold
2,559,910,005 441,425,078
lainnya
Beban pokok penjualan dan Cost of sales and revenue
2,559,910,005 441,425,078
pendapatan
[1671000] Disclosure of Notes to the financial statements - Cost of Goods Sold - General Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas beban pokok Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 dan 2021, tidak ada pemasok yang secara Disclosure of notes for cost of goods sold
penjualan individu memiliki jumlah transaksi melebihi 10% dari pendapatan.
[1693000] Notes to the financial statements - Short-Term Bank Loans - General Industry

Catatan utang bank jangka pendek Notes for short-term bank loans

31 December 2022 31 December 2021

Utang bank jangka Utang bank jangka


Utang bank jangka
pendek, nilai dalam pendek, nilai dalam Utang bank jangka pendek
pendek
mata uang asing mata uang asing
Short-term bank loan, Short-term bank loan,
amount in foreign Short term bank loans amount in foreign Short term bank loans
currency currency
Bank lokal lainnya IDR 2,000,000,000 IDR Other local banks
Mata uang 2,000,000,000 Currency
Kreditur nama bank Mata uang 2,000,000,000 Currency Creditor bank name
[1693100] Disclosure of Notes to the financial statements - Short-Term Bank Loans - General Industry

Pengungkapan Disclosure
31 December 2022
Pengungkapan catatan atas utang bank jangka Pada tanggal 12 November 2021, Perusahaan memperoleh fasilitas perbankan dalam bentuk Disclosure of notes for short-term bank loans
pendek uncommitted revolving short term loan facility dari PT Bank DBS Indonesia dengan jumlah pokok
fasilitas tersedia maksimum hingga sebesar Rp2.000.000.000.000 (angka penuh) dengan jangka waktu
satu tahun. Fasilitas perbankan ini dikenakan tingkat bunga 4,5% per tahun atau tingkat suka bunga
lainnya yang disetujui oleh Para Pihak sebelum penarikan dengan jangka waktu maksimum 3 bulan.
Tidak ada jaminan atau agunan yang diberikan Perusahaan kepada Bank. Pada tanggal 22 November
2021, Perusahaan melakukan penarikan secara penuh atas fasilitas perbankan ini dan telah
melakukan pelunasan atas pinjaman ini secara penuh pada tanggal 3 Januari 2022.
[1696000] Notes to the financial statements - Short-Term Bank Loans Interest Information - General Industry

31 December 2022

31 December 2021

Catatan utang bank jangka pendek Notes for short-term bank loans
Utang bank jangka pendek, Jatuh tempo utang bank Bunga utang bank jangka
nilai dalam mata uang asing jangka pendek pendek
Short-term bank loan, amount Due date for short-term bank Interest rate short-term bank
in foreign currency loan loan
Bank lokal lainnya IDR 2,000,000,000 12 Februari 2022 4,5% p.a. IDR Other local banks

You might also like