LK 1.

3 Penentuan Akar Penyebab Masalah

Nama Mahasiswa : Novi Hayani

No UKG : 201698313934
Kelas : 013
Asal Institusi : SD Insan Mandiri Bandar Lampung

No Hasil eksplorasi akar penyebab Analisis akar penyebab Masalah

penyebab masalah masalah masalah (data pendukung) terpilih yang
akan
diselesaikan

1 1. Model/ metode/ Metode yang Berdasarkan hasil analisis, 1. Motivasi

strategi pembelajaran digunakan ditentukan bahwa akar penyebab belajar
yang belum Pendidik dalam masalah adalah Metode yang peserta
bervariasi dan tidak
pembelajaran digunakan Pendidik dalam didik
sesuai dengan
karateristik materi belum variatif pembelajaran belum variatif rendah
pembelajaran. karena dapat mempengaruhi 2. Kemampu
2. Media pembelajaran faktor penyebab masalah lainnya an dasar
yang kurang menarik seperti minat, antusias, motivasi matematis
3. Lingkungan sekolah peserta didik dan gaya/cara peserta
yang tidak kondusif pendidik dalam menyampaikan didik
4. Peserta didik merasa materi. Metode yang tepat akan masih
bosan mampu meningkatkan faktor diri rendah
5. Kurangnya minat
peserta didik terutama motivasi
belajar siswa
peserta didik. Metode yang
digunakan pendidik bisa
diwujudkan dengan perencanaan
yang baik. Jika metode yang
digunakan bervariatif peserta
didik akan bersemangat dalam
pembelajaran yang menyebabkan
peserta didik tidak bosan dan
termotivasi..
2 1. Minat membaca siswa Minat membaca Berdasarkan hasil analisis dapat
masih rendah siswa masih ditentukan bahwa akar penyebab
2. Siswa belum rendah dan masalah adalah minat membaca
mengenal huruf
tergantikan siswa masih rendah dan
3. Minat baca siswa
dengan minat tergantikan dengan minat
tergantikan dengan
terhadap konten- terhadap konten-konten audio
minat terhadap
konten audio visual
konten2 audio visual,
visual
baik melalui media
Perkembangan teknologi yang
semakin canggih dan penggunaan
 televisi maupun yang kurang tepat terutama
internet gawai/gadget yang berlebihan
menyebabkan minat membaca
siswa rendah karena dianggap
kurang menarik.

Pengaruh perkembangan
teknologi yang semakin canggih
dapat menjadi sarana menarik
bagi siswa untuk meningkatkan
minat membaca siswa salah
satunya dengan memanfaatkan
literasi digital seperti penggunaan
cerita digital, youtube,, dan media
power point saat pembelajaran
3 1. Peserta didik kurang Pendidik belum Berdasarkan hasil analisis,
berminat pada mata maksimal dalam ditentukan bahwa akar penyebab
pelajaran matematika menyampaikan masalah adalah Pendidik belum
2. Ada beberapa peserta materi maksimal dalam menyampaikan
didik yang masih pembelajaran materi pembelajaran matematika
kurang menguasai matematika kepada peserta didik sehingga
materi awal/dasar kepada peserta peserta didik beranggapan
3. Peserta didik masih didik sehingga Pelajaran matematika sulit.
beranggapan mata Peserta didik Selain model pembelajaran dan
pelajaran matematika beranggapan mata metode yang tepat penguasaan
sulit untuk dipahami pelajaran materi yang baik oleh pendidik
4. Pendidik belum matematika sulit juga berperan untuk
maksimal dalam untuk dipahami memaksimalkan pendidik dalam
menjelaskan/menyam penyampain dan materi kepada
paikan materi peserta didik dan pendidik juga
pelajaran matematika dapat mengitegrasikan materi
kepada peserta didik yang diajarkan dalam kehidupan
5. Orang tua kurang sehari hari sehingga peserta didik
memotivasi anaknya akan lebih paham dan mengerti
untuk belajar materi yang telah disampaikan
matematika di rumah

4 1. Kurangnya Kurangnya Berdasarkan hasil analisis,

pengetahuan guru pengetahuan guru ditentukan bahwa akar penyebab
tentang model-model tentang model- masalah adalah kurangnya
pembelajaran
model pengetahuan guru tentang model-
2. Keterbatasan sarana
dan prasarana yang pembelajaran model pembelajaran.
menunjang
 penggunaan media Pengetahuan guru tentang model-
pembelajaran oleh model pembelajaran dapat
guru dikembangkan dengan mengikuti
3. Rendahnya
pelatihan dan mempelajari
kemampuan guru
dalam mengelola kemudian menerapkan model-
pembelajaran model pembelajaran inovatif
dalam pembelajaran maka akan
berkontribusi dalam
meningkatkan kompetensi guru.
Guru akan mengetahui
kemampuan peserta didik
sehingga dapat menciptakan
pembelajaran yang menarik dan
inovatif
5 1. Pembelajaran Pembelajaran Berdasarkan hasil analisis,
berbasis HOTS berbasis HOTS ditentukan bahwa akar penyebab
memiliki tingkat memiliki tingkat masalah adalah Pembelajaran
kesulitan yang tinggi
kesulitan yang berbasis HOTS memiliki tingkat
2. Siswa harus memiliki
pemahaman yang tinggi kesulitan yang tinggi.
tinggi untuk
memahami stimulus HOST (Higher Order Thinking
yang diberikan guru Skills) diartikan sebagai
3. Guru belum kemampuan seseorang untuk
memanfaatkan berpikir tingkat tinggi. Indikator
lingkungan sekitar
dalam soal HOTS meliputi tiga
sebagai media
pembelajaran untuk indikator yaitu menganalisis (C4),
mengasah daya mengevaluasi (C5), dan
nalar, daya peduli mengkreasi (C6). Namun pada
dan daya kritis siswa kenyataannya Pendidik masih
terhadap fenomena menggunakaan pembelajaran
yang terjadi berbasis LOTS, rendahnya tingkat
disekitarnya. Hal ini
pemahaman terhadap materi yang
membuat
kemampuan berpikir dipelajari
dan keterampilan
kritis siswa menjadi
lemah
6 1. Keterbatasan sarana Guru belum Berdasarkan hasil analisis,
dan prasarana optimal ditentukan bahwa akar penyebab
2. Pemanfaatan TIK menggunakan masalah adalah Pendidik belum
sudah dilakukan
TIK dalam optimal menggunakan TIK dalam
tetapi belum
maksimal pembelajaran .
3. Pelatihan khusus
tentang
penggunaan TIK
 juga perlu Guru Belum optimal
dilakukan, karena menggunakan TIK dalam
belum semua guru pembelajaran sangat berkontribusi
update dalam
dengan penyebab lainnya seperti
menggunakan
TIK kurangnya pemahaman guru
4. Pembelajaran tentang pemaanfaatan TIK,
disekolah tidak keterbatasan sarana dan prasarana
mengintegrasikan serta pelatihan tentang
TIK penggunaan TIK perlu dilakukan
sehingga penggunaan TIK dalam
pembelajaran dapat maksimal