TATA IBADAH

PELKA KAUM LAKI – LAKI

MINGGU IV

AJAKAN UNTUK MENGHADAP TUHAN (Berdiri)

P : Masuklah, persiapkanlah dirimu
menghadap Tuhan.
J : KAMI MAU BERBAKTI KEPADAMU, TUHAN
P : Kiranya Tuhan membuka hati dan pikiran
kita bagi FirmanNya
J : DATANGLAH DALAM HATI KAMI, YA
TUHAN DAN SUCIKANLAH IBADAH INI
P+J : TERPUJILAH NAMANYA KEKAL SELAMA –
LAMANYA. AMIN

NYANYIAN BERSAMA : Klik No. 375 “KU

MASUK RUANG MAHA KUDUS” -duduk
Kembali-
Ku masuk ruang maha kudus
Dengan darah anak domba
Ku masuk dengan hati tulus
Menyembah yang Maha Kuasa

Ku menyembahMu, Ku SembahMu - 2x
S’bab NamaMu Kudus, Kudus Tuhan – 2x
PUJIAN SECARA BERBALAS – BALASAN :
P : Berbahagialah orang yang takut akan
Tuhan,
J : YANG MENURUT JALAN YANG
DITUNJUKKANNYA,
P : Apabila engkau memakan hasil jerih
payah tanganmu
J : BERBAHAGIALAH ENGKAU DAN BAIKLAH
KEADAANMU
P : Istrimu akan menjadi pohon anggur yang
subuh di dalam rumahmu,
J : ANAK – ANAKMU MENJADI SEPERTI
TUNAS ZAITUN SEKELILING MEJAMU !
P : Sesungguhnya demikianlah akan diberkati
J : ORANG LAKI – LAKI YANG TAKUT AKAN
TUHAN

PELAYANAN FIRMAN
Doa
Pembacaan Firman: Keluaran 33 : 15 – 23

“Musa meminta penyertaan Tuhan di gurun”

Renungan “Kita butuh kehadiran Allah”

Perjalanan hidup di Tengah dunia yang terus

berubah dan penuh dengan tantangan
membuat kita menyadari bahwa kita adalah
manusia yang terbatas. Bapak – ibu yang
dikasihi Tuhan, ada beberapa pertanyaan yang
menjadi pengantar kita dalam khotbah pada
malam hari ini.
1. Pernah bermain di pante? Saat bermain
di pante pasti torang itu bermain di
pinggir pante kadang sesekali torang
gunakan torang pe hp untuk bafoto
karna itu torang masih di pinggir pante
jadi torang nd butuh orang lain. Pernah
berangkat pas kencang? pernah dengar
pas di kapal kong kencang, ada orang mo
minta foto?
2. Pernah bajalang kaki? Torang samua
pasti boleh bajalang kaki tapi yang jadi
masalah adalah jarak untuk torang
bajalang kaki kalo jarak dekat pasti
torang nd butuh orang lain karna kalo
jarak dekat kekuatan full ada pa torang
pe tubuh, orang lain torang nda butuh
 apalagi Tuhan. Tapi Ketika jarak itu jauh
pasti torang membutuhkan bantuan,
mungkin ojek atau kendaraan lainnya.
3. Ibu – ibu saat pigi pesta jaga pake hak
tinggi? Kalo depe jarak dekat pasti torang
sanggup mo pake hak tinggi tapi kalo
depe jarak jauh torang perlu ojek for mo
bantu pa torang mo sampe di tujuan
karna nda mungkin torang mo pake hak
tinggi mo bajalang di jarak yang jauh.

