You are on page 1of 7

LK 1.

3 Penentuan Akar Penyebab Masalah


Nama Mahasiswa : Puji Hermanto, S.Pd
Asal Institusi : SMKS Ma’arif Kyai Gading
Petunjuk: Setelah mengeksplorasi penyebab-penyebab masalah, langkah
selanjutnya adalah menentukan akar penyebab masalah yang paling
mendekati konteks yang dihadapi guru di kelas/sekolahnya. Gunakan
petunjuk berikut untuk membantu Anda dalam penentuan akar penyebab
masalah:

1. Berkonsultasi dengan Guru/Kepala Sekolah/Pengawas


Sekolah/Rekan Sejawat dan pakar/pihak terkait:
o Diskusikan temuan Anda mengenai penyebab masalah
o Bagikan informasi tentang penyebab masalah yang telah Anda
identifikasi dan jelaskan konteks spesifik yang Anda hadapi.
o Tanyakan pendapat, saran, dan rekomendasi mereka dalam
menentukan akar penyebab masalah yang paling relevan.
2. Analisis dan Pertimbangan:
o Tinjau kembali data dan informasi yang telah Anda kumpulkan
selama eksplorasi penyebab masalah.
o Pertimbangkan konteks kelas/sekolah yang Anda hadapi dan
evaluasi akar penyebab masalah yang paling relevan untuk
situasi tersebut.
o Identifikasi akar penyebab masalah yang memiliki dampak
signifikan terhadap hasil pembelajaran atau tantangan yang
dihadapi oleh guru dalam tugas sehari-hari.
3. Penentuan Masalah dan Akar Penyebab:
o Pilih minimal 2 (dua) masalah yang paling sesuai dengan tugas
keseharian guru.
o Jelaskan akar penyebab dari setiap masalah yang dipilih secara
rinci.
o Tinjau kembali penelitian dan analisis Anda untuk memastikan
akar penyebab tersebut relevan dan memiliki potensi untuk
diatasi.

Pastikan untuk mencatat informasi yang diperoleh dalam lembar kerja dan
gunakan sebagai panduan dalam langkah-langkah berikutnya untuk
menemukan solusi bagi masalah yang telah diidentifikasi
N Hasil eksplorasi akar Analisis akar Masalah
o penyebab masalah penyebab penyebab masalah terpilih yang
masalah (data pendukung) akan
diselesaikan

1 Penyebab masalah Guru Berdasarkan 1. Kurangnya


guru belum masih analisis kajian komunikasi
mampu belum literatur dan dua arah
mengkondisikan mampu wawancara dengan siswa
siswa dengan baik menentuk ditentukan bahwa
pada pembelajaran an strategi akar penyebab
2. Rendahnya
antara lain adalah: dan masalah adalah
pembelajaran
1. Guru belum metode kurangnya
yang
menguasai pembelajar kemampuan guru
berkategori
materi an yang dalam memberikan
HOTS
pembelajaran menyenan pembelajaran yang
2. Kurang tepatnya gankan menyenangkan.
guru dalam
menentukan pembelajar Pembelajaran
strategi dan an menyenangkan
metode adalah
pembelajaran suatu proses
3. Kurangnya guru pembelajaran yang
dalam berlangsung dalam
melakukan suasana yang
pendekatan menyenangkan dan
kepada siswa mengesankan.
Suasana
pembelajaran yang
menyenangkan dan
berkesan akan
menarik minat
peserta didik untuk
terlibat secara aktif,
sehingga dalam
mengondisikan
siswa akan terasa
mudah dan tujuan
pembelajaran dapat
dicapai maksimal.
2 Penyebab masalah Proses Berdasarkan
Siswa kurang Pembelajar analisis kajian
percaya diri dalam an yang literatur dan
memberikan dirancang wawancara
pendapat maupun guru ditentukan bahwa
jawaban pada kurang akar penyebab
pembelajaran menstimul masalah adalah
antara lain adalah: us kurangnya
1. Siswa masih pemberian menstimulus
kurang yakin reward pemberian reward
akan kepada kepada siswa
kemampuannya siswa
2. Siswa merasa Pemberian reward
tidak nyaman di dimaksudkan untu
kelasnya k membentuk anak
3. Tidak adanya lebih giat lagi
motivasi dari usahanya untuk
guru maupun bekerja dan
teman sejawat berbuat lebih baik
4. Tidak adanya lagi. Pemberian
reward dari guru reward tidak
bagi siswa yang semata-mata
bertanya dengan uang, tetapi
maupun bisa dengan pujian,
menjawab penghargaan,
pertanyaa dari penghormatan,
guru hadiah dengan
tujuan memotivasi
dan
membangkitkan
kepercayaan diri
siswa

