You are on page 1of 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENJARINGAN ANAK SEKOLAH


PUSKESMAS LINGGA

DINAS KESEHATAN
PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA
TAHUN 2023
PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS LINGGA
Jl. Trans Kalimantan KM. 30 Desa Lingga Telp. 0887 4359 30936
SUNGAI AMBAWANG
Kode Pos 78393

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENJARINGAN ANAK SEKOLAH

A. PENDAHULUAN

Anak usia sekolah merupakan sasaran strategis untuk pelaksanaan program


kesehatan, selain jumlahnya yang besar (25%) di antara jumlah penduduk, mereka juga
merupakan sasaran yang mudah dijangkau karena terorganisir dengan baik. Jika melihat
data Angka Partisipasi Murni tahun 2012 maka diperkirakan jumlah anak sekolah dasar
dan lanjutan mencapai 43 juta jiwa . Penjaringan kesehatan merupakan suatu prosedur
pemeriksaan kesehatan yang dilakukan untuk memilah (skrining) anak yang sehat dan
tidak sehat, serta dapat dimanfaatkan untuk pemetaan kesehatan peserta didik. Kegiatan
ini dilaksanakan untuk memenuhi persyaratan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang
kesehatan dalam program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). Untuk menentukan jenis
pemeriksaan, selain memprioritaskan penjaringan terhadap gangguan kesehatan yang
dapat mengganggu proses belajar juga perlu memperhatikan prinsip skrining diantaranya
merupakan masalah kesehatan yang penting,

B. LATAR BELAKANG
Masalah kesehatan yang dialami peserta didik sangat kompleks dan bervariasi.
Pada usia sekolah dasar, permasalahan kesehatan peserta didik umumnya berhubungan
dengan ketidakseimbangan gizi, kesehatan gigi, kelainan refraksi, kecacingan, dan
penyakit menular yang terkait perilaku hidup bersih dan sehat. Melihat permasalahan
yang ada, pelayanan Kesehatan di sekolah melalui program UKS diutamakan pada upaya
peningkatan kesehatan dalam bentuk promotif dan preventif, salah satunya adalah dengan
melakukan screening/penjaringan anak sekolah, terutama adalah anak kelas I Sekolah
Dasar, kemudian kelas VII Sekolah Menengah Pertama dan kelas X Sekolah Menengah
Atas.

C. TUJUAN
Tujuan Umum:
Meningkatkan derajat kesehatan peserta didik secara optimal dalam mendukung proses
belajar
Tujuan Khusus:
1. Terdeteksinya secara dini masalah kesehatan peserta didik, sehingga bila terdapat
masalah dapat segera ditindak lnajuti
2. Tersedianya data atau informasi untuk menilai perkembangan kesehatan peserta
didik, maupun untuk dijadikan pertimbangan dalam menyusun program
pembinaan kesehatan sekolah.
3. Termanfaatkannya data untuk perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan
evaluasi program pembinaan peserta didik.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Penanggung jawab program membuat jadwal dan melakukan koordinasi dengan
sekolah:
2. Pelaksanaan kegiatan:
 Pelaksana menyiapkan alat dan bahan untuk kegiatan, yaitu:
- ATK/alat tulis (pulpen dan kertas)
- Form Penjaringan atau Pemeriksaan
- Alat diagnostik (pemeriksaan gigi), tensimeter, timbangan, mikrotoise, kartu
Snellen, senter kecil
 Penjelasan kepada siswa tentang pemeriksaan yang akan dilakukan dan manfaatmya
 Pelaksanaan penjaringan
Siswa dipanggil secara bergiliran dan dilakukan pemeriksaan:
a. Keadaan umum siswa-siswi (kebersihan diri)
b. Status Gizi
c. Kesehatan gigi dan mulut
d. Gangguan penglihatan
e. Gangguan pendengaran
 Pelaksana memberikan informasi ke guru kelas jika ada siswa yang memiliki
gangguan kesehatan dan harus dirujuk ke puskesmas atau fasilitas kesehatan yang
lain
 Pelaksana mencatat hasil di form penjaringan
 Penanggung Jawab Program Penjaringan melakukan pengolahan dan analisis data,
interpretasi data dan diseminasi informasi
 Penanggung Jawab Program Penjaringan melaporkan secara online atau offline
kepada Dinas Kesehatan
 Penanggung Jawab Program Penjaringan membuat laporan untuk disampaikan ke
Kepala Puskesmas untuk dilakukan evaluasi dan rencana tindak lanjut
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Cara melaksanakan kegiatan adalah dengan melakukan pemeriksaan keadaan
umum (kebersihan diri), status gizi, kesehatan gigi dan mulut, gangguan penglihatan,
gangguan pendengaran pada siswa, dan menginformasikan kepada guru kelas jika ada
siswa yang memiliki gangguan kesehatan dan harus dirujuk ke puskesmas atau fasilitas
kesehatan lain.

F. SASARAN
Seluruh Siswa kelas I dari 25 Sekolah Dasar, seluruh kelas VII dari 10 Sekolah
Menengah Pertama, dan seluruh kelas X dari 5 Sekolah Menengah Atas di Wilayah Kerja
Puskesmas Lingga.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Pelaksanaan kegiatan akan dilaksanakan pada saat tahun ajaran baru yaitu bulan Juli-
September.

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPOR


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan dibuat oleh penanggung jawab program dan
dilaporkan 1 bulan setelah dilaksanakan kegiatan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu
Raya, Penanggung Jawab UKM pada rapat pra lokmin, kemudian diserahkan kepada
Pimpinan Puskesmas Lingga.

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Penanggung jawab program membuat catatan dan laporan setelah pelaksanaan kegiatan
kemudian dievaluasi setelah seluruh proses kegiatan selesai dilakukan. Jika target
capaian tidak tercapai maka dicari solusinya bersama lintas program dan lintas sector,
sebagai acuan kegiatan tahun berikutnya. Hasil kegiatan kemudian dilaporkan kepada
penanggung jawab UKM dan Pimpinan Puskesmas Lingga.

Lingga, 9 Januari 2023


Mengetahui Penanggung Jawab
Kepala Puskesmas Lingga

Yustina, A.Md.Kep Kristina Wanda Kristiari, S.Gz


NIP. 19671010 198901 2 004 NIP.-

You might also like