You are on page 1of 247

2 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A.

WATTIE Tbk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 3
4 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 5

35

73

115

153

160

161
6 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 7
8 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 9

Kinerja 2016
2016 Performance

• Ikhtisar Keuangan/Financial Highlights


• Ikhtisar Saham/ Shares Highlights
• Kinerja Operasional/ Operational Highlights
• Laporan Dewan Komisaris/ Board of Commissioners Report
• Laporan Dewan Direksi/ Board of Directors Report
• Peristiwa Penting 2016/ Significant Events in 2016
• Sertifikat dan Penghargaan/ Certificates and Awards
10 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

IKHTISAR KEUANGAN
FINANCIAL HIGHLIGHTS

Posisi Keuangan Konsolidasi


Consolidated Financial Position

3.100.818
3.291.117

2015 2015 2015

2.240.797
645.953
1.594.844

2015 2015 2015

*) Disajikan kembali atas penerapan PSAK 24 revisi tahun 2013/Restated upon implementation of PSAK 24 revised 2013.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 11

Posisi Keuangan Konsolidasi


Consolidated Financial Position

1.022.973

27.347

2015 2015

3.291.117
1.050.320

2015 2015

*) Disajikan kembali atas penerapan PSAK 24 revisi tahun 2013/Restated upon implementation of PSAK 24 revised 2013.
12 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Laporan Laba Rugi Konsdilasian Consolidated Income Statement


(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)

Uraian /
2016 2015 2014*

Penjualan Bersih 590.138 Net Sales


658.309 760.611

Beban Pokok Penjualan 520.568 Cost of Goods Sold


511.343 544.311
Laba Kotor 69.570 146.966 216.301

Beban Penjualan Selling Expenses


(18.360) (23.371) (19.435)

Beban Umum dan administrasi (47.107) General


(47.001) (51.950)

Pendapatan Operasi lain 19.587 22.442 16.255

Beban Operasi lain


(246.246) (101.834) (84.695)

LABA OPERASI (222.556) (2.799) 76.476 INCOME FROM OPERATIONS

LABA SEBELUM BEBAN PAJAK (222.556) (2.799) 76.476 INCOME BEFORE INCOME TAX EXPENSE

PENGHASILAN (BEBAN) PAJAK INCOME TAX EXPENSE

Pajak kini Current


(2.393) (4.733) (9.202)

Pajak tangguhan (184) Deferred


(4.184) (15.186)

Beban Pajak - Bersih (2.577) (8.917) Income Tax Expense- Net


(24.388)

LABA (RUGI) BERSIH TAHUN BERJALAN (225.133) (11.716) 52.088 NET INCOME

Pendapatan (Rugi) Komprehensif Lain Other Comprehensive Income (Loss)

Tahun Berjalan For the Year


(19.753) (6.166) (2.068)

Manfaat (Beban) Pajak Tangguhan Terkait Related deferred tax income


5.265 1.769 450
Pendapatan Komprehensif Lain Setelah
(14.488) Other Comprehensive Income - Net of Tax
Pajak (4.397) (1.618)

TOTAL LABA RUGI KOMPREHENSIF (239.621) TOTAL COMPREHENSIVE INCOME


(16.112) 50.470

LABA (RUGI) BERSIH YANG DAPAT


NET INCOME (LOSS) ATTRIBUTABLE TO
DIATRIBUSIKAN KEPADA

Owners of the Company


(222.525) (11.821) 50.908

Non-controlling interest
(2.608) 105 1.180

Jumlah Total
(225.133) (11.716) 52.088

LABA (RUGI) KOMPREHENSIF YANG COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)


DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO

(236.744) Owners of the Company


(15.994) 50.426

Non-controlling interest
(2.877) (119) 44

Jumlah Total
(239.621) (16.112) 50.470

*) Disajikan kembali atas penerapan PSAK 24 revisi tahun 2013/Restated upon implementation of PSAK 24 revised 2013.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 13

Rasio-rasio Keuangan
Financial Ratios

Uraian Description
2016 2015 2014
RASIO PERTUMBUHAN (%) GROWTH RATIO (%)
Penjualan Bersih (10,36) (13,45) 17,28 Net Sales
Laba Bersih - Pemilik Entitas Induk 1.782 (123,22) (22,57) Net Income - Owners of the Com-
pany
Jumlah hari pembayaran utang 63 54 53 Number of days trade payables
usaha payment
Jumlah hari tertagihnya piutang 12 9 7 Number of days on collection of
usaha accounts receivable
Jumlah hari persediaan 41 38 34 Number of days of Inventories
Pertumbuhan penjualan bersih (1,84) 1,18 2,79 Net of sales growth to net cash
terhadap pertumbuhan kas yang generated from operations
dihasilkan dari operasi
Total Aset (2,29) 9,99 15,17 Total Assets
Total Liabilitas 7,82 18,69 26,17 Total Liabilities
Total Ekuitas (18,58) (1,61) 3,15 Total Equity

RASIO USAHA (%) BUSINESS RATIO (%)


Laba (Rugi) Bersih / Penjualan (38,15) (1,78) 6,85 Net Income (Loss)/ Net Sales
Bersih
Laba (Rugi) Bersih ekuitas induk/ (21,75) (0,94) 3,97 Net Income (Loss) attributable to
Total Ekuitas induk equity owners/ Equity owners
Laba (Rugi) Bersih ekuitas induk/ (6,76) (0,35) 1,66 Net Income (Loss) attributable to
Total Aset equity owners/ Assets
Jumlah kas yang dihasilkan dari (0,20) (0,76) 1,83 Net Cash provided by Operating
operasi / Laba (Rugi) bersih Activities / Net Income (Loss)
EBITDA / Beban keuangan bersih 0,31 1,98 2,95 EBITDA / Net financing expenses
Modal kerja bersih / Penjualan (0,77) (0,37) (0,28) Net working capital / Net Sales
bersih

RASIO KEUANGAN (kali) FINANCIAL RATIO (times)


Aset Lancar / Liabilitas Jangka 0,29 0,47 0,53 Current Assets / Current Liabilities
Pendek
Total Liabilitas / Total Ekuitas 2,13 1,61 1,34 Total of Liabilities/ Total Equity
Total Liabilitas/ Total Aset 0,68 0,62 0,57 Total of Liabilities/ Total Assets

Modal Kerja Bersih (455.654) (240.995) (211.196) Working Capital - Net


Pengeluaran Modal 68.803 348.714 408.265 Capital Expenditure
14 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

IKHTISAR SAHAM
SHARES HIGHLIGHTS

Harga penutupan/Closing Price

220

200

180

160

127

110

Volume Saham/Share Volumes


30.000

20.000

10.000

5.000
12/30

Harga Saham Share Price


(Dalam Rupiah) 2016 (In IDR)
Pembukaan Terendah Penutupan
/Open /Lowest /Highest /Close
Triwulan I 220 162 230 182 1st Quarter
Triwulan II 171 161 182 174 2nd Quarter
Triwulan III 175 156 180 172 3rd Quarter
Triwulan IV 172 113 174 127 4th Quarter

Harga Saham Share Price


(Dalam Rupiah) 2015 (In IDR)
Pembukaan Terendah Penutupan
/Open /Lowest /Highest /Close
Triwulan I 378 335 385 343 1st Quarter
Triwulan II 343 301 350 332 2nd Quarter
Triwulan III 332 225 353 244 3rd Quarter
Triwulan IV 244 139 253 220 4th Quarter
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 15

-59

Kronologis Pencatatan Tanggal Date Jumlah Saham/Number of Chronology of Stock Listing


Saham Shares
Sebelum Penawaran Umum - 2.642.280.000 Prior to Initial Public Offering
Perdana
Penawaran Umum Perdana 30 Mei 2011 1.132.405.500 Initial Public Offering
Jumlah 3.774.685.500 Total
16 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

KINERJA OPERASIONAL
OPERATIONAL HIGHLIGHTS

Produksi dan Penjualan/ Production and Sales

Pertumbuhan 16 vs 15
Keterangan Unit 2016 2015 2014
/ Growth 16 vs 15 (%)

Produksi
ton 65.531 123.363 127.682 -47% FFB - Nucleus
CPO ton 38.982 46.214 41.409 -16% CPO
Kernel ton 5.539 9.043 8.325 -39% Kernel
Karet - ton 7.835 8.486 8.423 -8% Rubber- Nucleus
Kopi ton 17 115 151 -85%
Teh - Pucuk ton 1.287 1.534 2.231 -16% Tea

Hasil TBS Ton/Ha 4,04 7,84 8,81 -49% FFB Yield

Tingkat Ekstraksi CPO % 20,65 21,04 21,33 -2%

Tingkat Ekstraksi Kernel % 2,93 4,12 4,29 -29%

Hasil CPO Ton/Ha 0,83 1,65 1,69 -49% CPO Yield


Hasil Karet Ton/Ha 1,05 1,16 1,22 -9% Rubber Yield
Hasil Kopi Ton/Ha 0,03 0,21 0,29 -85%

Hasil Teh - Pucuk Ton/Ha 2,55 3,04 4,42 -16% Tea Yield

SIR % 40,29 53,45 43,79 -25% SIR


RSS % 42,45 69,09 69,84 -39% RSS
TBS % 36,80 52,43 75,70 -14% FFB

Volume Penjualan Sales Volume

CPO ton 41.191 43.819 40.761 -6% CPO


Kernel ton 5.546 8.858 8.428 -37% Kernel
SIR ton 10.539 13.765 12.912 -23% SIR
RSS ton 2.354 2.833 3.092 -17% RSS
Kopi ton 96 170 230 -43%
Teh ton 1.287 1.534 2.231 -16% Tea

Harga rata-rata Average price


CPO Rp’000/ton 7.615 6.712 8.324 13% CPO
Kernel Rp’000/ton 5.166 3.539 4.760 46% Kernel
SIR Rp’000/ton 17.916 18.700 21.506 -4% SIR
RSS Rp’000/ton 19.429 20.666 23.535 -6% RSS
Kopi Rp’000/ton 18.171 29.931 23.720 -39%
Teh Rp’000/ton 2.186 2.128 2.122 3% Tea
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 17

24.423 2%
13.740 -3%
38.163

3.764 -21%

6.421

27.080 5%
17.504 -7%
44.584
18 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Aplikasi Janjang Kosong - Perkebunan Kintap, Kalimantan Selatan


Empty Fruit Bunch Application - Kintap Estate, South Kalimantan
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 19

Laporan Dewan Komisaris


Board of Commissioners Report
20 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pemegang Saham yang terhormat, Dear Value Shareholders,

Selaku wakil dari Dewan Komisaris, Saya menyampaikan As representative of the board of commissioner, I would like
terimakasih dan penghargaan kepada para Pemegang to say thank you and appreciation to the Shareholders, The
Saham, Direksi, serta Jajaran Manajemen atas kerjasama, Board of Directors, as well as the Management, for the hard
dedikasi dan dukungan masing-masing pihak selama tahun work, dedication and support during the years 2015 so the
2016 sehingga Perseroan tetap bertahan di tengah perlam- Company could maintain it performance during the eco-
batan ekonomi dunia. nomic slowdown.

Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris telah melakukan In 2016, the Board of Commissioners has completed its
tugas dan tanggung jawab sesuai dengan Anggaran Dasar duties and carried out responsibilities in accordance with the
Perseroan. Melalui Laporan Tahunan ini, Dewan Komisaris Articles of Association of the Company. Through this Annual
memaparkan hasil pengawasan atas pengelolaan Perseroan Report, the Board of Commissioners presents the results of
yang telah dilakukan oleh Direksi sepanjang tahun 2016. monitoring on the Board of Directors’ management func-
tions during 2016.

Dewan Komisaris berpendapat bahwa Direksi telah menun- The Board of Commissioners believes that The Board of
jukan dedikasi dan kinerja yang cukup baik dalam me- Directors have shown dedication and good performance
neguhkan posisi Perseroan di tahun 2016 di tengah kelesuan to affirming Company’s position in 2016 amidst global
ekonomi dunia. Dewan Komisaris telah melaksanakan fungsi economic slowdown. The Board of the Commissioners has
sebagai penasehat dan pengawas pada ruang lingkup struk- implemented the function as an advisor and supervisior
tur tata kelola Perusahaan (GCG) yang termasuk di dalamnya within the scope of Corporate Governance Structure (GCG),
meningkatkan penerapan pedoman baku operasional dan which includes improving the implementation of standard
pedoman perilaku (Panca Krida) Perseroan, yang diterapkan operating guidelines and code of conduct (Panca Krida) of
pada seluruh anak Perusahaan Grup JAW. Dewan Komisaris the Company, applied to all subsidiaries of JAW Group. The
juga memonitor keputusan manajemen yang dilakukan oleh Board of Commissioners also monitoring management
Direksi dan memberikan nasehat atas dasar informasi yang decisions made by the Board of Directors and provide advice
diterima dari Komite Audit. Komite Audit telah melakukan based on the information received from Audit Committee.
fungsi pengawasan melalui pembahasan laporan keuangan The Audit Committee has implemented its supervise func-
Perseroan dengan auditor eksternal dan melakukan per- tion through the discussion of Company’s financial state-
temuan berkala dengan internal audit Perseroan. ment with external auditor and conducted meeting regularly
with Company’s internal audit.

Kinerja Perseroan Company’s Performance

Tahun 2016 merupakan tahun yang berat untuk perseroan 2016 was a tough year for the company due to global finan-
oleh karena pengaruh krisis ekonomi global masih terjadi cial crisis still remaining on 2016, weak global export, le-
hingga akhir tahun 2016, melemahnya ekspor global, harga thargic commodity prices and economic slowdown in China,
komoditi yang masih lesu dan perlambatan ekonomi di Cina, Europe, America which greatly affects commodities price of
Eropa, Amerika yang sangat mempengaruhi harga palm oil and rubber. Aside from lethargic prices factor elnino
komoditas minyak kelapa sawit dan karet. Disamping faktor effect which causes it rained throughout 2016 also affected
harga, musim hujan yang berkepanjangan juga mempen- the overall work performance of palm oil industry.
garuhi kinerja industri sawit secara keseluruhan.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 21

Di tengah turunnya harga komoditas unggulan Perseroan In the midst of declining prices from the main commodity
tersebut, Direksi Perseroan tetap memberikan kinerja yang of the company, the Board of Directors still delivering their
optimal dengan mencatat penjualan bersih konsolidasi yang optimal performance by recorded the consolidated net sales
menurun sebesar 10 % dibandingkan penjualan bersih that decreased by 10% compared to consolidated net sales
konsolidasi tahun 2015. Rugi bersih perseroan meningkat in 2015. The company’s net loss increased to Rp. 213 billion
sebesar Rp 213 milyar jika dibandingkan rugi bersih tahun compared to net loss in 2015 mainly caused by the weak-
2015 terutama disebabkan kondisi pasar komoditas karet ening of rubber and palm oil market conditions. Thus, the
dan sawit yang masih melemah menyebabkan harga jual selling price for rubber in 2016 is lower than 2015, rubber
karet 2016 lebih rendah dari 2015, produksi karet dan sawit and palm oil production decrease, and also the increasing of
mengalami penurunan serta adanya beban bunga pinjaman loan interest.
yang cukup besar.

Perseroan tetap menunjukkan kinerja operasional dengan The Company keep showing operational performance by
menjaga pertumbuhan produksi di tahun 2016 di mana maintaining the growth of production in 2016 in which palm
produksi minyak kelapa sawit menurun sebesar 16% yang oil production only decreased by 16% mainly due to reduced
terutama disebabkan oleh menurunnya produksi kebun inti production of nucleus as the impact of El Nino in 2015. Rub-
sebagai dampak El Nino tahun 2015. Produksi karet di tahun ber production in 2016 decreased by 27% compared to 2015
2016 mengalami penurunan sebesar 27% dibandingkan was mainly due to the decrease in lump purchases from
tahun 2015 yang terutama disebabkan oleh menurunnya third parties, while the company’s nucleus plantation rubber
pembelian lump dari pihak ketiga, sedangkan produksi karet production only decreased by 8% despite facing unfavorable
kebun inti perseroan hanya menurun sebesar 8 % meskipun climate in which early morning rain was very high.
mengalami iklim yang kurang bersahabat di mana terjadinya
hujan pagi yang sangat tinggi.

Perseroan berkomitmen untuk tetap meningkatkan per- The Company remains committed to increasing production
tumbuhan produksi walaupun kondisi pertumbuhan growth, although the condition of world economic growth is
ekonomi dunia masih dalam pemulihan dan iklim yang still in recovery and unfavorable climate.
kurang bersahabat.

Untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja Per- To maintain and improve Company’s performance, The
seroan, Dewan Komisaris berkomitmen untuk terus Board of Commissioners is committed to keep supporting
mendukung peningkatan kinerja di semua sektor, seperti performance improvement in all sectors, such as improve-
peningkatan prosedur operasional, pertumbuhan produksi, ment of operational procedures, production growth, enforce-
penegakan dan penerapan pedoman perilaku yang tertuang ment and implementation of code of conduct contained in
dalam Panca Krida dan pengembangan kualitas sumber Panca Krida, and development of human resources’ quality.
daya manusia. Upaya perbaikan di sisi operasional dengan As improvement effort at operational aspects to increase
meningkatkan produktivitas dan efisiensi juga akan tetap productivity and efficiency will still conducted in all business
dilakukan di seluruh segmen usaha Perseroan. activities of the Company.
22 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pengawasan Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Supervise

Dewan Komisaris senantiasa mengawasi pengelolaan The Board of Commissioners continuosly supervise the
Perseroan oleh Direksi, dengan cara memberikan masukan, Company’s management through inputs, suggestions, con-
saran, pertimbangan dan nasihat kepada Direksi. Pada tahun siderations and advice to the Board of Directors. This year,
ini, Direksi sudah menjalankan kebijakan-kebijakan strategis the Board of Commissioners assessed the Board of Directors
yang dinilai cukup baik oleh Dewan Komisaris. Direksi selalu have been implementing good strategic policies. And also,
memberikan informasi secara detail dan terencana mengenai they are always gave patterned and detail information re-
kebijakan-kebijakan yang akan dijalankan oleh Perseroan garding the policies that would be executed by the Company
untuk menghadapi tantangan yang sedang dihadapi maupun to facing the current and the complex challenges ahead.
tantangan kedepan yang semakin kompleks. Oleh karena itu Therefore, the Board of Commissioners appreciated for the
Dewan Komisaris sangat mengapresiasi Direksi atas usaha Board of Directors’ efforts during this year.
dan upaya Direksi selama tahun ini.

Walaupun tantangan di tahun-tahun mendatang akan tetap Although there are challenges in coming years, the Board
ada, Dewan Komisaris akan terus mengawal dan mengawasi of Commissioners will continuosly watching and monitoring
pengelolaan Perseroan, serta memberikan masukan, saran, the Company’s management, and also giving inputs,
nasihat, dan pandangan secara berkala untuk disampaikan suggestions, advices and views to the Board of Directors.
kepada Direksi. Dewan Komisaris juga akan selalu menga- The Board of Commissioners will also supervise that the
wasi akivitas Perseroan selalu mematuhi peraturan perun- Company’s activities always comply with the laws and
dang-undangan yang berlaku sejalan dengan visi dan misi regulations.
Perseroan.

Dewan Komisaris menyambut baik rencana dan strategi The Board of Commissioners welcomed the business plans
usaha yang telah disusun oleh Dewan Direksi dalam rangka and strategies that have been prepared by the Board of
menghadapi tantangan dan memanfaatkan setiap peluang di Directors in order to face the challenges and utilize every
tahun 2017. opportunity in 2017.

Pandangan Dewan Komisaris atas Prospek Usaha Board of Commissioners’ Views on the Company’s
Perseroan di Tahun 2017. Business Plan

Seiring dengan pemulihan ekonomi dunia, harga harga Along with the recovery of world economy, the commodity
komoditas diperkirakan akan membaik di tahun 2017. Per- prices is expected to improve in 2017. The Company seeks
seroan berupaya meraih momentum ini dengan meningkat- to achieve this momentum by increasing the production
kan produksi sawit dan karet baik dari kebun sendiri maupun of both rubber and palm oil from owned plantation as well
pembelian bahan baku dari pihak ketiga. Produksi kebun as purchase of raw materials from third parties. Owned
sendiri akan naik karena peningkatan produktifitas serta plantation production will increase because of increasing in
penambahan tanaman menghasilkan. Dengan upaya productivity and crop yield. With ongoing efficiency efforts
efisiensi yang terus menerus dilakukan manajemen, taken by the management, the Company will improve its
Perseroan akan meningkatkan kinerja di masa depan. performance in the future.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 23

Kata Penutup Conclusion

Dewan Komisaris menyampaikan terima kasih kepada para The Board of Commissioners would again like to express
Pemegang Saham, Direksi dan jajaran Manajemen, serta gratitude to the Shareholders, the Board of Directors and top
seluruh karyawan atas kerja keras dan dedikasinya di tahun management, as well as all employees for their dedication
yang penuh tantangan ini. Kami yakin dengan semangat dan and hard work in this challenging year. We believe that with
kerjasama serta strategi yang dilaksanakan oleh Direksi dan our spirit and cooperation, as well as strategies implement-
karyawan, maka PT Jaya Agra Wattie Tbk. akan terus ed by the Board of Directors, PT Jaya Agra Wattie Tbk. will
tumbuh dan berkembang di masa yang akan datang. continue to grow and flourish in the future.

Atas nama Dewan Komisaris PT Jaya Agra Wattie Tbk.


On behalf of the Board of Commissioners of PT Jaya Agra Wattie Tbk
Soetikno Soedarjo

Komisaris Utama
President Commissioner
24 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Proses penyadapan getah karet Perkebunan Ciseru Cipari, Jawa Tengah


The process of rubber sap Ciseru Cipari Estate, Central Java
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 25

Laporan Dewan Direksi


Board of Directors Report
26 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pemegang Saham yang terhormat, Dear Value Shareholders,

Tahun 2016 merupakan tahun yang penuh dengan dinamika, The year 2016 was a dynamics year, the growth of world
pertumbuhan ekonomi dunia secara keseluruhan melambat economic were slowed down primarily China, Europe, Amer-
terutama Cina, Eropa, Amerika dan Asia yang berpengaruh ica and Asia which directly affects to commodity prices of
langsung terhadap harga komoditas minyak sawit dan karet palm oil and rubber that are tend to weakened along with
yang cendrung melemah seiring dengan melambatnya per- the global economic slowdown.
tumbuhan ekonomi dunia.

Di tengah melambatnya pertumbuhan ekonomi dunia, In the midst of global economic slowdown, the Company
Perseroan tetap memberikan yang terbaik dan tetap tumbuh still providing its best and continued to grow by constantly
dengan terus meningkatkan produksi untuk menjamin per- increase the production to ensure future growth. In order to
tumbuhan di masa mendatang. Untuk mencapai keunggulan achieve maximum advantages, the Company initiated to
maksimal, Perseroan telah berinisiatif untuk melakukan conducted several strategies, efficiency, and innovation, to
sejumlah strategi, efisiensi, dan inovasi, untuk memastikan ensure the competitiveness of the Company amidst instabili-
daya saing Perseroan di tengah-tengah pasar dan kondisi ty market and economic conditions.
ekonomi yang tidak menentu.

Perseroan juga telah mendapatkan sertifikasi internasional The Company also has received international certification
untuk produk minyak kelapa sawit yaitu sertifikasi ISPO for palm oil products which is ISPO certification (Indonesia
(Indonesia Sustainable Palm Oil) yang meningkatkan daya Sustainable Palm Oil), which increase the competitiveness
saing minyak kelapa sawit Perseroan di pasar dunia dan ikut of Company’s palm oil at global market and participated in
berpartisipasi dalam rangka memenuhi komitmen Pemer- complying Indonesian Government’s commitment to reduce
intah Indonesia untuk mengurangi gas rumah kaca serta greenhouse gases as well as concerning the environmental
memberi perhatian terhadap masalah lingkungan. issue.

Kinerja Perseroan Company’s Performance

Pada aspek kinerja Perseroan di tahun fiscal 2016, pendapa- On aspects of Company’s performance in fiscal year 2016,
tan bersih konsolidasi Perseroan mengalami penurunan Company’s consolidated net income decreased by 10% from
sebesar 10% dari Rp 658 milyar di tahun 2015 menjadi Rp Rp 658 billion in 2015 to Rp 590 billion in 2016. Weakened
590 milyar di tahun 2016. Kondisi pasar komoditas karet dan in rubber and palm oil market condition and the price was
minyak sawit dunia yang melemah dan lebih rendah dari lower than 2015 price, as well as loan interest expense, has
harga 2015, serta beban bunga pinjaman membuat Rugi causes Company’s net loss in 2016 increased amounted to
Bersih Perseroan di tahun 2016 mengalami peningkatan Rp 213 billion, compared to net loss in 2015.
sebesar Rp 213 milyar dibandingkan Rugi Bersih tahun 2015.

Perseroan tetap menjaga pertumbuhan produksi di tahun The Company still maintain production growth in 2016. With
2016. Dengan iklim yang kurang bersahabat di mana hujan unfavorable climate in which early morning rain extremely
pagi yang sangat tinggi, produksi karet kebun inti perseroan high, the rubber production on nucleus merely decreased by
hanya menurun sebesar 8 %. Sedangkan produksi minyak 8%, while palm oil production decreased by 16%, was mainly
kelapa sawit mengalami penurunan sebesar 16 % terutama due to decreased in nucleus production as an impact of El
disebabkan oleh menurunnya hasil produksi inti sebagai Nino that occurring in 2015.
dampak El Nino yang terjadi pada tahun 2015.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 27

Pertumbuhan Pasar Komoditas Commodities Market Growth

Berdasarkan riset Perusahaan, Konsumsi karet dunia selama Based on research conducted by The Company, global
tahun 2016 sampai 2020 akan terus mengalami peningkatan rubber consumption for 2016 and 2020 will continue to in-
dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 3,76% pertahun. crease at an average growth of 3.76% per year. For domestic
Untuk konsumsi dalam negeri pada tahun 2016 diperkirakan consumption in 2016 is estimated amounted to 541 thou-
akan sebesar 541 ribu ton, dan tahun 2017 akan meningkat sand tons, and in 2017 will increase to 561.13 thousand tons,
menjadi 561 ribu ton dan terus meningkat hingga sebesar and continues to increase by up to 627.09 thousand tons in
627 ribu ton pada tahun 2020. 2020.

Proyeksi ketersediaan karet dunia berdasarkan proyek- The Projection of global rubber supply based on 2016-2020
si tahun 2016-2020 diperkirakan akan terus mengalami outlook, has been estimated to continue to increase at aver-
peningkatan dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 2,22% age growth of 2.22% per year. In 2016, global rubber supply
per tahun. Pada tahun 2016 ketersediaan karet dunia sebesar is amounted to 12.69 million ton and continued to increase
12,69 juta ton dan terus meningkat hingga sebesar 13,85 juta by up to 13.85 million tons in 2020.
ton pada tahun 2020.

Pertumbuhan akan permintaan karet dunia, terutama dipicu The demand growth of global rubber, mainly triggered
oleh konsumsi bahan baku ban kendaraan bermotor, suku by the consumption of raw material of vehicle tires, other
cadang kendaraan bermotor lainnya yang berbahan dasar vehicle spare parts that are made from natural rubber, such
karet alam, seperti flexible hub, hose dan aksesoris lainnya, as flexible hub, hose and others accessories, as well as the
serta dengan bertambahnya populasi dunia membutuhkan increasing of world population which requires more footwear
lebih banyak alas kaki berupa sepatu dan sandal berbahan made of rubber such as shoes and sandals (Shoe soles),
dasar karet (sol sepatu), terutama alas kaki jenis olahraga especially for sport and casual footwear.
dan kasual.

Sementara konsumsi minyak kelapa sawit (CPO) mengalami Meanwhile the consumption of palm oil (CPO) has increase
rata-rata peningkatan sebesar 3,99% per tahun sepanjang at average of 3.99% per year during 2015 – 2020. With the
2015 – 2020. Dengan penerapan kebijakan mandatori implementation of the used of palm-based biodiesel oil reg-
penggunaan biodiesel berbasis sawit sebesar 20 persen ulation by 15 percent (B-15) on diesel fuel in Indonesia, which
(B-20) pada solar di Indonesia yang telah dicanangkan has been declared by the Governance of Indonesia in 2015, it
oleh Pemerintah Indonesia di tahun 2016 diharapkan akan is expected to increase the consumption of palm oil derived
meningkatkan konsumsi produk turunan dari minyak kelapa products, especially in Indonesia.
sawit khususnya di Indonesia.

Proyeksi ketersediaan minyak kelapa sawit di dunia pada Projection of availability of global palm oil on the period
periode tahun 2014-2020 diproyeksikan akan mengalami from 20142020 is projected to grow at an average of 4.76%
pertumbuhan dengan rata-rata 4,76% pertahun. Berdasar- per year. According to FAO database, Indonesia controls
kan data FAO, Indonesia menguasai pangsa sebesar 55,34% market share by 55.34% of ASEAN’s total palm oil produc-
dari total produksi minyak sawit ASEAN dan 48,44% pangsa tion and 48.44% of global palm oil market share which has
pasar minyak sawit dunia yang menempatkan Indonesia puts Indonesia as the largest producer of palm oil.
sebagai produsen terbesar minyak sawit.

Berdasarkan hasil proyeksi produksi dan konsumsi minyak Based on projection of palm oil production and consumption
sawit di Indonesia tahun 2016-2020 diperkirakan akan terja- in Indonesia from 2016-2020 is predicted that there will be
di surplus minyak sawit. Surplus tersebut merupakan ekspor surplus of palm oil, which due to national export. In 2016
nasional. Pada tahun 2016 surplus produksi minyak sawit surplus of palm oil production amounted to 29.54 million
sebesar 29,54 juta ton, sementara tahun 2017 diperkirakan tons, while in 2017 an estimated surplus of Indonesian palm
produksi minyak sawit Indonesia surplus sebesar 31,15 juta oil production is amounted to 31.15 million tons.
ton.
28 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Strategi Perseroan Company’s Strategies

Dalam kaitannya dengan pertumbuhan konsumsi karet dan Regarding to growth in consumption of rubber and palm oil,
minyak kelapa sawit, Perseroan telah menetapkan sejumlah the Company has set several strategis in 2017, as follows:
strategi di tahun 2017, sebagai berikut : - Consistent in implementation and development of
- Tetap konsisten melaksanakan dan mengembangkan business activities at plantation sector, with main focus on
kegiatan usaha di bidang perkebunan, dengan focus pada palm oil and rubber crops.
tanaman kelapa sawit dan karet. - Maintain good relation with customers and always
- Menjaga hubungan baik dengan pelanggan dan senantiasa maintain the quality of plantation products, and
menjaga kualitas produk hasil perkebunan dan produksi. production activities.
- Melaksanakan program-program sosial dan - Implementing social and community programs, as a form
kemasyarakatan, sebagai bentuk tanggung jawab of Corporate Social Responsibility towards society and
sosialnya terhadap masyarakat dan pelestarian lingkungan environmental preservation around JAW Group plantation
hidup di sekitar perkebunan dan pabrik Grup JAW. and factory.
- Meningkatkan efisiensi operasional dan pengetatan - Improving operational efficiency and tighten capex
anggaran belanja modal di tengah kecenderungan harga budget amidst the tendency of commodity prices
komoditas yang melemah. weakened.

Perseroan akan senantiasa memanfaatkan semua peluang The Company will continue to optimally utilize the opportu-
yang timbul secara optimal dan diiringi dengan penerapan nities that arise, along with implementing of effective strat-
strategi-strategi yang efektif untuk meningkatkan dan egies in order to improve and maintain sustainable growth
mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan dan and profitable investment.
imbal balik investasi yang menguntungkan

Tata Kelola Perusahaan Corporate Governance

Dalam rangka penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang In order to implementing the principle of Good Corporate
baik, Perseroan telah menerapkan Pedoman Perilaku yang Governance, the Company has implemented Code of Con-
tertuang di dalam Panca Krida dan berlaku untuk seluruh duct as stipulated in Panca Krida and applies to all levels of
jajaran Manajemen dan karyawan, penegakan sistem pen management and employees, the enforcement of internal
gendalian internal Perseroan oleh tim internal audit beserta control system of the Company by Internal Audit team and
komite audit yang tertuang di dalam piagam Komite Audit Company’s Audit Committee as stipulated in Audit Commit-
dan Piagam Internal Audit. tee and Internal Audit’s charter.

Penerapan pedoman perilaku Panca Krida secara Implementation of Panca Krida continuously being social-
berkesinambungan disosialisasikan dan di terapkan di ized and applied at all levels of management and employees
seluruh jajaran Manajemen dan Karyawan untuk semakin in order to improving internal control which expected even-
meningkatkan pengendalian internal yang pada akhirnya tually will improve Company’s accountability to Sharehold-
meningkatkan akuntabilitas Perseroan kepada Pemegang ers, Government, Employees, and Communities.
Saham, Pemerintah, karyawan, dan masyarakat.

Berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Based on the results of the Annual General Meeting of
Tahun Buku 2015, tidak ada perubahan susunan Direksi di shareholders for 2015 Fiscal Year, there is no changes in the
tahun 2016. Composition of the Board of Director in 2016.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 29

Atas nama Direksi, Saya mengucapkan terima kasih kepada On behalf of the Board of Directors, I would like to thank the
para Pemegang Saham, pelanggan, dan relasi bisnis Perse- Shareholders, Customers, and business associates of the
roan, atas dukungan dan kerjasamanya yang telah terjalin Company, for the longstanding support and cooperation.
selama ini.

Kami juga berterima kasih kepada rekan manajemen dan We also thank the Management Associates and all Com-
segenap karyawan atas pengabdian dan kerja kerasnya dan pany’s employees for their dedication and hard work over
dedikasinya selama tahun 2016 yang penuh dengan tantan- challenging year of 2016 by maintaining the growth of the
gan dengan terus mempertahankan pertumbuhan. Penca- Company. This achievement would not have been possible
paian ini tentunya tidak akan terwujud tanpa kerja keras dan without the hard work and dedication of management and
dedikasi manajemen beserta seluruh karyawan. all employees.

Kami berharap dengan optimisme dengan penuh kehati- We are looking forward with optimistic and discretion to
hatian untuk memanfaatkan segala peluang dan tantangan take advantage from all opportunities and challenges that
yang akan muncul di tahun mendatang, Perseroan tetap may arise in the upcoming year, the Company still continued
terus meningkatkan kinerjanya, mencapai pertumbuhan to improve its performance, achieving growth while main-
dengan tetap memperhatikan tanggung jawab kepada mas- taining responsibility to society and environment as well as
yarakat dan lingkungan serta patuh terhadap peraturan yang complying applicable regulations.
berlaku.

Atas nama Direksi PT Jaya Agra Wattie Tbk


On behalf of Board of Directors PT Jaya Agra Wattie Tbk
Harijadi Soedarjo

Direktur Utama
President Director
30 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Peristiwa Penting 2016


Significant Events in 2016

Juni 2016 June 2016


Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun buku 2015. Annual General Meeting Shareholder for the fiscal book
of 2015.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 31

Sertifikat dan Penghargaan


Certificates and Awards

Plantation Valuation and Reclassification

Oil Palm Plantation Rubber Plantation


PT Kintap Jaya Wattindo PT Kaliduren Estate
Clas I

Rubber Plantation Rubber Plantation Rubber Plantation


PT Banjoemas Landen PT Perkebunan Biting PT Indo Java Planting Co.
Class I Class I Class I

Sertifikasi Produk SNI / SNI Product Sertification


32 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Sertifikat ISO 9001:2008 / 9001:2008 ISO Certification

Sertifikat ISPO / ISPO Certification (Indonesia Sustainable Palm Oil)


LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 33

Penghargaan Kecelakaan Nihil / Zero Accident AwardSertification


34 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 35

Pabrik Crumb Rubber di Bati Bati, Kalimantan Selatan/


Crumb Rubber Factory at Bati Bati, South Kalimantan

PROFIL PERUSAHAAN
COMPANY PROFILE

• Tonggak Pencapaian/ Milestones


• Keunggulan Kompetitif/ Competitive Advantages
• Sekilas Perusahaan/ Company in Brief
• Struktur Organisasi/ Organization Structure
• Struktur Pemegang Saham/ Shareholders Structure
• Profil Dewan Komisaris/ Board of Commissioners Profile
• Profil Direksi/ Board of Directors Profile
• Sumber Daya Manusia/ Human Resources
• Penelitian dan Pengembangan/ Research and Development
• Informasi Perusahaan dan Lembaga Profesi Penunjang Pasar
Modal/Corporate Information and Professional Support
Institutions for Capital Markets
36 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Tonggak Pencapaian
Milestones

Didirikan dengan nama Handel Maatschap-


pij James Alexander Wattie And Company
Limited sebagai perusahaan dagang yang
mengelola perkebunan karet, kopi dan
coklat di daerah Jawa. Sejak berdirinya,
Perseroan telah memiliki pabrik pengolah-
an karet dan kopi.

Established under the name Handel


Maatschappij James Alexander Wattie
and Company Limited, starting as a
trading company that evolved into
operating and managing its own rub-
Nama Perusahaan kemudian berubah ber, coffee and tea plantations in Java.
menjadi PT. Jaya Agra Wattie. Since its establishment, the Company
has operated and managed rubber
The Company’s name became PT and coffee processing factories.
Jaya Agra Wattie.

Pengembangan perkebunan kelapa sawit


di Kalimantan Selatan.
Pabrik Minyak Kelapa Sawit pertama di
Kintap, Kalimantan Selatan mulai beroperasi Development of palm oil plantations in
(PT. Kintap Jaya Wattindo)
South Kalimantan.
The First Company’s Palm Oil Refinery
mill in Kintap, South Kalimantan
was operated

Perseroan berhasil melakukan Penawaran


Perdana Saham yang dicatatkan di Bursa
PT Sinar Kasih Abadi (SKA) selaku salah Efek Indonesia.
satu pemegang saham mayoritas di Perse-
roan membeli 30 % kepemilikan saham PT
Aji Lebur Seketi (ALS) di Perseroan sehingga The Company conducted Initial Public
kepemilikan saham SKA di Perseroan men- Offering and listed its shares on Indo-
jadi 51% dan kepemilikan saham ALS di nesia Stock Exchange.
Perseroan menjadi 19%.

PT Sinar Kasih Abadi (SKA) as one of SKA membeli 19 % kepemilikan saham ALS
the majority shareholder in the Compa- di Perseroan sehingga kepemilikan saham
ny, has bought 30% ownership of share SKA di Perseroan menjadi 70,5% dan ALS
tidak lagi menjadi pemegang saham di
from PT Aji Lebur Seketi (ALS) so that Perseroan.
SKA ownership in the Company became
51% and ALS ownership became 19%. SKA bought 19% ownership of share
from ALS so that SKA ownership in
the Company became 70,5% and ALS
Pabrik Minyak Kelapa Sawit kedua di Mara- is no longer the shareholder of the
bahan, Kalimantan Selatan mulai beroperasi Company.
(PT. Agri Bumi Sentosa).

The First Company’s Palm Oil Refinery


mill in Marabahan, South Kalimantan
was operated
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 37

Keunggulan Kompetitif
Competitive Advantages

Produk Tandan Buah Segar/


Fresh Fruit Bunch Product

• Diversifikasi tanaman (khususnya kelapa sawit dan karet) • Diversification of plants (particularly palm oil and rubber),
untuk menjamin pertumbuhan yang berkelanjutan dan to maintain growth and profitability.
menjaga profitabilitas yang baik.

• Pengalaman selama lebih dari 90 tahun dalam • With 90 years of experience in rubber development and
pengembangan dan pengolahan karet pada khususnya. processing business management.

• Pengembangan tanaman jenis unggulan Kelapa • Development of superior of commodity plants Palm Oil
Sawit.

• Umur tanaman yang sebagian besar merupakan • Currently with most plants at developing ages they have an
tanaman muda dan memiliki potensi produktivitas yang increasing productivity potentials.
terus meningkat.

• Produk-produk yang dihasilkan telah memenuhi Standar • Our products meet national (SNI and ISPO), and
Nasional Indonesia (SNI dan ISPO (Indonesian Sustainable international standards (ISO 9001:2008).
Palm Oil)) dan internasional (ISO 9001:2008)
38 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Sekilas Perusahaan
Company in Brief

Sekilas Perusahaan Company at A Glance


PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAW) adalah perusahaan publik PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAW) is a public company that
yang bergerak di bidang agribisnis, meliputi penanaman, engages in agribusiness, which are includes planting,
proses pabrikasi, pengiriman, dan penjualan. Dengan manufacturing process, shipping, and sales. With more than
pengalaman di sektor agrikultur selama lebih dari 90 tahun, 90 years of experience in agricultural sector, we continu-
kami secara terus-menerus memperkuat bisnis kami melalui ing to strengthen our business through diversification of
diversifikasi tanaman unggulan, seperti karet dan kelapa high-quality crops, such as rubber and palm oil.
sawit.

JAW sebagai perusahaan induk mengelola kegiatan usaha As a holding company, JAW is managed business opera-
operasional dari anak perusahaan yang memiliki tional activities of subsidiaries which has plantation and
perkebunan-perkebunan dan pabrik-pabrik pengolahan hasil manufacturing process of plant produced.
kebun.

KOMODITAS PERSEROAN COMPANY’S COMODITIES

Karet Rubber
JAW memiliki izin lokasi dan Hak Guna Usaha untuk JAW Group manages location permit and cultivation rights
perkebunan karet di pulau Jawa serta Kalimantan Selatan for rubber plantations in Java and South Kalimantan with a
dengan luas total 39.334 hektar (ha). total area of 39,334 hectares (ha), located throughout the
islands of Java and Kalimantan.

Sampai dengan 31 Desember 2016, seluas 7.520 ha kebun As of 31 December 2016, the area of 7,520 hectares of rubber
karet milik Perseroan berisi tanaman yang menghasilkan, plants are already mature and productive, while another
sedangkan sebesar 8.197 ha belum menghasilkan, dengan 8,197 hectares are immature, with a total planted area of
total luas perkebunan yang ditanami sebesar 15.717 ha. 15,717 ha. In each hectare of the plantations, in average of
Dalam setiap hektar kebun rata-rata ditanami 476 pohon 476 rubber trees are planted, with an annual replanting rate
karet, dengan tingkat penanaman kembali per tahun sebesar of 1-2%.
1-2%.

Selain itu, JAW juga memiliki 7 pabrik karet lembaran dengan In addition, JAW also operates 7 RSS rubber processing
kapasitas total 15,5 ton/hari, dan 3 pabrik karet remah mills with total capacity of 15.5 tons/day and 3 SIR rubber
dengan kapasitas total 6 ton/jam. processing mills with total capacity of 6 tons/hour.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 39

Kepala Sawit Palm Oil

JAW memiliki izin lokasi dan Hak Guna Usaha untuk JAW Group manages location permit and cultivation rights
perkebunan kelapa sawit yang berada di Kalimantan Selatan of Palm Oil plantations located in Kalimantan with a total
dengan luas kebun 29.723 ha. Dalam setiap hektar kebun area of 29,723 ha. In each hectare of the plantations, on
rata-rata ditanami 126-136 pohon kelapa sawit. average 126-136 Palm Oil trees are planted.

Per 31 Desember 2016, lahan Perseroan (termasuk Plasma) As of 31 December 2016, as many as 27,828 ha of the
seluas 27.828 ha telah ditanami kelapa sawit, yang Company’s Palm Oil plantations (include Plasma) had been
terdiri dari kebun inti seluas 21.407 ha dan kebun plasma planted, consisting of 21,407 ha of nucleus plantations and
seluas 6.421 ha. 6,421 ha of plasma plantations.

Perseroan memiliki 2 (dua) Pabrik pengolahan minyak kelapa The Company operates 2 (two) Palm Oil mills located at
sawit yang terletak di Kalimantan Selatan dengan kapasitas South Kalimantan, with a total capacity of 90 tons/hour.
total 90 ton/jam.

Lain-lain Others

Perseroan memiliki perkebunan kopi yang terletak di Jawa The Company owned coffee plantation located in East Java,
Timur dengan luas total kebun 535 ha. Dalam setiap hektar with total area of 535 ha. Within each hectare planted with
kebun rata-rata ditanami 1.200-1.500 tanaman kopi (robusta) an average of 1200 – 1500 coffee plant (robusta) or 2500
atau 2.500-3.000 tanaman kopi (arabica). Grup JAW juga – 3000 coffee plant (arabica). JAW Group also managed
mengelola 2 (dua) pabrik pengolahan kopi dengan kapasitas 2 (two) coffee processing plant with total capacity of 1.200
total 1.200 ton/tahun. tons/year.

Perseroan memiliki perkebunan teh di Jawa Barat dengan The Company also owned tea plantation located in West
luas total kebun 504 ha, seluruhnya merupakan tanaman Java, with total area of 504 ha, in which entire plantation
menghasilkan. Saat ini Perseroan hanya menjual pucuk daun are producing plant. The Company currently only sells the
dengan alasan profitabilitas. shoots of tea leaf for profitability reasons.
40 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pabrik Minyak Kelapa Sawit PT. Kintap Jaya Wattindo - Kalimantan Selatan.
CPO Mill PT. Kintap Jaya Wattindo - South Kalimantan.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 41

Sekilas Perusahaan
Company in Brief

Entitas Anak Subsidiaries


PT Agri Bumi Sentosa (ABS) merupakan entitas anak yang PT Agri Bumi Sentosa (ABS) is subsidiary that engaged
bergerak di bidang perkebunan. Berdiri pada tahun 2008, in plantation. Established in 2008, currently ABS manage
saat ini ABS mengelola perkebunan dan pabrik kelapa sawit plantation and palm oil mill in South Kalimantan and rubber
di Kalimantan Selatan dan perkebunan karet di Banten Jawa plantation in Banten, West Java.
Barat.

PT Banjoemas Landen (BL) merupakan entitas anak yang PT Banjoemas Landen (BL) is subsidiary that engaged in
bergerak di bidang perkebunan. Beroperasi sejak tahun 1910, plantation. Operating since 1910, currently BL manage rub-
kini BL mengelola perkebunan karet dan pabrik pengolahan ber plantation and rubber sheet processing plant in Central
karet lembaran di Jawa Tengah. Java.

PT Corah Mas Keputren Estates (CMK) merupakan entitas PT Corah Mas Keputren Estates (CMK) is subsidiary that
anak yang bergerak di bidang perkebunan. Beroperasi sejak engaged in plantation. Operating since 1910, currently CMK
tahun 1910, kini CMK mengelola perkebunan karet dan kopi manage rubber and coffee plantation, and rubber sheet
serta pabrik pengolahan karet lembaran di Jawa Timur. processing plant in East Java.

PT Cipanyusuhan (CP) merupakan entitas anak yang PT Cipanyusuhan (CP) is subsidiary that engaged in plan-
bergerak di bidang perkebunan. Didirikan pada tahun 1961, tation. Established in 1961, currently CP is conducting the
kini CP melakukan usaha perkebunan dan pabrik pengolahan plantation activities, and rubber sheet processing plant in
karet lembaran di Banten. Banten.

PT Indo Java Rubber Planting Company (IJR) merupakan PT Indo Java Rubber Planting Company (IJR) is subsidiary
entitas anak yang bergerak di bidang perkebunan. Didirikan that engaged in plantation. Established in 1907, currently
pada tahun 1907, saat ini IJR melakukan usaha per- conducting rubber plantation activities, and rubber sheet
kebunan karet dan pabrik pengolahan karet remah di processing plant in Central Java.
Jawa Tengah.

PT Kaliduren Estates (KE) merupakan entitas anak yang PT Kaliduren Estates (KE) is subsidiary that engaged in
bergerak di bidang perkebunan. Berdiri pada tahun 1905, plantation. Established in 1905, currently KE is conducting
saat ini KE melakukan usaha pengelolaan perkebunan karet, plantation management of rubber, coffee, and tea, as well as
kopi, dan teh, serta pabrik pengolahan karet remah dan karet rubber crumb and rubber sheet processing plant in opera-
lembaran di wilayah operasionalnya di Jawa Barat dan tional area at West Java and East Java.
Jawa Timur.
42 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Sekilas Perusahaan
Company in Brief

PT Kintap Jaya Wattindo (KJW) merupakan entitas anak PT Kintap Jaya Wattindo (KJW) is subsidiary that engaged
perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan. Beroperasi in plantation sector. Operating since 2004, currently KJW is
sejak 2004, saat ini KJW mengelola perkebunan karet dan managing rubber and palm oil plantation, as well as palm oil
kelapa sawit serta pabrik minyak kelapa sawit dan karet mill and rubber crumb plant in South Kalimantan.
remah di Kalimantan Selatan.

PT Mulyaningsih (MN) merupakan entitas anak yang PT Mulyaningsing (MN) is subsidiary that engaged in plan-
bergerak di bidang perkebunan. Beroperasi sejak 1962, saat tation. Operating since 1962, currently MN managing coffee
ini MN mengelola perkebunan kopi dan karet serta pabrik and rubber plantation, as well as coffee and rubber sheet
pengolahan kopi dan karet lembaran (RSS) di Jawa Timur. processing plant in East Java.

PT Perkebunan Biting (PB) merupakan entitas anak yang PT Perkebunan Biting (PB) is subsidiary that engaged in
bergerak di bidang perkebunan. Berdiri sejak 1918, saat ini plantation. Established in 1918, currently PB managing rub-
PB mengelola perkebunan karet dan pabrik pengolahan karet ber plantation, and rubber sheet processing plant in Central
lembaran di Jawa Tengah. Java.

PT Perkebunan Kroewoek (PK) merupakan entitas anak PT Perkebunan Kroewoek (PK) is subsidiary that engaged
yang bergerak di bidang perkebunan. Berdiri sejak 1910, saat in plantation. Established in 1910, currently PK managing
ini PK mengelola perkebunan karet dan pabrik pengolahan rubber plantation, and rubber sheet processing plant in
karet lembaran di Banten. Banten.

PT Bumi Prada (BP) merupakan anak entitas anak yang PT Bumi Prada (BP) is subsidiary that engaged in planta-
bergerak di bidang perkebunan. Didirikan pada tahun 1993, tion. Established in 1993, currently BP is still on development
saat ini BP masih dalam tahap pengembangan perkebunan phase of rubber and palm oil plantation in South Kaliman-
karet dan kelapa sawit di Kalimantan Selatan. tan.

PT Anugerah Wattiendo (AW) merupakan entitas anak PT Anugrah Wattiendo (AW) is subsidiary that engaged
yang bergerak di bidang perkebunan. Didirikan pada tahun in plantation. Established in 2008. Currently AW is still on
2008 Saat ini AW masih melakukan pengembangan developing process of its rubber and palm oil plantation in
perkebunan karet dan kelapa sawitnya di Kalimantan Selatan. South Kalimantan.

