Professional Documents
Culture Documents
Dokumen RKP RENCANA KERJA PEMERINTAHAN TA 2022
Dokumen RKP RENCANA KERJA PEMERINTAHAN TA 2022
Puji dan syukur seraya kami panjatkan kehadirat Illahi Rabbi atas karunia Nya-lah
Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa, Desa Sungai Jering Kecamatan Pengabuan
Kabupaten Tanjung Jabung Barat telah terselesaikan.
Dokumen RKP Desa ini dimaksudkan sebagai penjabaran dari RPJM Desa Sungai
Jering Tahun 2020-2026. RKP Desa disusun oleh Pemerintah Desa sesuai dengan
informasi dari Pemerintah daerah Kabupaten berkaitan dengan Pagu Indikatif Desa dan
rencana Kegiatan Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Daerah Kabupaten.
RKP Desa ini juga merupakan dasar dalam penyusunan APBDesa.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan Dokumen RKP Desa ini jauh dari
sempurna. Oleh karena itu saran dan kritik sangatlah kami harapkan untuk lebih
menyempurnakan Dokumen RKP Desa ini.
Tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu
atas tersusunnya Dokumen RKP Desa ini.
Dengan tersusunan dokumen RKP Desa ini semoga menjadi rangkuman prioritas
rencana kerja tahunan pemerintah desa yang dapat menjawab kebutuhan mendasar
masyarakat di desa.
Penerbit,
Tim Penyusun
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................... 1
DAFTAR ISI.................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................... 3
A. Latar Belakang.......................................................................................... 3
B. Landasan Hukum...................................................................................... 3
C. Maksud Dan Tujuan.................................................................................. 5
D. Proses Penyusunan RKPDesa..................................................................... 5
E. Sistematika............................................................................................... 6
BAB II GAMBARAN PEMERINTAH DESA........................................................ 8
A. Visi Dan Misi............................................................................................. 8
B. Kondisi Desa............................................................................................. 10
1. Kondisi Geografis........................................................................... 10
2. Kondisi Pendidikan......................................................................... 12
3. Kondisi Ekonomi............................................................................. 13
4. Potensi Desa.................................................................................. 14
5. Potensi Sarana dan Prasarana......................................................... 15
6. Potensi Kelembagaan..................................................................... 17
C. Arah Kebijakan......................................................................................... 23
a) Arah Kebijakan Pendapatan Desa.................................................... 23
b) Arah Kebijakan Belanja Desa........................................................... 24
c) Pembiayaan................................................................................... 24
BAB III RUMUSAN PRIORITAS MASALAH..................................................... 25
A. Evaluasi Pelaksanaan Pembangunan Pada RKPDes Sebelumnya.................... 25
B. Identifikasi Masalah Berdasarkan RPJMDesa................................................ 27
C. Identifikasi Masalah Berdasarkan Analisa Keadaan Darurat........................... 29
D. Identifikasi Masalah Berdasarkan Prioritas Pembangunan............................. 29
BAB IV RUMUSAN PRIORITAS PROGRAM PEMBANGUNAN DESA................. 31
A. Prioritas Program Pembangunan Skala Desa................................................ 31
B. Pagu Indikatif Program dan Kegiatan Masing – Masing Bidang...................... 35
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan............................................................................................... 38
B. Saran....................................................................................................... 38
LAMPIRAN LAMPIRAN
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Bahwa berdasarkan Undang – Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Desa
atau desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa adalah
kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas – batas wilayah yuridis, berwenang
untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal ususl, dan atau hak tradisional yang diakui
dan dihormati dalam Sistem Pemerintahan Negara Republik Indonesia. Landasan
Pemikiran dalam pengaturan mengenai desa adalah keanekaragaman, partisipasi,
otonomi asli, demokratisasi dan pemberdayaan masyarakat.