Dari tiga pertanyaan di atas kita harus

menyadari bahwa kita tidak mampu
menjalani hidup ini tanpa campur tangan
dari Tuhan. Semakin jauh berjalan kit aini
bukan siapa – siapa kalo nda mengandalkan
Tuhan. Kesadaran seperti ini pula yang
membuat musa seperti “mendesak” Tuhan
untuk berjalan bersamanya dan umat israel,
pada ayat 15 di tulis ucapan musa “jika
Engkau tidak membimbing kami, janganlah
suruh kami berangkat dari sini.” Dengan kata
lain lebih baik jangan berangkat ke Kanaan
jikalau tidak ada pendampingan dari Allah
sendiri. Musa sangat menyadari keberadaan
umat israel dan keterbatasan dirinya sebagai
pemimpin. Saat berjumpa dengan beragam
persoalan, israel mudah goyah dalam iman
mereka gampang berbalik dan
membelakangi Allah lalu melakukan
berbagai hal yang tidak sesuai dengan
ketetapan Allah. Demikian juga dengan
keterbatasan dirinya yang mudah marah dan
kurang percaya diri. Hal ini, mengantar musa
berkesimpulan bahwa tidak mungkin
berjalan menuju Kanaan jikalau Tuhan tidak
hadir dan mendampingi mereka. Musa dan
umat israel butuh kehadiran Tuhan dalam
perjalanan menuju ke Kanaan. Keterbatasan
adalah wujud sejati kita sebagai manusia.
Tidak ada seorang pun manusia yang
mampu menjalani kehidupan jika hanya
mengandalkan dirinya sendiri. Dalam semua
rencana hidup, kita butuh arah yang jelas.
Saat mengalami dan berjumpa dengan
tantangan, kita butuh pegangan yang kuat
untuk menghadapinya saat berada di situasi
dilemma dalam pengambilan keputusan
hidup, kita butuh hikmat dari Tuhan. Semua
hal yang kita rencanakan, kita alami, kita
jumpai, kita lakukan, dan kita kerjakan
dalam perjalanan hidup ini, kita butuh
kehadiran dan campur tangan Tuhan. Bapak
ibu yang dikasihi Tuhan, semakin jauh kita
berjalan dengan Tuhan semakin kita
menyadari jika kita bukan siapa – siapa.
Karena di dalam dia ada kuasa yang tak
terbatas dan melampaui semua hal. Selain
itu, melalui kehadiran Tuhan menjadikan kita
sebagai ciptaan yang berbeda dari yang lain.
Itu sebabnya dalam hidup pribadi, dan tentu
dalam Persekutuan kita sebagai pelka Bapak
– Ibu diminta untuk selalu melibatkan
Tuhan. Caranya sederhana, menjadikan
rumah dan keluarga kita sebagai Mesbah
doa, jadikan doa sebagai kebutuhan kita,.
Melalui doa kita dapat berjumpa dengan
Tuhan dan memintaNya untuk selalu hadir
dalam kehidupan kita. Jika Tuhan beserta
kita segala sesuatu pasti Tuhan sediakan, jika
Tuhan beserta kita Tuhan pasti tolong Ketika
kita membutuhkan pertolongan dan Tuhan
tidak akan meninggalkan kita. Berkat
terbesar yang bisa kita dapatkan Ketika kita
menghadirkan Tuhan dalam setiap Langkah
kehidupan kita jika Tuhan berjalan Bersama
kita segala sesuai indah pada waktunya.
 Berdoalah senantiasa setiap waktu.
Terpujilah Tuhan karna FirmanNya. AMIN
PELAYANAN PERSEMBAHAN
Sambal pundi dijalankan, jemaat menyanyi, Klik
No 15 “BETAPA HATIKU BERTERIMA KASIH”

Betapa hatiku, berterima kasih Yesus

Kau mengasihiku, Kau memilikiku
Hanya ini Tuhan, persembahanku
Segenap hidupku, jiwa dan ragaku
S’bab tak ku miliki harta kekayaan
Yang cukup berarti, ‘tuk ku persembahkan