Entitas anak Perseroan berikut ini memiliki perkebunan dan The following subsidiaries of the Company own plantations
pabrik-pabrik pengolahan hasil kebun di Provinsi Banten, and commodity processing plants located in the Banten,
Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan West Java, Central Java, East Java, and South Kalimantan
Selatan. provinces.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 43

Persentase Total Aset (da- Status operasi


Kegiatan
Nama Entitas / Perkebunan / Lokasi / Pemilikan / lam Rp. '000/ /
No Usaha / Busi- Pabrik /Plants
Subsidiary Name Plantation Location Percentage of Total Asset in Operational
ness Activities
Ownership IDR. '000 Status
Perkebunan Kalimantan Pabrik minyak
Kelapa Sawit Selatan/South kelapa sawit / CPO beroperasi
PT Agri Bumi Perkebunan / Wanajaya Kalimantan Processing Plant
1 98.19 1.119.311.988
Sentosa (ABS) Plantation Pabrik pengolahan
Perkebunan
Banten karet lembaran/RSS beroperasi
Karet Cialeles
processing plant
Perkebunan Pabrik pengolahan
PT Banjoemas Perkebunan / Jawa Tengah /
2 Karet karet lembaran/RSS 98 62.305.929 beroperasi
Landen (BL) Plantation Central Java
Kaliminggir processing plant
Perkebunan Pabrik pengolahan
Jawa Timur /
Karet dan Kopi karet lembaran/RSS beroperasi
East Java
PT Corah Mas Kapu- Perkebunan / Keputren processing plant
3 96.7 24.951.948
tren Estates (CMK) Plantation Perkebunan
Karet Corah beroperasi
Mas
Perkebunan Pabrik pengolahan
PT Cipanyusuhan Perkebunan /
4 Karet Cilaki / Banten karet lembaran/RSS 99.1 8.181.648 beroperasi
(CP) Plantation
Pasir Pari processing plant
PT Indo Java Rubber Perkebunan Pabrik pengolahan
Perkebunan / Jawa Tengah /
5 Planting Company Karet Ciseru/ karet remah/SIR 99.9 234.643.567 beroperasi
Plantation Central Java
(IJR) Cipari processing plant
Perkebunan
Pabrik pengolahan
Karet, Kopi & Jawa Barat /
karet remah/SIR beroperasi
Teh Tugu / West Java
processing plant
Cimenteng
"Pabrik pengolahan
PT Kaliduren Perkebunan / Perkebunan
6 Jawa Timur / karet remah/SIR 95.1 198.288.669
Estates (KE) Plantation Karet dan Kopi beroperasi
East Java processing plant
Tugusari
"
Pabrik Pengolahan
kopi / Coffee pro- beroperasi
cessing plant
Perkebunan Kalimantan Pabrik minyak
Kelapa Sawit Selatan/South kelapa sawit / CPO beroperasi
Kintap Kalimantan Processing Plant
Perkebunan Kalimantan
Kelapa Sawit- Selatan/South beroperasi
PT Kintap Jaya Wat- Perkebunan / Pelaihari Kalimantan
7 99.37 1.300.974.763
tindo (KJW) Plantation Perkebunan Kalimantan
Karet Tebing Selatan/South beroperasi
Siring Kalimantan
Pabrik Karet Kalimantan Pabrik pengolahan
Remah Selatan/South karet remah / SIR beroperasi
Bati-Bati Kalimantan Processing plant
Pabrik Pengolahan
kopi / Coffee pro- beroperasi
Perkebunan cessing plant
PT Mulyaningsih Perkebunan / Jawa Timur /
8 Karet dan Kopi 99.01 47.189.589
(MUL) Plantation East Java Pabrik pengolahan
Durjo
karet lembaran/RSS beroperasi
processing plant
Pabrik pengolahan
PT Perkebunan Perkebunan / Perkebunan Jawa Tengah /
9 karet lembaran/RSS 98 24.051.579 beroperasi
Biting (PB) Plantation Karet Biting Central Java
processing plant
Pabrik pengolahan
PT Perkebunan Perkebunan / Perkebunan
10 Banten karet lembaran/RSS 97.75 124.828.258 beroperasi
Kroewoek (PK) Plantation Karet Bayah
processing plant
Perkebunan
Kalimantan
Perkebunan / Karet dan
Selatan/South beroperasi
Plantation Kelapa Sawit
PT Anugrah Kalimantan
11 Mekarjaya 99.68 577.174.478
Wattindo
Perkebunan Kalimantan
Perkebunan /
Karet Gunung Selatan/South beroperasi
Plantation
Intan Kalimantan
Kalimantan
Perkebunan / Perkebunan
12 PT Bumi Prada Selatan/South 99.98 104.190.157 beroperasi
Plantation Karet Semisir
Kalimantan
44 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Struktur Organisasi
Organization Structure

Direktur Utama
Harijadi Soedarjo

Internal Audit
Sahat Simamora

Direktur
Direktur Direktur Direktur
Pengembangan
Independen Legal & GA Produksi
Marcellinus
Sudarmanto Rohadi Andi Hariyanto
Hendro Ristanto

GM
GM
GM Tanaman dan
Tanaman dan
Produksi Wilayah
Pengembangan Produksi Wilayah
Sulawesi dan
Kalimantan
Jawa

Manager Manager Manager


Manager
Manager Manager Manager Tanaman Tanaman Internal
Pabrik/
GA Legal Proyek dan dan Audit
Teknik
Produksi Produksi Pupuk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 45

Sekretaris
Perusahaan
Bambang S.
Ibrahim

Direktur Keuangan
Bambang S.
Ibrahim

GM
GM HRD Pemasaran
Nuryanto Mulyawan
Djajadikarta

Manager Manager Manajer Manager Manajer Manajer


HRD Pemasaran Pengadaan Akuntansi Perpajakan Keuangan
46 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Struktur Pemegang Saham


Shareholders Structure

DAFTAR KEPEMILIKAN SAHAM DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI


LIST OF SHARE OWNERSHIP OF BOARD OF DIRECTORS AND COMMISSIONERS

No Nama/Name Jabatan/Position Jumlah Saham/Shares %

1 Harijadi Soedarjo Direktur Utama/President Director 13.560.000 0,359%


2 Bambang S. Ibrahim Direktur Keuangan/Finance Director 2.500.000 0,066%
3 Andi Hariyanto Direktur Produksi/Production Director 800.000 0,021%
4 Marcellinus Hendro Restanto Direktur Pengembangan/Development Director 237.500 0,006%
5 Rohadi Direktur Legal & GA/GA & Legal Director 132.500 0,004%
Jumlah/Subtotal 17.230.000 0,456%
Jumlah Seluruh Saham/ 3.774.685.500 100%
Total numbers of shares

DAFTAR KEPEMILIKAN SAHAM PERSEROAN DI ATAS 5%


LIST OF SHARE OWNERSHIP ABOVE 5%

No Nama/Name Jumlah Saham/Shares %

1 PT Sinar Kasih Abadi 2.661.438.000 70,51%


Jumlah Seluruh Saham/Total numbers of shares 3.774.685.500 100%
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 47

STRUKTUR PERUSAHAAN
CORPORATE STRUCTURE

ABS : PT Agri Bumi Sentosa IJR : PT Indo Java Planting Company


AW : PT Anugrah Wattiendo KE : PT Kaliduren Estates
BL : PT Banjoemas Landen KJW : PT Kintap Jaya Wattindo
BP : PT Bumi Prada MUL : PT Mulyaningsih
CMK : PT Corah Mas Kaputren Estates PB : PT Perkebunan Biting
CP : PT Cipanyusuhan PK : PT Perkebunan Kroewoek
48 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Profil Dewan Komisaris


Board of Commissioners Profiles

1. Soetikno Soedarjo
Komisaris Utama

3
President Commissioner

2. Soedarniati Harnyoto Sudradjat


Komisaris

2 1 Commissioner

3. Ratna Widjaja
Komisaris Independen
Independent Commissioner
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 49

Soetikno Soedarjo Soedarniati Harnyoto Sudradjat


Komisaris Utama / President Commissioner Komisaris / Commissioner

Warga Negara Indonesia, 59 tahun. Lahir di Jakarta 22 Warga Negara Indonesia, 62 tahun. Lahir di Jakarta, 25 April
Agustus 1957. Meraih gelar Master of Finance dari University 1954. Meraih gelar D1 Sekretaris dari ASMI Jakarta pada
of San Fransisco pada tahun 1981. Menjabat Komisaris Utama tahun 1973. Menjabat Komisaris Perseroan sejak 2006.
Perseroan sejak bulan Mei 2012. Beliau pernah menjabat Saat ini juga menjabat Direktur di PT Promas Daya dan
sebagai Manajer Keuangan di Goodyear Indonesia, dan Manajer Impor di PT INA Limited. Sebelumnya menjabat
seorang pengusaha yang mendirikan dan sebagai CEO Grup Direktur di PT Thoriq Sejahtera Abadi.
Mugi Rekso Abadi (MRA).
Beliau adalah salah satu pemegang saham PT Sinar Kasih
Beliau adalah salah satu pemegang saham PT Sinar Kasih Abadi (SKA) yang memiliki porsi kepemilikan sebesar 70,5%
Abadi (SKA) yang memiliki porsi kepemilikan sebesar 70,5% atas Perseroan.
atas Perseroan.

Indonesian citizen, 62 years old. Born in Jakarta, 25 April


Indonesian citizen. 59 years old. Born in Jakarta, 22 August 1954. Obtained her Secretarial Diploma 1 degree from ASMI
1957. Received his Master of Finance from the University of Jakarta in 1973. Has been serving as Commissioner of the
San Fransisco, United States in 1981. Has been serving as Company since 2006. Concurrently serving as Director of PT
Commissioner of the Company since May 2012. Previously Promas Daya and Import Manager of PT INA Limited. Previ-
served as Finance Manager in Goodyear Indonesia and pri- ously served as Director of PT Thoriq Sejahtera Abadi.
vate enterprenur who established Mugi Rekso Abadi (MRA)
Group where he currently serves as the CEO. She is one of shareholder of PT Sinar Kasih Abadi (SKA)
with 70,5% ownership of the Company.
He is one of shareholder of PT Sinar Kasih Abadi (SKA) who
own 70,5% ownership of the Company.
50 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Ratna Widjaja
Komisaris Independen / Independent Commissioner

Warga Negara Indonesia, 57 tahun. Lahir di Tanjungkarang,


28 Juli 1959. Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas
Indonesia pada tahun 1985.

Menjabat Komisaris Independen Perseroan sejak 2011. Saat


ini merangkap jabatan sebagai Pimpinan KAP Ratna Widjaja.
Sebelumnya menjabat sebagai Direktur PT Orientama
Infokom, Manager KAP Prakarsa, Permana, dan Rekan, dan
General Manager, Financial Controller di PT Oriental
Komputer Bahtera.

Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan


afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang
mempunyai pengendalian atas Perseroan.

Indonesian citizen, 57 years old. Born in Tanjungkarang,


28 July 1959. Obtained her Bachelor’s degree in Economics
from University of Indonesia in 1985.

Has been serving as Independent Commissioner of the


Company since 2011. Concurently also serving as Head of
the Public Accountant Firm of Ratna Widjaja. Previously
served as Director of PT Orientama Infokom, Manager with
the Public Accountant Firm of Prakarsa, Permana, dan
Rekan, and General Manager, and Financial Controller at PT
Oriental Komputer Bahtera.

She is a professional with no affiliated relationship with


Major Shareholder who control over the Company.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 51

Profil Dewan Direksi


Board of Directors Profiles

3 6 5
2 1
4

1. Harijadi Soedarjo 3. Andi Hariyanto


Direktur Utama Direktur Produksi
President Director Director of Production
5. Marcellinus Hendro Restanto 6. Sudarmanto
Direktur Pengembangan Direktur Independen
2. Bambang Sugianto Ibrahim 4. Rohadi
Development Director Independen Director
Direktur Keuangan Direktur Legal & GA
Finance Director Legal & GA Director
52 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Profil Dewan Direksi


Board of Directors Profiles

Harijadi Soedarjo Bambang Sugianto Ibrahim


Direktur Utama / President Commissioner Direktur Keuangan / Finance Director

Warga Negara Indonesia, 54 tahun. Lahir di Jakarta, 9 Warga Negara Indonesia, 60 tahun. Lahir di Bandung, 18
Oktober 1962. Meraih gelar Bachelor of Science dari Oktober 1956. Meraih gelar Drs. dari Universitas
University San Fransisco, Amerika Serikat, pada tahun 1985 Parahyangan jurusan Manajemen pada tahun 1981 dan
dan Master of Business Administration dari Golden Gate jurusan Akuntansi pada tahun 1986, serta Magister
University, San Fransisco, Amerika Serikat pada tahun 1987. Manajemen jurusan Akuntansi Manajemen dari Universitas
Menjabat Direktur Utama Perseroan sejak 1990. Indonesia pada tahun 1996. Menjabat Direktur Keuangan
Perseroan sejak 2005. Pernah menjabat Partner pada
Beliau adalah salah satu pemegang saham PT Sinar Kasih Deloitte Touche/Hans Tuanakotta & Mustofa (member of
Abadi (SKA) yang memiliki porsi kepemilikan sebesar 70,5% Deloitte Touche Tohmatsu).
atas Perseroan.
Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan
afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang
Indonesian citizen, 62 years old. Born in Jakarta, 25 April mempunyai pengendalian atas Perseroan.
1954. Obtained her Secretarial Diploma 1 degree from ASMI
Jakarta in 1973. Has been serving as Commissioner of the
Company since 2006. Concurrently serving as Director of PT Indonesian citizen, 60 years old. Born in Bandung, 18 Oc-
Promas Daya and Import Manager of PT INA Limited. Previ- tober 1956. Obtained his Bachelor’s degree in Management
ously served as Director of PT Thoriq Sejahtera Abadi. from the University of Parahyangan in 1981 and in Account-
ing in 1986, as well as Master of Management in Manage-
She is one of shareholder of PT Sinar Kasih Abadi (SKA) ment Accounting from the University of Indonesia in 1996.
with 70,5% ownership of the Company. Has been serving as Finance Director since 2005. Previously
served as Partner with Deloitte Touche/Hans Tuanakotta &
Mustofa (Member of Deloitte Touche Tohmatsu).

He is a professional with no affiliated relation to the Major


Shareholder that control the Company.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 53

Andi Hariyanto Rohadi


Direktur Produksi / Director of Production Direktur Legal & GA / Legal & GA Director

Warga Negara Indonesia, 50 tahun. Lahir di Sidoarjo, 8 Mei Warga Negara Indonesia, 54 tahun. Lahir di Serang, Provinsi
1966. Meraih gelar Sarjana Hama Penyakit Pertanian Banten, 6 April 1962. Beliau lulus dari Akademi Pertanian
Universitas Brawijaya pada tahun 1989. Menjabat Direktur Nasional Bandung pada tahun 1986. Menjabat Direktur Legal
Pengembangan di Perseroan tahun 2011 dan menjadi & GA Perseroan sejak tahun 2013.
Direktur Produksi di Perseoran di tahun 2013.
Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan
Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang
afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang mempunyai pengendalian atas Perseroan.
mempunyai pengendalian atas Perseroan.

Indonesian citizen, 54 years old. Born in Serang, Province


Indonesian citizen, 50 years old. Born in Sidoarjo, 8 May of Banten, 6 April 1962. Obtained his Bachelor degree from
1966. Obtained his Bachelor’s degree in Agricultural Pests National Agricultur Academy, Bandung on 1986, he has
from the University of Brawijaya in 1989. Has been serving been serving as Legal & GA Director since 2013.
as Business Development Director since 2011 and became
Director of Production in 2013. He is a professional with no affiliated relation to the Major
Shareholder that control the Company.
He is a professional with no affiliated relation to the Major
Shareholder that control the Company.
54 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Marcellinus Hendro Restanto Sudarmanto


Direktur Pengembangan / Development Director Direktur Independen / Independen Director

Warga Negara Indonesia, 55 tahun. Lahir di Medan, Warga Negara Indonesia, 62 tahun. Lahir di Solo, 15
September 1954. Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Sekolah
26 April 1961. Meraih gelar Sarjana dari Fakultas Pertanian
Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia pada tahun 1989 dan
Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Universitas Padjadjaran Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,
Bandung, pada tahun 1987. Menjabat Direktur Pengem- Kekhususan Administrasi dan Kebijakan Perpajakan
bangan sejak tahun 2013. Universitas Indonesia pada tahun 2006. Menjabat Direktur
Independen Perseroan sejak 2011. Pernah menjabat sebagai
Komisaris PT Chandra Asri, Sekretaris Forum Akuntan Pasar
Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan Modal, Partner KAP Hans Tuanakotta & Mustofa (member
afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang of Deloitte Touche Tohmatsu), serta Manager pada KAP Drs.
Hans Kartikahadi & Co.
mempunyai pengendalian atas Perseroan.
Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan
afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang
Indonesian citizen, 55 years old. Born in Medan, 26 April mempunyai pengendalian atas Perseroan.
1961. Obtained his Bachelor degree from the Faculty of
Agriculture – Social Economy of Agriculture, University of Indonesian citizen, 62 years old. Born in Solo, 15 September
Padjajaran Bandung on 1986. He has been serving as Devel- 1954. Obtained his Bachelor’s degree in Economics from the
opment Director since 2013. Indonesian Academy of Economics in 1989 and his post-
graduate degree from the Faculty of Social and Political
Sciences of the University of Indonesia in 2006, where
He is a professional with no affiliated relation to the Major he majored in Tax Administration and Policies. Has been
Shareholder that control the Company. serving as the Independent Director of the Company since
2011. Previously served as Commissioner of PT Chandra
Asri, Secretary of the Capital Market Accountants’ Forum,
Partner of the Public Accountant Firm of Hans Tuanakotta
& Mustofa (member of Deloitte Touche Tohmatsu), and
Manager of the Public Accountant Firm of Drs. Hans Karti-
kahadi & Co.

He is a professional with no affiliated relation to the Major


Shareholder that control the Company.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 55

Perkebunan Karet, Ciseru - Cipari, Jawa Tengah.


Rubber Plantation, Ciseru - Cipari Estate, Central Java.
56 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Sumber Daya Manusia


Human Resources

Sumber Daya Manusia Perkebunan Karet Gunung Intan, Kalimantan Selatan /


Human Resources at Gunung Intan Rubber Estates, South Kalimantan
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 57

Visi, misi, dan strategi bisnis Perseroan dapat tercapai The Company’s vision, mission, and business strategies can
apabila Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada mampu be achieved if the Human Resources (HR) were able to per-
menjalankan fungsi dan perannya dengan baik pada jabatan form their function and role at their position and respective
dan bagian masing-masing. Untuk menjamin agar karyawan section. To ensure that the employees are capable to fulfill
mampu memenuhi peranan tersebut, maka Perseroan these roles, the Company has assigned work requirements,
menetapkan persyaratan jabatan, melakukan pembinaan conducted career development, and developing employees’
karir, dan mengembangkan kompetensi karyawan melalui competencies through training and integrated education
program pelatihan dan pendidikan yang terpadu. program.

Pada tahun 2016, Perseroan memfokuskan pengelolaan SDM In 2016, the Company focusing HR management through re-
melalui program kaderisasi, program pengembangan, dan generation program, development program, and internship
program magang atau On The Job Training (OJT) bagi or On the Job Training (OJT) for new employees.
karyawan baru.

Program Kaderisasi Regeneration Program


Program kaderisasi dilaksanakan di semua lini jabatan. Agar Regeneration program has implemented in all lines of the
dapat berjalan dengan baik, maka program ini dilakukan se office. In order to run the program properly, this regeneration
cara simultan di setiap level secara berjenjang. Program ini is simultaneously conducted at each level in stages. The
dilaksanakan secara terintegrasi dengan menekankan pada program is implemented in integrated manner by empha-
aspek teknis untuk level bawah, aspek manajerial untuk level sizing technical aspects for lower level, managerial aspects
menengah, dan aspek kepemimpinan pada level atas. for mid-level, and leadership aspects for top level. With the
Dengan penekanan ketiga aspek ini, diharapkan kompetensi emphasis on these three aspects, it is expected to increase
akan meningkat sejalan dengan peningkatan jabatannya. the competences of employees along with the promotion.

Program Perekrutan dan Pemagangan Recruitment and Internship Program


Program perekrutan bagi calon karyawan baru dilakukan Recruitment of new employees is conducted by the Com-
oleh Perseroan dengan berbagai sistem agar dapat pany across many platforms and system in order to acquire
menjaring calon-calon karyawan yang berkualitas dan high-quality employees who are qualified and fit in Compa-
sesuai dengan budaya kerja Perseroan. Perseroan juga ny’s working culture. The Company also establish coopera-
melakukan kerjasama dengan berbagai Perguruan Tinggi tion with several Universities and Institutions of Plantation,
dan Lembaga Pendidikan Perkebunan, melalui program through university visit program, and also providing intern-
kunjungan ke kampus dan menyediakan tempat bagi ship facilities to the students whose conducted Job Training
mahasiswa yang akan melakukan Praktek Kerja Lapangan or apprenticeship in plantation sector.
(PKL) di bidang perkebunan.

Program pemagangan atau OJT bagi karyawan baru sangat Apprenticeship or OJT program is needed for new employ-
perlu dilakukan. Program ini membekali karyawan dengan ees. These program provide the employee with an overview
gambaran dunia kerja yang nyata melalui fungsi dan of real working world through their function and role, as well
perannya, dan juga budaya di Perseroan. Gambaran ini akan as Company’s work culture. This description would be help-
sangat membantu membentuk pola pikir karyawan baru, ful to form their mindset, so that they are able to assist the
sehingga mereka dapat membantu Perseroan mencapai Company to achieve sustainability and business develop-
kesinambungan dan tantangan pengembangan bisnis ment challenges ahead.
ke depan.
58 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Sumber Daya Manusia


Human Resources

Visi, misi, dan strategi bisnis Perseroan dapat tercapai The Company’s vision, mission, and business strategies can
apabila Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada mampu be achieved if the Human Resources (HR) were able to per-
menjalankan fungsi dan perannya dengan baik pada jabatan form their function and role at their position and respective
dan bagian masing-masing. Untuk menjamin agar karyawan section. To ensure that the employees are capable to fulfill
mampu memenuhi peranan tersebut, maka Perseroan these roles, the Company has assigned work requirements,
menetapkan persyaratan jabatan, melakukan pembinaan conducted career development, and developing employees’
karir, dan mengembangkan kompetensi karyawan melalui competencies through training and integrated education
program pelatihan dan pendidikan yang terpadu. program.

Pada tahun 2016, Perseroan memfokuskan pengelolaan SDM In 2016, the Company focusing HR management through re-
melalui program kaderisasi, program pengembangan, dan generation program, development program, and internship
program magang atau On The Job Training (OJT) bagi or On the Job Training (OJT) for new employees.
karyawan baru.

Program Kaderisasi Regeneration Program


Program kaderisasi dilaksanakan di semua lini jabatan. Agar Regeneration program has implemented in all lines of the
dapat berjalan dengan baik, maka program ini dilakukan se office. In order to run the program properly, this regeneration
cara simultan di setiap level secara berjenjang. Program ini is simultaneously conducted at each level in stages. The
dilaksanakan secara terintegrasi dengan menekankan pada program is implemented in integrated manner by empha-
aspek teknis untuk level bawah, aspek manajerial untuk level sizing technical aspects for lower level, managerial aspects
menengah, dan aspek kepemimpinan pada level atas. for mid-level, and leadership aspects for top level. With the
Dengan penekanan ketiga aspek ini, diharapkan kompetensi emphasis on these three aspects, it is expected to increase
akan meningkat sejalan dengan peningkatan jabatannya. the competences of employees along with the promotion.

Program Perekrutan dan Pemagangan Recruitment and Internship Program


Program perekrutan bagi calon karyawan baru dilakukan Recruitment of new employees is conducted by the Com-
oleh Perseroan dengan berbagai sistem agar dapat pany across many platforms and system in order to acquire
menjaring calon-calon karyawan yang berkualitas dan high-quality employees who are qualified and fit in Compa-
sesuai dengan budaya kerja Perseroan. Perseroan juga ny’s working culture. The Company also establish coopera-
melakukan kerjasama dengan berbagai Perguruan Tinggi tion with several Universities and Institutions of Plantation,
dan Lembaga Pendidikan Perkebunan, melalui program through university visit program, and also providing intern-
kunjungan ke kampus dan menyediakan tempat bagi ship facilities to the students whose conducted Job Training
mahasiswa yang akan melakukan Praktek Kerja Lapangan or apprenticeship in plantation sector.
(PKL) di bidang perkebunan.

Program pemagangan atau OJT bagi karyawan baru sangat Apprenticeship or OJT program is needed for new employ-
perlu dilakukan. Program ini membekali karyawan dengan ees. These program provide the employee with an overview
gambaran dunia kerja yang nyata melalui fungsi dan of real working world through their function and role, as well
perannya, dan juga budaya di Perseroan. Gambaran ini akan as Company’s work culture. This description would be help-
sangat membantu membentuk pola pikir karyawan baru, ful to form their mindset, so that they are able to assist the
sehingga mereka dapat membantu Perseroan mencapai Company to achieve sustainability and business develop-
kesinambungan dan tantangan pengembangan bisnis ment challenges ahead.
ke depan.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 59

Program Pengembangan Program Development


Program pengembangan karyawan dilakukan dengan Employees development program were implemented by
memberikan pendidikan dan pelatihan sesuai jabatan providing education and training according to their position
dan bidang masing-masing. Untuk bidang tanaman, and respective fields. For plants field, the Company conduct
Perseroan melakukan kerjasama dengan Lembaga cooperation with Institution of Plantation Education (LPP)
Pendidikan Perkebunan (LPP) yang berkompeten dalam who is competent in plants field. Managerial course pro-
bidang tanaman. Program kursus jenjang jabatan dimulai gram starts from the Basic Course Plantation Management
dari Kursus Manajemen Perkebunan Dasar (KMPD), Kursus (KMPD), Plantation Management Course Associate (KMPM),
Manajemen Perkebunan Madya (KMPM), Kursus Manajemen Plantation Management Course. In addition it also conduct-
Perkebunan (KMP), sampai Kursus Manajemen Perkebunan ed refresher course.
Lanjutan (KMPL). Di samping itu juga dilakukan kursus yang
bersifat penyegaran.

Program yang lainnya seperti kursus untuk karyawan bagian Other program such as courses for accounting department
akuntansi, dilakukan dengan kerjasama antara lain dengan employees, conducted by cooperating with among others
Ikatan Akuntan Indonesia. Kursus bidang perpajakan the Indonesian Accountants Association. Taxation course
dilakukan dengan lembaga atau perusahaan yang bergerak conducted by cooperating with the institution or companies
dalam jasa pelatihan perpajakan. Di samping itu, juga that specializes in taxation training services. In addition,
dilakukan In House Training atau Studi Banding dengan it also conducted In House Training or comparative study
mengundang pelatih dari luar atau eksternal seperti PPKS by inviting external trainer such as PPKS or LLP, as well as
atau LPP maupun dengan pelatih dari dalam sendiri atau i coaching by internal trainer.
nternal.

Sistem Remunerasi Remuneration System


Sistem remunerasi bertujuan untuk menarik karyawan yang Remuneration system aims to attract high-quality employ-
berkualitas, membuat karyawan yang berprestasi tinggi ees, encourage employees to achieve more and feel at ease,
dapat merasa kerasan bekerja, dan juga meningkatkan and also enhance work motivation. Therefore, the Company
motivasi kerja. Oleh karena itu Perseroan memberikan provides compensation to its employees which are adjusted
imbalan kepada karyawan disesuaikan dengan bobot with work load in accordance with their respective field. And
pekerjaan sesuai dengan bidangnya masing-masing. Dan in order to maintain loyalty as well as increasing employees
untuk menjaga loyalitas dan meningkatkan motivasi motivation, the Company will give reward for high-per-
karyawan, maka bagi karyawan yang berprestasi akan forming employee according to their achievement levels,
diberikan penghargaan sesuai dengan tingkatan start from normal increase, special increase and privileged
prestasinya, mulai dari kenaikan normal, kenaikan khusus, increase.
dan kenaikan istimewa.

Sistem Promosi Promotion System


Proses promosi yang diterapkan oleh Perseroan Promotion process applied by the Company is conducted in
dilakukan dalam beberapa tahap. Tahap awal yaitu dengan several stages. The initial stage is by determine candidates
melakukan seleksi calon dengan mempertimbangkan kriteria selection by considering group criteria, work assessment,
golongan, hasil penilaian karya, masa kerja, dan juga hasil work period, and also the result of field verification. At the
verifikasi langsung di lapangan. Tahapan berikutnya adalah next stage the selected candidate have to take psycholog-
calon yang terpilih akan mengikuti psikotes dan tes ical test and medical test. If their passed, the final process
kesehatan. Jika lulus, maka proses yang terakhir adalah is interview or written test conducted by selector team.
tes wawancara atau tertulis yang dilakukan oleh tim This processes is expected to acquired competence leaders
penyeleksi. Dengan proses ini diharapkan akan didapatkan according to the position that will be assigned.
pemimpin-pemimpin yang mempunyai kompetensi yang
sesuai dengan jabatan yang akan diembannya.
60 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Sumber Daya Manusia


Human Resources

Fasilitas dan Program Pensiun Facilities and Retirement Program


Perseroan juga memberikan beberapa fasilitas bagi The Company also provides several facilities for employees’
kesejahteraan karyawan, agar karyawan dapat bekerja welfare, so that the employees able to work at ease and
dengan tenang dan aman, sehingga loyalitasnya terhadap secure, thus increased their loyalty to the Company. Some
Perseroan meningkat. Beberapa fasilitas tersebut adalah of these facilities are adequate housing facility, health care
fasilitas perumahan layak, kesehatan bagi keluarga termasuk for the family including eye glasses purchasing, benefits and
pembelian kaca mata, tunjangan dan fasilitas pendidikan, education facility, as well as scholarship for high achieving
serta pemberian beasiswa bagi siswa berprestasi. students.

Untuk lebih menjamin ketenangan saat bekerja, juga To be more ensuring tranquility at work, the Company also
diadakan program pinjaman tanpa bunga untuk pembelian provides interest-free loan program for the purchase of
sepeda motor, biaya pendidikan, dan pembelian rumah bagi motorcycles, educational expenses, and house for em-
karyawan setara staf ke atas. Untuk menjamin hari tua, ployees with position as staff or up. To ensure retirement,
karyawan setara staf ke atas juga diikutsertakan dalam the Company registering all its employees with position as
program Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK). staff or up to Financial Pension Fund Institution Program
(Pension Fund).

Per akhir tahun 2016, karyawan yang bekerja di Perseroan As of the end of 2016, a total of 6,449 people are employed
mencapai 6.449 orang, di mana 76 orang atau 1,18% bertugas by the Company, of whom 76 people or 1.18 % are stationed
di Kantor Pusat dan 6.373 orang atau 98,82 % bekerja di at the Headquarter Office and 6,373 people or 98.82 %
kebun atau lapangan. Rincian data karyawan Perseroan working in various plantation estates. Details of the compo-
adalah sebagai berikut: sition of the Company’s are as follows:
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 61

DATA KOMPOSISI KARYAWAN PT JA WATTIE TBK, BERDASARKAN JABATAN PER 31 DESEMBER 2016
PT JA WATTIE TBK EMPLOYEES COMPOSITION BY POSITION AS OF 31 DECEMBER 2016

Kantor Pusat / Head Office

Anak Perusahaan / Subsidiaries


62 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

DATA KOMPOSISI KARYAWAN PT JA WATTIE TBK, BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN PER 31 DESEMBER 2016
PT JA WATTIE TBK EMPLOYEES COMPOSISITION BY EDUCATIONAL LEVEL AS OF 31 DECEMBER 2016

Kantor Pusat / Head Office

Anak Perusahaan / Subsidiaries


LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 63

DATA KOMPOSISI KARYAWAN PT JA WATTIE TBK, BERDASARKAN USIA PER 31 DESEMBER 2016
PT JA WATTIE TBK EMPLOYEES COMPOSITION BY AGE RANGE AS OF 31 DECEMBER 2016

Kantor Pusat / Head Office

Anak Perusahaan / Subsidiaries


64 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Berikut adalah rekapitulasi dari pelatihan dan Seminar yang Following is summary of Trainings and Seminars attended
diikuti oleh Manajemen dan karyawan Kantor Pusat by Management and Headquarter Employees in 2016 :
Perseroan di tahun 2016 :

Jabatan/ Tanggal /
Nama/Name Department Deskripsi/Description
Position Date
Pelayanan Pengujian Dalam Menghadapi Masyarakat
Ekonomi Asean (MEA)
Eko Cahyo Putranto Technic Manager 8-Mar-2016
Testing Service in Facing Asean Economic Communi-
ty (AEC)
Pelayanan Pengujian Dalam Menghadapi Masyarakat
Ekonomi Asean (MEA)
Asep Darmawan QA & QC Manager 8-Mar-2016
Testing Service in Facing Asean Economic Communi-
ty (AEC)
Seminar - Perubahan Penerapan PSAK yang berlaku
Tahun 2016 & Pembuatan Annual Report sesuai Pera-
turan OJK, GCG & ASEAN CG Scorecard
Sahat TM. Simamora Internal Audit Manager 1-Jun-2016
Seminar – Changes Application of SFAS applied in
2016 & The Making of Annual Report according to
regulations of FSA, GCG, and ASEAN CG Scorecard
Seminar - Perubahan Penerapan PSAK yang berlaku
Tahun 2016 & Pembuatan Annual Report sesuai Pera-
turan OJK, GCG & ASEAN CG Scorecard
Zufri Simamora Accounting GM 1-Jun-2016
Seminar – Changes Application of SFAS applied in
2016 & The Making of Annual Report according to
regulations of FSA, GCG, and ASEAN CG Scorecard
Seminar - Perubahan Penerapan PSAK yang berlaku
Tahun 2016 & Pembuatan Annual Report sesuai Pera-
turan OJK, GCG & ASEAN CG Scorecard
Lutfi Virliansah Accounting Asst. Mgr 1-Jun-2016
Seminar – Changes Application of SFAS applied in
2016 & The Making of Annual Report according to
regulations of FSA, GCG, and ASEAN CG Scorecard
Trisno Antarikso Legal Asst. Mgr 29-Aug-2016 Workshop LKPM Online
Nuryanto HRD Snr.Manager 21-Oct-2016 Salary survey
Seminar - Merger dan Akusisi dalam Perspektif Per-
saingan Usaha serta Tren dalam Perekomian Global
Bambang S. Ibrahim Dir. Keuangan 26-Oct-2016
Seminar – Mergers and Acquisitions in Business
Competition Perspective and Trends in Global Econ-
omy
Konsolidasi Keuangan & Sistem Pelaporan
Sahat TM. Simamora Internal Audit Manager 27-Oct-2016
Financial Consolidation & Reporting System
Konsolidasi Keuangan & Sistem Pelaporan
Fahmi Accounting Manager 27-Oct-2016
Financial Consolidation & Reporting System
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 65

Program Alokasi Saham Karyawan Management and Employee Stock Allocation – MESA

Berdasarkan Akta No. 09/2011, para pemegang saham Based on the Deed No.09/2011, the Company’s Sharehold-
Perseroan telah menyetujui pelaksanaan program alokasi ers have approved the implementation of Stock Allocation
saham kepada manajemen dan karyawan Perseroan dengan Program to Company’s management and employees with
jumlah sebanyak-banyaknya 10% (sepuluh persen) dari maximum amount of 10% (ten percent) from the number of
jumlah Saham yang Ditawarkan dalam Penawaran Umum stocks offered in Initial Public Offering.
Perdana.

Tujuan utama Program Kepemilikan Saham Manajemen dan The main objective of Management and Employee Stock
Karyawan Perseroan atau MESA adalah untuk meningkatkan Allocation or MESA is to increase the sense of belonging to
rasa kepemilikan terhadap Perseroan oleh manajemen the Company of the management and employees, which
dan karyawan Perseroan, sehingga diharapkan dapat is expected to increase productivity of each employee that
meningkatkan produktivitas kerja masing-masing karyawan eventually will improve whole Company’s performance,
yang pada akhirnya akan meningkatkan kinerja Perseroan and resulting an increased to the Company’s value that will
secara keseluruhan, sehingga terjadi peningkatan nilai advantageous to all Stakeholders of the Company.
perusahaan yang dapat dinikmati oleh semua pemangku
kepentingan Perseroan.

Pihak-pihak yang dapat berpartisipasi dalam program MESA Parties that may participate in the MESA program are :
adalah: 1. Board of Commissioners member except for Independent
1. Anggota Dewan Komisaris kecuali Komisaris Independen; Commissioner;
2. Anggota Direksi kecuali Direktur Independen; 2. Board of Directors member except for Independent
3. Karyawan yang memenuhi ketentuan berikut: Director;
a. Staf yang tercatat pada tanggal 31 Desember 2010; 3. Employees who are qualified to the following conditions:
b. Staf yang tidak memiliki sanksi administratif. a. Staffs who are recorded as of December 31, 2010;
b. Staffs with no administrative sanctions.

Jumlah saham yang dimiliki oleh Manajemen dan Karyawan Number of shares owned by management and employees
pada saat Penawaran Saham Umum Perdana adalah at the Initial Public Offering is 113.340.500 shares with value
113.340.500 saham dengan nilai Rp 11.234.050.000 atau of Rp. 11.234.050.000 or equal to 3% of Company’s total
setara dengan 3% dari jumlah saham Perseroan. shares.
66 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Proses Pengeringan Lembaran Karet di Bati Bati, Kalimantan Selatan/


Rubber Sheet Drying Process at Bati Bati, South Kalimantan
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 67

Penelitian dan Pengembangan


Research and Development

Penelitian dan Pengembangan Management and Employee Stock Allocation – MESA


Kegiatan Penelitian dan Pengembangan pada tahun 2016 Research and Development activities in 2016 briefly de-
secara ringkas diuraikan seperti berikut: scribed as follows:

1. Lingkup agronomi 1. Agronomy Scope


Pada kegiatan operasional dalam pencapaian produktivitas On operational activities in order to achieving sustainable
tinggi yang berkelanjutan diupayakan selalu memberikan high productivity, the Company strived to always providing
masukan kepada kebun. Pada tanaman kelapa sawit, hal input to the Plantations. For Palm oil Plantation, the things
yang telah rutin dilakukan adalah : that have been routinely conducted are :
• Pengaturan hasil pangkasan pelepah untuk mencegah • Arranging old stem clipping to prevent soil erosion and to
erosi & aliran air permukaan. manage surface water flow.
• Aplikasi tandan kosong setebal satu lapisan di sekitar • Application of empty fruit bunches as thick as single
perakaran aktif untuk mengurangi stress air di musim layer around active roots to reduce water scarcity during
kemarau. dry season.
• Pengaliran limbah cair dari pabrik minyak kelapa sawit • Streaming liquid waste from palm oil mill after the BOD
setelah BOD diturunkan. reduced.

Pada tanaman karet, hal yang telah rutin dilakukan adalah : For Rubber Plantation, the things that have been routinely
• Pengabutan belerang ketika pembentukan daun baru conducted are :
untuk mencegah penyakit daun. • Suplhur fogging on new tree leaves to prevent leaf
• Pemanfaatan hasil pangkasan gulma dan guguran daun disease.
untuk menambah bahan organik dan pengisian lubang • Utilization of crop weeds and fallen leaves to increase
rorak. organic matter and filling rorak holes.
• Penanaman tanaman penutup tanah kacangan • Planting of covered crops Mucuna Bracteata beans to
Mucunabracteata untuk perbaikan sifat fisika tanah di improve soil physical characteristics on Tugu Cimenteng
perkebunan Tugu Cimenteng. Plantation.
• Pemanfaatan bahan (hormon) untuk penyembuhan • Utilization of additional ingredients (hormone) to
kekeringan alur sadap. recovering dryness on the tapping grooves.

Hal yang masih dalam taraf pemantauan adalah : Other activities currently still at monitoring stage are :
• Pemanfaatan kascing dan cacing untuk memperbaiki • Use of vermicompost and earthworms to improve soil
kesuburan fisik tanah. physical fertility.
• Pemanfaatan mikroba yang bermanfaat pada penyerapan • Use of beneficial microbes to increase nutrient
dan penyediaan unsur hara. absorption and supply.
• penerapan Best management Practice untuk mem- • Implementation of Best Management Practices to
perkecil selisih antara potensi produksi terhadap produksi minimize differences between potential production and
aktualnya. actual production volume.

Efisiensi pupuk anorganik dengan menerapkan : Efficiency of The use of inorganic fertilizers, by applying:
• Prinsip daur ulang hara sebagai bahan pertimbangan. • The principle of recycling nutrients for consideration.
• Secara berkala dilakukan pengambilan contoh daun untuk • Periodically analyzed leaf samples, as a diagnosis tool
dianalisis, sebagai sarana diagnosa status unsur hara of nutrient status within the crops per block of plantation,
di dalam tubuh tanaman secara blok per blok, untuk to determine the right dose of fertilizer.
penentuan dosis pupuk.
68 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

• Dosis pupuk per blok per tahun tanam diberikan secara • Annual fertilizer application per plot based on rational
rasional sesuai kebutuhan tanaman sehingga tidak terjadi planting crops as needed to ensure no excess or
kelebihan ataupun kekurangan. shortage otherwise.

2. Konservasi tanah dan air 2. Soil and Water Conservation


Erosi tanah yang berawal dari mengumpulnya beberapa Soil erosion that began with congregating surface flow and
aliran permukaan, selalu diwaspadai dan dicegah. this risk is always monitored and prevented. Land clear-
Pembukaan lahan selalu dilakukan tanpa pembakaran, ing is always conducted without combustion, to maintain
sehingga bahan organik dan mikrobia tanah dapat the natural balance of soil organic materials and microbial
dipertahankan kelestariannya. sustainability.

Pembuatan teras berikut pemeliharaannya secara berkala Terracing and its regular maintenance is the main part
adalah bagian utama yang selalu dilakukan di lahan of land job to be done on slopes and bumpy terrain. In an
miring dan bergelombang. Pada tempat yang peka erosi erosion-sensitive area, planting hardwood plant for erosion
dilakukan penanaman tanaman penahan erosi sekaligus barriers as well as additions of organic matter, such as Verti-
sebagai penambah bahan organik, misal rumput Vertiver ver grass and Flemingia congesta or Moghania macrophylla
dan Flemingia congesta atau Moghania macrophylla. Begitu is always part of the procedure. Similarly, planting legume
pula penanaman penutup tanah kacangan (legume cover cover crops such as Mucuna bracteata is recommended
crops) seperti Mucuna bracteata. whenever applicable.

Pada perkebunan kelapa sawit pemberian mulsa dan tandan At palm oil plantation, empty fruit bunches and mulching
kosong di lahan pasiran dan lahan laterit selalu diupayakan are put on idle sandy soil and laterite soil at 2 times the
dengan kuantum 2 kali lebih banyak dari pada lahan normal. quantity more than application at the normal land.

3. Teknologi GIS/GPS dan Automatic Multi Levelling 3. GIS/GPS Technology and Automatic Multi Leveling
Dalam manajemen operasional telah dilakukan pemanfaatan In operational management the Company already used
teknologi GPS/GIS. Misal dalam bentuk peta topografi, garis GPS/GIS technology. For example to create topographic
kontour, dan peta kondisi vegetasi. Selain itu juga untuk maps, contour lines, and vegetation mapping on planta-
mengetahui status lahan terhadap rencana tata ruang dan tion. In addition, to determine the status of land and spatial
rencana tata wilayah khusunya yang berkaitan dengan hutan planning areas especially related to production forests and
produksi dan hutan lindung. Melalui teknologi ini terus protected forests. Through the application of this technolo-
dilakukan penerapan titik-titik koordinat pada peta untuk gy the Company continued to specifying coordinate points
mengetahui jenis tanah, lokasi rawa, rendahan dan genangan on the map to determine type of soil, swamp location, low
sehingga biaya pengelolaan kebun dapat diefisienkan. ground, and puddles, so that plantation management costs
can be made efficient.

Pemanfaatan teknologi ini juga telah dilakukan untuk men Utilization of this technology has also made possible to
getahui bentuk muka lahan. Dengan teknologi ini dapat determine the land contour, and also with this technology
diketahui tinggi permukaan tanah dan arah aliran air untuk it able to seen height level of the ground and direction of
memperlancar aliran drainase. ground water flow to facilitate the drainage.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 69

4. Layanan survei tanah 4. Land Survey Service


Telah dilakukan penyediaan informasi dan saran dari hasil The company has also gathered information and advice
evaluasi pra survei kesesuaian lahan dan kelayakan lahan, from pre-survey evaluations of land suitability and feasibil-
terutama pada lahan pengembangan. Hasil evaluasinya ity, especially land development. The results of the evalua-
meliputi proyeksi potensi produksi dan faktor pembatas tion include projection of production potential and limiting
produksi. factors to it.

Survei tanah secara detail untuk setiap kebun yang The detail of land survey for each plantation which aiming to
tujuannya untuk mengetahui potensi produksi tiap satuan determine the potential production for every unit of soil map,
peta tanah, sedang dipersiapkan pelatihannya oleh currently is being prepared for its training by instructor from
instruktur dari dalam perusahaan. Membandingkan produksi the Company. Comparing actual production, if the produc-
aktual, jika produksi lebih rendah dari potensi produksinya tion is less than potential production, then it necessary to
dilakukan identifikasi masalah dan diupayakan pemecahan identify the problem and strived for its problem-solving.
masalahnya. Informasi sifat fisika dan kimia tanah tiap Information of soil physical and chemical characteristic of
satuan peta tanah dari hasil survei tanah juga diperlukan each unit of soil maps from the soil survey results are also
untuk diagnosa kebutuhan pupuk. needed to diagnose fertilizer requirements.

5. Pemanfaatan agronomi dari limbah dan produk samping 5. Agronomic Utilization from wastes and by-products
Berkaitan dengan konsep ramah lingkungan yang Related to the concept of environmental sustainability, all
berkelanjutan, semua limbah dari kebun dimanfaatkan wastes from the plantation is converted into soil condition-
sebagai pembenah tanah (soil conditioner) untuk mening er substance to increase productivity which matches the
katkan produktivitas agar sesuai dengan potensi tanahnya. potential of the soil.

Tandan kosong kelapa sawit dari pabrik minyak kelapa sawit Palm oil’s empty bunches from the mills are used to improve
dimanfaatkan untuk meningkatkan kesuburan tanah, soil fertility, reduce the use of inorganic fertilizers, and also
mengurangi penggunaan pupuk anorganik, dan mengurangi reduce the impact of water scarcity during dry season. Liq-
dampak cekaman air di musim kemarau. Limbah cair dari uid waste from the mills is flowed to the land application as
pabrik minyak kelapa sawit dialirkan untuk land aplication an organic fertilizer.
sebagai pupuk organik.

Limbah dari pabrik karet setelah melalui proses penurunan Waste of a rubber mill after reducing its BOD and COD in
BOD dan COD di kolam pengolahan limbah, dialirkan kembali wastewater treatment pond is pumped back into the rubber
ke tanaman karet di sekitar pabrik pengolahan karet. Limbah plantation around the rubber processing mill. Any waste of
kopi, kakao dan pangkasan tanaman teh, dikembalikan ke coffee, cocoa and tea plant prunings is usually returned to
lahan untuk meningkatkan kadar bahan organik tanah. the soil to increase soil organic levels.

6. Perlindungan tanaman 6. Protection for the plants


Kegiatan perlindungan tanaman dilakukan secara terpadu Protection for the plants conducted in an integrated way
dengan sasaran produksi dan mutu hasil tanaman with targeting the production and increasing crops quality.
meningkat, penggunaan pestisida kimia berkurang, bebas Reducing chemical pesticide use, pesticide residue-free, and
residu pestisida dan dapat mempertahankan kelestarian able to maintain environmental sustainability. This imple-
lingkungan. Pelaksanaannya memperhatikan keseimbangan mentation also considering the balance between economic
antara keuntungan ekonomi dan dampaknya terhadap benefits and the impact on society as well as environmental
masyarakat maupun pencemaran lingkungan. pollution.
70 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pemahaman tentang organisme pengganggu khususnya The Understanding of pests, especially the weakest part of
pada bagian terlemah dari siklus hidupnya sebagai titik kritis their life cycle as critical point point for pest control deci-
untuk pengambilan keputusan pengendaliannya. Deteksi sion-making. Early detection (Early Warning System) refers
dini (Early Warning System) mengacu hasil pemahaman to the result of this understanding. Early detection is an
ini. Deteksi dini mutlak harus dilaksanakan karena absolute and should be implemented as facilitate prevention,
memudahkan pencegahan, meringankan pengendalian, alleviate control, preventing blasting of unbridled attacks,
mencegah terjadi ledakan serangan yang tak terkendali, dan and much cheaper than taking any mitigation measure once
secara ekonomis jauh lebih murah dari pada jika serangan such attack is already widespread on the plantation. Until
terlanjur menyebar luas. Sampai saat ini penerapan sistem recently the implementation of early warning systems, can
deteksi dini, dapat memperkecil penggunaan pestisida kimia. reduce the use of chemical pesticides.

Dengan cara hampir sama, demikian pula yang dilakukan With almost identical manner, the Company also control
pada pengendalian gulma. Ilalang dikendalikan secara weeds from getting out of control. Weeds are controlled by
khemis, sedangkan rerumputan dan gulma berkayu chemical, while grasses and woody weeds are manually
dikendalikan secara manual. Pengendalian secara khemis trimmed. Use of herbicide is limited to the last option. Some
pada rerumputan dan gulma berkayu hanya dilakukan bila weeds are considered a disturbance such as: (1) weeds in the
terpaksa. Kondisi gulma yang harus dikendalikan, adalah : ditches, in between rows of rubber plants and on the disk of
(1) ilalang di gawangan, di barisan tanaman pada karet dan palm oil, (2) grass growing along the rows rubber plants and
di piringan pada kelapa sawit, (2) rerumputan di barisan on the disk of palm oil, (3) woody weeds and other nuisance
tanaman karet dan di piringan kelapa sawit, (3) gulma ber plants growing on the ditches.
kayu dan tumbuhan pengganggu di gawangan.

Pada perkebunan karet, area yang sering terserang jamur In the rubber plantations, the area that often attacked by
akar (Rigidoporus lignosus) diberi Trichoderma viridis root fungus (Rigidoporus Lignosus) is planted with
sebagai musuh alaminya. Penyakit daun (Oidium heveae dan Trichoderma viridis as its natural enemies. Leaf diseases
Colletotrichum gloeosporoides) dicegah dengan pengabutan (Oidium heveae and Colletotrichum gloeosporoides) is pre-
belerang ketika pembentukan daun baru. vented by sulfur carburetion during new leaves formation.

Pada perkebunan kelapa sawit dilakukan manual In palm oil plantations some weed controls are conducted
dengan pengutipan ulat jika ditemukan 3-5 ekor ulat per manually by hand-picking if there are 3-5 worms founded
pelepah. Jika terlanjur meluas diupayakan pengendalian per stem. If the worms are already widespread then
secara biologis misal dengan larutan yang mengandung biological control can be conducted, e.g. by spraying solution
bakteri Basillus thuringiesis. Ulat yang terinfeksi virus, containing Basillus Thuringiesis bacteria. The caterpillars
dihaluskan dan dilarutkan dalam air lalu disemprotkan ke will be infected with the virus, crushed and dissolved in
area yang terserang hama serupa. Begitu pula jamur water and sprayed onto other similarly affected areas.
Paecilomyces fumosoroseus yang berasal dari ulat api yang Similarly, the Paecilomyces fumosoroseus fungus from
terinfeksi secara alami dimanfaatkan untuk pengendalian infected fire caterpillar can be harvested and used as bio-
ulat api. logical pest control to stop the catepillars from spreading.

Pemanfaatan pestisida nabati misalnya nimba Utilizaiton of biological pest control such as neem (Azan-
(Azandiracchta indica), mindi (Mellia azedarach) dan tuba diracchta indica), Mindi (Mellia azedarach) and tuba (Derris
(Derris ellepatica). Penggunaan pestisida kimia hanya ellepatica). Chemical pesticides is considered only to be used
dilakukan bila sangat terpaksa terutama bila cara when there is no other option, especially when the biological
pengendalian hayati sudah tidak efektif. control methods is no longer effective.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 71

Informasi Perusahaan dan Lembaga Profesi Penunjang Pasar Modal


Corporate Information and Professional Support Institutions for Capital Markets

Nama Perusahaan: Name of Company:


PT Jaya Agra Wattie Tbk. PT Jaya Agra Wattie Tbk.
Incorporated:
Didirikan: 20 January 1921
20 Januari 1921 Shares Listed:
Saham Tercatat: Indonesia Stock Exchange
Bursa Efek Indonesia Shares Code:
Kode Saham: JAWA
JAWA

Alamat: Address:
Wisma BSG Lantai 8 Wisma BSG 8th Floor
Jl. Abdul Muis No. 40 Jakarta 10160 Jl. Abdul Muis No. 40 Jakarta 10160
Telepon: (62-21) 350 5410 Phone: (62-21) 350 5410
Faksimili: (62-21) 350 5415 Facsimile: (62-21) 350 5415
Website: www.jawattie.com Website: www.jawattie.com

Auditor Auditor
Kantor Akuntan Publik Kosasih,Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan Public Accountant Firm Kosasih,Nurdiyaman, Tjahjo &
(Anggota dari Crowe Horwarth International) Partners (Member of Crowe Horwarth International)
Wisma BNI 46-Kota BNI Lantai 37 Wisma BNI 46-Kota BNI Lantai 37
Jalan Jenderal Sudirman Kavling 1 Jalan Jenderal Sudirman Kavling 1
Jakarta 10220, Indonesia Jakarta 10220, Indonesia

Notaris Notary
Yulia, SH Yulia, SH
Puri Imperium Office Plaza LG– 12 Puri Imperium Office Plaza LG– 12
Jalan Kuningan Madya Kav 5-6 (Jl. H.R. Rasuna Said) Kuningan Madya Kav 5-6 (Jl. H.R. Rasuna Said)
Jakarta 12980 Jakarta 12980
Telepon: (021) 8378 4141/7071 0005 Telephone: (021) 8378 4141/7071 0005
Faksimili: (021) 8305 223 Facsimile: (021) 8305 223

Biro Administrasi Efek Share Registrar


PT Datindo Entrycom PT Datindo Entrycom
Locate behind Wisma Diners Club Annex Locate behind Wisma Diners Club Annex
Jalan Jenderal Sudirman Kavling 34-35 Jalan Jenderal Sudirman Kavling 34-35
Jakarta 10220 Jakarta 10220
Telepon: (021) 5709009 Telephone: (021) 5709009
Faksimili: (021) 5709026 Facsimile: (021) 5709026

Konsultan Hukum Legal Counsel


Anak Perusahaan Subsidiaries
Kantor Advokat – Penasihat Hukum Kantor Advokat – Legal Advisor
H.Giyanto, SH & Associates H.Giyanto, SH & Associates
Jalan Flamboyan I Nomor 1 Kayutangi Jalan Flamboyan I Nomor 1 Kayutangi
Banjarmasin, Kalimantan Selatan Banjarmasin, Kalimantan Selatan

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary


Bambang S. Ibrahim Bambang S. Ibrahim
Email: Bambang_ibrahim@jawattie.com Email: Bambang_ibrahim@jawattie.com

Entitas Anak Subsidiaries


Seluruh anak perusahaan berdomisili di Jakarta dengan All the subsidiaries are domiciled in Jakarta with its office
kantor beralamat di Wisma BSG Lantai 8 Jln Abdul Muis located at Wisma BSG 8th Floor, Jln Abdul Muis No. 40
No. 40 Jakarta Jakarta
72 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pengangkutan TBS, Perkebunan Kintap, Kalimantan Selatan/


FFB Transportation, Kintap Estate, South Kalimantan
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 73

Analisa dan Pembahasan Manajemen


Management’s Discussion and Analysis

• Situasi Pasar Global/ Global Market Overview


• Tinjauan Operasional/ Operatioanl Review
• Tinjauan Keuangan/ Financial Review
• Hasil Aktual 2016 dibandingkan Anggaran 2016/ 2016 Actual
Compared to 2016 budget
• Peristiwa Penting Setelah Tanggal Neraca/ Subsequent Events
• Kebijakan Dividen/ Dividend Policy
• Prospek dan Stategi Usaha 2017/ 2017 Prospects and Strategies
• Aspek Pemasaran/ Marketing Aspects
74 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Analisa dan Pembahasan Manajemen


Management’s Discussion and Analysis

SITUASI PASAR GLOBAL GLOBAL MARKET OVERVIEW

KARET RUBBER
Spesifikasi dan Konsumsi Specification and Consumption
Komoditas karet alam dunia dikategorikan menjadi tiga World natural rubber commodity are categorized in three
kategori utama, yaitu Liquid Rubber berupa Lateks Pekat, major categories, ie Liquid Rubber in form of Latex Con-
VGR (Visually Graded Rubber) dengan produk diantaranya centrated, VGR (Visually Graded Rubber) with its product
RSS (Ribbed Smoked Sheet), serta TSR (Technically including RSS (Ribbed Smoked Sheet), and TSR (Techin-
Specified Rubber) yang di Indonesia berskema SIR (Standard cally Specified Rubber) which in Indonesia scheme with SIR
Indonesia Rubber). (Standard Indonesia Rubber).

Sistem grading VGR didasarkan pada pengelompokan kelas VGR grading system based on quality grading by visual
kualitas berdasarkan pengamatan visual dengan ber- observation referring to the Green Book Rubber. Whereas
pedoman pada Green Book Rubber. Sedangkan skema TSR quality scheme based on the provisions of SNI Rubber
kualitas TSR didasarkan pada ketetapan SNI Rubber melalui through the application of technical laboratory.
penerapan teknis laboratorium.

RSS dan TSR terutama digunakan untuk bahan baku ban RSS and TSR are mainly used as raw material for vehicle
kendaraan bermotor. Semakin tingginya mobilitas manusia, tire. The Increasing of human mobility, economic growth
pertumbuhan ekonomi di kawasan BRIC (Brazil, Rusia, in BRIC area (Brazil, Russia, India, and China) has make
India dan China) membuat produksi mobil meningkat automobile production increased which affects on tires
yang berdampak pada konsumsi ban yang juga terus consumption that also continue to increased, followed by
meningkat, diikuti oleh suku cadang mobil lainnya yang other auto parts which are made from natural rubber, such
berbahan dasar karet alam, seperti flexible hub, hose, serta as flexible hub, hose, as well as other accessories. Therefore,
aksesoris lainnya. Oleh karena itu, karet alam—sebagai salah natural rubber as one of the raw material for making tires
satu bahan baku pembuatan ban serta suku cadang and vehicle parts, and various other finished goods – the
kendaraan, dan beragam barang jadi lainnya—permintaan- demand is increasing.
nya terus meningkat.