B. LANDASAN HUKUM.
4
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 182, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3848) sebagaimana telah diubah dengan Undang -
Undang Nomor 14 Tahun 2000 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor
81, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3969);Undang-undang
Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem Perencanaan Pembangunan Nasional ( SPPN );
f. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terkhir dengan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;
g. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembangunan Desa;
i. Peraturan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Tahun 2005-2025 Kabupaten Tanjung
Jabung Barat (Lembaran Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2011 Nomor
11);
j. Peraturan Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2011-2016 Kabupaten
Tanjung Jabung Barat (Lembaran Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat 2011 Nomor
12);
k. Peraturan Bupati Tanjung Jabung Barat Nomor 07 Tahun 2015 tentang Pedoman
pelaksanaan Anggaran Dana Desa (Berita Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat
Tahun 2015 Nomor 7);
l. Peraturan Bupati Tanjung Jabung Barat Nomor 15 Tahun 2015 tentang Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2015 Nomor 15);
m. Peraturan Bupati Tanjung Jabung Barat Nomor 16 Tahun 2015 tentang Peyaluran,
Penggunaan, pengelolaan, Pelaporandan evaluasi Dana Desa (Berita Daerah Kabupaten
Tanjung Jabung Barat Tahun 2015 Nomor 16);
n. Peraturan Desa Sungai jering Nomor 03 Tahun 2020 Tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Desa ( RPJMDes ) Tahun 2020 -2026;
5
C. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dan Tujuan penyusunan Dokumen RKP Desa secara partisipatif adalah
sebagai berikut :
1. MAKSUD
2. TUJUAN
a. Mendukung koordinasi antar pelaku Pembangunan;
b. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi dan sinergi baik antar ruang,
antar waktu, antar fungsi pemerintah baik antar Kabupaten maupun Desa;
c. Menjamin keterkaitan dan konsistensi antar perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan dan Pengawasan;
d. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat;
e. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif,
berkeadilan dan berkelanjutan.
6
E. SISTEMATIKA
Rencana Kerja Pemerintah Desa Sungai Jering Tahun 2020 disusun dengan
sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Dasar Hukum
1.3. Tujuan dan Manfaat
1.4. Proses Penyusunan RKP Desa
1.5. Sistematika
BAB V : PENUTUP
LAMPIRAN – LAMPIRAN
1. Berita Acara, Daftar Hadir, dan Notulen Musyawarah Desa
2. Keputusan Kepala Desa tentang Tim Penyusun RKP Desa
3. Keputusan Kepala Desa tentang Tim Verifikasi
4. Daftar Rencana Program dan Kegiatan Pembangunan
7
Kabupaten yang masuk ke Desa
5. Daftar Hasil Pencermatan Pagu Indikatif Desa
6. Matrik Rancangan RKP Desa Tahun 20xx
7. Matrik Daftar Usulan RKP Desa Tahun 20xx
8. Gambar Rencana Prasarana
9. Rencana Anggaran Biaya
10. Pemeriksaan Dokumen Proposal dan RAB
11. Berita Acara, Daftar Hadir, dan Notulen Penyusunan Rancangan
RKP Desa Tahun 20xx
12. Berita Acara, Daftar Hadir, dan Notulen Hasil Musrenbangdes
RKPDesa Tahun 20xx
13. Keputusan Badan Permusyawaratan Desa (BPD)tentang
Kesepakatan Rancangan Perdes tentang RKP Desa
14. Keputusan Kepala Desa tentang Delegasi Desa
15. Peta Desa
16. Dokumentasi Foto Kegiatan
8
BAB II
GAMBARAN UMUM PEMERINTAHAN DESA
Visi – Misi Desa Sungai Jering disamping merupakan Visi-Misi Calon Kepala Desa
Terpilih, juga diintegrasikan dengan keinginan bersama masyarakat desa dimana proses
penyusunannya dilakukan secara partisipatif mulai dari tingkat Dusun/ RW sampai tingkat
Desa.
