You are on page 1of 8
Hemera Zoa 7) (2), 1983 147 Sebash pengamatan terhadap dinamika populasi sapi Bali i Bali? SOEHARSONO, D.H.A, UNRUH, IGDE SUDANA, M. GUNAWAN, DEWAN.DRARMA, A.A, GDE PUTRA, TATY SY APRIATI, SLAMET WITONO, I GDE KARTAYADRY A, KETUT SANTHIA "ADHY PUTRA, GM. ALIT EKAPUTRA dan M, MALOLE Balai Penyidikan Penyakit Hewan Wilayoh VI, Denpasar RINGKASAN wats pengamaian terhadap sap all all ‘ola dilakukan gada bulan Jun) 1980 sampal de> rena Dulan Mei 1981 Tojean tama dari pengamatan ini adalah ‘untuk memperoich data daar mengenahprodaksl ‘dan Eehilangan(Kematizn ds) pes popula. Has yang diperoleh menggambarkan uma, steotur, angks Bematian, ang Keats, ange “eguuran dam ogka perivahan pada siti, ‘Data ii dapat ipa wntule menakasr kein yare disbabkan oleh kematian dam svenelkt enurunsa pops. World Health Organization (WHO) meng- gambarkan pengamatan (gurvellance) seba- ‘Bi pengumpulan dan interpretasi data (yang dikumpulkan selama memonitor pro- gam) untuk mendeteksi perubahan status Kesehatan pada suatu populasi (Davies, 1980). Aktivitas pengamatan ini telah di pergunakan di dalam bidang peternakan atau kedokteran veteriner di negare maju msupun negara sedang berkembang, untuk mengung- plan prevalensi dan Kerugian akibat penyakit. Dewasa ini selain informas! kuli- tatip mast diperlukan pula informas! kuan- titatip. Dengan adanya informasi kualitatip ddan kuantitatip, dapat diketahui jenis pe- ayakit dan besarnya kerugian yang dalam. Sebagai tindak lanjut dari seminar epi- Laporan Tahun Hai Penyldhon Penyehit Hema dk Indonesia Period Tehun 19% ~ 7981 Ditkeswan Dison Peteakan, Jetare, 1982 148, Hemera Zoa 7\ (2), 983 awa oleh seorang tenaga tehnik mene- gah (SNAKMA). Kunjungan pertasa ber- langsung selama 2 bulan, kemudian selang 3 bulan dengan masa kunjungan selma 1 — 2 minggu. Pada waktw tertentu tempat- tempat tersebut dikunjungi tearm dokter ewan selama 2 — 3 hari, Pengamatan selama satu tahun ditekan- kan pada reproduks! sap betina HasiL Sepi sentinel Jumlah sapi sentinel dan ratarata pemi- likan ternak i ringkaskan datan Tabel I Straktur ume Struktur umur sapi jantan dan betina igambarkan dalam Gambar 1 dan 2. Pada Gambar 1 terihat bahwa petbandingan sapi Ybetina dan jantan -hampir seimbang dari tumur Kurang satu tahun sampsi dengan 4 ‘tahua, Mulai umur 5 tahun Ke atas proporst sapi jantan lebih kecil dibandingkan dengan sapibetina Gambar 2 menunjukkan adanya perbe- dean populasi sapi betina sebanyak 8 % antara umur Kurang satu tahun dengan 1 — 2 tahun; 15 % antara umur 1 — 2 dengan 3 tahun; 17% antara umnur 4 dan S tahun dan 39 Geantara 6 dan 7 tahun, pada sap betina. Kematian Kematian per tahun sspi jantan dan be- tina umur 3 atau lebih adalah 0.5%. Angka yang sama ditunjukkan oleh kematian pada lumur 1 ~ 2 tahun, Pada umur kurang dari satu tahun kematiannya 4,7 %. Penyeba- an kematian & bawah umur satu tahun ada Jah 91% pada umur kurang dan @ bslan, 665 % umur kurang dari 3 bulan dan 40 % kurang dar | bulan. ‘Angka kelahian Yang dimaksud dengan angka Kelahiran adalah persentase anak sepi lahir hidup per induk sapi kelompok umur produktip alam saty tahun. Dari 3.554 induk sapi berumur 3.5 tahun ke atas tercatat 1999 ‘anak sapi yang dilairkan selama satu tahun. Ini berari angka kelahiran sapi Bali adalah 56.2 %. ‘Angka kepuguran ‘Angka Keguguran diartikan sebagai per- sentase jumlah Kejadian abortus per jumlah betina yang melahirkan dalam 1 tahun. ‘Tereatat S© Kejaian abortus selama setahun, Bile angka di atas dihubungkan dengan jumlah anak sapi yang dilahirkan, menun- jukkan angka kegoguran sebesar 0.5 % ‘Angka pemindahan Penghitungan angka pemindahan dilaku- ken dengan mencatat jumlah penjualan dan ‘pembelian temak selama setafun. Hasilnya ‘iringkaskan dalam Tabel 2. Semua hasil pengamstan dicingkaskan dalam Tabel 3 ‘Hemera Zoa 71 (2). 1983 149. ‘Tabel 1, Jumlah Sapi Sentinel dan Rata-ata Pemiikan Ternak Kabupaten Populast Ratacata Kabupaten Kode Suma | ———————sniikan esa etemak —Betina = Jantan——_teraak Jembrana 1 43 si 101 28 ‘Tabanan 1 370 an 410 2a Gianyar m 840 1473 920 te Badung Ww 36 920 1.000 ed Buleleng, vo ate 869 381 26 Bangi. vi 208 an lungkung van 297 268 23 Kerangasem, v8 1515 42 Jumlah 3.540 6s 5066 33 Tabel 2, Angka Pemindahan Sapi Bali Retina di Bali Persentase pembelian Persentase Kelompok umur _Populasi spi penjualan spike pas Desa Antar-desa 3-15 tahun 3.171 06 13 52 1-3 tahun 2571 52 sa 6s 1 tahun, 983 32 19 18 150 Hemera Zoa 7\ (2), 1983 ‘Tabel 3. Hail Program Pengamatan ‘Umur Angka DistrbusiAngka —Angka Pembeliin —_Penjual- (tahun) kematian Kelahiran kelahiran keguguran, anke Sedesa Amtar- pasar dosa 3-15 05% «225% 56% OS% =H «13% «5.2% 1-3 05% 125% 52% SA% 65% i 41% 65% 32% «19% «15% ‘Tabel 4. Perkiraan Kerugian per Tahun Akibat Kematian Sapi Bali Pada Keadaan Non Epizootk di Bal Ketompok xpi Populasi —Angka kema- (bu upiah) _Kerugian tian (6) Gta ropiat) Betina dewasa dan pe 54.000 os 236 67 Jsren kobe 21.000 os 222 233 Janian muds 29.000 0s 160 232 Betina muda 39.000 os 120 BA Ind 139,000 os 201 1397 fui: sap tahun 77340 47 0 2195 4928, Hemera Zoa 1) (2), 1983 ist ene ___ tra TTT 01 2) tog 12 Hemera Zoa 7 (2), 1983 Co presente penuruan ‘ethadapumur di bawahnya, Be at <39% i : 5

You might also like