PEMERINTAH KOTA TONNOHON

PERATURAN DAERAH KOTA TOMOHON

NOMOR t2 TAHUN 2006

TENTANG
PEMBENTUKAN PER.USAHAAN DAERAH PASAR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA TOMOHON,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka optimalisasi penyelenggaraan

Otonomi Daerah secara berdaya-guna dan berhasil-guna,
maka perlu membentuk Perusaahan Daerah Pasar;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana tersebut
diatas, dipandang perlu menetapkan Peraturan Daerah
tentang Pembentukan Perusahaan Daerah Pasar.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun tg62 tentang

Perusahaan Daerah (Lembaran Negara Tahun Lg6Z
Nomor 10, Tambahan Lembaran Negara Nomor 2387) ;
2. Undang-Undang Nomor 28 t ahun 1g9g tentang
Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas dari
Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (Lernbaran Negara Tahun
1999 Nomor 75 Tambahan Lembaran Negara nomor
3851);
3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2003 tentang
Pembentukan Kabupaten Minahasa selatan dan Kota
Tomohon di Propinsi sulawesi Utara (Lembaran Negara
Nomor 4273);
4. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang
Pembentukan Peraturan perundang-undangan
(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, tambahan
Lembaran Negara Nomor 4389);
5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004
 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor
4437);sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor B Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturalr
Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Perubahan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2005
tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang;
6. Undang-Undang Nomor 33
Tahun ZOO+ tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat Dan
Daerah (Lembaran Negara Tahun ?:004 Nomor LZ6,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438
7. Undang-Undang Nomor B Tahun 2005 tentang Penetapan
Peraturan Penrerintah Pengganti Undang-Undang Nomor
3 Tahun 2005 tentang Perubahan Undang-Undang
Nomor 32 Tahun ,2004 tentang Pemerintahan Daerah
(lembaran Negara Tahun 2005 nomor 108, tambahan
Lembaran Negara Nomor 4548);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang
Kewenangan Pemerintah dan Kewengan Pemerintah
Propinsi sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara
Tahun 2000 nomor 54, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 3952);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah;
10, Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2001 ten[ang
Retribusi Daerah;
11. Keputusan menteri Dalam Negeri Nomon 50 Tahun 1999
tentang Pengurusan Badan Usaha Milik Daerah.

Dengan Persetujuan Bersama

DEWAN PERWAKII.AN RAKYAT DAERAH KOTA TOMOHON

dan
WALIKOTA TOMOHON

MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PEMBENTUKAN
PERUSAHAAN DAERAH PASAR

BAB I
KETENTUAN UMUM

Pasa'l I
Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :
a, Daerah otonom, selanjutnya disebut daerah adalah kesatuan
masyarakat hukum Kota Tomohon yang mempunyai batas-
 batas wilayah yang berwenang mengatur dan mengurus
urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat kota
Tomohon menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi
masyarakat dalam sistem Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
b. Pemerintah Daerah adalah Walikota Tomohon dan perangkat
daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah.
c. Kepala Daerah adalah Walikota Tomohon.
d. DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota
Tomohon.
e. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kota Tomohon.
f. Peraturan Daerah (Perda) adalah Peraturan Daerah yang
ditetapkan oleh Kepala daerah atas persetujuan DPRD dalam
rangka penyelenggaraan Otonomi Daerah dan merupakan
penjabaran lebih lanjut dari peraturan perundang-undangan
yang lebih tinggi.
g. Perusahaan Daerah Pasar selanjutnya disebut PD Pasar
adalah Perusahaan Daerah Pasar kota Tomohon.

BAB II
PEMBENTUKAN, KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN
FIJNGSI

Bagian Peftama
PEMBENTUKAN

Pasal 2

Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk Perusahaan Daerah

Pasar,

Bagian Kedaa
KEDUDUKAN

Pasal 3

(1) Kedudukan PD Pasar sebagai Perusahaan Milik pemerintah

Daerah.
(2) PD Pasar diselenggarakan atas dasar asas ekonomi
perusahaan dalam kesatuan sistim pembinaan ekonomi
Indonesia berdasarkan Pancasila yang nrenjamin
kelangsungan demokrasi ekonomi yang berfungsi sebagai
kesejahteraan masyarakat.
(3) PD Pasar sehari-hari dipimpin oleh DireKur utama dibawah
pengawasan Badan Pengawas.
(4) Ketentuan-ketentuan mengenai Badan Pengawas
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) Pasal ini, ditelapkan
oleh Kepala Daerah.
 Bagian Ketiga
TUGAS POKOK

Pasal 4

(1) PD Pasar mempunyai tugas menyelenggarakan pengelolaan

pasar yang berhubungan dengan tugas untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat yang mencakup aspek sosial,
kesehatan, kebersihan dan pelayanan umum.
(2) Selain tugas sebagaimana dimaksud ayat (1) Pasal ini, PD
Pasar dapat melaksanakan tugas-tugas yang diberikan oleh
Kepala Daerah.
(3) Tugas-tugas yang diberikan sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) diatur lebih lanjut oleh Kepala Daerah.

Bagian Keempat
FUNGSI

Pasal 5

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana tercantum

pada Pasal 4, PD Pasar mempunyai fungsi :
a. perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya,
b. pelayanan umum/jasa.
c. mengelola Pendapatan Daerah
d. melaksanakan pengawasan, perbaikan, dan penertiban
penggunaan fasilitas.
e. menyusun dan menyampaikan laporan kegiatan secara
berjenjang sampai kepada Kepala Daerah,
f . Laporan sebagaimana dimaksud huruf ( e) Pasal ini,
disampaikan berkala setiap 3 (tiga) bulan.