1) VISI
Visi adalah suatu gambaran tentang perencanaan keadaan masa depan yang
diinginkan dengan melihat potensi dan kebutuhan desa. Penyusunan Visi Desa Sungai
Jering ini dilakukan dengan pendekatan partisipatif, melibatkan pihak-pihak yang
berkepentingan di Desa Sungai Jering seperti pemerintah desa, BPD, tokoh masyarakat,
tokoh agama, lembaga masyarakat desa dan masyarakat desa pada umumnya. Visi Desa
Sungai Jering adalah:
Melalui visi ini diharapkan masyarakat menemukan gambaran kondisi masa depan yang
lebih baik dan merupakan potret keadaan yang ingin dicapai, dibanding dengan kondisi
yang ada saat ini. Melalui rumusan visi ini diharapkan mampu memberikan arah
perubahan masyarakat pada keadaan yang lebih baik, menumbuhkan kesadaran
masyarakat untuk mengendalikan dan mengontrol perubahan-perubahan yang akan
terjadi, mendorong masyarakat untuk meningkatkan kinerja yang lebih baik,
menumbuhkan kompetisi sehat pada anggota masyarakat, menciptakan daya dorong
untuk perubahan serta mempersatukan anggota masyarakat.
8
2) MISI
9
1. KONDISI GEOGRAFIS
Gambar
1.1PET A
DESA
Desa Sungai
Jabung Barat dengan luas wilayah + 11.516 Ha,. Letak geografis Desa Sungai
Jering berada di Seberang Sungai pengabuan dan tepat bersebrangan dengan Desa
Parit Bilal, letak strategis tersebut membuat akses kepemerintahan sedikit
terhambat oleh jarak.
Batas-batas wilayah Desa Sungai Jering adalah sebagai berikut :
a. Luas Desa : 11,516 Ha.
b. Batas Wilayah
1) Sebelah Utara : Provinsi Riau
2) Sebelah Selatan : Sungai pengabuan / Desa Parit Bilal
3) Sebelah Barat : Desa Pasar Senin
10
4) Sebelah Timur : Desa Sungai Pampang
c. Kondisi Geografis
1) Ketinggian tanah dari permukaan laut : 5 meter
2) Banyaknya curah Hujan : 20 s-d 25 mm/tahun
3) Suhu udara : 30 s-d 34 Celecius
4) Bentang Wilayah : Dataran Rendah
d. Orbitasi
1) Jarak dari Pemerintah Kecamatan : 05 Km
2) Jarak dari Ibu Kota Kabupaten : 35 Km
3) Jarak dari Ibu Kota Propinsi : 120 Km
4) Lama Tempuh ke Kecmatan : 15 Menit
5) Lama Tempuh ke Kabupaten : 60 Menit
11
Gambar. 1.2
Luas wilayah dalam grafik
Luas Wilayah
28%
sawah
36%
pekarangan
hutan
lainnya
9%
27%
2. KONDISI PENDIDIKAN
Dalam bidang pendidikan, tingkat pendidikan penduduk Desa
Sungai Jering untuk usia 5 ( lima ) tahun ke atas sebagai berikut :
N
Pendidikan LK PR JUMLAH
o
1 Tamat Perguruan Tinggi 3 3 6
2 Tamat Akademi 1 - 1
3 Tamat SLTA 32 14 46
4 Tamat SLTP 67 65 132
5 Tamat SD 80 97 177
6 Tidak Tamat SD 97 60 157
7 Belum Tamat SD 78 62 140
8 Tidak Sekolah 323 324 647
12
Gambar 1.6
Struktur Pendidikan Penduduk dalam grafik
700
600
500
400
300
200
100
LK
0
PR
Tamat SD
Tidak Tamat SD
Belum Tamat SD
Tamat Perguruan Tinggi
Tamat Akademi
Tidak Sekolah
Tamat SLTP
Tamat SLTA
JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8
3. KONDISI EKONOMI
Desa Sungai Jering adalah desa pertanian, karena masyarakatnya
sebagian besar bekerja dalam bidang pertanian, sedangkan yang lainnya adalah
wiraswasta, jasa dan lain- lain , sebagaimana dalam tabel Struktur mata
pencaharian penduduk sebagai berikut :
Tabel 1.1
Struktur Mata Pencaharian Penduduk
No Pekerjaan Tahun Terakhir
1 Petani 562
2 Buruh tani 36
3 PNS 4
4 Home Insustri 0
5 Peternak 0
6 Montir 3
7 TNI 0
8 Pansiunan 0
13
Gambar 1.2
Struktur Pekerjaan Penduduk dalam grafik
600
500
1 Petani
400
2 Buruh tani
3 PNS
300 4 Home Insustri
5 Peternak
200 6 Montir
7 TNI
100 8 Pansiunan
0
Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
4. POTENSI DESA
1) Pertanian.
