You are on page 1of 12

SEJARAH ISLAM MODERN

Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah

Sejarah Islam Modern

Dosen Pengampu:

Arifuddin, S. Pd., M. Pd.

Disusun Oleh

Kelompok 1:

Nur Alifha (2102010071)

Muh. Afriansa (2102010091)

Hendriani (2102010095)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO
2023
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur atas kehadirat Allah subhanahu wa ta’ala yang
senantiasa melimpahkan rahmat, taufik, serta hidayah-Nya kepada kami, sehingga
kami bisa menyelesaikan tugas penyusunan makalah Sejarah Islam Modern
dengan judul “Sejarah Islam Modern”. Kami selaku penyusun makalah
menyampaikan ucapan terimakasih kepada ustadz Arifuddin, S. Pd., M. Pd.
Selaku dosen pengampu mata kuliah Sejarah Islam Modern, yang telah
memberikan arahan dan bimbingan dalam pembuatan makalah ini, orang tua yang
selalu mendukung kelancaran tugas kami, serta para tim anggota kelompok yang
selalu kompak dan konsisten dalam penyelesaian tugas ini.

Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari masih jauh dari


sempurna, Oleh karena itu, kami tidak menutup diri dari pembaca akan saran dan
kritik yang sifatnya membangun demi perbaikan dan peningkatan kualitas
penyusunan makalah di masa yang akan dating. Kami berharap, semoga makalah
ini bisa memberikan suatu kemanfaatan bagi kami penyusun dan para pembaca
semuanya semuanya.

Palopo, 31 Maret 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................

DAFTAR ISI...........................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................

A. Latar Belakang............................................................................
B. Rumusan Masalah.......................................................................
C. Tujuan Masalah...........................................................................

BAB II PEMBAHASAN........................................................................

A. Pengertian Sejarah Islam Modern...............................................


B. Kekhasan Sejarah Islam Modern.................................................
C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sejarah Islam Modern........

BAB III PENUTUP.................................................................................

A. Kesimpulan................................................................................
B. Saran ..........................................................................................

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................

iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejak diwahyukan kepada nabi Muhammad saw, Islam terus mengalami
perkembangan. Agama Islam turut mendorong timbulnya suatu
kebudayaan.Kebudayaan yang ditimbulkan oleh perkembangan Islam ini
dinamakan Peradaban Islam.Mempelajarai sejarah Islam penting, tidak
hanya untuk menambah pengetahuan, tetapi juga agar tidak terjadi
penyimpangan dalam pengisahan peristiwa-peristiwa yang terkait dengan
perkembangan Islam.
Sejarah Islam dapat dibagi dalam tiga periode besar, yakni periode klasik,
periode pertengahan, dan periode modern.Pada periode modern
merupakan Zaman kebangkitan umat Islam.Umat Islam mulai sadar bahwa
di barat timbl peradaban baru yang lebih tinggi.Raja-raja dan pemuka
Islam mulai memikirkan bagaimana meningkatkan mutu dan kekuatan
Islam kembali.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Pengertian Sejarah Islam Modern?
2. Bagaimana Kekhasan Sejarah Islam Modern?
3. Bagaimana Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sejarah Islam Modern?

C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui pengertian sejarah Islam modern
2. Untuk mengetahui kekhasan sejarah Islam modern
3. Untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi sejarah
Islam modern

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sejarah Islam Modern
Sejarah adalah peristiwa atau kejadian pada masa lalu yang dipelajari dan
diselidiki untuk menjadi acuan serta pedoman kehidupan masa
mendatang.Menurut etimologi atau asal katanya, sejarah berasal dari
bahasa Arab, yakni syajarotun, yang artinya pohon.Dengan demikian,
berdasarkan asal katanya, sejarah dapat diartikan sebagai akar, keturunan,
asal-usul, riwayat, dan silsilah.Sementara itu, dalam bahasa Inggris,
sejarah disebut dengan kata history.Adapun kata history berasal dari
bahasa Yunani, yakni istoria, yang artinya ilmu. 1Nama agama Islam
merupakan istilah yang menunjukkan sikap dan sifat pemeluknya terhadap
Allah SWT.Nama Islam lahir bukan karena pemberian dari seseorang atau
sekelompok masyarakat, melainkan berasal dari Sang Pencipta langsung,
Allah SWT. Mengutip dari situs mui.or.id, kata Islam berasal dari kata dari
“aslama”, “yuslimu”, “islaaman” yang berarti tunduk, patuh, dan selamat.
Islam berarti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada ajaran-ajaran
Islam yang diberikan oleh Allah SWT. 2Istilah Modern adalah serapan
kata dari Bahasa Latin (modernus) yang dapat diartikan : “sekarang”.
Melalui pengertian tersebut, maka akan didapati makna bahwa suatu
zaman yang disebut modern adalah masa yang dimana seseorang memiliki
semangat yang diperbarui.
Jadi, berdasarkan beberapa pengertian diatas maka kami menarik
kesimpulan bahwa sejarah Islam modern adalah peristiwa dimana
terjadinya masa pembaharuan Islam disebabkan masa itu ialah masa
kebangkitannya juga kesadarannya kalangan umat muslim atas lemahnya
serta kemajuannya sendiri pada bermacam bidang, terkhusus pada ilmu