Berdasarkan riset Perusahaan, konsumsi karet alam dunia Based on Company research, World’s natural rubber con-
selama periode 2013-2016 (Proyeksi) dalam jutaan ton ada sumption during 2013 – 2016 (projected) in million tonnes is
lah sebagai berikut: as follows :

12,5
12,1 Konsumsi karet dunia 2013 – 2016 ( dalam
12,1
ton)/World Rubber Consumption 2013 -2016
(In Tons)
11,4 *) Angka aktual sampai dengan September 2016 dengan
estimasi Q42016/ Actual Figures up to September 2016
with estimate of Q14 2016

Sumber/Source: Riset Perusahaan/ Company’s Research

2013 2014 2015 2016*)


LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 75

Tingkat pertumbuhan majemuk (CAGR) konsumsi karet The compound annual growth rate (CAGR) of the world’s
alam dunia selama tahun 2013 hingga 2016 adalah 3,3%. consumption of natural rubber from 2013 to 2016 is
Negara dengan konsumsi produk karet alam terbesar di approximately 3.3 %. The country with the highest rate of
dunia adalah China dengan pertumbuhan dan volume natural rubber consumption in the world is China inline with
penjualan kendaraan bermotor yang meningkat tiap tahun- increased growth and volume of car sales year by year.
nya.

Produksi Production

Mulai pulihnya ekonomi Eropa dan Amerika mendorong With the Europe and America economic began to recovers it
pertumbuhan penjualan kendaraan bermotor yang me- has encourage the growth and sales of vehicle which require
merlukan pasokan karet untuk pasokan ban kendaraan rubber supply to supply vehicle tire. Moreover, the economic
bermotor. Selain itu pertumbuhan ekonomi di kawasan BRIC growth in BRIC area (Brazil, Russia, India and China) also
(Brazil, Rusia, India dan China) juga mendorong pertumbu- encourages the growth of vehicle sales in these countries
han penjualan kendaraan bermotor di Negara-negara which also need rubber supply for vehicle tire. A great
tersebut yang juga membutuhkan pasokan karet untuk ban demand of vehicle growth has opened great opportunities
kendaraan bermotor. Kebutuhan yang sangat besar atas for two largest natural rubber producer in the world, which is
pertumbuhan kendaraan bermotor membuka peluang besar Thailand and Indonesia.
bagi dua produsen karet alam terbesar di dunia, yakni
Thailand dan Indonesia.

Berdasarkan riset Perusahaan, produksi karet alam dunia Based on the Company’s research, the world’s rubber
selama periode 2013-2016 (Proyeksi) dalam jutaan ton ada production for the period of 2013-2016 (Forecast) in millions
lah sebagai berikut: tons is as follows:

12,4

12,3

12,1
12,0

2013 2014 2015 2016*)

Produksi karet dunia 2013 – 2016 ( dalam ton) ( dalam


ton)/World Rubber Production 2013 -2016 (In Tons)

*) Angka aktual sampai dengan September 2016 dengan estimasi Q42016/


Actual Figures up to September 2016 with estimate of Q4 2016

Sumber/Source: Riset Perusahaan/ Company’s Research


76 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Tingkat pertumbuhan majemuk (CAGR) produksi karet The compound annual growth rate (CAGR) of the world’s
alam dunia selama tahun 2013 hingga 2016 adalah 1%. consumption of natural rubber from 2013 to 2016 is approx-
Negara dengan konsumsi produk karet alam terbesar di imately 1 %. The country with the highest rate of natural rub-
dunia adalah China dengan pertumbuhan dan volume ber consumption in the world is China inline with increased
penjualan kendaraan bermotor yang meningkat tiap tahun- growth and volume of car sales year by year.
nya.

Penetapan Harga Pricing

Harga karet alam mengalami fluktuasi berdasarkan pasokan Natural rubber prices is fluctuate based on existing supply
yang ada dan kebutuhannya. Umumnya, patokan harga jual and needs. Generally, the benchmark selling price is the
beli adalah harga pasar internasional di bursa-bursa price in international market at commodity exchanges, such
komoditas seperti Singapore Commodity Exchange atau as Singapore Commodity Exchange, or Tokyo Commodity
Tokyo Commodity Exchange. Exchange.

Berdasarkan data dari SICOM, perkembangan harga karet According to data from SICOM, natural rubber prices (in USD
alam (dalam USD Sen/kg) di Singapore Commodity Cent/kg) at Singapore Commodity Exchange during the
Exchange dalam periode Januari 2014 hingga Desember period of January 2014 to December 2016 are as follows:
2016 adalah sebagai berikut:

HARGA RSS DUNIA (USD/kg)/


World RSS Price (USD/kg)
3

2.5

1.5

0.5
0
Aug ’15
Mei ’14

Oct ’14

Mei ’15

Oct ’15

Mei ’16

Oct ’16
Dec ‘13
Jan ’14
Feb ’14
Mar ’14
Apr ’14

Jun ’14
Jul ’14
Aug ’14
Sep ’14

Nov ’14
Dec ’14
Jan ’15
Feb ’15
Mar ’15
Apr’15

Jun ’15
Jul ’15

Sep ’15

Nov ’15
Dec ’15
Jan ’16
Feb ’16
Mar ’16
Apr’16

Jun ’16
Jul ’16
Aug ’16
Sep ’16

Nov ’16
Dec ’16

Sumber/Source: SICOM

KELAPA SAWIT PALM OIL


Konsumsi Consumption

Kelapa sawit merupakan bahan baku utama untu Palm oil is the main raw material for the manufacture of
pembuatan crude palm oil (CPO) yang diolah melalui proses crude palm oil (CPO) processed through distillation process.
penyulingan. Hasilnya dapat digunakan untuk berbagai The results can be used for various basic ingredients of food
bahan dasar pembuatan produk makanan seperti minyak products manufacturing, such as cooking oil, vegetable fats,
goreng, lemak nabati, margarin, es krim, serta produk- margarine, ice cream, as well as other consumer products
produk konsumsi lainnya seperti sabun, deterjen dan such as soaps, detergents, and cosmetics, also support
kosmetika, juga bahan pendukung dalam industri ingredient in processing industry of metal, plastics,textiles,
pemrosesan logam, plastik, tekstil, dan lain-lain. etc. Its diverse usefulness has make palm oil is one of the
Kegunaannya yang sangat beragam membuat kelapa sawit important commodities in the world.
merupakan salah satu komoditas penting di dunia.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 77

Konsumsi minyak sawit di dunia menurun dengan CAGR Global consumption of palm oil has decreased with a CAGR
2,1% per tahun untuk periode 2013-2016, dengan China dan of 2.1 % per year for the period of 2013-2016, China and India
India menggunakan pengganti minyak alternatif lainnya switched their palm oil consumption to soyabean oil and
seperti minyak kedelai dan minyak dari biji tumbuhan lain- other vegetable oils.
nya.

Konsumsi minyak sawit dunia dari tahun 2013 sampai The global consumption of palm oil from 2013 to 2016 in
dengan 2016 dalam jutaan ton adalah sebagai berikut: millions of tons is as follows:

62
61

58
Konsumi minyak kelapa sawit dunia 2013 – 2016 ( Dalam
56 Ton)/World Palm Oil Consumption 2013 -2016 (In Tons)

Sumber/Source: Riset Perusahaan/ Company’s Research

2012/20132 013/2014 2014/2015 2015/2016

Produksi Production

Total produksi CPO dunia selama tahun 2013 hingga 2016 Total CPO production during the period of 2013-2016 has
menurun seiring keadaan iklim El Nino yang tinggi di decreased in line with CAGR of 1.4 %. The decrease was the
Malaysia, Indonesia dan negara Asia lainnya menyebabkan effect of high El Nino in Malaysia, Indonesia and other Asian
CAGR menjadi 1,4%. Countries.

Berikut ini adalah grafik produksi CPO dunia (dalam jutaan The following graph presents the total production of CPO (in
ton), selama tahun 2013 sampai dengan 2016. millions of tons), from 2013 to 2016.

60
59

Produksi minyak kelapa sawit dunia 2013 – 2016 ( Dalam


57 Ton)/World Palm Oil Production 2013 -2016 (In Tons)
56
Sumber/Source: Riset Perusahaan/ Company’s Research

2013 2014 2015 2016


78 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Penetapan Harga Pricing

Harga CPO berfluktuasi dan dipengaruhi terutama oleh CPO prices fluctuate and primarily affected by demand level
tingkat permintaan dan pasokan dunia. Permintaan and world supply. The demand is affected by the factors
dipengaruhi oleh faktor-faktor permintaan produk-produk of CPO used finished products. Moreover, CPO price also
akhir yang menggunakan CPO. Selain itu, harga CPO juga affected by supply and demand level of other types of vege-
dipengaruhi oleh tingkat pasokan dan permintaan jenis table oils, especially soybean oil which is substitute product
minyak nabati lainnya, terutama minyak kedelai, yang of CPO.
merupakan produk substitusi CPO.

Berdasarkan data dari Malaysia Palm Oil Futures per- Based on data from Malaysia Palm Oil Futures, CPO price
kembangan harga minyak kelapa sawit (dalam USD/ton) movements (in USD/ton) during the period of January-2014
dalam periode Januari 2014 hingga Desember 2016 to Desember-2016 were as follows:
adalah sebagai berikut:

HARGA MINYAK KELAPA SAWIT DUNIA (USD/Ton)


World Palm Oil Price (USD/Ton)

2.5

1.5

0.5
0
Mei ’14

Oct ’14

Mei ’15

Oct ’15

Mei ’16

Oct ’16
Dec ‘13
Jan ’14
Feb ’14
Mar ’14
Apr ’14

Jun ’14
Jul ’14
Aug ’14
Sep ’14

Nov ’14
Dec ’14
Jan ’15
Feb ’15
Mar ’15
Apr’15

Jun ’15
Jul ’15
Aug ’15
Sep ’15

Nov ’15
Dec ’15
Jan ’16
Feb ’16
Mar ’16
Apr’16

Jun ’16
Jul ’16
Aug ’16
Sep ’16

Nov ’16
Dec ’16

Sumber/Source: Malaysia Palm Oil Futures


LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 79

Tinjauan Operasional
Operational Review

Ringkasan Produksi/Production Summary

(ton/tahun/ ton/years)

Produk/Products 2016 2015 2014


Karet/Rubber Inti/Nucleus 7.835 8.486 8.423
Pihak Ketiga/Small Holder 4.696 8.752 6.335
Jumlah/ Total 12.531 17.237 14.758

TBS/FFB Inti/Nucleus 65.531 123.363 127.682


Pihak Ketiga/Small Holder 123.227 96.330 66.486
Jumlah/ Total 188.758 219.693 194.168

CPO/CPO 38.982 46.214 41.409

Inti Sawit/Palm 5.539 9.043 8.325


Kernel

Kopi/ Coffee 17 115 151

Teh/ Tea 1.287 1.534 2.231

Ringkasan Penjualan/Sales Summary

Jenis Pendapatan/Type of Revenue 2016 2015 2014


Karet/Rubber :
Pendapatan/Sales (juta/million Rp) 235.921 315.961 356.413
Volume (ton) 12.977 16.598 16.299
CPO :
Pendapatan/Sales (juta/million Rp) 313.653 294.130 339.311
Volume (ton) 41.191 43.819 40.761
Biji sawit (Palm Kernel)
Pendapatan/Sales (juta/million Rp) 28.649 31.345 40.116
Volume (ton) 5.546 8.858 8.428
Teh (Tea)
Pendapatan/Sales (juta/million Rp) 2.812 3.265 4.734
Volume (ton) 2.186 1.534 2.231
Kopi (Coffe)
Pendapatan/Sales (juta/million Rp) 1.740 7.214 5.463
Volume (ton) 18.171 170 230

Lain-lain/Others (juta/million Rp) 7.363 6.394 14.571


Jumlah/Total (juta/million Rp) 590.138 658.309 760.608
80 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Karet Rubber

Jumlah produksi karet Perseroan di tahun 2016 menurun The Company’s total production of rubber in 2016 decreased
sebesar 27 % atau setara dengan 4.706 ton, dari 17.237 by 27 % or 4,706 tons, from 17,237 tons in 2015 to 12,531
ton di tahun 2015 menjadi 12.531 ton di tahun 2016. tons in 2016.This decrease was due to decreased of nucleus
Penurunan jumlah produksi ini terutama disebabkan oleh plantation by 8 % or 651 tons from 8,486 tons in 2015 to
penurunan produksi kebun inti sebesar 8 % atau 651 ton 7,835 tons in 2016 as well as decrease of purchase from
dari 8.486 ton di 2015 menjadi 7.835 ton di 2016. Selain third parties by 46 % from 8,752 tons in 2015 to 4,696 tons
itu terjadi penurunan pembelian kepada pihak ketiga sebesar in 2016 .
46 % dari 8.752 ton di 2015 menjadi 4.696 ton di tahun 2016.

Sebanyak 12.977 ton karet dijual oleh Perseroan di tahun As many as 12,977 tons of rubber was sold by the Compa-
2016, menurun sebesar 22 % dari penjualan di tahun 2015 ny in 2016, or decreasing by 22% from 2015 rubber sale at
sebesar 16.598 ton. Nilai penjualan karet di tahun 2016 16,598 tons. In terms of sales value, revenue from sales in
menurun sebesar Rp 80.040 juta atau sekitar 25 %, dari 2016 was decreased by Rp 80,040 millions, or by 25%, from
Rp 315.961 juta di tahun 2015 menjadi Rp 235.921 juta di Rp 315,961 millions in 2015 to Rp 235,921 million in 2016.
tahun 2016. Penurunan nilai penjualan yang seiring dengan The decrease of sales values that is inline with decrease in
penurunan volume penjualan dan menurunnya harga jual sales volume and decrease of rubber average selling price
rata-rata karet di tahun 2016 sebesar 4,5 %, dari Rp 19.036 / by 4.5% which was at Rp 19,036/kg in 2015, compared to
kg di tahun 2015 menjadi Rp 18.180/kg di tahun 2016. 2016 average rubber price at Rp 18,180 /kg.

Produksi Karet/Rubber Production

volume dalam ton/ volume in ton

Keterangan 2016 2015 2014


Produksi Kebun Sendiri/Own Production 7.835 8.486 8.423
Pembelian Pihak Ketiga/Small Holder 4.696 8.752 6.335
Jumlah/Total 12.531 17.237 14.758

Penjualan Karet/Rubber Sales

Keterangan/Description 2016 2015 2014


Nilai/Value (jutaan Rp/Million Rp) 235.921 315.961 356.413
Volume (ton) 12.977 16.598 16.299
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 81

Karet Lembaran Ribbed Smoked Sheet

Alur produksi yang digunakan oleh Perseroan dalam The production process used by the Company in producing
memproduksi produk karet lembaran adalah sebagai berikut: rubber sheet products are as follows :

Pembekuan /

Lump (Field Coagulum) Latex


Penerimaan Bahan Baku /
Receipt of Raw Materials
Penggilingan**/
Milling**
Penggilingan*/
Milling*

Pengeringan*/
Drying*
Pengeringan**/ Pengasapan
Drying**/ Smoking

Pengiriman*/
Shipping*

Pengiriman*/
Shipping*
82 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Keterangan Notes

Klasifikasi : Classification :
terdapat 2 jenis bahan baku, latex (high grade) dan lump/ Two types of raw materials, namely latex (high grade) and
membeku alami di kebun (low grade) lump/field coagulum (low grade))

Pembekuan (koagulasi) : Coagulation :


latex dibekukan dalam bak dengan tambahan formic acid, latex is coagulated in a container using formic acid, form-
formalinedan dibiarkan selama sekitar 16 jam agar merata aldehyde and left alone for about 16 hours for an even
bekunya. coagulation

Lump (field coagulum) : Lump (field coagulum) :


latex yang membeku alami di kebun, dengan jumlah sekitar latex that coagulates naturally in the field, with a quantity of
10 – 15% 10 – 15%

Penggilingan* : Milling*:
bekuan, dipipihkan, dibentuk lembaran (sheet) oleh mesin the coagulants are flattened and made into sheets by the
agar mudah dalam pengeringan machine to facilitate drying

Penggilingan** : Milling**:
lump/bekuan alami, dibuat lembaran compo dengan Mesin lump/field coagulum is made into crepes using the Crapper
Mangel machine.

Pengeringan*: Drying*:
compo digantung/digulung, dikeringkan alami dengan udara crepes are dried/rolled, naturally dried using air for 1-2
selama 1-2 minggu weeks

Pengeringan**/Pengasapan : Drying**/Smoking :
lembaran (sheet) dikeringkan bertahap dengan pengasapan sheets are gradually dried by in smoked house for 4-5 days
selama 4-5 hari (untuk mengurangi kadar air dan anti (to reduce water content and prevent fungus formation)
jamur)

Sortir and Packing : Sorting and Packing :


sortir dilakukan untuk memilah bila ada kontaminasi yang sorting is done to the products in case of contaminants that
menempel, mengklasifikasi mutu secara visual hasil olah may be attached, classify quality based on visual inspection
(RSS-1/RSS2)/karet lembaran ditumpuk dan di-press men- of the processed rubber (RSS-1/RSS2)/the sheet rubber is
jadi Ball 113 kg. piled and pressed into balls weighing 113 kg.

Pengirimian*: Shipping*:
pengiriman brown crepe dalam bentuk gulungan ke pabrik shipping of brown crepe in rolls to the crumb rubber plants
crumb rubber sebagai bahan SIR 10. as raw material SIR 10

Pengiriman** : Shipping**:
dikirim ke gudang pembeli menggunakan truk. Brown crepes are delivered to the crumb rubber factories
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 83

Perseroan memiliki 7 (tujuh) unit pabrik pengolahan karet The Company owned seven ribbed smoked sheet process-
lembaran yang terletak di Cilaki, Bayah (Banten), Kaliminggir, ing plants located in Cilaki, Bayah (Banten), Kaliminggir,
Biting (Jawa Tengah), Tugusari, Corah Mas dan Durjo (Jawa Biting (Central Java), Tugusari, Corah Mas and Durjo (East
Timur) dengan perkembangan kapasitas selama 3 tahun Java) with capacities development over the past 3 years as
terakhir sebagai berikut: follows:

(ton/tahun/ ton/years)

2016 2015 2014

Total Kapasitas Terpasang/Design capacity 4.805 4.805 4.805

Total Kapasitas Terpakai/Utilization 2.040 3.320 3.356

Persentase/Percentage 42,45% 69,09% 69,84%


84 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Karet Remah Rubber Crumb

Berikut ini adalah alur produksi yang digunakan oleh Following is production flowchart used by the Company in
Perseroan dalam memproduksi produk karet remah: rubber crumb production process :

Penerimaan Bahan Baku /


Receipt of Raw Materials

Lump (Field Coagulum) Latex Pembekuan /

Pembersihan Awal /
Pre Cleaning

Penggilingan**/
Penggilingan**/ Milling**
Milling**

Pengeringan*/
Drying*

Analisis Laboratorium /
Laboratory Analysis

Pengiriman*/
Shipping*
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 85

Keterangan Notes

Klasifikasi : Classification :
terdapat 2 jenis bahan baku, latex (high grade) dan lump/ There are 2 types of raw materials, latex (high grade) and
membeku alami di kebun (low grade) lump/field coagulum (low grade)

Pembekuan (Koagulasi): Coagulation :


latex dibekukan dalam bak dengan tambahan formic acid, latex is coagulated in a flat bed container using formic acid,
SMBS(pemucat), dan dibiarkan selama sekitar 16 jam agar formaldehyde and put in storage for about 16 hours for an
merata bekunya even coagulation

Pembersihan awal : Pre-cleaning :


Sebelum masuk ke penggilingan, lump (yang dibeli dari pi Before processed into milling machine, lump (purchased
hak ketiga) terlebih dahulu di bersihkan untuk meningkatkan from third parties) is pre cleaned to increase its quality. (This
kualitas lump. (Tahap ini hanya ada di Pabrik Pengolahan step is only available at Crumb Rubber Processing Mill in
Karet Remah Perseoran yang berada di Kalimantan Selatan South Kalimantan which has been completed on last 2012).
yang selesai di akhir tahun 2012)

Penggilingan : Milling :
karet yang membeku dipipihkan lalu diremah oleh mesin, Coagulants are flattened and shredded by the machine to
agar mudah dalam pengeringan facilitate drying.

Pengeringan : Drying :
karet remahan dimasukkan ke dalam mesin pengering untuk Crumb rubber is placed into the drying machine to lower its
mengurangi kadar airnya water content

Sortir dan packing : Sorting and Packing :


sortir adalah memilah produk bila ada kontaminasi yang sorting is done to avoid contaminants, followed by bale pro-
menempel, kemudian karet hasil pengeringan di-press men- cessing and packed onto pallets (1,260 kg/pallet)
jadi ball dan dikemas dalam pallet (1.260 kg/pallet)

Analisis Laboraturium : Laboratory Analysis :


melakukan analisis terhadap sample untuk mengetahui Analysis conducted on samples to identify levels of contam-
kadar kotoran, plastisitas dan beberapa parameter lain untuk inant, plasticity and other parameters in order to determined
menentukan klasifikasi mutu SIR 3L/SIR5 (bahan latex) dan the quality classification of SIR 3L/SIR5 (latex) and SI R1 0/
SIR10/SIR 20 (bahan lump) SIR 20 (lump)

Pengiriman : Shipping :
dikirim ke gudang pembeli dengan menggunakan truk. shipped to the buyer’s warehouse using trucks
86 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Perseroan memiliki 3 unit pabrik pengolahan karet remah The Company owned 3 units rubber crumb processing
yang terletak di Tugu Cimenteng (Jawa Barat), Ciseru Cipari mill located in Tugu Cimenteng (West Java), Ciseru Cipari
(Jawa Tengah) dan Bati- Bati Banjarmasin (Kalimantan (Central Java), and Bati-Bati Banjarmasin (South Kaliman-
Selatan), dengan perkembangan kapasitas selama 3 tahun tan), with capacities development over the past 3 years as
terakhir sebagai berikut: follows:

(ton/tahun/ ton/years)

2016 2015 2014


Total Kapasitas Terpasang/Design capacity 26.040 26.040 26.040
Total Kapasitas Terpakai/Utilization 10.492 13.918 11.403
Persentase/Percentage 40,29% 53,45 % 43,79%
*)Asumsi dalam setahun 310 hari kerja, 14 jam kerja per hari dan total kapasitas pabrik 6 ton/jam /Assumption in a year with 310
workingdays, 14 working hours a day and total mills capacity of 6 ton/hour.

Kelapa Sawit Palm Oil

Di tahun 2016, produksi minyak kelapa sawit (CPO) In 2016, the Company’s CPO production decreased by 16
Perseroan menurun sebesar 16 % atau sebesar 7.232 ton jika % or by 7,232 tons compared to 2015. It was mainly due to
dibandingkan tahun 2015. Hal ini terutama disebabkan oleh the impact of El Nino which occurred in 2015 that affect the
menurunnya hasil produksi inti sebagai dampak El Nino Nucleus FFB Production.
yang terjadi pada tahun 2015.

Penurunan produksi CPO dan Kernel di tahun 2016 terutama Decreased production of CPO and Palm Kernel in 2016
disebabkan penurunan jumlah produksi TBS kebun inti dari mainly due to decreased of Nucleus FFB production from
123.363 ton di tahun 2015 menjadi 65.531 ton di tahun 2016, 123,363 tons in 2015 to 65,531 tons in 2016 or 47% which
atau sebesar 47%,yang tidak dapat mengimbangi kenaikan can not offset the increase in purchases of FFB from third
pembelian TBS dari pihak ketiga sebesar 28 % dari 96.330 parties by 28% from 96,330 tons in 2015 to 123,227 tons in
ton di tahun 2015 menjadi 123.227 ton di tahun 2016. 2016.

Peningkatan nilai penjualan CPO di tahun 2016 sebesar The increase in sales value of CPO in 2016 at
Rp 19.523 juta atau 7% dari Rp 294.130 juta di tahun 2015 Rp 19, 523 millions or by 7 % from Rp 294,130 millions in
menjadi Rp313.653 juta di tahun 2016, terutama disebabkan 2015 to Rp 313,653 millions in 2016 was mainly due to the
oleh kenaikan harga jual rata-rata CPO sebesar 13 % dari decrease of the average selling price by 13 % from Rp 6,712
Rp 6.712/kg di tahun 2015 menjadi Rp 7.615 di tahun 2016. /kg in 2015 to Rp 7,615/kg in 2016.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 87

Produktivitas & Produksi Sawit/Palm Oil Productivity& Production

Indikator / Indicators 2016 2015 2014


Produktivitas/Productivity :
- CPO extraction rate 20,65% 21,04% 21,33%
- PK extraction rate 2,93% 4,12% 4,29%

Produksi/Production (ton) :
- Minyak kelapa sawit (CPO) 38.982 46.214 41.409
- Palm Kernel (PK) 5.539 9.043 8.325

Produksi TBS/ FFB Production

(ton/tahun/ ton/years)

Keterangan/Description 2016 2015 2014


Inti/Nucleus 65.531 123.363 127.682
Pihak Ketiga/Small Holder 123.227 96.330 66.486
Jumlah 188.758 219.693 194.168

Penjualan CPO/ CPO Sales

Keterangan/Description 2016 2015 2014


Nilai/Value (jutaan Rp /million Rp) 313.653 294.130 339.311
Volume (ton) 41.191 43.819 40.761

Penjualan Inti Sawit/ Palm Kernel Sales

Keterangan/Description 2016 2015 2014


Nilai/Value (jutaan Rp /million Rp) 28.649 31.345 40.116
Volume (ton) 5.546 8.858 8.428
88 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Berikut ini adalah alur produksi yang digunakan oleh Following is production flowchart used by the Company in
Perseroan untuk minyak kelapa sawit (CPO): Crude Palm Oil (CPO) production process :

Penerimaan bahan baku (TBS) /


Receipt of raw materials (FFB)

Pemurnian minyak / Minyak Sawit / Pengempaan / Pelumatan / Penebahan / Perebusan


Crude Palm oil Pressing Stripping (sterilizer)

Penyimpanan CPO /
CPO storage
Palm Kernel

Penyimpanan palm kernel


(kernel silo) /
Pembersihan dan pemisahan / Storage of Palm Kernel in Pengiriman /

Pengiriman / Shipping
Shipping
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 89

Keterangan Notes

Berikut ini ringkasan mengenai kegiatan produksi CPO: Below is a summary of the CPO production line:

1. Penerimaan bahan baku (TBS): penerimaan TBS dari 1. Receipt of raw materials (FFB): receipt of FFB from
pemasok/kebun di loading ramp; suppliers/plantations through the loading ramp;

2. Perebusan (sterilizer): proses perebusan dengan 2. Boiling (sterilizer): using high pressured air to stop
udara bertekanan tinggi, untuk menghentikan oksidasi enzymatic oxidizing, the process is to make the fruit
enzimatis, dan agar buah brondol mudah lepas dari easily detached from the bunch;
tandan;

3. Penebahan/stripper: proses pelepasan buah brondol dari 3. Stripping: removal of the fruits from the bunch;
tandan;

4. Pelumatan (digester): proses pengadukan, 4. Digesting: stirring to soften the fruit for easier extraction
pencampuran untuk melumatkan buah agar mudah and placement into the pressing machine;
diekstraksi di mesin press;

5. Pengempaan (pressing): proses pengempaan agar 5. Pressing: to extract/wring out oil to be made into crude
minyak terekstrasi/terperas keluar menjadi crude oil; oil;

6. Pengolahan inti sawit: 6. Palm Kernel processing:


- Pembersihan dan pemisahan: pembersihan serat di - Cleaning and separation: cleaning of fibers from the
cangkang dan pemisahan cangkang dari inti sawit; shell and separation of the shell from the kernel;
- Penyimpanan palm kernel (kernel bunker): inti sawit - Storage of the palm kernel (in the kernel bunker):
dikeringkan dalam kernel silo dryer lalu disimpan di the palm kernel is dried in the kernel silo dryer and then
kernel bunker; stored in the kernel bunker;
- Pengiriman: inti sawit dikirimkan untuk dijual dalam - Shipping: the palm kernel is shipped to be sold in bulk to
bentuk bulk/curah ke KCP (kernel crushing plant) atau KCPs (kernel crushing plant) or to sea ports.
ke pelabuhan;

7. Pengolahan minyak sawit: 7. Palm oil processing:


- Pemurnian minyak (clarification): proses pemurnian - Clarification: purifying the oil from water and dirt
minyak dari kontaminasi air dan kotoran; contaminants;
- Penyimpanan CPO (CPO storage tank): minyak sawit - Storage of CPO in storage tanks: the palm oil is stored
yang baik disimpan di tangki CPO; in CPO tanks;
- Pengiriman: minyak sawit dikirimkan dengan menggu- - Shipping: the palm oil is transported using CPO tankers
nakan mobil tangki CPO ke pabrik refinery atau to refineries or seaports.
pelabuhan.
90 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Perseroan juga memiliki instalasi pembangkit listrik dengan The Company owned electric power plants that uses steam
turbin uap yang menggunakan bahan baku dari limbah serat turbine fueled by waste fibers from palm fruits
buah kelapa sawit.

Perseroan memiliki 2 (dua) pabrik pengolahan CPO yang The Company owned 2 (two) CPO refinery mill located in
terletak di Kalimantan Selatan dengan perkembangan South Kalimantan with capacity development during the
kapasitas selama 3 tahun terakhir sebagai berikut: past three years as follows:

(ton/tahun/ ton/years)

Keterangan/Description Lokasi/Location 2016 2015 2014


Kapasitas terpasang/Design
Kalimantan Selatan/ 513.000 513.000 256.500
capacity
South Kalimantan
Kapasitas terpakai/Utilization 188.758 219.693 194.168
Persentase 36,8% 42,8% 75,7%

*)Asumsi dalam setahun 285 hari kerja, 20 jam kerja per hari dan total kapasitas pabrik 90 ton/jam di tahun 2016 dan 2015, serta 45 ton
jam di tahun 2014 /Assumption in a ye ar with 285 working days, 20 working hours a day and total mills capacity of 90 tons/hour in
2016 and 2015, and 45 tons/hour in 2014.

Pengendalian Mutu Quality Control


Perseroan senantiasa menjaga kualitas produk-produk yang The Company continuously maintains the quality of its
dihasilkannya, dengan melakukan pengawasan dan products by conducting monitoring and control through
pengendalian melalui sortir setelah proses produksi sorting after the production process. The Company also
dilaksanakan. Perseroan juga memiliki fasilitas laboratorium owned laboratory facilities to inspect the quality of its
untuk memeriksa mutu produk. products.

Seluruh produk karet lembaran (RSS) dan karet remah All Rubber Sheet (RSS) and Rubber Crumb(SIR) products
(SIR) dari Perseroan telah memenuhi Standar Nasional produced by the Company are in compliance with Indonesia
Indonesia (SNI), yang menjamin kualitas produksi karet National Standard (SNI) to meet quality requirements for
Perseroan untuk pasar dalam negeri dan luar negeri. rubber products both for local and export markets.

Perseroan telah mendapatkan sertifikasi ISO 9001: 2008 The Company obtained ISO 9001: 2008 certification re-
mengenai Sistem Manajemen Mutu untuk produksi karet garding to Quality Management System for Rubber Crumb
remah, dan berencana untuk mendapatkan sertifikat ISO Production, and plans to obtain ISO 14000 certification for
14000 tentang Standar Manajemen Lingkungan untuk Environmental Management Standard for Crude Palm Oil
produksi Minyak Kelapa Sawit. production.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 91

Tinjauan Keuangan
Financial Review

a. Posisi Keuangan a. Financial position

Laporan posisi keuangan Perseroan secara ringkas dapat Company’s financial position is reported in summary which
dilihat dalam tabel berikut: is presented in the following table:

Posisi Keuangan Konsolidasi Consolidated Financial Position


(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)

Uraian 31 Desember / December 31st

2016 2015
ASET Assets
Total Aset Lancar 190.299 210.504 Total Current assets
Total Aset Tidak Lancar 3.100.818 3.157.648 Total Noncurrent Assets
TOTAL ASET 3.291.117 3.368.152 TOTAL ASSETS
LIABILITAS DAN EKUITAS - LIABILITIES AND EQUITY
Total Liabilitas Jangka Pendek 645.953 451.499 Total Current Liablities
Total Liabilitas Jangka Panjang 1.594.844 1.626.712 Total Noncurrent Liabilities
TOTAL LIABILITAS 2.240.797 2.078.211 TOTAL LIABILITIES
-
Ekuitas yang dapat diatribusikan 1.022.972 1.259.718 Equity attributable to owners of the
kepada pemilik entitas induk parent
Kepentingan nonpengendali 27.347 30.223 Non-controlling interest
TOTAL EKUITAS 1.050.319 1.289.941 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 3.291.117 3.368.152 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Penjelasan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Explanation for the year ended as of 31 December 2016
Desember 2016 dibandingkan dengan 31 Desember 2015. compared to the year ended as of 31 December 2015 is as
follows.
92 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Aset Asset

Asset Lancar Current Asset

Aset lancar Perseroan tercatat sebesar Rp 190.299 juta pada Current assets of the Company was at Rp 190,299 million by
akhir tahun 2016, mengalami penurunan Rp 20.205 juta the end of 2016, a decrease of Rp 20.205 million or 9.60%
atau 9,60 % dari akhir tahun 2015. Penurunan tersebut from the end of year 2015. The decrease occurred was due
antara lain disebabkan oleh penurunan pada kas dan setara to decrease in cash and equivalent amounting to Rp 16,015
kas sebesar Rp 16.015 juta untuk operasional. million, for company operation.

Piutang plasma mengalami kenaikan sebesar Rp 7.009 juta Plasma receivables increased by 7,009 million or 16 % from
atau 16 % yaitu dari Rp 44.009 juta pada akhir tahun 2015 Rp Rp 44,009 million in 2015 to Rp 51,018 million in 2016.
menjadi Rp 51.018 juta di akhir 2016 terutama disebabkan The increase was mainly due to plasma operation which is
operasional plasma yang didanai inti funding by nucleus.

Uang muka dan biaya dibayar di muka mengalami Advance and prepaid expenses decreased by Rp 11,839
penurunan sebesar Rp 11.839 juta atau 75% dari Rp 15.716 million or 75 % from Rp 15,716 million in 2015 to Rp 3,877
juta di tahun 2015 menjadi Rp 3.877 juta di tahun million in 2016. The decrease was mainly due to realization
2016. Penurunan ini disebabkan oleh terealisasinya pem- of purchase on advances to suppliers.
belian atas uang muka yang diberikan kepada pemasok.

Aset tidak lancar Non-current asset

Aset tidak lancar Perseroan mengalami penurunan sebesar Company’s non-current assets has decreased by Rp 56,809
Rp 56.809 juta, atau 2%, dari Rp 3.157.648 juta pada akhir million, or 2 %, from Rp 3,157,648 million by the end of 2015
tahun 2015 menjadi Rp 3.100.840 juta pada akhir tahun to Rp Rp 3,100,840 million by the end of 2016,
2016.

Penurunan pada aset tidak lancar Perseroan terutama Decrease in non-current assets of the Company is primar-
disebabkan oleh penurunan pada tanaman belum meng- ily due to decreases in number of immature plants which
hasilkan di mana terjadi penurunan sebesar Rp 11.348 juta decreased by Rp 11,348 million from Rp 1,058,049 million
dari Rp 1.058.049 juta pada akhir tahun 2015 menjadi by the end of 2015 to Rp 1,046,701 million by the end of 2016
Rp 1.046.701 juta pada akhir tahun 2016 yang disebabkan due to impairment charges of immature plantations even
oleh biaya penurunan nilai tanaman belum menghasilkan there is net addition in immature plantation by Rp 27.033
sebesar Rp 38.381 juta meskipun terdapat penambahan millon.
bersih tanaman belum menghasilkan sebesar Rp 27.033
juta.

Aset tetap juga mengalami penurunan sebesar Rp 37.669 Fixed assets also decreased by Rp 37,669 million, from Rp
juta dari Rp 1.088.908 juta di tahun 2015 menjadi 1,088,908 million in 2015 to Rp 1,051,239 in 2016 mainly
Rp 1.051.239 di tahun 2016 yang terutama disebabkan oleh caused by depreciation expenses .
beban penyusutan.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 93

Liabilitas Liabilities

Liabilitas jangka pendek Current liabilities

Pada tahun 2016, Perseroan mencatat liabilitas jangka In 2016, the Company recorded current liabilities amounted
pendek sebesar Rp 645.953 juta atau naik sebesar to Rp 645,953 million or was increased by Rp 194,455
Rp 194.455 juta, atau sebesar 43 % dibandingkan tahun 2015 million, or 43% compared to the year 2015 which was
yang tercatat sebesar Rp 451.499 juta. recorded at Rp 451,499 million.

Kenaikan ini disebabkan terutama karena kenaikan utang This increase was due to increase on working capital loan by
bank (modal kerja) sebesar 35 % atau Rp 55.227 juta dari 35% or Rp 55,227 million, from Rp 155,500 million in 2015
Rp 155.500 juta di tahun 2015 menjadi Rp 210.727 juta di to Rp 210,727 million in 2016. Those increase was due to an
tahun 2016. Peningkatan tersebut adalah peningkatan utang increase in working capital loan from Bank Negara Indone-
bank (modal kerja) ke Bank Negara Indonesia dan Bank sia and Bank Permata.
Permata.

Kenaikan lainnya juga disebabkan kenaikan biaya yang Other increase was due to increase in accrued expenses by
masih harus dibayar sebesar 98% atau Rp24.599juta 98% or Rp 24,599 million from Rp 25,168 million in 2015 to
dariRp25.168 di tahun 2015 menjadi Rp 49.767 juta pada Rp 49,767 in 2016 mainly due to accrued expense by 10,711
tahun 2016 terutama karena adanya bunga yang masih million in 2016.
harus dibayar sebesar Rp 10.711 juta di tahun 2016

Kenaikan lainnya juga disebabkan adanya hutang jangka Other increase was due to current portion of longterm loan
panjang yang akan jatuh tempo dalam satu tahun sebesar by Rp 57,433 million.
Rp 57.433 juta.

Liabilitas jangka panjang Non-current liabilities

Pada sisi liabilitas jangka panjang, tercatat adanya The Company recorded an decrease of non-current liabilities
penurunan sebesar Rp 31.868 juta, atau 2 %, dari amounted to Rp 31,868 million, or 2%, from Rp 1,626,712
Rp 1.626.712 juta pada akhir tahun 2015 menjadi million by the end of 2015 to Rp 1,594,844 million by the end
Rp 1.594.844 juta pada akhir tahun 2016. Penurunan of 2016. The decrease mainly occurred in long term bank
terutama terjadi pada utang bank jangka panjang sebesar loans by Rp 54,312 million from Rp 1,486,852 million by
Rp 54.312 juta dari Rp 1.486.852 juta pada akhir tahun 2015 the end of 2015 to Rp 1,432,540 million by the end of 2016,
menjadi Rp 1.432.540 juta pada akhir tahun 2016 yang caused of increase in current mature of long term bank
disebabkan meningkatnya hutang bank jangka panjang yang loans .
jatuh tempo dalam satu tahun.

Ekuitas Equity

Ekuitas Perseroan per 31 Desember 2016 mengalami Equity of the Company as of 31 December 2016 was de-
penurunan dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu sebesar creased by Rp 239,621 million or 19 %, from Rp 1,289,941
Rp 239.621 juta atau 19 %, dari Rp 1.289.941 juta pada million in 2015 to Rp 1,050,319 million by the end of 2016,
akhir tahun 2015 menjadi Rp 1.050.319 juta pada akhir primarily due to decrease in retained earnings of Rp
tahun 2016 yang terutama disebabkan oleh penurunan 222,520 million, or 49 %, from Rp 455,687 million in 2015 to
saldo laba sebesar Rp 222.520 juta, atau 49%, dari Rp 233,167 million by the end of 2016.
Rp 455.687 juta pada akhir tahun 2015 menjadi Rp 233.167
juta pada akhir tahun 2016.
94 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

b. Laporan Laba Rugi Konsolidasian b. Consolidated Income Statement

Tabel berikut ini menjelaskan Laporan Laba rugi The following table describes Company’s consolidated
Konsolidasian Perseroan. income statement

Laporan Laba Rugi Konsolidasi Consolidated Income Statement


(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)

Uraian / Description 2016 2015

Penjualan Bersih 590.138 658.309 Net Sales


Beban Pokok Penjualan 522.058 511.343 Cost of Goods Sold
Laba Kotor 68.080 146.966 Gross Profit
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES
Beban Penjualan (18.360) (23.371) Selling Expenses
Beban Umum dan administrasi (47.107) (47.001) General and administrative
JUMLAH BEBAN USAHA (65.467) (70.372) TOTAL OPERATING EXPENSES
LABA USAHA 4.103 76.594 INCOME FROM OPERATIONS
PENDAPATAN OPERASI LAIN OTHER OPERATION INCOME
Penghasilan bunga dan jasa giro 84 326 Interest income and finance charges
Penjualan produk sampingan 4.540 5.267 Sales of other products
Laba (rugi) penjualan aset tetap 690 3.071 Gain (loss) on sales of fixed assets
Lain-lain – bersih 14.274 13.778 Others – net
BEBAN OPERASI LAIN OTHER OPERATING EXPENSES
Beban bunga (178.390) (86.844) Interest expense
Kerugian kurs mata uang asing – bersih (39) (6.661) Loss on foreign exchange - net
Provisi penurunan piutang (1.321) - Allowance for impairment of receivable
Beban pajak (11.515) (6.162) Tax Expenses
Beban penurunan nilai tanaman (38.381) - Impairment loss on investment
Lain-lain – bersih (16.600) (2.168) Others – net
PENGHASILAN (BEBAN) OPERASI LAIN (226.659) (79.392) OTHER OPERATING INCOME (EXPENSES)
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK (222.556) (2.799) INCOME BEFORE INCOME TAX EXPENSE
PENGHASILAN
BEBAN PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX EXPENSE
Pajak kini (2.393) (4.733) Current
Pajak tangguhan (164) (4.184) Deferred
Beban Pajak - Bersih (2.577) (8.917) Income Tax Expense- Net
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN (225.133) (11.716) NET INCOME
Pendapatan Komprehensif lain - Setelah (14.489) (4.397) Other Comprehensive Income - net of tax
Pajak
Total Laba (Rugi) Komprehensif (239.621) (16.112) Total Comprehensive Income (Loss)
LABA (RUGI) BERSIH YANG DAPAT NET INCOME (LOSS) ATTRIBUTABLE TO
DIATRIBUSIKAN KEPADA
Pemilik Entitas Induk (222.525) (11.821) Owners of the Company
Kepentingan nonpengendali (2.608) 105 Non-controlling interest
Jumlah (225.133) (11.716) TOTAL
LABA (RUGI) KOMPREHENSIF YANG COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) ATTRIB-
DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA UTABLE TO
Pemilik Entitas Induk (236.745) (15.994) Owners of the Company
Kepentingan nonpengendali (2.877) (119) Non-controlling interest
Jumlah (239.621) (16.112) Total
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 95

Penjelasan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Explanation for the year ended as of 31 December 2016
Desember 2016 dibandingkan dengan 31 Desember 2015. compared to the year ended as of 31 December 2015 is as
follows

Penjualan Bersih Net Sales

Penjualan bersih Perseroan menurun sebesar Rp 68.171 juta Net sales was decreased by 10 % or Rp 68,171 million, from
atau 10 %, dari penjualan bersih tahun 2015 sebesar Rp 658,309 million in 2015 to Rp 590,138 million in 2016.
Rp 658.309 juta menjadi sebesar Rp 590.138 juta pada The decreased was mainly due to decrease on Rubber sales
tahun 2016. Penurunan penjualan ini terutama disebabkan by 25 % from Rp 315,961 million in 2015 to Rp 235,921
oleh menurunnya penjualan karet sebesar 25 % dari million in 2016 even CPO sales was increased by 7 % from
Rp 315.961 juta pada tahun 2015 menjadi Rp 235.921 juta Rp 294,130 million in 2015 to Rp 313,653 million in 2016.
pada tahun 2016 walaupun ada sedikit kenaikan penjualan
CPO sebesar 7 % dari Rp 294.130 juta di tahun 2015
menjadi Rp 313.653 juta di tahun 2016.

Penurunan penjualan Karet disebabkan oleh penurunan The decrease or rubber sales was caused by falling of selling
harga jual rata- rata karet sebesar 4% dan penurunan price about 4% and decreased in sales quantity as 22%
kuantitas barang yang dijual sebesar 22% seperti yang telah as described in business review. While the increase of CPO
dibahas dalam tinjauan bisnis. Sedangkan kenaikan sales is caused by the increasing of average selling price by
penjualan CPO disebabkan kenaikan harga rata-rata CPO 13% even sales quantity falling about 6%.
sebesar 13 % meskipun kuantitas barang yang dijual
menurun sebesar 6%.

Beban Pokok Penjualan. Cost of Sales.

Beban pokok penjualan Perseroan meningkat sebesar Rp Cost of sales of the Company has increased by Rp 9,225
9.225 juta, atau 2%, dari Rp 511.343 juta pada tahun 2015 million, or by 2%, from Rp 511,343 million in 2015 toRp
menjadi Rp 520.588 juta pada tahun 2016. Beban pokok 520,588 million in 2016. The Company’s cost of sales was
penjualan Perseroan stabil mengingat perusahaan berusaha stable caused the company tried to mimimalize decreasing
efisiensi dalam menghadapi penurunan harga jual karet di of those rubber selling price with efficiency program in 2016.
tahun 2016

Laba Kotor. Gross Profit

Laba kotor Perseroan menurun sebesar Rp 76.934 juta, atau Gross profit has decreased by Rp 76,934 million, or 53 %,
53 %, dari Rp 146.966 juta di tahun 2015 menjadi Rp 69.570 from Rp 146,966 million in 2015 to Rp 69,570 million in 2016
juta di tahun 2016 yang terutama disebabkan oleh primarily due to lower selling volume of rubber and CPO.
penurunan volume penjualan karet dan CPO .

Beban Penjualan. Sales Expenses.

Beban penjualan Perseroan menurun sebesar Rp 5.012 juta, Sales Expenses of the Company has decreased by Rp 5,012
atau 21%, dari Rp 23.371 juta pada tahun 2015 menjadi million, or 21%, from Rp 23,371 million in 2015 to Rp 18,360
Rp 18.360 juta pada tahun 2016, terutama disebabkan oleh million in 2016, primarily due to decresed shipping costs as
menurunnya biaya pengiriman CPO dan karet yang decreased CPO and rubber sales volume.
dipengaruhi oleh penurunan volume penjualan.
96 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Proses Penyadapan Karet di Perkebunan Ciseru-Cipari, Jawa Tengah /


Latex Tapping Ciseru-Cipari Estate, Central Java
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 97

Beban Umum dan Administrasi. General and Administrative Expenses

Beban umum dan administrasi Perseroan hanya meningkat The Company’s general and administrative expenses in-
sebesar Rp 106 juta, atau 0,23%, dari Rp 47.001 juta pada creased byRp 106 million, or 0.23 %, from Rp 47,001 million
tahun 2015 menjadi Rp 47.107 juta pada tahun 2016. in 2015 to Rp 47,107 million in 2016. The increase occurred
Kenaikan yang terjadi pada beban umum dan administrasi in general and administrative expenses mainly on employee
terutama pada imbalan kerja. benefit

Kerugian Selisih Kurs - Bersih. Loss on Foreign Exchange – Net

Kerugian selisih kurs - bersih Perseroan menurun sebesar Loss on foreign exchange - net of the Company has de-
Rp 6.622 juta dari sebelumnya sebesar Rp 6.661 juta pada creased by Rp 6,622 million from Rp 6,661 million in 2015
tahun 2015 menjadi Rp 39 juta pada tahun 2016. Penurunan to Rp 39 million in 2016. The decrease is mainly due to6
kerugian yang terjadi terutama disebabkan oleh, kerugian foreign exchange losses on long-term bank loan at Bank
kurs atas utang bank jangka panjang pada bank Permata Permata as well as debt to Demeter due to significant
dan Demeter yang disebabkan menguatnya nilai tukar strength rupiah against US dollar during the year 2016 from
Rupiah terhadap Dolar sepanjang tahun 2016 secara Rp 13,795/1 USD in 2015 to Rp 13,436/1 USD in 2016 or gain
signifikan dari Rp 13.795/1 USD di tahun 2015 menjadi by 3%, while in 2015, there was significant Rupiah weaken-
Rp 13.436/1 USD di tahun 2016 atau menguat sebesar 3 %, ing against US Dollar.
sedangkan di tahun 2015, terjadi pelemahan nilai tukar
Rupiah terhadap Dolar secara signifikan.

Penghasilan Bunga Interest Income

Penghasilan bunga Perseroan menurun sebesar Rp 242 juta Interest income of the Company has decreased by Rp 242
dari Rp 326 juta di tahun 2015 menjadi Rp 84 juta di million from Rp 326 million in 2015 to Rp 84 million in 2016.
tahun 2016. Penurunan ini terutama disebabkan oleh This decrease was primarily due to decrease of cash balance
penurunan saldo kas Perseroan sebesar 73% di tahun 2016 in the year 2016 by 73%, from Rp 22,003 million in 2015 to
dari Rp 22.003 juta di tahun 2015 menjadi Rp 5.988 juta di Rp 5,988 million in 2016,hence the interest income in 2016
tahun 2016, sehingga pendapatan bunga di tahun 2016 lebih was lower than in 2015.
rendah dibandingkan di tahun 2015.

Beban Bunga Interest Expense

Beban bunga Perseroan naik sebesar Rp 91.546 juta, atau Company’s interest expense has increased by Rp 91,546 mil-
105%, dari Rp 86.844 juta pada tahun 2015 menjadi lion, or 105%, from Rp 86,844 million in 2015 to Rp178,390
Rp 178.390 juta pada tahun 2016. Kenaikan pada beban million in 2016. The increase in interest expense in 2016
bunga 2016 terutama karena sebagian besar biaya bunga primarily because most of the interest cost charged to the
dibebankan tahun berjalan sedangkan tahun 2015 sebagian current year, while in 2015 largely capitalized to Immature
besar dikapitalisasi ke Tanaman Belum Menghasilkan Plantation.
98 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Beban Pajak- Bersih Tax Expense- Net

Beban pajak Perseroan mengalami penurunan Company’s tax expense has decreased by Rp 6,340 million,
sejumlah Rp 6.340 juta, atau 71 %, dari Rp 8.917 juta pada or 71%, from Rp 8,917 million in 2015 to Rp 2,577 million in
tahun 2015 menjadi Rp 2.577 juta pada tahun 2016. 2016. The decrease in income tax expense was primarily due
Penurunan pada beban pajak terutama disebabkan oleh rugi to company Net Loss.
yang dialami oleh perusahaan.

Rugi bersih Net Loss

Rugi bersih Perseroan naik sebesar Rp 213.417 juta , dari Netloss has inreased by Rp 213,417 million, from net loss of
rugi bersih Rp 11.716 juta pada tahun 2015 menjadi rugi Rp 11,716 million in 2015 to net loss of Rp 225,133 million in
bersih Rp 225.133 juta pada tahun 2016 yang terutama 2016 was mainly due to decrease of gross profit by 53% and
disebabkan oleh menurunnya laba kotor sebesar 53 % dan increase of interest expenses by 105 %.
meningkatnya beban bunga sebesar 105%.

Rugi Komprehensif Comprehensive loss

Rugi komprehensif Perseroan naik sebesar Rp 223.509 Comprehensive loss has increased by Rp 223,509 million,
juta , dari rugi komprehensif sebesar Rp 16.112 juta pada from Comprehesive loss of Rp 16,112 million in 2015 to Com-
tahun 2015 menjadi rugi komprehensif sebesar Rp 239.622 prehensive loss of Rp 239,622 million in 2016 was mainly
juta pada tahun 2016 yang terutama disebabkan oleh due to increase in net loss Rp 213,417 million and increase in
naiknya rugi bersih sebesar 213.417 juta dan naiknya rugi other comprehensive loss of Rp 10,092 million.
komprehensif lain sebesar Rp 10.092 juta.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 99

c. Laporan Arus Kas c. Cash Flow Statement

Penjelasan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Explanation for the year ended as of 31 December 2016
Desember 2016 dibandingkan dengan 31 Desember 2015. compared to the year ended as of 31 December 2015 is as
follows.

Laporan Arus Kas Cash Flow Statement


(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)

Uraian 31 Desember / December 31st Description


2016 2015
Arus Kas Dari Aktivitas Operasi 46.028 8.953 Cash Flow from Operating Activi-
ties
Arus Kas Dari Aktivitas Investasi (65.988) (332.886) Cash Flow from Investing Activities
Arus Kas Dari Aktivitas Pen- 3.945 273.472 Cash Flow from Financing Activi-
danaan ties
KENAIKAN (PENURUNAN) (16.015) (50.461) NET INCREASE (DECREASE) IN
BERSIH KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS AWAL 22.003 72.464 CASH AND CASH EQUIVALENTS
TAHUN AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR 5.988 22.003 CASH AND CASH EQUIVALENTS
TAHUN AT END OF YEAR

Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flow from Operating Activities

Arus kas diperoleh dari aktivitas operasi Perseroan naik Cash flows from the Company’s operating activities has
sebesar Rp 37.075 juta, atau 414 % dari Rp 8.953 juta di increased by Rp 37,075 million, or 414 %, from
tahun 2015 menjadi Rp 46.028 juta di tahun 2016. Kenaikan Rp 8,953 million in 2015 to Rp 46,028 million in 2016. This
ini terjadi terutama disebabkan oleh turunnya pembayaran increase was mainly due to decrease of cash paid to supplier
kas kepada pemasok sebesar Rp 72.397 juta di tahun 2016. by Rp 72,397 million in 2016.

Penerimaan kas dari pelanggan turun sebesar Rp 49.760 Cash receipts from customers has decreased by Rp 49,760
juta, atau 8% dari Rp 660.235 juta pada akhir tahun 2015 million, or 8% from Rp 660,235 million by the end of 2015
menjadi Rp 610.475 juta pada akhir tahun 2016 disebabkan to Rp 610,475 million by the end of 2016 due to decreased of
oleh menurunnya penjualan bersih Perseroan sebesar 10% di net sales of the Company by 10% in 2016.
tahun 2016.

Pembayaran beban bunga Perseroan meningkat sebesar Payment of the Company’s interest expense has increased
Rp 2.233 juta atau sebesar 2 % dari Rp 147.756 juta pada by Rp 2,233 million or 2% from Rp 147,756 million by the end
akhir tahun 2015 menjadi Rp 149.989 juta pada akhir tahun of 2015 to Rp 149,989 million by the end of 2016 due to the
2016 yang terutama disebabkan oleh meningkatnya bagian increased in current maturity of long term bank loan by 45%
jangka pendek dari hutang jangka panjang sebesar 45% di in 2016.
tahun 2016.
100 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flow from Investing Activities

Arus kas digunakan untuk aktivitas investasi menurun Cash flow used in investing activities has decreased by
sebesar Rp 266.898 juta, atau 80 % dari Rp 332.886 juta Rp 266,898 million, or 80 % from Rp 332,886 million by the
pada akhir tahun 2015 menjadi Rp 65.988 juta pada akhir end of 2015 to Rp 65,988 million by the end of 2016. This
tahun 2016. Penurunan ini terjadi terutama penurunan decrease occurred primarily because of decrease in amount
nilai tanaman belum menghasilkan sebesar 77 % dan immature plantation by 77 % and decrease of fixed asset by
penurunan perolehan aset tetap sebesar 83% di tahun 2016. 83% in 2016.

