You are on page 1of 17

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS
JL. Raya Sungai selan KM 22 Simpangkatis Kab.Bangka Tengah Kode Pos 33674

Email: puskesmassimpangkatis@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN PADA ANAK SEKOLAH DASAR
(SD)/MADRASAH IBTIDAIYAH (MI),TK/PAUD, SMP/MTS DAN SMA/SMK/MA
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Promosi Kesehatan disekolah adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan peserta
didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah agar mandiri dalam mencegah penyakit,
memelihara kesehatan, menciptakan dan memelihara lingkungan sehat terciptanya kebijakan
sekolah sehat serta berperan aktif dalam meningkatkan kesehatan masyarakat sekitarnya.
Salah satu kegiatan yang dilaksanakan untuk menerapkan promosi kesehatan di sekolah yaitu
kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan setiap Tahunnya.
B. LATAR BELAKANG
Dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan disebutkan bahwa
sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam
lingkungan sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh, dan berkembang secara
harmonis dan setinggi-tingginya menjadi sumber daya manusia yang berkualitas. Sebagai
implementasi Undang-Undang tersebut, di Indonesia upaya pemeliharaan dan peningkatan
kesehatan dilakukan melalui penerapan promosi kesehatan di sekolah sejak Badan Kesehatan
Dunia (Wolrd Health Orfanization) pada tahun 2000 mengenalkan konsep Health Promoting
atau sekolah yang mempromosikan kesehatan untuk tingkat Sekolah Dasar (SD)/ Madrasah
Ibtidaiyah (MI)dan TK/PAUD Rendahnya pengetahuan siswa tentang PHBS /lebih banyak
pada masalah PHBS dan untuk tingkat SMP/MTs dan SMA/SMK/MA masih rendahnya
pengetahuan siswa tentang kesehatan yaitu tentang HIV / AIDS & perilaku berisiko yang
cenderung dilakukan oleh remaja Usia awal sekolah baik untuk menanamkan nilai PHBS dan
menerapkan kesehatan reproduksi pada remaja, serta masih rendahnya informasi dan
pengetahuan siswa-siswi tentang Napza.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Tujuan dari kegiatan penyuluhan ke sekolah adalah untuk mempercepat peningkatan
kesadaran siswa tentang pentingnya Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan untuk
meningkatkan pengetahuan siswa-siswi tentang kesehatan.
2. Tujuan Khusus
Pada siswa kelas 1 (satu) Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI)
danTK/PAUD mempercepat peningkatan kesadaran siswa tentang pentingnya Pola
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), meningkatkan pengetahuan siswa tentangkesehatan
terutama tentang Napza, HIV /AIDS& perilaku berisiko yang cenderung dilakukan
oleh remajakhususnya pada siswa kelas 1 (satu)SMP/MTs dan SMA/SMK/MA
diwilayah kerja Puskesmas Simpangkatis.
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Kegiatan penyuluhan ke sekolah Tahun 2023 untuk biaya operasional dibebankan pada
Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas Simpangkatis dan dilakukan di seluruh
sekolah yang ada di wilayah kerja puskesmas.
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Metode pelaksanaan berupa penyuluhan dan tanya jawab serta praktek dengan
menggunakan lembar balik, laptop dan infokus.
F. SASARAN
Sasaran dalam kegiatan penyuluhan adalah siswa kelas 1 (satu) Sekolah Dasar (SD)/
Madrasah Ibtidaiyah (MI), TK/PAUD, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA di wilayah puskesmas
Simpangkatis.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksana dalam kegiatan penyuluhan kesekolah ini adalah Pengelola Promosi
Kesehatan, lintas program terkait dan dokter puskesmas Simpangkatis dan waktu pelaksanaan
disesuaikan dengan jadwal.
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi dan Pelaporan kegiatan ini dilakukan setahun sekali dalam bentuk laporan.
I. PENCATATAN DAN PELAPORAN
Pencatatan dan pelaporan dilakukan setelah kegiatan dan dilaporkan ke Penanggung
jawab UKM dan kepala Puskesmas.

