PROPOSAL

KEWIRAUSAHAAN

Oleh

Jason Aditya Tjiong

Muhammad Nabil Vahrizal
I Gusti Bagus Ananda Putra

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

TEKNOLOGI INFORMASI BALI GLOBAL SINGARAJA
2023
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang Bisnis..............................................................................................1
1.2 Alasan yang Mendasari............................................................................................1
1.3 Urgensi Kegiatan Kewirausahaan.............................................................................2
1.4 Proses Mengidentifikasi Peluang Usaha...................................................................4
1.5 Luaran dan Manfaat Kegiatan..................................................................................6
1.6 Luaran dan Manfaat Kegiatan yang Diharapkan......................................................9
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA.......................................10
2.1 Gambaran Umum Produk.......................................................................................10
2.2 Kondisi Umum Lingkungan...................................................................................10
2.3 Potensi Sumber Daya.............................................................................................10
2.4 Analisis Ekonomi...................................................................................................10
2.5 Analisis SWOT......................................................................................................11
BAB III KEGIATAN PASAR DAN PEMASARAN.........................................12
3.1 Kondisi Pasar.........................................................................................................12
3.2 Rencana Pemasaran...............................................................................................13
Bab IV Anggaran Biaya Dan Jadwal Kegiatan.................................................14
4.1 Anggaran Biaya......................................................................................................14
4.2 Jadwal Kegiatan.....................................................................................................16
Bab V Kesimpulan..............................................................................................17

i
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Bisnis

Dalam era modern yang dipenuhi dengan kemajuan teknologi,

kewirausahaan menjadi salah satu aspek penting dalam menggerakkan roda
ekonomi dan menciptakan peluang baru. Dalam konteks ini, kami
memperkenalkan sebuah usaha yang menggabungkan teknologi canggih dengan
kreativitas: produksi merchandise, khususnya action figure, dengan menggunakan
teknologi 3D printing. Ide ini muncul sebagai respons terhadap perkembangan
teknologi yang semakin pesat dan permintaan yang terus tumbuh dalam pasar
barang koleksi.

1.2 Alasan yang Mendasari

Kami telah mengambil langkah untuk memulai usaha dalam bidang

pencetakan 3D, dengan fokus pada produksi merchandise seperti action figure,
miniatur, gantungan kunci, dan berbagai produk lainnya yang dapat dihasilkan
dengan teknologi 3D printing. Keputusan ini didasari oleh berbagai alasan yang
kuat:

a. Pengelolaan Sampah Plastik dan Inovasi Lingkungan

Salah satu permasalahan serius yang dihadapi masyarakat adalah
masalah sampah plastik. Sampah plastik, terutama botol plastik dan tutup
bekas, merupakan penyumbang besar limbah plastik yang terbuang sia-sia.
Dengan menggunakan teknologi 3D printing, kami melihat peluang untuk
mengatasi masalah ini dengan mengubah sampah plastik menjadi
merchandise yang memiliki nilai tambah. Dengan demikian, kami
berkontribusi pada pengelolaan sampah organik yang lebih baik.
b. Permintaan Pasar yang Tinggi
Kami mengamati permintaan yang tinggi untuk merchandise inovatif
seperti action figure dan produk-produk lain yang dapat dicetak dengan
teknologi 3D. Namun, produksi yang memanfaatkan 3D printing masih