Penggunaan kas untuk penambahan tanaman belum The cash flow used for immature plantation has decreased
menghasilkan menurun sebesar Rp 128.834 juta, atau 77% by Rp 128,834 million, or 77% from Rp 167,748 million by the
dari Rp 167.748 juta pada akhir tahun 2015 menjadi end of 2015 to Rp 38,914 million by the end of 2016 because
Rp 38.914 juta pada akhir tahun 2016 yang disebabkan oleh of rubber and palm oil plantation maintenance cost in 2016
di tahun 2016 biaya pemeliharaan untuk tanaman baru is lesser than 2015.
kelapa sawit dan karet lebih sedikit dibandingkan dengan di
tahun 2015.

Perolehan aset tetap menurun sebesar Rp 142.208 juta atau Fixed assets acquisition has decreased by 83 % or amount-
83 %, dari Rp 172.096 juta di tahun 2015 menjadi Rp 29.888 ed to Rp 142,208 million, from Rp 172,096 million in 2015 to
juta di tahun 2016 terutama disebabkan di tahun 2016 fokus Rp 29,888 million in 2016, was primarily due to the focus on
pada pemeliharaan aset. asset maintenance in 2016.

Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flow from Financing Activities

Perolehan kas bersih dari aktivitas pendanaan Perseroan Net cash flow from financing activities of the Company
sepanjang tahun 2016 berkurang sebesar Rp 269.527 juta during the year 2016 has decreased by Rp 269,527 million,
dari Rp 273.472 juta pada akhir tahun 2015 menjadi from Rp 273,472 million by the end of 2015 to Rp3,945 mil-
Rp 3.945 juta pada akhir tahun 2016, yang terutama lion by the end of 2016, which was mainly due to decrease
disebabkan berkurangnya perolehan utang bank jangka of bank loan acqusition in 2016 compared to 2015 bank loan
panjang di tahun 2016 dibandingkan dengan perolehan acquisition.
utang bank di tahun 2015.

Pada tahun 2016, Perseroan melakukan penerimaan dan In 2016, the Company made receipt and also payment of
pembayaran atas utang bank, dengan jumlah bersih new bank loans, and the net amount was amounted to
masing-masing sebesar Rp 81.636 juta dan Rp (62.703) Rp 81,636 million and Rp (62,703) million, respectively.
juta. Sedangkan di tahun 2015, jumlah bersih atas While in 2015, the net amount received upon the pay-
penerimaan dan pembayaran dari bank masing-masing ment and the received from the bank was amounted to Rp
sebesar Rp 448.069 juta dan Rp (148,498) juta. Pada tahun 448,069 million and Rp (148,498) million, respectively. In
2016, Perseroan mendapat pinjaman dari Bank BNI Tbk, 2016, The Company received loans from Bank BNI, Tbk ,
Bank Permata Tbk, Bank Exim dan Bank Ina dan melakukan Bank Permata Tbk, Bank Exim and Bank Ina and made loan
pembayaran pinjaman kepada Bank BNI Tbk, Bank Mandiri, repayments to the Bank BNI Tbk, Bank Mandiri Tbk , Bank
Tbk, Bank Exim dan Bank Permata Tbk. Exim and Bank Permata Tbk.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 101

d. Investasi Belanja Modal d. Capital Expenditure


(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)

Uraian Description
2016 2015
Bibitan - 7.711 Nurseries
Tanaman Belum Menghasilkan 38.915 167.749 Immature Plantations
Aset tetap Fixed Assets
Tanah 401 18.946 Land
Bangunan, Jembatan dan Jalan 20.583 70.561 Buildings, bridges, and roads
Mesin dan peralatan 5.171 8.921 Machinery and tools
Kendaraan 111 6.576 Motor vehicles
Perlengkapan kantor 37 604 Office equipment
Aset dalam penyelesaian Constructions in progress
Bangunan, Jembatan dan jalan 3.584 63.230 Buildings, bridges, and roads
Mesin dan peralatan - 3.258 Machinery and tools
Hak atas tanah - 1.159 Land rights
Jumlah 68.803 348.714 Total

Di tahun 2017, Perseroan menganggarkan dana untuk In 2017, the Company has allocated funds for the upkeep of
pemeliharaan tanaman belum menghasilkan dan aset tetap immature plantation and fixed assets for a total Rp 50,215
dengan total Rp. 50.215 juta yang pendanaannya bersumber million, with the funding sourced from the Company’s
dari hasil operasi perusahaan. operating results.

Realisasi belanja modal dapat berbeda dengan rencana Realization of Capital Expenditure could be significantly
karena berbagai faktor termasuk diantaranya kenaikan biaya different with the amount planned due to various factors
di luar perkiraan, kemampuan Perseroan untuk menghasil- including unexpected cost increase from estimate, The
kan arus kas yang memadai dari operasi Perseroan dan Company’s ability to generate sufficient cash flow from
kemampuan Perseroan untuk mendapatkan pendanaan business operations and The Company’s ability to obtain
yang mencukupi dari pihak ketiga untuk rencana belanja sufficient financing from third parties for planned capital
modal expenditure.
102 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Perebusan TBS di PMKS ABS, Kalimantan Selatan/


FFB Sterilizer at CPO Mill ABS, South Kalimantan
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 103

Hasil Aktual 2016 dibandingkan Anggaran 2016


2016 Actual Compared to 2016 budget

Perbedaan aktual 2016


Aktual 2016/ Anggaran 2016 / dengan anggaran 2016/
Deskripsi/Description
2016 Actual 2016 Budget Different 2016 actual vs
2016 Budget (%)
(dalam jutaan rupiah/in Rupiah million)
Keuangan/Financial
Penjualan Bersih/Net Sales 590.138 877.953 -33%
Laba Kotor/Gross Profit 69.570 199.219 -65%
Hasil Operasi/Operating Income 4.103 124.012 -98%
Laba (Rugi) Bersih - Pemilik Entitas (222.525) 3.205 -7.043%
Induk/Net Income-Owners of the
Company

(dalam ton/ in ton)


Produksi /Production
Karet/Rubber 12.531 24.553 -49%
Kebun Inti/Nucleus 7.835 9.982 -22%
Pihak Ketiga/Small Holder 4.696 14.571 -68%
Tandan Buah Segar/Fresh Fruit Bunch 188.758 256.500 -26%
Kebun Inti/Nucleus 65.531 146.295 -55%
Pihak Ketiga/Small Holder 115.357 93.155 24%
Plasma/Plasma 7.870 17.050 -54%
Minyak Kelapa Sawit/Crude Palm Oil 38.982 57.645 -32%
Inti Kelapa Sawit/Kernel 5.539 11.621 -52%

Harga Jual Rata-rata per kg/Average


Sales Price per kg
Karet/Rubber 18.180 17.335 5%
Minyak Kelapa Sawit/Crude Palm Oil 7.615 7.000 9%
Inti Kelapa Sawit/Kernel 5.166 3.500 48%

Penjualan bersih Perseroan lebih rendah sebesar 32% The Company net sales was lower by32 % compared to the
dibandingkan anggaran tahun 2016 yang terutama 2016 budget primarily due to reduced sales production by
disebabkan oleh berkurangnya penjualan Karet sebesar 11,588 tons of rubber or 47 % from 24,553 tons in 2016
11.588 ton atau 47% dari 24.553 ton di anggaran 2016 budget to 12,965 tons in 2016 actual result , even the incline
menjadi 12.965 ton di hasil aktual 2016 walaupun harga jual of the average selling price of rubber by 5% or Rp 843/kg,
rata-rata karet naik sebesar 5% atau Rp 843 /kg, dari Rp from 17,335/kg in2016 budget to Rp 18,179/kg in2016 actual
17.335/kg di anggaran tahun 2016 menjadi Rp 18.179/kg di result.
hasil aktual 2016.

Penjualan minyak kelapa sawit juga menurun sebesar 16.454 Sales of palm oil also decreased by 16,454 tons or 29%,
ton atau 29% dari 57.645 tons di anggaran tahun 2016 from 57,645 tons in 2016 budget to 41,191 tons in 2016 actual
menjadi 41.191 ton di hasil aktual 2016, walaupun harga jual result, even increase of the average selling price of palm oil
rata-rata minyak kelapa sawit naik sebesar 9% atau sebesar by 9% or Rp 615/kg, dari Rp 7,000/kg in 2016 budget to Rp
Rp 615/kg, dari Rp 7.000/kg di anggaran 2016 menjadi 7,615/kg in 2016 actual results.
Rp 7.615/kg di hasil aktual 2016.
104 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Produksi karet di tahun 2016 terealisasi sebesar 12.531 ton, Rubber production in 2016 was realized at 12,531 tons or
lebih rendah 49% jika dibandingkan dengan anggaran tahun lower by 49 % when compared to the budget 2016 at 24,553
2016 sebesar 24.553 ton, yang terutama disebabkan oleh tons , which was primarily due to a decrease in the purchase
penurunan pembelian karet dari pihak ketiga sebesar 68 % of rubber from third party amounting to 68 % of the budget-
dari 14.571 ton yang dianggarkan di tahun 2016 dibandingkan ed 14,571 tons in 2016 compared with realization of purchase
dengan reliasasi pembelian sebesar 4.696 ton di tahun 2016. at 4,696 tons in 2016.

Produksi minyak kelapa sawit lebih rendah sebesar 32 % dari Palm oil production under the target by 32 % from the
57.645 ton yang dianggarkan di anggaran 2016, tercapai 57,645 tons budgeted in 2016 budget, thus achieved a total
produksi sebesar 38.982 ton di akhir tahun 2016. Tidak production of 38,982 tons at the end of 2016.The unachieved
tercapainya target produksi minyak kelapa sawit disebabkan palm oil production target was due to unachieved production
oleh tidak tercapainya target produksi inti, dan plasma target for nucleus, and plasma by 55%, and 54%, respective-
masing-masing sebesar 55%, dan 54% sebagai dampak El ly that was mainly due to El Nino throughout 2015.
Nino (Musim kering) tahun 2015.

Penurunan harga komoditas merupakan hal yang tidak bisa The decline in commodity prices are matters that lie beyond
dikendalikan oleh Perseroan. Penjualan bersih sangat the control of the Company. Net sales is very much deter-
ditentukan oleh harga komoditas internasional yang mined by international commodity prices whose volatility is
volatilitasnya sangat sulit untuk diprediksi baik dalam jangka very hard to predict in short and long term. Although supply
pendek maupun jangka panjang. Walaupun faktor and demand factors will greatly influence on the commodity
permintaan dan penawaran akan komoditas sangat ber prices of rubber and palm oil, many other factors also play
pengaruh terhadap harga komoditas karet dan minyak their role which influence the price movement.
kelapa sawit, banyak faktor lain yang mempengaruhi perger
akan harga tersebut.

Tidak tercapainya anggaran 2016 untuk laba bersih The reason for unachieved of the 2015 budget for the Com-
Perseroan terutama disebabkan oleh tidak tercapainya pany’s net profit was mainly due to unachieved production
produksi minyak kelapa sawit dan karet serta beban bunga of palm oil and rubber and loan interest expense.
pinjaman yang cukup besar .
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 105

Anggaran 2017
2017 Budget

Perbedaan Anggaran 2017


Anggaran 2017 / Aktual 2016/ dengan aktual 2016/
Deskripsi/Description
Budget 2017 Actual 2016 Different of 2017 budget vs
2016 actual (%)
(dalam jutaan rupiah/in Rupiah million)
Keuangan/Financial
Penjualan Bersih/Net Sales 778.650 590.138 32%
Laba Kotor/Gross Profit 183.360 69.570 164%
Hasil Operasi/Operating Income 117.306 4.103 2.759%
Laba (Rugi) Bersih - Pemilik Entitas Induk/ 51.282 (222.525) 123%
Net Income-Owners of the Company

(dalam ton/ in ton)


Produksi /Production
Karet/Rubber 15.934 12.531 27%
Kebun Inti/Nucleus 9.339 7.835 19%
Pihak Ketiga/Small Holder 6.595 4.696 40%
Tandan Buah Segar/Fresh Fruit Bunch 179.089 188.758 (5%)
Kebun Inti/Nucleus 88.128 65.531 34%
Pihak Ketiga/Small Holder 73.193 115.357 (37%)
Plasma/Plasma 17.768 7.870 126%
Minyak Kelapa Sawit/Crude Palm Oil 37.966 38.982 (3%)
Inti Kelapa Sawit/Kernel 7.364 5.539 33%

Asumsi Harga Jual Rata-rata per kg/ Assumptions of Average Sales Price per kg

Karet/Rubber 26.335 18.180 45%


Minyak Kelapa Sawit/Crude Palm Oil 8.000 7.615 5%
Inti Kelapa Sawit/Kernel 6.500 5.166 26%
106 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Berikut ini adalah penjelasan dari Ringkasan Anggaran The following is the brief summary of 2017 Company’s
Perseroan tahun 2017. Budget

Peningkatan perkiraan produksi karet sebesar 27% dari Increase in rubber production forecast by 27 % from 12,531
12.531 ton di 2016 menjadi 15.934 ton di anggaran 2017 tons in 2016 to 15,934 tons in 2017 budget is mainly due
disebabkan oleh kenaikan proyeksi produksi karet inti to higher projected nucleus rubber production by 19% from
sebesar 19% dari 7.835 ton di tahun 2016 menjadi 9.339 ton 7,835 tons in 2016 to 9,339 tons in 2017 budget as well as
di anggaran 2017 selain itu juga karena peningkatan increase of purchase from third parties by 40 % from 4,696
pembelian karet dari pihak ketiga sebesar 40% dari 4.696 tons in 2016 become 6,595 tons in 2017 budget.
ton di tahun 2016 menjadi 6.595 ton di anggaran tahun 2017.

Penurunan produksi minyak kelapa sawit sebesar 3 % dari The decrease in palm oil production by 3 % from 38,982
38.982 ton di tahun 2016 menjadi 37.966 ton di anggaran tons in 2016 to 37,966 tons as budgeted for 2017 caused
2017 disebabkan oleh penurunan perkiraan pembelian TBS by the decrease in third-party purchase of FFB by 37% from
dari pihak ketiga sebesar 37% dari 115.357 ton di tahun 2016 115,357 tons in 2016 to 73,193 tons in 2017 budget.
menjadi 73.193 ton di anggaran tahun 2017.

Peningkatan asumsi harga jual rata-rata minyak kelapa Increase in the assumption of palm oil’s average selling price
sawit dari Rp 7.615/ kg di tahun 2016 menjadi Rp 8.000 di from Rp 7,615/kg in 2016 to Rp 8,000 in 2017 or representing
tahun 2017 atau naik sebesar5%, karena mulai awal 5% increase, because in the beginning of 2017, the price of
tahun 2017,harga minyak kelapa sawit mulai meningkat CPO is about Rp 8 thousands which the Company assumed
berkisar di Rp 8 ribuan yang Perseroan asumsikan akan that the price will relatively stable until the end of year 2017.
stabil sampai di akhir tahun 2017.

Asumsi harga jual rata-rata karet naik sebesar 45 % dari The assumption of rubber average selling price which in-
Rp 18.180 di tahun 2016 menjadi Rp 26.335 di anggaran creased by 45% from Rp 18,180 in 2016 to Rp 26,335 in 2017
2017 disebabkan oleh harga jual rata-rata karet di awal 2017 budget, because in the beginning of 2017 the average selling
berada di kisaran Rp 25 ribuan, yang Perseroan asumsikan price of rubber was at the average price of Rp 25 thousands
akan stabil sampai di akhir tahun 2017. which The Company assumed that the price will relatively
stable until the end of year 2017.

Peningkatan Laba bersih di anggaran 2017 sebesar 123% The increased 2017 budgeted Net Income around 123% com-
dari aktual 2016 dari rugi bersih Rp 222.525 juta di 2016 pared to 2016 actual Net income, from net loss of
menjadi laba bersih Rp 51.282 juta di anggaran 2017, Rp 222,525 million in 2016 to net income of Rp51,282
terutama disebabkan oleh peningkatan penjualan bersih million in 2017 budget, is mainly due to increased net sales
sebesar 32%. by 32%.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 107

Peristiwa Penting Setelah Tanggal Neraca Subsequent Events


Tidak ada kejadian penting yang mempunyai dampak cukup There are no important events that have a material im-
material terhadap keadaan keuangan dan hasil usaha pact on the financial condition and profit of the Company
Perseroan yang terjadi setelah tanggal laporan Auditor occurring after the date of the Independent Auditor’s report
Independen tertanggal 24 Maret 2017 atas laporan keuangan of March 24, 2017 on the financial statements for the year
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 yang telah di ended 31 December 2016 as audited by the Public Account-
audit oleh Kantor Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, ing Office of Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi Tjahjo & Rekan
Mulyadi,Tjahjo & Rekan (anggota dari Crowe Horwath Inter (a member of Crowe Horwath International), with an unqual-
national) dengan pendapat wajar tanpa pengecualian. ified opinion.

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Realization Use of Initial Public Offering Fund
Mengacu kepada Peraturan OJK (d/h Bapepam–LK) No. According OJK (was Bapepam-LK) Regulation No. X.K.4
X.K.4 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-27/ Attachment to the Decision of the Chairman of Bapepam-LK
PM/2003 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil No. Kep-27/PM/2003 on the Report of Use of Initial Public
Penawaran Umum dan Keputusan Direksi PT Bursa Efek Offering Proceeds, and the Decision of the Directors of PT
Indonesia Nomor: Kep-306/BEJ/07-2004 tentang Peraturan Bursa Efek Indonesia No. Kep-306/BEJ/07-2004 regarding
BEI No. 1-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi, BEI Regulation No. 1-E concerning Information Disclosure,
berikut ini adalah Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil the following is the report of use of IPO proceeds for the
Penawaran Umum periode 31 Desember 2015. period ending 31 December 2016.

Rencana Penggunaan Dana


Menurut Prospektus / Fund Realisasi Penggunaan Dana / Sisa Dana /
No Perusahaan / Company
Use Plan According to the Fund Use Realization Remaining Fund
Prospectus
1 PT Agri Bumi Sentosa (ABS) 197.523.048.965 -
197.523.048.965
2 PT Anugrah Wattiendo (AW) 172.832.667.845
172.832.667.845 -
3 PT Bumi Prada (BP) 98.761.524.483 -
98.761.524.483
4 PT JA. WATTIE Tbk.(JAW) 54.867.513.602 -
54.867.513.602
5 PT Kintap Jaya Wattiendo 14.814.228.672
(KJW) 14.814.228.672 -
6 PT Mulyaningsih (MN) 9.876.152.448 -
9.876.152.448
Jumlah/Total 548.675.136.015 548.675.136.015

Dengan demikian seluruh dana hasil penawaran umum Thus all the fund from Initial Public Offering has been
saham perdana telah terealisasi. realized.
108 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Kebijakan Dividen Dividend Policy


Sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku di In accordance with the prevailing laws in Indonesia and the
Indonesia dan Anggaran Dasar Perseroan, laba bersih Company’s Articles of Association, the Company’s earnings
setelah pajak Perseroan dapat dibagikan kepada net of tax is allowed to be distributed to Shareholders as
Pemegang Saham sebagai dividen setelah penyisihan dana Dividends after provision already made for the reserve funds
cadangan wajib yang dipersyaratkan undang-undang. as required by law. Such distribution of dividend must be
Pembagian dividen harus disetujui oleh Pemegang approved by the Shareholders by way of a resolution of an
Saham melalui keputusan RUPS Tahunan berdasarkan Annual GMS based upon the Company’s recommendation.
rekomendasi Perseroan.

Sesuai dengan hasil RUPS Tahunan di tanggal 3 Juni 2013, In accordance with the results of the Annual General Meeting
Perseroan mengubah kebijakan dividen tunai Perseroan on June 3, 2013, the Company changed their dividend policy
yang semula dividen tunai maksimum 30% dari Laba Bersih from originally setting the maximum cash dividend of 30%
Setelah Pajak menjadi minimum 10% dari Laba Bersih from the Net Profit After Tax to a minimum of 10% of Net
Setelah Pajak dan maksimum tidak terbatas jumlahnya. Profit After Tax with unlimited maximum amount.

Direksi Perseroan akan membayarkan dividen, dengan The Company’s Board of Directors shall pay the dividend
persetujuan para pemegang saham dalam RUPS. subject to the approval of the shareholders acting through a
GMS.

Perseroan tidak memiliki perikatan negatif yang dapat The Company has no negative covenant that may affect
mempengaruhi rencana pembagian dividen kepada dividend distribution to the shareholders.
pemegang saham.

Dalam beberapa perjanjian antara Perseroan dengan bank, There is no restriction on dividend distribution in its banks
tidak terdapat pembatasan pembagian dividen. loan agreements.

Dividen per saham (dalam


Nilai Total (dalam Rupiah)/ Tanggal Pembagian Dividen/
Tahun Buku/ Fiscal Year Rupiah)/ Dividend per share
Total (in Rupiah) Date of Dividend Payment
(in Rupiah)
2011 36.236.980.800 9,6 05 Juli 2012
2012 45.145.238.580 11,96 30 Agustus 2013
2013 6.777.824.469 1,80 17 September 2014
2014 5.049.801.620 1,34 25 Juni 2015
2015 0 0 -
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 109

Perubahan Undang-Undang dan Dampaknya Terhada Changes of Regulation and Impacts on The Company
Perseroan

Sepanjang tahun 2016 tidak ada perubahan dalam Throughout 2016 there was no change in applicable Laws
Undang-Undang yang berlaku di wilayah negara Republik and Regulation in the legal jurisdiction of the Republic of In-
Indonesia yang berdampak signifikan terhadap kegiatan donesia that have significant impact on Company’s business
usaha Perseroan. activities.

Perubahan Kebijakan Akuntansi dan Dampaknya Terhadap Changes of Accounting Policy and Impacts on the
Perseroan Company

Penerapan dari perubahan interpretasi standar The adoption of the following revised interpretation of the
akuntansi berikut, yang berlaku efektif sejak tanggal 1 accounting standards, which are effective from January 1,
Januari 2016, tidak menyebabkan perubahan signifikan 2016, did not result in substantial changes to the Group’s ac-
atas kebijakan akuntansi Grup dan tidak memberikan counting policies and had no material effect on the amount
dampak yang material terhadap jumlah yang dilaporkan reported for the current period
dilaporan keuangan periode berjalan. financial statements.

Berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai Effective for the year beginning as at or after
pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016: January 1, 2016:
- PSAK 4 (Revisi 2015) “Laporan Keuangan Tersendiri” - PSAK 4 (Revised 2015) “Separate Financial Statements”
- PSAK 5 (Penyesuaian 2015) “SegmenOperasi” - PSAK 5 (Improvement 2015) “Operating Segment”
- PSAK 7 (Penyesuaian 2015) - PSAK 7 (Improvement 2015) “Related Party Disclosures”
- Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi” - PSAK 15 (Revised 2015) “Investment in Associates and
- PSAK 15 (Revisi 2015) “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Joint Ventures”
Ventura Bersama” - PSAK 16 (Revised 2015) “Fixed Assets”
- PSAK 16 (Revisi 2015) “Aset Tetap” - PSAK 19 (Improvement 2015) “Intangible Assets”
- PSAK 19 (Penyesuaian 2015) “Aset Tak berwujud” - PSAK 22 (Improvement 2015) “Business Combination”
- PSAK 22 (Penyesuaian 2015) “Kombinasi Bisnis” - PSAK 24 (Revised 2015) “Employee Benefits”
- PSAK 24 (Revisi 2015) “Imbalan Kerja” - PSAK 25 (Improvement 2015) “Accounting Policies,
- PSAK 25 (Penyesuaian 2015) “Kebijakan Akuntansi, Changes in Accounting Estimates and Errors”
Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan” - PSAK 65 (Revised 2015) “Consolidated Financial
- PSAK 65 (Revisi 2015) “Laporan Keuangan Konsolidasian” Statements”
- PSAK 66 (Revisi 2015) “Pengaturan Bersama: Akuntansi - PSAK 66 (Revised 2015) “Joint Arrangements”
Akuisisi Kepentingan dalam Operasi Bersama” - PSAK 67 (Revised 2015) “Disclosures of Interests in Other
- PSAK 67 (Revisi 2015) “Pengungkapan Kepentingan dalam Entities”
Entitas Lain” - PSAK 68 (Improvement 2015) “Fair Value Measurement”
- PSAK 68 (Penyesuaian 2015) “Pengukuran Nilai Wajar” - ISAK 30 “Levies”
- ISAK 30 “Pungutan”
110 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Prospek dan Stategi Usaha 2017 2017 Prospects and Strategies

Sebagai bentuk dari strategi usahanya, Perseroan akan As an implementation of its business strategies, in 2017 the
melakukan hal-hal sebagai berikut di tahun 2017 dan selan Company will implement the following plans:
jutnya:

• Senantiasa menjaga kualitas produk hasil perkebunan dan • Constantly maintaining the quality of products generated
produksi, yang ditentukan berdasarkan standar nasional by the Company’s plantations and production processes,
dan internasional, serta meningkatkan produktivitas which quality is determined by national and international
tanaman. standards, and strive to enhance the quality of its crops.

• Menjaga hubungan baik dengan pelanggan dengan • Maintaining good relationship with customers by applying
memberikan harga penjualan kompetitif dengan tetap competitive price while referring to the applicable
mengacu kepada harga komoditas yang berlaku di pasar commodity prices at the international market, and ship
internasional, serta melakukan pengiriman produk sesuai products in a timely manner according to the relevant sale
kontrak penjualan tepat pada waktunya. contract.

• Konsisten melaksanakan dan mengembangkan kegiatan • Consistently implementing and developing business
usaha di bidang perkebunan dan pengolahan hasil-hasil operations in the plantation sector and processing of
kebun, terutama dengan fokus pada kelapa sawit dan karet. plantation products, with a special focus on Palm Oil and
rubber.

• Senantiasa melakukan program-program sosial dan • Implementing social and community development
kemasyarakatan sebagai tanggung jawab sosialnya programs as part of its social responsibility to the
terhadap masyarakat dan pelestarian lingkungan hidup di communities and to the preservation of the surrounding
sekitar perkebunan dan pabrik pengolahan Grup JAW. environment at the plantations and processing plants and
mills operated by JAW Group.

• Meningkatkan efisiensi operasional dan pengetatan • Increase operational effiency and reduction of capital
anggaran belanja modal di tengah kecenderungan harga expenditure in the midst of commodity price decline.
komoditas yang melemah
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 111

Aspek Pemasaran Marketing Aspects


Sistem Pemasaran dan Penjualan Marketing and Sales System

Pemasaran seluruh komoditi yang dihasilkan oleh Perseroan The marketing of all the commodities produced by the Com-
dilaksanakan dengan cara penjualan bebas, kecuali untuk pany conducted through free trade, except for CPO, which is
produk Minyak Kelapa Sawit (CPO) yang dijual dengan sell via a tender system.
sistem tender.

Karet Rubber
Secara khusus, untuk produk karet, Perseroan melakukan Specifically for rubber products, the Company conducts free
penjualan bebas dengan rata-rata forward sales untuk 3 trade with an average of forward sales for the upcoming 3
(tiga) bulan ke depan sejumlah 75% dari estimasi produk (three) months of 75% of the estimated monthly product.
bulanan. Sisanya dijual secara spot, sesuai dengan The remaining products are sell on spot basis, depending on
persediaan yang ada pada bulan yang bersangkutan. stock availability for the given month.

Minyak Kelapa Sawit (CPO) Crude Palm Oil (CPO)


Untuk produk CPO, Perseroan melakukan penjualan dengan As for CPO product, the Company conduct the tender meth-
metode tender. Umumnya, Perseroan akan mengundang od for sales. Generally, the Company would invite regular po-
calon-calon pembeli yang telah terbiasa untuk mengangkut tential buyers to transport the products by FOB from South
secara FOB dari Kalimantan Selatan. Untuk produk palm Kalimantan. Palm kernels are sell by the Company using
kernel dijual oleh Perseroan dengan penjualan bebas dan free trade method and franco price condition at the buyer’s
kondisi harga franco di gudang pembeli. warehouse.

Kopi Coffee
Penjualan biji kopi khusus untuk Grade-1 Robusta jenis Large Sale of Grade-1 Robusta coffee bean for large and medi-
dan Medium, dilakukan oleh Perseroan dengan sistem C&F um types is conduct by the Company using C&F (cost and
(cost and freight), secara forward sales, yang disesuaikan freight) system, by forward sales, which adjusted for ship-
untuk pengiriman setelah masa panen selesai. Sedangkan ment after harvesting period complete. Whereas the sales of
untuk produk dengan jenis lainnya dijual dengan penjualan other coffee bean type is conduct by free trade at domestic
bebas di pasar domestik. market.

Teh Tea
Penjualan pucuk teh oleh Perseroan hanya dilakukan untuk The sale of tea by the Company is conduct only to meet the
memenuhi kebutuhan pabrik-pabrik teh dengan sistem needs of tea processing facilities under long term contracts.
kontrak jangka panjang.

Penetapan Harga Pricing


Perseroan menetapkan harga berdasarkan harga pasar The Company determines the prices for its products based
internasional. Untuk produk karet, Perseroan menggunakan on international market prices. For rubber product, the Com-
patokan harga dari Singapore Commodity Exchange pany used the guidelines from the Singapore Commodity
(SICOM), Tokyo Exchange Commodity (TOCOM), serta Exchange (SICOM), Tokyo Exchange Commodity (TOCOM),
kondisi pasar karet secara umum. Untuk produk CPO dan and the prevailing general conditions in the rubber market.
inti sawit, Perseroan menggunakan patokan harga dari Bursa For CPO and Palm Kernel products, the Company used the
Malaysia, Tender Astra Agro Lestari dan PTPN. Sedangkan guideline from the Malaysia Exchange, Astra Agro Lestari
untuk harga kopi, Perseroan menggunakan acuan harga dari Tender, and PTPN Tender. For coffee products, the Company
Bursa Malaysia dan Bursa New York. used price guidelines from the Malaysia Exchange and New
York Exchange.
112 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Konsumen Customers

Produk Perseroan di pasar merupakan produk yang The Company’s products available in the market are quality
berkualitas dan dikenal oleh para pelanggannya. Penjualan products and well known to its customers. Sales is con-
produk dilakukan melalui pedagang besar domestik dan ducted through large domestic and international third party
internasional yang merupakan pihak ketiga. Untuk pasar traders. For the local market, the Company’s customers are
lokal, pelanggan Perseroan adalah para pedagang karet, rubber traders, tire manufacturers, and small to medium
pabrik ban, serta industri sepatu kecil dan menengah di shoes manufacturers in Jakarta, Tangerang, Bandung,
wilayah Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang dan Semarang and Surabaya. As for the export market, the
Surabaya. Sedangkan untuk pasar ekspor, pelanggan Company’s customers are rubber traders from Japan, China,
Perseroan merupakan pedagang karet di wilayah Jepang, Hong Kong, Singapore, United States of America, Canada,
China, Hong Kong, Singapura, Amerika Serikat, Kanada, Europe and Russia.
Eropa dan Rusia.

Tabel berikut ini adalah daftar penjualan Perseroan di 2016 The following table is list of Company’s sales in 2016 each of
yang masing-masing melebihi 10% dari jumlah penjualan which has exceed 10% of the Company’s total net sales:
bersih.

In Million Rupiah In Million Rupiah

248.035 42,03%
60.357 10,23%
106.579 18,06

Tabel berikut adalah komposisi pasar tujuan di tahun 2016 The following table is lists of Company’s sales composition
dan 2015. destinations in 2016 and 2015.

2016 2015 2016 2015


Dalam Jutaan Rupiah/ Dalam Jutaan Rupiah/
% %
In Rupiah Million In Rupiah Million
Ekspor/ Export 6.311 46.890 1% 7%
Lokal/Local 583.827 611.419 99% 93%
Jumlah/Total 590.138 658.309 100% 100%

Tabel berikut mencatat perkembangan jumlah pelanggan The following table is record of Company’s number of cus-
Perseroan selama 3 (tiga) tahun terakhir. tomer for the last 3 (three) years

Keterangan/Description 2016 2015 2014


Karet/Rubber 23 39 39
CPO/Crude Palm Oil 3 3 5
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 113

Pabrik Minyak Kelapa Sawit PT. Agri Bumi Sentosa (PMKS ABS) di Kalimantan Selatan/
CPO Mill PT Agri Bumi Sentosa (PMKS ABS) in South Kalimantan
114 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk
Pabrik Karet Remah di Bati Bati,Kalimantan Selatan/
Crumb Rubber Factory at Bati Bati, South Kalimantan
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 115

Tata Kelola Perusahaan


Good Corporate Governance

Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik / Implementation


of Good Corporate Governance
Struktur Tata Kelola Perusahaan / Good Corporate Governance Structure
Sistem pengendalian Internal / Internal Control System
Manajemen Risiko / Risk Management
Pedoman Perilaku / Code of Conduct
Permasalahan Hukum / Legal Dispute
Keterbukaan Infromasi / Information Disclosure
116 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik


Implementation of Good Corporate Governance

Tata Kelola Perusahaan yang baik (GCG) menjadi kebutuhan Good Corporate Governance (GCG) is undoubtedly a crucial
sekaligus tuntutan yang tidak dapat dihindari dalam perkem- aspect in the development of a global-aiming company and
bangan bisnis dan peningkatan citra perusahaan. PT J.A. in the enhancement of the corporate image. PT J.A. Wattie
Wattie Tbk dan seluruh Entitas Anak (JAW Group) bertekad Tbk and its Subsidiaries (JAW Group) strives to implement
untuk melaksanakan prinsip-prinsip praktik Tata Kelola the principles of Good Corporate Governance on the basis
Perusahaan yang baik yang dilaksanakan atas dasar of transparency, responsibility, accountability, equality and
transparansi, tanggung jawab, akuntabilitas, kesetaraan, dan compliance in order to ensure an effective decision-making
kepatuhan, guna mencapai pengambilan keputusan yang process.
efektif.

Perseroan berupaya untuk terus menerapkan prinsip- The Company continuously implements the principles of
prinsip tata kelola perusahaan yang baik di antara semua good corporate governance among all the Commissioners,
anggota Dewan Komisaris, Direksi dan karyawan, untuk Directors and employees, to maintain and improve its ac-
meningkatkan akuntabilitas dan menjaga nama baik countability and corporate image in the future.
Perseroan di masa mendatang.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 117

Struktur Tata Kelola Perusahaan


Corporate Governance Structure

A. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) A. General Meeting of Shareholders (GMS)

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) memegang General Meeting of Shareholders (GMS) holds the highest
kekuasaan tertinggi dalam struktur organisasi authority in the Company’s organization structure. The GMS
Perusahaan. RUPS memiliki semua kekuasaan yang tidak has all the powers not rendered to the Board of Directors nor
diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris seperti the Board of Commissioners such as resolution to amend
penyelesaian untuk mengubah Anggaran Dasar Article of Association of the Company, merger or acquisition,
Perusahaan, merger atau akuisisi, kebangkrutan, dan bankruptcy and dissolution of the Company. Such author-
pembubaran Perusahaan. Wewenang tersebut pada dasar- ities shall be bound and limited by the Laws on Limited
nya hanya dibatasi oleh Undang-Undang tentang Perseroan Liability Company and the Articles of Association of the
Terbatas dan Anggaran Dasar Perseroan Company.

Pada tanggal 29 Juni 2016 Perseroan mengadakan RUPS On June 29, 2016, the Company held its Annual General
Tahunan (RUPST) dan Rapat Luar Biasa, yang hasilnya Meeting of Shareholders (AGMS) and Extraordinary GMS
adalah sebagai berikut: with the following results:

Hasil Rapat Tahunan Annual Meeting result:

Agenda Rapat I Meeting Agenda I

1. Menyetujui dan menerima baik Laporan Tahunan 1. Agree and approve Annual Report of the Company for
Perseroan untuk tahun buku 2015 dan; 2015 year book; and

2. Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2. Approved Financial Report of the Company of 2015 year
2015 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik book that has been audited by Public Accountant Office “
“ Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali “ dengan Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali “ with opinion
pendapat “wajar tanpa pengecualian” sebagaimana of “unqualified” as stated from the report dated 28 Maret
ternyata dari laporannya tertanggal 28 Maret 2016 2016 Nomor: R.13.112316
Nomor: R.13.112316

3. Memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya 3. Give settlement and fully redemption to every member
kepada setiap anggota Direksi dan Dewan Komisaris atas of Board of Directors and Board of Commissioner upon
tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah di the management and supervision actions that have been
jalankan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal performed during the year book ended on 31st December
31 Desember 2015, sejauh tindakan tersebut tercermin 2015, as long as the action is reflected in 2015 Annual
dalam Laporan Tahunan 2015 Perseroan, yang di dalam- Report of the Company, including Consolidation Financial
nya termasuk Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan Report of the Company and subsidiary for the year ended
dan Entitas anak untuk tahun yang berakhir pada 31 31st December 2015.
Desember 2015.
118 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Agenda Rapat II Meeting Agenda II

Menyetujui penggunaan Rugi Bersih Setelah Pajak Tahun Approve the use of Net Loss After Tax of 2015 Year Book:
Buku 2015:

Dengan tidak membagikan dividen tunai kepada to not distribute cash dividends to shareholders consider-
Pemegang Saham mengingat Perseroan mengalami ing the Company experienced a Net Loss After Tax in 2015
Rugi Bersih Setelah Pajak Tahun 2015 sebesar amounted to Rp 11,820,997,843 (eleven billion, eight hundred
Rp 11.820.997.843 (Sebelas milyar, delapan ratus dua and twenty million, nine hundred and ninety-seven thou-
puluh juta, sembilan ratus sembilan puluh tujuh ribu, sand, eight hundred and forty-three rupiah) as contained in
delapan ratus empat puluh tiga rupiah) sebagaimana the Consolidated Financial Statements for the year ended
tercantum dalam Laporan Keuangan Konsolidasian December 31, 2015.
Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2015.

Agenda Rapat III Meeting Agenda III

Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk Give authority to Board of Directors of the Company to
menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan melakukan appoint Public Accountant Office who will perform the audit
audit terhadap laporan keuangan Perseroan untuk tahun to financial report of the Company for 2016 year book and
buku 2016 dan periode-periode lainnya dalam tahun buku other periods in 2016 year book (if necessary), and deter-
2016 (apabila diperlukan), serta menetapkan honorarium mine honorarium of Public Accountant Office and other
Kantor Akuntan Publik beserta persyaratan-persyaratan requirements.
lainnya.

Agenda Rapat IV Meeting Agenda IV

1. Memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk 1. Give authority to Board of Commissioner to determine the
menetapkan besarnya gaji dan tunjangan bagi anggota total of salary and allowance for the member of Board of
Direksi untuk Tahun Buku 2016, dengan memperhatikan Directors for 2016 Year Book, by paying attention to appli
peraturan dan perundangan yang berlaku; cable regulation and law;

2. Menetapkan gaji atau honorarium dan tunjangan bagi 2. Determine the salary or honorarium and allowance for
anggota Dewan Komisaris untuk tahun buku 2016 dengan member of Board of Commissioner for 2016 year book by
memberikan kuasa dan melimpahkan wewenang kepada giving the power and transferring the authority to Board
Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan besar- of Commissioner of the Company to determine the
nya remunerasi dan/atau tunjangan lain bagi anggota amount of the remuneration and/ or other allowance for
Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2016, dan the member of Board of Commissioner of the Company
memberikan kewenangan kepada Komisaris Utama untuk for 2016 year book, and give authority to President
menetapkan pembagian bagi 1 Komisaris Utama dan 2 Commissioner to determine the distribution for 1 President
Komisaris Perseroan, dengan ketentuan bilamana terjadi Commissioner and 2 Commissioner of the Company, with
penambahan anggota komisaris pada tahun bersangkutan the provision of there is additional commissioner member
maka jumlah honorarium dan tunjangan akan disesuaikan in the related year then the total of honorarium and
secara proporsional. allowance will be adjusted proportionally.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 119

Agenda Rapat V Meeting Agenda V

Laporan Penggunaan Dana Penawaran Umum Perdana The Company’s Board of Commissioners comprises of one
Saham untuk tahun buku 2015. (1) President Commissioner,and two members which one of
Agenda Rapat V them isMeeting Agenda
Independent V
Commissioner.
Laporan Penggunaan Dana Penawaran The Report of the Use of Initial Public
Umum Perdana Saham untuk tahun
B. DEWAN KOMISARIS Offering Fund for 2015 year book.
B. BOARD OF COMMISSIONERS
buku 2015.
Dewan Komisaris Perusahaan terdiri dari seorang Komisaris The Company’s Board of Commissioners comprises of one
Utama, dan dua anggota Komisaris yang salah satunya (1) President Commissioner,and two members which one of
B. Dewan Komisaris B. Board of Commissioners
adalah Komisaris Independen. them is Independent Commissioner.
Dewan Komisaris Perusahaan terdiri dari seorang Company's Board of Commissioners consists of a President
Komisaris Utama, dan dua anggota Komisaris yang salah Commissioner and two Commissioners, one of which is an
Susunan Dewan Komisaris 2016 Board of Commissioners’ Composition in 2016
satunya adalah Komisaris Independen. Independent Commissioner.
Komisaris Utama : Soetikno Soedarjo President Commissioner : Soetikno Soedarjo
Komisaris : Soedarniati Harnyoto Sudradjat Commissioner : Soedarniati Harnyoto Sudradjat
Susunan Dewan Komisaris 2016 Board of Commissioners' Composition in 2016
Komisaris Independen : Ratna Widjaja Independent Commissioner : Ratna Widjaja
Komisaris Utama : Soetikno Soedarjo President Commissioner: Soetikno Soedarjo
Komisaris : Soedarniati Harnyoto Sudradjat Commissioner: Soedarniati Harnyoto Sudradjat
Dewan Komisaris memiliki pedoman kerja Dewan Komisaris TheIndependent
Board of Commissioners’
Commissioner:has the Charter
Ratna Widjajaof Board of
Komisaris Independen: Ratna Widjaja
sebagai acuan dalam melaksanakan tugasnya. Commssioners’ as a main guidance of delivering their duties.

Dewan Komisaris memiliki pedoman kerja Dewan The Board of Commissioners has Board of Commissioners'
Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris Duties andas
charter authorities ofinthe
a guideline Board of Commissioners
performing their duties.
Komisaris sebagai acuan dalam melaksanakan tugasnya..
• Memberi masukan ke manajemen perihal strategi • To provide inputs to the management concerning the
perusahaan, mengevaluasi rencana anggaran tahunan, Company’s
Duties andstrategies,to
authorities evaluate annual
of the Board budgeting plan,
of Commissioners
Tugas dan Wewenang Dewan Komisaris
melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan, to monitor
 Provide inputs to the management admi-
the management’s policies and redarding to
 Memberi masukan ke manajemen perihal strategi
jalannnya pengurusan dan memberi nasehat kepada nistration of the Company,
Company's andevaluating
strategies, to provide annual
advicesbudget
to the
perusahaan, mengevaluasi rencana anggaran
Direksi. Board of Directors.
plan, monitoring the management's policies and
tahunan, melakukan pengawasan atas kebijakan
• Menetapkan remunerasi Direksi. • To stipulate remuneration
administration forCompany,
of the the Board and
of Directors.
provide
pengurusan, jalannnya pengurusan dan memberi
• Meneliti dan menelaah laporan tahunan yang disiapkan • To observe andtostudy
advices the annual
the Board report prepared by the
of Directors.
nasehat kepada Direksi.
Direksi. Board
 of Directors.
Determine remuneration for the Board of Directors.
 Menetapkan remunerasi Direksi.
Meneliti dan menelaah laporan tahunan yang Obeserving and analyze the annual report prepared
disiapkan Direksi. by the Board of Directors.
Rapat Dewan Komisaris Board of Commissioners’ Meetings
Board of Commissioners' Meetings
Rapat Dewan Komisaris
Rapat Dewan Komisaris termasuk rapat gabungan dengan TheThe Board
Board of Commissioners
of Commissioners held
held 10 meetings
10 meetings in 2016
in 2016
Rapat Dewan Komisaris termasuk rapat gabungan dengan
Direksi selama tahun 2016 dilaksanakan sebanyak 10 kali including
including joint
joint meeting
meeting with
with Boards
Boards of Directors,
of Directors’, withwith
the the
Direksi selama tahun 2016 dilaksanakan sebanyak 10 kali
dengan agenda to discuss
the Company's
Company’s Financial
Financial and
and Operational
denganagenda
agendaantara lain
antara pembahasan
lain Kinerja
pembahasan keuangan
Kinerja keuangan agenda to discuss Operation-
dan Performance,and
andother
otherimportant
importantissues
issuesrelated
relatedtotothe
the
danOperasional Perseroan,
Operasional Perseroan,dan isuisu
dan penting lainnya
penting yang
lainnya yang al Performance,
relevan dengan situasi Perseroan. Company.
Company.
relevan dengan situasi Perseroan.

Kehadiran Komisaris dalam Rapat/ Board of Commissioners' Meeting Attendances

Komisaris Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Tingkat Kehadiran


Commissioner Number of Number of Meetings Level of
Meeting Attended Attendance

Soetikno Soedarjo 10 10 100%

Soedarniati Harnyoto Sudradjat 10 10 100%

Ratna Widjaja 10 10 100%


120 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

C. DIREKSI C. BOARD OF DIRECTORS

Direksi Perseroan terdiri dari seorang Direktur Utama empat The Board of Directors of the Company shall comprise of
orang Direktur dan satu orang Direktur Independen one President Director, four other Directors and one
Independent Director.

Tugas utama Direksi adalah bertanggung jawab atas jalan- The main functions of the Board of Directors are to be
nya kegiatan Perseroan dan atas pelaksanaan tugasnya responsible for the daily management of the Company’s
kepada Pemegang Saham melalui Rapat Umum Pemegang business activities. The Board shall also be accountable for
Saham. the performance of their duties to the Shareholders through
the General Meeting of Shareholders.

Sesuai dengan hasil RUPS Tahunan di tahun 2016, Susunan In accordance with the General Annual Meeting of Share-
Direksi Perseroan adalah sebagai berikut : holders’ resolutions in 2016, the Company’s Board of Director
is as follows:

Susunan Direksi tahun 2016: Board of Directors’ Composition in 2016:


Direktur Utama : Harijadi Soedarjo President Director : Harijadi Soedarjo
Direktur Keuangan : Bambang S. Ibrahim Finance Director : Bambang S. Ibrahim
Direktur Produksi : Andi Hariyanto Production Director : Andi Hariyanto
Direktur Legal & GA : Rohadi Legal & GA Director : Rohadi
Direktur Pengembangan : Marcellinus Hendro Restanto Development Director : Marcellinus Hendro Restanto
Direktur Independen : Sudarmanto Independen Director : Sudarmanto

Direksi memiliki pedoman kerja Direksi dan Dewan Komisaris The Board of Directors’ has the Charter of Board of Di-
sebagai acuan dalam melaksanakan tugasnya. rectors’and Board of Commssioner as a main guidance of
delivering their duties.

Dalam pelaksanaan tugasnya, Direksi terbagi menjadi lima In carrying out their duties, the Board of Directors’ responsi-
bidang, yakni: bilities is to oversee five areas of operation, namely:
• Perkebunan dan Produksi • Plantation and Production
• Keuangan • Finance
• Legal & GA • Legal & GA
• Pengembangan • Development
• Pemasaran • Marketing

Bidang Perkebunan dan Produksi dengan tugas utama untuk The Plantation and Production Department is responsible
memastikan kegiatan operasional perkebunan berjalan for overseeing the operational activities of the plantations
sebagaimana mestinya sehingga tercapai kualitas dan and the smooth running of these activities and also for
kuantitas produksi yang optimum pada saat ini dan di masa ensuring the consistence of optimum production in terms of
mendatang. both quality and quantity at all times.

Bidang Keuangan bertanggung jawab penuh dalam hal The Finance Department is fully responsible for manag-
pengelolaan keuangan Perseroan serta memastikan ing the Company finance and to ensure that the financial
penyajian laporan keuangan serta kewajiban perpajakan reports and taxation liability shall be executed in accordance
dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku. with the applicable regulation.

Bidang Legal & GA bertanggung jawab penuh dalam hal Legal & GA is fullly responsible in terms of licensing and en-
perizinan dan memastikan Perseroan telah memenuhi suring that the Company has complied with all relevant legal
seluruh aspek legal sesuai dengan peraturan yang berlaku. aspects in accordance with applicable regulations.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 121

Bidang Pengembangan bertugas untuk mencari lahan baru Development division is responsible in finding new
yang potensial dan memastikan penanaman serta potential land and ensure the planting and management of
pengelolaan kebun baru dilakukan sesuai dengan standar new plantations conducted in accordance with established
yang ditetapkan. standards.
.
Bidang pemasaran bertanggungjawab untuk melakukan Marketing division responsible for conducting marketing
kegiatan pemasaran dan penjualan atas komoditas yang activities and sales of commodities produced by the
dihasilkan Perseroan. Company.

Rapat Direksi Board of Directors meeting


Direksi secara berkala mengadakan pertemuan internal Directors regularly holds internal meeting to discuss issues
untuk membahas hal-hal yang memerlukan pertimbangan that require consideration of the Board of Directors and
Direksi dan juga membahas rencana strategis lainnya. also discussed other strategic plans.

Rapat Direksi selama tahun 2016 dilaksanakan sebanyak Board of Directors Meeting held 20 meetings in 2016,
20 kali termasuk dengan rapat gabungan antara Dewan including joint meeting with the Board of Commissioners
Komisaris dengan agenda antara lain pembahasan Kinerja with the agenda include discussion of the financial and
keuangan dan Operasional Perseroan dan isu penting operational performance of the Company and other
lainnya yang relevan dengan situasi Perseroan. important issues relevant to the situation of the Company.

Kehadiran Direksi dalam Rapat/ Board of Directors’ Meeting Attendances

Direktur Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Tingkat Kehadiran


Director Number of Number of Meetings Level of
Meeting Attended Attendance

Harijadi Soedarjo 20 20 100%

Bambang Ibrahim 20 20 100%

Andi Haryanto 20 20 100%

Rohadi 20 20 100%

Marcelinuss Hendro Restanto 20 20 100%

Sudarmanto 20 20 100%
122 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Rakapitulasi Seminar, Pelatihan, Konferensi yang dihadiri oleh Direksi PT JA Wattie, Tbk
Recapitulation of Seminar, Training and Conference of Director PT JA Wattie Tbk

Tanggal Nama Jabatan Perihal


Date Name Position Description

27 Januari 2016 Bambang S. Ibrahim Direktur Keuangan Mandiri Investment Forum 2016 (Optimizing
January 27,2016 Finance Director Private Sector & Local Government Contribution)

25 Juli 2016 Bambang S. Ibrahim Direktur Keuangan Sosialisasi Pengampunan Pajak


July 25, 2016 Finance Director Tax Amnesty Socialization

Merger & Akuisisi Dalam Perspektif Persaingan


26 Oktober 2016 Bambang S. Ibrahim Direktur Keuangan Usaha Serta Trend Dalam Perekonomian Global
October 26, 2016 Finance Director Mergers & Acquisitions in Business Competition
Perspective And Trends In Global Economy

D. KOMITE AUDIT D. AUDIT COMMITTEE


D. Komite Audit D. Audit Committee
Komite Audit merupakan komite yang bertanggung jawab The Audit Committee is a committee that is responsible to
Komite Audit merupakan komite yang bertanggung jawab The Audit Committee is directly responsible to the Board of
kepada Dewan Komisaris. Ketua Komite Audit dirangkap the Board of Commissioners. Chairman of the Audit
kepada
oleh Dewan Independen.
Komisaris Komisaris. Ketua Komite
Komite AuditAudit dirangkap
terdiri dari oleh Commissioners. The
Committee is held byAudit Committee is
an independent chaired by anThe
commissioner. Inde-
Komisaris
pihak Independen.
independen Komite Audit
dan profesional terdiri
yang darisesuai
dipilih pihak pendent Commissioner
Audit Committee of the
consists Company. The
of independent Auditand
parties Commit-
independen dan profesional yang dipilih sesuai
kompetensinya. tee comprises highly
professionals who havequalified
been professionals with
selected that is established
suitable
kompetensinya. with their competency.
reputation in their respective fields of competency.

Dalam
Dalammenjalankan
menjalankanfungsinya,
fungsinya, Komite
Komite Audit
Audit memiliki
memiliki tugas Incarrying
In carryingout
outits
itsfunctions,
functions,the
theAudit
AuditCommittee
Committeehas hasduties
tugas dan tanggung jawab antara lain sebagai berikut: duties and responsibilities are as follows:
dan tanggung jawab antara lain sebagai berikut: and responsibilities are as follows:
1. melakukan penelaahan atas informasi keuangan 1. reviewing of the financial information that will
yang akan dikeluarkan Perseroan kepada publik be issued by the Company to the public and / or
1. Melakukan penelaahan
dan/atau atas informasi
pihak otoritas keuangan
antara lain laporanyang 1. Reviewing of the
other financialsuch
authorities information that will be issued
as the financial
akan dikeluarkan
keuangan, Perseroan kepada
proyeksi, dan publik
laporan dan/atau
lainnya pihak
terkait by the Company
statements,to the public andand
projections, / orother
authorities such as
statements
otoritasdengan
antara informasi
lain laporan keuangan,
keuangan proyeksi, dan
Perseroan; the financial statements,
relating projections,
to the Company's and other
financial statements
information;
2. melakukan penelaahan atas ketaatan
laporan lainnya terkait dengan informasi keuanganterhadap 2. reviewing of adherence to laws and
relating to the Company’s financial information; regulations
peraturan
Perseroan; perundang-undangan yang relating to the Company's activities;
berhubungan dengan kegiatan Perseroan; 3. provide independent opinion in the event of
3. memberikan pendapat independen dalam hal disagreements between management and
2. Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap 2. Reviewing of adherence to laws and regulations relating
terjadi perbedaan pendapat antara manajemen accounting for services rendered;
peraturan perundang-undangan yang berhubungan to the Company’s activities;
dan Akuntan atas jasa yang diberikannya; 4. provide recommendations to the Board of
dengan kegiatan Perseroan;
4. memberikan rekomendasi kepada Dewan Commissioners in order to appoint public
Komisaris mengenai penunjukan Akuntan yang accountant based on independence, the scope of
didasarkan
3. Memberikan padaindependen
pendapat independensi, ruang
dalam hallingkup
terjadi 3. Providethe assignment, and
an independent fees;in the event of
opinion
penugasan,dan fee;
perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan atas 5. conduct a review of implementation
disagreements between management and accounting of audit byfor
5. yang
jasa melakukan penelaahan atas pelaksanaan
diberikannya; internal
services rendered;auditors and supervises the
pemeriksaan oleh auditor internal dan implementation of the follow-up by the Board of
mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Directors on the findings of internal auditor;
4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris 4. Provide recommendations to the Board on the
Direksi atas temuan auditor internal; 6. conduct a review of the implementation of risk
mengenai penunjukan Akuntan yang didasarkan pada appointment of an accountant that is based on indepen-
6. melakukan penelaahan terhadap aktivitas management activities performed by the Board
independensi, ruang
pelaksanaan lingkup penugasan,dan
manajemen fee;
risiko yang dilakukan dence, the scope of the assignment, and fees;
of Directors,
oleh Direksi,
5. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan 5. Undertake a review of the implementation of the
oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan tindak examination by the internal auditors and oversee the
lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal; implementation of the follow-up by the Board of
Directors on the findings of the internal auditor;
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 123

Rapat Bulanan di Perkebunan Ciseru-Cipari, Jawa Tengah /


Monthly Meeting at Ciseru-Cipari Estate, Central Java

6. Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan 6. Carry out the review of the implementation of risk
manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi, management activities undertaken by the Board of
Directors,

7. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses 7. Examine complaints relating to accounting processes of
akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan; the Company financial reports;

8. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan 8. Reviewing and providing advice to the Board in relation to
Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan the potential Company conflict of interest.
kepentingan Perseroan.

9. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi 9. Maintain the confidentiality of documents, data and the
Perseroan. Company nformations.

Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris No. 726 bulan Based on the decision of the Board of Commissioners No.
Oktober 2011, susunan Anggota Komite Audit adalah sebagai 726 in October 2011, the structure of the Audit Committee is
berikut: as follows:

Ketua: Chairman:
Ratna Widjaja (Ketua sekaligus Komisaris Independen) Ratna Widjaja (Chairman and Independent Commissioner)

Anggota: Member:
Yeti Suhandi Yeti Suhandi

Anggota: Member:
Nia Budhyanti Nia Budhyanti
124 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Profil Anggota Komite Audit


Profile of the Members of the Audit Committee

Ratna Widjaja Yeti Suhandi


Ketua sekaligus Komisaris Independen Anggota Komite Audit
Chairman and Independent Commissioner Member of The Audit Committee

Lahir di Tanjungkarang, 28 Juli 1959. Meraih gelar Sarjana Lahir di Jakarta, 30 Agustus 1956. Meraih gelar Sarjana
Ekonomi dari Universitas Indonesia pada tahun 1985. Hukum dari Universitas Tarumanegara pada tahun 1982.
Menjabat Komisaris Independen Perseroan sejak 2011. Saat Menjabat Anggota Komite Audit Perseroan sejak Oktober
ini juga menjabat sebagai Pimpinan KAP Ratna Widjaja. 2011. Sebelumnya menjabat Corporate Legal Senior Officer di
Sebelumnya menjabat sebagai Direktur di PT Orientama PT Bank Ina Perdana, Kepala Divisi Umum PT Bank Bahari
Infokom, Manager KAP Prakarsa, Permana, dan Rekan, dan Tbk, Sekretaris PT Bank Danahutama, Kepala Biro Hukum
General Manager, Financial Controller di PT Oriental dan Sekretariat PT Bank Artha Graha, dan Kepala Seksi
Komputer Bahtera. Pembinaan Kredit PT Bank Umum Nasional.

Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan
afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang
mempunyai pengendalian atas Perseroan. mempunyai pengendalian atas Perseroan.

Born in Tanjungkarang, 28 July 1959. Obtained her Bache- Indonesian citizen, 62 years old. Born in Jakarta, 25 April
lor’s degree in Economics from the University of Indonesia 1954. Obtained her Secretarial Diploma 1 degree from ASMI
in 1985. Has been serving as Independent Commissioner of Jakarta in 1973. Has been serving as Commissioner of the
the Company since 2011. Concurrently serving as Head of the Company since 2006. Concurrently serving as Director of PT
Public Accountant Firm of Ratna Widjaja. Previously served Promas Daya and Import Manager of PT INA Limited. Previ-
as Director of PT Orientama Infokom, Manager with the ously served as Director of PT Thoriq Sejahtera Abadi.
Public Accountant Firm of Prakarsa, Permana, dan Rekan,
and General Manager, Financial Controller at PT Oriental She is one of shareholder of PT Sinar Kasih Abadi (SKA)
Komputer Bahtera. with 70,5% ownership of the Company.

She is a professional with no affiliated relationship to the


Major Shareholder with control over the Company
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 125

Nia Budhyanti
Anggota Komite Audit /
Member of The Audit Committee

Lahir di Jakarta, 23 September 1980. Meraih gelar Magister


Manajemen dari Universitas Bina Nusantara pada tahun
2006 dan Sarjana Akuntansi dari Universitas Atmajaya
pada tahun 2002 serta meraih sertifikasi CMA (Certified
Management Accountant) pada tahun 2015. Menjabat
Anggota Komite Audit Perseroan sejak Oktober 2011. Saat ini
juga menjabat sebagai Manager Finance & Accounting PT
Baturona Adimulya. Sebelumnya menjabat sebagai
Corporate Internal Audit PT Aji Lebur Seketi dan Auditor KAP
Hans Tuanakotta Mustofa Halim (Member of Deloitte).

Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai hubungan


afiliasi dengan pemegang saham mayoritas Perseroan yang
mempunyai pengendalian atas Perseroan.

Born in Jakarta, 23 September 1980. Obtained her Master’s


degree in Management from Bina Nusantara University
in 2006 and Bachelor’s degree in Accounting from Atma-
jaya University in 2002 and certification of CMA (Certified
of Management Accountant) in 2015. Has been serving
as member of the Audit Committee since October 2011.
Concurrently serving as Finance & Accounting Manager
of PT Baturona Adimulya. Previously served as Corporate
Internal Audit of PT Aji Lebur Seketi and Auditor of Public
Accountant Firm Hans Tuanakotta Mustofa Halim (Member
of Deloitte)

She is a professional with no affiliated relationship to the


Major Shareholder with control over the Company
Accounting PT Baturona Adimulya. Sebelumnya
Previously served as Corporate Internal Audit of PT Aji
menjabat sebagai Corporate Internal Audit PT Aji Lebur Lebur Seketi and Auditor of Public Accountant Firm Hans
Seketi dan Auditor KAP Hans Tuanakotta Mustofa Halim Tuanakotta Mustofa Halim (Member of Deloitte)
(Member of Deloitte).
126 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk
She is a professional with no affiliated relationship to the
Beliau adalah profesional yang tidak mempunyai Major Shareholder with control over the Company
hubungan afiliasi dengan pemegang saham mayoritas
Perseroan yang mempunyai pengendalian atas Perseroan.

Rapat Komite Audit Audit Committee's Meetings


Selama tahun 2016, telah diselenggarakan 7 kali rapat During 2016, the Committee Audit has held 7 meetings
Komite Audit dengan agenda antara lain pembahasan with agenda among others discussion of the Company's
consolidated financial statements, financial and
mengenai laporan keuangan konsolidasi Perseroan,
operational performance of the Company, and audit in
kinerja keuangan dan operasional Perseroan, dan audit di
2016.
tahun 2016.

Laporan Komite Audit Audit Committee Report


Komite Audit adalah Komite yang dibentuk oleh Dewan The Audit Committee is a committee established by the
Komisaris untuk membantu Dewan Komisaris dalam Board of Commissioners to assist the execution of their
menjalankan fungsi pengawasan yang efektif dengan supervisory functions, by relying on the information
mengandalkan informasi yang diterima dari Direksi, received from the Board of Directors, the Management,
Manajemen, Internal Audit serta Auditor eksternal. the Internal Audit, and External Auditors.

Komite Audit, secara independen, telah melakukan Independently, the Audit Committee has held reviews
penelaahan yang berkaitan dengan informasi laporan related to the information on the Company's financial
statements and the operational activities conducted by
keuangan Perseroan dan kegiatan operasional Perseroan
the Company and its subsidiaries, as well as supervisory
dan anak perusahaannya serta fungsi pengawasan sesuai
functions in accordance with applicable regulations and
dengan peraturan yang berlaku dan hal-hal lain yang
other matters deemed relevant to the conditions of the
dianggap relevan dengan kondisi Perseroan di tahun 2016.
Company in 2016.

Penelaahan yang
Penelaahan yang telah
telah dilakukan
dilakukanoleh
olehKomite
KomiteAudit
Auditselam The review
The review held
held by
by Audit
AuditCommittee
Committeeduring
duringthe
2016 include
year 2016
selama2016
tahun tahun 2016sebagai
adalah adalah sebagai
berikut: berikut: the following topics:
include the following topics:
1. Kinerja finansial dan operasional Perseroan 1. Company's financial and operational performance
2. Independensi
1. Kinerja dan objektivitas
finansial dan operasional akuntan publik
Perseroan 2. financial
1. The Independency and objectivity
and operational of public
performance of the
3. Kecukupan pemeriksaan yang dilakukan oleh accountants
Company
akuntan
2. Independensi publik
dan untuk memastikan
objektivitas semua risiko
akuntan publik 3. Adequacyand
2. Independency of examination
objectivity ofconducted by public
public accountants
yang penting telah dipertimbangkan. accountants to ensure all significant risks have
Implementation of Internal Audit function
been considered
4. Pelaksanaan
3. Kecukupan fungsi
pemeriksaan Internal
yang Auditoleh akuntan
dilakukan 3. The adequacy of the examination conducted by public
4. The implementation of Internal Audit function.
5. Pergerakan
publik harga saham
untuk memastikan semuadan harga
risiko yangkomoditas
penting telah accountants to ensure all significant risks have been
5. Stock price and commodity price volatility
dipertimbangkan. considered

4. Pelaksanaan fungsi Internal Audit 4. The implementation of Internal Audit function.

5. Pergerakan harga saham dan harga komoditas 5. Stock price and commodity price volatility
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 127

Dalam hal penelaahan maupun pengawasan yang In the event of review and supervision related to the
berkaitan dengan operasional dan Laporan Keuangan Company's operations and Financial Statements, the Audit
Perseroan, Komite Audit berpendapat bahwa tidak Committee convince there were no matters that are less
ditemukan adanya hal-hal yang kurang sesuai maupun favorable and contrary to the Company's policy and
bertentangan dengan ketentuan Perseroan dan standar applicable accounting standard in Indonesia.
akuntansi yang berlaku di Indonesia.

Susunan Anggota Komite Audit Perseroan adalah: Members of the Audit Committee are as follows:
Ketua: Ratna Widjaja (Komisaris Independen) Chairman: Ratna Widjaja (Independent Commissioner)
Anggota: Yeti Suhandi Member: Yeti Suhandi
Anggota: Nia Budhyanti Member: Nia Budhyanti

This report is submitted and signed by the Audit Committee


Laporan ini dibuat dan ditandatangani oleh Komite Audit PT
of PT JA.Wattie Tbk:
JA.Wattie, Tbk:

Ratna Widjaja Yeti Suhandi Nia Budhyanti


Ketua/Chairman Anggota/Member Anggota/Member
128 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Kebijakan Nominasi dan Remunerasi


Nomination And Remuneration Policy

Perseroan tidak membentuk Komite Nominasi dan The company does not establish the committee nominations
Remunerasi karena fungsi nominasi dan remunerasi and remuneration because the nominations and
dilaksanakan oleh Dewan Komisaris yang dipimpin oleh remuneration procedure carried out by the board of
Komisaris Utama. commissioners led by President of Commissioners.

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris terkait Duties and responsibilities of Board of Commissioners
fungsinya dalam prosedur nominasi adalah sebagai berikut: related functions in the procedure of nomination is as fol-
lows:

a. Menetapkan: a. Determine:
- Komposisi jabatan anggota Direksi dan Dewan - The composition of the board of directors and the
Komisaris; Board of Commissioners;
- Kebijakan dan kriteria proses nominasi; dan - Policy and nomination process criteria; and
- Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan - Evaluation performance policy for members of the
Dewan Komisaris; Board of Directors and Board of Commissioners
b. Melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan Dewan b. Assessing the performance of Directors and the Board
Komisaris berdasarkan tolak ukur yang telah disusun of Commissioners based on measurement developed as
sebagai bahan evaluasi; an evaluation;
c. Menentukan program pengembangan kemampuan bagi c. Determine the development programs ability to members
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris; of the Board of Directors and / or a member of the Board
of Commissioners;
d. Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat d. Provide suggestions of candidates who qualify as
sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan a member of the Board of Directors and / or a member of
Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum the Board of Commissioners to be presented to the
Pemegang Saham (“RUPS”). General Meeting of Shareholders(”RUPS”)

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris terkait fungsi- Duties and responsibilities of Board of Commissioners relat-
nya dalam prosedur remunerasi adalah sebagai berikut; ed functions in the procedure of remuneration is as follows:

a. Menetapkan struktur, kebijakan dan besaran Remunera- a. Establish structures, policies and magnitude of Remune-
si anggota Direksi dan Dewan Komisaris; ration of members of the Board of Commissioners;
b. Melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian remu- b. Assessing performance by remuneration suitability
nerasi yang diterima masing-masing anggota Direksi received by each Directors and the Board of
dan Dewan Komisaris. Commissioners.

Dalam melaksanakan fungsi Nominasi Dewan Komisaris In implementing the nomination function the Board of Com-
melakukan prosedur sebagai berikut; missioners commit a procedure as follows;

a. Menyusun komposisi dan proses Nominasi anggota a. Composing composition and process of Nomination
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris; Board of Directors and/or members of the Board of Com
missioners
b. Menyusun kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam b. Composing policy and the criteria needed in the nomina-
proses Nominasi calon anggota Direksi dan/atau anggota tion process of Directors and / or a member of the Board
Dewan Komisaris; of Commissioners

c. Membantu pelaksanaan evaluasi atas kinerja anggota c. Helped implement the evaluation of the performance of
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris; the Board of Directors and / or a member of the Board of
Commissioners;
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 129

d. Menyusun program pengembangan kemampuan anggota d. Compile the ability development program of the members
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris; dan of Directors and/or members of the Board of
Commissioners; and

e. Menelaah dan mengusulkan calon yang memenuhi syarat e. Analyzing and proposing candidates who qualify as
sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan members of the Board of Directors and/or members of
Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan the Board of Commissioners to the Board of
kepada RUPS. Commissioners to be submitted to the General Meeting Of
Shareholders (RUPS).

Dalam melaksanakan fungsi Remunerasi Dewan Komisaris In carrying out the functions of the remuneration of the
melakukan prosedur sebagai berikut: Board of Commissioners do the following procedure:

a. Menyusun struktur, kebijakan dan besaran remunerasi a. Composing the structure, policies and remuneration
bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris, dengan quantity for the members of Directors, with the attention
memperhatikan hal- hal sebagai berikut; to the following things;
- Remunerasi yang berlaku pada industri dan skala usaha - Remuneration applicable to the similar industry and
yang sejenis; business scale
- Tugas, tanggung jawab dan wewenang anggota Direksi - Duty, responsibilities and Directors and the Board of
dan Dewan Komisaris dikaitkan dengan pencapaian Commissioners authority associated with
tujuan dan kinerja Perseroan; reaching its objectives and performance of the
- Target kinerja atau kinerja masing-masing anggota company
Direksi dan Dewan Komisaris; - Performance target or performance of each member of
- Keseimbangan tunjangan antara yang bersifat tetap dan the Board of Directors and Board of Commissioners
variabel. - The balance between permanent and variable subsidy

b. Struktur remunerasi dapat berupa gaji, honarirum, b. The remuneration structure could include, salary
insentif dan/atau tunjangan yang bersifat tetap dan/atau honarirum, incentive and / or permanent and / or
variabel. variables allowance

c. Struktur, kebijakan dan besaran Remunerasi harus c. Structure, policies and remuneration should be evaluated
dievaluasi minimum 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun. one (1) times within 1 (one) year minimum

d. Besarnya pembagian remunerasi masing-masing d. The total distribution of remuneration and compensation
anggota Dewan Komisaris dan Direksi diputuskan oleh for the Board of Commissioners and the Board of
Komisaris Utama setelah melalui pembahasan dengan Directors shall be determined by the President
anggota Dewan Komisaris. Commissioner after discussed with member of Board of
Commissioner.
130 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Penentuan remunerasi dan kompensasi Direksi pada tahun Provisions concerning remuneration and compensation in
2016 terutama didasarkan pada faktor-faktor fundamental 2016 for the Directors shall be based with the focus on op-
kinerja operasional, seperti pencapaian produksi serta target erational performance, such as achievements of production
penanaman baru dan strategi jangka panjang Perusahaan. targets, new planting targets, and the Company’s long-term
strategies.

Kinerja keuangan hanyalah salah satu faktor yang digunakan Financial performance shall the one and only factor being in
dalam penentuan remunerasi dan kompensasi Direksi. Hal ini stipulating remuneration and compensation for the Direc-
dilakukan mengingat kinerja keuangan sangat dipengaruhi tors. The consideration is that that the financial performance
oleh fluktuasi harga CPO dan Karet dalam jangka pendek, of the Company is greatly influenced by fluctuations in CPO
sementara sifat alamiah bisnis perkebunan adalah bisnis and Rubber prices on the short term, while the nature of the
dengan orientasi investasi jangka panjang. plantation business is that of a long-term-oriented
investment.

Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris telah In 2016, Board of Comissioner has held 2 (two) meetings,
melaksanakan rapat sebanyak 2 kali untuk membahas discussed the remuneration of Board of Directors and Board
Remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris. of Commissioners.

Remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Remuneration for the Commissioners and Board of Direc-
ditetapkan oleh Dewan Komisaris yang dipimpin oleh tors’ shall be defined by the Board of Commissioners , which
Komisaris Utama setelah menerima mandat dari RUPS. the President Commissioner as the chariman, upon the
Untuk periode 2016, remunerasi bagi Dewan Komisaris dan granting of authorization by the GMS. For the period of 2016,
Direksi adalah sebesar Rp 9.476.819.738 the remuneration for the Board of Commissioners and the
Board of Directors totaled to Rp 9.476.819.738

E. SEKRETARIS PERUSAHAAN E. CORPORATE SECRETARY

Sesuai dengan Peraturan IX.I.4 juncto Keputusan Direksi PT Pursuant to the Regulation No. IX.I.4 in conjunction with the
Bursa Efek Jakarta No. Kep.305/BEJ/07-2004 tanggal 19 Decision of the Board of Directors of PT Bursa Efek Jakarta
Juli 2004, berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perseroan No. Kep.305/BEJ/07-2004 dated 19 July 2004, based on
No. CONF/S/015 tanggal 18 Maret 2011, Perseroan telah the Decree of the Board of Directors of the Company No.
mengangkat Bambang Sugianto Ibrahim sebagai CONF/S/015 dated 18 March 2011, the Company appointed
Sekretaris Perusahaan yang juga menjabat sebagai Direktur Bambang Sugianto Ibrahim, a Director of the Company, as
Perseroan. the Corporate Secretary.

Tugas pokok Sekretaris Perusahaan adalah: The primary tasks of the Corporate Secretary are as follows:
• Mengikuti perkembangan pasar modal khususnya • Observing the developments of the capital market,
peraturan-peraturan yang berlaku di bidang Pasar Modal. especially the regulations prevailing therein.
• Memberikan pelayanan kepada masyarakat atas setiap • Offering services for any information required by the
informasi yang dibutuhkan pemodal yang berkaitan investors in related with the conditions of the Company.
dengan kondisi Emiten atau Perusahaan Publik. • Assisting the Directors and the Board of Commisioners
• Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam in the implementation of corporate governance include:
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi: 1) 1) clarity of information to the pubic; including information
keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk availibility of Emiten or Public Company website 2)
ketersediaan informasi pada Situs Web Emiten atau submission of reports to the Financial Services Authority
Perusahaan Publik;2) penyampaian laporan kepada on time; 3) Holding & dokumenting of the General Meeting
Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu; 3) penyelenggaraan of Shareholders; 4)Holding & dokumenting of the Board
dan dokumentasi Rapat Umum Pemegang Saham; 4) of Directors meeting and / or the Board of
penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi dan/atau
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 131

Dewan Komisaris; dan 5) pelaksanaan program Commissioners; and 5) the implementation of the
orientasi terhadap perusahaan bagi Direksi dan/atau orientation program for the company for the Board of
Dewan Komisaris. Directors and / or Board of Commissioners.
• Sebagai penghubung antara Emiten atau Perusahaan • Acting as a contact person of the Company for Otoritas
Publik dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Jasa Keuangan (OJK) and the Public.
Masyarakat.

Sekretaris Perusahaan dibantu oleh Investor Relations dalam The Corporate Secretary is assisted by the Investor Relations
melaksanakan tugasnya. Selama tahun 2016, Sekretaris in order to carry out his duties and responsibilities. In 2016,
Perusahaan telah melaksanakan berbagai aktivitas yang the Corporate Secretary disseminated information related to
terkait dengan penyampaian informasi mengenai kinerja the Company’s performance through submission of financial
Perseroan, antara lain penyampaian laporan keuangan dan statements and other relevant informations to Financial ser-
informasi lain yang relevan kepada otoritas jasa vices authority (OJK) and Indonesia Stock Exchange (IDX),
keuangan (OJK) dan bursa efek indonesia (IDX),pertemuan meetings with Capital Market Analysts and investors and
dengan analis pasar modal dan investor dan memenuhi accepted road shows invitations
undangan road show.

Berikut ini adalah daftar pelatihan/seminar/konferensi, yang The followings are the training/seminar/conference that has
Berikut ini adalah daftar pelatihan /seminar/konferensi, Following is list of training / seminar / conference, which
telah diikuti oleh Sekretaris Perusahaan di tahun 2016: been attended by Corporate Secretary in 2016..
yang telah diikuti oleh Sekretaris Perusahaan di tahun 2016: was attended by the Corporate Secretary in 2016:

Tanggal Perihal
Date Description

27 Januari 2016 Mandiri Investment Forum 2016 (Optimizing Private Sector & Local Government Contribution)
January 27,2016

25 Juli 2016 Sosialisasi Pengampunan Pajak


July 25, 2016 Tax Amnesty Socialization

26 Oktober 2016 Merger & Akuisisi Dalam Perspektif Persaingan Usaha Serta Trend Dalam Perekonomian Global
October 26, 2016 Mergers & Acquisitions in Business Competition Perspective And Trends In Global Economy

F. Unit Audit Internal F. Internal Audit Unit


Perseroan memiliki bagian Internal Audit yang telah The Company has established Internal Audit Unit in
mengikuti Keputusan Kepala Badan Pengawas Pasar compliance with the decision of the Head of the Capital
Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) tentang Market Supervisory Agency and Financial Institution
Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Audit (Bapepam-LK) regarding to Establishment and
Guidelines for Internal Audit Charter No. KEP-496 / BL /
Internal No. KEP-496/BL/2008.
2008.
Unit Audit Internal Perseroan dipimpin oleh seorang Internal Audit Unit is led by a head of the Internal Audit
kepala Unit Audit Internal. Auditor yang duduk dalam Unit Unit. Auditors who sat in the Internal Audit Unit is
Audit Internal bertanggung jawab secara langsung kepada responsible directly to the head of the Internal Audit Unit.
kepala Unit Audit Internal. Kepala Internal Audit Head of Internal Audit is responsible to the President
bertanggung jawab kepada Direktur Utama Perseroan. Director of the Company.

Saat ini Kepala Internal Audit Perseroan dijabat oleh Sahat Currently the Head of Internal Audit of the Company held
Simamora. by Sahat Simamora.

Profil Kepala Audit Internal Head of Internal Audit Profile


Sahat Simamora Sahat Simamora
Lahir di Simalungun, 12 Maret 1968. Meraih gelar Sarjana Born in Simalungun, March 12, 1968. He holds a Bachelor
Ekonomi Akuntansi dari Universitas Sumatra Utara pada of Economics and Accounting from the University of
tahun 1993. Menjabat sebagai Kepala Audit Internal North Sumatra in 1993. He has served as Head of Internal
Audit since 2006. Previously served as Supervisor in the
Perseroan sejak tahun 2006. Sebelumnya menjabat
Audit Division Public Accountant Office of Osman Ramli
Supervisor di Divisi Audit Kantor Akuntan Publik Osman
Satrio and Partners (Member of Deloitte) ,
132 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

F. UNIT AUDIT INTERNAL F. INTERNAL AUDIT UNIT

Perseroan memiliki bagian Internal Audit yang telah IThe Company has established an Internal Audit Unit as
mengikuti Keputusan Kepala Badan Pengawas Pasar Modal result of the Decision of the Chairman of the Capital Market
dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) tentang Pembentu- and Financial Institutions Supervisory Agency
kan dan Pedoman Penyusunan Piagam Audit Internal No. (Bapepam-LK) regarding the Guidelines for the Establish-
KEP-496/BL/2008. ment and Formulation of Internal Audit Charter No.
Kep-496/BL/2008.

Unit Audit Internal Perseroan dipimpin oleh seorang kepala The Internal Audit Unit of the Company is led by a Chairman.
Unit Audit Internal. Auditor yang duduk dalam Unit Audit Auditors within the Internal Audit Unit answers directly to
Internal bertanggung jawab secara langsung kepada kepala the Chairman of the Internal Audit Unit, who in turn is
Unit Audit Internal. Kepala Internal Audit bertanggung jawab responsible directly to the President Director of the
kepada Direktur Utama Perseroan. Company.

Saat ini Kepala Internal Audit Perseroan dijabat oleh Sahat Sahat Simamora is currently the Chairman of the Internal
Simamora. Audit Unit.

Profil Kepala Audit Internal Profile of Head of Internal Audit

Sahat Simamora Sahat Simamora


Lahir di Simalungun, 12 Maret 1968. Meraih gelar Sarjana Born in Simalungun, 12 March 1968. Obtained his Bachelor’s
Ekonomi Akuntansi dari Universitas Sumatra Utara pada degree in Accounting from University of North Sumatra in
tahun 1993. Menjabat sebagai Kepala Audit Internal 1993. Already serving as Head of Internal Audit of the Com-
Perseroan sejak tahun 2006. Sebelumnya menjabat pany since 2006, he previously also served as Supervisor
Supervisor di Divisi Audit Kantor Akuntan Publik Osman in Audit Division of Public Accounting Firm Osman Ramli
Ramli Satrio dan Rekan (Anggota dari Deloitte). Satrio and Partners (Member of Deloitte).

Fungsi Internal Audit Perseroan adalah: The function of Internal Audit of the Company encompasses
1. Memastikan bahwa sistem pengendalian intern (internal the following:
control system) perusahaan telah memadai dan berjalan 1. To provide assurance that the Company’s internal control
sesuai dengan ketentuan. system has been properly designed and implemented in
2. Menjadi mitra dalam penyempurnaan kegiatan accordance with the prevailing policies.
pengelolaan perusahaan, memberikan nilai tambah 2. As a partner to improve the Company’s operational
melalui rekomendasi atas hasil audit yang dilakukannya. performance as well as to give added value through the
3. Menjadi konsultan dalam penerapan manajemen risiko recommendations on audit results.
dan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik. 3. As a consultant in the implementation of risk
management and Good Corporate Governance principles.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 133

Berdasarkan Piagam Internal Audit Perseroan yang telah Based on the company’s internal audit Charter, which was
disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan pada approved by the Board of Directors and Board of Commis-
tanggal 1 Oktober 2011 dinyatakan bahwa tugas pokok sioner of the Company on October 1st 2011, the main tasks of
Internal Audit adalah sebagai berikut: the internal audit are as follows:

• Menyusun dan melaksanakan Audit Internal tahunan; • Formulating and implementing an annual internal audit
• Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian plan;
intern dan sistem manajemen risiko sesuai dengan • Perform Testing and evaluating of internal control
kebijakan perusahaan; implementation and Risk Management system in
• Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efektivitas di accordance with the Company’s policy;
bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya • Perform audit and review of effectivity in financial,
manusia, pemasaran, teknologi informasi, dan kegiatan accounting, operational, human resources, marketing,
lainnya; information technology and others activities;
• Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif • Provide recommendations and improvements on activities
tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat which were inspected at all levels of management;
manajemen; • Preparing audit reports and submitting the reports to the
• Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan Board of Directors;
tersebut kepada Direksi. • Monitoring, analyzing and reporting on the
• Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan • Implementation of follow-up actions that have been
tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan; proposed;
• Bekerja sama dengan Komite Audit; • Liaise with the Audit Committee to support the duties of
• Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan the Audit Committee;
audit internal yang dilakukan; dan • Prepare an audit program to evaluate the quality of
• Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlakukan. internal audit activities that has been performed; and
• Perform Special Audit upon request and when deemed
necessary.

Kepala Internal Audit secara rutin melakukan pertemuan/ The Chairman of the Internal Audit Unit regularly conducts
rapat, antara lain rapat bulanan dengan Direksi, dan rapat meetings, including monthly meetings with the Board of
kuartalan dengan Komite Audit untuk membahas hasil audit Directors and quarterly meetings with the Audit Committee
dan tindakan korektif atas hasil temuan audit. to discuss audit results and corrective action upon audit
result finding.

Sepanjang tahun 2016 telah dilakukan 10 penugasan audit In 2016, 10 audit engagements has been done, covering all
yang mencakup di seluruh unit bisnis di dalam Grup JAW. business units in the Group of companies were conducted.
134 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

G. Auditor Eksternal G. External Auditor


Berikut ini adalah daftar nama auditor eksternal yang The following is the list of external auditor who conduct
memberikan jasa audit atas laporan keuangan Perseroan audit services of The Company's Financial Statements
dari tahun 2011 sampai tahun 2016. from 2011 to 2016.

Tahun Nama Auditor Jenis Jasa Total Biaya


Year Public Accounting Firm Type of Service Total Cost

Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member Crowe Horwarth


2016 Audit Rp. 950.000.000
International)
Doli Bambang Sulistiyanto Dadang & Ali (Member BKR
2015 Audit Rp. 950.000.000
International)
Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member Crowe Horwarth
2014 Audit Rp. 950.000.000
International)
Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member Crowe Horwarth
2013 Audit Rp. 900.000.000
International)
Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member Crowe Horwarth
2012 Audit Rp. 765.000.000
International)
Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan (Member Crowe Horwarth
2011 Audit Rp. 755.000.000
International)
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 135

Sistem Pengendalian Internal


Internal Control System

Sistem pengendalian internal Perseroan diadopsi dari The Company's internal control system was adopted from
sistem pengendalian internal menurut COSO (Commitee Internal control system by COSO (Committee of
Of Sponsoring Organization of Treadway Commision) Sponsoring organization of Treadway Commission), is
yaitu komite yang bergerak di bidang manajemen the committee engaged in organization management.
organisasi. Pengendalian internal menurut COSO
Internal control system according to COSO consist of 5
mengandung 5 unsur pengendalian yaitu lingkungan
control elements which are, control environment, risk
pengendalian, peniliaian risiko, kegiatan pengendalian,
assessment, control activity, information and
informasi dan komunikasi serta pemantauan
pengendalian. communication, and control monitoring.

Tujuan dari penerapan sistem pengendalian internal yaitu The purpose of implementing internal control system is to
untuk membantu Perseroan mencapai tujuan operasional assist of the Company to achieve operational objectives,
yaitu efektivitas dan efisiensi kegiatan, keterandalan which are the effectiveness and efficiency of activities,
laporan keuangan, dan kepatuhan pada peraturan yang reliability of financial reporting, and compliance with
berlaku. applicable regulations.

Sistem pengendalian internal ini dikomunikasikan kepada This internal control system is communicated to all
seluruh karyawan, karena sistem ini merupakan sistem employees, because this system is an integrated system
yang terintegrasi dan merupakan tanggung jawab and is a collective responsibility to attain the objectives of
bersama untuk mewujudkan tujuan Perseroan. Berikut ini the Company. Following is internal control element
adalah unsur pengendalian intern menurut COSO yang according to COSO applied in of the Company.
diterapkan di Perseroan.

Control Environment
Lingkungan Pengendalian The control environment is built and created conditions in
Lingkungan pengendalian adalah kondisi yang dibangun
the Company, which will affect the effectiveness of
dan diciptakan dalam Perseroan yang akan
controls. The Company continues to create the conditions
mempengaruhi efektivitas pengendalian. Perseroan terus
control environment with the enforcement of integrity
berusaha menciptakan kondisi lingkungan pengendalian
and ethics in all levels of management and employees,
dengan adanya penegakan integritas dan etika seluruh
jajaran manajemen dan karyawan, komitmen manajemen management commitment on competence, conducive
atas kompetensi, kepemimpinan manajemen yang management leadership, the establishment of
kondusif, pembentukan struktur organisasi yang sesuai organizational structure that is appropriate to the needs,
dengan kebutuhan, pendelegasian wewenang dan precise delegation of authority and responsibility,
tanggung jawab yang tepat, penyusunan dan penerapan compiling and implementing healthy policy regarding to
kebijakan yang sehat tentang pembinaan sumber daya human resource development, embodiment of
manusia, perwujudan peran pengawasan yang efektif dan supervision effective role and good working relations with
hubungan kerja yang baik dengan pihak eksternal. external parties.

Dalam lingkup Perseroan maka lingkungan pengendalian Within the Company's scope, control environment related
terkait dengan integritas, etika, dan kompetensi karyawan, to integrity, ethics and competence of employees,
kepemimpinan manajemen, serta pengawasan internal
leadership and management, and internal control
yang dilakukan oleh internal audit dan komite audit.
performed by internal audit and audit committee.
136 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Karyawan Perseroan tidak hanya memiliki pengetahuan, Company's employees not only have the knowledge,
pendidikan, pengalaman dan keterampilan sesuai dengan education, experience and skills suitable with its function,
fungsi kerjanya, namun juga memiliki integritas dan etika but also have high integrity and ethics. Enforcement of
yang tinggi. Penegakan etika dan integritas ini tertuang ethics and integrity is stipulated in the code of conduct
dalam pedoman perilaku Panca Krida Perseroan dan Company's Panca Krida and company regulations and
peraturan perusahaan dan perjanjian kerja bersama. collective labor agreements. So that employees and
Sehingga karyawan dan jajaran manajemen dapat management team able to apply it in their daily work
menerapkan hal tersebut di dalam kegiatan pekerjaan activities and establish a good working culture. Sanctions
sehari-hari dan membentuk budaya kerja yang baik. and rewards is one of a tool so employees can continue to
Sanksi dan penghargaan merupakan salah satu sarana develop integrity in work activities.
agar karyawan dapat terus mengembangkan integritas
dalam kegiatan pekerjaannya.

Penilaian risiko Risk Assessment


Identifikasi terhadap risiko (risk identification) diperlukan Identification of risk (risk identification) is required to
untuk mengetahui potensi-potensi kejadian yang dapat determine the potential events that could inhibit and
menghambat dan menghalangi terwujudnya tujuan dissuade realization of Company's objectives. Once the
Perseroan. Setelah dilakukan identifikasi maka dilakukan identification is carried, then the impact of risk is analyze
analisis terhadap risiko meliputi analisis secara kuantitatif which includes quantitative analysis (quantitative risk
(quantitative risk analysis) dan kualitatif (qualitative risk analysis) and qualitative (qualitative risk analysis). The
analysis). Analisis risiko akan menentukan dampak risk analysis will determine the impact of this event, and
kejadian, serta merupakan input untuk mendapatkan cara this is also the input to find a way to manage these risks.
mengelola risiko tersebut. Kemudian dilakukan Then the risk management (risk management) is
pengelolaan risiko (risk management). conducted.

Hal yang terutama dalam Penilaian risiko ini adalah One particular concern of risk assessment is the
adanya kesadaran (awareness) jajaran karyawan dan awareness of employees, and estate leaders or managers
pimpinan estate atau manajer bahwa setiap kegiatan that any work activity, particularly Company's plantation
pekerjaan, terutama kegiatan operasional di kebun operational activities, have a risk that must be managed.
Perseroan, memiliki risiko yang harus dikelola.

Kegiatan Pengendalian Control Activities


Kegiatan pengendalian adalah tindakan yang diperlukan Control activities is actions required to address the risk,
untuk mengatasi risiko, menetapkan dan melaksanakan establish and implement policies and procedures, and
kebijakan serta prosedur, serta memastikan bahwa ensure that such actions have been implemented
tindakan tersebut telah dilaksanakan secara efektif. effectively.

Tindakan-tindakan yang dilakukan untuk mengatasi risiko Actions that carried out to address the risks faced by the
yang dihadapi Perseroan dibagi menjadi 2 jenis tindakan Company are divided into two types of actions, which are
yaitu tindakan preventif dan tindakan mitigasi. Tindakan preventive and mitigating actions. Preventive action is
preventif adalah tindakan yang dilakukan sebelum action performed before the incident took place at risk,
kejadian yang berisiko berlangsung, sedangkan tindakan while mitigation actions is actions taken after the incident
mitigasi adalah tindakan yang dilakukan setelah kejadian took place at risk, in this case mitigation actions is
berisiko berlangsung, dalam hal ini tindakan mitigasi function to reduce impacts.
berfungsi untuk mengurangi dampak yang terjadi.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 137

Penetapan kebijakan dan prosedur di lingkungan Establishment of policies and procedures in Company's
pengendalian Perseroan erat kaitannya dengan control environment closely associated with legislation,
perundang-undangan, peraturan, dan ketetapan- regulations, and provisions. Policies and regulations that
ketetapan. Kebijakan dan Peraturan yang diterapkan di applied in Company's is not violate existing regulations.
Perseroan tidak melanggar peraturan yang ada. While the procedure drafted and assigned to the smallest
Sedangkan prosedur disusun dan ditetapkan hingga ke structures in the Company, such as work procedures in a
struktur terkecil di Perseroan, misalnya prosedur single unit / section working. These policies and
pekerjaan dalam satu unit/bagian kerja. Kebijakan dan procedures are served in written form so that every
prosedur ini sudah dalam bentuk tertulis sehingga setiap employee able to know and conducted all policies and
karyawan dapat mengetahui dan melaksanakan setiap procedures.
kebijakan dan prosedur yang ada.

Beberapa kegiatan pengendalian internal Perseroan Several internal control activities Company's includes
meliputi penelaahan kinerja, pembinaan sumber daya review of work performance, development of human
manusia, pengendalian sistem informasi, pengendalian resources, information control systems, assets physical
fisik aset, penetapan kinerja produksi, pemisahan control, the determination of the production performance,
fungsi/tugas (segregation of duties), otorisasi transaksi separation of functions / duties (segregation of duties),
pembelian maupun penjualan, pencatatan oleh bagian authorizing the purchase and sale, recording by the
akunting yang akurat dan tepat waktu, pembatasan akses accounting department are accurate and precise on time,
terhadap sumber daya, akuntabilitas terhadap sumber restrictions on access to resources, accountability of
daya, dan dokumentasi atas sistem pengendalian internal. resources, and documentation of internal control system.

Informasi dan komunikasi Information and Communication


Perseroan selalu memastikan keakuratan, ketepatan Information and communication Company always ensure
waktu, kelengkapan dari informasi yang dikomunikasikan the accuracy, timekeeping, completeness of the
kepada pihak internal maupun eksternal Perseroan. information communicated to Company's internal and
Proses penelaahan kembali informasi sebelum external parties. The process of reviewing the information
disampaikan kepada pihak eksternal oleh jajaran before it is submitted to external parties by the
manajemen selalu dilakukan untuk memastikan informasi management are always performed to ensure the quality of
yang berkualitas. information.

Jajaran manajemen secara berkala mengkomunikasikan Board of management regularly communicate the
tujuan dari Perseroan dan sistem pengendalian internal objectives of the Company and internal control systems to
kepada segenap karyawan agar sistem pengendalian all employees so that internal control system able to
internal dapat berjalan secara efektif. Dengan komunikasi conduct effectively. With this communication, all
ini, segenap karyawan mendapatkan informasi secara employees receive clear information regarding to the
jelas tujuan Perseroan, tugas dan tanggun jawab masing Company's objectives, duties and sense of responsibility
–masing serta tanggung jawab mereka dalam and their responsibilities in internal control. The result is
pengendalian internal. Hasil yang didapat adalah ketika when there are problems in the operational, the employees
terdapat permasalahan di dalam operasional, maka and the management are always responsive to coordinate
karyawan dan pihak manajemen selalu tanggap in order to resolve these issues quickly and effectively.
berkoordinasi untuk menyelesaikan permasalah tersebut
secara cepat dan efektif.
138 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pemantauan Pengendalian Internal Internal Control Monitoring


Pemantauan yang dilakukan oleh Perseoran dilakukan Monitoring conducted by the Company is perform in 3
dengan 3 cara yaitu pemantauan berkelanjutan (on going ways, which are continuous monitoring (on going
monitoring), evaluasi yang terpisah (separate evaluation), monitoring), separate evaluation, and follow-up on audit
dan tindak lanjut atas temuan audit. findings.

Pemantauan berkelanjutan atau supervisi oleh atasan Continuous monitoring or supervision by direct
langsung dilakukan setiap saat yang menggunakan supervisor performed each moment using the means of
sarana laporan pekerjaan harian (daily activity), daily work reports (daily activity), weekly, and monthly
mingguan, dan laporan bulanan. Pemantauan meliputi reports. Monitoring includes various work activity
berbagai aspek kegiatan pekerjaan sesuai kebijakan dan aspects according to applicable policies and procedures.
prosedur yang ada. Pelaksanaan terhadap prosedur yang Implementation of the procedures that have been
telah ditetapkan diharapkan dapat mengurangi established are expected to reduce the deviation of work
penyimpangan kegiatan pekerjaan. activities.

Evaluasi terpisah adalah penilaian secara periodik (kuartal Separate evaluation is periodic assessment (quarterly
dan tahunan) atas kinerja operasional dan keuangan and annual) on operational and financial performance
dengan standar anggaran yang telah ditetapkan. with established budget standards.

Peranan pemantauan (monitoring) pengendalian internal The role of monitoring (monitoring) of internal control
memiliki peran yang penting dalam seluruh komponen plays an important role in all components of internal
pengendalian internal. Setiap komponen pengendalian control. Each component will have internal control
internal akan mendapatkan pemantauan dan pengawasan. monitoring and surveillance. This is where the role of
Di sinilah peran dari tim internal audit dan komite audit internal audit team and the audit committee to constantly
untuk selalu melakukan pengawasan dan evaluasi atas conduct monitoring and evaluation of internal control
sistem pengendalian internal yang selama ini system that has been implemented.
dilaksanakan.

Selama tahun 2016, tidak ditemukan pelanggaran yang During 2016, there were no material violation of the
material terhadap sistem pengendalian internal Perseroan Company's internal control systems that affect
yang berdampak kepada kinerja Perseroan secara Company's overall work performance. The Company
keseluruhan. Perseroan terus berusaha memperbaiki continues to improve operational and financial processes
proses operasional dan keuangan sehingga efektivitas dan so that the effectiveness and efficiency of Company's
efisiensi kinerja Perseroan terus meningkat setiap performance continues increase each year and still
tahunnya serta tetap taat pada seluruh perundangan dan obedient to all laws and other provisions.
ketentuan-ketentuan lainnya.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 139

Manajemen Risiko
Risk Management

Perseroan menyadari bahwa risiko dapat timbul dalam The Company realizes that the risks may occur in every
setiap aspek kegiatan usaha yang dijalankan oleh aspect of business activities conducted by the Company
Perseroan dan entitas anak pada saat ini. Kegagalan and its subsidiaries at the moment. The failure to
Perseroan dan entitas anak dalam mengantisipasi risiko anticipate the risks that may occur in its business activity,
yang mungkin terjadi dalam kegiatan usahanya, dapat may give a very significant impact on the performance of
memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap Company's financial and business continuity.
kinerja keuangan maupun kelangsungan usaha Perseroan.

Pada saat ini, Perseroan telah mengidentifikasi dan At the time, the Company has identified and classifies all
mengelompokkan seluruh risiko yang material terhadap material risks of the activities and business performance
kegiatan dan kinerja usaha ke dalam 3 (tiga) kelompok into 3 (three) major risk, ie the risk associated with the
risiko utama, yakni risiko terkait dengan kegiatan usaha Company's business activities, the risk caused by
Perseroan, risiko yang disebabkan oleh kondisi ekonomi, Indonesia economic, political and social conditions, as
politik dan sosial Indonesia, serta risiko terkait investasi well as the risks related to investments in the Company's
pada saham Perseroan. shares.

Dalam mengurangi dampak negatif dari risiko yang In reducing the negative impact of the risks faced at this
dihadapi pada saat ini, Perseroan telah menjalankan point, the Company has execute a series of risk mitigation
serangkaian mitigasi risiko yang telah disesuaikan dengan that has been adapted to the character from each risk.
karakter dari masing-masing risiko. Perseroan The Company operates a structured approach in
menjalankan sebuah pendekatan yang terstruktur dalam managing risk, through a series of development
melakukan pengelolaan risiko, melalui serangkaian strategies and optimal management resources so it is
pengembangan strategi dan pengelolaan sumber daya expected this may reduce or prevent the risks faced at
secara optimal sehingga diharapkan hal ini dapat this point to provide a material impact on the
mengurangi maupun mencegah risiko yang dihadapi pada development of the Company's business activities.
saat ini untuk memberikan dampak secara material Moreover, the Company's management convinced that
terhadap perkembangan kegiatan usaha Perseroan. Selain the implementation of integrated risk management
itu, manajemen Perseroan meyakini bahwa penerapan system will help the Company to become solid and
sebuah sistem manajemen risiko terpadu akan dapat responsive to any changes in the business environment.
membantu Perseroan menjadi sebuah perusahaan yang
kokoh dan tanggap pada setiap perubahan yang terjadi
dalam lingkungan bisnisnya.
140 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pengangkutan Tandan buah segar di Perkebunan Wanajaya Batola, Kalimantan Selatan


Transporting of fresh fruit bunches in Wanajaya Batola Plantation, South Kalimantan
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 141

Dalam rangka pengembangan sistem manajemen risiko, In order to develop a sound risk management system, the
Perseroan secara berkelanjutan mengembangkan dan Company regularly develops and enhances its integrated
meningkatkan kerangka sistem pengelolaan risiko dan and comprehensive risk management system and inter-
struktur pengendalian internal yang terpadu dan nal control structure, thus allowing them to provide early
komprehensif, sehingga dapat memberikan informasi information on any potential risk and allowing the Company
adanya potensi risiko lebih dini dan mengambil to take the appropriate steps in minimizing the impact that
langkah-langkah yang tepat dalam meminimalkan dampak would be rendered by these risks. Currently the Company’s
yang akan ditimbulkan dari risiko tersebut. Pada saat ini, risk management structure is applied to every scope of
kerangka manajemen risiko Perseroan telah dituangkan activities it operates. In order to ensure that these policies
dalam setiap lingkup aktivitas usaha yang dijalankan. Untuk and procedures are in accordance with the current business
memastikan bahwa kebijakan dan prosedur tersebut telah development, the Company conducts regular evaluation in
sesuai dengan perkembangan bisnis yang ada, maka line with changes in the latest risk parameters.
Perseroan melakukan evaluasi secara berkala sesuai dengan
perubahan parameter risiko yang dihadapi.

Dalam melakukan pengelolaan terhadap risiko Perseroan, In managing its risks, the Company has taken the following
Perseroan telah melakukan hal-hal sebagai berikut: steps:

1. Membentuk Audit Internal untuk memitigasi risiko dari 1. Establishing an Internal Audit to mitigate risks brought
penggunaan seluruh sumber daya Perseroan; about by the utilization of the Company’s resources;
2. Audit Pupuk yang bertugas untuk mengawasi jumlah 2. Conducting Fertilizer Audit, which is in charge of
pengadaan pupuk, dosis pupuk per pohon, jenis pupuk supervising the procurement of fertilizers, the quantity of
yang digunakan serta aplikasinya di lapangan; fertilizers applied per tree, the type of fertilizers used, and
3. Pengawasan secara berkala oleh masing-masing its application in the field.
departemen terkait sesuai dengan fungsinya; 3. Regularly conducting supervisory activities through its
4. Untuk meminimalkan risiko suku bunga, Perusahaan various departments according to their respective
dan anak perusahaan mengelola biaya bunga melalui functions;
campuran kewajiban dengan suku bunga tetap dan 4. Minimizing the interest rate risks by managing the
variabel, dengan mengevaluasi tingkat tren pasar. interest cost through a mixed of fixed-rate and
Manajemen juga melakukan penilaian antara suku bunga variable-rate debts, by evaluating market rate trends.
yang ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku The Management also conducts assessment of the
bunga yang paling menguntungkan sebelum mengambil interest rates offered by creditors to obtain the most
keputusan untuk mengambil pinjaman baru; favorable interest rate before taking any decision to enter
5. Untuk meminimalkan risiko nilai tukar, perusahaan me a new loan agreement;
monitor risiko konsentrasi yang terjadi untuk setiap nilai 5. Minimizing the Company’s foreign exchange rate risk
tukar mata uang asing sehubungan dengan konversi by closely monitoring any concentration of risk related
mata uang asing terhadap Rupiah. to foreign exchange transaction which involves currency
conversion.

Perseroan memiliki Komite Audit yang bertanggung jawab The Company has an Audit Committee who is responsible
untuk memastikan bahwa kegiatan manajemen risiko telah for ensuring that the risk management activities are prop-
dijalankan dengan baik. Komite ini memahami setiap aspek erly implemented. The Committee has good understanding
kegiatan usaha yang dijalankan oleh Perseroan beserta of every aspect of the business operation carried out by the
dengan risiko yang melekat di dalamnya sehingga Perseroan Company as well as the inherent risks of such activities, thus
dapat mengantisipasi setiap perubahan yang terjadi dalam allowing the Company to anticipate any changes occurring
lingkungan bisnisnya, mengembangkan good corporate within its business environment, develop corporate gover-
governance, mengoptimalkan penyusunan strategic nance, and optimize its formulation of strategic manage-
management, dan mengamankan sumber daya yang dimiliki. ment, as well as to secure its resources.
142 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Berikut ini adalah kebijakan manajemen risiko yang telah The following are the risk management policies pursued by
diterapkan oleh Perseroan: the Company thus far:

- Pemilihan jenis tanaman berdasarkan zona agroklimat - Selection of the types of crops based on the agro-climate
sehingga adaptif terhadap perubahan cuaca dan iklim dan zone, thus ensuring crops that are adaptive to changes in
tahan dari hama penyakit tanaman weather and climate and resilient to pests
- Untuk tanaman karet, untuk menanggulangi dampak - For its rubber plantations, in order to mitigate the effects
La Nina berupa berkurangnya jumlah karet yang disadap of La Nina, which resulted in a lower number of trees that
perlu digunakan teknologi rain guard untuk menyelamat- could be tapped, a rain guard technology is used to protect
kan produksi karet the rubber crops
- Mengadopsi standar produksi yang berlaku baik - Adoption of production standards that apply nationally as
nasional maupun internasional seperti penerapan Standar well as internationally, such as the adoption of Indonesian
Nasional Indonesia (SNI), ISPO (Indonesian Sustainable National Standard (SNI), ISPO (Indonesian Sustainable
Palm Oil) dan sertifikasi ISO 9000 agar menghasilkan Palm Oil) and the ISO 9000 certificate in order to be able to
produk berkualitas sesuai permintaan pasar dengan harga generate products with a quality in line with market
optimum demands at optimum prices
- Perseroan telah mengasuransikan aset yang - The Company has insured its assets to mitigate the effects
dimilikinya untuk menanggulangi dampak bencana alam of natural disasters and fire
dan kebakaran - The Company takes into account environmental impact
- Perseroan senantiasa memperhatikan proses AMDAL analysis processes and carries out corporate social
dan menjalankan kegiatan corporate social responsibility activities, to mitigate risks related to the
responsibility, sehingga mengurangi risiko yang terkai environment.
dengan lingkungan

Manajemen Perseroan memiliki komitmen yang tinggi The Company’s management is committed to applying
untuk selalu menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan risiko stringent risks management principles based on the risk
berdasarkan standar dan prosedur manajemen risiko yang management standards and procedures prevailing in the
diterapkan dalam tubuh Perseroan. Dengan demikian, Company. Thus, the Company is ensured to be able to con-
manajemen Perseroan memiliki keyakinan untuk dapat duct its business activities in the long run.
terus menjaga kesinambungan usaha Perseroan dalam
jangka panjang

Risiko Kredit Credit Risk

Risiko kredit adalah risiko bahwa Perusahaan dan Credit risk is the risk that the Company and its subsidiaries
entitas anak akan mengalami kerugian yang timbul dari will incur a loss arising from the customers or counterparties
pelanggan atau pihak yang gagal memenuhi liabilitas kontrak which fail to fulfill their contractual obligations. Management
mereka. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat believes that there are no significant concentrations of credit
konsentrasi risiko kredit yang signifikan. Perusahaan dan risk. The Company and its subsidiaries manage and control
entitas anak mengelola dan mengendalikan risiko kredit the credit risk by dealing only with recognized and credit
dengan hanya berurusan dengan pihak yang diakui dan worthy parties, setting internal policies on verifications and
layak kredit, menetapkan kebijakan internal atas authorizations of credit, and regulary monitoring the collect-
verifikasi dan otorisasi kredit, dan secara teratur memonitor ibility of receivables to reduce the exposure of bad debts.
kolektibilitas piutang untuk mengurangi risiko kredit macet.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 143

Maksimum eksposur risiko kredit dari aset keuangan adalah The maximum exposures to credit risk of the financial
sebagai berikut: assets are as follows:

The original financial statements included herein are in


the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


Jumlah hariDAN ENTITAS
tertagihnya ANAK
Piutang Usaha Perseroan di tahun ANDfor
Number of days ITS SUBSIDIARIES
collection of account receivables in 2016
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
2016 adalah 12 hari sedangkan di tahun 2015 adalah 9 hari. is 12 days while in 2015 was 9 days. The Company has no
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Perseroan tidak31
Tanggal pernah mengalami
Desember kesulitan
2016 dan atas kolek- difficultyAs
onof
collection
December of account receivables
31, 2016 and as number
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal
tibilitas Piutang Usaha dikarenakan jumlahTersebut
hari tertagihnya of days onFor The Year
collection Thenreceivables
of account Ended is less than 1
(Disajikan dalam
Piutang Usaha dibawah 1 bulan. Rupiah, month. (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Risiko Likuiditas
35. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 35. Liquidity Risk
RISK MANAGEMENT (continued)

d. Risiko Likuiditas d. Liquidity Risk


Risiko likuiditas adalah risiko yang timbul ketika posisi arus Liquidity risk is a risk arising when the cash flow position of
kas Perusahaan
Risiko danadalah
likuiditas entitas anak
risikotidak cukup
yang untukketika
timbul menutup the Company
Liquidityand its is
risk subsidiaries is not enough
a risk arising to cover
when the cashthe
posisi arus kas Grup
liabilitas yang jatuh tempo.tidak cukup untuk menutup flowwhich
liabilities position of due.
become the Group is not enough to
liabilitas yang jatuh tempo. cover the liabilities which become due.
Dalam pengelolaan
Dalam pengelolaan risikorisiko
likuiditas, manajemen
likuiditas, memantau
manajemen In theIn
management of liquidity risk, management
the management of liquidity monitor
risk,
memantau
dan menjaga dan menjaga
tingkat tingkat
kas dan setara kaskas dan cukup
dianggap setara management
and maintain a level ofmonitors
cash and and
cash maintains
equivalents adeemed
level
kas dianggap cukup untuk
untuk membiayai Perusahaan dan entitas anak
membiayai Grup of cash and cash equivalents deemed
adequate to finance the Company and its subsidiaries
beroperasi dan untuk mengurangi dampak adequate to finance the Group operations
beroperasi dan
fluktuasi arus untuk
kas.mengurangi
Manajemen dampakjuga
fluktuasi arus kas.
secara operations
and and to mitigatethe
to mitigate the effects
effects ofoffluctiation in cash
fluctuation in
berkala
Manajemen mengevaluasi
juga secara berkalaproyeksi dan aktual
mengevaluasi arus
proyeksi dan flows.cash flows.also
Management Management
regularly evaluate also regularly
the projected
kas,
aktualtermasuk profil pinjaman
arus kas, termasuk yang
profil pinjaman akan
yang akanjatuh
jatuh evaluates
and actual the including
cash flows, projected loan and
maturityactual cash
profiles, and
tempo dan terus menilai kondisi di pasar flows, including loan maturity profiles, and
tempo dan terus
keuangan menilaimendapatkan
untuk kondisi di pasar keuangan untuk
kesempatan continuously assess conditions
continuously assesses in the financial markets
conditions in the for
memperoleh sumber pendanaan
mendapatkan kesempatan memperoleh yang optimal.
sumber pendanaan financialto obtain
opportunities markets for opportunities
optimal funding resources. to obtain
yang optimal. optimal funding resources.

