Professional Documents
Culture Documents
Modul 3
Modul 3
EVALUASI REGRESI
Evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui seberapa baik hasil regresi. Evaluasi ini langkahnya
meliputi :
1. Penilaian seberapa baik model regresi yang menjelaskan variasi variabel dependen yang
dijelaskan oleh variabel independen melalui R2
2. Uji kelayakan model dengan uji signifikansi pengaruhh semua variabel independen
secera serentak terhadap variabel dependen melalui uji F
3. Uji signifikansi pengaruh variabel independen terhadap varaiabel dependen secara
individu melalui uji t (parsial)
4. Uji gabungan koefisien regresi jika diperlukan dengan uji F
5. Uji asumsi OLS
Telah disebutkan pada bab sebelumnya menegenai koefisein determinasi dan adjusted R 2. Cara
pembacaan untuk R2 ini adalah misal nilainya adalah sebesar 0.8456, maka variabel dependen
dijelaskan oleh variabel independen sebesar 84.56 % dengan sisanya yakni 15.44% dijelaskan
oleh variabel lain diluar model.
Dimaana n = jumlah observasi dan k = parameter estimasi termasuk intersep atau konstanta.
Langkah – langkah uji F (secara bersamaan):
2. Mencari nilai F hitung dan nilai F kritis dari tabel distribusi F. nilai F kritis berdasarkan
besarnya α dari k-1 dan df dari n-k, dengan F hitung adalah
Uji t ini digunakan untuk membuktikan apakah variabel independen secara indivisu
mempengaruhi variabel dependen. Sama seperti uji F, uji t juga memiliki dua hipotesis. Berikut
ini langkah-langkahnya:
3. Membandingkan nilai t hitung dengan nilai kritisnya. Keputusan menolak atau gagal
menolak H0 sebagai berikut :
a. Jika nilai t hitung > nilai t kritis maka H0 ditolak atau menerima Ha
b. Jika nilai t hitung < nilai t kritis maka H0 tida ditolak atau menolak Ha
MODELLING EKONOMETRIKA
Menurut Hendry and Richard, sebuah model untuk analisis dalam penelitian ekonomi harus
memenuhi beberapa kriteria, yakni :