PEMERINTAH KOTA KUPANG DINAS KESEHATAN KOTA KUPANG Kupang, 06 Desomber 2023 Nomor 40.7.7. (xW/2023 (satu) jopit cewaspadaan terhadap Kejadian Mycoplasma Pneumonia Perihal Yth. 1. Kepala UPTD Puskesmas se-Kota Kupang 2. Direktur/Pimpinan RS/Kiinik se-Kota Kupang ‘masing-masing di Tempat Menindaklanjuti Surat Edaran Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Ri Nomor: PM.03.01/C/4732/2023 tanggal 27 November 2023 perihal Kewaspadaan terhadap kejadian Mycoplasma Pneumonia di Indonesia, dan Surat Edaran dari Kepala Dinas Kesehatan, Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Timur, Nomor: Dinkes.Bid.P2P. 4922/443,33,02/XV/2023, tanggal 30 November 2023 perihal sama diatas disampaikan bahwa WHO mendeteksi adanya sinyal undiagnosed pneumonia pada anak di China yang di publikasikan di proMed tanggal 22 November 2023. Media China menginformasikan adanya peningkatan kasus Mycoplasma pneumonia sejak Mei 2023, % pasien didiagnosa sebagai infeksi Mycoplasma. Berdasarkan laporan epidemiologi Nampak peningkatan kasus Mycoplsma pneumonia (40%), influenza, SAR COV-2, dan lain-lain. Di negara China mycoplasma memang menjadi kasus terbanyak pada kasus pneumonia. ‘Adanya peningkatan kasus rawat jalan dan rawat inap pada anak yang disebabkan mycoplasma pneumonia sejak Mei 2023 dan RSV, Adenovirus dan influenza sejak Oktober 2023 dimana saat ini sudah terjadi penurunan. Mycoplasma merupakan penyakit penyebab umum infeksi respiratori sebelum masacovid-19, insiden 8,6%, insiden turun jadi 0,7% di tahun 2021 — 2022. Pathogen ini memiliki periode inkubasi yang cukup lama dan penyebaran @ Dipindai dengan CamScannermemerlukan waktu yang lama sohingga disobut sebagai WalkingPneumonia. Mycoplasma merupakan salah satu ponyobab ponyakit pnoumonia di Masyarakat, yang paling banyak dampaknya pada anak-anak. Penyakit ini muncul pada situas! musim panas untuk negara-negara yang momilki 4 musim. Di China poningkatan pneumonia terjadi 3-5 tahun. Penolitian di China, adenovirus, RSV menjadi penyebab beberapa tahun torakhir, Hal ini dimaksudkan untuk moningkatkan kowaspadaan bagi Pemerintah Daerah, fasilitas pelayanan kesohatan, Laboratorium Kesehatan Masyarakat, Kantor Kesehatan Pelabuhan dan para pomangku kepentingan terkait deteksi din! kejadian Mycoplasma Pneumonia. Mengingat adanya ketentuan/aturan-aturan sebagai berikut: 4. Udang-undang Nomor 17 tahun 2023 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2023 Nomor 105, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6887); 2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 3, Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2014 tentang Sistem Inform: kesehatan; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991 tentang Penanggulangan Wabah Penyakit Menular (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1991 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3447); 5. Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2019 Peningkatan Kemampuan Dalam Mencegah, Mendeteksi dan Merespon Wabah Penyakit, Pandemi Global, dan Kedaruratan Nuklir, Biologi dan Kimia; 6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1510/Menkes/Per/X/2010 tentang jenis Penyakit Menular Tertentu Yang dapat Menimbulkan Wabah dan Upaya penanggulangan; 7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 45 Tahun 2014 Penyelenggaraan Surveilans Kesehatan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1113); @ Dipindai dengan CamScanner‘8. Praturan Menter! Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Penanggulangan Penyakit Menular (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 1755); 9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang Pembebasan Biaya Pasion Penyakit Infeks! Emorging Tertentu; 40. Peraturan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2022 tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Zoonosis dan Penyakit Infoks! Baru; 14. Keputusan Menteri_ Kesehatan Republik Indonesia. Nomor HK.01.07/Menkes/1491/2023 tentang Rumah Sakit Jejaring Pengampuan Pelayanan Penyakit Infeksi Emerging. ‘Sehubungan dengan hal tersebut, berikut bberapa hal yang harus dilakukan: 4. Puskesmas dan Rumah Sakit (site ILI-SARI) Penguatan penyelenggaraan surveilans ILI-SARI pada site sentine! b. Peningkatan pencatatan dan pelaporan pada site sentinel ILI-SARI dan ¢. Melakukan edukasi ke Masyarakat terkait PHS dan pentingnya vaksinasi untuk pencegahan penyakitinfeksi saluran pernapasan akut d, Melaksanakan surveilans ketat dengan memantau peningkatan kasus di wilayah dan melaporkan penemuan kasus melalui pelaporan rutin ISPA, pelaporan ILI-SARI melalui link : hitps://bitiv/ILISARI dan Sistem Kewaspadaan Dini san Respon (SKDR) _—melalui_—_link https://skdr.surveilans.orq_atau_nomor WhatsApp (WA) Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC) :0877-7759-1097 atau email: poskoklb@yahoo.com dan ditembuskan ke Dinas Kesehatan Provinsi NTT dan Dinas Kesehatan Kota Kupang fe. Memperkuat Kewaspadaan standar dalam Upaya pencegahan dan pengendalian infeksi di fasyankes. 2. Puskesmas (diluar site ILI-SARI) a, Penguatan penyelenggaraan surveilans Pneumonia dan IL! b, Peningkatan pencatatan dan pelaporan ISPA pneumonia rutin dan ILI melalui SDR c. Melakukan edukasi ke Masyarakat terkait PHBS dan pentingnya vaksinasi untuk pencegahan penyakit infeksi saluran pernafasan akut @ Dipindai dengan CamScanner4. Melaksanakan survellans ketat dengan memantau poningkatan kasus di wilayah dan melaporkan penemuan kasus molalui pelaporan rutin ISPA/pneumonia dan Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) melalui link https://skdr,surveilans.org nomor WhatsApp (WA) Public Health Emergency Operation Centre (PHEOC) :0877-7759-1097 atau email: poskoklb@yahoo.com dan ditembuskan ke Dinas Kesehatan Provinsi NTT dan Dinas Kesehatan Kota Kupang ©. Mempekuat kewaspadaan standar dalam Upaya pencogahan dan pengendalianinfeksi di fasyankes. 3. Rumah Sakit (diluar site IL-SARI) ‘a. Penguatan penyelenggaraan survellans Pneumonia b. Peningkatan pencatatan dan pelaporan Pneumonia c. Memperkuat kewaspadaan standar dalam Upaya pencegahan dan pengendalian infeksi di fasyankes Demikian surat edaran ini disampaikan untuk dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya dengan penuh tanggung jawab sesuai dengan peraturan perundangan. Dinas Kesehatan) upang, Tembusan, dengan hormat disampaikan kepada 4. Penjabat Walkota Kupang di Kupang (sebagai laporan); 2. Kepala Dinas Kesehatan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi NTT di Kupang. @ Dipindai dengan CamScanner