Professional Documents
Culture Documents
Perangkat Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Viii: Abdul Farid Muhammad K. Abay, S.PD
Perangkat Pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas Viii: Abdul Farid Muhammad K. Abay, S.PD
BAHASA INDONESIA
KELAS VIII
Oleh
Abdul Farid Muhammad K. Abay, S.Pd.
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong),
santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat menemukan unsur-unsur batin dalam puisi melalui model
discovery learning dalam diskusi dengan kerja sama yang bertanggung jawab..
2. Peserta didik dapat menguraikan unsur-unsur batin puisi melalui interaksi yang
santun dalam kelompok.
D. MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran yang diterapkan pada kompetensi pengetahuan, yaitu Discovery
Learning.
E. MEDIA dan BAHAN
1. Media yang digunakan dalam pembelajaran ialah Power Point dengan menggunakan
proyektor.
2. Bahan yang digunakan dalam pembelajaran ialah materi ajar dan LKPD.
F. MATERI PEMBELAJARAN
Materi pembelajaran pada pertemuan ini, yaitu unsur-unsur batin dalam puisi yang terdiri
atas:
1. Tema
2. Nada
3. Rasa
4. Amanat
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN PERTAMA
1. KEGIATAN PENDAHULUAN
TAHAPAN AKTIVITAS WAKTU
Perhatian 1. Pendidik 10 menit
mengucapkan salam
kepada peserta didik.
2. Pendidik mengecek
kehadiran dam
kesiapan peserta
didik untuk memulai
pembelajaran.
3. Peserta didik
memulai
pembelajaran dengan
doa bersama
Apersepsi 4. Pendidik meminta
peserta didik untuk
memandang ke arah
guru.
5. Pendidik bertanya
kepada peserta didik
tentang materi yang
telah dipelajari pada
pertemuan
sebelumnya.
6. Peserta didik
menjawab dengan
singkat pertanyaan
terkait materi
sebelumnya.
7. Pendidik mengaitkan
materi sebelumnya
dengan materi yang
akan dipelajari.
Motivasi 8. Pendidik
menyampaikan
manfaat puisi untuk
menajaga hubungan
baik dalam
komunikasi.
9. Pendidik
menyampaikan
manfaat puisi dalam
penigkatan ekonomi.
2. KEGIATAN INTI
TAHAPAN AKTIVITAS WAKTU
Stimulasi 1. Peserta didik mengamati teks puisi yang disajikan 85 menit
melalui tampilan LCD.
2. Seorang peserta didik maju ke depan membacakan
puisi.
Identifikasi 3. Peserta didik menjawab pertanyaan dari pendidik
Masalah dengan jawaban sederhana.
4. Peserta didik merumuskan jawaban sederhana yang
akan dibuktikan.
Pengumpulan 5. Peserta didik menerima pembagian materi ajar dan
Data LKPD.
6. Peserta didik mempelajari bahan ajar melalui
aktivitas membaca.
7. Peserta didik menyimak materi unsur pembangun
batin dan lahir terkait dengan pembelajaran.
8. Peserta didik menyimak tahapan penyelesaian
LKPD.
Pengolahan 9. Peserta didik berdiskusi dalam kelompoknya untuk
Data menemukan unsur-unsur batin dalam teks puisi.
10. Peserta didik menguraikan unsur-unsur batin yang
terkandung dalam puisi
11. Peserta didik menuangkan hasil diskusi ke dalam
LKPD.
Verifikasi 12. Peserta didik mempresentasikan hasil pengolahan
data yang tertuang dalam LKPD.
13. Peserta didik menanggapi hasil pengolahan dari
kelompok penyaji.
Generalisasi 14. Peserta didik menyimpulkan tanggapan-tanggapan
dari kegiatan presentasi yang dilakukan.
3. KEGIATAN PENTUP
TAHAPAN AKTIVITAS WAKTU
Evaluasi 1. Peserta didik menyelesaikan post tes. 25 menit
2. Peserta didik menyebutkan kembali unsur-unsur
pembangun puisi.
3. Peserta didik merangkum materi pembelajaran.
Refleksi 4. Peserta didik membagikan angket refleksi
5. Peserta didik meminta siswa menyampaikan pesan
dan kesan ketika pembelajaran.