Komoditi sektor pertanian yang berupa Tanaman Padi dan palawija adalah
merupakan usaha produktip masyarakat, dan memberikan sumber
pendapatan pemiliknya dan masyarakat desa pada umumnya. Pemasaran
hasil Pertanian tidaklah menjadi kesulitan mengingat bahwa kebutuhan
pasar lokal menjanjikan disamping diluar desa.
2) Perkebunan.
Komoditi sektor perkebunan yang berupa Tanaman Kelapa dan
tanaman Pinang adalah merupakan usaha produktip masyarakat, dan
memberikan sumber pendapatan pemiliknya dan masyarakat desa
pada umumnya. Pemasaran hasil Perkebunan tidaklah menjadi kesulitan
mengingat bahwa kebutuhan pasar lokal maupun diluar desa.
3) Peternakan.
Sektor peternakan dengan beberapa jenis populasi ternak semisal Sapi,
Ayam, Itik, Kambing dan lain-lainnya, juga menjadi komoditi desa, dan
kondisi lingkungan sangat mendukung prospek kedepan desa maupun
pemiliknya. Adapun Populasi ternak di wilayah Desa Sujgai Jeringadalah :
No Jenis ternak Jmlh
1 Sapi 4 ekor
2 Domba/Kambing 95 ekor
3 Ayam 6.215 ekor
4 Itik 456 ekor
4) Perikanan.
Sektor Perikanan merupakan kegiatan sampingan yang dimiliki oleh Rumah
Tangga. Tingkat kepentingan usaha perikanan ini sebagai konsumsi
14
keluarga maupun dijual sebagai tambahan penghasilan, latar belakang
usaha ini adalah memanfaatkan tanah dan lingkungan sekitar rumah
kosong dan memanfaatkan waktu luang.
5) Industri Kecil/Rumahan
Sektor industri yang dimaksudkan adalah Industri Rumah tangga
dengan berbagai jenis kegiatan yang dikelola oleh Ibu Rumah
Tangga (IRT) ini telah berkembang sejak dahulu dan membudaya
dimasyarakat, hal ini didukung kebutuhan pasar cukup menjanjikan,
adapun jenis – jenis industri kecil / rumahan yang ada adalah sebagai
berikut:
1. Pembuatan Bakul
2. Pertukangan
3. Snack/Makanan Ringan
6) Pertumbuhan Ekonomi
Sesuai dengan kondisi desa yang merupakan daerah agraris
maka struktur ekonominya lebih dominan kepada Sektor Pertanian dan
perkebunan, disamping sektor – sektor lainnya baik berupa jasa
industri, perkebunan, peternakan, pertukangan dan lain-lainnya. Tingkat
Pertumbuhan sektor lainya diluar sektor unggulan /dominan , sangat
memungkinkan berkembang apabila adanya pemerhatian yang lebih
dari pemerintah dengan membuka jalur pemasaran serta pembinaan dan
bantuan permodalan.
15
c. Sarana dan Prasarana Kesehatan
Di Desa Sungai Jering memiliki Puskesmas pembantu dengan tenaga medis 1
(satu) orang Bidan dan 1(satu) orang Perawat. Kondisi Puskesmas Pembantu
(PUSTU) Sungai Jering sangat membutuhkan pemeliharaan (Pemeliharaan WC
dan Lantai Keramik). Kegiatan Posyandu dilakukan setiap bulan dirumah warga
dengan dibantu 5 (Lima) orang Kader. Desa Sungai Jering sudah mempunyai
tempat khusus untuk kegiatan Posyandu yang sudah dibangun tahun ini.
