Professional Documents
Culture Documents
A. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan merupakan bagian dari upaya membangun manusia
seutuhnya antara lain diselenggarakan melalui upaya kesehatan anak yang
dilakukan sedini mungkin sejak anak masih di dalam kandungan. Upaya ini ditujukan
untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya sekaligus meningkatkan kualitas
hidup anak agar mencapai tumbuh kembang optimal baik fisik, mental, emosional
dan sosial serta memiliki intelegensi majemuk sesuai potensi genetiknya.
Jumlah balita sangat besar yaitu sekitar 10 % dari seluruh populasi. Sebagai
calon penerus bangsa, kualitas tumbuh kembangnya harus mendapatkan perhatian
serius. Pembinaan tumbuh kembang anak secara komprehensif dan berkualitas
diselenggarakan melalui kegiatan stimulasi, deteksi dan intervensi dini
penyimpangan tumbuh kembang balita.
B. LATAR BELAKANG
Kegiatan Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang Balita dan Anak
PraSekolah bisa dilakukan di semua lini dan masyarakat. Termasuk diantaranya
yaitu di Posyandu, Kelompok Bermain/ Play group, Tempat Penitipan Anak, PAUD,
dan TK.
Dalam rangka mempertahankan capaian pelayanan Stimulasi Deteksi
Intervensi Dini Tumbuh Kembang Balita dan Anak PraSekolah, perlu dilakukan
kegiatan yang berkelanjutan di Posyandu, Kelompok Bermain/ Playgroup, Tempat
Penitipan Anak, PAUD, dan TK.
Kegiatan ini sesuai dengan visi dan misi puskesmas Wonoasih yaitu dengan
pelayanan prima mewujudkan kecamatan Wonoasih yang mandiri untuk hidup sehat.
Misi puskesmas Wonoasih yaitu :
1. Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat kecamatan Wonoasih
untuk berprilaku hidup bersih dan sehat.
1
2. Mewujudkan akses pelayanan kesehatan yang merata dan terjangkau
melalui peningkatan pelayanan kesehatan yang berkualiatas kepada masyarakat
dengan upaya Promotif, Preventif, Kuratif dan Rehabilitatif.
3. Meningkatkan pelayanan kesehatan dan gizi yang berkualitas kepada ibu,
bayi, anak, remaja, dan lansia secara komperhensif.
4. Meningkatkan kewaspadaan dini terhadap penyakit menular dan tidak
menular dengan cara peningkatan kualitas lingkungan yang sehat
Kegiatan ini berorientasi kepada kepuasan pelanggan dengan menerapkan
MANTAP (Mudah, Aman, Nyaman, Tanggap, Adil, dan Profesional ).
C. T U J U A N
C.1 Tujuan Umum
Meningkatkan kualitas hidup anak agar mencapai tumbuh kembang optimal
baik fisik, mental, emosional dan sosial serta memiliki intelegensi majemuk
sesuai potensi genetiknya.
C. 2. Tujuan Khusus
C.2.1
Terselenggaranya kegiatan stimulus tumbuh kembang pada semua balita
dan anak prasekolah di wilayah kerja puskesmas Wonoasih.
C.2.2
Terselenggaranya kegiatan deteksi dini penyimpangan tumbuh kembang
pada semua balita dan anak prasekolah di wilayah kerja puskesmas
Wonoasih.
C.2.3
Terselenggaranya intervensi dini pada semua balita dan anak pra sekolah
dengan penyimpangan tumbuh kembang.
C.2.4
Terselenggaranya rujukan terhadap kasus-kasus yang tidak bisa ditangani di
Puskesmas Wonoasih.
2
D.4.3 APE
D.4.4 Alat pengukur TB, BB, Metlin
D.5 Peran Lintas program dan lintas sektor
D.3.1 Peran Lintas Program
Program gizi memberikan PMT Tambahan pada balita BGM
Program kesehatan gigi dan mulut melakukan pemeriksaan gigi
dan mulut pada balita dan apras
Program kesehatan indera mata dan telinga melakukan
pemeriksaaan kesehatan mata dan telinga balita dan apras
D.3.2 Peran Lintas Sektor
Lintas Sektor terdiri dari RT, RW, kelurahan dan kecamatan untuk
ikut aktif dan mendukung terlaksananya kegiatan SDIDTK di
semua Posyandu,PAUD,TK yang ada di wilayah Puskesmas
Wonoasih.
F. SASARAN
Balita dan anak prasekolah di posyandu, playgroup, TPA, PAUD, dan TK di
wilayah puskesmas Wonoasih.
1 SDIDTK
3
H.EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN
Setelah kegiatan selesai dilakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan, setelah
dievaluasi maka dibuat laporannya dan hasilnya dilaporkan ke kepala puskesmas.
Analisis dan evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setelah kegiatan selesai.
Kemudian dibuat laporan ke dinas kesehatan kota Probolinggo.