You are on page 1of 5

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS

DINAS KESEHATAN
Jln. Mr. Iwa Kusumasomantri No. 12 Tlp. (0265) 771139 Faximile : (0265) 773828
E-mail : dinkesciamis@ymail.com, Website : dinkes.ciamiskab.go.id
CIAMIS
Kode Pos 46213

KEPUTUSAN BUPATI CIAMIS


NOMOR TAHUN 2023

TENTANG

KEBIJAKAN IDENTIFIKASI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PASIEN


DENGAN RISIKO, KENDALA DAN KEBUTUHAN KHUSUS DI PUSKESMAS
LINGKUP KABUPATEN CIAMIS

BUPATI CIAMIS,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan


dan keselamatan pasien maka diperlukan sistem
identifikasi dan pemenuhan kebutuhan pasien dengan
risiko, kendala dan kebutuhan khusus;
b. bahwa agar komunikasi antara petugas pemberi
layanan dengan pasien dapat optimal, dipandang perlu
untuk melakukan identifikasi pasien dengan risiko,
kebutuhan khusus dan hambatan lain dalam
pelayanan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud pada huruf a dan b dipandang perlu
menetapkan Keputusan Bupati Ciamis tentang
kebijakan identifikasi dan pemenuhan kebutuhan
pasien dengan risiko, kendala dan kebutuhan khusus
di Puskesmas lingkup Kabupaten Ciamis.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang


Praktik Kedokteran;
2. Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 36
Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen
Puskesmas;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 11 Tahun 2017 tentang keselamatan pasien;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 04 Tahun 2018 tentang kewajiban rumah sakit
dan kewajiban pasien;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 34 Tahun 2022 tentang akreditasi pusat
kesehatan masyarakat, klinik, laboratorium kesehatan,
unit transfusi darah, tempat praktik mandiri dokter,
dan tempat praktik mandiri dokter gigi.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN BUPATI CIAMIS TENTANG KEBIJAKAN


IDENTIFIKASI DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PASIEN
DENGAN RISIKO, KENDALA DAN KEBUTUHAN
KHUSUS DI PUSKESMAS LINGKUP KABUPATEN
CIAMIS.
KESATU : Kebijakan identifikasi dan pemenuhan kebutuhan
pasien dengan risiko kendala dan kebutuhan kusus di
lingkup Puskesmas Kabupaten Ciamis tercantum
dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Keputusan Bupati ini;
KEDUA : Biaya yang timbul sebagai akibat ditetapkannya
Keputusan Bupati ini dibebankan kepada :
1. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kabupaten Ciamis;
2. Biaya Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas;
3. Anggaran BLUD Puskesmas: dan
4. Anggaran lain yang sah sesuai ketentuan perundang
undangan.
KETIGA : Hal-hal yang belum cukup diatur dalam Keputusan
Bupati ini, sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya
diatur lebih lanjut dalam Petunjuk Tekhnis, Kerangka
Acuan Kegiatan (KAK) dan atau Standar Operasional
Prosedur (SOP) yang ditetapkan kemudian oleh Kepala
Dinas Kesehatan;
KEEMPAT : Keputusan Bupati ini berlaku sejak tanggal ditetapkan,
dengan ketentuan akan ditinjau kembali apabila
diperlukan.

Ditetapkan di Ciamis
Pada tanggal Januari 2023

a.n BUPATI CIAMIS


KEPALA DINAS KESEHATAN

H. Y O Y O, dr., MM.Kes
LAMPIRAN : KEPUTUSAN BUPATI CIAMIS
NOMOR :
TANGGAL : JANUARI 2023
TENTANG : KEBIJAKAN IDENTIFIKASI
DAN PEMENUHAN
KEBUTUHAN PASIEN
DENGAN RISIKO, KENDALA
DAN KEBUTUHAN KHUSUS
DI PUSKESMAS LINGKUP
KABUPATEN CIAMIS

A. KEBIJAKAN IDENTIFIKASI PASIEN


1. Kebijakan identifikasi pasien adalah memastikan ketepatan pasien
yang akan menerima layanan atau tindakan, serta untuk dengan
tujuan untuk mendapatkan layanan yang tepat.
2. Proses identifikasi pasien perlu dilakukan sejak dari awal pasien
masuk ke Puskesmas.
3. Jenis data pendukung administrasi dimulai dari data administrasi
pasien dan data klinis pasien.

B. KEBUTUHAN PASIEN DENGAN RISIKO


1. Infeksi yang di dapat dari pelayanan klinsis, Puskesmas menfasilitasi
pencegahan infeksi terhadap pasien, pengunjung dan petugas
kesehatan.
2. Untuk mencegah terjadinya transmisi infeksi diterapkan protokol
kesehatan yang meliputi, pengunaan alat pelindung diri, jaga jarak
antara orang yang satu dan yang lainnya, dan pengaturan agar tidak
terjadi kerumunan orang, mulai dari pendaftaran dan semua area
pelayanan.
3. Pasien dengan katagori risiko jatuh disiapkan kursi roda dan penanda
berupa stiker berwarna kuning.
4. Pasien dengan risiko menular disediakan tempat tunggu terpisah
dengan pasien lainnya.

C. KENDALA BAHASA
Kendala bahasa yang dialami di pelayanan seperti, pasien tidak lancar
berbahasa Indonesia, adanya warga asing yang berkunjung, pasien dari
luar daerah jawa barat, maupun pasien memahai bahasa setempat
namun aksen berbeda, Puskesmas menyiapkan media maupun
petugas/terjemahan untuk mengatasi kendala tersebut.
D. KEBUTUHAN KHUSUS/HAMBATAN FISIK
1. Identifikasi dengan melihat cara pasien berjalan menggunakan tongkat
atau alat bantu serta penyandang disabilitas pasien tersebut perlu
dibantu oleh petugas yang terlatih.
2. Identifikasi dengan melihat cara pasien berkomunikasi (bisu atau tuli)
petugas dapat berkomunikasi dengan keluarganya ataupun dapat
dengan menggunakan media yang dapat dimengerti oleh pasien.
3. Identifikasi pasien dengan katagori anak yang berkunjung tidak
dengan orang tuanya. Puskesmas menyediakan petugas yang terlatih
untuk mendampingi anak tersebut.
4. Puskesmas menyediakan kursi prioritas untuk penyandang disabilitas,
wanita hamil, usia lanjut/lansia (diatas 70 tahun) dan ibu mengendong
anak/balita.
5. Puskesmas menyediakan toilet ramah disabilitas dan lansia.

a.n BUPATI CIAMIS


KEPALA DINAS KESEHATAN

H. Y O Y O, dr., MM.Kes

You might also like