Hanya ini Tuhan Permohonanku

Terimalah Tuhan persembahanku
Pakailah hidupku sebagai alatMu
Seumur hidupku

DOA SYUKUR
Ya Tuhan Allah Bapa yang kami sembah didalam
nama AnakMu Yesus Kristus. Betapa baiknya
Engkau Tuhan sumber kehidupan dan kekuatan
kami. Kami bersyukur untuk kesempatan yang
indah yang boleh kami jalani saat ini. Kini kami
diperkenankan Tuhan untuk boleh berkumpul
dalam ibadah untuk memuji dan
menyembahMu. Bahkan, kami telah
mendengar firman Tuhan. Kami telah
membaca, dan merenungkan bersama firman,
yang adalah pelita bagi kehidupan kami. Biarlah
firmanMu Tuhan, yang akan selalu menuntun
kami untuk menjauhi hal – hal yang tidak
berkenan di hadapan Tuhan. Tadinya juga kami
telah memberikan persembahan, kiranya
Engkau memberkati persembahan kami Tuhan
agar bisa berguna bagi pelebaran sayapMu di
muka bumi ini dan ajarlah kami untuk selalu
mempersembahkan yang terbaik untuk Tuhan.
Karena kebaikan Tuhan selalu dinyatakan dalam
kehidupan kami. Pada kesempatan ini Tuhan
kami mau berdoa untuk para hamba Tuhan
yang mempersembahkan kehidupannya untuk
melayani Engkau. Berikan Kesehatan kekuatan
dan semangat kepada mereka dalam
mengabarkan injil Tuhan. Berkati keluarga
mereka, peliharalah mereka selalu dalam
naungan kasihMu. Kami juga mendoakan bagi
gereja Tuhan yang ada dimuka bumi ini. Berikan
rasa persatuan, saling mengasihi antara jemaat
yang satu dengan yang lain. Sehingga kami
dapat membawa terang bagi sesame dan nama
Tuhan semakin dipuji dan dimuliakan. Bagi
pemerintah negara kami, mulai dari pusat
sampai ke pelosok desa karuniakanlah hikmat
kebijaksanaan dalam mereka memimpin
bangsa kami. Bapa kami juga mau berdoa untuk
sesama kami yang pada saat ini tidak sempat
hadir bersama – sama dengan kami, yang sakit
mari Engkau sembuhkan. Yang lemah iman
mari Engkau kuatkan iman percaya mereka agar
diminggu yang mendatang mereka boleh hadir
bersama – sama dengan kami untuk memuji
dan memuliakan namaMu. Bapa kami yang
disorga kami juga mau berdoa buat kaum
keluarga di tempat ini, kiranya Engkau
memberkati apa yang menjadi harapan dan
kerinduan kaum keluarga di tempat ini. Kami
menyadari bahwa kehidupan kami tidak luput
dari dosa. Baik yang muncul dalam pikiran
kami, perkataan maupun perbuatan yang
mungkin menyakiti hati sesama terlebih
menyakiti hati Tuhan. Melalui doa ini, kami
datang kepada Tuhan dengan penuh
kerendahan hati. Tiliklah hati kami masing –
masing Tuhan. Mungkin ada diantara kami yang
terjebak dalam pergumulan, masalah dalam
rumah tangga, masalah dengan orang tua,
anak, sahabat maupun kenalan kami. Kami
mohon ampun atas segala kesalahan dan dosa
yang kami perbuat melawan kehendak Tuhan.
Jamahlah kehidupan kami Tuhan dan tuntunlah
kami agar semakin hari kami semakin
bertumbuh dalam iman kepada Yesus Kristus.
Inilah doa, seru dan sembayang kami, yang
kami bawa kehadapan Tuhan. Didalam nama
Yesus Kristus kami berdoa. AMIN

NYANYIAN PENUTUP : KLIK NO. 205

“ Tuhan Yang Pegang”

Tak ku tahu kan hari esok

Namun langkahku tegap
Bukan surya ku harapkan
Kar’na surya kan lenyap
Oh tiada ku gelisah
Akan masa menjelang
Ku berjalan serta Yesus
Maka hatiku tenang
Banyak hal tak ku fahami
Dalam masa menjelang
Tapi t’rang bagiku ini
Tangan Tuhan yang pegang.

BERKAT (Berdiri)
P : Anugerah Tuhan Yesus Kristus,
Pengasihan Allah Bapa dan Persekutuan
Roh Kudus tinggal menyertai kita sekalian.
J : AMIN……AMIN……AMIN (Dinyanyikan)