Simpangkatis, 2023
Penanggung Jawab UKM Pengelola program Promkes

Zuniar, A.Md.Keb Ipa Parida, S.ST


NIP.19761003 200501 2 007 NIP.19860118 200903 2 002

Mengetahui,
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS
JL. Raya Sungai selan KM 22 Simpangkatis Kab.Bangka Tengah Kode Pos 33674

Email: puskesmassimpangkatis@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
KEGIATAN PENYEGARAN/ REFRESING KADER POSYANDU
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Pos pelayanan terpadu yang biasa terkenal dengan sebutan posyandu salah satu bentuk
upaya kesehatan bersumber daya masyarakat yang di kelola dan selenggarakan dari, oleh,
untuk dan bersama masyarakat. Upaya meningkatkan fungsi dan kinerja posyandu menjadi
kepedulian semua pihak sehingga keberhasilan posyandu menjadi tanggung jawab
bersama.Salah satu permasalahan posyandu yang paling mendasar adalah rendahnya tingkat
pengetahuandan keterampilan kader baik dari sisi akademis maupun teknis. Kita ketahui
bersama, bahwa kader adalah ujung tombak dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan di
posyandu. Keberadaan kader menjadi penting sehingga pelayanan yang diberikan mendapat
simpati dari masyarakat yang pada akhirnya akan memberikan dampak yang positif terhadap
kepedulian dan partisipasi dari masyarakat.
B. LATAR BELAKANG
Kesehatan merupakan hak azazi ( UUD 1945, pasal 28 H ayat 1 dan UU No 36 Tahun
2009 tentang kesehatan ) dan sekaligus sebagai investasi, sehingga Perlu di upayakan dan di
tingkatkan oleh setiap invidu dan oleh seluruh komponen bangsa, agar masyarakat dapat
menikmati hidup sehat dan pada akhirnya dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat
yang optimal dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan di posyandu dan meningkatkan
pengetahuan serta keterampilan kader maka perlu diadakan kegiatan penyegaran/ refresing
kader secara berkala dan berkesinambungan.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Tujuan dari penyegaran / Refresingkader ini adalah untuk meningkatkan Pengetahuan
dan keterampilan kader sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan di posyandu
2. Tujuan Khusus
Kader dapat lebih memahami apa yang telah mereka ketahui dalam melaksanakan
kegiatan di posyandu sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria
pengembangan posyandu
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Kader posyandu dan petugas puskesmas berkumpul di gedung puskesmas kemudian
petugas puskesmas memberikan materi, lalu saling diskusi dan Tanya jawab, sebelum
pemberian materi dilakukan pre-test dulu untuk mengingat kembali pengetahuan kader
tentang posyandu dan diakhir dengan post test untuk mengetahui seberapa besar penerapan
materi yang telah disampaikan /diberikan.
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Kegiatan ini di lakukan di puskesmas dengan mengundang semua kader posyandu balita
dengan menggunakan metode ceramah, tanya jawab, laptop dan infokus.
F. SASARAN
Sasaran dalam kegiatan ini adalah seluruh kader posyandu yang ada didesa wilayah
kerja puskesmas Simpangkatis.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan ini di lakukan di puskesmas yang di lakukan setahun sekali oleh program
promkes dengan melibatkan lintas program, untuk kegiatan ini menggunakan Dana BOK
(Bantuan Operasional Kesehatan) yang disesuaikan dengan jadwal.
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi kegiatan ini di lakukan setahun sekali dan di laporkan setahun sekali.
I. PENCATATAN DAN PELAPORAN
Pencatatan dan pelaporan dilakukan setelah kegiatan dan dilaporkan ke Penanggung
jawab UKM dan kepala Puskesmas
Simpangkatis, 2023
Penanggung Jawab UKM Pengelola program Promkes

Zuniar, A.Md.Keb Ipa Parida, S.ST


NIP.19761003 200501 2 007 NIP.19860118 200903 2 002

Mengetahui,
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS
JL. Raya Sungai selan KM 22 Simpangkatis Kab.Bangka Tengah Kode Pos 33674