1
 terbatas, sehingga permintaan ini belum sepenuhnya terpenuhi. Kami
melihat peluang untuk memasok pasar dengan produk-produk berkualitas
tinggi dan berinovasi.
c. Kemampuan Kreatif dan Produksi Efisien
Keputusan untuk memanfaatkan teknologi 3D printing sebagai metode
produksi kami didasarkan pada kemampuannya untuk menciptakan produk
dengan tingkat fleksibilitas dan kreativitas yang tinggi. Dengan teknologi
ini, kami dapat memproduksi barang-barang yang sulit atau bahkan tidak
mungkin diproduksi secara manual. Ini memberi kami keunggulan dalam
menghasilkan merchandise yang unik dan menarik.
d. Penggunaan Bahan Baku yang Tersedia
Kami memilih plastik sebagai bahan baku utama untuk pencetakan 3D
kami, dan sumber bahan ini dapat ditemukan dalam sampah plastik,
termasuk botol dan tutup bekas. Ini mengurangi kebutuhan kami untuk
membeli bahan baku baru, sekaligus membantu mengatasi masalah
sampah plastik.
e. Edukasi dan Pemberitahuan Tentang Teknologi 3D Printing
Di daerah Buleleng, pengetahuan tentang teknologi 3D printing masih
terbatas. Kami melihat ini sebagai peluang untuk memberikan edukasi
kepada masyarakat tentang teknologi ini dan bagaimana produk-produk
inovatif dapat dihasilkan dengannya. Kami berusaha untuk menciptakan
daya tarik bagi orang-orang yang belum akrab dengan teknologi 3D
printing agar datang ke toko kami.
f. Kelebihan dan Kekurangan 3D Printing
Penggunaan teknologi 3D printing memberikan kelebihan berupa
fleksibilitas dalam desain produk, serta potensi untuk mendaur ulang
sampah plastik. Namun, kami juga mengakui beberapa kekurangan, seperti
biaya operasional yang melibatkan listrik dan waktu produksi yang cukup
lama. Meskipun demikian, kami percaya bahwa manfaat jangka panjang
dari usaha ini akan melebihi tantangan yang kami hadapi.

2
1.3 Urgensi Kegiatan Kewirausahaan

Berikut adalah urgensi dari kegiatan kewirausahaan dalam bidang

pencetakan 3D dan alasan mengapa inisiatif ini harus direalisasikan:

a. Manajemen Sampah Plastik

Sampah plastik merupakan salah satu tantangan lingkungan yang
serius di daerah kita, termasuk botol plastik, tutupnya, dan barang-barang
plastik lainnya. Untuk mengurangi dampak negatifnya, diperlukan upaya
yang efektif dalam mengelola sampah plastik. Inisiatif kami untuk
menggunakan teknologi pencetakan 3D membantu mengatasi masalah ini
dengan memanfaatkan sampah plastik sebagai bahan baku utama untuk
produk-produk kami.
b. Peluang Pasar yang Besar
Kami melihat potensi pasar yang besar dalam produksi merchandise
seperti action figure, miniatur, gantungan kunci, dan produk lainnya yang
dihasilkan melalui teknologi pencetakan 3D. Saat ini, masih sedikit
produsen yang memanfaatkan teknologi ini secara efisien untuk memenuhi
permintaan. Oleh karena itu, kami percaya bahwa mengambil peluang ini
adalah langkah yang tepat untuk mengisi kebutuhan pasar yang belum
terpenuhi.
c. Fleksibilitas dan Efisiensi Produksi
Keputusan kami untuk memilih teknologi pencetakan 3D didasarkan
pada kemampuannya untuk menciptakan produk-produk dengan tingkat
fleksibilitas dan kreativitas yang tinggi. Dengan teknologi ini, kami dapat
menghasilkan barang-barang yang sulit atau bahkan tidak mungkin
diproduksi secara manual. Ini memberi kami keunggulan dalam
menciptakan produk-produk inovatif dan menarik.
d. Penggunaan Bahan Baku yang Tersedia
Kami memilih plastik sebagai bahan baku utama untuk pencetakan 3D
kami, dan sumber bahan ini dapat ditemukan dalam sampah plastik,
termasuk botol plastik dan tutup bekas. Dengan demikian, kami tidak
hanya menghasilkan produk bernilai, tetapi juga membantu mengurangi
limbah plastik yang tidak termanfaatkan.

