You are on page 1of 10
ETIKA DALAM BERPENAMPILAN Kelompok 4 Zakia Putri Septiana (1032231064) Alfiana Maulidya (1032231065) Desi Setiawati (1032231066) Nabila Salsa Hasibuan (1032231067) DEFINISI ETIKA DALAM + BERPENAMPILAM Etika penampilan adalah suatu cara seseorang dalam berpenampilan yang mencerminkan kepribadian yang baik bukan hanya fisik namun lebih kepada penampilan atau inner beauty. Jadi, Image merupakan lukisan diri yang kita tampilkan kepada orang lain. Orang sering kali tidak menyadari pentingnya kesanatau image ini. Keahlian atau keterampilan yang baik dan kualitas kerja yangtinggi memang sangat dibutuhkan. Akan tetapi kesan yang buruk bisa menutupikeahlian anda yang paling sempurna sekalipun. Image yang buruk dapat juga mempengaruhi penerimaan rekan kerja akan ide-ide dan permintaan-permintaan kita bahkan akhirnya karir kita bisa ternilal jelek dan dapat jugamembuat kita kehilangan pekerjaan. ETIKA DALAM BERBUSANA Etika dalam berbusana dapat didefinisikan sebagai suatu ilmu yang memikirkan bagaimana seseorang dapat mengambil sikap dalam berbusana tentang model warna corak yang tepat dan baik sesuai dengan kesempatan kondisi dan waktu serta norma- norma yang berlaku di masyarakat. TATA CARA BERPAKAIAN SESUAI DENGAN ETIKA DALAM BERBUSANA menutup aurat bagian tubuh sesuai dengan tujuan, situasi dan kondisi lingkungan tampak rapi, bersih dan ukurannya sesuai tidak menggangu orang lain + tidak melanggar hukum ETIKA DALAM BERHIAS ‘Menurut Kamus Besar Bahasa indonesia berhias di artikan :“usaha memperelok diri dengan pakain atoupun lainnya yang indah- indah,berandan dengan dandanan yang indah dan menarik”. Menurut bahasa adalah tazayyun (berhias dir) yang berarti mempercantik dalam pokaian, Sedangkan menurut istlah adalah mempercantik dalam berpakain termasuk dengan mempergunakan perhiasan, mempergunakan celak, inal, dan ain sebagainya, ‘Adapun berhias sebagoimana yang telah dijelaskan di atas bohwasanya berhias merupakan suatu upaya atau tindakan seseorang (hususnya wanita) yang memperindch dit boik dengan pakaian, aksesori, make up dll. Sehingga memunculkan keson indah bagi yang menyaksikan serta menamiah rasa percaya dit dalam berpenampilan ~ ETIKA BERHIAS | | Niat yang lurus Tidak berlebih-lebihan + ETIKA DALAM KESERASIAN + 1. HESESUAIAN DENGAN KONTERS 2. KEBERSIHAN DAN KERAPIHAN 3. MENJAGA ETIHA DALAM BERPENAMPILAN 4. MENGHORMATI NORMA SOSIAL 5. TIDAK DISKRIMINATIF 6. PILIHANYA BERSIFAT SUKARELA 7. MENGHORMATI PRIUAS! ORANG LAIN GROOMING DALAM + PENAMPILAN Menurut Harry Jundrio “Grooming merupakan penampilan seseorang, mulai dari ia berpakaian, tutur kata hingga sopan santun, termasuk cara bersalaman, duduk, berdiri dan berjalan. Penampilan diri (grooming) merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Setiap orang tentu saja ingin selalu tampil serasi dan menarik agar disukai oleh orang Iain. Penampilan menarik mencerminkan kepribadian seseorang, Orang yang berpenampilan menarik akan dinilai sebagai orang yang berkepribadian baik. Sebaliknya, orang yang kurang memperhatikan penampilannya dinilai sebagai orang yang berkepribadian kurang menarik CARA MEMBANGUN PERSONAL J | GROOMING 1 Jangan menyepelekan penampilan rambut 2. Pentingnya menjaga kesehatan kuku 3. Menghindari pakaian kusut dan kotos serta aksesoris berlebihan 4. Perihal alas kaki ( H 5. Memeperhatikan kesehatan mulut dan gigi -

You might also like