Email: puskesmassimpangkatis@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
KEGIATAN PEMBINAAN KADER DI POSYANDU
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Pos pelayanan terpadu yang biasa terkenal dengan sebutan posyandu salah satu bentuk
upaya kesehatan bersumber daya masyarakat yang di kelola dan selenggarakan dari, oleh,
untuk dan bersama masyarakat. Upaya meningkatkan fungsi dan kinerja posyandu menjadi
kepedulian semua pihak sehingga keberhasilan posyandu menjadi tanggung jawab bersama.
Salah satu permasalahan posyandu yang paling mendasar adalah rendahnya tingkat
pengetahuan dan keterampilan kader baik dari sisi akademis maupun teknis. Kita ketahui
bersama, bahwa kader adalah ujung tombak dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan di
posyandu. Keberadaan kader menjadi penting sehingga pelayanan yang diberikan mendapat
simpati dari masyarakat yang pada akhirnya akan memberikan dampak yang positif terhadap
kepedulian dan partisipasi dari masyarakat.
B. LATAR BELAKANG
Kesehatan merupakan hak azazi (UUD 1945, pasal 28 H ayat 1 dan UU No 36 Tahun
2009 tentang kesehatan) dan sekaligus sebagai investasi, sehingga Perlu di upayakan dan di
tingkatkan oleh setiap invidu dan oleh seluruh komponen bangsa, agar masyarakat dapat
menikmati hidup sehat dan pada akhirnya dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat
yang optimal dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan di posyandu dan meningkatkan
pengetahuan serta keterampilan kader maka perlu diadakan kegiatan pembinaan kader secara
berkala dan berkesinambungan.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Tujuan dari pembinaan kader ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan kader sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan di posyandu
2. Tujuan Khusus
Kader dapat lebih memahami apa yang telah mereka ketahui dalam melaksanakan
kegiatan di posyandu sesuai dengan norma, standar, prosedur dan kriteria
pengembangan posyandu
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Kader posyandu melakukan kegiatan di posyandu kemudian petugas puskesmas
mengamati kegiatan kader, buku bantu kader selama posyandu berlangsung, lalu kader dan
petugas saling diskusi tentang kegiatan posyandu dan mebina kader apabila ada kader baru,
kader yang mengalami kendala dalam kegiatan di posyandu.
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Petugas puskesmas turun ke posyandu dan mengamati kegiatan, memeriksa buku bantu
kader dan berdiskusi kepada kader untuk memecahkan masalah yang di hadapi selama
kegiatan maupun di luar kegiatan posyandu.
F. SASARAN
Sasaran dalam kegiatan ini adalah seluruh kader posyandu yang ada didesa wilayah
kerja puskesmas Simpangkatis.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan ini di lakukan rutin setiap bulan oleh program promkes namun untuk
penbayaran transport petugas di lakukan triwulan dengan menggunakan Dana BOK (Bantuan
Operasional Kesehatan) yang di sesuaikan dengan jadwal Posyandu.
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi kegiatan ini di lakukan setahun sekali dan di laporkan setiap bulan.

I. PENCATATAN DAN PELAPORAN


Pencatatan dan pelaporan dilakukan setelah kegiatan dan dilaporkan ke Penanggung
jawab UKM dan kepala Puskesmas.
Simpangkatis, 2023
Penanggung Jawab UKM Pengelola program Promkes

Zuniar, A.Md.Keb Ipa Parida, S.ST


NIP.19761003 200501 2 007 NIP.19860118 200903 2 002

Mengetahui,
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS
JL. Raya Sungai selan KM 22 Simpangkatis Kab.Bangka Tengah Kode Pos 33674

