PEMERINTAH KOTA SEMARANG
DINAS KESEHATAN
Jl. Pandanaran No. 79 Telp. (024) 8415269 - 8318070 Fax (024) 8318771 Kode Pos 50133 SEMARANG
SURAT PERJANJIAN KONTRAK
NOMOR : 800 / 0118/2021
TENTANG
PERJANJIAN KERJA ANTARA KUASA PENGGUNA ANGGARAN DINAS KESEHATAN
KOTA SEMARANG DENGAN PEGAWAI KONTRAK DI LINGKUNGAN
DINAS KESEHATAN KOTA SEMARANG
Pada har’ ini Senin, tanggal Empat Januari Dua Ribu Dua Puluh Satu (04-01-2021) yang
bertanda tangan dibawah ini:
1. Nama dr. Mada Gautama, M.Kes.(Epid.)
Pangkat/Gol : Pembina /IVA
NIP : 19701002 200212 1 003
Jabatan : Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P)
Dinas Kesehatan Kota Semarang, selaku Kuasa Pengguna
‘Anggaran kode rekening 5.1.02.02.01.0014
Alamat : Dinas Kesehatan Kota Semarang, Jl. Pandanaran NO. 79 -
Semarang
Berkedudukan di Semarang
‘Yang dalam hal ini bertindak_untuk dan atas nama Dinas Kesehatan Kota Semarang,
selanjutnya disebut PIHAK KESATU.
2. Nama : Eva Fitria Rahmawati, SKM
NIK : 3374084302960002
Alamat + Pucung Pudakpayung RT 002 RW 008 Kelurahan Pudakpayung
Kecamatan Banyumanik Kota Semarang
Jabatan : Surveilans Pengendalian Penyakit Menular Langsung
Yang dalam hal ini bertindak untuk diri sendiri, untuk selanjutnya di sebut PIHAK KEDUA.
Penyebutan bersama PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA, untuk selanjutnya disebut
PARA PIHAK.
PARA PIHAK bersepakat untuk mengadakan perjanjian kerja yang berdasarkan kepada :
4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;
2. Peraturan Walikota Semarang nomor 58 Tahun 2017 tentang Pengelolaan
Pegawai Kontrak di Lingkungan Pemerintah Kota Semarang;
3. Perda Nomor 5 Tahun 2020 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah Kota Semarang Tahun Anggaran 2021
4. Perwal Nomor 88 Tahun 2020 tentang Pejabaran Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kota Semarang Tahun Anggaran 2021
5. Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan No. 800/0167 tentang Penetapan
Pegawai Kontrak pada Dinas Kesehatan Kota Semarang Tahun Anggaran
2021
Perjanjian dimaksud dilaksanakan dengan ketentuan serta syarat-syarat sebagai berikut :Pasal 1
KEDUDUKAN
(1) PIHAK KESATU memberikan pekerjaan kepada PIHAK KEDUA sebagai Pegawai
dengan Perjanjian Kontrak di lingkungan Dinas Kesehatan Kota Semarang
(2) PIHAK KEDUA menyatakan bersedia menerima pekerjaan dimaksud pada pasal 1
ayat 1
(3) PIHAK KEDUA akan melaksanakan dan mengikuti perintah atasan langsung yang
didelegasikan PIHAK KESATU
Pasal 2
LINGKUP PEKERJAAN
Lingkup pekerjaan pada perjanjian ini adalah Bidang Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit dengan prioritas utama penyakit menular langsung yaitu Tuberculosis, HIV-
AIDS, Hepatitis, Triple Eliminasi, diare, kusta, frambusia, dan ISPA. Dalam keadaan
tertentu lingkup penyakit prioritas dapat berubah menyesuaikan priorotas dan kebutuhan
Kota Semarang yang akan ditentukan melalui penugasan dari Kuasa Pengguna Dinas
Kesehatan Kota Semarang.
Pasal 3
URAIAN TUGAS
(1) Melakukan pencatatan pelaporan penyakit menular langsung (skrining TB dan HIV
mingguan dan bulanan)
(2) Menganalisa kejadian penyakit dan masalah kesehatan
(3) Petaksana teknis surveilans dan pengendalian penyakit menular langsung
(4) Koordinator pengumpul data pengendalian penyakit menular langsung
(6) Koordinator Gasurkes seksi penyakit menular langsung
(6) Pembimbing teknis Gasurkes
(7) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh seksi P2ML sesuai bidang tugasnya
Penjelasan tentang kegiatan tersebut dijelaskan lebih rinci metalui Uraian Tugas dari
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit selaku Kuasa Pengguna
Anggaran yang merupakan satu kesatuan dengan Surat Perjanjian Ini
Pasal 4
KEWAJIBAN
(1) PIHAK KESATU berkewajiban memberikan upah kepada PIHAK KEDUA setelah
menyelesaikan kewajibannya. Upah akan dibayarkan pada bulan berikutnya.
(2) PIHAK KEDUA berkewajiban untuk melaksanakan dan mendahulukan tugas dengan
sebaik-baiknya sesuai dengan lingkup pekerjaan.
