Professional Documents
Culture Documents
Contoh Laporan Projek
Contoh Laporan Projek
Ketua
Anggota
Kelas
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME yang
telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. sehingga
kami dapat menyelesaikan laporan proyek yang berjudul “Penyaringan Air
Menggunakan Alat Sederhana” tepat pada waktunya.
i
DAFTAR ISI
COVER...............................................................................................................................
KATA PENGANTAR........................................................................................................ i
DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................... 1
A. Latar Belakang masalah........................................................................................... 1
B. Dimensi Profil Pelajar Pancasila.............................................................................. 2
C. Rumusan Masalah.................................................................................................... 4
D. Tujuan...................................................................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI............................................................................................ 5
BAB III RENCANA PELAKSANAAN PROYEK......................................................... 6
A. Rancangan Desain.................................................................................................... 6
B. Sarana Prasarana...................................................................................................... 6
C. Jadwal Kegiatan Proyek........................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................... 10
LAMPIRAN-LAMPIRAN
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
Sekarang ini sudah banyak alat-alat penyaring air bersih yang canggih. Tidak
hanya di luar negeri, namun juga di dalam negeri. Alat penjernih tersebut dinilai cukup
baik dalam menjernihkan air, dari air lumpur, air payau, air asin, air berminyak dan air
keruh. Namun tidak semua masyarakat dapat membeli alat penjernih air ini. Karena
dianggap sebagai alat yang mahal. Sekarang sudah ada alat penjernih air yang lebih
murah dan mudah dalam pembuatannya serta dalam perawataanya sekalipun.
2. Mandiri
Mengerjakan proyek secara mandiri tanpa melibatkan orang lain, membuat barang
dengan melihat internet
3. Bernalar Kritis
Dapat mengambil keputusan, seperti memilih apa yang akan dibuat untuk proyek kali
ini. Bersikap terbuka terhadap memberi pendapat dan menerima pendapat, contohnya
anggota kelompok bebas berpendapat tentang bagaimana baiknya proyek ini dikerjakan
dan dilaksanakan
4. Berkebhinnekaan Global
Mempertahankan budaya luhur, lokalitas dan identitasnya, dan tetap berpikiran terbuka
dalam berinteraksi dengan budaya lain. Seperti menggunakan internet untuk mencari
informasi yang relevan dan memakai barang barang yang alami dan tradisional
5. Bergotong Royong
Bekerja sama dalam mengerjakan proyek, sebisa mungkin semua anggota kelompok
ikut bekerja dalam proyek ini dan semua anggota kelompok 8 mempunyai tugasnya
masing-masing dalam mengerjakan laporan, laporan dan pembuatan barang
2
6. Kreatif
Mengubah botol bekas yang sudah tidak dipakai menjadi sesuatu yang bisa digunakan
dan bermanfaat bagi lingkungan. Mengubah bahan alami yang tidak terpakai menjadi
sesuatu yang bisa digunakan
2
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka timbul rumusan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana cara berekayasa dan berteknologi dalam membangun NKRI dari segi
permasalahan air bersih di Indonesia?
2. Apakah air yang kotor dapat diolah menjadi air yang bersih?
3. Bagaimana proses penjernihan air bersih?
4. Apakah air yang sudah disaring dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari?
D. Tujuan
1. Untuk menciptakan sebuah penemuan baru yang berbasis teknologi tradisional
2. Untuk mengetahui proses pengolahan air bersih
3. Untuk mengetahui teknik-teknik yang digunakan dalam proses penjernihan air
4. Untuk mengetahui bahwa air yang sudah disaring dapat digunakan untuk
keperluan sehari-hari
3
BAB II
LANDASAN TEORI
Air merupakan sumberdaya yang sangat esensial bagi makhluk hidup, yaitu guna
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, kebutuhan pertanian, perikanan,maupun
kebutuhan lainnya. Air yang bersifat universal atau menyeluruh dari setiap aspek
kehidupan menjadikan sumber daya tersebut berharga, baik dari segi kualitas maupun
kuantitas. Air tawar yang dimanfaatkan oleh makhluk hidup hanya memiliki presentase
2,5 %, yang terdistribusi sebagai air sungai, air danau, air tanah, dan sebagainya. Seiring
dengan pertumbuhan penduduk dan perkembangan di bidang teknologi serta industri,
kebutuhan akan air juga akan mengalami peningkatan. Namun, peningkatan kebutuhan
air tersebut tidak mempertimbangkan aspek ketersediaan sumber daya air yang saat ini
semakin kritis.
Air sebagai sumber daya yang dapat diperbarui bukan berarti memiliki
keterbatasan dari aspek kualitas dan penyebaran dari sisi lokasi dan waktu. Oleh karena
keterbatasan sumberdaya air tersebut maka pemanfaatannya sangat dibutuhkan
pengelolaan yang cermat agar terjadi keseimbangan antara kebutuhan dan ketersediaan
sumberdaya alam air dari waktu ke waktu
Penyaringan air adalah penyaringan atau filtrasi merupakan proses pemisahan
padatan yang terlarut di dalam air. Pada proses ini, filter berfungsi memisahkan air dari
partikel-partikel padatan atau juga untuk membunuh bakteri dan virus. Bahan padatan
yang dipisahkan antara lain kayu, daun, pasir, dan lumpur. Sebenarnya semua jenis air
(air tanah, air laut, air sungai, air berminyak dan berbau) dapat diolah bahkan menjadi air
minum, namun tentunya semakin tinggi tingkat kesulitan maka semakin tinggi pula
perawatan dan biaya yang dikeluarkan. Itu sudah merupakan konsekuensi logis. Salah
satu cara mendapatkan air bersih adalah menggunakan saringan air sederhana. Membuat
saringan air bersih tidaklah sesulit yang kita bayangkan. Karena masih ada cara membuat
saringan tradisional yang mudah untuk dilakukan.