Email: puskesmassimpangkatis@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
KEGIATAN PENDATAAN RUMAH TANGGA BER-PHBS DAN PENDAMPINGAN
PENDATAAAN PHBS
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Salah satu upaya mewujudkan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat dapat dicapai
melalui strategi menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat,
meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas,
meningkatkan sistem surveilans, monitoring dan informasi kesehatan dan meningkatkan
pembiayaan kesehatan.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) merupakan sekumpulan perilaku yang
dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang menjadikan seseorang atau
keluarga mampu menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam
mewujudkan kesehatan masyarakatnya. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Rumah
Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan
mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan
kesehatan di masyarakat. Pada dasarnya perilaku hidup bersih dan sehat yang harus
dipraktikkan oleh setiap rumah tangga dalam upaya memelihara serta meningkatkan status
kesehatannya adalah banyak sekali. Namun, ada beberapa indikator yang dipakai sebagai
ukuran untuk menilai PHBS di Rumah Tangga yaitu:
1. Persalinan ditolong oleh tenaga Kesehatan
2. Memberi bayi ASI Eksklusif
3. Menimbang bayi dan balita setiap bulan
4. Mencuci tangan dengan air bersih dan memakai sabun
5. Menggunakan air bersih
6. Menggunakan jamban sehat
7. Memberantas jentik dirumah
8. Makan sayur dan buah setiap hari
9. Melakukan aktifitas fisik setiap hari
10. Tidak merokok di dalam rumah
Adapun manfaat melakukan PHBS di Rumah Tangga adalah anggota keluarga
meningkat kesehatannya dan tidak mudah sakit, produktifitas anggota rumah tangga
meningkat serta pengeluaran biaya akibat gangguan kesehatan dapat dialokasikan untuk
pemenuhan gizi keluarga, pendidikan dan modal usaha untuk peningkatan pendapatan.
Sedangkan manfaat bagi masyarakat yaitu agar masyarakat mampu mengembangkan upaya
kesehatan bersumber masyarakat (UKBM) seperti posyandu, jaminan pemeliharaan
kesehatan, poskesdes dan lain-lain.
B. LATAR BELAKANG
Kesehatan merupakan hak asasi dan salah satu unsur kesejahteraan yang harus di
wujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia , sebagaimana di maksud dalam pancasila
dan Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 . Berkaitan dengan hal
itu, Undang-Undang Republik Indonesia nomor
36 Tahun 2009 tentang kesehatan menyatakan bahwa derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya di capai melalui penyelenggaraan pembangunan kesehatan.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Meningkatnya PHBS di tatanan rumah tangga , tatanan institusi pendidikan, tatanan
tempat kerja, tatanan tempat umum dan tatanan fasilitas kesehatan.
2. Tujuan Khusus :
a. Meningkatkan peran serta organisasi masyarakat/kelompok potensial
b. Mengembangkan kebijakan pembinaan PHBS di tatanan rumah tangga ,
institusi pendidikan , tempat kerja , tempat umum dan fasilitas kesehatan di
semua tingkat administrasi pemerintahan.
c. Meningkatkan akses informasi dan edukasi kepada masyarakat di tatanan
rumah tangga, institusi pendidikan ,tempat kerja , tempat umum dan fasilitas
kesehatan
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Survey PHBS/ Pendataan Rumah Tangga ber-PHBS adalah salah satu cara untuk
mengetahui cakupan rumah tangga yang melakukan PHBS. Survey/Pendataan Rumah Tangga
ber-PHBS ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data dengan wawancara dengan mengisi
kusioner/ blangko PHBS yang sudah di sediakan oleh Dinkes dengan menerapkan rancangan
sample klaster dan tahap kedua dengan pemilihan sample rumah tangga dengan cara random
sederhana (simple random sampling) atau dengan menerapkan sistem rumah terdekat.
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Cara melaksanakan kegiatan ini dengan cara mengumpulkan data dengan cara
wawancara dengan mengisi kusioner / blangko PHBS yang di sediakan oleh Dinkes
Bangka Tengah dengan menerapkan rancangan sample klaster dan tahap kedua dengan
pemilihan sample rumah tangga dengan cara random sederhana (simple random sampling)
atau dengan menerapkan sistem rumah terdekat.
F. SASARAN
Sasaran dalam kegiatan pendataan rumah tangga ber-PHBS adalah masyarakat yang
menjadi sampel pendataan yaitu 210 KK setiap Desa.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksana dalam kegiatan pendataan rumah tangga ber-PHBS adalah 2 orang kader
PHBS setiap Desa yang ada di wilayah kerja puskesmas Simpangkatis dilakukan selama 3
hari dan dilakukan juga pemantauan dan pendampingan oleh petugas selama 1 hari dengan
jadwal yang sudah di buat.
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Kegiatan pendataan rumah tangga ber-PHBS ini dilaksanakan di semua Desa yang ada
di kecamatan Simpangkatis sebanyak 210 KK di setiap Desa di lakukan setahun sekali dan di
laporkan setiap triwulan.
I. PENCATATAN DAN PELAPORAN
Setelah di lakukan pendataan, data direkap dan di laporkan ke Dinas kesehatan dalam
bentuk laporan.

