You are on page 1of 3

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO Nama:Danu Muhammad


Sahid
DEPARTEMEN TEKNIK GEOLOGI
UJIAN AKHIR SEMESTER NIM:21100116120004

Mata Ujian : Endapan Mineral Sifat Ujian : Buku Tertutup


Hari/tanggal : Senin/ 7 Desember 2020 Dosen Penguji : Tri Winarno, ST, M.Eng
Jam : 09.45 – 10.45 WIB
Waktu : 60 menit

Petunjuk:
1. Kerjakan langsung pada lembar soal
2. Tulis Nama, NIM (jika tidak mencantumkan nama dan NIM tidak akan dikoreksi)
3. Waktu ujian sesuai yang tertera di lembar soal

SOAL:

1. Jelaskan opini Saudara, mengenai peranan endapan mineral bukan logam dalam menunjang ekonomi
negara, jika dibandingkan dengan mineral logam!
2. Jelaskan perbedaan antara kaolin dan monmorilonit dalam hal: material asal, tipe mineral, dan
pemanfaatan utama!
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan: kimberlit, emery dan tripoli! Dan jelaskan kegunaannya!
4. Jelaskan manfaat mineral palygorskit, melanterit dan muskovit dalam industri farmasi/ kosmetik!

Jawab

1. Sumber daya geologi yang dapat digunakan untuk menunjang ekonomi kreatif lebih banyak terkait pada
subsektor kriya (kerajinan). Keramik adalah salah satu hasil kerajinan yang menggunakan bahan baku
mineral bukan logam dan batuan. Keramik dihasilkan dari pengolahan mineral bukan logam seperti
lempung, felspar, pasir kuarsa, dan kaolin dengan melalui tahapan pembakaran pada suhu tinggi (sekitar
1.300 °C). Produk industri keramik diantaranya dimanfaatkan sebagai barang hiasan dan peralatan
rumah tangga.Dalam mendukung sentra produksi penunjang ekonomi kreatif, bahan galian mineral
bukan logam dan batuan merupakan potensi sumber daya geologi yang tepat karena mudah ditemukan
dan diusahakan tanpa memerlukan modal yang besar dan waktu yang lama untuk melakukan eksplorasi.
Selain itu mineral bukan logam dan batuan pada umumnya tidak memerlukan teknologi yang rumit
dalam proses penambangan dan pengolahannya. Pusat Sumber Daya Mineral Batubara dan Panas Bumi
sejak tahun 2000, sudah melakukan kegiatan penyelidikan dan kajian terkait potensi mineral bukan
logam dan batuan (feldsfar, kaolin, pasir kuarsa dan lempung) yang banyak digunakan dalam industri
kerajinan keramik. Kegiatan penyelidikan dilakukan dari tahapan survei pendahuluan sampai dengan
eksplorasi dan menghasilkan data lokasi keterdapatan bahan galian mineral bukan logam dan batuan
beserta jumlah perkiraan sumberdayanya.Berdasarkan data Neraca Mineral Bukan Logam tahun 2018
tercatat bahwa negara kita memiliki sumber daya felspar sebesar 11.215.156.281 ton, sumber daya
kaolin sebesar 1.422.745.688 ton, sumber daya pasir kuarsa sebesar 19.297.732.000 ton, dan sumber
daya lempung sebesar 100.332.940.609 ton. Komoditi-komoditi tersebut tersebar hampir di seluruh
wilayah Indonesia, sehingga industri ekonomi kreatif di Indonesia khususnya industri kriya memiliki
potensi yang besar karena didukung dengan sumber daya geologi yang cukup melimpah.Pada
kesimpulannya pada mineral non logam sebagai penunjang ekonomi dapat dijadikan sebagai kerajinan,
dan obat-obatan yang merupakan salah satu fungsi dari mineral lempung sehingga jika dibandingkan
dengan mineral logam maka kegunaannya sendiri lebih banyak dalam bidang industri mekanik yang
digunakan sebagai bahan untuk menciptakan peralatan besi.