3
 e. Edukasi dan Kesadaran Masyarakat tentang Teknologi 3D Printing
Di daerah Buleleng, pengetahuan tentang teknologi pencetakan 3D
masih terbatas. Inisiatif kami juga bertujuan untuk mendidik dan memberi
tahu masyarakat tentang potensi teknologi ini. Kami berkomitmen untuk
Smenciptakan kesadaran tentang pencetakan 3D dan mengenalkan produk-
produk inovatif kami kepada masyarakat setempat.
f. Keuntungan dan Tantangan Teknologi 3D Printing
Penggunaan teknologi pencetakan 3D memberikan sejumlah
keuntungan, termasuk fleksibilitas dalam desain produk, potensi mendaur
ulang sampah plastik, serta kemungkinan mendidik masyarakat tentang
teknologi canggih ini. Namun, kami juga menyadari beberapa tantangan,
seperti biaya operasional yang melibatkan konsumsi listrik dan waktu
produksi yang diperlukan. Meskipun begitu, kami yakin bahwa manfaat
jangka panjang dari usaha ini akan melebihi kerumitan yang kami hadapi.

1.4 Proses Mengidentifikasi Peluang Usaha

Dalam merintis, mengelola, dan mengembangkan usaha, kemampuan

untuk mengidentifikasi peluang usaha sangat penting. Kami telah melakukan
upaya serupa dalam mengidentifikasi peluang dalam bisnis pencetakan 3D kami.
Kami aktif mencari tahu permasalahan yang ada di masyarakat sebagai sumber
inspirasi untuk memulai usaha ini. Melalui riset di berbagai sumber, interaksi
dengan masyarakat, dan pengamatan terhadap tren pasar, kami berhasil
mengidentifikasi beberapa persoalan yang perlu diatasi:

1. Permintaan Produk Berbasis 3D Printing yang Tinggi

Kami mendapati bahwa permintaan terhadap produk berbasis
pencetakan 3D, termasuk action figure dan produk-produk sejenis, sangat
tinggi, baik dari kalangan kolektor maupun individu yang mencari produk
unik dan personal. Namun, pasokan produk berkualitas dengan harga
terjangkau masih kurang.
2. Keterbatasan Pengetahuan Tentang Pencetakan 3D
Di daerah Buleleng, pemahaman tentang teknologi pencetakan 3D
masih terbatas. Sebagian besar masyarakat belum sepenuhnya mengerti

4
 potensi dan kegunaan dari teknologi ini. Oleh karena itu, kami melihat
peluang besar untuk mendidik dan meningkatkan kesadaran masyarakat
tentang pencetakan 3D.
3. Penggunaan Sampah Plastik yang Efisien
Plastik merupakan limbah yang melimpah, terutama botol plastik.
Kami menyadari bahwa menggunakan sampah plastik sebagai bahan baku
untuk pencetakan 3D adalah langkah yang cerdas dalam mengatasi
permasalahan lingkungan sambil menghasilkan produk bernilai.

Setelah mengidentifikasi peluang dari berbagai persoalan yang ada, kami

telah merumuskan solusi-solusi yang kami yakini dapat menjawab tantangan
tersebut:

1. Produk Berkualitas Tinggi dengan Harga Terjangkau

Kami akan memproduksi produk berbasis pencetakan 3D dengan
kualitas tinggi namun tetap menjaga agar harganya terjangkau bagi
masyarakat. Dengan demikian, kami dapat memenuhi permintaan pasar
yang tinggi.
2. Pendidikan dan Kesadaran Masyarakat
Selain menjadi produsen, kami juga akan berperan sebagai agen
pendidikan yang membantu masyarakat memahami potensi teknologi
pencetakan 3D. Kami akan menggunakan produk-produk kami sebagai
sarana untuk mengedukasi masyarakat tentang cara kerja dan manfaat
pencetakan 3D.
3. Daur Ulang Sampah Plastik
Kami akan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi dampak
negatif sampah plastik dengan menggunakannya sebagai bahan baku
dalam produksi. Hal ini akan membantu mengatasi permasalahan sampah
plastik sekaligus memproduksi barang-barang berkualitas.