3 Penyebab masalah Kurangnya Berdasarkan


Guru masih Komunika analisis kajian
berpusat pada si dua literatur dan
pada materi arah atau wawancara
pembelajaran dan umpan ditentukan bahwa
belum berpusat balik akar penyebab
kepada siswa antara masalah adalah
antara lain adalah: guru dan kurangnya umpan
peserta balik yang efektif
1. Guru masih
didik dalam
menggunakan
dalam pembelajaran.
model
pembelajaran pembelajar Dengan adanya
ceramah an umpan balik yang
2. Kurangnya guru diberikan siswa,
dalam guru jadi bisa
melakukan memantau
komunikasi dua perkembangan
arah dengan kemampuan
siswa peserta didik dan
bisa mengetahui
langkah-langkah
apa saja yang bisa
dilakukan guru
saat proses
pembelajaran
berlangsung.
4 Penyebab masalah Guru Berdasarkan
Kurangnya inovasi masih analisis kajian
guru dalam belum literatur dan
memilih/menentuk memaksim wawancara
an model alkan ditentukan bahwa
pembelajaran yang model- akar penyebab
sesuai dengan model masalah adalah
materi pembelajar kurangnya guru
pembelajaran an yang dalam
antara lain adalah: inovatif. menggunakan
pembelajaran yang
1. Guru belum
inovatif
menguasai
materi dengan
Pembelajaran
baik
inovatif juga
2. Guru masih
mengandung arti
belum
pembelajaran yang
mengetahui
dikemas oleh guru
karakter,
atau instruktur
kondisi, dan
lainnya yang
cara belajar
merupakan wujud
siswa
gagasan atau
3. Guru masih
teknik yang
belum
dipandang baru
menguasai
agar mampu
model-model
menfasilitasi siswa
pembelajaran
untuk memperoleh
kemajuan dalam
proses dan hasil
belajar.
Pembelajaran
inovatif bisa
mengadaptasi dari
model
pembelajaran yang
menyenangkan.
“Learning is fun”
merupakan kunci
yang diterapkan
dalam
pembelajaran
inovati
5 Penyebab masalah Pembiasaa Berdasarkan
Guru kurang n materi analisis kajian
terampil dalam berbasis literatur dan
menyusun HOTS wawancara
pembelajaran yang jarang ditentukan bahwa
berkategori HOTS diterapkan akar penyebab
antara lain adalah : oleh Guru masalah adalah
guru tiak
1. Guru masih
menerapkan HOTS
belum
dalam
menguasai
pembelajaran
tentang HOTS
HOTS menuntut
2. Guru masih
kemampuan siswa
belum
dalam
mengetahui
menggunakan
karakter siswa
penalaran dan
3. Keterbatasan
logika untuk
waktu untuk
mengambil
menyusun soal
keputusan
HOTS
(evaluasi),
4. Rendanya siswa
memprediksi &
dalam
merefleksi, serta
mengerjakan
kemampuan
soal HOTS
menyusun strategi
baru untuk
memecahkan
masalah
kontesktual yang
tidak rutin,
sehingga siswa
dapat berfikiri kritis
dan kreatif.

6 Penyebab masalah Kurangnya Berdasarkan


Guru masih Kompetens analisis kajian
kurang i guru literatur dan
memaksimalkan dalam wawancara
penggunaan penerapan ditentukan bahwa
teknologi antara pengintegr akar penyebab
lain adalah: asian masalah adalah
Teknologi Kurangnya guru
1. Sarana dan
dalam penerapan
prasarana yang
pembelajar pengintegrasian
kurang memadai
an Teknologi dalam
2. Belum adanya
pembelajaran,
akses internet di
Penggunaan teknol
kelas
ogi sebagai
3. Kurangnya
media pembelajara
pengetahauan
n ini jelas akan
guru dalam
membuat proses be
media IT
lajar mengajar
menjadi efektif dan
efisien karena
dapat
mempermudah
seorang guru
dalam mendapatka
n atau
menyampaikan
informasi (pesan
atau isi, materi)
pelajaran, dapat
membantu
peningkatan
pemahaman siswa

You might also like