1
2. Kaolin adalah salah satu jenis mineral lempung yang berwarna putih atau mendekati putih, yang
terutama tersusun oleh kelompok mineral kaolinit. Kaolin dibedakan dengan mineral industri yang
tersusun oleh mineral kaolinit lainnya (seperti ballclay dan fireclay), dari derajat keputihan, ukuran
kehalusan partikel dan kandungan kelompok mineral kaolin.Kaolin merupakan mineral industri yang
penting dan berharga, dan digunakan dalam banyak bidang industri seperti kertas, plastik, keramik dan

cat. Kaolin adalah mineral lempung yang penting dan umum dijumpai pada lingkungan pelapukan,
diagenesis, hidrotermal dan metamorfisme derajat sangat rendah.Kaolin tersebar luas di permukaan
bumi, terutama sebagai komponen utama soil pada daerah subtropis yang lembab dan tropis.Secara
umum, kaolin dapat terbentuk dengan reaksi kimia:
3KAlSi3O8 + 6H+ Al2Si2O5(OH)4 + 2K+ + 4SiO2 + H2O
Feldspar + Ion hidrogen  Kaolinit + kation + padatan + air
Ada dua proses geologi pembentukan kaolin, yaitu proses pelapukan dan proses hidrotermal. Sumbernya
terutama dari batuan beku yang kaya mineral feldspar seperti granit, granodiorit, dasit dan lain-lain.
Mineral-mineral potas aluminium silika dan feldspar akan diubah menjadi kaolin.
Proses pelapukan terjadi pada permukaan atau sangat dekat dengan permukaan tanah. Sedangkan proses
hidrotermal terjadi pada retakan, patahan dan daerah permeabel lainnya.Beberapa contoh aplikasi
pemanfaatan kaolin antara lain: Sebagai pigmen untuk meningkatkan penampilan dan fungsi kertas dan
cat,Sebagai bahan pengisi dalam industri karet dan plastic,Sebagai bahan baku keramik,dan Sebagai
bahan dalam industri refraktori, batubata, dan fiberglass.

Montmorilonit merupakan mineral yang terdiri atas Mineral smektit terdiri atas: Na-Camontmorillonite,
saponite (Mg), beidellite (Al), nontronite (Fe), hectorite (Li), volkonskoite (Cr), and sauconite
(Zn).Yang paling umum adalah Na- & Ca-montmorillonites.
Na-Montmorilonite (Tipe Wyoming), mempunyai kemampuan mengembang hingga 8x jika direndam
dalam air sehingga baik untuk lumpur pemboran.
Ca-montmorillonite adalah mineral smektit yang paling dominan dan dijumpai di banyak tempat di
dunia. Mempunyai kemampuan mengembang yang lebih kecil, tetapi mempunyai kemampuan menyerap
yang baik.mineral monmorilonit tergabung dalam Bentonit yang tersusun atas mineral smekti yang
dominan terbentuk sebagai hasil ubahan dari gelas vulkanik oleh fluida, sehingga umumnya dapat
terbentuk di lingkungan air seperti laut dangkal atau danau, atau pada tempat dimana sirkulasi airtanah
berjalan dengan baik.Bentonit yang ekonomis dapat terbentuk oleh proses:

–Ubahan gelas vulkanik karena proses diagenesis.

–Ubahan gelas vulkanik karena proses alterasi hidrotermal.

– Pembentukan sedimen kaya smektit pada danau garam atau sabkha, yang berasal dari pelarutan
detrital smectites, yang sering berasosiasi dengan sepiolit dan palygorskit.
Dengan mengabaikan proses pembentukannya, yang terpenting adalah terjadinya leaching unsur alkali
dan rasio (Mg2+)/(H+) yang tinggi, diperlukan untuk pembentukan smektit dibandingkan zeolit selama
terjadinya proses ubahan gelas.Pengaplikasian dari mineral montmorilonit adalah Sebagai bahan lumpur
pemboran (Na-bentonite), Sebagai bahan penjernih minyak sawit ,Sebagai bahan dalam pengecoran
logam, pembuatan pelet konsentrasi besi dan logam lain, Sebagai bahan penyerap debu dan kelembaban
udara, Sebagai bahan pengisi dalam industri kertas, Sebagai bahan tambahan dalam industri kosmetik
dan obat-obatan.

