Professional Documents
Culture Documents
Makalah Mid WSBBM
Makalah Mid WSBBM
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang masalah
Jadi untuk mengkaji dan membangun salah satu unsur harus dipahami dan
dilihat dalam konteks keseluruhannya, bukan secara parsial. Lagi pula, setiap
unsur kebudayaan mengandung dan dapat dsecara lisan dan tulisan serta
penyimpanan informasi pengetahuan dalam bentuk buku, jurnal, dan media
elektronik. Setiap unsur kebudayaan saling keterkaitan membentuk satu
kesatuan kebudayaan yang menyeluruh. Jadi untuk mengkaji dan membangun
salah satu unsur harus dipahami dan dilihat dalam konteks keseluruhannya,
bukan secara parsial. Lagi pula, setiap unsur kebudayaan mengandung dan
dapat dalam tiga wujud kebudayaan.
BAB III
METODE PENULISAN
Adapun objek tulisan dalam makalah ini adala kebudayaan maritim dan unsur-
unsur kebudayaan maritim.
1. Sistem Ideasional/Kognitif/Mental
a. Ide/Gagasan
Sejak kurang lebih dua dakade terakhir ternyata juga sudah ada
sebagian nelayan berubah pandangan ketika diperhadapakan pada
berbagia realita, seperti populasi tripang, mutiara, dan beberapa spesies
biota bernilai ekonomi tinggi lainnya yang sudah menjadi biota langakah
akibat eksploitasi manusia. Kemudian diketahui pula adanya
banyak tempat terutama di indonesia bagian timur merupakan milik
komunal setempat, sedemikian juga adanya kawasan lindung dimana-
mana dikuasai pemerintah yang tidak boleh dimasuki nelayan.
b. sistem pengetahuan
c. Sistem Nilai
d. Sistem Norma/Aturan
3. Oragnisasi Sosial
5. Seni Kebaharian
Kebudayaan maritim juga tidak luput dari unsur kesenian, terutama seni-seni
arstektur/konstruksi kapal/perahu dan layar, ukir dan gambar dengan motif-motif
dan waran cet, lagu dan musik. Perahu-perahu jawa dan bali, india dan cina
banyak dicirikan dengan ukiran dan gambar binatang dengan kombinasi warna
cet. Ukiran dangambar tersebut selain berfungsi seni, juga memuat makna akan
gagagsan dunia dan keyakinan religius.
Pada esensinya, unsur religi dari suatu kebudayaan berfungsi untuk pemenuhan
kebutuhan manusia akan hubungan atau kesatuannya dengan tuhan yang
maha kuasa, pencipta alam semesta dan segala isinya. Berikut, agama secara
ideal dipahami sebagai yang berfungsi regulasi berkehidupan bersama,
berhubungan dengan dan pengelolaan pemanfaatan sumberdaya alam sebagai
berkah dari-Nya. Agama dengan demikian, dipahami sebagai pdoman
kehidupan masyarakat manusia untuk selamat dunia dan akhirat,
V. 1 KESIMPULAN
Dari hasil penulisan dan penelitian yang telah kami lakukan kami menarik suatu
kesimpulan sebgai berikut :
V. 2 SARAN-SARAN
http://budaya.com
http://kebudayaan.com
Makalah Wawasan Sosial Budaya Bahari
Maritim
Disusun Oleh :
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2019