Grup memantau likuiditasnya dengan The Group monitors its liquidity by analyzing
Perusahaan danprofil
menganalisis entitasaset
anak dan
memantau likuiditasnya
liabilitas yang akan The Company and its
the maturity subsidiaries
profile monitorand
of its assets theirliabilities.
liquidity by
jatuh
dengantempo.
menganalisis profil aset dan liabilitas yang akan analyzing the maturity profile of their assets and liabilities.
jatuh tempo.
2016
Periode Jatuh Tempo/Maturity Period
Periode
jatuh tempo Kurang dari/ Lebih dari/
tidak ditentukan/ Less than 1-3 3-6 6 - 12 More than
Nilai tercatat/ No specific 1 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ 12 bulan/
Carrying value maturity period month months months months months

Aset Keuangan Financial Assets

Pinjaman dan piutang: Loans and receivables:


Kas dan bank 5.988.482.405 4.141.485.495 1.846.996.910 - - - - Cash on hand and in banks
Piutang usaha 19.002.511.790 - - 8.480.396.117 4.043.355.056 6.478.760.617 - Trade receivables
Piutang lain-lain 7.528.438.554 7.528.438.554 - - - - - Other receivables
Piutang plasma 58.996.626.211 58.996.626.211 - - - - - plasma receivables

Total Aset 91.516.058.960 70.666.550.260 1.846.996.910 8.480.396.117 4.043.355.056 6.478.760.617 - Total Assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Liabilitas keuangan yang Financial liabilities


diukur pada biaya measured
perolehan diamortisasi: at amortized cost:
Utang bank jangka pendek 210.727.000.000 - 6.500.000.000 154.227.000.000 - 50.000.000.000 - Short-term bank loans
Utang usaha 91.014.949.215 91.014.949.215 - - - - - Trade payables
Utang lain-lain 69.348.797.556 69.348.797.556 - - - - - Other payables
Akrual 49.766.886.196 49.766.886.196 - - - - - Accruals
Utang bank jangka panjang 1.617.096.219.394 - 10.560.000.000 31.960.000.000 42.744.983.128 99.291.037.004 1.432.540.199.262 Long-term bank loans

Total Liabilitas 2.037.953.852.361 210.130.632.967 17.060.000.000 186.187.000.000 42.744.983.128 149.291.037.004 1.432.540.199.262 Total Liabilities

Gap Likuiditas (1.946.437.793.401) (139.464.082.707) (15.213.003.090) (177.706.603.883) (38.701.628.072) (142.812.276.387) (1.432.540.199.262) Liquidity Gap
144 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Pedoman Perilaku
Code of Conduct

Perseroan menyadari pentingnya nilai-nilai perilaku dan The Company fully aware of the importance of code of
etika bisnis dalam menjalankan usahanya. Untuk itu, conduct and business ethics in shaping the success of its
Perseroan mengatur pedoman berperilaku serta business, the Company has established a code of conduct
menjunjung tinggi etika bisnis yang tertuang dalam Panca that upholds business ethics as stipulated in its Panca
Krida. Lima unsur di dalam Panca Krida yang harus Krida. The five elements of Panca Krida to which the
dipatuhi oleh seluruh jajaran Dewan Komisaris, Direksi entire management team and employees have to abide
Manajemen dan Karyawan adalah: are:

1. Kedisiplinan 1. Discipline
Kedisiplinan merupakan perwujudan nilai kerja keras Discipline is the embodiment of hard work for continuous
untuk perbaikan terus menerus, loyalitas dan integritas. improvement, loyalty and integrity. A high level of
Kedisiplinan tinggi menggambarkan komitmen penuh discipline indicates full commitment to excellent work
atas kualitas pekerjaan, oleh sebab itu Perseroan quality, therefore the Company emphasizes discipline as
menekankan kedisiplinan sebagai akar dari pertumbuhan the foundation for its further growth and development.
dan perkembangan Perseroan.

2. Kerjasama 2. Partnership
Kerjasama merupakan perwujudan dari nilai semangat Partnership is the embodiment of collaboration spirit. The
kerja sama. Seluruh jajaran manajemen dan karyawan entire management team and employees have to respect
harus selalu menghargai perbedaan pendapat, diversing opinions, be responsible, improve and maintain
bertanggung jawab, meningkatkan komunikasi dengan good communication among colleagues while fostering
rekan kerja, dan membina koordinasi antar departemen inter-departmental coordination.
kerja.

3. Cost-conscious
3. Sadar Biaya
Cost efficiency is one of the determining factors for
Efisiensi biaya merupakan salah satu faktor penentu
ensuring the Company's growth and competitiveness.
pertumbuhan dan daya saing Perseroan. Seluruh jajaran
The entire management team and employees have to
Manajemen dan karyawan harus bekerja dengan sadar
work cost-consciously, starting at the very basic conduct
biaya yang diterapkan secara terus-menerus yang dimulai
of efficiently managing the consumption of electricity,
dari hal yang dasar seperti mengendalikan pemakaian
water, natural resources, effective telephone and
listrik, air,sumber daya alam, menggunakan telepon dan
computer usage, optimizing work time, and effectively
komputer secara efisien dan efektif, memanfaatkan waktu
utilizing the Company's facilities and maintaining the
kerja secara optimal, memanfaatkan fasilitas perusahaan
decency of the workplace.
secara efektif dan memelihara tempat kerja.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 145

Penimbangan Karet Remah di Ciseru-Cipari, Jawa Tengah/


Bale Cake Crumb Rubber Weighing at Cipari-Ciseru, Central Java
146 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

4. Pelayanan Bermutu 4. Quality Service


Perseroan selalu berusaha meningkatkan kualitas The Company always strives to improve its quality of
pelayanan demi kepuasan pelanggan baik internal service to achieve customer satisfaction, both internally
maupun eksternal. Pelayanan bermutu mencakup sikap and externally. Good quality service consist sociable
yang ramah, bertegur sapa sopan dan wajar, menjawab attitude, proper courtesy and decorum, politeness in
telpon secara sopan, cepat dan tanggap terhadap communicating, and quick response to customer's
permintaan pelanggan dan mengurangi keluhan demands, with the aim of minimizing complaints.
pelanggan.

5. Semangat Belajar 5. Spirit of Learning


Dinamika persaingan bisnis, tuntutan konsumen dan The dynamics of business competition, consumer
teknologi menuntut Perseroan selalu memperbaiki diri demands and technology has demand the Company to
dalam segala aspeknya. Seluruh jajaran Manajemen dan continuously improve all its business aspects. The entire
karyawan harus memiliki semangat belajar yang tinggi management team and employees should be eager to
dan menumbuhkan kebiasaan untuk bertanya, membaca, learn more and cultivate the habit of asking, reading,
mendengarkan, berpikir kreatif, dan berkarya. listening, thinking creatively, and innovating.

Perseroan melakukan sosialisasi pedoman perilaku yang The Company's Code of Ethics which are based on Panca
tertuang di dalam Panca Krida melalui distribusi buku Krida principles have been distributed in the form of
pedoman perilaku Panca Krida yang wajib dimiliki oleh Panca Krida Code of Conduct book which all level of
setiap Jajaran Manajemen dan karyawan Grup JAW. management and employees of JAW Group must have.

Setiap pimpinan kebun Grup JAW, para manajer, Each JAW plantation group leaders and managers shall
bertanggungjawab untuk melaksanakan Panca Krida dan be responsible for implementing and enforcing the Panca
menegakkan pedoman tersebut kepada seluruh karyawan Krida principle guidelines to all employees under their
yang berada di bawah kepemimpinannya. leadership.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 147
Permasalahan Hukum
Legal Dispute

Permasalahan Hukum
Legal Dispute

Selama tahun 2016, tidak ada kasus hukum yang dihadapi Throughout 2016, the Company, its Board of
oleh Perusahaan, Dewan Komisaris dan Direksi, baik Commissioners, or its Board of Directors, faced no legal
perpajakan, pidana, perdata, dan komersial administrasi, disputes from any party regarding to taxation, criminal,
hubungan industrial dan arbitrase. civil, or commercial administration, nor any cases
Selama tahun 2016, tidak ada kasus hukum yang dihadapi concerning industrial
Throughout 2016, the relations
Company,and
its arbitration.
Board of
oleh Perusahaan, Dewan Komisaris dan Direksi, baik Commissioners, or its Board of Directors, faced no legal
perpajakan, pidana, perdata, dan komersial administrasi, disputes from any party regarding to taxation, criminal,
hubungan industrial dan arbitrase. civil, or commercial administration, nor any cases
concerning industrial relations and arbitration.
Sebagai Perusahaan Terbuka, JAW patuh dan tunduk As a Public Listed Company, JAW always ensures full
terhadap Peraturan yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa compliance with the Indonesia's Financial Services
Keuangan dan Bursa Efek Indonesia tentang Keterbukaan Authority and Indonesia Stock Exchange Regulations on
Informasi. Information Disclosure.

148Untuk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016
memberikan nilai tambah kepada Pemegang
J.A. WATTIE TbkIn an effort to always provide added value to the
shareholders as well as stakeholders, the Company
Saham dan Masyarakat, Perseroan juga memberikan
provides the most updated information related to its
informasi terkini serta laporan kinerja keuangan dan
business on its corporate website, where it publishes
operasional setiap triwulan kepada pihak investor dan
financial statements and operational reports on a
Keterbukaan
analyst pada website Informasi
Perseroan. quarterly bases to investors and analysts at Company's
Disclosure of Information

Tanggal Surat No. Surat Perihal Pengirim Penerima Jenis Surat


Letter Date Letter No. Description Sender Recepient Type of Letter

Sebagai8 Perusahaan Terbuka, JAW patuh dan tunduk As a Public Listed Company, JAW OJKalways ensures full
Keluar/Out
Jan 2016 003- JAW-2016 Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/ PT JA Wattie Tbk
terhadap Peraturan yang dikeluarkan oleh Otoritas
Submission Jasa
of Loan/liabilities compliance
in foreign currency data with the Indonesia's Financial Services
Keuangan dan Bursa Efek Indonesia tentang Keterbukaan Authority and Indonesia Stock Exchange Regulations on
Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly
Informasi.
12 Jan 2016 004- JAW-2016 report of Shareholders registration Information Disclosure.
PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out

Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran


Untuk memberikan nilai tambah kepada Pemegang
Umum
In an effort PT
PT JA Wattie Tbk periode 31 Dec 2015/
to JA
always provide OJK,
Wattie Tbk addedBEI value to the
Keluar/Out
005- JAW-2016
13 Jan 2016 Realisation Report of Proceeds from Initialshareholders
Public as well as stakeholders, the Company
Saham dan Masyarakat, Perseroan juga memberikan
Offering per Dec 31 2015 provides the most updated information related to its
informasi terkini serta laporan kinerja keuangan dan
18 Jan 2016 080-JAW-2016 Pemberitahuan Penggantian KAP Perseoranbusiness
tahun on its corporate website, where it publishes
operasional setiap triwulan kepada pihakbukuinvestor dan
2015/ Notice of External Auditor changes of the PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
financial statment of the year book 2015
financial statements and operational reports on a
analyst pada website Perseroan. quarterly bases to investors and analysts at Company's
19 Jan 2016 S-13-PM.222- Sistem Pelaporan Elektronik/ Electronic Reporting OJK PT JA Wattie Tbk Masuk./In
2016 System

1 Feb 2016
S0080/BEI/PPU. Kebijakan Annual Listing Fee 2016/ 2016 ALF Policy BEI PT JA Wattie Tbk Masuk/In
Tanggal Surat No. Surat Perihal Pengirim Penerima Jenis Surat
Letter Date
01.2016
Letter No. Description Sender Recepient Type of Letter

2 Feb 2016 Angsuran ALF 2016/ 2016 ALF Installment PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
134-JAW- 2016
Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/ PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
8 Jan 2016 003- JAW-2016
Submission of Loan/liabilities in foreign currency data
Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/
5 Feb 2016 141-JAW-2016 PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
Submission of Loan/liabilities
Laporan Bulanan in foreign
Registrasi Pemegang currency
Efek/ data
Monthly
12 Jan 2016 004- JAW-2016 report of Shareholders registration PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly
5 Feb 2016 142-JAW-2016 Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran
report of Shareholders registration PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
005- JAW-2016 Umum PT JA Wattie Tbk periode 31 Dec 2015/
13 Jan 2016 Realisation Report of Proceeds from Initial Public
4 Mar 2016 Offering per Dec 31 2015 PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
250-JAW-2016 Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/
Submission of Loan/liabilities
Pemberitahuan Penggantian KAP in foreign currency
Perseoran tahundata
18 Jan 2016 080-JAW-2016
buku 2015/ Notice of External Auditor changes of the PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
Laporan
financialBulanan Registrasi
statment Pemegang
of the year book 2015 Efek/ Monthly PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
4 Mar 2016 251-JAW-2016 report of Shareholders registration
19 Jan 2016 S-13-PM.222- Sistem Pelaporan Elektronik/ Electronic Reporting OJK PT JA Wattie Tbk Masuk./In
2016 System
S- 01825 Permintaan Penjelasan Atas Volatitlias Transaksi/ BEI PT JA Wattie Tbk Masuk/In
28 Mar 2016
Explanation request of Volatility of transaction
/BEI.PP1/03-
S0080/BEI/PPU. PT JA Wattie Tbk Masuk/In
1 Feb 2016 Kebijakan Annual Listing Fee 2016/ 2016 ALF Policy BEI
2016
01.2016

2 Feb 2016 Angsuran ALF 2016/ 2016 ALF Installment PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
134-JAW- 2016

Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/


5 Feb 2016 141-JAW-2016 PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out


Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly
5 Feb 2016 142-JAW-2016
report of Shareholders registration

4 Mar 2016 PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out


250-JAW-2016 Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/
Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
4 Mar 2016 251-JAW-2016 report of Shareholders registration

S- 01825 Permintaan Penjelasan Atas Volatitlias Transaksi/ BEI PT JA Wattie Tbk Masuk/In
28 Mar 2016
Explanation request of Volatility of transaction
/BEI.PP1/03-
2016
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 149

Tanggal Surat No. Surat Perihal Pengirim Penerima Jenis Surat


Letter Date Letter No. Description Sender Recepient Type of Letter

Penjelasan Atas Volatitlias Transaksi/ Explanation PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
28 Mar 2016 366-JAW-2016
request of Volatility of transaction

Penyampaian Laporan Keuangan Konsoilidasian dan


31 Mar 2016 336-JAW-2016 Laporan Auditor Independen PT Jaya AgraWattie,Tbk
Yang Berakhir Pada PT JA Wattie Tbk BEI, OJK, CAMEL Keluar/Out
Tanggal 31 Desember 2015 / Submission of
Consolidated Income Statement and Independent
Auditor's Report per 31 December 2015

Penyampaian Bukti Iklan Laporan Keuangan


31 Mar 2016 337-JAW-2016 Konsolidasian
PT Jaya Agra Wattie Tbk Yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2015 / Submission of commerical proof of PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
Consolidated Income Statement PT Jaya Agra Wattie
Tbk per 31 December 2015

7 Apr 2016 Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/


405-JAW-2016 PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
7 Apr 2016 406-JAW-2016
report of Shareholders registration

Penyampaian Agenda RUPS PT JA Wattie Tbk Tahun PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
12 Apr 2016
407-JAW-2016 buku 2015/ Submission of GMS of PT JA Wattie Tbk
for period 2015

Pemberitahuan Perubahan Rencana RUPST 2015/ PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
19 Apr 2016 460-JAW-2016 Announcement of 2015 RUPST Plan Changes

Penyampaian Laporan Keuangan Konsoilidasian PT PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out

29 Apr 2016 478-JAW-2016 Jaya Agra Wattie,Tbk Per 31 Maret 2016 / Submission
of Consolidated Income Statement per 31 March 2016

Penyampaian Laporan Tahunan 2015 PT JA Wattie Tbk OJK, BEI, CAMEL Keluar/Out
29Apr 2016 479-JAW-2016 PT JA Wattie Tbk/ Submission of 2015 Annual Report
of PT JA Wattie Tbk

Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/ PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
10 May 2016 515-JAW-2016 Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
10 May 2016 516-JAW-2016 report of Shareholders registration

Penyampaian kembali Agenda RUPS PT JA Wattie Tbk PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out

16 May 2016 531-JAW-2016 Tahun buku 2015/ Submission of GMS of PT JA Wattie


Tbk for period 2015

Pelaksanaan Peraturan Bank Indonesia Nomor


18 May 2016 S.220/D.04/2016 17/3/PBI 2015 tentang Kewajiban Penggunaan Mata
Uang Rupiah di Indonesia/ The implementation of BEI PT JA Wattie Tbk Masuk/In
Bank Indonesia Regulation No. 17/3/PBI/ regarding
The compulsory of transaction with Rupiah Currency in
Indonesia.

Pemberitahuan Rencana RUPST 2015/ Announcement PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
23 May 2016 567-JAW-2016
of 2015 RUPST Plan

Bukti Iklan Pemberitahuan RUPS PT JA Wattie Tbk/ PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out

23 May 2016 568-JAW-2016 Commercial Proof of Announcement of RUPS of PT JA


Wattie Tbk

KSEI PT JA Wattie Tbk Masuk/In


KSEI- Jadwal RUPS/ Schedule of AGMS
23May 2016 12798/JKU/0516

632-JAW-2016 Panggilan RUPST 2015/ Call of 2015 Annual GMS PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
7 Jun 2016
150 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Tanggal Surat No. Surat Perihal Pengirim Penerima Jenis Surat


Letter Date Letter No. Description Sender Recepient Type of Letter

Bukti Iklan Panggilan RUPS PT JA Wattie Tbk/ PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
7 Jun 2016 633-JAW-2016
Commercial Proof of Call of GMS of PT JA Wattie Tbk

7 Jun 2016 Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/


642-JAW-2016 PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

7 Jun 2016 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly


643-JAW-2016 report of Shareholders registration PT JA Wattie Tbk BEI,OJK Keluar/Out

14 Jun 2016 Pemberitahuan Public Expose PT JA Wattie, Tbk/


650-JAW-2016 Announcement of Public Expose of PT JA Wattie Tbk PT JA Wattie Tbk BEI Keluar/Out

23 Jun 2016 Penyampaian Materi Public Expose PT JA Wattie Tbk/


PT JA Wattie Tbk BEI Keluar/Out
671-JAW-2016 Submission of Public Expose Material of PT JA Wattie
Tbk

Penyampaian Ringkasan Hasil RUPS Tahunan PT JA


Wattie Tbk tahun buku 2015 / Submission of 2015 PT JA Wattie Tbk OJK, BEI, CAMLE Keluar/Out
30 Jun 2016 714-JAW-2016
RUPS Result of PT JA Wattie Tbk

Penyampaian Bukti Iklan Ringkasan Hasil RUPS PT JA


Wattie Tbk tahun buku 2015/ Submission of PT JA Wattie Tbk OJK,BEI Keluar/Out
30 Jun 2016 715-JAW-2016 Commercial Proof 2015 RUPS Result of PT JA Wattie
Tbk

Penyampaian Hasil Public Expose PT JA Wattie Tbk


tahun buku 2015/ Submission of 2015 Public Expose PT JA Wattie Tbk BEI Keluar/Out
30 Jun 2016
716-JAW-2016 Result of PT JA Wattie Tbk

Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/ PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
1 Jul 2016
717-JAW-2016 Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
12 Jul 2016 732-JAW-2016
report of Shareholders registration

BEI PT JA Wattie Tbk Masuk/In


18 Jul 2016 S-04392/BEI.PP1/ Permintaan Penjelasan Atas Volatilitas Transaksi/
Explanation request of Volatility of transaction
07-2016

Penyampaian Risalah RUPS Tahunan tahun buku


19 Jul 2016 746-JAW-2016 OJK Keluar/Out
2015/Submission of 2015 RUPS Result of PT J.A. PT JA Wattie Tbk
Wattie Tbk

Penjelasan Atas Volatilitas Transaksi/ Explanation of PT JA Wattie Tbk BEI Keluar/Out


19 Jul 2016
747-JAW-2016 Volatility of transaction

Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/ PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
5 Aug 2016
764-JAW-2016 Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/ PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
5 Aug 2016 765-JAW-2016
Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly PT JA Wattie Tbk BEI, OJK Keluar/Out
13 Sep 2016 895-JAW-2016 report of Shareholders registration

Pemenuhan Covenant Monitoring Laporan Keuangan


421/SK/CC/CR2/ per 30 Juni 2016 / Covenant Monitoring of Financial Bank Permata Tbk PT JA Wattie Tbk Masuk/In
14 Sep 2016
WB/ 9/2016 Statements As of June 30, 2016

PT JA Wattie Tbk Bank Permata Tbk Keluar/Out


26 Sep 2016 940-JAW-2016 Penjelasan Pemenuhan Covenant Monitoring Laporan
Keuangan per 30 Juni 2016 / Explanantion of Covenant
Monitoring of Financial Statements As of June 30,
2016
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 151

Tanggal Surat No. Surat Perihal Pengirim Penerima Jenis Surat


Letter Date Letter No. Description Sender Recepient Type of Letter

29 Sep 2016 Perubahan Akuntan Publik PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out


961-JAW-2016

Penyampaian Laporan Keuangan Konsolidasian


30 Sep 2016 963-JAW-2016 InterimTanggal 30 Juni 2016 dan Laporan Auditor
Independen PT Jaya AgraWattie,Tbk / Submission of PT JA Wattie Tbk OJK, BEI, CAMEL Keluar/Out
Interim Consolidated Financial Statement As of June
30, 2016 and Independent Auditor's Report of PT Jaya
AgraWattie,Tbk

Penyampaian Bukti Iklan Laporan Keuangan


7 Oct 2016 Konsolidasian Interim PT Jaya Agra Wattie Tbk PT JA Wattie Tbk OJK, BEI Keluar/Out
964-JAW-2016
tanggal 30 Juni 2016 / Submission of commerical
proof of Consolidated Financial Statement PT Jaya
Agra Wattie Tbk As of June 30, 2016

Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing/ PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
11 Oct 2016 991-JAW-2016
Submission of Loan/liabilities in foreign currency data

1087-JAW-2016 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly PT JA Wattie Tbk BEI,OJK Keluar/Out
31 Oct 2016
report of Shareholders registration

Penyampaian Laporan Keuangan Konsolidasian Interim


Tanggal 30 September 2016 PT Jaya AgraWattie,Tbk / PT JA Wattie Tbk OJK,BEI Keluar/Out
8 Nov 2016 1107-JAW-2016 Submission of Interim Consolidated Financial
Statement As of September 30, 2016 of PT Jaya
AgraWattie,Tbk

Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing


8 Nov 2016 1112-JAW-2016 per 31 Oktober 2016/ Submission of Loan/liabilities in PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
foreign currency data as Of October 31 2016

Permintaan Penjelasan terkait Laporan Keuangan per


30 Nov 2016 S-07421/BEI.PP1/ 30 September 2016 / Explanation request related to BEI PT JA Wattie Tbk Masuk/In
11-2016 Financial Statements As of September 30, 2016

Penjelasan atas Permintaan Penjelasan terkait Laporan


Keuangan per 30 September 2016 / The explanantion PT JA Wattie Tbk BEI Keluar/Out
5 Dec 2016 1246-JAW-2016
of Explanation request related to Financial Statements
As of September 30, 2016

Laporan Data Hutang/Kewajiban dalam Valuta Asing


per 30 Nopember 2016/ Submission of PT JA Wattie Tbk OJK Keluar/Out
8 Dec 2016 1259-JAW-2016
Keterbukaan Informasi Loan/liabilities in foreign currency data as Of
November 30 2016
Disclosure of Information
8 Dec 2016 1260-JAW-2016 Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek/ Monthly PT JA Wattie Tbk BEI,OJK Keluar/Out
report of Shareholders registration

Sebagai Perusahaan Terbuka, JAW patuh dan tunduk As a Public Listed Company, JAW always ensures full
terhadap Peraturan yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa compliance with the Indonesia's Financial Services
Keuangan dan Bursa Efek Indonesia tentang Keterbukaan Authority and Indonesia Stock Exchange Regulations on
Informasi. Information Disclosure.

Untuk memberikan nilai tambah kepada Pemegang In an effort to always provide added value to the
shareholders as well as stakeholders, the Company
Saham dan Masyarakat, Perseroan juga memberikan
provides the most updated information related to its
informasi terkini serta laporan kinerja keuangan dan
business on its corporate website, where it publishes
operasional setiap triwulan kepada pihak investor dan
financial statements and operational reports on a
analyst pada website Perseroan. quarterly bases to investors and analysts at Company's

Tanggal Surat No. Surat Perihal Pengirim Penerima Jenis Surat


Letter Date Letter No. Description Sender Recepient Type of Letter
Penerimaan TBS di PMKS ABS, Kalimantan Selatan/
FFB Received at CPO Mill ABS, South Kalimantan
152 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 153
154 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Program Plasma
Plasma Program

Perseroan mengembangkan lahan-lahan kebun milik The Company has developed fields owned by the local com-
masyarakat sekitar yang dikenal sebagai plasma. Program munities, referred to as plasma plantations. The partnership
kemitraan dengan para petani plasma ini dilakukan hanya di with these plasma planters has so far been implemented
daerah perkebunan kelapa sawit Perseroan. Sedangkan only to those within the area of its Palm Oil plantations.
untuk perkebunan karet, Perseroan hanya mengelola kebun For its rubber plantations, the Company manages its own
milik sendiri. plantations only.

Dalam program plasma, Perseroan melakukan pengelolaan Through the plasma program, the Company manages the
atas kebun-kebun plasma, yaitu penanaman dan plasma plantations in terms of planting and field mainte-
pemeliharaan kebun. Hasil panen kebun akan dibeli nance. Yields from these plantations are then purchased
seluruhnya oleh Perseroan. Bila petani plasma bekerja di entirely by the Company. Should the plasma farmers work at
kebun plasma, maka akan dibayar dengan UMR yang the fields, their salary will be paid at the Minimum Regional
berlaku. Wage.

Seluruh kebun plasma Perseroan berada di bawah naungan All of the Company’s plasma plantations are under the man-
suatu koperasi unit desa (KUD), yang berusaha untuk agement of the respective village cooperative unit (KUD),
memenuhi seluruh kebutuhan operasional plasma. KUD which strives to meet all the operational needs of the plasma
memiliki pinjaman kepada bank dimana Perseroan bertindak plantations. These KUDs secure loans from banks and the
sebagai penjaminnya. the Company acts as the guarantor.

Di tahun 2016, Perseroan mempunyai kebun Plasma seluas In 2016, the Company manages a total plasma plantation
6.347 ha untuk perkebunan kelapa sawit. area of 6,347 hectares for Palm Oil.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 155

Tanggung Jawab Lingkungan


Responsibility for Enviroment

Setiap perkebunan yang dimiliki Perseroan menyediakan In each plantation the Company maintains the policy to set
lahan untuk konservasi flora dan fauna asli setempat. Lahan aside some conservation sites to let the local plants and
tidak seluruhnya dibuka, sebagian dimanfaatkan sebagai animal flourish. Left untouched and not entirely cleared or
daerah tangkapan air hujan untuk sumber mata air bersih. opened, some of the sites also function as as catchment
areas where rainwater turns into groundwater sources.

Seluruh kegiatan operasional dilaksanakan dengan mem All the operational activities of the Company are conducted
pertimbangkan aspek lingkungan hidup. Penggunaan in consideration with the pertinent environmental aspects.
herbisida untuk pengendalian gulma tidak dilakukan The use of herbicides to control and eliminate weeds is not
terus-menerus tetapi selalu diselingi dengan pengen- continuous but rather interspersed with manual/biological
dalian secara manual memakai cangkul dan garpu untuk control methods such as by plows and forks to get rid of
mendongkel gulma perdu, atau memakai sabit untuk the shrubbery weeds, or scimitars to cut narrow-leafed and
memotong gulma berdaun sempit dan berbatang lunak. soft-trunked weeds. Insecticide use is minimized and re-
Penggunaan insektisida diminimalkan dan diganti dengan placed by some biological controlling mechanisms through
pengendalian secara hayati melalui pemanfaatan the utilization of natural predatory.
musuh alaminya.

Ekstraksi minyak kelapa sawit tidak melibatkan bahan kimia The extraction of crude palm oil does not involve chemical
tetapi lebih memanfaatkan proses fisika dan mekanika agents but rather employ physical and mechanical process-
seperti perebusan, penguapan, dan pemerasan. es, such as boiling, evaporation, and pressing.

Perseroan mengelola limbah cair Pabrik Minyak Kelapa Sawit The Company also collects wastewater from its palm oil
untuk digunakan kembali sebagai pupuk dari tanaman refinery mills and reuses them as fertilizer for the palm oil
Kelapa Sawit. Limbah cair dari Pabrik Minyak Kelapa Sawit di estate. Liquid waste from the mills are collected in wastewa-
tampung dalam kolam – kolam limbah yang akan disalurkan ter ponds before pumped into palm oil estates for better use.
ke tanaman Kelapa Sawit menggunakan pompa melalui pipa Such utilization of waste has been beneficial for the increas-
menuju kebun Kelapa Sawit Perseroan. Pemanfaatan limbah ing productivity of the Company’s palm oil plantations.
ini meningkatkan produktifitas tanaman kelapa sawit.

Selain itu, Perseroan juga memanfaatkan limbah serat buah The Company also makes use of palm fiber waste to be
kelapa sawit untuk digunakan sebagai bahan bakar instalasi burned up and to heat up the water which creates steam for
pembangkit listrik dengan turbin uap. the electricity generating steam turbine power plant.

Pabrik Minyak Kelapa Sawit Perseroan mendapatkan The Company’s palm oil refinery mills was awarded with
penghargaan sebagai Pabrik berperingkat “Biru” dalam “Blue” category under Government’s Corporate Performance
Program Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) periode Rating Program (PROPER) program in the period of 2015
2015 – 2016 oleh Kementrian Lingkungan Hidup Republik to 2016 by the Ministry of Environment of the Republic of
Indonesia. Indonesia.

Penghargaan ini menunjukkan bahwa Perseroan telah This award further confirms the Company’s commitment to
mematuhi Peraturan dari Kementrian Lingkungan Hidup comply with regulations of the Ministry of Environment on
mengenai pelaksanaan dokumen lingkungan (AMDAL/ the implementation of environmental documents (AMDAL/
UKL-UPL), upaya pengendalian pencemaran air dan udara, UKL-UPL), as well as adequate efforts to control air and
serta pengelolaan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun water pollution, and management of hazardous and toxic
(B3). waste (B3).
156 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Tanggung Jawab Pengembangan Masyarakat


Responsibility for Community Development

Sebagai bagian dari tanggung jawab sosialnya terhadap As part of its social responsibility to the communities sur-
masyarakat yang tinggal di sekitar perkebunan, Perseroan rounding its plantations, in 2011 the Company conducted
melakukan beberapa kegiatan seperti: various social activities such as:

a. Menjalin kemitraan dengan kelompok tani karet sekitar a. Establishing partnerships with rubber farmers
kebun milik Perseroan dengan jalan memberikan surrounding the plantations by providing counseling/
penyuluhan/pembinaan, penyediaan bibit dan sarana coaching, provision of seeds and production facilities and
produksi serta pembelian hasil produksi. purchase of goods.

b. Memberikan bantuan fasilitas seperti fasilitas trans- b. Supporting the provision and establishment of facilities
portasi, pembangunan rumah peribadatan, sarana such as transportation, construction of houses of
jalanan, sarana umum, fasilitas kesehatan, pemberian worship, roads, public facilities,health facilities, lending
pinjaman pemakaian lahan untuk kegiatan-kegiatan the use of land to the people to conduct their public
masyarakat, fasilitas dan peralatan olahraga. activities, sports facilities and equipment.

c. Mengadakan kegiatan-kegiatan sosial seperti sunatan c. Organizing social events such as: mass circumcision,
massal, beasiswa, pengobatan dan operasi/bedah gratis, scholarships,free medical and operation/surgery
pendidikan berupa pembangunan sekolah khususnya education by constructing school, in particular play
playgroup dan TK serta fasilitas pendidikannya, groups and kindergartens and educational facilities,
pemberian bantuan bagi kegiatan-kegiatan hari besar providing assistance for activities of national and
nasional dan agama, pemberian santunan kepada anak religious holidays, granting compensation to orphans
yatim dan orang jompo, donor darah, bantuan sosial and the elderly, blood donors, social assistance to victims
untuk korban bencana alam, bantuan untuk pelaksanaan of natural disasters, assistance for the implementation of
acara-acara adat, dan lain-lain; traditional events, etc.

Seluruh kegiatan tersebut memberikan nilai tambah dan citra All these activities provided added value and enhanced the
yang baik bagi Perseroan di mata masyarakat sekitar. Selain corporate image of the Company in the local communities. In
itu, dengan menjalin hubungan baik, masalah keamanan addition to establishing good rapport with the communities,
serta masalah-masalah sosial yang mungkin timbul dapat these measures also helped minimize security and social is-
diminimalisasi, serta dapat menciptakan suasana kondusif sues which may arise, and created a conducive atmosphere
di kebun yang selanjutnya dapat meningkatkan kinerja in the plantation which can improve employee performance
karyawan sehingga berimbas kepada peningkatan produkti- that may lead to increase in employee productivity.
vitas karyawan.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 157

Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat di Perkebunan Ciseru-Cipari, Jawa Tengah dan Perkebunan Kintap, Kalimantan Selatan/
Community Empowerment at Ciseru-Cipari Estate, Central Java and Kintap Estate, South Kalimantan
158 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

Tanggung Jawab Atas Keselamatan Dan Kesehatan Kerja


Responsibility on Safety and Healthy

KESELAMATAN KERJA EMPLOYEE AND WORKERS SAFETY

Sebagai bentuk tanggung jawab Perseroan untuk As part of the Company’s policy to ensure the safety of the
mengutamakan keselamatan kerja, manajemen dan employees and workers, the management and worker repre-
perwakilan pekerja membentuk unit keselamatan kerja dan sentatives have established safety and occupational health
unit kesehatan kerja. Secara bersama-sama melalui unit-unit units at workplace. Thru these units, the management and
tersebut, manajemen dan perwakilan pekerja memastikan the worker rep have managed to ensure total compliance of
kepatuhan pelaksanaan K3 dalam seluruh kegiatan HES implementation throughout the entire business opera-
operasional maupun usaha di lingkungan Perseroan. tions within the Company.

Perseroan juga memastikan berlangsungnya berbagai The Company also ensures ongoing support activities to
kegiatan pendukung yang bersifat mengingatkan kepatuhan increase the HES compliance. These activities include tool-
pada pelaksanaan K3. Kegiatan ini antara lain penyuluhan box meeting about safety before starting a job, which should
mengenai keselamatan kerja setiap kali akan memulai include also any visitors coming into to the estates and
pekerjaan dan untuk setiap tamu yang datang ke lokasi mills of the Company. All these carefully fostered efforts are
Kebun dan Pabrik Perseroan. Semua bentuk kepatuhan focused to minimize any hazard and risk at workplace which
pelaksanaan K3 ini ditujukanuntuk meminimalkan situasi might lead into accidents.
yang bisa memicu terjadinya kecelakaan kerja.

KESEHATAN KERJA OCCUPATIONAL HEALTH

Salah satu aspek penting dalam pengelolaan K3 adalah One important aspect in HES management is to maintain
kesehatan kerja, baik yang terkait dengan kesehatan occupational health, both in relation to the workers’ health
pegawai maupun lingkungan kerja. Penyelenggaraan and the surrounding community. Such implementation of
kesehatan kerja dilakukan melalui berbagai program dan the occupational health is done by the Company through
kegiatan yang meliputi upaya pencegahan, pengobatan, various programs and activities to include prevention, treat-
mempertahankan kesehatan serta pemulihan kesehatan. ment, maintaining good health and health recovery.

Jumlah biaya pengobatan bagi pegawai pabrik, kebun dan Total medical treatment costs for mill, estate and headquar-
kantor pusat di tahun 2016 mencapai Rp3,3 miliar. ter workers in 2016 reached Rp 3,3 billion.

Untuk menjaga kesehatan lingkungan kerja di unit pabrik To maintain a healthy working environment in mills and
dan kebun Perseroan, secara berkala dilakukan sejumlah pe estates of the Company, periodical inspection on the phys-
meriksaan di Pabrik dan Kebun. Pemeriksaan meliputi ical condition of the workplace is regularly performed on
tingkat penerangan dan pemantauan kualitas air. Selain site. The monitoring and evaluation includes lighting levels
itu juga dilaksanakan pemeriksaan kebersihan laboratorium, and water quality. The inspection also includes laboratory
ruangan, lingkungan kantor, dan penyediaan tempat cleanliness, indoor and office environment, and provision of
sampah. waste bins.

Penyelenggaraan kesehatan kerja tidak hanya ditujukan Managing the occupational health is not only addressed to
kepada para pegawai, namun juga bagi keluarganya dan the employees, but also for their families and communities
masyarakat di sekitar lokasi Perseroan. Perseroan ber- dwelling in the surrounding area of the Company’s locations.
komitmen untuk berperan serta dalam upaya The Company is committed to participate in any effort to
meningkatkan kesehatan masyarakat yang diwujudkan improve public health and this commitment is realized in
melalui kerja sama dengan Puskesmas dan pembentukan collaboration with local health center and the establishment
posyandu di sekitar kebun Perseroan of neighborhood health center for local communities around
the plantation estates.
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 159

Pemberdayaan Masyarakat
Community Development

Pada tahun 2016, PT JA Wattie Tbk beserta entitas-anak Throughout 2016, PT JA Wattie Tbk and its subsidiaries
perusahaannya terlibat dalam berbagai kegiatan pember- were involved in various community empowerment
dayaan masyarakat sebagai wujud dari tanggung jawab programs as manifestation of its corporate social responsi-
sosial perusahaan. bility.

Jenis-jenis program yang dilakukan di sepanjang tahun 2016 The range of empowerment programs conducted in the peri-
di berbagai area perkebunan Perseroan antara lain: od of 2016 in different plantation areas owned and operated
by the Company covers the following:

1. Pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis, bekerja 1. Free health check-up and medication, in collaboration
sama dengan posyandu. with local integrated health posts.
2. Donor darah, bekerja sama dengan Palang Merah 2. Blood donation, in collaboration with the Indonesian Red
Indonesia. Cross.
3. Pemberian bantuan hewan kurban kepada kalangan 3. Donation of sacrificial animals to the less fortunate in the
masyarakat yang membutuhkan. community.
4. Peringatan hari besar keagamaan, seperti Maulid Nabi 4. Celebration of religious holidays, such as the birth of
Muhammad SAW, Muhammad SAW the Prophet.
5. Silaturahmi dengan tokoh masyarakat dan segenap 5. Gathering with public figures and communities living in
lapisan masyarakat di sekitar perkebunan. the surroundings of the Company’s plantations.
6. Menerima kunjungan dari berbagai kalangan masyarakat, 6. Welcoming visits from various groups of people,
terutama siswa, ke daerah sekitar perkebunan untuk especially university/school students, to the Company’s
meningkatkan pemahaman mengenai pentingnya plantations, to educate them on the benefits and
perkebunan. importance of plantations.
7. Penyediaan lahan untuk fasilitas umum. 7. Provision of land for public facilities.
8. Pembangunan rumah layak huni bagi keluarga yang tidak 8. Construction of basic adequate housing for the poor in
mampu. the community.
9. Pembangunan dan pemugaran berbagai fasilitas umum, 9. Construction and renovation of various public facilities,
seperti masjid, kantor desa, sekolah, lapangan olahraga, including mosques, village halls, schools, sports venues
dan pasar desa. and village markets.
10. Pemberian bantuan bagi korban bencana alam 10. Donation to victims of natural disasters

Jumlah biaya Tanggung Jawab Sosial yang dikeluarkan Total CSR expense allocated and spent by the Company in
Perseroan selama tahun 2016 yang meliputi bantuan pen 2016 which includes educational assistance, medical assis-
didikan, bantuan kesehatan, Fasilitas Umum, bantuan tance, establishment of some public facilities, disaster relief
bencana alam dan kegiatan keagaamaan adalah Rp 928 juta. and support to religious activities was amounted to Rp 928
million
160 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk
LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk 161

Pabrik Minyak Kelapa Sawit PT. Kintap Jaya Wattindo (PMKS KJW) di Kalimantan Selatan/
CPO Mill PT Kintap Jaya Wattindo (PMKS KJW) in South Kalimantan

Laporan Keuangan Konsolidasi dan Laporan Auditor Independen


Consolidated Financial Statements and Independent Auditors Report
162 LAPORAN TAHUNAN 2016 - ANNUAL REPORT 2016 J.A. WATTIE Tbk

This page is intentionally left blank


PT JAYA AGRA WATTIE TBK
DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN


TANGGAL 31 DESEMBER 2016 SERTA
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS


AS OF DECEMBER 31, 2016 AND
FOR THE YEAR THEN ENDED
AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE TBK PT JAYA AGRA WATTIE TBK


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TANGGAL 31 DESEMBER 2016 SERTA AS OF DECEMBER 31, 2016 AND
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT FOR THE YEAR THEN ENDED
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Halaman/
Page

Daftar Isi Table of Contents

Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ……….……... 1-2 …………...Consolidated Statement of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss and
Komprehensif Lain Konsolidasian ………................. 3 ……..…..………….......Other Comprehensive Income__

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian …………… 4 ................Consolidated Statement of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian ……….………..…….. 5 ..….……..………Consolidated Statement of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian ……… 6 - 81 …………...Notes to the Consolidated Financial Statements
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
Tanggal 31 Desember 2016 As of December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
2016 Notes 2015

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS


Kas dan bank 5.988.482.405 4,34,35 22.003.007.811 Cash on hand and in banks
Piutang usaha 19.002.511.790 5,34,35 17.099.681.270 Trade receivables
Piutang lain-lain 7.528.438.554 34,35 15.226.517.784 Other receivables
Persediaan 51.018.292.210 6 53.654.344.188 Inventories
Pajak dibayar dimuka 43.887.763.378 7,29 42.795.107.327 Prepaid taxes
Piutang plasma 58.996.626.211 8,34,35 44.008.944.952 Plasma receivables
Uang muka dan biaya dibayar dimuka 3.876.740.532 15.716.017.735 Advances and prepaid expenses
Total Aset Lancar 190.298.855.080 210.503.621.067 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS


Bibitan 10.020.896.872 15.868.389.553 Nurseries
Tanaman perkebunan 9 Plantations
Tanaman menghasilkan - setelah Mature plantations -
dikurangi akumulasi penyusutan net of accumulated depreciation of
sebesar Rp 228.703.959.000 Rp 228,703,959,000
tanggal 31 Desember 2016 dan as of December 31, 2016 and
Rp 187.137.505.390 Rp 187,137,505,390
tanggal 31 Desember 2015 918.525.850.264 917.939.998.390 as of December 31, 2015
Tanaman belum menghasilkan 1.046.700.809.892 1.058.048.730.288 Immature plantations
Aset tetap - setelah dikurangi Fixed assets - net of accumulated
akumulasi penyusutan sebesar depreciation of
Rp 288.606.919.648 Rp 288,606,919,648
tanggal 31 Desember 2016 dan as of Decembebr 31, 2016 and
Rp 226.353.312.748 Rp 226,353,312,748
tanggal 31 Desember 2015 1.051.238.712.526 10 1.088.908.180.040 as of December 31, 2015
Uang muka perolehan aset 38.227.291.459 11 40.095.527.467 Advances for purchase of assets
Goodwill 17.979.322.415 30 17.979.322.415 Goodwill
Aset pajak tangguhan 5.143.641.454 29 931.466.489 Deferred tax assets
Aset lain-lain 12.981.511.916 17.876.526.560 Other assets
Total Aset Tidak Lancar 3.100.818.036.798 3.157.648.141.202 Total Noncurrent Assets
TOTAL ASET 3.291.116.891.878 3.368.151.762.269 TOTAL ASSETS

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

1
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
Tanggal 31 Desember 2016 As of December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
2016 Notes 2015

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES


Utang bank jangka pendek 210.727.000.000 12,34,35 155.500.000.000 Short-term bank loans
Utang usaha 91.014.949.215 13,34,35 76.516.365.182 Trade payables
Utang lain-lain 69.348.797.556 14,34,35 60.882.571.896 Other payables
Uang muka penjualan 22.239.562.017 - Sales advance
Utang pajak 18.299.917.492 15 6.309.266.416 Taxes payable
Akrual 49.766.886.196 16,34,35 25.167.589.784 Accruals
Utang bank jangka panjang jatuh tempo Current maturity of long-term
dalam satu tahun 184.556.020.132 17,34,35 127.122.723.630 bank loans
Total Liabilitas Jangka Pendek 645.953.132.608 - 451.498.516.908 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIES


Utang bank jangka panjang - setelah dikurangi Long-term bank loans - net of
bagian jatuh tempo dalam satu tahun 1.432.540.199.262 17,34,35 1.486.851.598.972 current maturities
Liabilitas imbalan kerja 88.525.167.955 18 65.214.081.924 Post-employment benefits liability
Liabilitas pajak tangguhan 73.778.894.633 29 74.646.765.088 Deferred tax liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 1.594.844.261.850 1.626.712.445.984 Total Noncurrent Liabilities
TOTAL LIABILITAS 2.240.797.394.458 2.078.210.962.892 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Equity Attributable to
kepada Pemilik Entitas Induk Owners of the Parent
Modal saham - nilai nominal Rp 100 per saham Capital stock - Rp 100 par value per share
Modal dasar - 100.000.000.000 saham Authorized - 100,000,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor penuh - Issued and fully paid -
3.774.685.500 saham 377.468.550.000 19 377.468.550.000 3,774,685,500 shares
Tambahan modal disetor 433.917.673.015 20 433.917.673.015 Additional paid-in capital
Saldo laba Retained earnings
Dicadangkan 29.709.895.542 29.709.895.542 Appropriated
Belum dicadangkan 203.456.750.796 425.977.392.391 Unappropriated
Komponen ekuitas lainnya (21.580.734.189) (7.355.348.602) Other component of equity
Total ekuitas yang dapat diatribusikan Total equity attributableto owners
kepada pemilik entitas induk 1.022.972.135.164 1.259.718.162.346 of the parent entity
Kepentingan non pengendali 27.347.362.256 22 30.222.637.031 Non - controlling interest
TOTAL EKUITAS 1.050.319.497.420 1.289.940.799.377 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 3.291.116.891.878 3.368.151.762.269 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

2
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
LAPORAN LABA RUGI DAN STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Periode Yang Berakhir Pada Tanggal For The Period Ended
31 Desember 2016 December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
2016 Notes 2015

PENJUALAN BERSIH 590.138.302.043 23 658.308.935.085 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 520.568.097.445 24 511.343.018.542 COST OF GOODS SOLD


LABA KOTOR 69.570.204.598 146.965.916.543 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES


Beban penjualan (18.359.766.701) 25 (23.371.272.981) Selling expenses
Beban umum dan administrasi (47.107.000.781) 26 (47.001.000.557) General and administrative expenses
Total Beban Usaha (65.466.767.482) (70.372.273.538) Total Operating Expenses
LABA USAHA 4.103.437.116 76.593.643.005 OPERATING INCOME

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (CHARGES)


Pendapatan operasi lain 19.586.593.812 27 22.442.018.580 Other operating income
Beban operasi lain (246.245.934.667) 28 (101.834.349.918) Other operating expenses
Beban Lain-Lain - neto (226.659.340.855) (79.392.331.338) Other Charges - net
RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (222.555.903.739) (2.798.688.333) LOSS BEFORE INCOME TAX

BEBAN PAJAK PENGHASILAN 29 INCOME TAX EXPENSE


Pajak kini (2.392.406.319) (4.733.238.827) Current tax
Pajak tangguhan (184.330.030) (4.183.576.000) Deferred tax
Beban Pajak Penghasilan - neto (2.576.736.349) (8.916.814.827) Income Tax Expense - net
RUGI NETO (225.132.640.088) (11.715.503.160) NET LOSS

Pendapatan (rugi) komprehensif lain (19.753.037.320) (6.166.410.418) Other comprehensive loss


Manfaat pajak tangguhan terkait 5.264.375.451 1.769.473.205 Related deferred tax income
Rugi Komprehensif Lain - Setelah Pajak (14.488.661.869) (4.396.937.213) Other Comprehensive Loss - Net of Tax
TOTAL RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE
PERIODE BERJALAN (239.621.301.957) (16.112.440.373) LOSS FOR THE PERIOD

LABA (RUGI) BERSIH YANG DAPAT NET INCOME (LOSS)


DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk (222.525.065.593) (11.820.997.843) Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (2.607.574.495) 105.494.683 Non-controlling interest
Total (225.132.640.088) (11.715.503.160) Total

TOTAL RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE LOSS


YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk (236.744.611.231) (15.993.930.680) Owners of the parent
Kepentingan nonpengendali (2.876.690.726) (118.509.693) Non-controlling interest
Total (239.621.301.957) (16.112.440.373) Total

RUGI BERSIH PER SAHAM - DASAR (59) 31 (3) BASIC LOSS PER SHARE

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

3
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended
31 Desember 2016 December 31, 2016
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/


Equity attributable to owners of the Company
Tambahan Saldo Laba/Retained Earnings Komponen Kepentingan
Modal Disetor/ Belum Ekuitas Lainnya/ Nonpengendali/
Catatan/ Modal Saham/ Additional Dicadangkan/ Dicadangkan/ Other Component Total/ Non-controlling Total Ekuitas/
Notes Capital Stock Paid-in Capital Appropriated Unappropriated of Equity Total Interests Total Equity

Saldo per 1 Januari 2015 377.468.550.000 433.917.673.015 27.184.994.732 445.254.582.971 (2.958.411.389) 1.280.867.389.329 30.235.652.041 1.311.103.041.370 Balance as of January 1, 2015

Dividen 21 - - - (5.049.801.620) - (5.049.801.620) - (5.049.801.620) Dividend

Cadangan umum 21 - - 2.524.900.810 (2.524.900.810) - - - - Appropriation for general reserve

Rugi komprehensif lain - - - - (4.396.937.213) (4.396.937.213) - (4.396.937.213) Other comprehensive loss

Laba neto - - - (11.702.488.150) - (11.702.488.150) (13.015.010) (11.715.503.160) Net income

Saldo per 31 Desember 2015 377.468.550.000 433.917.673.015 29.709.895.542 425.977.392.391 (7.355.348.602) 1.259.718.162.346 30.222.637.031 1.289.940.799.377 Balance as of December 31, 2015

Penyesuaian perubahan Effect of changes in


kepentingan nonpengendali 22 - - - 4.423.998 (5.839.949) (1.415.951) 1.415.951 - non-controlling interest

Rugi komprehensif lain - - - - (14.219.545.638) (14.219.545.638) (269.116.231) (14.488.661.869) Other comprehensive loss

Rugi neto - - - (222.525.065.593) - (222.525.065.593) (2.607.574.495) (225.132.640.088) Net loss

Saldo per 31 Desember 2016 377.468.550.000 433.917.673.015 29.709.895.542 203.456.750.796 (21.580.734.189) 1.022.972.135.164 27.347.362.256 1.050.319.497.420 Balance as of December 31, 2016

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

4
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended
31 Desember 2016 December 31, 2016
(Dinyatakan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
2016 Notes 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 610.475.033.540 660.235.086.919 Cash received from customers
Pembayaran kas kepada pemasok, Cash paid to suppliers,
karyawan dan lain-lain (415.510.784.322) (487.907.668.124) employees and others
Kas dihasilkan dari operasi 194.964.249.218 172.327.418.795 Cash generated from operations
Pembayaran beban bunga (149.989.161.455) (147.756.372.616) Interest paid
Penerimaan atas pajak lebih bayar
dari kantor pajak 1.297.225.764 160.429.836 Receipt of overpayment from the tax office
Pembayaran pajak penghasilan (244.306.490) (15.778.339.566) Income tax paid
Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Operasi 46.028.007.037 8.953.136.449 Net Cash Provided by Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan bunga 83.921.287 326.118.034 Interest received
Penambahan bibitan - (7.710.636.154) Increase in nurseries
Penambahan tanaman belum menghasilkan (38.914.984.631) 9 (167.748.867.145) Increase in immature plantations
Perolehan aset tetap (29.887.916.301) 10 (172.095.773.360) Acquisition of fixed assets
Penambahan beban tangguhan - (1.158.726.096) Increase in deferred charges
Penjualan investasi jangka panjang lainnya - 2.000.000.000 Sale of other long term investment
Hasil penjualan aset 2.730.796.805 10 13.502.000.000 Proceeds from sale of assets

Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Investasi (65.988.182.840) (332.885.884.721) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Perolehan utang bank 55.227.000.000 12 49.000.000.000 Proceeds from bank loans
Perolehan utang bank jangka panjang 26.409.000.000 17 399.069.000.000 Proceeds from long-term bank loans
Pembayaran utang bank jangka panjang (62.702.668.344) 17 (148.498.362.000) Payment of long-term bank loans
Pembayaran dividen - (5.049.801.620) Payment of dividend
Penerimaan dividen - 2.184.915.326 Proceeds of dividend
Pembayaran kepada plasma (14.987.681.259) 8 (23.126.944.118) Payment to plasma
Pembayaran utang sewa pembiayaan - (106.880.572) Payment of obligation under finance lease
Kas Neto Diperoleh Dari Aktivitas Pendanaan 3.945.650.397 273.471.927.016 Net Cash Provided by Financing Activities
NET DECREASE IN CASH
PENURUNAN NETO KAS DAN BANK (16.014.525.406) (50.460.821.256) ON HAND AND IN BANKS
CASH ON HAND AND IN BANKS AT
KAS DAN BANK AWAL TAHUN 22.003.007.811 72.463.829.067 BEGINNING OF YEAR
CASH ON HAND AND IN BANKS AT
KAS DAN BANK AKHIR TAHUN 5.988.482.405 22.003.007.811 END OF YEAR

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

5
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Period Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Jaya Agra Wattie Tbk (“Perusahaan”) PT Jaya Agra Wattie Tbk (the "Company") was
didirikan dengan nama Handel Maatschappij founded under the name of Handel
J.A. Wattie and Company Limited, suatu Maatschappij J.A. Wattie and Company
perseroan terbatas yang tunduk pada hukum Limited, a limited liability company subject to
Negara Republik Indonesia, berdasarkan akta the laws of the Republic of Indonesia, pursuant
pendirian Naamlooze Vennotschap No. 157, to the deed Naamlooze Vennotschap No. 157
tanggal 20 Januari 1921 dari Pieter van der dated January 20, 1921 of Pieter van der
Meer, Notaris di Surabaya. Telah memperoleh Meer, Notary in Surabaya. The Company’s
pengesahan dari Gubernur Jenderal Hindia establishment was approved by the Governor-
Belanda, sesuai dengan Daftar Petikan General of the Dutch East Indies, according to
Keputusan Gubernur Jenderal Hindia Belanda the List Decision of the Governor-General of
(Register der Besluiten van den Gouverneur the Dutch East Indies (Register der Besluiten
Generaal van Nederlandsch-Indie) No. 69 van den Gouverneur Generaal van
tanggal 4 Juni 1921, dan telah didaftarkan pada Nederlandsch-Indie) No. 69 dated June 4,
Daftar Panitera Pengadilan Negeri Surabaya 1921, which had been listed in the Surabaya
(Raad van Justitie te Soerabaja) di bawah District Court Clerk List (Raad van Justitie te
No. 232 pada tanggal4 Agustus 1921, dan Soerabaja) under No. 232 on August 4, 1921
selanjutnya telah diumumkan dalam Berita and was published subsequently in the State
Negara (Extra-Bijvoegsel der Javasche Courant) Gazette (Extra-Bijvoegsel der Javasche
No. 90, tanggal 11 Nopember 1921, Tambahan Courant) No. 90, dated November 11, 1921,
No. 689. Anggaran dasar Perusahaan telah Supplement No. 689. The Company’s Articles
mengalami beberapa kali perubahan, terakhir of Association have been amended several
dengan akta No. 156 tanggal 13 Juni 2013 dari times, the most recent being based on Notarial
Ardi Kristiar, S.H, MBA., Notaris di Jakarta, Deed No. 156 dated June 13, 2013 of Ardi
mengenai perubahan susunan pengurus Kristiar, S.H, MBA., Notary in Jakarta,
Perusahaan. Akta perubahan ini telah diterima regarding changes in the Company’s
dan dicatat oleh Departemen Hukum dan Hak management. This change has been accepted
Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat and recorded by the Department of Law and
No. AHU-AH.01.10-28645 tanggal 12 Juli 2013. Human Rights of the Republic of Indonesia in
its Letter No. AHU-AH.01.10-28645 dated July
12, 2013.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar In accordance with Article 3 of the Company’s
Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan Articles of Association, the scope of its
meliputi bidang pembangunan, perdagangan, activities is to engage in development, trading,
perindustrian, pengangkutan, pertanian, industry, forwarding, agriculture, printing,
percetakan, perbengkelan dan jasa. Saat ini workshop and provision of services. Currently,
kegiatan utama Perusahaan adalah bertindak the Company, as its main activity, acts as a
sebagai manajer umum dari entitas anak untuk general manager of its subsidiaries to manage
mengatur dan mengendalikan produksi dan and control the productions and sales of
penjualan hasil perkebunan karet, kopi, teh, rubber, coffee, tea, cocoa, palm oil and other
kakao, kelapa sawit dan produk-produk agriculture produce.
perkebunan lainnya.