2
3. Kimberlit adalah batuan beku yang dikenal dalam dunia pertambangan dan geologi sebagai batuan yang
mengandung berlian. Namanya sendiri berasal dari nama sebuah kota di Afrika Selatan, Kimberley, di
mana pada tahun 1871 di kota tersebut ditemukan berlian dengan kadar 83.5 karat. Kimberlit biasanya
hadir pada kerak bumi dalam struktur vertikal yang dikenal sebagai kimberlites pipes, dan juga berupa
dyke dan sills. Kimberlite pipes adalah sumber ekstraksi berlian yang paling penting saat ini. Konsensus
yang berkembang di dunia geologi menyatakan bahwa kimberlit terbentuk pada bagian mantel bumi
yang dalam. Pembentukan terjadi pada kedalaman sekitar 150 dan 450 km(93 dan 280 mil), secara
potensial terbentuk dari komposisi mantel bumi yang bersifat eksotik, dan dierupsikan secara berulang-
ulang dan terus-menerus, seringkali disertai dengan kehadiran komponen karbon dioksida dan material
volatil. Faktor kedalaman dari zona peleburan dan pembentukannyalah yang mengakibatkan kimberlit
sangat potensial untuk menjadi batuan yang mengandung xenochrist berlian.Kegunaan Kimberlit adalah
sumber paling penting dari berlian primer. Banyak kimberlite pipes juga menghasilkan alluvial yang
kaya atau berlian endapan plaser. Sekitar 6,400 kimberlit pipes telah ditemukan di dunia, dari jumlah
tersebut 900 di antaranya diklasifikasikan sebagai pembawa berlian, dan dari jumlah tersebut hanya 30
yang secara ekonomi menguntungkan untuk ditambang.
Emery, batuan granular yang terdiri dari campuran mineral korundum (aluminium oksida, Al2O3) dan
oksida besi seperti magnetit (Fe3O4) atau hematit (Fe2O3). Lama digunakan sebagai bahan abrasif atau
pemoles, ini adalah zat padat berwarna gelap, memiliki banyak penampilan seperti bijih besi. Selain
korundum dan besi oksida, amril kadang mengandung diaspore, gibbsite, margarite, chloritoid, dan
sillimanite .Emery, batuan granular yang terdiri dari campuran mineral korundum (aluminium oksida,
Al2O3) dan oksida besi seperti magnetit (Fe3O4) atau hematit (Fe2O3). Lama digunakan sebagai bahan
abrasif atau pemoles, ini adalah zat padat berwarna gelap, memiliki banyak penampilan seperti bijih
besi. Selain korundum dan oksida besi, ampelas terkadang mengandung diaspore, gibbsite, margarite,
chloritoid, dan sillimanite.Kekerasan emery Mohs adalah sekitar 8, sedangkan dari korundum murni
adalah 9. Kekerasan emery telah membuatnya populer sebagai bahan abrasif, terutama pada emery,
meskipun sebagian besar telah digantikan oleh bahan sintetis seperti alumina. Aplikasi terbesarnya
sekarang adalah sebagai bahan non-selip di lantai, tapak tangga, dan trotoar.
Tripoli, batuan berpori, rapuh, mikrokristalin silika asal sedimen yang terutama terdiri dari kalsedon dan
kuarsa mikrokristalin. Meskipun nama tripoli dipilih karena kemiripan batuan dengan tripolit, diatomit
atau dari wilayah Tripolitania, Libya, istilah tersebut tidak termasuk diatomit, atau tanah diatom yang
mengeras. Beberapa tripoli adalah residuum yang koheren dari batu kapur, dolomit, atau rijang yang
terlindih; Contoh lain mungkin adalah silika koloid yang telah terlepas dari batuan dan tanah lain,
berkumpul bersama dalam gumpalan, dan sebagian direkristalisasi. Varietas yang gembur lebih khas.
Komposisi kimianya biasanya lebih dari 95 persen silika (silikon dioksida, SiO2), tetapi kotoran dapat
memberikan sifat fisik yang diinginkan. Tripoli digunakan terutama sebagai pengisi cat, plastik, dan
karet. Ini juga digunakan sebagai abrasif dalam senyawa pemoles atau buffing dan sabun tangan.

4. Palygorskit dalam obat medis merupakan obat perdesa Asam lambunyang bekerja dengan mengurangi
adsorpsi ion H+ pada permukaan mineral maka mineral ini bekerja sebagai obat antacid.Mineralini juga
efektif untuk pelindung saluran pencernaan harus mempunyai luas permukaan dan tingkat penyerapan
yang tinggi.
Melanterite merupakan Mineral supplements diberikan jika tubuh mengalami kelemahan fisik,
pemulihan, atau kelelahan yang disebabkan karena defisiensi ion esensial tertentu seperti PO4 3−,
Ca2+, Mg2+, Na+, K+ dan Fe2+. Disamping mengandung ion-ion seperti tersebut di atas, mineral
tersebut juga mempunyai tingkat kelarutan dalam air atau HCl yang tinggi.
Mineral muskovit banyak digunakan sebagai moisturizing creams untuk memberikan efek bercahaya
pada kulit.

You might also like