Simpangkatis, 2023
Penanggung Jawab UKM Pengelola program Promkes

Zuniar, A.Md.Keb Ipa Parida, S.ST


NIP.19761003 200501 2 007 NIP.19860118 200903 2 002

Mengetahui,
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS
JL. Raya Sungai selan KM 22 Simpangkatis Kab.Bangka Tengah Kode Pos 33674

Email: puskesmassimpangkatis@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PROGRAM PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
KEGIATAN PENDAMPINGAN SURVEY MAWAS DIRI (SMD) OLEH PETUGAS
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Desa Siaga adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan
kemampuan serta kemauan, untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan,
bencana dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Bersumberdaya Masyarakat
(UKBM) yang dibentuk di Desa dalam rangka mendekatkan/menyediakan pelayanan
kesehatan dasar bagi masyarakat desa. Pemberdayaan adalah proses pemberian informasi
kepada individu, keluarga, kelompok secara terus menerus dan berkesinambungan mengikuti
perkembangan sasaran, proses membantu sasaran ,agar sasaran tersebut berubah dari tidak
tahu, menjadi tahu,dari tahu menjadi mau dan dari mau menjadi mampu melaksanakan
perilakuyang diperkenalkannya. Survey Mawas Diri (SMD) adalah kegiatan pengenalan,
pengumpulan, dan pengkajian masalah kesehatan yang dilakukan oleh kader dan tokoh
masyarakat setempat dibawah bimbingan kades/ lurah, petugas puskesmas.
B. LATAR BELAKANG
Visi pembangunan nasional tahun 2005-2025 sebagaimana di tetapkan dalam Undang –
Undang Republik Indonesia nomor 17 tahun 2007 tentang rencana pembangunan jangka
panjang nasional tahun 2005-2025 adalah Indonesia yang mandiri,maju,adil dan makmur.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan
mengamanatkan bahwa pembangunan kesehatan harus di tujukan untuk meningkatkan
kesadaran,kemauan dan kemampuan hidup sehat masyarakat yang setinggi-tingginya. Setiap
orang berhak atas kesehatan dan setiap orang mempunyai hak yang sama dalam memperoleh
akses atas sumber daya di bidang kesehatan.
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Untuk Percepatan terwujudnya masyarakat desa dan kelurahan yang peduli, tanggap
dan mampu mengenali , mencegah serta mengatasi permasalahan
kesehatan yang di hadapi secara mandiri, sehingga derajat kesehatannya meningkat.
2. Tujuan Khusus
a. Masyarakat tahu dengan masalah kesehatan yang dihadapi dan prioritas
penanganannya.
s2.Mengetahui penyebab masalah kesehatan dan perilaku
masyarakatnya
3. Diperolehnya dukungan dari kepala desa/Kelurahan dan pemuka masyarakat dalam
pelaksanaan penggerakan dan pemberdayaan masyarakat didesa siaga
4. Mengumpulkan data,masalah kesehatan ,lingkungan dan perilaku masyarakat
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Kegiatan Pendampingan Survey Mawas Diri (SMD) dimana petugas mendampingi para
kader selama 1 hari perdesa sebanyak 7 desa untuk mendata KK dengan membawa kusioner
yang telah disiapkan dan mengamati kader secara langsung selama pendataan bersama-sama
kader merekap dan menganalisa data SMD tersebut
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Metoda pelaksanaan kegiatan pendampingan SMD ini dilaksanakan dengan
menggunakan metode wawancara dan observasi .
F. SASARAN
Masyarkat disetiap RT yang ada di Desa di wilayah puskesmas Simpangkatis dengan
sampel yang telah ditentukan setiap Desanya
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan ini di bebankan pada anggaran BOK Puskesmas dan di lakukan setiap tahun
sesuai dengan jadwal kegiatan
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Pelaksanaan kegiatan ini di lakukan setahun sekali dan hasil SMD ini dirapatkan di
Forum Musyawarah Masyarakat Desa ( MMD) untuk mendapatkan kesepakatan dalam
memecahkan memecahkan masalah
I. PENCATATAN DAN PELAPORAN
Pencatatan dan pelaporan dilakukan setelah kegiatan dan dilaporkan ke Penanggung
jawab UKM dan kepala Puskesmas.
Simpangkatis, 2023
Penanggung Jawab UKM Pengelola program Promkes