1
Rohaya, S. (2008). Internet: Pengertian, sejarah, fasilitas dan koneksinya. /Jurnal/Fihris/Fihris
Vol. III No. 1 Januari-Juni 2008/.
2
Alwi, E. A. Z. E. (2008). Apa Itu Islam?.PTS Islamika.

2
pengetahuan dan teknologi.3Masa modern, menurut Harun Nasution
dimulai dari tahun 1800 – sekarang.
B. Kekhasan Sejarah Islam Modern
Setelah mengalami perjalanan yang terbilang cukup Panjang, umat Islam
akhirnya berhasil mencetak banyak gagasan keilmuan yang berguna dalam
hal pembangunan peradaban serta memajukan keilmuan dikalangan umat
muslim. Berbagai upaya dilakukan dengan mengembangkan beberapa
disiplin keilmuan seperti:
1. Bidang Akidah
Diantara yang melahirkan pola pemikiran moderen pada Islam ialah
beraliran yang dikenal dengan Wahabiyah.Aliran ini berpengaruh
besar pada Islam yang hidup abad ke-19.Sosok pendiri dari paham ini
ialah Muhammad Abdul Wahab (1703- 1787M) merupakan seorag
ulama asal Nejed, Saudi Arabia. Belau menggagas pemikiran yang
memiliki misi dalam upaya perbaikan kedudukannya muslim juga
merupakan reaksi pada kepahaman tauhid saat itu pada kalangan
muslim.
Abad ke 13 adalah abad diamana banyak sekali umat Islam yang
pemahaman agamanya berampur dengan ajaran-ajaran tarekat yang
sejak saat itu menyebar luas ke wilayah Islam.Banyak diantara kaum
muslimin pengikut ajaran tarekat yang justru malah melakukan hal-hal
yang menurut syekh Muhammad Abdul Wahab merupakan bentuk dari
penyimpangan akidah, seperti permintaan hajat kepada makam
leluhur.Perbuatan seperti ini dinilai syirik oleh Syekh Muhammad
Abdul Wahab.
Adapun berbagai pemikiran dari Muhammad Abdul Wahab yang
berpengaruh terhadap perkembangan pemikiran abad ke 19
diantaranya:
a. Al-Qur’an juga Hadis saja yang ialah sumber asli ajaran
Islam.

3
Asari, H. (2019). Sejarah Islam Modern: Agama dalam Negosiasi Historis sejak Abad XIX

3
b. Taklid terhadap ulama tidaklah dibenarkan .
c. Pintu ijtihad selalu terbuka.

Muhammad Abdul Wahab ialah sosok pimpinan yang dikenal


aktif dalam meyakinkan seseorang pada pemikirannya.Ia pun
mendapatkan dorongan pada Muhammad Ibn Su’ud juga
putranya Abdul Aziz di Nejed. Dengan pemikirannya yang
sangat luas menjadikan pengikutnya bertambahlah banyak
sampai menjadi mayoritas di Riyadh pada tahun 1773. Tahun
1787 ia wafat, namun ajaran tetaplah bertahan dan membentuk
satu aliran yang bernama Wahabiyyah.4
2. Bidang Ilmu Pengetahuan Islam
Ilmu pengetahuan sangat emerlkan agama sebagai pondasi didalam
penyusunan kerangka pemikiran.Dengan demikian, Islam ialah
agama yang mengehendakikan manusia untuk dapat menjalani
kehidupannya berdasarkan rasioanlitas ataupun akal juga iman.
Terdapat berbagai macam ayat Al-Qur’an yang memberikan banyak
kedudukan yang mulia pada orang yang mendapatkan ilmu
pengetahuan, tidak hanya itu Islam juga mengehendaki supaya
penganutnya tidak cepat terasa kepuasan akan ilmunya, dikarenakan
seberapapun ilmu yang ada pada dirinya, tidak akan cukup untuk
mengatasi segala bentuk persoalan yang terdapat pada dunia ini.
Firman-Nya dalam surah Luqman ayat 27 yang artinya : “Dan
seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan laut (menjadi
tinta), ditambahkan kepada tujuh laut (lagi) sesudah (kering)nya,
niscaya tidak akan habishabisnya (dituliskan) kalimat Allah.
Sesungguhnya Allah maha perkasa lagi maha
bijaksana.”Pemahaman seperti ini banyak tersebar dan
mendapatkan efek positif dari pemikir-pemikir muslim tahun 650-