Perusahaan mulai beroperasi secara komersial The Company started its commercial
pada tanggal 20 Januari 1921. operations on January 20, 1921.

Perusahaan berdomisili di Jakarta dengan kantor The Company is domiciled in Jakarta with its
th
beralamat di Wisma BSG Lt. 8, Jl Abdul Muis head office address is at Wisma BSG 8 Floor,
No. 40, Jakarta 10160. Jl. Abdul Muis No. 40, Jakarta 10160.

b. Entitas Induk dan Entitas Induk Terakhir b. Parent and Ultimate Parent

Entitas induk dan entitas induk terakhir The Company’s parent entity and ultimate
Perusahaan adalah PT Sinar Kasih Abadi. parent entity is PT Sinar Kasih Abadi.

6
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Penawaran Umum Efek Perusahaan c. Public Offering of Shares of the Company

Berdasarkan surat Badan Pengawas Pasar Based on Capital Market Supervisory Agency
Modal - Lembaga Keuangan (Bapepam - LK) and Financial Institution (Bapepam - LK),
selanjutnya menjadi Otoritas Jasa Keuangan currently known as the Indonesian
Indonesia (OJK) No. S-5586/BL/2011 tanggal Financial Services Authority (OJK) letter
20 Mei 2011, penawaran umum perdana saham No. S-5586/BL/2011 dated May 20, 2011, the
biasa Perusahaan kepada masyarakat sebanyak initial public offering of 1,132,405,500 shares
1.132.405.500 saham dengan nilai nominal with nominal value of Rp 100 per share at a
Rp 100 per saham dengan harga penawaran price of Rp 500 per share was deemed
sebesar Rp 500 per saham telah menjadi efektif. effective. All of the Company’s shares were
Seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan listed in the Indonesian Stock Exchange.
pada Bursa Efek Indonesia.

d. Karyawan, Direksi dan Komisaris d. Employees, Directors and Commissioners

Jumlah karyawan tetap Grup adalah 2.400 dan The Company and its subsidiaries had a total
2.383 karyawan masing-masing pada tanggal number of permanent employees of 2,400 and
31 Desember 2016 dan 2015. 2,383 as of December 31, 2016 and 2015,
respectively.

Susunan pengurus Perusahaan pada tanggal The Company’s management as of


31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing- December 31, 2016 and 2015 is as follows:
masing sebagai berikut:

2016 dan/and 2015

Boards of Commissioners and


Dewan Komisaris dan Direksi Directors__
Komisaris Utama Soetikno Soedarjo President Commissioner
Komisaris Soedarniati Harnyoto Sudrajat Commissioner
Komisaris Independen Ratna Widjaja Independent Commissioner

Direktur Utama Harijadi Soedarjo President Director


Direktur Bambang Sugianto Ibrahim Directors
Andi Hariyanto
Rohadi
Marcellinus Hendro Restanto
Direktur Independen Sudarmanto Independent Director

Komite Audit Audit Committee


Ketua Ratna Widjaja Chairman
Anggota Yeti Suhandi Members
Nia Budhiyanti

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 , As of December 31, 2016 and 2015, the
sekretaris Perusahaan adalah Bambang Corporate Secretary of the Company is
Sugianto Ibrahim. Bambang Sugianto Ibrahim.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of December 31, 2016 and 2015, the
ketua Satuan Kerja Audit Intern Perusahaan chairman of the Internal Audit Unit of the
adalah Sahat Simamora. Company is Sahat Simamora.

7
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

e. Entitas anak yang Dikonsolidasikan e. Consolidated Subsidiaries

Perusahaan memiliki langsung saham entitas The Company has direct ownership interest in
anak sebagai berikut: the following subsidiaries:

Tahun
Operasi Jumlah Aset dalam '000
Lokasi Komersial/ (Sebelum Eliminasi)/
Jenis Usaha Persentase Pemilikan/ Perkebunan/ Start of Total Assets in '000
Domisili/ Perkebunan/ Percentage of Ownership The Estate Commercial (Before Elimination)
Entitas Anak/Subsidiaries Domicile Nature of Estate 2016 2015 Location Operations 2016 2015
% %

PT Kintap Jaya Wattindo (KJW) Jakarta Kelapa sawit, karet/ 99,37 99,37 Tanah Laut, 2004 1.300.974.763 1.411.089.825
Palm oil, rubber Banjarmasin
PT Mulyaningsih (MUL) Jakarta Kopi dan karet/ 99,01 98,78 Sukorambi, 1962 47.189.589 49.614.434
Coffee and rubber Jember
PT Bumi Prada (BP) Jakarta Pengembangan karet/ 99,98 99,95 Pulau Laut, 1993 104.190.157 100.182.036
Development of rubber Kalimantan Selatan
PT Kaliduren Estates (KE) Jakarta Teh dan karet/ 95,10 95,10 Lengkong, 1905 198.288.669 209.462.490
Tea and rubber Sukabumi
Kopi dan karet/ Bangsal Sari,
Coffee and rubber Jember
PT Banjoemas Landen (BL) Jakarta Karet/Rubber 98,00 98,00 Jeruk Legi, 1910 62.305.929 59.010.722
Cilacap
PT Perkebunan Biting (PB) Jakarta Karet/Rubber 98,00 98,00 Kendal, 1918 24.051.579 24.761.120
Semarang
PT Corah Mas Keputren Jakarta Karet/Rubber 96,70 96,70 Silo, Jember 1910 24.951.948 26.899.234
Estates (CMK) Kopi/Coffee Panti, Jember
PT Perkebunan Kroewoek (PK) Jakarta Karet/Rubber 97,75 97,75 Bayah, Lebak 1910 124.828.258 125.831.607
PT Indo Java Rubber
Planting Co. (IJR) Jakarta Karet/Rubber 99,90 99,90 Cipari, Cilacap 1907 234.643.567 225.430.494
PT Agri Bumi Sentosa (ABS) Jakarta Kelapa sawit, karet/ 98,19 97,80 Cileles, Lebak 2008 1.119.311.988 1.054.456.016
Oil palm, rubber Barito Kuala,
Banjarmasin
PT Cipanyusuhan (CP) Jakarta Karet/Rubber 99,10 99,10 Cimarga, Lebak 1961 8.181.648 7.875.356
PT Anugerah Wattindo (AW) Jakarta Pengembangan 99,68 99,68 Mekarsari 2016 577.174.478 557.674.912
perkebunan sawit Anjir Pasar
dan karet/ Mandiangin
Development of
palm oil plantations
and rubber

f. Tanggung Jawab Manajemen dan f. Management’s Responsibility and Approval


Persetujuan atas Laporan Keuangan of Consolidated Financial Statements
Konsolidasian

Penyusunan dan penyajian secara wajar laporan The management is responsible for the
keuangan konsolidasian Grup (secara bersama- preparation and fair presentation of the
sama disebut "Grup") telah diotorisasi consolidated financial statements of the
untuk terbit oleh Direksi pada tanggal Company and its subsidiaries (collectively as
24 Maret 2017. the “Group”) which were authorized for issue
by the Board of Directors on March 24, 2017.

8
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan a. Basis of Preparation of Consolidated


Konsolidasian Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasian Grup disusun The consolidated financial statements of the
berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Group have been prepared in accordance with
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Indonesian Financial Accounting Standards
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan (“SAK”), which comprise the Statement of
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) Financial Accounting Standards (“PSAK”) and
yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Interpretations of Statement of Financial
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK) dan Accounting Standards (“ISAK”) issued by the
peraturan-peraturan serta Pedoman Penyajian Financial Accounting Standards Board of the
dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang Indonesian Institute of Accountants (“DSAK”)
diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). and the Regulations and Financial Statements
Presentation and Disclosure Guidelines issued
by the (OJK).

Laporan keuangan konsolidasian disusun The consolidated financial statements have


berdasarkan PSAK No. 1 (Revisi 2013), been prepared in accordance with PSAK No. 1
“Penyajian Laporan Keuangan”. (Revised 2013), “Presentation of Financial
Statements”.

Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk The consolidated financial statements, except
laporan arus kas konsolidasian, disusun for the consolidated statement of cash flows,
berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan have been prepared on the accrual basis using
konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun the historical cost basis of accounting, except
tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain for certain accounts which are measured on
sebagaimana diuraikan dalam kebijakan the bases described in the related accounting
akuntansi masing-masing akun tersebut. policies for those accounts.

Grup menerapkan PSAK No. 2 (Revisi 2009), The Group applied PSAK No. 2 (Revised
“Laporan Arus Kas”. Laporan arus kas 2009), “Statement of Cash Flows”. The
konsolidasian disusun dengan menggunakan consolidated statement of cash flows is
metode langsung dengan mengelompokkan arus prepared based on the direct method by
kas dalam aktivitas operasi, investasi dan classifying cash flows on the basis of
pendanaan. operating, investing, and financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The presentation currency used in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian preparation of the consolidated financial
adalah Rupiah, yang merupakan mata uang statements is the Indonesian Rupiah, which is
fungsional Grup. the Group’s functional currency.

Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik In order to provide further understanding of the
atas kinerja keuangan Grup, karena sifat dan financial performance of the Group, due to the
jumlahnya yang signifikan, beberapa item significance of their nature or amount, several
pendapatan dan beban telah disajikan secara items of income or expense have been shown
terpisah. separately.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of consolidated financial


sesuai dengan SAK mengharuskan penggunaan statements in conformity with SAK requires the
estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga use of certain critical accounting estimates. It
mengharuskan manajemen untuk membuat also requires management to exercise its
pertimbangan dalam proses penerapan judgment in the process of applying the
kebijakan akuntansi Grup. Area yang kompleks Group’s accounting policies. The areas
atau memerlukan tingkat pertimbangan yang involving a higher degree of judgment or
lebih tinggi atau area di mana asumsi dan complexity, or areas where assumptions and
estimasi dapat berdampak signifikan terhadap estimates are significant to the consolidated
laporan keuangan konsolidasian diungkapkan di financial statements are disclosed in Note 3.
Catatan 3.

9
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

b. Standar Akuntansi Baru b. New Accounting Standard

Standar baru, amandemen dan interpretasi yang New standards, amendments and
telah diterbitkan, namun belum berlaku efektif interpretation issued but not yet effective for
untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari the financial year beginning January 1, 2016
2016 yang mungkin berdampak pada laporan that may have certain impact on the
keuangan konsolidasian.adalah sebagai berikut: consolidated financial statements.are as
follows:

Efektif berlaku pada atau setelah 1 Januari 2017: Effective on or after January 1, 2017:

- Amandemen PSAK 1 (2015) - “Penyajian - Amendments to PSAK 1 (2015) -


Laporan Keuangan tentang Prakarsa “Presentation of Financial Statements:
Pengungkapan”. Disclosure Initiatives”.
- ISAK 31 - “Interpretasi atas Ruang Lingkup - ISAK 31 - “Interpretation of the Scope of
PSAK 13: Properti Investasi”. PSAK 13: Investment Property”.
- PSAK 3 (Penyesuaian 2016) - "Laporan - PSAK 3 (2016 Improvement) “Interim
Keuangan Interim”. Financial Reporting”.
- PSAK 24 (Penyesuaian 2016) - "Imbalan - PSAK 24 (2016 Improvement) “Employee
Kerja”. Benefits”.
- PSAK 58 (Penyesuaian 2016) - "Aset Tidak - PSAK 58 (2016 Improvement) “Non-
Lancar yang Dimiliki Untuk Dijual dan current Assets Held for Sale and
Operasi yang Dihentikan”. Discontinued Operation”.
- PSAK 60 (Penyesuaian 2016) - “Instrumen - PSAK 60 (2016 Improvement) “Financial
Keuangan - Pengungkapan” Instruments - Disclosure”.

Efektif berlaku pada atau setelah 1 Januari 2018: Effective on or after January 1, 2018:

- PSAK 69 - "Agrikultur”; - PSAK 69 - "Agriculture”;


- Amandemen PSAK 2 (2016): “Laporan Arus - Amendments to PSAK 2 (2016) -
Kas tentang Prakarsa Pengungkapan.” “Statements of Cash Flows: Disclosure
Initiatives”.
- Amandemen PSAK 46 (2016): Pajak - Amendments to PSAK 46 (2016) -
Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak “Income Taxes: Recognition of Deferred
Tangguhan untuk Rugi yang Belum Tax Assets for Unrealised Losses”
Direalisasi.
- Amandemen PSAK 16 (2015) - “Agrikultur: - Amendments to PSAK 16 (2015) -
Tanaman Produktif”. “Agriculture: Bearer Plants”.

Grup sedang menganalisa dampak penerapan The Group is still assessing the impact of
standar akuntansi dan interpretasi tersebut di these accounting standards and interpretations
atas terhadap laporan keuangan konsolidasian on the Group’s consolidated financial
Grup. statements.

10
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

c. Prinsip-Prinsip Konsolidasian c. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian The consolidated financial statements


menggabungkan aset dan liabilitas pada tanggal incorporate the assets and liabilities at
laporan posisi keuangan dan hasil usaha untuk consolidated statement of financial position
periode yang pada tanggal-tanggal tersebut dari date and results of operations for the period
Perusahaan dan entitas di mana Perusahaan then ended of the Company and entities in
memiliki pengendalian ketika Perusahaan which the Company has control by being
terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil exposed or having rights to variable returns
variabel dari keterlibatannya dengan entitas dan from its involvement with the entity and having
memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal the ability to affect those returns through its
hasil tersebut melalui kekuasaannya atas entitas. power over the entity. The Company used the
Perusahaan menggunakan metode akuisisi acquisition method to account for the
untuk mencatat akuisisi entitas anak. Biaya acquisition of subsidiaries. The cost of
perolehan termasuk nilai wajar imbalan kontijensi acquisition includes any fair value of contigent
pada tanggal akuisisi. consideration at the acquisition date.

Laporan keuangan entitas anak disusun dengan The financial statements of the subsidiaries
periode pelaporan yang sama dengan are prepared for the same reporting period as
Perusahaan. Kebijakan akuntansi yang the Parent Company. The accounting policies
digunakan dalam penyajian laporan keuangan adopted in preparing the consolidated financial
konsolidasian telah diterapkan secara konsisten statements have been consistently applied by
oleh Grup, kecuali dinyatakan lain. the Group, unless otherwise stated.

Entitas-entitas anak dikonsolidasi secara penuh Subsidiaries are fully consolidated from the
sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan date of acquisition, being the date on which
memperoleh pengendalian, sampai dengan the Company obtains control, and continue to
tanggal Perusahaan kehilangan pengendalian. be consolidated until the date when such
Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan control ceases. Control is presumed to exist if
memiliki secara langsung atau tidak langsung the Company owns, directly or indirectly
melalui entitas-entitas anak, lebih dari setengah through subsidiaries, more than half of the
kekuasaan suara entitas. voting power of an entity.

Transaksi antar perusahaan, saldo dan Inter-company transactions, balances and


keuntungan antar entitas Grup yang belum unrealized gains on transactions between
direalisasi dieliminasi. Kerugian yang belum Group companies are eliminated. Unrealized
direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi losses are also eliminated. Accounting
entitas anak diubah jika diperlukan untuk policies of subsidiaries have been changed
memastikan konsistensi dengan kebijakan where necessary to ensure consistency with
akuntasi yang diadopsi Grup. the policies adopted by the Group.

Secara spesifik, Grup mengendalikan investee Specifically, the Group controls an investee if
jika dan hanya jika Grup memiliki seluruh hal and only if the Group has:
berikut ini:

a. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang a. Power over the investee (i.e., existing
ada memberikan kemampuan kini untuk rights that give it the current ability to
mengarahkan aktivitas relevan investee). direct the relevant activities of the
investee).
b. Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel b. Exposure, or rights, to variable returns
dari keterlibatannya dengan investee. from its involvement with the investee, and
c. Kemampuan untuk menggunakan c. The ability to use its power over the
kekuasaannya atas investee untuk investee to affect its returns.
mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.

11
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

c. Prinsip Konsolidasian (lanjutan) c. Principles of Consolidation (continued)

Ketika Grup memiliki kurang dari hak suara When the Group has less than a majority of
mayoritas, Grup dapat mempertimbangkan the voting or similar right of an investee, the
semua fakta dan keadaan yang relevan dalam Group considers all relevant facts and
menilai apakah memiliki kekuasaan atas circumstances in assessing whether it has
investee tersebut: power over an investee, incuding:

a. Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak a. The contractual arrangement with the
suara yang lain. other vote holders of the investee.
b. Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual b. Rights arising from other contractual
lain. arrangements.
c. Hak suara dan hak suara potensial Grup. c. The Group’s voting rights and potential
voting rights.

Grup menilai kembali apakah investor The Group re-assesses whether or not it
mengendalikan investee jika fakta dan keadaan controls an investee if facts and circumstances
mengindikasikan adanya perubahan terhadap indicate that there are changes to one or more
satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. of the three elements of control. Consolidation
Konsolidasi atas entitas anak dimulai ketika Grup of a subsidiary begins when the Group obtains
memiliki pengendalian atas entitas anak dan control over the subsidiary and ceases when
berhenti ketika Grup kehilangan pengendalian the Group loses control of the subsidiary.
atas entitas anak. Aset, liabilitas, penghasilan Assets, liabilities, income and expenses of a
dan beban atas entitas anak yang diakuisisi atau subsidiary acquired or disposed of during the
dilepas selama periode termasuk dalam laporan period are included in the consolidated
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other
konsolidasian dari tanggal Grup memperoleh comprehensive income from the date the
pengendalian sampai dengan tanggal Grup Group gains control until the date the Group
menghentikan pengendalian atas entitas anak. ceases to control the subsidiary.

Laba atau rugi dan setiap komponen atas Profit or loss and each component of other
penghasilan komprehensif lain diatribusikan comprehensive income (OCI) are attributed to
pada pemegang saham entitas induk Grup dan the equity holders of the parent of the Group
pada kepentingan non-pengendali (“KNP”), and to the non-controlling interest (“NCI”), even
walaupun hasil di kepentingan non pengendali if this results in the NCI having a deficit
mempunyai saldo defisit. Bila diperlukan, balance. When necessary, adjustments are
penyesuaian dilakukan pada laporan keuangan made to the financial statements of
entitas anak agar kebijakan akuntansinya sesuai subsidiaries to bring their accounting policies
dengan kebijakan akuntansi Grup. Semua aset in line with the Group’s accounting policies. All
dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan intra-Group assets and liabilities, equity,
arus kas berkaitan dengan transaksi antar income, expenses and cash flows relating to
anggota Grup akan dieliminasi secara penuh transactions between members of the Group
dalam proses konsolidasi. are eliminated in full on consolidation.

Transaksi dengan KNP yang tidak Transactions with NCI that do not result in loss
mengakibatkan hilangnya pengendalian of control are accounted for as equity
merupakan transaksi ekuitas. Selisih antara nilai transactions. The difference between the fair
wajar imbalan yang dibayar dan bagian yang value of any consideration paid and the
diakuisisi atas nilai tercatat aset neto entitas relevant share acquired of the carrying value of
anak dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau net assets of the subsidiary is recorded in
kerugian pelepasan kepentingan non-pengendali equity. Gains or losses on disposals to NCI are
juga dicatat pada ekuitas. also recorded in equity.

12
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

c. Prinsip-Prinsip Konsolidasian (lanjutan) c. Principles of Consolidation (continued)

Perubahan kepemilikan di entitas anak, tanpa A change in the ownership interest of a


kehilangan pengendalian, dihitung sebagai subsidiary, without a loss of control, is
transaksi ekuitas. Jika Grup kehilangan accounted for as an equity transaction. If the
pengendalian atas entitas anak, maka Grup: Group loses control over a subsidiary, it:

a. menghentikan pengakuan aset (termasuk a. derecognizes the assets (including


setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak; goodwill) and liabilities of the subsidiary;
b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat b. derecognizes the carrying amount of any
setiap KNP; NCI;
c. menghentikan pengakuan akumulasi selisih c. derecognizes the cumulative translation
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada; differences, recorded in equity, if any;
d. mengakui nilai wajar pembayaran yang d. recognizes the fair value of the
diterima; consideration received;
e. mengakui setiap sisa investasi pada nilai e. recognizes the fair value of any
wajarnya; investment retained;
f. mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan f. recognizes any surplus or deficit in profit
sebagai keuntungan atau kerugian sebagai or loss; and
laba rugi; dan
g. mereklasifikasi ke laba rugi proporsi g. reclassifies the parent’s share of
keuntungan dan kerugian yang telah diakui components previously recognized in OCI
sebelumnya dalam penghasilan to profit or loss or retained earnings, as
komprehensif lain atau saldo laba, begitu appropriate, as would be required if the
pula menjadi persyaratan jika Grup akan Group had directly disposed of the related
melepas secara langsung aset atau liabilitas assets or liabilities.
yang terkait.
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi NCI represents the portion of the profit or loss
dan aset bersih dari entitas anak yang tidak and net assets of the subsidiary not
dapat diatribusikan, secara langsung maupun attributable directly or indirectly to the
tidak langsung, pada Perusahaan, yang masing- Company, which are presented in the
masing disajikan dalam laporan laba rugi dan consolidated statement of profit or loss and
penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan other comprehensive income and under the
dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan equity section of the consolidated statement of
konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat financial position, respectively, separately from
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. the corresponding portion attributable to the
owner of the parent entity.
d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations

Grup menerapkan PSAK No. 22 (Revisi 2014) The Group applied PSAK No. 22 (Revised
“Kombinasi Bisnis”. 2014) “Business Combination”.
Kombinasi bisnis dicatat menggunakan metode Business combinations are accounted for
akuisisi. Biaya suatu akuisisi diakui sebagai using acquisition method. The cost of an
penjumlahan atas imbalan yang dialihkan, yang acquisition is measured as aggregate of the
diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi, dan consideration transferred, measured at
jumlah atas kepentingan non-pengendali acquisition date fair value, and the amount of
dientitas yang diakuisisi. Biaya akuisisi yang any non-controlling interest in the acquiree.
terjadi dibiayakan dan dicatat sebagai beban The acquision costs incurred are expensed in
pada periode berjalan. the current period.

Jika kombinasi bisnis diperoleh secara bertahap, If the business combination is achieved in
nilai wajar pada tanggal akuisisi dari kepentingan stages, the equity interest of the acquirer in the
ekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihak acquiree is remeasured to fair value of the
pengakuisisi dari pihak yang diakuisisi diukur acquisition date through profit or loss.
kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi
melalui laporan laba rugi.

13
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT A\CCOUNTING


POLICIES (continued)

d. Kombinasi Bisnis (lanjutan) d. Business Combinations (continued)

Aset teridentifikasi dan liabilitas pihak yang The acquiree's identifiable assets and liabilities
diakuisisi yang memenuhi kondisi - kondisi that meet the conditions for recognition
pengakuan berdasarkan PSAK 22 (Revisi 2014), under PSAK 22 (Revised 2014), Business
Kombinasi Bisnis, diakui pada nilai wajar, kecuali Combination, are recognized at fair value,
untuk aset dan liabilitas tertentu diukur dengan except for certain assets and liabilities that are
menggunakan standar yang relevan. measured using the relevant standards.
e. Goodwill e. Goodwill

Goodwill merupakan selisih lebih biaya Goodwill represents the excess of the cost of
perolehan atas kepemilikan Perusahaan an acquisition over the fair value of the
terhadap nilai wajar aset neto teridentifikasi Company’s share of the net identifiable assets
entitas anak, entitas asosiasi atau pengendalian of the acquired subsidiary, associate or jointly
bersama entitas pada tanggal akuisisi. controlled entity at the effective date of
Kepentingan non-pengendali diukur pada acquisition. Non-controlling interests are
proporsi kepemilikan kepentingan non- measured at their proportionate share of the
pengendali atas aset neto teridentifikasi pada net identifiable assets at the acquisition date. If
tanggal akuisisi. Jika biaya perolehan lebih the cost of acquisition is less than the fair
rendah dari nilai wajar aset neto yang diperoleh, value of the net assets acquired, the difference
perbedaan tersebut diakui dalam laporan laba is recognized directly in the consolidated
rugi konsolidasian. Goodwill atas akuisisi entitas statement of profit or loss. Goodwill on
asosiasi disajikan di dalam investasi pada entitas acquisitions of associates is included in
asosiasi. Goodwill dicatat sebesar biaya investment in associates. Goodwill is carried at
perolehan dikurangi dengan akumulasi kerugian cost less accumulated impairment loss.
penurunan nilai.

Goodwill atas akuisisi entitas anak diuji Goodwill on acquisition of subsidiaries is


penurunan nilainya setiap tahun. Goodwill tested for impairment annually. Goodwill is
dialokasikan pada setiap unit penghasil kas atau allocated to cash-generating units or the
kelompok unit penghasil kas untuk tujuan uji Groups of cash-generating units for the
penurunan nilai. purpose of impairment testing.

Keuntungan atau kerugian atas pelepasan The profit or loss on disposal of subsidiaries
entitas anak dan entitas asosiasi termasuk nilai and associates includes the carrying amount of
tercatat dari goodwill yang terkait dengan entitas goodwill relating to the entity sold.
yang dijual.

f. Transaksi dengan Pihak Berelasi f. Transactions With Related Parties

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup A party is considered to be related to the
(entitas pelapor) jika: Group (reporting entity) if:

(1) langsung, atau tidak langsung yang melalui (1) directly or indirectly through one or more
satu atau lebih perantara, suatu pihak (i) intermediaries, the party (i) controls, or is
mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau controlled by, or is under common control
berada di bawah pengendalian bersama, with the Group; (ii) has an interest in the
dengan Grup; (ii) memiliki kepentingan Group that gives significant influence over
dalam Grup yang memberikan pengaruh the Group; or (iii) has joint control over the
signifikan atas Grup; atau (iii) memiliki Group;
pengendalian bersama atas Grup;

(2) suatu pihak yang berelasi dengan Grup; (2) the party is an associate of the Group;

(3) suatu pihak adalah ventura bersama di (3) the party is a joint venture in which the
mana Grup sebagai venturer; Group is a venturer;

14
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)
f. Transaksi dengan Pihak Berelasi (lanjutan) f. Transactions With Related Parties
(continued)
(4) suatu pihak adalah anggota dari personil (4) the party is a member of the key
manajemen kunci Grup; management personnel of the Group ;
(5) suatu pihak adalah anggota keluarga dekat (5) the party is a close member of the family
dari individu yang diuraikan dalam butir of any individual referred to (1) or (4);
(1) atau (4);

(6) suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, (6) the party is an entity that is controlled,
dikendalikan bersama atau dipengaruhi jointly controlled or significantly influenced
signifikan oleh atau untuk di mana hak suara by or for which significant voting power in
signifikan pada beberapa entitas, langsung such entity resides with, directly or
maupun tidak langsung, individu seperti indirectly, any individual referred to (4) or
diuraikan dalam butir (4) atau (5); atau (5); or

(7) suatu pihak adalah suatu program imbalan (7) the party is a post-employment benefit
pasca kerja untuk imbalan kerja dari Grup plan for the benefit of employees of the
atau entitas yang terkait dengan Grup. Group, or any entity that is a related party
of the Group.
Saldo dan transaksi yang material antara entitas All significant transactions and balances
pelapor dengan pihak berelasi diungkapkan between reporting entity and related parties
dalam Catatan 33. are disclosed in Note 33.

Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan The transactions to related parties are made
yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana based on agreed terms, whereas such terms
persyaratan tersebut mungkin tidak sama may not be the same as those with the
dengan transaksi lain yang dilakukan dengan transactions to third parties.
pihak-pihak yang tidak berelasi.
g. Instrumen Keuangan g. Financial Instruments
Grup menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2014) The Group applied PSAK No. 50
“Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK No. 55 (Revised 2014) “Financial Instruments:
(Revisi 2014) “Instrumen Keuangan: Pengakuan Presentation”, PSAK No. 55 (Revised 2014)
dan Pengukuran” dan PSAK no. 60 (Revisi 2014) “Financial Instruments: Recognition and
“Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. Measurement” and PSAK No. 60 (2014)
“Financial Instruments: Disclosures".
Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan bank, The Group’s financial assets consist of cash
piutang usaha, piutang lain-lain dan piutang on hand and in banks, trade receivables, other
plasma. receivables and plasma receivables.
Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang bank The Group’s financial liabilities consist of
jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, short-term loans, trade payables, other
akrual dan utang bank jangka panjang. payables, accruals and long-term bank loans.
Klasifikasi Classification
Grup mengklasifikasikan aset keuangannya The Group classify its financial assets at initial
dalam kategori sebagai berikut pada saat recognition as Loans and receivables which
pengakuan awal pinjaman yang diberikan dan are non-derivative financial assets with fixed or
piutang adalah aset keuangan non-derivatif determinable payments that are not quoted in
dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan an active market and that Group does not
yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif dan intend to sell immediately or in the near term.
Grup tidak berniat untuk menjual segera atau
dalam waktu dekat.
Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangannya The Company and its subsidiaries classifies its
dalam kategori liabilitas keuangan yang diukur financial liabilities as financial liabilities
pada biaya perolehan diamortisasi. measured at amortized cost.

15
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued)

Pengakuan Recognition

Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas The Group recognizes a financial asset or a
keuangan pada laporan posisi keuangan financial liability in the consolidated statement
konsolidasian, jika dan hanya jika, Grup menjadi of financial position, if and only if, the Group
salah satu pihak dalam ketentuan pada becomes a party to the contractual provisions
kontraktual instrumen tersebut. Pembelian atau of the instrument. Regular way purchases and
penjualan aset keuangan yang lazim diakui pada sales of financial assets are recognized on the
tanggal perdagangan dimana Grup memiliki trade date at which the Group commits to
komitmen untuk membeli atau menjual aset purchase or sell the asset.
tersebut.

Pada saat pengakuan awal, aset keuangan atau A financial asset or financial liability is initially
liabilitas keuangan diukur pada nilai wajarnya measured at fair value plus (for an item not
(untuk item yang tidak diukur pada nilai wajar subsequently measured at fair value through
melalui laporan laba rugi setelah pengakuan profit or loss) transaction costs that are directly
awal) ditambah biaya transaksi yang dapat attributable to its acquisition or issue.
diatribusikan secara langsung atas perolehan
aset keuangan atau penerbitan liabilitas
keuangan.

Biaya transaksi hanya meliputi biaya-biaya yang Transaction costs include only those costs that
dapat diatribusikan secara langsung untuk are directly attributable to the acquisition of a
perolehan aset keuangan atau penerbitan financial asset or issuance of financial liability
liabilitas keuangan dan merupakan biaya and are incremental costs that would not have
tambahan yang tidak akan terjadi apabila been incurred if the instrument had not been
instrumen keuangan tersebut tidak diperoleh acquired or issued. In the case of financial
atau diterbitkan. Untuk aset keuangan, biaya assets, transaction costs are added to the
transaksi ditambahkan pada jumlah yang diakui amount recognized initially, while for financial
pada awal pengakuan aset, sedangkan untuk liabilities, transaction costs are deducted from
liabilitas keuangan, biaya transaksi dikurangkan the amout of debt recognized initially. Such
dari jumlah utang yang diakui pada pengakuan transaction costs are amortized over the terms
awal liabilitas. Biaya transaksi tersebut of the instruments based on the effective
diamortisasi selama umur instrumen berdasarkan interest rate method and are recorded as part
metode suku bunga efektif dan dicatat sebagai of interest income for transaction costs related
bagian dari pendapatan bunga untuk biaya to financial assets or interest expense for
transaksi sehubungan dengan aset keuangan transaction costs related to financial liabilities.
atau sebagai bagian dari beban bunga untuk
biaya transaksi sehubungan dengan liabilitas
keuangan.

Piutang pelanggan dan piutang lain-lain dengan Receivable from customers and other
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan receivables that have fixed or determinable
tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif payments that are not quoted in an active
diklasifikasi sebagai “pinjaman yang diberikan market are classified as “loans and
dan piutang”, yang diukur pada biaya perolehan receivables” and are measured at amortized
diamortisasi dengan menggunakan metode suku cost using the effective interest method less
bunga efektif dikurangi penurunan nilai. impairment.

Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya Financial liabilities measured at amortized cost
perolehan diamortisasi, selanjutnya setelah are measured, subsequent to initial
pengakuan awal diukur pada biaya perolehan recognition, at amortized cost using the
diamortisasi, menggunakan suku bunga efektif effective interest rate method unless the effect
kecuali jika dampak diskonto tidak material, maka of discounting would be immaterial, in which
dinyatakan pada biaya perolehan. case they are stated at cost.

16
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued)

Penghentian pengakuan Derecognition

Aset keuangan (atau bagian dari kelompok aset A financial asset (or, where applicable, a part
keuangan serupa) dihentikan pengakuannya jika: of similar financial assets) is derecognized
when:

a. Hak kontraktual atas arus kas yang berasal a. The rights to receive cash flows from the
dari aset keuangan tersebut berakhir; asset have expired;

b. Grup tetap memiliki hak untuk menerima arus b. The Group retains the right to receive
kas dari aset keuangan tersebut, namun juga cash flows from the asset, but have
menanggung liabilitas kontraktual untuk assumed an obligation to pay them in full
membayar kepada pihak ketiga atas arus kas without material delay to a third party
yang diterima tersebut secara penuh tanpa under a “pass-through” arrangement; or
adanya penundaan yang signifikan
berdasarkan suatu kesepakatan; atau

Grup telah mentransfer haknya untuk The Group has transferred its rights to
menerima arus kas dari aset keuangan dan receive cash flows from the asset and
(i) telah mentransfer secara substansial either (i) has transferred substantially all
seluruh risiko dan manfaat atas aset the risks and rewards of the asset, or (ii)
keuangan, atau (ii) secara substansial tidak has neither transferred or retained
mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko substantially all the risks and rewards of
dan manfaat atas aset keuangan, namun the asset, but has transferred control of the
telah mentransfer pengendalian atas aset asset.
keuangan tersebut

Ketika Grup telah mentransfer hak untuk When the Group has transferred its rights to
menerima arus kas dari suatu aset keuangan receive cash flows from a financial asset
atau telah menjadi pihak dalam suatu or has entered into a pass-through
kesepakatan, dan secara substansial tidak arrangement, and has neither transferred nor
mentransfer dan tidak memiliki seluruh risiko dan retained substantially all the risks and rewards
manfaat atas aset keuangan dan masih memiliki of the asset nor transferred control of the
pengendalian atas aset tersebut, maka aset asset, the financial asset is recognized to the
keuangan diakui sebesar keterlibatan extent of the Group’s continuing involvement in
berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut. the asset. Continuing involvement that takes
Keterlibatan berkelanjutan dalam bentuk the form of a guarantee over the transferred
pemberian jaminan atas aset yang ditransfer asset is measured at the lower of the original
diukur berdasarkan jumlah terendah antara nilai carrying amount of the asset and the maximum
aset yang ditransfer dengan nilai maksimal dari amount of consideration that the Group could
pembayaran yang diterima yang mungkin harus be required to repay.
dibayar kembali oleh Grup.

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya A financial liability is derecognized when the


jika liabilitas keuangan tersebut berakhir, contractual obligation under the liability is
dibatalkan atau telah kadaluarsa. discharged, cancelled or has expired.

17
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

g. Instrumen Keuangan (lanjutan) g. Financial Instruments (continued)

Saling hapus Offsetting

Aset dan liabilitas keuangan saling hapus dan Financial assets and liabilities are offset and
nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi the net amount reported in the consolidated
keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, statement of financial position, if and only if,
Grup saat ini memiliki hak yang berkekuatan there is a currently enforceable right to offset
hukum untuk melakukan saling hapus atas the recognized amounts and there is intention
jumlah yang telah diakui tersebut, dan berniat to settle on a net basis, or to realize the asset
untuk menyelesaikan secara neto atau untuk and settle the liability simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas
secara simultan.

Pengukuran biaya perolehan diamortisasi Amortized cost measurement

Biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan The amortized cost of a financial asset or
atau liabilitas keuangan adalah jumlah aset atau liability is the amount at which the financial
liabilitas keuangan yang diukur pada saat asset or liability is measured at initial
pengakuan awal dikurangi pembayaran pokok, recognition, minus principal repayments, plus
ditambah atau dikurangi dengan amortisasi or minus the cumulative amortization using the
kumulatif dengan menggunakan metode suku effective interest method of any difference
bunga efektif yang dihitung dari selisih antara between the initial amount recognized and the
nilai awal dan nilai jatuh temponya, dan dikurangi maturity amount, minus any reduction for
penyisihan penurunan nilai. impairment.

Pengukuran nilai wajar Fair value measurement

Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments traded in
diperdagangkan di pasar aktif pada tanggal active markets at the reporting date is based
pelaporan adalah berdasarkan harga kuotasi on their quoted market price or dealer price
pasar atau harga kuotasi penjual/dealer (bid quotations (bid price for long positions and ask
price untuk posisi beli dan ask price untuk posisi price for short positions), without any
jual), tanpa memperhitungkan biaya transaksi. deduction for transaction costs. When current
Apabila bid price dan ask price yang terkini tidak bid and asking prices are not available, the
tersedia, maka harga transaksi terakhir yang price of the most recent transaction is used
digunakan untuk mencerminkan bukti nilai wajar since it provides evidence of the current fair
terkini, sepanjang tidak terdapat perubahan value as long as there has not been a
signifikan dalam perekonomian sejak terjadinya significant change in economic circumstances
transaksi. Untuk seluruh instrumen keuangan since the time of the transaction. For all other
yang tidak terdaftar pada suatu pasar aktif, financial instruments not listed in an active
kecuali investasi pada instrumen ekuitas yang market, except investment in unquoted equity
tidak memiliki harga kuotasi, maka nilai wajar securities, the fair value is determined by using
ditentukan menggunakan teknik penilaian. appropriate valuation techniques. Valuation
Teknik penilaian meliputi teknik nilai kini, dan techniques include net present value
perbandingan terhadap instrumen sejenis yang techniques, and comparison to similar
memiliki harga pasar yang dapat diobservasi. instruments for which market observable
prices exist.

18
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

h. Penurunan Nilai Aset Keuangan h. Impairment of Financial Assets

Pada setiap tanggal pelaporan, Grup menelaah The Group assesses, at each reporting date,
apakah suatu aset keuangan atau kelompok aset whether there is any objective evidence that a
keuangan telah mengalami penurunan nilai. financial asset or a Group of financial assets is
impaired.

Suatu aset keuangan atau kelompok aset A financial asset or a group of financial assets
keuangan mengalami penurunan nilai jika dan is deemed to be impaired if, and only if, there
hanya jika, terdapat bukti obyektif mengenai is objective evidence of impairment as a result
penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau of one or more events that occurred after the
lebih kejadian yang timbul setelah pengukuran initial recognition of the asset (an “incurred
awal dari suatu aset (suatu kejadian yang loss event”) and that loss event (or events) has
merugikan) dan kejadian kerugian tersebut telah an impact on the estimated future cash flows
mempengaruhi estimasi arus kas masa depan of the financial asset or the group of financial
dari aset keuangan atau kelompok aset assets that can be reliably estimated. Evidence
keuangan yang dapat diestimasi dengan andal. of impairment may include indications that the
Bukti mengenai penurunan nilai meliputi indikasi borrower or a group of borrowers is
bahwa peminjam atau kelompok peminjam experiencing significant financial difficulty,
mengalami kesulitan keuangan secara signifikan, default or delinquency in interest or principal
gagal dalam melakukan pembayaran bunga atau payments, the probability that they will enter
pokok, kemungkinan akan mengalami bankruptcy or other financial reorganization
kebangkrutan atau reorganisasi keuangan and where observable data indicate that there
lainnya dan terdapat hasil observasi data yang is a measurable decrease in the estimated
mengindikasikan terdapat penurunan nilai pada future cash flows, such as changes in arrears
estimasi arus kas masa depan, seperti or economic conditions that correlate with
perubahan kondisi ekonomi yang berhubungan defaults.
dengan gagal bayar.

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang For loans and receivables carried at amortized
dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Grup cost, the Group first assesses whether
pertama-tama menentukan apakah terdapat objective evidence of impairment exists
bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individually for financial assets that are
individual atas aset keuangan yang signifikan individually significant, and individually or
secara individual, atau secara kolektif untuk aset collectively for financial assets that are not
keuangan yang jumlahnya tidak signifikan secara individually significant. If the Group determines
individual. Jika Grup menentukan tidak terdapat that no objective evidence of impairment exists
bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas for an individually assessed financial asset,
aset keuangan yang dinilai secara individual, whether significant or not, it includes the asset
baik aset keuangan tersebut signifikan atau tidak in a Group of financial assets with similar credit
signifikan, maka aset tersebut dimasukkan ke risk characteristics and collectively assess
dalam kelompok aset keuangan yang memiliki them for impairment. Assets that are
karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai individually assessed for impairment and for
penurunan nilai kelompok tersebut secara which an impairment loss is or continues to be
kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai recognized are not included in a collective
secara individual, dan untuk itu kerugian assessment for impairment.
penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak
termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara
kolektif.

19
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)
h. Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) h. Impairment of Financial Assets (continued)

Jika terdapat bukti obyektif bahwa penurunan If there is objective evidence that an
nilai telah terjadi atas aset dalam kategori impairment loss on loans and receivables that
pinjaman yang diberikan dan piutang yang carried at amortized cost for individually
dicatat pada biaya diamortisasi, maka jumlah assessed has been incurred, the amount of the
kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara loss is measured as the difference between
nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus the asset’s carrying amount and the present
kas masa depan (tidak termasuk kerugian kredit value of estimated future cash flows (excluding
di masa depan yang belum terjadi) yang future credit losses that have not been
didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal incurred) discounted at the financial asset’s
dari aset tersebut (yang merupakan suku bunga original effective interest rate (i.e., the effective
efektif yang dihitung pada saat pengakuan awal). interest rate computed at initial recognition).
Nilai tercatat aset tersebut langsung dikurangi The carrying amount of the asset shall be
dengan penurunan nilai yang terjadi atau reduced either directly or through the use of an
menggunakan akun penyisihan dan jumlah allowance account. The amount of loss is
kerugian yang terjadi diakui di laporan laba rugi charged to the consolidated statement of profit
komprehensif konsolidasian. or loss and other comprehensive income.

i. Piutang Usaha dan Piutang Non-usaha i. Trade and Non-trade Receivables

Piutang usaha merupakan jumlah yang terutang Trade receivables are amounts due from
dari pelanggan atas penjualan barang dagangan customers for merchandise sold or services
atau jasa dalam kegiatan usaha normal. Jika performed in the ordinary course of business.
piutang diperkirakan dapat ditagilh dalam waktu If collection is expected in one year or less (or
satu tahun atau kurang (atau dalam sikius in the normal operating cycle of the business if
operasi normal jika lebih panjang), piutang longer), they are classified as current assets.
diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, Otherwise, they are presented as non-current
piutang disajikan sebagai aset tidak lancar. assets.

Piutang usaha dan piutang non-usaha pada Trade and non-trade receivables are
awalnya diakui sebesar nilai wajar dan recognized initially at fair value and
selanjutnya diukur pada biaya perolehan subsequently measured at amortized cost
diamortisasi dengan menggunakan metode using the effective interest method, if the
bunga efektif, apabila dampak pendiskontoan impact of discounting is significant, less any
signifikan, dikurangi provisi atas penurunan nilai. provision for impairment.

Kolektibilitas piutang usaha dan piutang Collectability of trade and non-trade


non-usaha ditinjau secara berkala. Piutang receivables is reviewed on an ongoing basis.
yang diketahui tidak tertagih dihapuskan dengan Debts which are known to be uncollectible are
secara langsung mengurangi nilai tercatatnya. written off by reducing the carrying amount
Akun penyisihan digunakan ketika terdapat bukti directly. An allowance account is used when
yang objektif bahwa Grup tidak dapat menagih there is objective evidence that the Group will
seluruh nilai terutang sesuai dengan persyaratan not be able to collect all amounts due
awal piutang. Kesulitan keuangan signifikan yang according to the original terms of the
dialami debitur, kemungkinan debitur dinyatakan receivables. Significant financial difficulties of
pailit atau melakukan reorganisasi keuangan dan the debtor, probability that the debtor will enter
gagal bayar atau menunggak pembayaran bankruptcy or financial reorganization, and
merupakan indikator yang dianggap dapat default or delinquency in payments are
menunjukkan adanya penurunan nilai piutang. considered indicators that the trade and non-
Jumlah penurunan nilai adalah sebesar selisih trade receivables are impaired. The amount of
antara nilai tercatat aset dan nilai kini dari the impairment allowance is the difference
estimasi arus kas masa depan pada tingkat SBE between the asset's carrying amount and the
awal. Arus kas terkait dengan piutang jangka present value of estimated future cash flows,
pendek tidak didiskontokan apabila efek diskonto discounted at the original EIR. Cash flows
tidak material. relating to short term receivables are not
discounted if the effect of discounting is
immaterial.

20
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

i. Piutang Usaha dan Piutang Non-usaha i. Trade and Non-trade Receivables


(lanjutan) (continued)

Jumlah kerugian penurunan nilai diakui pada The amount of the impairment loss is
laba rugi dan disajikan dalam beban “beban recognized in profit or loss within "impairment
penurunan nilai”. Ketika piutang usaha dan charges". When a trade and non-trade
piutang non-usaha yang rugi penurunan nilainya receivable for which an impairment allowance
telah diakui, tidak dapat ditagilh pada periode had been recognized becomes uncollectible in
selanjutnya, maka piutang tersebut dihapus a subsequent period, it is written off against
bukukan dengan mengurangi akun penyisihan. the allowance account. Subsequent recoveries
Jumlah yang selanjutnya dapat ditagih kembali of amounts previously written off are credited
atas piutang yang sebelumnya telah dihapus against "impairment charges" in profit or loss.
bukukan, dikreditkan terhadap beban penurunan
nilai" pada laporan laba rugi.

j. Piutang Plasma j. Plasma Receivables

Piutang plasma merupakan akumulasi biaya- Plasma receivables represent the accumulated
biaya yang dikeluarkan untuk pengembangan cost to develop the plasma plantations which
perkebunan plasma yang didanai oleh Bank atau are currently being financed by banks and self
entitas anak tertentu. Setelah Koperasi Unit financed by certain subsidiaries. After the rural
Desa (KUD) menerima pembiayaan dari bank, cooperatives unit (Koperasi Unit Desa or the
biaya pengembangan tersebut akan disaling “KUD”) receives the financing from the banks,
hapuskan dengan dana terkait tersebut. the development costs will be offset against
the related funds.

Piutang plasma juga termasuk pinjaman Plasma receivables also include advances to
talangan kredit untuk menutup bunga dan cicilan plasma farmers for topping up the loan interest
pinjaman, pinjaman pupuk serta sarana produksi and installment payment to banks, and
pertanian lainnya kepada petani. advances for fertilizers and other agricultural
supplies.

Piutang plasma diklasifikasikan sebagai Plasma receivables are classified as loan and
pinjaman yang diberikan dan piutang sesuai receiveables under PSAK 55.
dengan PSAK 55.
k. Persediaan k. Inventories

Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya Inventories are stated at cost or net realizable
perolehan atau nilai realisasi bersih, mana yang value, whichever is lower, less any allowance
lebih rendah dikurangi persediaan usang. Biaya for inventory obsolescence. Cost is determined
perolehan ditentukan dengan metode rata-rata using the weighted-average method.
tertimbang.

Harga perolehan barang jadi terdiri dari semua Cost of finished goods comprises all costs
biaya yang terjadi di perkebunan termasuk incurred in estates including an allocation of
alokasi biaya tidak langsung perkebunan dengan indirect costs of the plantation using planted
luas hektar tertanam sebagai dasar alokasi dan hectares as a basis of allocation and
biaya pengolahan. processing costs.

Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga Net realisable value is the estimated selling
penjualan dalam kegiatan usaha biasa dikurangi price in the ordinary course of business less
taksiran biaya penyelesaian dan biaya penjualan. estimation of the cost of completion and selling
expenses.

Penyisihan untuk penurunan nilai persediaan Provision for decline in value of inventory is
ditentukan berdasarkan penelaahan terhadap made based on a review of the condition of the
keadaan persediaan. inventories.

21
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

l. Biaya Dibayar Dimuka l. Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa Prepaid expenses are amortized over their
manfaat masing-masing biaya dengan benefiical periods using the straight-line
menggunakan metode garis lurus. method.

m. Bibitan m. Nurseries

Biaya-biaya yang terjadi untuk pembibitan, Nursery is stated at cost which includes costs
pembelian bibit, dan pemeliharaannya incurred in the preparation of the nursery,
dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi purchase of seedings and its maintenance.
biaya ini akan dipindahkan ke akun “Tanaman The accumulated costs are transferred to
Belum Menghasilkan” pada saat siap ditanam. “Immature Plantations” account at the time of
planting.

n. Tanaman Perkebunan n. Plantations

Tanaman perkebunan merupakan tanaman Plantations include production plantations that


produksi yang dibedakan menjadi tanaman can be classified as immature plantations and
belum menghasilkan dan tanaman mature plantations. Immature plantations are
menghasilkan. Tanaman belum menghasilkan stated at cost which consists of accumulated
dinyatakan sebesar biaya perolehan yang cost of plantation, seedling, fertilizing and
meliputi akumulasi biaya persiapan lahan, maintenance, allocation of indirect cost
penanaman bibit, pemupukan dan pemeliharaan, capitalized based on the number of hectares,
alokasi biaya tidak langsung berdasarkan luas including capitalized borrowing costs and other
hektar yang dikapitalisasi, termasuk pula indirect overhead costs up to the time the
kapitalisasi biaya pinjaman dan biaya tidak plantation is mature.
langsung lainnya sampai dengan saat tanaman
yang bersangkutan dinyatakan menghasilkan.

Pada saat tanaman sudah menghasilkan, When the plantations are mature, the
akumulasi harga perolehan tersebut akan accumulated costs are reclassified to mature
direklasifikasi ke tanaman menghasilkan. plantation.

Tanaman belum menghasilkan tidak disusutkan. Immature plantations are not depreciated.
Tanaman belum menghasilkan direklasifikasi Immature plantations will be reclassified to the
menjadi tanaman menghasilkan pada saat mature plantations account when plantations
tanaman dianggap sudah menghasilkan. are considered mature. From planting date, a
Tanaman perkebunan dinyatakan telah pIantation is considered mature:
menghasilkan dihitung sejak masa tanam bila
sudah berumur:

Tahun/Years

Kelapa sawit 4 Palm oil


Karet 5-6 Rubber

Tanaman menghasilkan disusutkan dengan Mature plantations are depreciated using


menggunakan metode garis lurus berdasarkan the straight-line method over estimated useful
taksiran masa manfaat selama 25 tahun. life of 25 years.

22
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

o. Aset Tetap o. Fixed Assets

Efektif 1 Januari 2016, Grup menerapkan Effective January 1, 2016, the Group
Amandemen PSAK No. 16 (2015) “Aset Tetap adoptedAmendments to PSAK No. 16 (2015)
tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk “Fixed Assets: Clarification of Acceptable
Penyusutan dan Amortisasi”. Methods of Depreciation and Amortization”.

