Lahir : Samarinda, 20 Oktober 1997 Gender : Laki Laki Umur : 25 Tahun Agama : Islam Pekerjaan : Pengusaha Kewargaan : Warganegara Negara Indonesia (WNI) Alamat : Jalan Straykids Komplek/Gang Budiman, RT11, RW05, No32, Kelurahan Sijeuni, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota/Kabupaten Samarinda. Untuk selanjutnya selaku Pemberi Kuasa, Dengan ini telah memberikan kuasa sepenuhnya kepada para Penerima Kuasa: Ahmad Jaiz Advokat berkantor di Firma Hukum JJENO DAN REKAN Alamat Jalan Pamungkas 27Samarinda. Dalam hal ini pemberi kuasa telah memilih kedudukan hukum di alamat kuasanya tersebut di atas. Selanjutnya penerima kuasa dapat bertindak untuk dan atas nama pemberi kuasa baik sendiri maupun bersama selaku Kuasa Hukum; KHUSUS Perihal : Untuk dan atas nama pemberi kuasa menghadapi dan menangani gugatan perdata tentang Hak Waris selaku Tergugat pada Perkara Nomor 03/Pdt.G/ 2022/ PA.Smd di Pengadilan Agama Samarinda; Melawan :Ahmad Jaiz, Tempat tanggal lahir di Samarinda, 14 Juli 1995, Jenis Kelamin Laki- laki, Islam, Pengusaha, bertempat tinggal di Jalan Ciptomangunkusumo No.25, Kota Samarinda, selaku Penggugat; Berkenaan dengan pemberian kuasa di atas, Penerima Kuasa berhak dan berwenang untuk melakukan teguran, menjawab teguran, melakukan pelaporan, mengajukan/ menangani gugatan, menghadiri serta berbicara baik di dalam maupun di luar persidangan, menghadap Pejabat Peradilan, Kepolisian, Instansi Pemerintah, maupun swasta; Melakukan pemeriksaan dokumen/ berkas/ berita acara dan meminta salinannya, menandatangani surat-surat yang diperlukan, menyampaikan/ mengajukan alat bukti, memberikan keterangan baik lisan maupun tertulis, menyampaikan keberatan baik lisan maupun tertulis, mengadakan permufakatan (dading), mengajukan/meghadapi upaya hukum banding, mengajukan memori /kontra memori banding, mengajukan upaya hukum kasasi, mengajukan memori kasasi/ kontra memori kasasi, mengajukan eksekusi, dan singkatnya Penerima kuasa dapat bertindak untuk melakukan segala tindakan hukum yang dipandang penting dan diperlukan bagi perlindungan hak dan kepentingan Pemberi Kuasa berkenaan dengan adanya pemberian kuasa ini. Kuasa ini diberikan dengan hak retensi dan subtitusi kepada pihak lain. Pencabutan atas kuasa ini hanya dapat dilakukan dengan persetujuan penerima kuasa.