4
Maunah, B. (2016). Sejarah pemikiran dan tokoh modernisme Islam. PT. Raja Grafindo Persada

4
1250 M (zaman klasik), 1250-1800 (abad pertengahan), sampai
pada abad modern (1800 seterusnya). Perubahan pemikiran yang
terjadi di dalam diri umat Islam menjadi awal dari pada
kebangkitan peradaban ilmu didalam Islam.Peristiwa penaklukan
Mesir dari bangsa barat menjadi momentum bagi Umat Islam untuk
segera sadar bahwa Barat sudah memiliki peradaban ynag lebih
maju.Inilah yang sejatinya menjadi ancaman terhadap keutuhan
kekuasaan umat Islam.
Pada wilayah tertentu seperti Turki Ustmani, mulai terlihat
kemajuan yang timbul dalam bidang ilmu pengetahuan yang
digagas oleh Sultan Muhammad II.Ia menggalakkan rakyatnya
terkhusus muslim agar mendapatkan kekuasaan kembali akan ilmu
pengetahuan serta teknologi. Ini dilakukan oleh sultan Muhammad
II dengan tujuan untuk meningkatkan mutu Pendidikan dengan
memasukan muasatn keilmuan umun seperti “Mektebi Ma’arif”
untuk mendapatkan hasil ketenagaan ahli pada bidang administrasi
dan “Mektebi Ulumil Edebiyet” (Sekolah Sastra) untuk
mendapatkan hasil ketenagaan penterjemahan yang ahli juga
adanya upaya membangun keperguruan tinggi dengan bermacam
jurusannya misalnya teknologi, kedokteran juga militer.5
3. Bidang Politik
Dalam hal pembangunan negara, Islam pertama kali memunculkan
Gerakan yang Bernama Pan Islamisme yang merupakan buah
pemikiran dari Gerakan Whabiyah dan Sanusiyah.Gerakan ini
kemudian diteruskan oleh Jamaludin Al-Afhgani pada tahun 1839-
1897.Afghani berpandangan bahwa agar umat Islam dapat meraih
Kembali masa keemas an, dibutuhkan adanya persatuan dan
meninggalkan perselisihan dikalangan internal.Gerakan inilah yang

5
Sunanto, M. (2007). Sejarah Islam Klasik: Perkembangan Ilmu Pengetahuan Islam.

5
kemudian mendapat respon baik dari kesultanan Turki Ustmani yang
pada waktu itu dipimpin oleh Sultan Abdul Hamid II (1876-1909).
4. Bidang arsitek
Dalam hal pembangunan, Islam sangat terkenal dengan corak atau
desain bangunan yang sampai saat ini masih menjadi kebanggaan bagi
umat Islam.Keindahan corak bangunan seperti yang terdapat pada
Masjidil Haram yang terlihat sangat luas, sangatlah megah juga
indah.Ada beberapa bangunan tua di Iran, seperti Istana Niavarand dan
Behesyti Zahra yang dibangun sebagai bagian dari upaya perang
Dinasti Qatar.
5. Bidang Sastra
Ada beberapa cendekiawan Muslim terkenal, seperti Muhammad Iqbal
(India), Mustafa Lutfi Al Manfaluti (1876–1926), Muhammad Husain
Haekal (1888–1956), yang merupakan salah satu pengarang Mesir dan
penulis buku Hayatu Muhammad, Jamil Sidi Az Zahawi (1863–1936),
dan lainnya.
6. Bidang kaligrafi
Kemampuan dalak seni rupa yang menjadi warisan turun temurun
dalam Islam adalah kaligrafi yang sering ditemui di masjid-masjid
dengan beragam macam versi dan bentuk yang berbeda, dengan
masing-masing memiliki makna yang tersendiri sebagai ciri khas dari
karya seni yang dibuat oleh masing-masing seniman.6