Kegiatannya masih dilakukan secara minim dikarenakan perlengkapan Pustu
belum lengkap. Jika ada warga sakit serius maka dengan terpaka harus dbawa
ke Puskemas Rawat Inap Kelurahan Teluk Nilau yang jaraknya sekitar 5 KM dan
menyebarangi Sungai Pengabuan.
d. Sarana Peribadatan
Sarana Peribadatan yang mendominasi di Desa Sungai Jering adalah Masjid dan
Surau, adapun hal tersebut dikarenakan 100% penduduk Desa Sungai Jering
Pemeluk Agama Islam, ada 3 Masjid dan 4 Mushola yang ada di Desa Sungai
Jering
1. Sarana dan Prasarana Transport
Jalan lintas : 1 jln
Jumlah Jembatan : 7 buah
Jumlah Tambatan perahu : 1 buah
16
Lainnya :-
6. POTENSI KELEMBAGAAN
A. Lembaga Pemerintahan
1. Data Perangkat Desa
TANGGAL
NO JABATAN NAMA PEJABAT NO DAN TANGGAL SK
PELANTIKAN
MUHAMMAD 18 September
1 Kepala Desa 140/273/Pemdes/2019
ARBANI 2019
2 Sekretaris Desa Robi, S.Pd. I 31 Tahun 2017 24 Juli 2017
Teguh wiyono 25 September
3 Kasi Pemerintahan 37 Tahun 2017
S.Kom 2019
4 Kasi Kesejahteran M. Yatiman 19 Tahun 2018 4 Juni 2018
5 Kasi Pelayanan M. Yahya 20 Tahun 2018 4 Juni 2018
Wanda
6 Kaur Umum 37 Tahun 2019 22 Juli 2019
Sugiansyah, S.P
7 Kaur Perencanaan Sandi Julianda 18 Tahun 2018 4 Juni 2018
Khairul
8 Kaur Keuangan 07 Tahun 2017 24 Juli 2019
Anwarullah
17
Bagan
Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintahan
Desa Sungai Jering
MUHAMMAD ARBANI
SEKRETARIS DESA
ROBI, S.Pd.I
KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KAUR TATA USAHA DAN KAUR PERENCANAAN
PEMERINTAHAN KESEJAHTERAAN PELAYANAN UMUM KAUR KEUANGAN
18
2. Data Staff Desa Sungai Jering
3. Data Dusun
4. Data Ketua RT
19
NO JABATAN NAMA
1 Ketua M. ZAINURI
2 Sekretaris
3 Bendahara ABDUL HAMID
4 KPMD ABI KUSMEN
5 KPMD SAMSIATI
NO JABATAN NAMA
1 Dewan Penyantun MUHAMMAD ARBANI
2 Ketua
3 Wakil Ketua I Sulastri
4 Wakil Ketua II Suprihatin
5 Sekretaris Mas’amah
6 Wakil Sekretaris M. Yahya
7 Bendahara Sanatang
POKJA I
1 Ketua Masiah
2 Wakil Ketua Kasmiati
3 Sekretaris Hasidah
4 Anggota Saniah
5 Anggota Marmi
6 Anggota Nurhayati
7 Anggota Fatonah
POKJA II
1 Ketua Tri Kariani
2 Wakil Ketua Samiah
3 Sekretaris Sarmiah
4 Anggota Asnidar
5 Anggota Hartik
6 Anggota Ririn W
7 Anggota Rahimah
POKJA III
1 Ketua Saimah
2 Wakil Ketua Saniah
3 Sekretaris Mastuti
4 Anggota Tri Kariani
5 Anggota Ensiah
6 Anggota Susi. K
7 Anggota Sumiati. Y
POKJA IV
1 Ketua Dwi Sri Utami
2 Wakil Ketua Karlina
3 Sekretaris Sapiah
4 Anggota Mardayanti
5 Anggota Aisyah
6 Anggota Sri Dwi U
7 Anggota Masrikah
20
NO JABATAN NAMA
21
9.
1 2 1 1 - 6 - 7
22
A. ARAH KEBIJAKAN PENDAPATAN DESA
Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa yang dapat dinilai dengan
uang serta segala sesuatu berupa uang dan barang yang berhubungan dengan
pelaksanaan hak dan kewajiban desa. Pengelolaan Keuangan Desa merupakan
keseluruhan kegiatan yang meliputi perencanaan, penganggaran, penatausahaan,
pelaporan dan pertanggung-jawaban. Agar pengelolaan keuangan desa lebih
mencerminkan keberpihakan kepada kebutuhan masyarakat dan sesuai peraturan
perundangan, maka harus dikelola secara transparan, akuntabel, partisipatif serta
dilakukan dengan tertib dan disiplin anggaran.