Keputusan kami untuk memulai usaha di bidang pencetakan 3D didasari

oleh sejumlah alasan yang kuat. Selain itu, kami juga meyakini kelayakan usaha
pencetakan 3D ini:

5
 1. Investasi Modal Terjangkau
Bisnis pencetakan 3D dapat dimulai dengan modal yang terjangkau,
terutama jika dibandingkan dengan potensi keuntungan yang dapat
diperoleh dari bisnis ini.
2. Permintaan Pasar yang Luas
Terdapat pasar yang luas untuk produk-produk pencetakan 3D,
termasuk action figure, miniatur, gantungan kunci, dan produk-produk
lainnya. Produk-produk ini memiliki daya tarik yang besar bagi berbagai
kelompok konsumen.
3. Skalabilitas
Usaha ini dapat dijalankan dalam skala yang bervariasi, mulai dari
rumahan hingga bisnis yang lebih besar sesuai dengan perkembangan
permintaan.
4. Dampak Lingkungan yang Positif
Penggunaan sampah plastik sebagai bahan baku untuk pencetakan 3D
membantu mengurangi pencemaran lingkungan sekaligus menghasilkan
produk bernilai.
5. Potensi Pengembangan Bisnis
Kami melihat potensi untuk mengembangkan bisnis ini ke berbagai
bidang, termasuk produksi bahan berbasis resin dan besi, yang akan
menjadi peluang berkelanjutan di masa depan.

Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, kami merasa yakin bahwa

usaha kami dalam bidang pencetakan 3D adalah langkah yang tepat dan memiliki
potensi untuk memberikan manfaat besar, baik bagi bisnis kami maupun
masyarakat yang kami layani. Dalam rencana bisnis kami selanjutnya, kami akan
merinci strategi kami untuk menjalankan bisnis ini dengan sukses dan
memanfaatkan peluang yang telah diidentifikasi.

6
1.5 Luaran dan Manfaat Kegiatan

Luaran atau hasil dari usaha kami dalam mencetak action figure dan
merchandise menggunakan teknologi 3D print adalah produk-produk berkualitas
tinggi seperti action figure, miniatur, gantungan kunci, dan berbagai produk lain
yang dapat dicetak menggunakan 3D printer. Selain itu, tidak tertutup
kemungkinan bahwa kami akan menghasilkan produk-produk lain yang inovatif
seiring dengan perkembangan teknologi. Manfaat yang diharapkan dari usaha ini
di antaranya:

a. Pengelolaan Sampah Plastik

Mengatasi permasalahan sampah plastik dengan mendaur ulang dan
menggunakan sampah plastik, seperti botol plastik, sebagai bahan baku
untuk mencetak produk kami. Hal ini diharapkan dapat mengurangi
dampak negatif sampah plastik terhadap lingkungan.
b. Mengurangi Ketergantungan pada Pembelian Bahan
Dengan kemampuan untuk membuat bahan sendiri dari sampah
plastik, kami akan mengurangi ketergantungan pada pembelian bahan dari
toko, sehingga berdampak pada efisiensi biaya produksi.
c. Mendorong Kesadaran Teknologi
Mengedukasi masyarakat di daerah Buleleng tentang teknologi
pencetakan 3D dan manfaatnya. Hal ini dapat membuka cakrawala baru
dan memacu minat serta pemahaman masyarakat akan teknologi modern.
d. Inovasi Produk
Membuka peluang untuk terus mengembangkan dan menghasilkan
produk-produk inovatif dan kreatif yang sulit atau tidak mungkin dibuat
dengan cara manual. Teknologi 3D print memberikan fleksibilitas dan
kebebasan desain yang tinggi.
e. Produk Berkualitas Tinggi
Menghasilkan produk berkualitas tinggi dengan detail yang presisi dan
kompleks, memenuhi ekspektasi konsumen terhadap produk-produk yang
kami tawarkan.
f. Mengisi Kebutuhan Pasar

7
 Memenuhi permintaan pasar yang tinggi akan produk-produk
berkualitas dengan harga terjangkau di bisang merchandise seperti action
figure dan miniature. Hal ini dapat menghasilkan keuntungan ekonomis
yang signifikan.
g. Pendapatan dan Pekerjaan Lokal
Membukan peluang pendapatan tambahan bagi warga setempat dan
menciptakan lapangan pekerjaan di komunitas local.

