The Innocent Party

Resensi Novel “The Innocent Party” karya Aimee Parkinson

Ditulis oleh
Nama : Daria Maheswari
Kelas : XI IPS 3

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

 “The Innocent Party“
A. Identitas Buku
Judul buku : The Innocent Party
Pengarang : Aimee Parkinson
Penerbit : BOA Editions, Ltd.
Tahun terbit : 2012
Cetakan ke : 11
Tebal buku : x + 182 halaman
B. Pendahuluan
Buku ini karang oleh Aimee Parkinson dan pemenang Kurt Vonnegut Fiction Prize.
Buku ini mengandung 13 cerita pendek yang diceritakan dengan indah dan menawan oleh
sang pengarang. Karakter Aimee Parkison berjuang untuk memahami apa yang terjadi jika
pihak yang tidak bersalah menjadi pihak yang bersalah. Dengan bakat realis magis, rahasia
ditayangkan dengan cucian kotor, tapi nodanya tidak pernah bersih. Carol Anshaw menulis,
“Aimee Parkison menawarkan suara baru yang berbeda untuk fiksi kontemporer. Kisah-
kisahnya yang menggoda mengeksplorasi masa kanak-kanak sebagai alam kesedihan, dan
mengungkap penderitaan orang dewasa yang muncul dari geografi pribadi ini.

C. Riwayat Kepengarangan
Anak tertua dari empat bersaudara, Aimee Parkison lahir di Durant, Oklahoma. Dia saat ini
tinggal di Charlotte, Carolina Utara. Parkison telah menerima Christopher Isherwood
Fellowship, Writers at Work Fellowship, dan Kurt Vonnegut Fiction Prize.

D. Sinopsis
Buku ini menceritakan sekumpulan cerita-cerita pendek mengenai hal-hal yang
terjadi di sekitar kita, contohnya ceritanya yang berjudul “Dummy” mengisahkan seorang
wanita yang sedang memiliki krisis kepribadian dan merasakan susahnya memproses
kesedihan dan kepergian seseorang yang dicinta. Cerita ini dimulai dengan kasus
meninggalnya kekasih wanita tersebut karena bunuh diri. Wanita ini digambarkan tidak
begitu peduli mengenai kepergian kekasihnya, dan sedang menghadapi fase penyangkalan
terhadap realita yang ia hadapi. Namun ia pun menghadapi fase kesedihan yang
berkepanjangan, bernegosiasi dengan dirinya sendiri, dan ia juga harus menghadapi
bayangan kekasihnya yang sudah meninggal yang menjelma sebagai orang yang baru. Orang
ini mengaku tidak mengenali kekasihnya yang sudah meninggal walaupun memiliki bekas
luka yang sama persis, dan wajah yang sama. Lalu diceritakan dibuku ini bahwa wanita itu
ternyata hanya membayangkan bahwa ada wanita yang menggantikan kekasihnya itu.
Wanita itu pun menghadapi realita dan berserah diri dalam menerima kenyataan bahwa
kekasihnya sudah meninggal. Cerita ini mengandung makna tersirat yaitu fase” duka. Karena
di ceritanya sendiri tidak dijelaskan secara langsung bahwa ia mengalami fase” tersebut
namun bisa diambil dari cara ditulisnya beberapa scenario bahwa sang protagonis sedang
mengalami fase duka.
 ISI RESENSI
E. Kelebihan
Dari segi fisik novel, ukuran huruf sedang serta jenis huruf yang digunakan terlihat
jelas sehingga pembaca dapat membaca dengan nyaman. Buku ini juga memiliki soft cover,
yang membuat buku ini ringan untuk dibawa dan punggung dari buku ini tidak rusak apabila
di buka secara penuh. Selain segi fisik, kelebihan novel ini adalah pengarang menggunakan
kata kata metaphor indah yang menggambarkan kelemahan dan cara manusia memproses
perasaan yang sulit untuk di cerna. Walaupun setiap ceritanya tidak berkaitan satu sama
lain, buku ini menggambarkan setiap cerita dengan cara yang berbeda dan menyegarkan
sehingga tidak terasa terpaksa maupun terasa hambar ketika membaca buku ini. Buku ini
dapat mengait pembaca dan membuat pembaca merasakan apa yang dirasakan oleh tokoh
di dalam cerita ini. Simbolisme juga merupakan hal yang berulang-ulang dapat dilihat yang
membuat setiap cerita memiliki makna yang dalam dengan sendirinya, sehingga ketika
pembaca menyadari cerita yang tersirat, pembaca dapat terkejut karena makna tersebut.
F. Kekurangan
Kekurangan dari segi fisik novel ialah tata cara dan peribahasanya yang mungkin sulit
dimengerti dan dicerna, sehingga pembaca mungkin harus mengulangi apa yang sedang
dibaca. Buku ini juga kurang pantas untuk di baca oleh remaja karena menggandung topik”
yang dewasa dan berat untuk di proses.
G. Kesimpulan & Penutup
Terlepas dari kekurangan novel, novel ini sangat disarankan bagi pembaca yang
menyukai kata kata yang indah dan menawan.