Professional Documents
Culture Documents
Renstra 2023-2028
Renstra 2023-2028
1. Identifikasi Masalah
NO MASALAH U S G TOTAL
Adanya kesenjangan cakupan Pelayanan pelayanan skrinning usia produktif pada tahun
2019 sebesar 51,82%, tahun 2020 sebesar 49%, tahun 2021 sebesar 41% dan tahun
1 3 5 4 12
2022 sebesar 43% dan 2023 sebesar % di Wilayah UPTD Puskesmas Gunung
Sembung
Adanya kesenjangan cakupan pelayanan hipertensi sesuai standar pada tahun 2019
2 sebesar 89% 2020 sebesar 79%, tahun 2021 sebesar 75% dan tahun 2022 sebesar 5 5 5 15
74% dan 2023 sebesar% Wilayah UPTD Puskesmas Gunung Sembung
Adanya kesenjangan cakupan pelayanan diabetes melitus sesuai standar pada tahun
3 2020 sebesar 14% 2022 sebesar 14%, dan 2023 sebesar di Wilayah UPTD 5 5 4 14
Puskesmas Gunung Sembung
Adanya kesenjangan caupan pelayanan obesitas sesuai standar pada tahun 2019
4 sebesar 98%, tahun 2020 sebesar 56%, 2021 sebesar 86%, 2022 sebesar 59% dan 4 4 3 11
2023 sebesar di wilayah UPTD Puskesmas Gunung Sembung
Belum dilaksanakan KTR di tahun 2019,2020,2021 dan di tahun 2022 ada kesenjangan
5 pelaksanaan KTR sebesar 91,67% ,dan tahun 2023 sebesar di wilayah UPTD 4 5 3 12
Puskesmas Gunung Sembung
Belum adanya pelayan IVA test di tahun 2019,2020,2021,dan ti tahun 2022 ada nya
6 kesenjangan cakupan pelayanan Iva test sebesar 97% dan di tahun 2023 sebesar 3 4 3 10
di wilayan UPTD Puskesmas Gunung Sembung
Adanya kesenjangan Cakupan pelayanan Upaya berhenti merokok di tahun 2020
7 sebesar 84,3%,2021 sebesar 96% dan 2022 sebesar 54% dan tahun 2023 sebesar 3 3 4 10
di wilayah UPTD Puskesmas Gunung Sembung
3. Akar penyebab masalah
Environment Method
Money
Koordinasi
lintas program
Masyarakat masih masih rendah
belum terbiasa
melakukan skrining
Padatnya jadwal Adanya kesenjangan
kesehatan
pelayanan dalam cakupan Pelayanan
gedung bagi petugas pelayanan skrinning usia
produktif pada tahun 2019
sebesar 51,82%, tahun
2020 sebesar 49%, tahun
2021 sebesar 41% dan
tahun 2022 sebesar 43%
dan 2023 sebesar di
Wilayah UPTD
Kurangnya Puskesmas Gunung
petugas Sembung
Tidak ada alat Petugas memiliki
PTM Kit beban kerja ganda
Material Man
Environment Method
Money
Ekonomi
masyarakat rendah Kerjasama lintas
sektor dan lintas
Budaya
program kurang
makan asin Transport
optimal
petugas kurang
memadai
Kurangnya
penyuluhan Adanya kesenjangan
terkait hipertensi cakupan pelayanan
hipertensi sesuai standar
pada tahun 2019 sebesar
89% 2020 sebesar 79%,
tahun 2021 sebesar 75%
Deteksi dini & Kurangnya dan tahun 2022 sebesar
tatalaksana hipertensi pengetahuan dan 74% dan 2023 sebesar%
Kurangnya pada petugas kurang kesadaran Wilayah UPTD
sarana optimal masyarakat Puskesmas Gunung
penyuluhan Sikap menganggap Sembung
Tidak ada alat
PTM Kit Gaya hidup bahwa hipertensi
tidak sehat sebagai penyakit
yang tidak berbahaya
Kurangnya
aktivitas fisik
Tidak patuh minum
obat dan jarang
Material Man kontrol berobat
Environment Method
Money
Banyak penderita
diabetes melitus
yang tidak terdata
Material Man
Environment Method
Money
Penyuluhan
masih kurang
Masih banyak Transport
makanan dan petugas kurang Banyak penderita
minuman pemicu memadai obesitas yang tidak
obesitas terdata
Adanya kesenjangan
caupan pelayanan
obesitas sesuai
standar pada tahun
Tingkat pengetahuan 2019 sebesar 98%,
rendah tentang tahun 2020 sebesar
kesehatan Sulit mengontrol 56%, 2021 sebesar
berat badan 86%, 2022 sebesar
Tidak ada alat
59% dan 2023 sebesar
PTM Kit
di wilayah UPTD
Media informasi
Kurang memahami
kurang
resiko dari obesitas
Material Man
Environment Method
Money
Kurangnya
kerjasama lintas
Belum program dan lintas
direncanakan sektor
anggaran untuk
pelatihan Belum adanya
Rendahnya pelayan IVA test di
Kondisi sosial
dukungan tahun
ekonomi rendah
keluarga 2019,2020,2021,dan
ti tahun 2022 ada
nya kesenjangan
cakupan pelayanan
Iva test sebesar 97%
dan di tahun 2023
sebesar di
Kurangnya media Belum ada tenaga wilayah UPTD
sarana dan kesehatan yang Puskesmas Gunung
prasarana terlatih Sembung
Rendahnya permintaan
masyarakat untuk IVA
Test
Material Man
Environment Method
Money
Kurangnya
kerjasama lintas
program dan
lintas sektor