Manfaat yang diharapkan:

a. Mengurangi Pencemaran Lingkungan

Salah satu manfaat utama dari usaha kami adalah penggunaan bahan
baku dari sampah plastik, seperti botol plastik, yang mengurangi jumlah
sampah plastik yang berserakan. Kami berkontribusi pada upaya daur
ulang dan pengurangan limbah plastik.
b. Pendapatan Ekonomi
Usaha ini diharapkan akan memberikan peluang bagi kami untuk
mendapatkan penghasilan yang berkelanjutan. Selain itu, kami juga
berencana untuk berkolaborasi dengan seniman lokal untuk mendukung
komunitas kreatif.
c. Pendidikan dan Kesadaran Teknologi
Kami akan berperan dalam meningkatkan pemahaman masyarakat
tentang teknologi pencetakan 3D. Dengan menunjukkan contoh produk-
produk nyata yang dihasilkan oleh teknologi ini, kami berharap dapat
memberikan kontribusi pada peningkatan kesadaran akan inovasi
teknologi.
d. Pilihan Produk yang Luas
Masyarakat kami akan memiliki akses ke berbagai produk berkualitas
tinggi dengan harga terjangkau. Ini akan memberikan pilihan yang lebih
banyak dan terjangkau untuk mendapatkan produk berkualitas.
e. Potensi Pengembangan Bisnis

8
 Dengan waktu, usaha kami dapat tumbuh dan berkembang, bahkan
dapat memasuki berbagai bidang baru seperti produksi berbasis resin, besi,
dan lainnya, seperti yang telah disebutkan sebelumnya.

Dengan mempertimbangkan luaran dan manfaat dari usaha kami, kami

berkomitmen untuk terus mengoptimalkan produksi dan menyediakan produk
berkualitas yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, lingkungan,
dan ekonomi. Selain itu, kami akan terus berinovasi dan beradaptasi dengan
perubahan kebutuhan dan tuntutan pasar untuk memastikan kesuksesan dan
keberlanjutan usaha kami.

1.6 Luaran dan Manfaat Kegiatan yang Diharapkan

Dari kegiatan ini, kami berharap dapat menciptakan peluang pekerjaan,

mendorong penggunaan teknologi 3D printing yang ramah lingkungan,
mengurangi limbah plastik, menyediakan produk yang dapat disesuaikan dengan
preferensi pelanggan. Ini akan memberikan manfaat ekonomi, sosial, dan
lingkungan yang signifikan, dan menjadikan usaha ini sebagai investasi yang
berkelanjutan.

9
 BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gambaran Umum Produk

Kuro Neko adalah bisnis yang mengkhususkan diri dalam produksi

merchandise, dengan fokus utama pada action figure berkualitas tinggi yang
dibuat menggunakan teknologi 3D printing. Produk-produk kami juga mencakup
miniatur, gantungan kunci, serta produk lain yang dapat diproduksi dengan
menggunakan 3D printer dengan harga pasar yang tinggi namun tetap terjangkau.

2.2 Kondisi Umum Lingkungan

Di daerah Buleleng, masalah sampah organik dan plastik menjadi

perhatian utama. Sampah organik dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk
penyebaran penyakit, produksi gas metana, dan dampak negatif pada lingkungan.
Kuro Neko bertujuan untuk membantu mengurangi jumlah sampah organik
dengan mengubahnya menjadi produk berkualitas tinggi menggunakan teknologi
3D printing.

2.3 Potensi Sumber Daya

Kuro Neko melihat potensi besar dalam lingkungan yang memungkinkan

untuk mengakses bahan baku dengan mudah, terutama plastik bekas dari botol
plastik dan tutupnya. Ini akan membantu dalam mengurangi biaya produksi dan
membantu mengatasi masalah sampah plastik di daerah Buleleng.

