Nama : Dewi Ayu Wijayanti

NIM : 044254945
Mata Kuliah : Administrasi Pemerintahan Desa

1. Dalam Proses Penyusunan Perencanaan Pembangunan, terdapat beberapa pendekatan.

Silakan Anda tuliskan serta jelaskan masing-masing pendekatan tersebut
beserta contohnya!
Jawab :

Dalam proses penyusunan perencanaan pembangunan, terdapat beberapa pendekatan

yang umum digunakan. Berikut beberapa pendekatan beserta penjelasan dan contohnya:

1. Pendekatan Top-Down (Dari Atas Ke Bawah)

Pendekatan ini melibatkan pemerintah atau otoritas pusat dalam merumuskan rencana
pembangunan dan kemudian mengimplementasikannya ke tingkat yang lebih rendah.
Contohnya : Rencana pembangunan ekonomi nasional yang dibuat oleh pemerintah pusat
dan diterapkan di seluruh wilayah negara.

2. Pendekatan Bottom-Up (Dari Bawah Ke Atas)

Pendekatan ini memungkinkan partisipasi masyarakat atau pihak-pihak lokal dalam

merumuskan rencana pembangunan, dan kemudian rencana tersebut disusun lebih ke
atas.
Contohnya : Proyek pembangunan infrastruktur lokal yang diprakarsai oleh masyarakat
setempat dan kemudian mendapatkan dukungan pemerintah daerah.

3. Pendekatan Berkelanjutan (Sustainable Development)

Pendekatan ini menekankan keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi, perlindungan

lingkungan, dan kesejahteraan sosial untuk pembangunan jangka panjang.
Contohnya : Implementasi Agenda 2030 PBB yang berfokus pada pembangunan
berkelanjutan, termasuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

4. Pendekatan Partisipatif

Pendekatan ini menggandeng partisipasi aktif masyarakat, kelompok-kelompok terkait,

dan pemangku kepentingan dalam seluruh tahap perencanaan pembangunan.
Contohnya : Konsultasi masyarakat dalam merancang proyek pemukiman baru atau
rencana tata ruang kota.
 5. Pendekatan Inklusif

Pendekatan ini menekankan pengintegrasian semua lapisan masyarakat, termasuk yang

rentan, dalam proses perencanaan dan pembangunan.
Contohnya : Program inklusi sosial yang memastikan akses dan manfaat pembangunan
untuk semua, termasuk kelompok minoritas.

6. Pendekatan Berbasis Teknologi

Pendekatan ini memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk

meningkatkan efisiensi, transparansi, dan partisipasi dalam perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan.
Contohnya : Penggunaan aplikasi perencanaan perkotaan untuk memantau proyek-proyek
infrastruktur.

Pendekatan-pendekatan ini dapat digunakan secara bersamaan atau terpisah tergantung

pada konteks dan tujuan perencanaan pembangunan yang ingin dicapai.

2. Silahkan Anda jelaskan perubahan paradigma pengaturan tentang Desa dan Analisis
bagaimana pengaturan desa saat ini secara nyata!
Jawab :

Perubahan paradigma dalam pengaturan desa telah mengalami transformasi signifikan

dari pendekatan konvensional menjadi lebih inklusif dan berbasis partisipasi. Perubahan
ini bertujuan untuk memberdayakan desa, meningkatkan kesejahteraan masyarakat
pedesaan, dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan. Berikut adalah analisis
tentang pengaturan desa saat ini secara nyata:

1. Inklusif dan Partisipatif :

- Pengaturan Saat Ini: Pemerintah lebih memprioritaskan partisipasi masyarakat desa

dalam pengambilan keputusan terkait pembangunan desa.

- Contoh Nyata : Pemerintah melibatkan warga desa dalam proses perencanaan

pembangunan desa, menyelenggarakan pertemuan komunitas, dan mendengarkan
masukan mereka dalam menentukan proyek-proyek pembangunan yang prioritas.

2. Otonomi Desa :

- Pengaturan Saat Ini : Banyak negara memberikan otonomi desa dalam pengelolaan
sumber daya, anggaran, dan perencanaan pembangunan.
- Contoh Nyata : Di Indonesia, Undang-Undang Desa memberikan desa kewenangan
dalam mengelola dana desa dan menentukan prioritas pembangunan yang sesuai
dengan kebutuhan lokal.

3. Pengelolaan Sumber Daya Alam Berkelanjutan :

- Pengaturan Saat Ini :Terdapat peningkatan kesadaran tentang pentingnya pengelolaan

sumber daya alam desa secara berkelanjutan.

- Contoh Nyata : Desa-desa yang mengimplementasikan praktik-praktik pertanian

organik, pengelolaan hutan yang lestari, dan pemulihan ekosistem alam.

4. Pengembangan Ekonomi Lokal :

- Pengaturan Saat Ini: Pengaturan saat ini mendorong pengembangan ekonomi lokal
dan kerjasama usaha bersama di tingkat desa.

- Contoh Nyata: Desa-desa yang mempromosikan kerajinan lokal, agrowisata, dan

koperasi desa untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan warga.

5. Akses Layanan Publik :

- Pengaturan Saat Ini : Pemerintah berupaya memastikan akses masyarakat desa ke

layanan publik seperti pendidikan, kesehatan, air bersih, dan sanitasi.

- Contoh Nyata : Program pembangunan sekolah-sekolah pedesaan, klinik kesehatan,

dan penyediaan air bersih di desa-desa terpencil.

6. Pemberdayaan Wanita dan Kelompok Rentan:

- Pengaturan Saat Ini : Pengaturan desa saat ini lebih memperhatikan pemberdayaan
perempuan dan kelompok rentan seperti anak-anak dan penyandang disabilitas.

- Contoh Nyata : Program pelatihan dan dukungan bagi wanita desa dalam
mengembangkan usaha mikro, serta fasilitas yang ramah anak dan disabilitas di desa.

Perubahan paradigma ini bertujuan untuk mengatasi tantangan pembangunan desa secara
holistik, memungkinkan masyarakat desa untuk menjadi aktor utama dalam perencanaan
dan pelaksanaan pembangunan mereka sendiri, dan mencapai pembangunan desa yang
berkelanjutan dan inklusif.