Pada pembuatan saringan air yang sesungguhnya tentu diperlukan bahan-bahan
yang lebih banyak. Salah satu cara mendapatkan air bersih adalah menggunakan saringan
air sederhana.Pada saringan air sederhana ini selain menggunakan kerikil, sabut kelapa,
ijuk, dan arang juga ditambah satu buah lapisan spon sebagai lapisan terakhir. Saringan
air yang kita buat ini hanya merupakan simulasi bagaimana cara untuk mendapatkan air
5
bersih secara sederhana dan menggunakan bahan-bahan yang ada di sekitar rumah kita.
Pada pembuatan saringan air yang sesungguhnya tentu diperlukan bahan-bahan yang
lebih banyak. Karena masih ada cara membuat saringan tradisional yang mudah untuk
dilakukan. Salah satu cara mendapatkan air bersih adalah menggunakan saringan air
sederhana.
5
BAB III
RENCANA PELAKSANAAN PROYEK
B. Sarana Prasarana
Untuk membantu proses pelaksanaan proyek agar berjalan dengan lancarsesuai
dengan apa yang diharapkan, diperlukan pengadaan peralatan yang sesuai dengan
kebutuhan penggunanya. Peralatan yang digunakan harus dalam keadaan bersih.
Membuat saringan air sederhana membutuhkan beberapa alat dan bahan-bahan
sebagai berikut :
a. Alat
- Botol plastik bekas ukuran 1,5 liter
- Wadah penampungan
- Gunting atau cutter
b. Bahan-bahan
- Air keruh - Ijuk - Sabut kelapa
- Kerikil - Spons -Arang
7
c. Langkah Kerja
Dibawah ini adalah proses pembuatan saringan air sederhana dari botol bekas
yang kami lakukan :
1. Untuk memastikan bahan-bahan yang kita gunakan bersih, cuci bersih alat
dan bahan yang akan kita gunakan, kemudian keringkan.
2. Ambil botol plastik bekas ukuran 1,5 liter atau 1.500 ml. Potong pada
bagain dasarnya dengan menggunakan gunting atau pisau cutter.
3. Buka tutup botol, lalu tempatkan botol tadi di atas gelas secara terbalik.
4. Susunlah bahan-bahan yang diperlukan sesuai dengan urutan, yaitu pada
posisi paling bawah adalah spons, ijuk, arang, sabut kelapa, dan yang paling
atas batu kerikil.
5. Letakan gelas dibawah botol untuk menampung air hasil dari proses
penyaringan.
6. Tuangkan air kotor tersebut secara perlahan pada alat penyaringan hingga
air yang tertampung pada gelas berubah menjadi lebih jernih.
7. Apabila hasil saringan masih kurang bersih, ulangi proses penyaringan
sekali lagi supaya air yang di dapatkan benar-benar bersih.
8. Perlu diperhatikan, bahwa proses penyaringan sederhana tersebut tidak
sepenuhnya menghilangkan kandungan garam yang larut di dalam air
tersebut.
8
Tabel 2. Timeline Kegiatan Proyek yang Penyusunan Laporan
Waktu
No. Kegiatan Tempat Hari ke Hari ke Hari ke Hari ke Hari ke Hari ke Hari ke
1 2 3 4 5 6 7
Membeli
bahan-
bahan
1
untuk
membuat
barang
Pembuata
2
n barang
Pembuata
3
n laporan
Presentasi
4 laporan
proyek
9
DAFTAR PUSTAKA
http://gemaindahm.blogspot.com/2016/06/penjernihan-air-menggunakan-alat.html?m=1
http://miftahismailkesling.blogspot.com/2016/06/laporan-penyaringan-air-
https://www.slideshare.net/diptakusumar/isi-24442172
https://www.revapedia.com/2018/05/membuat-penjernih-air.html
https://www.academia.edu/10640365/
LAPORAN_PRAKtikum_penyaringan_air_sederhana
https://akupintar.id/info-pintar/-/blogs/contoh-laporan-kegiatan-ayo-ketahui-dan-
pelajari-strukturnya
https://dpmd.jatimprov.go.id/component/content/article/90-berita/507-penyaringan-air-
sederhana#:~:text=Bahan%20dan%20alat%20%3A&text=Batu%20kerikil%2C
%20sebagai%20bahan%20penyaring,dan%20meratakan%20air%20yang%20mengalir
https://www.galerilaporan.com/2021/11/23-contoh-kata-pengantar-laporan.html?m=1
http://lestari-ria1.blogspot.com/2018/01/laporan-penjernihan-air-sungai-yang.html?m=1
https://www.pijaria.com/2020/08/cara-mudah-membuat-saringan-air.html
https://kumparan.com/99co/cara-mudah-membuat-saringan-air-sederhana-dari-botol-
bekas-1553308587067026464
Lampiran-lampiran
Foto-foto kegiatan
10