2.4 Analisis Ekonomi

Dalam menganalisis kelayakan usaha, Kuro Neko memperhitungkan biaya

produksi yang meliputi listrik yang digunakan untuk 3D printing, serta biaya
bahan dan peralatan seperti cat, kuas, alat pengamplasan, dan perlengkapan
keselamatan. Harga 3D printer Anet A8 V2 yang mencapai Rp. 2.198.000,
ditambah biaya ongkir sebesar Rp. 400.000, merupakan investasi awal. Namun,
biaya ini diharapkan akan sebanding dengan manfaat jangka panjang yang akan
diperoleh.

10
Kuro Neko juga memperhatikan waktu produksi yang relatif lama untuk setiap
produk yang dihasilkan oleh 3D printer, sehingga perlu memperhitungkan
ketersediaan waktu dan manajemen produksi dengan baik.

2.5 Analisis SWOT

Dalam bab ini, kami akan melakukan analisis SWOT (Strengths,

Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk memberikan pemahaman lebih
mendalam tentang rencana bisnis Kuro Neko.

A. Kekuatan (Strengths)
1. Konsep Inovatif
Penggunaan teknologi 3D printing untuk mencetak action figure
dan merchandise adalah konsep inovatif yang membedakan bisnis kami
dari pesaing.
2. Pengelolaan Sampah Plastik
Menggunakan sampah plastik sebagai bahan baku memberikan
kontribusi positif pada pengelolaan sampah plastik dan lingkungan.
3. Permintaan Pasar yang Tinggi
Permintaan yang tinggi untuk produk berbasis 3D printing seperti
action figure dan produk-produk inovatif lainnya.
4. Kemampuan Kreatif dan Produksi Efisien
Teknologi 3D printing memungkinkan kami untuk menciptakan
produk dengan tingkat fleksibilitas dan kreativitas yang tinggi.
5. Penggunaan Bahan Baku yang Tersedia
Menggunakan sampah plastik sebagai bahan baku dapat
mengurangi biaya dan berkontribusi pada upaya daur ulang.
B. Kelemahan (Weaknesses)
1. Biaya Operasional
Biaya operasional termasuk konsumsi listrik dan waktu produksi
yang cukup lama mungkin menjadi tantangan dalam menjalankan
bisnis ini.

11
 2. Pasar Terbatas
Kebutuhan untuk pasar tentang teknologi 3D printing bisa
membatasi pasar awal di daerah Buleleng yang pengetahuannya masih
terbatas.
C. Peluang (Opportunities)
1. Peningkatan Permintaan Produk Kustom
Dengan memberikan opsi personalisasi, kami dapat menangkap
pasar yang menginginkan produk yang sesuai dengan preferensi
mereka.
2. Peningkatan Kesadaran Teknologi
Meningkatkan kesadaran tentang teknologi pencetakan 3D di
daerah kami dapat memperluas pasar dan minat masyarakat.
3. Pengelolaan Sampah Plastik
Terus berkontribusi pada pengelolaan sampah plastik dengan
mengubahnya menjadi produk bernilai.
D. Ancaman (Threats)
1. Persaingan
Persaingan dengan produsen action figure dan produk 3D printing
lainnya dapat menjadi ancaman, terutama jika produk serupa hadir di
pasar.
2. Biaya Operasional
listrik dan waktu produksi yang tinggi dapat mengurangi
profitabilitas bisnis, terutama jika kami tidak dapat menaikkan harga
produk.
3. Pendidikan Pasar
Memerlukan upaya ekstra untuk mendidik pasar tentang teknologi
dan produk kami, dan kegagalan dalam hal ini dapat mengurangi
permintaan.

12
 BAB III
KEGIATAN PASAR DAN PEMASARAN
3.1 Kondisi Pasar

Dalam sub-bab ini, kami akan membahas kondisi pasar untuk usaha kami
yang berfokus pada produksi merchandise, khususnya action figure, dengan
menggunakan teknologi 3D printing.