Banyaknya
masyarakat kurangnya dana untuk Adanya kesenjangan Cakupan
yang merokok kegiatan penyuluhan Penyuluhan pelayanan Upaya berhenti
tentang bahaya merokok di tahun 2020 sebesar
merokok masih 84,3%,2021 sebesar 96% dan
kurang 2022 sebesar 54% dan tahun
2023 sebesar di wilayah
UPTD Puskesmas Gunung
Sembung
Kurangnya
pengetahuan
bahaya rokok
Material Man
4. Cara pemecahan masalah
Pemecahan Masalah
No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah
Terpilih
1 Adanya kesenjangan Koordinasi lintas program masih rendah Mengoptimalkan kegiatan Melakukan pelayanan
cakupan Pelayanan
Tidak ada alat PTM Kit skrining kesehatan pada usia skrining kesehatan di
pelayanan skrinning usia
produktif pada tahun 2019 produktif di posbindu posbindu
Padatnya jadwal pelayanan dalam gedung bagi
sebesar 51,82%, tahun 2020
sebesar 49%, tahun 2021 petugas
sebesar 41% dan tahun
2022 sebesar 43% dan 2023 Masyarakat belum terbiasa melakukan skrining
sebesar % di Wilayah kesehatan
UPTD Puskesmas Gunung
Sembung Petugas memiliki beban kerja ganda
2 Kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat Mengoptimalkan penyuluhan Penyuluhan
mengenai penyakit hipertensi mengenai penyakit hipertensi Kunjungan rumah
Adanya kesenjangan Kurangnya penyuluahan terkait hipertensi Meningkatkan koordinasi
cakupan pelayanan
hipertensi sesuai standar Kerjasama lintas sektor dan lintas program kurang dengan petugas promosi
pada tahun 2019 sebesar kesehatan
optimal
89% 2020 sebesar 79%,
tahun 2021 sebesar 75% Kurangnya sarana penyuluhan Melakukan kunjungan rumah
dan tahun 2022 sebesar
74% dan 2023 sebesar% Deteksi dini dan tatalaksana hipertensi pada petugas
Wilayah UPTD Puskesmas kurang optimal
Gunung Sembung
Gaya hidup tidak sehat
3 Kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat Mengoptimalkan penyuluhan Penyuluhan
tentang penyakit diabetes melitus mengenai penyakit diabetes Kunjungan rumah
Kurangnya alat pemeriksaan Gula Darah melitus
Adanya kesenjangan Penyuluhan mengenai penyakit diabetes melitus Meningkatkan koordinasi
cakupan pelayanan diabetes
melitus sesuai standar pada tidak optimal dengan petugas promosi
tahun 2020 sebesar 14% Kerjasama antara nakes dan keluarga masih kurang kesehatan mengenai
2022 sebesar 14%, dan
2023 sebesar di Wilayah Banyak penderita diabetes melitus yang tidak terdata sosialisasi pentingnya
UPTD Puskesmas Gunung pemeriksaan gula darah
Masih banyak makanan dan minuman pemicu
Sembung
timbulnya diabetes melitus Melakukan kunjungan rumah
Adanya kesenjangan caupan Penyuluhan masih kurang mengenai obesitas Kunjungan rumah
pelayanan obesitas sesuai Meningkatkan koordinasi
Banyak penderita obesitas yang tidak terdata
standar pada tahun 2019
sebesar 98%, tahun 2020 Kurang memahami resiko dari obesitas dengan petugas promosi
sebesar 56%, 2021 sebesar kesehatan
86%, 2022 sebesar 59% dan Tidak ada alat PTM Kit
2023 sebesar di wilayah Sulit mengontrol berat badan Melakukan kunjungan rumah
UPTD Puskesmas Gunung
Sembung Masih banyak makanan dan minuman pemicu
obesitas
5 Belum adanya pelayan IVA Penyuluhan IVA Test di Penyuluhan
test di tahun
Kurangnya kerjasama lintas program dan lintas dalam dan luar gedung
2019,2020,2021,dan ti tahun
2022 ada nya kesenjangan
sektor Meningkatkan koordinasi
cakupan pelayanan Iva test Jam buka pelayanan IVA test kurang dengan petugas promosi
sebesar 97% dan di tahun
2023 sebesar di wilayan Rendahnya permintaan masyarakat untuk IVA test Kesehatan, dan Kebidanan
UPTD Puskesmas Gunung Rendahnya dukungan keluarga Penyuluhan tentang IVA Test
Sembung
Kondisi sosial ekonomi rendah
6 Penyuluhan mengenai bahaya merokok masih Meningkatkan koordinasi Penyuluhan
kurang dengan petugas promosi
Cakupan
Jumlah yang diperiksa Penyuluhan Rp. 400,000
(baru)
pelayanan Kunjungan rumah
diabetes 100 100 100 100 100
3 melitus X 100 % % % % %
sesuai
Jumlah keseluruhan
standar
pasien
Jumlah yang diperiksa Penyuluhan Rp. 400,000
(baru)
Cakupan Kunjungan rumah
pelayanan
X 100 100 100 100 100 100
obesitas
% % % % %
sesuai
Jumlah keseluruhan
standar pasien
Cakupan
5 pelayanan X 100 80% 80% 80% 80% 80%
IVA test
Jumlah keseluruhan
pasien