C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Sejarah Islam Modern


Ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi sejrah Islam modern:
1. Pemurnian ajaran Islam dan unsur-unsur asing yang dipandang
sebagai penyebab kemunduran Islam.
2. Menimba gagasan-gagasan pembaruan dan ilmu pengetahuan dari
Barat. Hal ini dengan pengiriman para pelajar muslim oleh penguasa

6
Karim, M. A. (2007). Sejarah Pemikiran dan Peradaban Islam.Yogyakarta: Pustaka Book
Publisher

6
Turki, Mesir, dan India ke negara-negara Eropa untuk menimba ilmu
pengetahuan dilanjutkan dengan gerakan penerjemahan karya-karya
Barat ke dalam bahasa Islam
3. Kondisi negara-negara Arab, seperti Mesir, Turki di bawah jajahan
negara-negara Eropa, khususnya Perancis.7
Pembaruan di beberapa negara tidak terlepas dari peran tokoh-tokohnya
yang akan dibahas, di antaranya dari Mesir, yaitu: Muhamammad Ali
8
Pasya, Rifa’ah Baidawi Ra ’at at-Tahtawi, Jamaludin Al-Afghani,
Muhammad Abduh, Rasyid Ridha. Kemudian dari Turki, yaitu: Sultan
Mahmud II, Namik Kemal. Sedangkan dari India, yaitu Sayyid Ahmad
Khan, dan Muhammad Iqbal.9

7
Amin, Samsul Munir, 2016. Sejarah Peradaban Islam. Jakarta: Amzah.
8
Harahap, R. M. (2018). Muhammad Ali Pasha: Inovasi Pendidikan Islam. Idrak: Journal of
Islamic Education, 1(1), 19-32
9
Yatim, Badri. 1998. Sejarah Peradaban Islam. Jakarta: Raja Gra ndo Persada.

7
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Sejarah Islam modern adalah peristiwa dimana terjadinya masa
pembaharuan Islam disebabkan masa itu ialah masa kebangkitannya juga
kesadarannya kalangan umat muslim atas lemahnya serta kemajuannya
sendiri pada bermacam bidang, terkhusus pada ilmu pengetahuan dan
teknologi. Masa modern, menurut Harun Nasution dimulai dari tahun 1800
– sekarang.Ada sejarah kekhasan pada masa Islam modern yaitu
berkembangnya beberapa bidang diantaranya: bidang akidah, ilmu
pengetahuan Islam, politik, arsitek, sastra, dan kaligrafi. Selain itu ada
beberapa faktor yang mempengaruhi sejarah Islam modern salah satunya
yaitu pemurnian ajaran Islam dan unsur-unsur asing yang dipandang
sebagai penyebab kemunduran Islam.
B. Saran
Tentunya penyusun sudah menyadari bahwa dalam makalah ini masih
banyak terdapat kesalahan, maka dari itu kami mengharap masukan serta
kritikan dari para pembaca.Penyusun juga berharap dengan adanya
makalah ini dapat menambah pengetahuan terhadap sejarah Islam pada
masa modern.

8
DAFTAR PUSTAKA

Abdurahman, D. (2011). Metodologi penelitian sejarah Islam. Penerbit Ombak

Amin, Samsul Munir.(2016). Sejarah Peradaban Islam. Jakarta: Amzah.

Asari, H. (2019). Sejarah Islam Modern: Agama dalam Negosiasi Historis sejak
Abad XIX.

Gumilar, S. (2017). Historiografi Islam: Dari Masa Klasik Hingga Modern.

Karim, M. A. (2007). Sejarah Pemikiran dan Peradaban Islam.Yogyakarta:


Pustaka Book Publisher.

Haif, A. (2015). Perkembangan Islam di Arab Saudi (Studi Sejarah Islam


Modern). Rihlah: Jurnal Sejarah dan Kebudayaan, 3(01), 12-24.

Harahap, R. M. (2018). Muhammad Ali Pasha: Inovasi Pendidikan Islam. Idrak:


Journal of Islamic Education, 1(1), 19-32.

Maunah, B. (2016). Sejarah pemikiran dan tokoh modernisme Islam. PT. Raja
Grafindo Persada

Sunanto, M. (2007). Sejarah Islam Klasik: Perkembangan Ilmu Pengetahuan


Islam.

Yatim, Badri. (1998). Sejarah Peradaban Islam. Jakarta: Raja Gra ndo Persada.

You might also like