A. Pasar Sasaran
Kuro Neko akan berfokus pada dua pasar sasaran utama:
a. Penggemar Action Figure
Kami akan menyediakan action figure berkualitas tinggi yang
didesain dan dicetak menggunakan teknologi 3D. Pasar ini terdiri
dari kolektor action figure dan penggemar berbagai karakter
populer.
B. Peluang Pasar
Kuro Neko melihat peluang besar dalam bisnis ini:
a. Peningkatan Permintaan Produk Kustom
Permintaan akan produk yang dapat dipersonalisasi terus
meningkat. Kami akan menawarkan opsi untuk menyesuaikan
action figure sesuai dengan preferensi pelanggan.
b. Peningkatan Kesadaran Teknologi
Kami akan memanfaatkan fakta bahwa teknologi pencetakan
3D belum sepenuhnya dikenal di daerah kami. Kami akan
menyediakan edukasi tentang teknologi ini dan menunjukkan
produk-produk berkualitas yang dihasilkannya.
c. Pengelolaan Sampah Plastik
Kami akan mengatasi masalah sampah plastik dengan
menggunakan botol plastik bekas sebagai bahan baku. Hal ini akan
mendukung upaya daur ulang dan mengurangi limbah plastik.

3.2 Rencana Pemasaran

A. Pemasaran Secara Langsung

13
 Kami akan melakukan pemasaran secara langsung dengan:
a. Toko Fisik
Kami akan membuka toko fisik di daerah kami untuk menarik
pelanggan lokal yang belum familiar dengan teknologi 3D printing.
Di toko ini, kami akan memamerkan produk-produk kami dan
memberikan demonstrasi pencetakan 3D.
b. Partisipasi dalam Acara Komunitas
Kami akan ikut serta dalam acara komunitas dan pameran
lokal untuk memperkenalkan produk kami kepada masyarakat
setempat.
B. Pemasaran Secara Digital
Kami akan mengadopsi pemasaran digital untuk menjangkau pelanggan
yang lebih luas:
a. Sosial Media
Kami akan aktif di platform media sosial seperti Instagram,
Facebook, dan WhatsApp untuk mempromosikan produk kami dan
berinteraksi dengan pelanggan potensial.
b. Website dan Toko Online
Kami akan memiliki situs web dan toko online untuk menjual
produk kami kepada pelanggan di luar daerah kami. Ini akan
memungkinkan kami untuk mencapai pangsa pasar yang lebih besar.
c. Iklan Online
Kami akan menggunakan iklan online berbayar seperti Google
Ads dan Instagram Ads untuk meningkatkan visibilitas kami di
internet.
d. Video Demonstrasi
Kami akan membuat video demonstrasi yang menunjukkan
proses pencetakan 3D dan produk kami. Video ini akan diunggah ke
platform berbagi video seperti YouTube
e. Kerjasama dengan Influencer

14
 Kami akan menjalin kerjasama dengan influencer lokal atau
penggemar action figure yang memiliki audiens yang relevan
dengan produk kami.

Bab IV
Anggaran Biaya Dan Jadwal Kegiatan
4.1 Anggaran Biaya

No Jumlah Pengeluaran Sumber Dana (Rp)

Jenis Pengeluaran (Rp) Sekolah Lainnya
(Pribadi)
1. Peralatan Penunjang 85,23%
KSDSKJDF
1) 2 buah 3D Printer Anet A8 Rp. 4.396.000
V2 (Rp. 2.198.000)
2) 2 buah Kuas Joyco (0,2cm Rp. 12.303
x 1cm Rp. 2.500 & 0,7cm
x 2,9cm Rp. 6.500)
3) 1 buah KKMOON Rp. 485.000
portable airbrush kit
4) 1 buah Amplas Rp. 5.500
Kering/Basah Kovax P -
1000
5) 1 buah Pahat
Rp. 19.200
6) 3 buah Masker Respiratory Rp. 75.000
(Rp. 25.000)
7) 3 buah Sarung Tangan Rp. 25.350
Karet (Rp. 8.450)
8) 3 buah Kacamata Rp. 13.164
Pelindung (Rp. 4.388)
9) 1 buah Tang Lancip Rp. 12.000
10) 1 buah Kape 3Inch Rp. 8.000
11) 1 buah Pisau Ukir Rp. 12.500