(3) PIHAK KEDUA berkewajiban membuat laporan pelaksanaan kegiatan.Pasal 5
HAK
(1) PIHAK KESATU berhak :
a. memberikan perintah kepada PIHAK KEDUA dalam hal melaksanakan kegiatan
sesuai dengan bidang tugasnya
menempatkan dan atau memindahtugaskan PIHAK KEDUA berdasarkan
kebutuhan organisasi dan hasil evaluasi
memberikan evaluasi dan penilaian tentang pelaksanaan pekerjaan yang
dilakukan PIHAK KEDUA baik lisan maupun tertulis.
menunda, tidak memberikan cuti tahunan dengan pertimbangan pekerjaan
. apabila :
i. mengajukan cuti melahirkan, harap menginformasikan 1 (satu) bulan
sebelumnya dan selama cuti melahirkan tidak dibebankan melaksanakan
tugas dan pelaporan.
ji. sakit lebih dari 1 (satu) minggu tanpa ada pemulihan yang signifikan, harap
melapor ke PIHAK SATU untuk dievaluasi.
sakit kurang dari 7 hari diwajibkan tetap mengganti tugas yang ditinggalkan.
terinfeksi Covid - 19, dijinkan untuk isolasi mandiri selama 14 hari dan
dibebaskan dari tugas lapangan.
f.memberikan teguran apabila PIHAK KEDUA :
i. tidak disiplin dalam bekerja
ii, melanggar etika kerja
iii, tidak mengindahkan perintah PIHAK KESATU dan atau atasan langsung
PIHAK KEDUA
g. melakukan pemutusan kerja apabila PIHAK KEDUA dalam keadaan sebagai
berikut :
i. tidak ada perbaikan kinerja setelah mendapatkan surat peringatan
(monitoring minimal 4 butan).
ii. terbukti bekerja/ terikat kontrak dengan fasilitas kesehatan lain tanpa ijin dari
PIHAK KESATU
memalsukan/ merekayasa / memanipulasi data hasil kegiatan
tersangkut masalah hukum pidana
v. _mencemarkan nama baik Dinas Kesehatan Kota Semarang
vi. meninggal dunia
vii, dinyatakan tidak mampu menjalankan tugas dengan baik karena status
kesehatannya berdasarkan hasil pemeriksaan dokter pemerintah atau
Fasilitas Kesehatan Pemerintah di Kota Semarang
(2) PIHAK KEDUA berhak untuk :
@. menerima upah bulanan sebagai imbalan pelaksanaan pekerjaan sebesar Rp.
3.325.000,00 (Tiga Juta Tiga Ratus Dua Puluh Lima Ribu Rupiah). Upah akan
diterima setelah dipotong _kewajiban dan asuransi_ kesehatan dan
ketenagakerjaan. Upah akan dibayarkan pada bulan berikutnya setelah
kewajiban dilaksanakan dan anggaran untuk itu sudah dapat dicairkan oleh
Dinas Kesehatan Kota Semarang.
s
9
geb. mendapatkan cuti tahunan 12 hari kerja dalam satu tahun termasuk didalamnya
ijin menikah dan ijin keperluan lainnya. Jika ijin tidak masuk 1 (satu) hari
diberikan dari atasan langsung PIHAK KEDUA, jika jin lebih dari 1 (satu) hari
harus mendapat ijin dari pihak KESATU
¢. jin sakit dengan melampirkan surat keterangan dokter tidak dipotong cuti
tahunan.
d. Jika wanita diperbolehkan hamil selama bekerja sebagai Surveilans P2ML
dengan catatan:
i. PIHAK KEDUA bertanggungjawab sepenuhnya terhadap kehamilannya, jika
selama bekerja terjadi masalah terhadap kehamilannya.
fe. _mendapatkan hak cuti melahirkan selama 2 (dua) bulan.
f._mendapatkan gaji selama cuti melahirkan dan sakit lebih dari 1 (satu) minggu.
g. menerima Surat Pengalaman Kerja, minimal masa kerja 6 bulan terhitung dari
tanda tangan surat perjanjian kontrak dan tidak diputus kontrak.
Pasal 6
PEMUTUSAN KONTAK
Pemutusan kontrak sepihak dapat dilakukan :
(1) oleh PIHAK KESATU Apabila PIHAK KEDUA mengundurkan diri dan atau memenuhi
ketentuan salah satu ketentuan pada Pasal 5 point (1).
(2) oleh PIHAK KEDUA apabila PIHAK KESATU tidak memberikan hak PIHAK KEDUA
sesuai dengan Pasal 5 point (2).
Pasal 7
JANGKA WAKTU
Surat perjanjian kerja ini berlaku sejak tanggal tersebut di atas sampai dengan 31
Desember 2021 dan setiap saat dapat ditinjau kembali, sesuai dengan hasil evaluasi
kinerja PIHAK KEDUA. Apabila setelah masa berakhimya Surat Perjanjian Kerja, PIHAK
KEDUA belum menyelesaikan pekerjaanya maka PIHAK KEDUA diwajibkan
menyelesaikan pekerjaan tersebut sampai seles:
Pasal 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Dalam situasi terjadinya perselisihan PARA PIHAK bersepakat mendahulukan
penyelesaikan secara musyawarah mufakat. Apabila penyelesaian tersebut tidak
menemukan jalan keluar, PARA PIHAK sepakat menggunakan penyelesaian secara
hukum.Pasal 9
LAIN-LAIN
(1) Hal-hal yang belum diatur dalam Perjanjian ini yang bersifat menyempumakan akan
diatur kemudian oleh PARA PIHAK, yang akan dituangkan dalam Perjanjian
Tambahan dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan perjanjian
ini, serta mempunyai kekuatan hukum yang sama
(2) Perjanjian ini berlaku mengikat kedua belah pihak sejak ditandatangani
Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak di Semarang Pada hari,
bulan, dan tahun sebagaimana tersebut di atas, berdasarkan itikad baik dari kedua belah
pihak, aslinya dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi materai cukup, lembar pertama
untuk PIHAK KESATU, lembar kedua untuk PIHAK KEDUA, serta untuk keperluan
administrasi dibuat tembusan secukupnya.
PIHAK KEDUA PIHAK KESATU