" susuNAiffiJffANrsAsr
Pasal 6

(1) Organisasi PD Pasar terdiri dari :

a. DireKur Utama
b. DireKur
C. Bagian
(Z) Bagarr struktur Organisasi PD Pasar sebagaimana tercantum
dalam Lampiran Peraturan daerah ini,
(3) Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi PD Pasar ditetapkan
oleh Kepala Daerah.
 BAB TV
PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN DIREKSI
Pasal 7

(1) Direksi dingkat oleh Kepala Daerah diutamakan dari swasta

atas usul badan pengawas"
(2) Dalam hal calon Direksi sebagaimana dimaksud a'yat (1)
bukan berasal dari swasta maka yang bersangkutarr harus
melepaskan terlebih dahulu status kepegawaiannya.
(3) Untuk dapat diangkat sebagai anggota Direksi harus
memenuhi persyaratan sebagai berikut :
a. diutamakan mempunyai pendidikan sekurang-kurangnya
Sarjana (S1); .

b. mempunyai pengalaman kerja minirnal 5 (lima) tahun

diperusahaan yang dibuktikan dengan surat keterangan
(referensi) dari perusahaan sebelumnya dengan penilaian
baik;
c. membuat dan menyajikan proposal tentang visi, misi dan
strategi perusahaan.
d. tidak terikat hubungan keluarga dengan Kepala Daerah
atau dengan Anggota Direksi atau dengan Anggota Badan
Pengawas lainnya sampai derajat ketiga baik menurut
garis lurus maupun ke samping termasuK menantu odir
ipar.
(4) Pengangkatan Anggota Direksi sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) ditetapakan dengan Surat Keputusan Kepala
Daerah.

Pasal I
Syarat-syarat pengangkatan dan pemberhentian Direktur Utama
dan Direktur PD Pasar sebagaimana dimaksud Pasal 7 ayat (1),
ditetapkan oleh Kepala Daerah.

BAB V
HUBUNGAN KERIA

Pasal 9

(1) Dalam melakukan tugasnya melaksanakan prinsip koordinasi,

integrasi dan sikronisasi.
(2) Setiap satuan organisasi dalam lingkungan pD pasar,
bertanggung jawab, memimpin dan mengkoordinasikan
bawahannya masing-masing dan memberikan bimbingan
serta petunjuk-petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahanya.
7

(3) setiap pimpinan satuan organisasi wajib mengikuti dan

memenuhi petujuk-petunjuk dan bertanggung jawab kepada
masing-masing atasannya sefta menyarnpaikan laporan
kepada atasan tepat waKu.

BAB VI
PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN
BADAN PENGAWAS

Pasal 10
Badan Pengawas PD Pasar diangkat dan diberhentikan oleh
Kepala Daerah.

Pasal 11
syarat-syarat Pengangkatan dan pemberhentian Badan
Pengawas PD Pasar diatur selanjutnya oreh Kepala Daerah

Pasal L2
struktur keanggotaan Badan pengawas pD pasar diatur
selanjutnya oleh Kepala Daerah.

BAB VII
ESELONISASI
Pasal 13
(1) Direktur utama pada pD pasar disetarakan dengan
eselon II b.
(2) Direktur pada PD Pasar disetarakan dengan eselon III a.
(3) Kepala Bagian pada pD pasar disetarakan dengan
eselon IV a.

BAB VIII
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 14

Dengan ditetapkannya peraturan Daerah ini, maka pengelola

Pasar langsung dialihkan kepada perusahaan Daerah pasar (ota.
 BAB IX
PENUTUP
Pasal 15 |

Hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur dalam

Peraturan Daerah ini akan diatur lebih lanjut oleh Kepala Daerah
mengenai pelaksanaan dan penjabarannya.

Pasal 16
t

Dengan berlakunya Peraturan Daerah ini, maka semua ketentuan

yang bertentangan dengan Peraturan Daerah ini dinyatakan tidak
berlaku.

Pasal 17

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap .orang dapat mengetahuinya, memerintahkan
pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya
dalam Lembaran Daerah Kota Tomohon.

Ditetapkan di'Tornohon
pada tanggal t5 Asustue 2006.

MA'AR.
Diundangkan di Tomohon
pada tanggal 1l Aguetun 2006.
SEKRFTARF DAERAH,

JOHNY JAN PETRUS

'iO*'U.
LEMBARAN DAERAH KOTA TOMOHON TAHUN 2006 NoMoR 25
 z,
d.
z. *2.
o
(/,x :h #6
<Y - uJ
IZ
ta
J
2 FF=
9a
=0 d_ 9<
z.E
H5 E<
-2.
(, Eg3
zY
v(9
uJ z.
co
:f 3:U
<d d.{
E! CO
L)E
UJ
(9 = <.2
z.dtu
uJ<cl
3* t! z o. u,
(9 cUJ :4
c]
CL UJ
o-
z. sft
(9A
(.' co
d co
v,
o.
,&
d
tu
a
z
1=
-o
<:E z"
o z.
qe
3rp t
E9 i6I
fifi
o
{ F
=
tJl
fr FO <co
r ab affi
uJ
d c
fi =
u
o
d
7a-
<9
(9
=vz.
z<
d1 J- Z. Ho
i9
UJ
d. = !?<
o E
LL,
ae
qco
r-r o
d uJ<
o.= 6tr
o =a
z.w
<'dLU
co
Zz < ttt h
(9 \Z
ro
;
9
+J
EA
96
9d
6H
5
V- RS
vJ
z,
6
*Ei
14 lru
X6co
s
-,

z
{2&
6fi
z
(t
z
<E 3
= frE +
J
l!
=
3 :5H d
3 tr3 Y
J E z,
F ..-. .. tU
d,
EK
)z
d (t
Il.l
o 5H s
o- 2
.t
-
fr n*Z
c)
s
f,9U zF
2*z
S:fl H