6. Peserta didik menutup pembelajaran dengan
salam.
H. Penilaian
1. Sikap Sosial
a. Teknik : Observasi
b. Instrumen : Lembar Observasi
Aspek
No Nama
Modus
Kerja Tanggung Santun
sama jawab
1
2
3
Rubrik:
Aspek Kriteria Penilaian
Kerja sama Membantu
pekerjaan
teman.
Peduli
terhadap
teman.
B. PETUNJUK PENYELESAIAN
1. Bacalah teks puisi yang disajikan dalam LKPD.
2. Jawablah pertanyaan yang terdapat dalam tabel 1 untuk menemukan unsur tema, rasa,
nada, amanat.
3. Setelah menemukan unsur, uraikanlah penjelasan dari unsur yang ditemukan pada tabel 2
dalam kolom uraian.
4. Setelah menguraikan penjelasan dari unsur, tuliskan pendapatmu tentang unsur yang
dijelaskan pada 2 dalam kolom uraian.
C. TEKS PUISI
TERBIT
D. TAHAPAN PENYELESAIAN
2. Mengurai Unsur.
No UNSUR URAIAN
1 Tema Penjelasan:
Pendapat:
No UNSUR URAIAN
2 Rasa Penjelasan:
Pendapat:
No UNSUR URAIAN
3 Nada Penjelasan:
Pendapat:
No UNSUR URAIAN
4 Amanat Penjelasan:
Pendapat:
POST TEST
NAMA:
KELAS:
Senjata Sajak
Semakin dekat nafas
Untuk merah putih berkibar
Setiap parang diasah
Setiap pikiran untuk Indonesia
Maju !
Jangan berbalik meski sejengkal
Ada tangis harus diredam
Lanjut, jangan mundur
Soal
1. Jelaskanlah makna dan pendapat anda dari tema puisi di atas !
2. Jelaskanlah makna dan pendapat anda dari nada puisi di atas !
3. Jelaskanlah makna dan pendapat anda dari rasa dalam puisi di atas!
4. Jelaskanlah makna dari amanat dan pendapat anda dalam puisi di atas!
JAWABAN
BAHAN AJAR
UNSUR BATIN
Puisi merupakan karya sastra yang dibangun dari unsur batin dan fisik. Unsur fisik terdiri atas
enam unsur pembangun. Unsur batin terdiri atas empat unsur pembangun. Unsur batin adalah
pembangun puisi yang terdapat dalam pikiran penulis dan pembaca. Unsur batin tidak tampak
pada teks puisi tapi tampak pada muatan pikiran yang dirasakan oleh pembaca atau pendengar.
Unsur batin puisi terdiri atas:
1. Tema
Tema adalah gagasan pokok yang diungkapkan dalam sebuah puisi. Tema
menjadi penentu penyair untuk menentukan diksi dalam puisi. Contohnya, puisi
dengan tema kasih sayang seorang ibu kepada anaknya akan memiliki diksi yang
berbeda dengan puisi bertemakan perjuangan para pahlawan melawan penjajah.
2. Rasa
Rasa adalah ungkapan atau ekspresi penyair kepada sesuatu yang dituangkan ke
dalam puisi. Pengungkapan tema dan rasa erat kaitannya dengan latar belakang
sosial dan psikologi penyair, misalnya latar belakang pendidikan, agama, jenis
kelamin, kelas sosial, kedudukan dalam masyarakat, usia, pengalaman sosiologis dan
psikologis, serta pengetahuan penyair.
3. Nada
Nada adalah bentuk sikap penyair terhadap pembaca. Nada memiliki kaitan erat
dengan suasana. Penyair dapat menyampaikan puisi dengan berbagai nada. Misalnya,
puisi dengan nada sedih dapat membuat perasaan pembaca menjadi iba. Tentu saja hal
ini dapat menghadirkan suasana yang penuh kesedihan.
4. Amanat
Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan penyair kepada pembaca. Melalui
puisi yang dibaca, pembaca dapat memperoleh amanat
secara tersurat ataupun tersirat.
LEMBAR REFLEKSI
Keterangan
No. REFLEKSI Ya Tidak