15
2. Bahan Habis Pakai 4,94%
1) Tiner * A Spesial Rp. 49.000
2) Cat Avian Rp. 100.000

3) Sunlu 3D Filament ABS Rp. 145.000

3. Perjalanan 0%
1) ….
2) ….
3) …. dst

4. Lain-lain 9,81%
1) 3D Printer Anet A8 V2 Rp. 400.000
(Ongkir)
2) Kuas Joyco (Ongkir) Rp. 8.000
3) KKMOON portable Rp. 21.500
airbrush kit (Ongkir)
4) Amplas Kering/Basah Rp. 31.000
Kovax P -1000 (Ongkir)
5) Pahat (Ongkir) Rp. 14.000
6) Masker Respiratory Rp. 8.000
(Ongkir)
7) Sarung Tangan Karet Rp. 8.000
(Ongkir)
8) Kacamata Pelindung Rp. 8.000
(Ongkir)
9) Tang Lancip (Ongkir) Rp. 21.500
10) Kape 3Inch (Ongkir) Rp. 8.000
11) Pisau Ukuir (Ongkir) Rp. 31.000
12) Tiner * A Spesial (Ongkir) Rp. 8.000
13) Cat Avian (Ongkir) Rp. 8.000

14) Sunlu 3D Filament ABS Rp. 8.000

(Ongkir)
15) Laporan
16) Administrasi

16
 dst

Jumlah Rp. 5.941.017 Rp. 5.941.017 Rp. 0

4.2 Jadwal Kegiatan

Dalam sub-bab ini, kami akan menyajikan jadwal kegiatan yang akan kami
ikuti dalam pelaksanaan bisnis kami.

No Uraian Kegiatan Bulan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembuatan Proposal
2 Pembuatan PPT
3 Presentasi

17
 Bab 5
Kesimpulan

Dalam bab ini, kami akan merangkum semua informasi yang telah
disajikan dalam proposal bisnis kami.

Kesimpulan

Proposal bisnis kami menguraikan rencana untuk memulai usaha dalam

produksi merchandise dengan menggunakan teknologi 3D printing, dengan
produk utama berupa action figure dan produk pendukung seperti miniatur, dan
gantungan kunci berbasis 3D printing. Kami telah menjelaskan latar belakang
bisnis, alasan di balik pilihan produk dan teknologi, serta urgensi kegiatan
kewirausahaan yang kami usulkan.

Kami mengidentifikasi peluang bisnis dalam meningkatnya permintaan

akan merchandise yang unik, personalisasi, dan berkualitas tinggi. Teknologi 3D
printing memungkinkan kami untuk menghasilkan produk-produk ini dengan
efisien dan berkelanjutan, sambil juga mengatasi masalah lingkungan dengan
mendaur ulang sampah plastik.

Kami telah membahas kondisi pasar yang beragam, dengan persaingan yang ketat,
tetapi kami percaya bahwa fokus kami pada personalisasi, kualitas produk, dan
efisiensi biaya akan membedakan kami dalam industri ini. Kami juga
merencanakan strategi pemasaran yang komprehensif untuk memperkenalkan
produk-produk kami kepada audiens yang lebih luas.

Dalam merencanakan bisnis ini, kami telah mengidentifikasi anggaran biaya yang
terkait dengan berbagai aspek operasional kami, mulai dari perangkat 3D printing
hingga biaya produksi dan pemasaran. Kami juga menyusun jadwal kegiatan yang

18
mencakup tahap perencanaan, pengadaan perangkat, pengembangan produk,
pemasaran, produksi, dan pengembangan lanjutan.

Dengan demikian, kami yakin bahwa usaha ini memiliki potensi untuk berhasil
dalam jangka panjang dan memberikan manfaat ekonomi serta lingkungan yang
positif. Kami berharap agar proposal bisnis ini dapat menjadi dasar untuk
melanjutkan perjalanan kami menuju keberhasilan dalam dunia bisnis dan
memenuhi harapan kami dalam menghadirkan produk-produk berkualitas tinggi
kepada pelanggan kami.

19