You are on page 1of 2

Nomor : 30209/D.4.

1/10/2023 31 Oktober 2023


Hal : Tanggapan

Yth. Pejabat Pembuat Komitmen Belanja Modal Gedung & Bangunan


Rumah Sakit Otak DR.Drs. M.Hatta Bukittinggi
di Tempat

Menindaklanjuti surat Saudara tanggal 22 Oktober 2023 terkait permohonan tanggapan


mengenai pekerjaan konsultan perencanaan Detail Engineering Design (DED), bersama ini kami
sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Pengguna Anggaran (PA) merupakan pejabat pemegang kewenangan penggunaan anggaran
Kementerian Negara/Lembaga/Perangkat Daerah, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 angka 7
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah beserta
perubahannya (Perpres 16/2018 beserta perubahannya). Selanjutnya dalam Pasal 9 ayat (2)
Perpres 16/2018 beserta perubahnnya, PA untuk pengelolaan APBN dapat melimpahkan
kewenangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) kepada KPA sesuai dengan ketenturan
peraturan perundang-undangan.
2. Salah satu tujuan pengadaan adalah menghasilkan barang/jasa yang tepat dari setiap uang
yang dibelanjakan diukur dari aspek kualitas. kuantitas, waktu, biaya, lokasi dan Penyedia,
sebagaimana diatur dalam Pasal 4 Perpres 16/2018 beserta perubahnnya.
3. Memperhatikan hal-hal tersebut di atas dan informasi dalam surat, kami berpendapat sebagai
berikut:
a. PA/KPA dengan dibantu PPK hendaknya melakukan telaah secara cepat berdasarkan data
dukung yang dapat dipertanggungjawabkan sebelum menentukan tindaklanjut atas
permasalahan yang sedang terjadi.
b. Selanjutnya, dalam hal terdapat pertimbangan/justifikasi yang mamadai/obyektif termasuk
adanya resiko tertentu bilamana pelaksanaan pengadaan dilanjutkan (misalnya: potensi
resiko hasil pekerjaan tidak sesuai dengan kebutuhan) maka PA/KPA dapat mengambil sikap
untuk menghentikan proses pelaksanaan pengadaannya.
c. Guna menghindari/mengurangi ketidakpuasan dari peserta pemilihan maka KPA, PPK dan
Pokja Pemilihan seyogiyanya menyampaikan alasan/pertimbangan secara lengkap atas sikap
yang akan diambil dimaksud kepada seluruh peserta yang telah memasukkan dokumen
penawaran.
4. Perlu kami sampaikan bahwa para pihak yang terlibat dalam proses pengadaan ini wajib
mematuhi Etika Pengadaan yang salah satunya dengan tidak menerima, tidak menawarkan
atau tidak menjanjikan untuk memberi atau menerima hadiah, imbalan, komisi, rabat dan
berupa apa saja dari atau kepada siapapun yang diketahui atau patut diduga berkaitan dengan
pengadaan barang/jasa.
5. Berdasarkan Pasal 21 Perpres 106 Tahun 2007 tentang Lembaga Kebijakan Barang/Jasa
Pemerintah beserta perubahannya, bahwa salah satu tugas Lembaga Kebijakan Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah adalah memberikan saran, pendapat, rekomendasi dalam penyelesaian
sanggah dan permasalahan hukum lainnya di bidang pengadaan barang/jasa pemerintah, oleh
karena itu keputusan yang diambil terkait permasalahan di atas merupakan tanggung jawab
Saudara. Apabila dikemudian hari ditemukan data lain yang berbeda dari yang disampaikan,
maka surat ini dinyatakan tidak berlaku.

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan BSrE. Untuk memastikan
keasliannya, silakan scan QRCode dan pastikan diarahkan ke alamat https://eoffice.lkpp.go.id atau kunjungi halaman
https://eoffice.lkpp.go.id/keaslian
Token : ZzCkBu
Nomor Tiket : SK202310310001
Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

Direktur Advokasi Pemerintah Pusat,

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik


Muhammad Aris Supriyanto

Tembusan :
1. Deputi Bidang Hukum dan Penyelesaian Sanggah LKPP
2. Kuasa Pengguna Anggaran RS Otak Dr. Drs. Moh. Hatta Bukittinggi

Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan BSrE. Untuk memastikan
keasliannya, silakan scan QRCode dan pastikan diarahkan ke alamat https://eoffice.lkpp.go.id atau kunjungi halaman
https://eoffice.lkpp.go.id/keaslian
Token : ZzCkBu
Nomor Tiket : SK202310310001

You might also like