23
b. Transfer
- Dana Desa (DD) Rp. 1.179.820.000,-
- Bagi dari hasil pajak daerah Rp. 25.705.000,-
kabupaten/kota dan Retribusi Daerah
- Alokasi Dana Desa (ADD) Rp. 761.841.450,-
- Bantuan Keuangan Provinsi Rp. 60.000.000,-
c. Pendapatan lain-lain, terdiri dari :
- Hibah dan sumbangan dari Pihak Ke 3 yang
Tidak Mengikat Rp. -
Berdasarkan Permendagri No 113 tahun 2014, Klasifikasi Belanja Desa, terdiri atas
kelompok :
C. PEMBIAYAAN
24
BAB III
RUMUSAN PRIORITAS MASALAH
1. Keberhasilan
PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA
- Penyediaan Penghasilan Tetap dan Tunjangan Kepala Desa
- Penyediaan Penghasilan Tetap dan Tunjangan Perangkat Desa
- Penyediaan Jaimanan Sosial bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa
- Operasional Pemerintahan Desa
- Penyediaan Tunjangan BPD
- Penyediaan Insentif/Operasional RT/RW
- Penyediaan Sarana dan Prasarana Kantor Desa
- Administrasi Kependudukaan, Pencatatan Sipil, Statistik dan Kearsipan
- Penyelenggaraan Tata Praja Pemerintahan Desa, Perencanaan, Keuangan dan Pelaporan
25
PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA
- Operasional PAUD
- Penyelenggaraan Posyandu
- Penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan (Stunting/Pencegahan Covid-19)
- Pembangunan Jembatan Posyandu
- Pembangunan Jalan Rabat Beton POSKESDES
- Pembangunan Jalan Rabat Beton RT 01 (Jalan Lintas Antar Desa)
- Pembangunan Jalan Rabat Beton RT 03 (Jalan Lintas Antar Desa)
- Pembangunan Jalan Rabat Beton (Jalan Lintas Antar Dusun)
- Pembangunan Jalan Rabat Beton RT 04
- Pembangunan Jalan Rabat Beton RT 08
- Pembangunan Jalan Manual RT 07
- Pembangunan Sumur Bor RT 02
- Dukungan Program PAMSIMAS
- Pembangunan WC Umum RT 05
- Rehab WIFI
PEMBINAAN KEMASYARAKATAN DESA
- Pengadaan Posko di Desa
- Operasional PKK
- Bantuan Permata (Persatuan Majelis Taklim)
- Pembinaa Karang Taruna
- Pembinaan Lembaga Adat
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Peningkatan Kepala Desa
Terselenggaranya Desa Layak Anak
Bantuan Kegiatan Pengembangan Teknologi Tepat Guna
BIDANG PENANGGULANGAN BENCANA DARURAT DAN MENDESAK DESA
Bantuan Langsung Tunai (BLT)
26
2. Kendala dan Permasalahan
PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DESA
- Kurangnya Biaya Operasional sehingga Pelayanan Masyarakat dan Kegiatan
Kepemerintahan Menjadi terhambat
- Masih terdapat masyarakat yang kurang peduli Kewajiban membayar Pajak Bumi
dan Bangunan
- Masih belum lengkapnya Peralatan dan Perlengkapan Kantor sehingga pelayanan menjadi
terhambat.
PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA
- Masih lemahnya tingkat kesadaran mayarakat untuk berpartisipasi dalam bidang
Pembangunan baik mulai perencanaan, pelaksanaann maupun pemeliharaan hasil
Kegiatan
PEMBINAAN KEMASYARAKATAN DESA
- Masih lemahnya Peran serta lembaga desa dalam proses pelaksanaan
Pembangunan Desa
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
- Masih lemahnya Sumber Daya Manusia bidang Ekonomi
- Masih terdapat masyarakat Tidak mampu
- Masih terdapat masyarat yang kurang peduli terhadap Sarana dan Prasarana Anak dalam
mengembangkan Desa Layak Anak
BIDANG PENANGGULANGAN BENCANA DARURAT DAN MENDESAK DESA
- Kurangnya kesadaran Kegiatan Penanggulangan Bencana Darurat dan Mendesak Desa
27
Secara rinci permasalahan tersebut adalah :
NO. MASALAH
1. Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan
- Kinerja Pemerintahan Desa Masih Kurang
- Administrasi Desa masih belum lengkap
- Administrasi BPD Belum Tertata
- Sarana Prasarana Kantor Desa Kurang Memadai
- Sarana Prasarana dan administrasi Lembaga Desa belum Lengkap
- Kurangnya sistem informasi desa
- Aset dan inventaris belum terdata dengan lengkap
- Tidak Punya Tempat pertemuan Musyawarah Desa
- Sebagian masyarakat susah membayar PBB
2. Bidang Pelaksanaan Pembangunan
- Sarana Prasarana DTA dan PAUD Masih Kurang
- Kurangnya Kesejahteraan Guru DTA dan Guru PAUD
- Pelaksanaan Posyandu masih kurang optimal
- Masih Banyak Masyarakat yang melahirkan di luar Faskes
- Kurangnya Kesadaran masyarakat tentang kesehatan
- Sebagian besar Jalan Lingkungan Masih Rusak
- Sebagian besar Jalan Desa Masih Rusak
- Sebagian besar masyarakat MCK Masih di Kolam dan lingkungan
Kotor
- Membawa Alat dan Hasil Tani dari lahan pertanian masih Sulit
- Saluran Irigasi di Semua Dusun Tidak Representatif
- Sepanjang Jalan Kabupaten Bahu dan Tepi Jalan selalu Becek jika terjadi hujan
dan selokan tidak berjalan normal
- Pada Musim Kemarau di semua Dusun Cenderung Kekurangan air
Bersih
- Sebagian Kecil Masyarakat penerangannya masih nyambung ke tetangga
- Masih terdapat Rumah Tidak Layak huni
- Beberapa Titik Jalan Tidak ada Penerangan Jalan
- Tugu Batas Desa Belum Terbangun
- Sarana Kepemudaan kurang memadai
3. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
- Masih lemahnya peran serta lembaga desa dalam proses pelaksanaan
pembangunan desa
- Program Kepemudaan kurang berjalan
- Badan Usaha Milik Desa Tidak Berjalan maksimal
- Potensi Olahraga tidak berkembang
- Pemuda Tidak Terkoordinir Maksimal
- Potensi Olahraga tidak tersalurkan
28
- Administrasi Karang Taruna tidak lengkap
- Keamanan Lingkungan Masih Lemah
- Gotong Royong Masyarakat menurun
4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat
- Belum tercapainya Hasil Tani yang memuaskan
- Pengolahan Lahan Pertanian masih tradisional
- Usaha Perikanan belum berkembang
- Penghasilan masyarakat rendah
- Sumber Daya Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan Masih lemah
5. Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat dan Mendesak Desa
- Kurangnya kesadaran tentang kegiatan Penanggulangan Bencana, Darurat dan
Mendesak Desa
C. IDENTIFIKASI MASALAH BERDASARKAN ANALISA KEADAAN DARURAT
RKP Desa sebagai satu kesatuan mekanisme perencanaan daerah dalam proses
penyusunannya harus juga memperhatikan prioritas kebijakan pembangunan daerah,
mulai dari evaluasi Renja Kecamatan dan ataupun hasil evaluasi pelaksanaan RKP Daerah
tahun sebelumnya serta prioritas kebijakan daerah tahun berikutnya. Masukan ini mutlak
diperlukan agar RKP Desa benar- benar mendorong terwujudnya visi-misi daerah secara
menyeluruh.
