Nama : Syahla Lailanur Salsabila

NIM : 102420124

RESUME 8
Syahadat adalah salah satu rukun Islam yang paling penting. Dalam bahasa Arab, syahadat disebut "ash-
shahada", yang berarti "kesaksian". Syahadat terdiri dari dua kalimat sederhana yang diucapkan oleh
seorang individu yang menginginkan masuk ke dalam agama Islam atau yang ingin mengkonfirmasi
keyakinan mereka sebagai seorang Muslim. Dua kalimat tersebut adalah:

• Kalimat Syahadat Pertama:

‫" أ َ ْش َهدُ أ َ ْن ََل ِإ َٰلَهَ ِإ اَل َٰ ا‬Ashhadu an la ilaha illa Allah" Artinya: "Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan
ُ‫ٱَلل‬
yang berhak disembah selain Allah."
• "Ashhadu" berarti "aku bersaksi". Ini menunjukkan komitmen seseorang untuk secara terang-
terangan mengumumkan keyakinan mereka kepada Allah.
• "An" berarti "bahwa". Ini menghubungkan pernyataan berikutnya sebagai objek dari kesaksian.
• "La ilaha illa Allah" artinya "tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah". Ini adalah
inti dari keyakinan Islam, yaitu keesaan Allah. Mengakui bahwa hanya Allah yang memiliki
kekuasaan absolut dan satu-satunya yang pantas disembah.

Kalimat pertama ini menegaskan keesaan Allah dan penolakan terhadap penyembahan kepada tuhan-
tuhan selain Allah. Ia menyatakan bahwa Allah adalah satu-satunya tuhan yang hakiki yang memiliki
kekuasaan mutlak atas segala sesuatu di alam semesta.

• Kalimat Syahadat Kedua:

ِ ‫سو ُل َٰ ا‬
‫ٱَلل‬ ُ ‫" َوأ َ ْش َهدُ أ َ ان ُم َح امدًا َر‬Wa ashhadu anna Muhammadan rasul Allah" Artinya: "Dan aku bersaksi
bahwa Muhammad adalah utusan Allah."
• "Wa" berarti "dan". Ini menghubungkan kalimat kedua dengan kalimat pertama, menunjukkan
keterkaitan antara keesaan Allah dan kenabian Muhammad.
• "Anna" berarti "bahwa". Seperti sebelumnya, itu menghubungkan pernyataan berikutnya
sebagai objek kesaksian.
• "Muhammadan" adalah nama Nabi Muhammad, dan "rasul Allah" berarti "utusan Allah".
Mengakui Muhammad sebagai Rasul Allah adalah pengakuan terhadap kenabian beliau dan
kewajiban untuk mengikuti ajaran yang dibawanya.
Kalimat kedua ini mengakui Nabi Muhammad sebagai utusan Allah yang terakhir. Mengikuti Nabi
Muhammad adalah bagian penting dari keyakinan Islam, dan dengan mengucapkan kalimat ini,
seseorang mengakui Muhammad sebagai Nabi dan mengikuti ajaran-ajarannya yang terdapat dalam Al-
Qur'an dan Hadis.
Dengan mengucapkan syahadat dengan sungguh-sungguh dan mengamalkannya, seseorang secara
resmi menjadi seorang Muslim. Syahadat adalah pengakuan keimanan yang paling fundamental dalam
Islam dan menjadi dasar bagi semua aspek kehidupan seorang Muslim.
Selain itu, syahadat juga merupakan dasar bagi pengakuan keyakinan seseorang terhadap ajaran-ajaran
Islam, seperti mengakui keesaan Allah, kitab-kitab-Nya, para malaikat, hari kiamat, takdir, dan
perintah-perintah-Nya. Syahadat diucapkan secara terbuka dan diulang dalam berbagai situasi dalam
kehidupan seorang Muslim, termasuk dalam salat, khutbah, pernikahan, dan ketika seseorang memeluk
agama Islam atau menjadi seorang Muslim.
Syahadat bukan hanya ungkapan lisan semata. Mengucapkannya juga menuntut komitmen untuk hidup
sesuai dengan prinsip-prinsip Islam dan mengikuti ajaran agama secara keseluruhan. Ini melibatkan
melaksanakan ibadah, mempelajari dan memahami Al-Qur'an, mengikuti sunnah (tradisi) Nabi
Muhammad, berperilaku baik, dan menjalankan kewajiban-kewajiban sosial dan moral.
Singkatnya, syahadat adalah ungkapan keyakinan seorang Muslim terhadap keesaan Allah dan kenabian
Muhammad. Dengan mengucapkannya, seseorang memasuki agama Islam dan mengambil komitmen
untuk hidup sesuai dengan ajaran Islam.