Zuniar, A.Md.Keb Ipa Parida, S.ST


NIP.19761003 200501 2 007 NIP.19860118 200903 2 002

Mengetahui,
PEMERINTAH KABUPATEN BANGKA TENGAH
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS
JL. Raya Sungai selan KM 22 Simpangkatis Kab.Bangka Tengah Kode Pos 33674

Email: puskesmassimpangkatis@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA


PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
KEGIATAN GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS)
UPTD PUSKESMAS SIMPANGKATIS TAHUN 2023

A. PENDAHULUAN
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau disingkat Germas adalah suatu gerakan yang di
gagas sebagai upaya untuk mendorong masyarakat Indonesia secara menyeluruh agar
mengembangkan prilaku hidup sehat, hidup dalam lingkungan yang sehat, dan kesadaran
terhadap pentingnya kesehatan. Sebagai terobosan baru yang dirancangkan oleh Kementrian
Kesehatan Republik Indonesia, gerakan ini akan berfokus pada 3 hal yaitu peningkatan
aktifitas Fisik, Konsumsi sayur dan buah serta deteksi dini penyakit tidak menular, dengan
mengedepankan pendekatan keluarga.
Kehadiran Gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) diharapkan mampu memberikan
penguatan pada program promotif dan preventif dan mendorong fasilitas kesehatan primer
seperti Puskesmas agar lebih produktif dalam melakukan pendekatan keluarga.
B. LATAR BELAKANG
Pembangunan Kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua
komponen Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemampuan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajad kesehatan masyarakat yang
setinggi- tingginya.
Saat ini Indonesia tengah mengalami perubahan pola penyakit yang sering disebut
transisi epidemiologi yang ditandai dengan meningkatnya kematian dan kesakitan akibat
penyakit tidak menular (PTM) seperti, Stroke, Jantung, Diabete, dan lain-lainnya.
Dampak meningkatnya kejadian PTM adalah meningkatnya pembiayaan pelayanan
kesehatan yang harus ditanggungi oleh masyarakat dan Pemerintah; menurunnya produktifitas
Masyarakat; menurunnya daya saing Negara yang pada akhirnya mempengaruhi kondisi
sosial ekonomi masyarakat itu sendiri. Perbaikan lingkungan dan perubahan perilaku kearah
yang lebih sehat perlu dilakukan secara sistematis dan terencana oleh semua komponen
bangsa untuk itu GERAKAN
MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS) menjadi sebuah pilihan dalam
mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang lebih baik.
C. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan masyarakat untuk berperilaku
sehat dalam upaya meningkatkan kualitas hidup.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat untuk hidup sehat.
b. Meningkatkan produktifitas masyarakat
c. Mengurangi beban biaya masyarakat.
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Germas ini dilakukan di UPTD. Puskesmas Simpangkatis bersama-sama dengan lintas
Program dan makan buah bersama pasien
E. CARA MELAKSANAKANKEGIATAN
Pelaksanaan Germas ini dilakukan dengan aktifitas fisik (senam bersama) dan makan
buah bersama.
F. SASARAN
Semua pegawai UPTD. Puskesmas Simpangkatis.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan ini dilakukan seminggu satu kali setiap hari Jumat.
H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Kegiatan ini dilakukan seminggu sekali dan tidak dilaporkan dalam laporan
bulanan.

I. PENCATATAN DAN PELAPORAN


Pencatatan dan pelaporan dilakukan setelah kegiatan dan dilaporkan ke Penanggung
jawab UKM dan kepala Puskesmas

Simpangkatis, 2023
Penanggung Jawab UKM Pengelola program Promkes

Zuniar, A.Md.Keb Ipa Parida, S.ST


NIP.19761003 200501 2 007 NIP.19860118 200903 2 002

Mengetahui,

You might also like