29
Rencana Kerja Pemerintah Desa Sungai Jering
Tahun 2021
30
BAB IV
RUMUSAN PRIORITAS PROGRAM
DAN PEMBANGUNAN DESA
31
Adapun program dan kegiatan pembangunan tersebut meliputi :
32
2. PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA
33
3. PEMBINAAN KEMASYARAKATAN
Peningkatan Kinerja
Pembinaan Lembaga Karang Taruna Desa
Karang Taruna
Pembinaan dan Faslitias MTQ Desa dan
Peningkatan Keagamaan Desa
Kecamatan
Peningkatan
Pembinaan dan Fasilitas PKK Desa
Kafasitas PKK
Pembinaan dan Fasilitas Sarana dan Peningkatan Sarana
Tersebar
Prasarana Olahraga Camat Cup Olahraga
Meningkatkan rasa
Peringatan HUT Desa Desa
Nasionalisme
Meningkatkan Kinerja
Operasional Dasawisma Desa
Dasawisma
Meningkatkan Kinerja
Operasional BKMT Desa
BKMT
Meningkatkan rasa
HUT RI Desa
Nasionalisme
Peningkatan Pendidikan
Pengadaan Pelatihan Kursus Komputer Desa
Anak Remaja
Persiapan Kesiapsiagaan/Tanggap Persiapan Tanggap
Desa
Bencana Skala Lokal Desa Bencana Skala Lokal Desa
4. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Peningkatan Kapasitas
Peningkatan Kapasitas Kepala Desa Desa
Aparatur Desa
Peningkatan Kapasitas
Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa Desa
Aparatur Desa
Peningkatan Kapasitas
Pembinaan dan Pelatihan BPD Desa
BPD
Pelatihan Tata Boga/Menganyam dan
Peningkatan UMKM Tersebar
Menjahit
5. PENANGGULANA BENCANA, DARURAT DAN MENDESAK DESA
Penyaluran Bantuan
Bantuan Langsung Tunai Bagi KPM Tersebar
Kemasyarakat
Kegiatan Pencegahan Bencana Percepatan Pencegahan Tersebar
34
B. PAGU INDIKATIF PROGRAM DAN KEGIATAN MASING-MASING BIDANG
Sesuai kesepakatan Musrenbang RKP Desa Tahun 2019 maka besaran Pagu
Anggaran haanya mengikuti tahun sebelumnya sebesar 2.042.834.000,- (Dua milyar tiga
empat puluh dua juta delapan ratus tiga puluh empat ribu rupiah) sasaran
penggunaannya adalah :
Bantuan Keuangan
Bantuan Keuangan
Dana Desa (APBN)
ADD (Bagian dana
Perimbangan
APBD Prov
Kab/Kota)
APBD Kab
No. Indikatif Program/Kegiatan Desa
35
PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA
22 Peningkatan Jalan Kabupaten √
Pembangunan/Rehabilitasi Drainase
23 √
Jalan Kabupaten
Peningkatan Jalan Lintas Antar Desa RT
24 √
01
Peningkatan Jalan Lintas antar Dusun
25 √
RT 03,09,07
26 Pembangunan Jalan RT 04 √
27 Jalan Manual RT 07 √
28 Sumur Bor RT 02 √
29 WC Umum Masjid RT 05 √
30 Operasional PAUD √
Bantuan Pemeliharaan Sarana
31 √
Prasarana Madrasah Non Formal
32 Operasional Posyandu √
33 Pembangunan Pagar Kantor √
Pembangunan Papan Informasi
34 √
Permanen
35 Pembangunan Aula √
36 Pengecoran Halaman Kantor √
37 Penyelenggaraan Desa Siaga √
Pengasuhan Bersama atau Bina
38 √
Keluarga Balita (BKB)
39 Penyelenggaraan Posyandu √
40 Penyuluhan Pelatihan Bidang Kesehatan
PEMBINAAN KEMASYARAKATAN
41 Pembinaan Lembaga Karang Taruna √
Pembinaan dan Faslitias MTQ Desa dan
42 √
Kecamatan
43 Pembinaan dan Fasilitas PKK √
Pembinaan dan Fasilitas Sarana dan
44 √
Prasarana Olahraga Camat Cup
45 Peringatan HUT Desa √
46 Operasional Dasawisma √
47 Operasional BKMT √
48 HUT RI √
36
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Pembinaan dan Pelatihan Kepala
51 √
Desa dan Perangkat Desa
52 Pembinaan dan Pelatihan BPD √
37