You are on page 1of 3

SEJARAH PROKLAMASI BANYUMAS

TOKOH:

1. ANITHA
2. TEGAR
3. KHAFID

LOKASI 1: DEPAN LOBY SMA N 1 SUMPIUH

Anitha : (duduk melihat bendera sambil berpikir)

Tegar : (datang menghampiri). Eh nit lagi mikirin apa sih serius amat?

Anitha : (sambil tetap berpikir) Gar, tanggal 17 Agustus kan diperingati sebagai hari Kemerdekaan
Indonesia. Tapi apa iya seluruh wilayah di Indonesia melakukan proklamasi kemerdekaan di
tanggal 17 Agustus yah? Kalo di Banyumas sendiri kapan yah proklamasinya?

Tegar : ya iya laaah. Kan kemaren kita baru aja ngerayain hari Kemerdekaan Indonesia dan melakukan
upacara pada tanggal 17 Agustus.

Anitha : iya tauu. Tapi kan kalo kita bayangin jaman dulu teknologi belum berkembang seperti
sekarang. Apalagi wilayah Indonesia kan sangat luas. Kalo jaman dulu nih dari Banyumas mau ke
Jakarta kan juga butuh waktu yang lama.

Tegar : iya juga sih. Kalo gitu kita cari tau aja yuk informasi sejarah proklamasi di Banyumas.

Anitha : boleh. Kayaknya aku pernah liat di perpustakaan ada buku sejarah tentang Banyumas deh. Kita
cari yuk

LOKASI 2: PERPUSTAKAAN

Anitha dan Tegar : (mencari buku)

Anitha : eh Gar, ini ada buku Sejarah Kota Purwokerto karya Prof. Sugeng. Coba kita baca yuk
barangkali di sini dijelaskan tentang proklamasi di Banyumas.

Tegar : Ayok

Scene Khafid memakai hasduk dan kudi.

Anitha : ini Gar ada. Di sini disebutkan bahwa Proklamasi secara resmi pada tanggal 30 September
1945.

Tegar : wah iya juga yah. Terus disitu disebutkan kalau proklamasinya terjadi di Pendopo Purwokerto.
Gimana kalo besok kita kesana yuk. Kan besok libur.

Anitha : ayok
LOKASI 3 : PENDOPO ALUN-ALUN BANYUMAS

Tegar : Jadi disini yah proklamasi kemredekaan untuk Kabupaten Banyumas terjadi.

Anitha : iya gar betul. Dari buku Sejarah Kota Purwokerto karya Prof. Sugeng yang kita baca kemaren
dijelasin kalo pada tanggal 17 Agustus 194, meskipun di Jakarta sudah terjadi proklamasi
kemerdekaan tapi beritanya belum terdengar sampai ke Banyumas. Makanya di Banyumas
belum ada pengumuman baik dari pemerintah sipil maupun militer bahwa kita telah merdeka.
(menampilkan gambar proklamasi di Jakarta oleh Sukarno-Hatta)

Tegar : Terus kita akhirnya bisa tau kalau di Jakarta udah merdeka itu gimana nit?

Anitha : Prof. Sugeng dalam bukunya menjelaskan kalo asisten Residen Banyumas yaitu Mr. Raden Panji
Iskaq Tjokrohadisuryo berinisiatif pergi ke Jakarta untuk mengetahui situasi di sana. Nah
mengetahui bahwa Jepang telah menyerah kepada sekutu, kemudian pada tanggal 2 September
Mr. Iskaq ini meminta Residen Banyumas yaitu Iwashige yang dari Jepang itu untuk
menyerahkan jabatannya. Dan itu terjadi di Kantor residen yang sekarang jadi SMK N 1
Banyumas. (menampilkan Khafid di SMK N 1 Banyumas)

Tegar : berarti proses penyerahan kekuasaanya terjadi melalui perundingan yah?

Anitha : iya betul. Jadi di tanggal 9 September 1945 terjadi perundingan antara pihak Banyumas yang
diwakili beberapa diantaranya oleh Mr. Iskaq dan Sudirman, kemudia dari pihak Jepang salah
satunya Residen iwasige itu di Markas Yuda Butai yang sekarang jadi SMA N 2 Purwokerto.
(menampilkan Khafid di SMA N 2 Purwokerto)

Tegar : berarti di SMA N 2 Purwokerto itu dulu terjadi penyerahan kekuasaan secara resmi yah dari
pihak Jepang ke pihak Banyumas.

Anitha : betul banget Gar. Selain itu pemerintah Jepang juga menyerahkan Radio Purwokerto
Hosokyasu yang kemudian menjadi radio resminya Banyumas. (menampilkan Khafid di RRI
Purwokerto)

Tegar : owh. Yang sekarang jadi RRI Purwokerto itu kan?

Anitha : iya betul

Tegar : Setelah penyerahan itu, kemudian Mr. Iskaq memproklamasikan kemerdekaan di Pendopo
Banyumas ini pada tanggal 30 September 1945. Untung kemaren kita cari tahu yah sejarah
Kabupaten Banyumas.

Anitha : tuh kan makanya kita sebagai generasi muda harus terus belajar tentang asal-usul kita sendiri.

Tegar : setuju tuh. Dari belajar sejarah Kabupaten Banyumas ini kita juga jadi tahu kalo ternyata proses
proklamasi di daerah Banyumas ini terjadi tanpa pertumpahan darah.
Anitha : keren kan pemimpin kita sejak jaman dulu. Soalnya kalo di daerah lain kan banyak terjadi
perang sampai banyak yang terbunuh dan menjadi korban untuk merebut kemerdekaan.

Tegar : kalo kita semua bisa belajar dari peristiwa itu sebetulnya di masa sekarang juga tidak perlu
terjadi perselisihan atau saling menyerang yah. Karena sebetulnya semua hal bisa diselesaikan
secara baik-baik dengan melakukan perundingan.

Anitha : kalo gitu kita sebarin informasi ini ke temen kita yang lain yuk

Tegar : iya betul. Supaya orang Banyumas bisa tau sejarah Banyumas

Anitha dan Tegar : MASA WONG BANYUMAS ORA NGERTI SEJARAH BANYUMAS

(MENAMPILKAN KHAFID HORMAT PADA BENDERA DENGAN BACK SOUND SUARA PROKLAMASI
SUKARNO)

You might also like