You are on page 1of 3

UNIVERSITAS JEMBER KODE DOKUMEN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI F1.03.07

LEMBAR KERJA MAHASISWA


Nama MK/Kode MK/SK : Biologi Umum/KPF 1204
Dosen Pengampu Mata kuliah : Kamalia Fikri, S.Pd, M.Pd
Pokok Bahasan : Struktur, Fungsi Tanaman dan Hewan
Metode Pembelajaran : Case Method
Sub-CPMK Mampu menjelaskan struktur dan fungsi tumbuhan
Mampu menjelaskan struktur dan fungsi hewan
IDENTITAS MAHASISWA
Nama/NIM/Kelas Puput Aprilia Eka Sari/ 220210102067
Pertemuan Ke 16
Hari/Tanggal Rabu 21 juni 2023

TUGAS
TUGAS 1 (ESSAY 1)
1. Jelajahilah lingkungan sekitar Anda, buatlah essay dengan ketentuan:
2. Tentukan 1 (satu) tanaman untuk diidentifikasi
a. Tulis identifikasi tanaman tersebut (disertai gambar asli)
b. Tuliskan morfologi tanaman tersebut
c. Tuliskan kandungan senyawa metabolit sekunder dari tanaman tersebut berikut fungsi dan
manfaatnya
d. Sampaikan hal menarik apa yang Anda dapatkan dari mempelajari tanaman tersebut.

TUGAS 2 (ESSAY 2)
1. Tentukan 1 (satu) hewan yang menarik
a. Tulis identifikasi hewan tersebut
b. Tuliskan morfologi hewan tersebut
c. Tuliskan fisiologi yang menarik dari hewan tersebut dan tuliskan mekanismenya
(CONTOH : semut selalu berjalan beriringan, mengapa hal itu bisa terjadi dikaitkan dengan
fisiologi hewan tersebut)

KRITERIA PENILAIAN

Penilaian ditentukan berdasar pada:


1. Originalitas
2. Pustaka
3. Kedalaman materi
4. Kejelasan
Lidah mertua ( Sanserivera)

Lidah mertua ( Sanserivera) adalah tanaman hias berasal dari kawasan Afrika Barat,
Nigeria Timur, dan Kongo yang secara geografis ntumbuh didaerah tropis yang kering. Di
Indonesia lidah mertua sering dijadikan sebagai tanaman penghias rumah. Dinamakan lidah
mertua karena bentuknya berbentuk lidah dan tajam. Klasifikasi tanaman lidah buaya antara
lain yaitu ; Kingdom : Plantae, Sub Kingdom : Trachebionta, Divisi : Magniliophyta, Sub Divisi :
Spermatophya, Kelas : Liliopsida, Ordo : Liliales, Famili : Agavaceae, Genus : Sansevieria, Spesies
: Sansevieria.
Tanaman lidah mertua terbagi menjadi 2 jenis yaitu jenis daun panjang ke atas dengan
ukuran 50-75 cm dan berdaun pendek melingkar / roset 8cm dan lebar 3-6cm. Sansevieria
memiliki daun keras, sekulen tegak dengan ujung meruncing. Lidah mertua memiliki daun
seperti sisik ular dengan warna hijau, kuning, abu-abu, maupun kombinasi dari 3 warna
tersebut. Motif alur atau garis-garis yang terdapat pada helai daun bervariasi, ada yang
mengikuti arah serat daun, tidak beraturan dan zig-zag. Tumbuhan ini berdaun tebal dan
memiliki kandungan air sekulen, sehingga tahan kekeringan (Sakinah et al., 2023).
Kandungan senyawa metabolit sekunder dari tanaman lidah mertua yaitu senyawa flavonoid
dan saponin. Menurut hasil penelitian senyawa metabolit flavonoid termasuk kedalam senyawa aktif
yang memiliki potensi sebagai antioksidan alami. Senyawa flavonoid dalam ekstrak daun lidah mertua
(Sansevieria masoniana Chahin) memiliki kemampuan sebagai antioksidan dikarenakan adanya atom
hidrogen pada strukturnya yang dapat didonorkan kepada radikal bebas seperti DPPH sehingga senyawa
flavonoid dapat meredam radikal bebas tersebut. Senyawa saponin dapat meredam radikal bebas
melalui pembentukan intermediet hidroperoksida yang dapat mencegah kerusakan biomolekuler pada
tubuh yang disebabkan radikal bebas (Siregar et al., 2020).
Hal yang menarik dari lidah mertua adalah memiliki daya adaptasi lingkungan yang
tinggi terhadap lingkungan. Sehingga mudah untuk dirawat di dalam rumah. Lidah mertua juga
dikenal bisa berbunga yang mekar setiap sore hari. Memiliki aroma yang menenangkan hingga
ampuh untuk mengurangi dan meredakan stress. Tanaman lidah mertua akan memperbaiki
sistem pemanasan, ventilasi, dan pendingin ruang yang buruk. Meminimalkan keberadaan
karbon dan memaksimalkan asupan oksigen dalam ruang.
DAFTAR PUSTAKA

Sakinah, L., A. Fajriah, Juhairiya, dan M. B. N. Firdausi. 2023. Keragaman Jenis Tumbuhan
Tanaman Toga Biologi UIN khas Jember. Jurnal Penelitian dan Pengabdian
Kepada Masyarakat. 1(1):79.

Siregar, A. R. S., Marwadi, Elfrida. 2020. Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Lidah
Mertua (Sansevieria masoniana Chahin) Dengan Metode DPPH(1,1-Difenil-2-
pikrilhidrazil) ASSAYS. Jurnal Jeumpa. 7(1):316.

You might also like