You are on page 1of 10

LANGKAH 1

Penganggaran Klmpk 10.pptx

Piutang tidak
Bulan Penjualan kredit Potongan Harga
tertagih
November
Desember
Januari
Februari
maret
total

LANGKAH 2

Piutang
Bulan Penjualan kredit Potongan Harga Tidak
Tertagih
November 1,080,000
Desember 1,080,000
Januari 900,000
Februari 900,000
Maret 1,080,000
Total

LANGKAH 3

Piutang
Bulan terjadinya penjualan Penjualan kredit Potongan Harga Tidak
Tertagih
November 1,080,000
Desember 1,080,000
Januari 900,000 2,250
Februari 900,000 2,250
Maret 1,080,000 2,700
Total

Berikut ini adalah perhitungan yang dilakuakan untuk memperoleh penagihan piutang pada bulan Janua
Penjualan Kredit Bulan Januari Rp 900.000 (Rp 1.000.000 × 90%)
Penagih Piutang Bulan Januari:
Dari Penjualan Kredit Bulan Januari Rp 45.000(Rp 900.000 × 5%)

Potongan Harga Yang diberikan Rp (2.250) (Rp 45.000 × 5%)


Penagih Bersih dari Penjualan Kredit
Bulan Januari di Bulan Januari Rp. 42.750
LANGKAH 4

Bulan terjadinya Potongan


Penjualan kredit
penjualan Harga
November 1,080,000
Desember 1,080,000
Januari 900,000 2,250
Februari 900,000 2,250
Maret 1,080,000 2,700
Total

Berikut ini adalah perhitungan penjualan kredit yang terjadi di bulan Januari yang ditagih di bulan Febru
Penjualan kredit Januari
Februari: 80% dari penjualan kredit Januari
Maret: 13% dari penjualan kredit Januari
Adapun perhitungan penjualan kredit bulan Februari yang ditagih di bulan Maret adalah sebagai berikut
Penjualan kredit Februari
Maret: 80% dari penjualan kredit
Dibawah ini adalah perhitungan penjualan bulan Desember yang ditagih di bulan Januari dan Februari.
Penjualan kredit bualn Desember
Januari: 80% penjualan kredit bulan Desember
Februari: 13% penjualan kredit bulan Desember
Dibawah ini adalah perhitungan penjualan di bulan November yang ditagih di bulan Januari.
Penjualan kredit bulan November
Januari: 13% penjualan kredit bulan November

LANGKAH 5

Piutang
Bulan terjadinya penjualan Penjualan kredit Potongan Harga Tidak
Tertagih
November 1,080,000
Desember 1,080,000
Januari 900,000 2,250 18,000
Februari 900,000 2,250 18,000
Maret 1,080,000 2,700 21,600
Total

Berikut ini adalah piutang yang tidak tertagih untuk penjualan kredit dari bulan Januari – Maret.
Januari 2% × Rp 900.000 = Rp 18.000
Februari 2% × Rp 900.000 = Rp 18.000
Maret 2% × Rp 1.080.000 = Rp 21.600

LANGKAH 6
Piutang
Bulan terjadinya penjualan Penjualan kredit Potongan Harga Tidak
Tertagih
November 1,080,000
Desember 1,080,000
Januari 900,000 2,250 18,000
Februari 900,000 2,250 18,000
Maret 1,080,000 2,700 21,600
Total 7,200 57,600
Bulan penagihan piutang
januari februari Maret

Bulan Penagihan Piutang


Januari Februari Maret Penjualan kredit pada November 2007 sebesar Rp.1.080.000 (Rp.1.200.000 × 90

Bulan Penagihan Piutang


Januari Februari Maret

42,750
42,750
51,300

piutang pada bulan Januari tang berasal dari penjualan kredit bulan Januari.
0.000 × 90%)
Piutang Bulan Penagihan Piutang
Tidak
Tertagih Januari Februari Maret
140,400
864,000 140,400
42,750 720,000 117,000
42,750 720,000
51,300

ng ditagih di bulan Februari dan Maret.


Rp 900.000 (90% × Rp 1.000.000)
Rp 720.000 (80% × Rp 900.000)
Rp 117.000 (13% × Rp 900.000)
et adalah sebagai berikut.
Rp 900.000 (90% × Rp 1.000.000)
Rp 720.000 (80% × Rp 900.000)
an Januari dan Februari.
Rp 1.080..000 (90% × Rp 1.200.000)
Rp 720.000 (80% × Rp 900.000)
Rp 140.400 (13% × Rp 1.080.000)
bulan Januari.
Rp 1.080.000 (90% × Rp 1.200.000)
Rp 140.400 (13% × Rp 1.080.000)

Bulan Penagihan Piutang


Januari Februari Maret
140,400
864,000 140,400
42,750 720,000 117,000
42,750 720,000
51,300

Januari – Maret.
Bulan Penagihan Piutang
Januari Februari Maret
140,400
864,000 140,400
42,750 720,000 117,000
42,750 720,000
51,300
1,047,150 903,150 888,300
.1.080.000 (Rp.1.200.000 × 90%)
LANGKAH 1
Hitunglah pembayaran beban gaji secara tunai untuk bulan April 2007
Saldo utang gaji 1 April Rp 700,000
(+) Beban gaji bulan April Rp 20,000,000 (diakui sebagai utang gaji)
Utang gaji April Rp 20,700,000
(-) Saldo utang gaji 30 April Rp 500,000
Kas yang dibayarkan untuk beban gaji Rp 20,200,000

LANGKAH 2
Hitunglah pembayaran tunai beban komisi untuk bulan April 2007
Saldo utang komisi 1 April Rp 200,000
(+) Beban komisi bulan April Rp 500,000 (diakui sebagai utang komisi)
Utang komisi April Rp 700,000
(-) Saldo utang komisi 30 April Rp 500,000
Kas yang dibayarkan untuk beban gaji Rp 200,000

LANGKAH 3
Perusahaan membayar sewa bangunan pada tanggal 1 April 2008 sebesar Rp 12.000.000.
Jangka waktu sewa dari 1 April 2007 – 31 Maret 2008.
Pada anggaran kas bulan April 2007, akan terdapat pengeluaran kas sebesar Rp 12.000.000.
Untuk anggaran kas bulan-bulan berikutnya sampai 31 Maret 2009 tidak ada pengeluaran kas untuk beban sewa.
Pada anggaran laba rugi bulanan sejak bulan April 2008 sampai bulan Maret 2009, akan terdapat beban sewa bangunan sebesar
ran kas untuk beban sewa.
pat beban sewa bangunan sebesar Rp 1.000.000
1 Saldo Kas Akhir (Saldo Kas Awal + Penerimaan Kas) - Pengeluaran Kas
(Rp.100,000 + 350,000) - 250,000
200000

You might also like