Amandemen ini mengklarifikasi prinsip yang The amendments clarify the principles in PSAK
terdapat dalam PSAK No. 16 bahwa pendapatan No. 16 that revenue reflects a pattern of
mencerminkan suatu pola manfaat ekonomik economic benefits that are generated from
yang dihasilkan dari pengoperasian usaha (yang operating a business (of which the asset is
mana aset tersebut adalah bagiannya) daripada part) rather than the economic benefits that are
manfaat ekonomik dari pemakaian melalui consumed through use of the asset. As a
penggunaan aset. Sebagai kesimpulan bahwa result, a revenue-based method cannot be
penggunaan metode penyusutan aset tetap yang used to depreciate the property, plant and
berdasarkan pada pendapatan tidak dapat equipment.
digunakan.

Penerapan Amandemen PSAK No. 16 (2015) The adoption of Amendments to PSAK No. 16
tidak memiliki dampak pengaruh signifikan (2015) has no significant impact on the
terhadap laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.

Aset tetap, kecuali tanah dinyatakan sebesar Fixed assets, except land, are stated at cost
biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan less accumulated depreciation and impairment
dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan losses. Such cost includes the cost of
termasuk biaya penggantian bagian aset tetap replacing part of fixed assets when that cost is
saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria incurred, if the recognition criteria are met.
pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi Likewise, when a major inspection is
yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu performed, its cost is recognized in the
diakui ke dalam jumlah tercatat (“carrying carrying amount of fixed assets as a
amount”) aset tetap sebagai suatu penggantian replacement if the recognition criteria are
jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya satisfied. All repairs and maintenance costs
pemeliharaan dan perbaikan yang tidak that do not meet the recognition criteria are
memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam recognized in the consolidated statement of
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif profit or loss and other comprehensive income
lain konsolidasian pada saat terjadinya. as incurred.

Biaya pinjaman yang secara langsung dapat Borrowing costs that are directly attributable to
diatribusikan dengan kegiatan pekerjaan the activities of the construction progress is
konstruksi dikapitalisasi ke aset dalam capitalized to the construction in progress.
penyelesaian.

Penyusutan dihitung dengan menggunakan Depreciation is computed using the straight-


metode garis lurus selama umur manfaat aset line method over the estimated useful lives of
tetap yang diestimasi sebagai berikut: the assets as follows:

Tahun/Years

Bangunan, jembatan dan jalan 15 - 20 Buildings, bridges and roads


Mesin dan peralatan 5-8 Machinery and tools
Kendaraan 4-5 Motor vehicles
Perlengkapan kantor 5 Office equipment

23
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

o. Aset Tetap (lanjutan) o. Fixed Assets (continued)

Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan Land is stated at cost and is not depreciated.
dan tidak disusutkan. Beban yang timbul Costs incurred in association with obtaining
sehubungan perolehan hak atas tanah untuk land right at the first time are recognised as part
yang pertama kali diakui sebagai bagian dari of the land acquisition costs.
harga perolehan tanah.

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode The estimated residual values, useful lives and
penyusutan direview setiap akhir tahun dan depreciation method are reviewed at each
pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut financial year end and the effect of any
berlaku prospektif. changes in estimates is accounted for
prospectively.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan An item of fixed assets is derecognized upon
pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat disposal or when no future economic benefits
tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang are expected from its use or disposal. Any gain
diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. or loss arising on derecognition of the asset
Laba atau rugi yang timbul dari penghentian (calculated as the difference between the net
pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan disposal proceeds and the carrying amount of
antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah the asset) is included the consolidated
tercatat dari aset) dimasukkan dalam laporan statement of profit or loss and other
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain comprehensive income in the year the asset is
konsolidasian pada tahun aset tersebut derecognized.
dihentikan pengakuannya.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar Construction in progress is stated at cost that
biaya perolehan yang meliputi seluruh biaya consist of all costs (including borrowing cost)
(termasuk biaya pinjaman) untuk membuat aset attributable to bringing the constructed asset to
dalam penyelesaian dapat berfungsi dan siap working condition and getting it ready for its
digunakan sesuai dengan tujuannya. Akumulasi intended use. Construction in progress is
biaya perolehan akan dipindahkan ke masing- transferred to the respective fixed assets
masing aset tetap yang bersangkutan pada saat account when completed and ready for use.
selesai dan siap digunakan.

p. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan p. Impairment of Non-financial Assets

Grup menerapkan PSAK No. 48 (Revisi 2014) The Group adopted PSAK No. 48
“Penurunan Nilai Aset”. (Revised 2014) “Impairment of Assets”.

Pada tanggal pelaporan, Grup menelaah nilai At reporting dates, the Group reviews the
tercatat aset non-keuangan untuk menentukan carrying amount of non-financial assets to
apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut determine whether there is any indication that
telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat those assets have suffered an impairment loss.
indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh If any such indication exists, the recoverable
kembali dari aset diestimasi untuk menentukan amount of the asset is estimated in order to
tingkat kerugian penurunan nilai. Bila tidak determine the extent of the impairment loss.
memungkinkan untuk mengestimasi nilai yang Where it is not possible to estimate the
dapat diperoleh kembali atas suatu aset individu, recoverable amount of an individual asset, the
Grup mengestimasi nilai yang dapat diperoleh Group estimates the recoverable amount of the
kembali dari unit penghasil kas atas aset. cash generating unit to which the asset
belongs.

24
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

p. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan p. Impairment of Non-financial Assets


(lanjutan) (continued)

Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali Estimated recoverable amount is the higher of
adalah nilai tertinggi antara harga jual neto atau fair value less cost to sell and value in use. If
nilai pakai. Jika jumlah yang dapat diperoleh the recoverable amount of the non-financial
kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil asset (cash generating unit) is less than its
kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat carrying amount, the carrying amount of the
aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi asset (cash generating unit) is reduced to its
sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali dan recoverable amount and an impairment loss is
rugi penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi. recognized immediately against earnings.

Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas In assessing the value in use (VIU), the
masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini estimated net future cash flows are discounted
dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum to their present value using a pre-tax discount
pajak yang menggambarkan penilaian pasar rate that reflects current market assessments
terkini atas nilai waktu dari uang dan risiko of the time value of money and the risks
spesifik dari aset. Dalam menentukan nilai wajar specific to the asset. In determining fair value
dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga less costs to sell, recent market transactions
penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak are taken into account, if available. If no such
terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan transactions can be identified, an appropriate
model penilaian yang sesuai untuk menentukan valuation model is used to determine the fair
nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini value of the assets. These calculations are
dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikasi corroborated by valuation multiples or other
nilai wajar yang tersedia. available fair value indicators.

Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode An assessment is made at each annual
pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi reporting period as to whether there is any
bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui indication that previously recognized
dalam periode sebelumnya untuk aset selain impairment losses recognized for an asset
goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin other than goodwill may no longer exist or may
telah menurun. Jika indikasi dimaksud have decreased. If such indication exists, the
ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah recoverable amount is estimated.
terpulihkan aset tersebut.

q. Utang Usaha q. Trade Payables

Utang usaha adalah kewajiban membayar atas Trade payables are obligations to pay for
barang atau jasa yang telah diterima dalam goods or services that have been acquired in
kegiatan usaha normal dari pemasok. the ordinary course of business from suppliers.

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai Trade payables are recognized initially at fair
wajar dan selanjutnya diukur pada biaya value and subsequently measured at
perolehan diamortisasi dengan menggunakan amortized cost using the effective interest
metode bunga efektif, kecuali jika efek method, unless the effect of discounting is
diskontonya tidak material. immaterial.

25
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

r. Pinjaman r. Borrowings

Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui Borrowing are recognized initially at fair value,
sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya-biaya net of transaction costs incurred. Borrowings
transaksi yang terjadi. Selanjutnya, pinjaman are subsequently carried at amortized cost;
diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi; any difference between the proceeds (net of
selisih antara penerimaan (dikurangi biaya transaction costs) and the redemption value is
transaksi) dan nilai pelunasan dicatat pada laba recognized in the profit or loss over the period
rugi selama periode pinjaman dengan of the borrowings using the effective interest
menggunakan metode bunga efektif. method.

Biaya yang dibayar untuk memperoleh Fees paid on the establishment of loan
fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi facilities are recognized as transaction costs of
pinjaman sepanjang besar kemungkinan the loan to the extent that it is probable that
sebagian atau seluruh fasilitas akan ditarik. some or all of the facility will be drawn down. In
Dalam hal ini, biaya memperoleh pinjaman this case, the fee is deferred until the draw-
ditangguhkan sampai penarikan pinjaman terjadi. down occurs. To the extent that there is no
Sepanjang tidak terdapat bukti bahwa besar evidence that it is probable that some or all of
kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas the facility will be drawn down, the fee is
akan ditarik, biaya memperoleh pinjaman capitalized as a pre-payment for liquidity
dikapitalisasi sebagai pembayaran dimuka untuk services and amortized over the period of the
jasa likuiditas dan diamortisasi selama periode facility to which it relates.
fasilitas yang terkait.
s. Pengakuan Pendapatan dan Beban s. Revenue and Expense Recognition
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Grup dan probable that the economic benefits will flow to
jumlahnya dapat diukur secara handal. the Group and the revenue can be reliable
Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran measured. Revenue is measured at the fair
yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat, value of the consideration received, excluding
pajak ekspor dan pajak pertambahan nilai. discounts, rebates, export taxes and value
Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi added taxes. The following specific recognition
sebelum pendapatan diakui: criteria must also be met before revenue is
recognized:

Penjualan barang Sale of goods


Pendapatan dari penjualan barang jadi diakui Revenue from the sales of finished goods is
pada saat risiko dan manfaat barang secara recognized when the significant risks and
signifikan telah berpindah kepada pelanggan. rewards of ownership of the goods have been
transferred to the customers.

Pendapatan/beban bunga Interest income/expense


Untuk semua instrument keuangan yang diukur For all financial instruments measured at
pada biaya perolehan diamortisasi, pendapatan amortized cost, interest income or expense is
atau biaya bunga dicatat dengan menggunakan recording using EIR method, which is the rate
metode SBE, yaitu suku bunga yang secara that exactly discounts the estimated future
tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau cash payments or receipts through the
penerimaan kas dimasa datang selama expected life of the financial instrument or a
perkiraan umur dan instrumen keuangan, atau shorter period, where appropriate to the net
jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih carrying value of the financial assets or
singkat, untuk nilai tercatat dari aset atau liabilities.
liabilitas keuangan.

Beban Expenses

Beban diakui pada saat terjadinya (dasar akrual). Expenses are recognized when incurred
(accrual basis).

26
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES(continued)

t. Perkebunan Inti Plasma (Plasma) t. Nucleus Plasma Plantations (Plasma)

Plasma merupakan kebijakan pemerintah Plasma is a government policy in relation of


Indonesia berkaitan dengan kerjasama joint venture in the development of plantations.
pengembangan perkebunan. Sebagai pihak inti, As a major part of the project, the subsidiaries
entitas anak berkewajiban untuk melatih dan are obligated to train plasma farmer and
mengawasi plasma dan membeli hasil monitor the plasma project as well as purchase
perkebunan milik plasma. plasma plantation crops.

Pengeluaran plasma didanai oleh bank dan Expenditure on plasma are funded by bank
apabila sementara ditalangi entitas anak and in case of temporary advances are given
menunggu pendanaan dari bank, diakui sebagai by subsidiaries until funded by the bank,
piutang plasma. plasma receivables are recognized.

u. Imbalan Kerja u. Employee Benefits

Imbalan Pasca Kerja Post-employment Benefits

Efektif 1 Januari 2016, Grup menerapkan Effective January 1, 2016, the Group adopted
Amandemen PSAK No. 24 (2015), “Imbalan Amendments to PSAK No. 24 (2015),
Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran “Employee Benefits - Defined Benefit Plans:
Pekerja”. Employee Contributions”.

PSAK No. 24 meminta entitas untuk PSAK No. 24 requires an entity to consider
mempertimbangkan iuran dari pekerja atau pihak contributions from employees or third parties
ketiga ketika memperhitungkan program manfaat when accounting for defined benefit plans.
pasti. Ketika iuran tersebut sehubungan dengan Where the contributions are linked to service,
jasa, iuran tersebut harus diatribusikan pada these should be attributed to periods of service
periode jasa sebagai imbalan negatif. as a negative benefit. These amendments
Amandemen ini mengklarifikasi bahwa, jika clarify that, if the amount of the contributions is
jumlah iuran tidak bergantung pada jumlah tahun independent of the number of service years,
jasa, entitas diperbolehkan untuk mengakui iuran an entity is permitted to recognize such
tersebut sebagai pengurang dari biaya jasa contributions as a reduction in the service cost
dalam periode ketika jasa terkait diberikan, in the period in which the service is rendered,
daripada mengalokasikan iuran tersebut pada instead of allocating the contributions to the
periode jasa. periods of service.

Penerapan PSAK No. 24 (Amandemen 2015) The adoption of Amendments to PSAK No. 24
tidak memiliki dampak signifikan terhadap (2015) has no significant impact on the
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.

Grup mengakui kewajiban imbalan kerja yang The Group recognized unfunded employee
tidak didanai sesuai dengan Undang-undang benefits liability in accordance with Labor Law
Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal No. 13/2003 dated March 25, 2003 (the “Labor
25 Maret 2003. Law”).

Beban pensiun berdasarkan program dana Pension costs under the Group’s defined
pensiun manfaat pasti Grup ditentukan melalui benefit pension plans are determined by
perhitungan aktuaria secara periodic dengan periodic actuarial calculation using the
menggunakan metode projected-unit credit dan projected-unit-credit method and applying the
menerapkan asumsi atas tingkat diskonto, hasil assumptions on discount rate, expected return
yang diharapkan atas aset dana pensiun dan on plan assets and annual rate of increase in
tingkat kenaikan manfaat pasti pensiun tahunan. compensation.

27
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

u. Imbalan Kerja (lanjutan) u. Employee Benefits (continued)

Imbalan Pasca Kerja (lanjutan) Post-employment Benefits (continued)

Seluruh pengukuran kembali, terdiri atas All remeasurements, comprising of actuarial


keuntungan dan kerugian aktuarial dan hasil atas gains and losses, and the return of plan assets
aset dana pensiun (tidak termasuk bunga bersih) (excluding net interest) are recognized
diakui langsung melalui penghasilan immediately through other comprehensive
komprehensif lainnya dengan tujuan agar aset income in order for the net pension asset or
atau kewajiban pensiun neto diakui dalam liability recognized in the consolidated
laporan posisi keuangan konsolidasian untuk statement of financial position to reflect the full
mencerminkan nilai penuh dari defisit dan value of the plan deficit and surplus.
surplus dana pensiun. Pengukuran kembali tidak Remeasurements are not reclassified to profit
mengreklasifikasi laba atau rugi pada periode or loss in subsequent periods.
berikutnya.

Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang All past service costs are recognized at the
lebih dulu antara ketika amandemen/kurtailmen earlier of when the amendment or curtailment
terjadi atau ketika biaya restrukturisasi atau occurs and when the related restructuring or
pemutusan hubungan kerja diakui. Sebagai termination costs are recognized. As a result,
akibatnya, biaya jasa lalu yang belum vested unvested past service costs can no longer be
tidak lagi dapat ditangguhkan dan diakui selama deferred and recognized over the future
periode vesting masa depan. vesting period.

Beban bunga dan pengembalian aset dana The interest cost and expected return on plan
pensiun yang diharapkan sebagaimana assets used in the previous version of PSAK
digunakan dalam PSAK 24 (Revisi 2013) versi No. 24 (Revised 2013) are replaced with a net-
sebelumnya digantikan dengan beban bunga - interest amount, which is calculated by
neto, yang dihitung dengan menggunakan applying the discount rate to the net defined
tingkat diskonto untuk mengukur kewajiban benefit liability or asset at the start of each
manfaat pasti - neto atau aset pada saat awal reporting period.
dari tiap periode pelaporan.

Imbalan Kerja Jangka Panjang lainnya Other Long-term Service Benefits

Grup memberikan program imbalan kerja jangka The Group also provide long-term service
panjang lainnya dalam bentuk penghargaan award benefit for employees attaining a certain
masa kerja untuk karyawan yang telah mencapai number of years of service.
masa kerja tertentu.

v. Pajak Penghasilan v. Income Tax

Kelompok Usaha menerapkan PSAK No. 46 The Group adopted PSAK No. 46
(Revisi 2014), ”Pajak Penghasilan”. (Revised 2014), “Income Taxes”.

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran Current tax expense is provided based on
penghasilan kena pajak tahun berjalan. Aset dan current estimated taxable income for the year
liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan using the prevailing tax rates. Deferred tax
temporer antara aset dan liabilitas untuk tujuan assets and liabilities are recognized for
komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap temporary differences between the financial
tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa and the tax bases of assets and liabilities at
mendatang, seperti nilai terbawa atas saldo rugi each reporting date. Future tax benefits, such
fiskal yang belum digunakan (jika ada) juga as the carryforward of unused tax losses, are
diakui sejauh realisasi atas manfaat pajak also recognized to the extent that realization of
tersebut dimungkinkan. such benefits is probable.

28
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)

v. Pajak Penghasilan (lanjutan) v. Income Tax (continued)

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur pada Deferred tax assets and liabilities are
tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada measured at the tax rates that are expected to
tahun ketika aset direalisasi atau ketika liabilitas apply to the period when the asset is realized
dilunasi berdasarkan tarif pajak (dan peraturan or the liability is settled, based on tax rates
perpajakan) yang berlaku atau secara (and tax laws) that have been enacted or
substansial telah diberlakukan pada tanggal substantively enacted at the consolidated
laporan posisi keuangan konsolidasian. statement of financial position date. Changes
Perubahan nilai aset dan liabilitas pajak in the carrying amount of deferred tax assets
tangguhan yang disebabkan oleh perubahan tarif and liabilities due to a change in tax rates are
pajak dibebankan pada tahun berjalan, kecuali charged to the current year’s operations,
untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah except to the extent that they relate to items
langsung dibebankan atau dikreditkan ke previously charged or credited to equity.
ekuitas.

Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui Amendments to tax obligations are recorded
pada saat Surat Ketetapan Pajak diterima atau when an assessment is received or, if
jika Grup mengajukan keberatan, pada saat appealed against by the Group, when the
keputusan atas keberatan tersebut telah result of the appeal is determined.
ditetapkan.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan di Deferred tax assets and liabilities are offset in
laporan posisi keuangan konsolidasian atas the consolidated statement of financial position
dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aset in the same manner the current tax and
dan liabilitas pajak kini. liabilities are presented.

w. Rugi Neto Per Saham w. Loss Per Share

Rugi bersih per saham dasar dihitung dengan Basic loss per share is computed by dividing
membagi laba (rugi) bersih dengan jumlah rata- net income (loss) by the weighted average
rata tertimbang saham yang ditempatkan dan number of shares outstanding during the year.
disetor penuh selama tahun yang bersangkutan.

Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi The Company has no outstanding dilutive
saham biasa yang bersifat dilutif pada periode potential ordinary shares for the six-month
enam bulan yang berakhir pada tanggal period ended December 31, 2016 and 2015,
31 Desember 2016 dan 2015, dan oleh and accordingly, no diluted earnings per share
karenanya, laba per saham dilusian tidak is calculated and presented in the consolidated
dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi dan statement of profit or loss and other
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. comprehensive income.

x. Penjabaran Mata Uang Asing x. Foreign Currency Translation

Mata uang fungsional dan pelaporan Functional and reporting currency

Akun-akun yang tercakup dalam laporan Items included in the consolidated financial
keuangan konsolidasian setiap entitas dalam statements of each of entities within the Group
Grup diukur menggunakan mata uang dari are measured using the currency of the
lingkungan ekonomi utama dimana entitas primary economic environment in which the
beroperasi (mata uang fungsional). Laporan entity operates (the functional currency). The
keuangan konsolidasian disajikan dalam Rupiah, consolidated financial statements are
yang merupakan mata uang fungsional Grup. presented in Rupiah, which is the the Group’s
functional currency.

29
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES (continued)
x. Penjabaran Mata Uang Asing (lanjutan) x. Foreign Currency Translation (continued)
Transaksi dan saldo Transaction and balances

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke Transactions denominated in foreign


mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs currencies are translated into Rupiah at the
yang berlaku pada tanggal transaksi. rates prevailing as at the date of the
transaction.
Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas As at the reporting date, monetary assets and
moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke liabilities denominated in foreign currencies are
mata uang Rupiah dengan kurs tengah Bank translated into Rupiah using the Bank of
Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Indonesia’s middle rate prevailing as at that
Kurs yang digunakan pada tanggal date. The exchange rates used as of
31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing December 31, 2016 and 2015 are as follows:
sebesar:

2016 2015

Dolar Amerika Serikat (USD) 13.436 13.795 United States Dollar (USD)

Keuntungan atau kerugian dari selisih kurs, yang Realized and unrealized foreign exchange
sudah terealisasi maupun yang belum, baik yang gains or losses arising from transactions in
berasal dari transaksi dalam mata uang asing foreign currency and from the translation of
maupun penjabaran aset dan liabilitas moneter foreign currency monetary assets and liabilities
dibebankan pada laporan laba rugi dan are recognized in the consolidated statement
penghasilan komprehensif lain konsolidasian of profit or loss and other comprehensive
tahun berjalan. income for the year.

y. Segmen Pelaporan y. Segment Reporting

Segmen adalah komponen yang dapat A segment is a distinguishable component of


dibedakan dari Grup yang terlibat baik dalam the Group that is engaged either in providing
menyediakan produk-produk tertentu (segmen certain products (business segment), or in
usaha), atau dalam menyediakan produk dalam providing products within a particular economic
lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), environment (geographical segment), which is
yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda subject to risks and rewards that are different
dari segmen lainnya. from those of other segments.

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas Segment revenue, expenses, results, assets
segmen termasuk hal-hal yang dapat and liabilities include items directly attributable
diatribusikan secara langsung kepada suatu to a segment as well as those that can be
segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan allocated on a reasonable basis to that
dengan dasar yang memadai untuk segmen segment. They are determined before intra-
tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan Group balances and intra-Group transactions
transaksi antar perusahaan dieliminasi sebagai are eliminated.
bagian dari proses konsolidasi.

z. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan z. Events After the Reporting Date

Peristiwa setelah periode pelaporan yang Post year-end events that provide additional
memberikan informasi tambahan tentang posisi information about the Group’s position at the
Grup pada tanggal pelaporan (peristiwa reporting date (adjusting events) are reflected
penyesuai) disajikan dalam laporan keuangan. in the consolidated financial statements. Post
Peristiwa setelah periode pelaporan yang bukan year-end events that are not adjusting events
merupakan peristiwa penyesuai, diungkapkan are disclosed in the notes to consolidated
dalam catatan atas laporan keuangan financial statements when material.
konsolidasian apabila material.

30
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

3. PENGGUNAAN ESTIMASI, ASUMSI DAN 3. SIGNIFICANT USE OF ESTIMATES,


PERTIMBANGAN YANG SIGNIFIKAN ASSUMPTION AND JUDGMENTS

Dalam penerapan kebijakan akuntansi yang In the application of accounting policies as


dijelaskan diatas, manajemen diharuskan membuat described above, the managements are required to
pertimbangan, estimasi dan asumsi atas jumlah make judgments, estimates and assumtions about
tercatat aset dan liabilitas. Estimasi dan asumsi the carrying amounts of assets and liabilities. The
dibuat berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor estimates and assumption are based of historical
yang dipertimbangkan relevan. Hasil aktual dapat experience and factors that are consider to be
berbeda dari estimasi. relevant. Actual result may be different from the
estimates.

Estimasi dan Asumsi Estimation and Assumptions

Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber The key assumptions concerning future and other
estimasi lainnya pada akhir periode pelaporan, yang key sources of estimation at the end of the
memiliki risiko signifikan yang mengakibatkan reporting period, that have a significant risk of
penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset causing a material adjustment to the carrying
dan liabilitas dalam tahun pelaporan berikutnya amounts of assets and liabilities within the next
dijelaskan dibawah ini: financial year are discussed below:

Rugi Penurunan Nilai Pinjaman yang Diberikan dan Impairment Loss on Loans and Receivables
Piutang

Grup menilai penurunan nilai pinjaman yang The Group assesses its loans and receivables for
diberikan dan piutang pada setiap tanggal pelaporan. impairment at each reporting date. In determining
Dalam menentukan apakah rugi penurunan nilai whether an impairment loss should be recorded in
harus dicatat dalam laporan laba rugi komrehensif profit or loss, management makes judgment as to
konsolidasian, manajemen membuat penilaian, whether there is an objective evidence that loss
apakah terdapat bukti objektif bahwa kerugian telah event has occurred. Management also makes
terjadi. Manajemen juga membuat penilaian atas judgment as to the methodology and assumptions
metodologi dan asumsi untuk memperkirakan jumlah for estimating the amount and timing of future cash
dan waktu arus kas masa depan yang direview flows which are reviewed regularly to reduce any
secara berkala untuk mengurangi perbedaan antara difference between loss estimate and actual loss.
estimasi kerugian dan kerugian aktualnya. Nilai The carrying amount of loans and receivables are
tercatat pinjaman yang diberikan dan piutang telah disclosed in Notes 5 and 34.
diungkapkan dalam Catatan 5 dan 34.

Penyisihan Penurunan Nilai Persediaan Allowance for Impairment Loss on Inventories

Grup membuat penyisihan penurunan nilai The Group provides allowance for impairment loss
persediaan berdasarkan estimasi persediaan yang on inventories based on estimated future usage of
digunakan pada masa mendatang. Walaupun asumsi such inventories. While it is believed that the
yang digunakan dalam mengestimasi penyisihan assumptions used in the estimation of the
penurunan nilai persediaan telah sesuai dan wajar, allowance for impairment loss on inventories are
namun perubahan signifikan atas asumsi ini akan appropriate and reasonable, significant changes in
berdampak material terhadap penyisihan penurunan these assumptions may materially affect the
nilai persediaan, yang pada akhirnya akan assessment of the allowance for impairment loss
mempengaruhi hasil usaha Grup. Nilai tercatat on inventories, which ultimately will impact the
persediaan diungkapkan dalam Catatan 6. result of the Group’s operations. The carrying
amount of inventories is disclosed in Note 6.

31
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

3. PENGGUNAAN ESTIMASI, ASUMSI DAN 3. SIGNIFICANT USE OF ESTIMATES,


PERTIMBANGAN YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) ASSUMPTION AND JUDGMENTS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimation and Assumptions (continued)

Taksiran Masa Manfaat Ekonomis Tanaman dan Aset Estimated Useful Lives of Plantations and Fixed
Tetap Assets

Masa manfaat tanaman dan setiap aset tetap Grup The useful life of the Group’s plantations and fixed
ditentukan berdasarkan kegunaan yang diharapkan assets are estimated based on the period over
dari penggunaan aset tersebut. Estimasi ini which the asset is expected to be available for use.
ditentukan berdasarkan evaluasi teknis internal dan Such estimation is based on internal technical
pengalaman atas aset sejenis. Masa manfaat setiap evaluation and experience with similar assets. The
aset direview secara periodik dan disesuaikan estimated useful life of each asset is reviewed
apabila prakiraan berbeda dengan estimasi periodically and updated if expectations differ from
sebelumnya karena keausan, keusangan teknis dan previous estimates due to physical wear and tear,
komersial, hukum atau keterbatasan lainnya atas technical or commercial obsolescence and legal or
pemakaian aset. Namun terdapat kemungkinan other limits on the use of the asset. It is possible,
bahwa hasil operasi dimasa mendatang dapat however, that future results of operations could be
dipengaruhi secara signifikan oleh perubahan atas materially affected by changes in the amounts and
jumlah serta periode pencatatan biaya yang timing of recorded expenses brought about by
diakibatkan karena perubahan faktor tersebut di atas. changes in the factors mentioned above.

Perubahan masa manfaat tanaman dan aset tetap A change in the estimated useful life of any item of
dapat mempengaruhi jumlah biaya penyusutan yang plantation and fixed assets would affect the
diakui dan nilai tercatat tanaman dan aset tetap. recorded depreciation expense and the carrying
values of plantation and fixed assets.

Nilai tercatat tanaman dan aset tetap diungkapkan The carrying amounts of plantations and fixed
dalam Catatan 9 dan 10. assets are disclosed in Notes 9 and 10.

Imbalan Kerja Karyawan Employee Benefits

Penentuan liabilitas dan biaya imbalan kerja dan The determination of the Group’s obligations and
liabilitas imbalan kerja Grup bergantung pada cost and liability for employee benefits are
pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris dependent on the selection of certain assumptions
independen dalam menghitung jumlah-jumlah used by the independent actuaries in calculating
tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, such amounts. Those assumptions include among
tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, others, discount rates, future annual salary
tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, umur increase, annual employee turn-over rate,
pensiun dan tingkat kematian. retirement age and mortality rate.

Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang Actual results that differ from the Group’s
ditetapkan Grup langsung diakui dalam laporan laba assumptions are recognized immediately in profit
rugi pada saat terjadinya. Sementara Grup or loss when they occurred. While the Group
berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar believes that its assumptions are reasonable and
dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual appropriate, significant differences in the Group’s
atau perubahan signifikan dalam asumsi yang actual experiences or significant changes in the
ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara Group’s assumptions may materially affect its
material liabilitas diestimasi dari imbalan kerja dan estimated liabilities for employee benefits and net
beban imbalan kerja neto. Nilai tercatat atas liabilitas employee benefits expense. The carrying amount
diestimasi atas imbalan kerja Grup diungkapkan of the Group’s estimated liabilities for employee
dalam Catatan 18. benefits is disclosed in Note 18.

32
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

3. PENGGUNAAN ESTIMASI, ASUMSI DAN 3. SIGNIFICANT USE OF ESTIMATES,


PERTIMBANGAN YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) ASSUMPTION AND JUDGMENTS (continued)

Sumber Utama atas Ketidakpastian Estimasi Key Sources of Estimation of Uncertainty

Goodwill Goodwill

Menentukan apakah suatu goodwill turun nilainya Determining whether goodwill is impaired requires
memerlukan estimasi nilai pakai unit penghasil kas an estimation of the value in use of the cash-
dimana goodwill dialokasikan. Perhitungan nilai pakai generating units to which goodwill has been
mengharuskan manajemen untuk mengestimasi allocated. The value in use calculation requires the
aliran kas masa depan yang diharapkan yang timbul management to estimate the future cash flows
dari unit penghasil kas yang menggunakan tingkat expected to arise from the cash-generating unit
pertumbuhan yang sesuai dan tingkat diskonto yang using an appropriate growth rate and a suitable
sesuai untuk perhitungan nilai kini. discount rate in order to calculate present value.

Nilai tercatat goodwill diungkapkan dalam Catatan 30. The carrying value of goodwill is disclosed in
Note 30.

Penurunan Nilai Tanaman Impairment of Plant Assets

Penurunan nilai terjadi pada saat nilai tercatat aset An impairment exists when the carrying value of an
atau UPK melebihi jumlah terpulihkannya. asset or CGU exceeds its recoverable amount.

Jumlah terpulihkan paling sensitif terhadap tingkat The recoverable amount is most sensitive to the
diskonto yang digunakan untuk model arus kas yang discount rate used for the discounted cash flow
didiskontokan seperti halnya dengan arus kas masuk model as well as the expected future cash inflows
masa depan yang diharapkan dan tingkat and the growth rate used for extrapolation
pertumbuhan yang digunakan untuk tujuan purposes.
ekstrapolasi.

Asumsi utama yang digunakan untuk menentukan The key assumption used to determine the
jumlah terpulihkan UPK, masing-masing dijelaskan recoverable amount for the CGU are further
lebih rinci dalam Catatan 9. explained in Note 9.

Pajak Penghasilan Income Tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam Significant judgment is involved in determining the


menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. provision for corporate income tax. There are
Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang certain transactions and computation for which the
penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti ultimate tax determination is uncertain during the
sepanjang kegiatan usaha normal. Grup mengakui ordinary course of business. The Group recognizes
liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan liabilities for expected corporate income tax issues
estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak based on estimates of whether additional corporate
penghasilan badan. income tax will be due.

Aset pajak tangguhan yang direalisasi Recoverability of Deferred Tax Assets

Nilai tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada The carrying amount of deferred tax assets is
setiap tanggal pelaporan dan diturunkan apabila reviewed at each reporting date and reduced to the
terdapat kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal pada extent that it is no longer probable that sufficient
masa mendatang kemungkinan tidak memadai untuk future taxable profit will be available to allow all of
mengkompensasi seluruh bagian dari aset pajak part of the deferred income tax assets to be
tangguhan. Namun, jika tidak terdapat keyakinan utilized. However, if there is no assurance that the
bahwa Grup akan menghasilkan laba fiskal yang Group will generate sufficient future taxable profit to
memadai untuk mengkompensasi sebagian atau allow all or part of deferred tax assets to be utilized,
seluruh aset pajak tangguhan, aset tersebut tidak the assets are not recognized in the consolidated
diakui di laporan posisi keuangan. statement of financial position.

Catatan 29 menyajikan nilai tercatat aset pajak The carrying amount of the Group’s deferred tax
tangguhan Grup. assets is disclosed in Note 29.

33
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

3. PENGGUNAAN ESTIMASI, ASUMSI DAN 3. SIGNIFICANT USE OF ESTIMATES,


PERTIMBANGAN YANG SIGNIFIKAN (lanjutan) ASSUMPTION AND JUDGMENTS (continued)

Pertimbangan Akuntansi Signifikan dalam Significant Accounting Judgments in Applying


Menerapkan Kebijakan Akuntansi Grup the Group’s Accounting Policies

Pertimbangan akuntansi signifikan dalam Significant accounting judgments made in applying


menerapkan kebijakan akuntansi Grup meliputi: the Group’s accounting policies include:

Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities

Grup menentukan klasifikasi suatu aset dan liabilitas The Group determines the classifications of certain
keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi financial assets and financial liabilities by judging if
yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2014) dipenuhi. they meet the definition set forth in PSAK No. 55
Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas (Revised 2014). Accordingly, the financial assets
keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi and financial liabilities are accounted for in
Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2. accordance with the Group’s accounting policies as
disclosed in Note 2.

Provisi dan Kontinjensi Provisions and Contingencies

Pertimbangan dilakukan oleh manajemen untuk Judgment is exercised by management to


membedakan antara provisi dan kontinjensi. distinguish between provisions and contingencies.

Provisi diakui ketika Grup memiliki liabilitas kini Provisions are recognized when the Group has a
(baik bersifat hukum maupun konstruktif) sebagai present obligation (legal or constructive) as a result
akibat peristiwa masa lalu, kemungkinan besar Grup of a past event, it is probable that the Group will be
diharuskan menyelesaikan liabilitas tersebut dan required to settle the obligation, and a reliable
estimasi andal mengenai jumlah liabilitas tersebut estimate can be made of the amount of the
dapat dibuat. obligation.

Jumlah yang diakui sebagai provisi berdasarkan The amount recognized as a provision is the best
estimasi terbaik dari pertimbangan yang diperlukan estimate of the consideration required to settle the
untuk menyelesaikan liabilitas kini pada akhir periode present obligation at the end of the reporting
pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan period, taking into account the risks and
ketidak pastian yang meliputi liabilitasnya. Apabila uncertainties surrounding the obligation. Where a
suatu provisi diukur dengan menggunakan arus kas provision is measured using the cash flows
yang diestimasi untuk menyelesaikan liabilitas kini estimated to settle the present obligation, its
tersebut, maka nilai tercatatnya adalah nilai kini dari carrying amount is the present value of those cash
arus kas. flows.

Ketika beberapa atau seluruh manfaat ekonomi untuk When some or all of the economic benefits required
menyelesaikan provisi yang diharapkan dapat to settle a provision are expected to be recovered
dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai from a third party, a receivable is recognized as an
aset apabila terdapat kepastian bahwa penggantian asset if it is virtually certain that reimbursement will
akan diterima dan jumlah piutang dapat diukur secara be received and the amount of the receivable can
andal. be measured reliably.

34
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

4. KAS DAN BANK 4. CASH ON HAND AND IN BANKS

2016 2015

Kas 4.141.485.495 4.004.856.589 Cash on hand

Bank Cash in banks


Rupiah Rupiah
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 708.585.108 4.857.630.424 (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 255.225.859 278.166.029 (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 219.641.659 480.435.626 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 159.282.014 6.508.204.781 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Ina Perdana Tbk 91.630.394 270.966.722 PT Bank Ina Perdana Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 58.925.735 59.893.170 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Permata Tbk 29.630.456 2.800.594.899 PT Bank Permata Tbk
PT Bank UOB Indonesia 10.877.633 39.601.338 PT Bank UOB Indonesia
Dolar Amerika Serikat U.S. Dollar
PT Bank Permata Tbk 142.479.423 2.124.744.892 PT Bank Permata Tbk
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 90.367.714 114.008.080 (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 37.890.731 40.807.265 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 29.280.940 405.373.436 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank UOB Indonesia 11.988.342 17.724.560 PT Bank UOB Indonesia
PT Bank Central Asia Tbk 1.190.902 - PT Bank Central Asia Tbk
Total bank 1.846.996.910 17.998.151.222 Total cash in banks
Total 5.988.482.405 22.003.007.811 Total

Berdasarkan mata uang By Currency


Rupiah 5.675.284.353 19.300.349.578 Rupiah
U.S. Dollar (Catatan 35) 313.198.052 2.702.658.233 U.S. Dollar (Note 35)
Total 5.988.482.405 22.003.007.811 Total

35
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES


2016 2015
a. Berdasarkan pelanggan a. By debtor

Pihak ketiga: Third parties:


Pelanggan dalam negeri 20.323.604.689 17.099.681.270 Local debtors
Provisi atas penurunan nilai (1.321.092.899) - Allowance for impairment
Neto 19.002.511.790 17.099.681.270 Net

b. Berdasarkan umur b. By aging

0 - 30 hari 8.480.396.117 12.593.348.366 0 - 30 days


31 - 60 hari 4.043.355.056 1.163.710.088 31 - 60 days
> 60 hari 7.799.853.516 3.342.622.816 > 60 days
Provisi atas penurunan nilai (1.321.092.899) - Allowance for impairment
Neto 19.002.511.790 17.099.681.270 Net

c. Berdasarkan mata uang c. By currency

Rupiah 20.323.604.689 17.006.806.930 Rupiah


Dolar Amerika Serikat - 92.874.340 U.S. dollars
Provisi atas penurunan nilai (1.321.092.899) - Allowance for impairment
Neto 19.002.511.790 17.099.681.270 Net

Mutasi provisi penurunan nilai piutang usaha The movement in allowance for impairment of trade
adalah sebagai berikut: receivables is as follows:

2016 2015

Saldo awal - - Beginning balance


Provisi selama periode berjalan Provision during the period
(Catatan 28) 1.321.092.899 - (Note 28)
Saldo akhir 1.321.092.899 - Ending balance

Penyisihan penurunan nilai ditinjau secara berkala The trade receivables is reviewed periodically for
terhadap kemungkinan debitur mengalami kesulitan adequacy of allowance for impairment that includes
keuangan yang signifikan, mengalami pailit, provisions for the possibility of debtor facing
wanprestasi atau penunggakan pembayaran. significant financial difficulties, entering bankruptcy,
payment default or delinquent payment.

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan Management believes that the provision for
penurunan nilai memadai untuk menutupi kerugian impairment is adequate to cover losses from
dari piutang yang tak tertagih. uncollectible trade receiveables.

Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat Management also believes that there are no
risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas significant concentration of credit risk in third party
piutang kepada pihak ketiga. receivables.

Pada tanggal 31 Desember 2016, piutang usaha As of December 31, 2016, trade receivables
yang dijadikan jaminan atas utang bank sebesar amounting to Rp 4,499,321,232 were used as
Rp 4.499.321.232 (Catatan 12 dan 17). collateral for bank loans (Notes 12 and 17).

36
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

6. PERSEDIAAN 6. INVENTORIES

2016 2015

Barang jadi Finished goods


Minyak dan biji sawit 26.878.705.013 13.076.330.877 Palm oil and palm kernel
Karet 13.403.284.238 23.327.391.908 Rubber
Kopi 580.934.202 1.314.651.000 Coffee
Kayu lapis - 660.920.052 Plywood
Bahan pembantu 10.155.368.757 15.275.050.351 Indirect materials
Total 51.018.292.210 53.654.344.188 Total

Pada tanggal 31 Desember 2016, persediaan telah As of December 31, 2016, inventories were insured
diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko against fire and others with an insurance coverage
lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar value of Rp 35,050,000,000. Management believes
Rp 35.050.000.000. Manajemen berpendapat bahwa that the insurance coverage is adequate to cover
nilai pertanggungan cukup untuk menutup all the possible losses on insured inventories.
kemungkinan kerugian atas persediaan yang
dipertanggungkan.

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari Management believes that the carrying value of
persediaan tidak melebihi nilai yang diharapkan inventories does not exceed the expected
sebagai nilai pengganti atau pemulihan aset sehingga replacement cost or recoverable amount of the
tidak perlu dilakukan penyisihan penurunan nilai atas assets. Thus, no allowance for impairment on
persediaan. inventories is necessary.

Pada tanggal 31 Desember 2016, persediaan As of December 31, 2016, inventories amounting to
dijadikan jaminan atas utang bank sebesar Rp 31,372,900,000 are used as collateral for bank
Rp 31.372.900.000 (Catatan 12 dan 17). loans (Notes 12 and 17).

7. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 7. PREPAID TAXES

2016 2015

Pajak pertambahan nilai 28.105.695.104 16.725.721.532 Value-added taxes


Pajak peghasilan Income tax
Pasal 21 455.060 - Article 21
Pasal 28A (Catatan 29) Article 28A (Note 29)
2015 2.408.730.587 2.408.730.587 2015
2014 500.765.297 9.263.480.404 2014
2013 9.800.385.043 11.325.442.517 2013
2012 3.071.732.287 3.071.732.287 2012

Total 43.887.763.378 42.795.107.327 Total

37
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

7. PAJAK DIBAYAR DIMUKA (lanjutan) 7. PREPAID TAXES (continued)

Pada tanggal 30 Nopember 2015, KE, entitas anak On November 30, 2015, KE, a subsidiary, appealed
mengajukan banding ke Pengadilan Pajak atas Surat to the Tax Court regarding its Tax Underpayment
Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) PPh Badan Assessment Letter (SKPKB) on Corporate Income
Tahun Pajak 2012 yang menetapkan kurang bayar Tax Fiscal Year 2012 for an assessed
sebesar Rp 150.289.606, dimana KE mengajukan underpayment amounting to Rp 150,289,606 on
lebih bayar sebesar Rp 3.071.732.287. Pada saat ini which KE filed an overpayment amounting to
proses di pengadilan pajak masih berlangsung. Rp 3,071,732,287. At this time the tax court
process is still ongoing.

Pada tanggal 31 Maret 2016, PK, entitas anak, On March 31, 2016, PK, a subsidiary, received a
menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar Tax Overpayment Assessment Letter (SKPLB) on
(SKPLB) PPh Badan Tahun Pajak 2014 yang Corporate Income Tax Fiscal Year 2014 for an
menetapkan lebih bayar sebesar Rp 945.862.183, assessed on overpayment amounting to
dimana PK, entitas anak, mengajukan lebih bayar Rp 945,862,183 which PK filed an overpayment
sebesar Rp 2.415.107.483. amounting to Rp 2,415,107,483.

Pada tanggal 29 Juni 2016, PB, entitas anak, On June 29, 2916, PB, a subsidiary, received
menerima SKPKB PPh Badan Tahun Pajak 2014 SKPKB on Corporate Income TaxFiscal Year 2014
yang menetapkan kurang bayar sebesar for an assessed underpayment amounting to
Rp 30.863.074, dimana PB mengajukan lebih bayar Rp 30,863,074, on which PB filed an overpayment
sebesar Rp 163.656.218 dan KE, entitas anak amounting to Rp 163,656,218 and KE, a
menerima SKPLB PPh Badan Tahun Pajak 2014 subsidiary, received SKPLB on Corporate Income
sebesar Rp 351.363.581, dimana KE mengajukan Tax Fiscal Year 2014 for an assessed overpayment
lebih bayar sebesar Rp 3.013.924.165. amounting to Rp 3,013,924,165.

Pada tanggal 21 Juni 2016, IJR, entitas anak, On June 21, 2016, IJR, a subsidiary, received a
menerima SKPKB PPh Badan Tahun Pajak 2014 SKPKB on Corporate Income Tax Fiscal Year 2014
sebesar Rp 23.075.801, dimana IJR mengajukan for an assessed underpayment amounting to
lebih bayar sebesar Rp 1.965.407.375. Rp 23,075,801 which IJR filed an overpayment
amounting to Rp 1,965,407,375

Pada tanggal 30 Juni 2016, CMK, entitas anak, On June 30, 2016, CMK, a subsidiary, received a
menerima SKPKB PPh Badan Tahun Pajak 2014 SKPKB on Corporate Income Tax Fiscal Year 2014
sebesar Rp 1.845.630.222 dimana CMK mengajukan for an assessed underpayment amounting to
lebih bayar sebesar Rp 334.992.766, entitas anak Rp 1,845,630,222 on which CMK filed an
sedang dalam tahap pengajuan keberatan. overpayment amounting to Rp 334,992,766 and
still on tax obsection process.

Pada tanggal 27 Juli 2016, BL, entitas anak, On July 27, 2016, a subsidiary, received a SKPKB
menerima SKPKB PPh Badan Tahun Pajak 2014 on Corporate Income Tax Fiscal Year 2014 for
sebesar Rp 112.693.997 dimana BL mengajukan an assessed underpayment amounting to
lebih bayar sebesar Rp 609.693.083. Rp 112,693,997 on which BL filed an overpayment
amounting to Rp 609,693,083.

8. PIUTANG PLASMA 8. PLASMA RECEIVABLES

2016 2015

KUD Jaya Utama 36.368.521.714 25.849.865.475 KUD Jaya Utama


KUD Mukti Tama 19.986.811.392 17.872.994.253 KUD Mukti Tama
KUD Makarti Jaya 1.570.363.173 - KUD Makarti Jaya
KUD Mitra Bersama 1.070.929.932 286.085.224 KUD Mitra Bersama

Total 58.996.626.211 44.008.944.952 Total

38
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

8. PIUTANG PLASMA (lanjutan) 8. PLASMA RECEIVABLES (continued)

Piutang plasma merupakan biaya-biaya yang Plasma receivables represents disbursements


dikeluarkan untuk pengembangan perkebunan made for the cost to develop plasma plantation
plasma yang berupa pinjaman talangan kredit untuk such as topping up the loan interest and installment
menutup bunga dan cicilan pinjaman, pinjaman payments to banks, and advances for fertilizers and
pupuk serta sarana produksi pertanian lainnya other agricultural supplies to the farmers through
kepada petani melalui Koperasi Unit Desa (KUD). Koperasi Unit Desa (KUD).

Penyelesaian piutang plasma dilakukan dengan cara Plasma receivables settled by netting-off the KUD’s
memotong pembelian Tandan Buah Segar (TBS) dari Fresh Fruit Bunch (FFB) purchase and any cash
KUD dan pembayaran secara tunai kepada payments to the Company from KUD’s bank loan
Perusahaan yang berasal dari pencairan pinjaman drawdowns.
bank KUD.

9. TANAMAN PERKEBUNAN 9. PLANTATIONS

a. Tanaman Menghasilkan a. Mature Plantations

2016
Saldo awal/ Penambahan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Reclassification Ending balance

Biaya perolehan Cost


Kelapa sawit 693.862.709.566 33.600.681.262 - 727.463.390.828 Palm oil
Karet 395.419.920.154 8.551.624.222 - 403.971.544.376 Rubber
Kopi 13.067.273.208 - - 13.067.273.208 Coffee
Teh 2.727.600.852 - - 2.727.600.852 Tea

Total 1.105.077.503.780 42.152.305.484 - 1.147.229.809.264 Total


Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Kelapa sawit 112.397.253.319 28.426.529.059 - 140.823.782.378 Palm oil
Karet 65.564.571.328 12.646.396.943 - 78.210.968.271 Rubber
Kopi 6.448.079.896 493.527.608 - 6.941.607.504 Coffee
Teh 2.727.600.847 - - 2.727.600.847 Tea

Total 187.137.505.390 41.566.453.610 - 228.703.959.000 Total


Nilai Tercatat 917.939.998.390 918.525.850.264 Net Carrying Amount

2015
Saldo awal/ Penambahan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Reclassification Ending balance

Biaya perolehan Cost


Kelapa sawit 658.998.345.757 34.864.363.809 - 693.862.709.566 Palm oil
Karet 330.943.568.721 64.476.351.433 - 395.419.920.154 Rubber
Kopi 12.251.105.557 816.167.651 - 13.067.273.208 Coffee
Teh 2.727.600.852 - - 2.727.600.852 Tea
Total 1.004.920.620.887 100.156.882.893 - 1.105.077.503.780 Total
Accumulated
Akumulasi penyusutan depreciation
Kelapa sawit 86.500.256.832 25.896.996.487 - 112.397.253.319 Palm oil
Karet 54.094.642.335 11.469.928.993 - 65.564.571.328 Rubber
Kopi 5.950.984.514 497.095.382 - 6.448.079.896 Coffee
Teh 2.714.508.575 13.092.272 - 2.727.600.847 Tea

Total 149.260.392.256 37.877.113.134 - 187.137.505.390 Total


Nilai Tercatat 855.660.228.631 917.939.998.390 Net Carrying Amount

Status areal tanaman menghasilkan telah memiliki The status of mature plantation is that has it
legalitas perijinan. already the legal licenses.

39
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 9. PLANTATIONS (continued)

a. Tanaman Menghasilkan (lanjutan) a. Mature Plantations (continued)

Rincian tanaman menghasilkan berdasarkan The details of mature plantation based on


lokasi penanaman sebagai berikut: planting location is as follows:

2016 2015
Jawa 239.408.327.049 220.544.573.717 Jawa
Kalimantan 679.117.523.215 697.395.424.673 Kalimantan

Total 918.525.850.264 917.939.998.390 Total

Beban penyusutan dibebankan pada beban pokok The depreciation expense that was charged
penjualan sebesar Rp 41.566.453.610 dan to cost of goods sold amounted to
Rp 37.877.113.134 masing-masing pada tahun Rp 41,566,453,610 and Rp 37,877,113,134 in
2016 dan 2015 (Catatan 24). 2016 and 2015, respectively (Note 24).

b. Tanaman Belum Menghasilkan b. Immature Plantations

2016 2015

Tanaman kelapa sawit Palm oil plantations


Saldo awal 580.131.882.209 478.792.359.482 Beginning balance
Penambahan biaya 31.614.365.486 134.358.301.362 Additional costs
Reklasifikasi dari bibitan 225.111.147 1.845.585.174 Reclassifications from nurseries
Reklasifikasi ke tanaman Reclassifications to mature
menghasilkan (33.600.681.262) (34.864.363.809) plantations
Penurunan nilai tanaman (38.380.973.906) - Impairment of plantation
Saldo akhir 539.989.703.674 580.131.882.209 Ending balance
Tanaman karet Rubber plantations
Saldo awal 477.916.848.079 416.152.000.513 Beginning balance
Penambahan biaya 35.489.610.401 116.939.776.679 Additional costs
Reklasifikasi dari bibitan 1.856.271.960 9.301.422.320 Reclassifications from nurseries
Reklasifikasi ke tanaman Reclassifications to
menghasilkan (8.551.624.222) (64.476.351.433) mature plantations
Saldo akhir 506.711.106.218 477.916.848.079 Ending balance

Tanaman kopi Coffee plantations


Saldo awal - 816.167.651 Beginning balance
Reklasifikasi ke tanaman Reclassifications to
menghasilkan - (816.167.651) mature plantations
Saldo akhir - - Ending balance
Total 1.046.700.809.892 1.058.048.730.288 Total

Biaya pinjaman yang dikapitalisasi pada tanaman The borrowing costs capitalized to immature
belum menghasilkan adalah sebesar plantations amounted to Rp 21,724,924,202
Rp 21.724.924.202 dan Rp 74.638.130.779 and Rp 74,638,130,779 in 2016 and 2015,
masing-masing pada tahun 2016 dan 2015. respectively.

40
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 9. PLANTATIONS (continued)

c. Luas Areal Tertanam c. Planted Area

Rincian luas areal tertanam yang dimiliki entitas The details of the total planted area owned by
anak adalah sebagai berikut: the subsidiaries are as follows:

2016
Tanaman Tanaman belum Jumlah areal
menghasilkan menghasilkan tertanam
(dalam hektar)/ (dalam hektar)/ (dalam hektar)/
Mature Immature Total
plantations plantations planted area
(in hectares) (in hectares) (in hectares)

Banten 1.341,99 196,41 1.538,40 Banten


Jawa Barat 1.338,58 332,76 1.671,34 West Java
Jawa Timur 1.871,39 347,47 2.218,86 East Java
Jawa Tengah 2.694,23 391,18 3.085,41 Central Java
Kalimantan Selatan 17.461,12 12.264,41 29.725,53 South Kalimantan

Total 24.707,31 13.532,23 38.239,54 Total

2015
Tanaman Tanaman belum Jumlah areal
menghasilkan menghasilkan tertanam
(dalam hektar)/ (dalam hektar)/ (dalam hektar)/
Mature Immature Total
plantations plantations planted area
(in hectares) (in hectares) (in hectares)

Banten 1.323,87 214,53 1.538,40 Banten


Jawa Barat 1.294,58 376,76 1.671,34 West Java
Jawa Timur 1.865,74 353,12 2.218,86 East Java
Jawa Tengah 2.625,23 460,18 3.085,41 Central Java
Kalimantan Selatan 16.961,12 12.764,41 29.725,53 South Kalimantan

Total 24.070,54 14.169,00 38.239,54 Total

Pada tanggal 31 Desember 2016, perkebunan As of December 31, 2016, the value of
entitas anak digunakan sebagai jaminan atas plantations of the subsidiaries used as
utang bank dengan nilai taksasi sebesar collateral for bank loans based on
Rp 1.963.541.570.000 (Catatan 12 dan 17). estimated value by bank amounted to
Rp 1,963,541,570,000 (Notes 12 and 17).

41
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 9. PLANTATIONS (continued)

d. Penurunan Nilai Aset Tanaman d. Impairment of Plantation Asset

Jumlah nilai pemulihan dari tanaman belum The recoverable amount of the immature palm
menghasilkan di KJW dan ABS ketika oil plantation in KJW and ABS when become
menjadi tanaman menghasilkan sebesar mature is estimated to be Rp 288,674,001,903
Rp 288.674.001.903 berdasarkan nilai based on value in use calculation using cash
perhitungan menggunakan proyeksi arus kas. flow projection. It was concluded that the
Disimpulkan bahwa jumlah nilai tercatat lebih carrying value exceeded the value in use. As a
besar dibandingkan nilai terpulihkan. Hasil dan result of this analysis, management has
analisis ini, manajemen mengakui biaya recognized an impairment charge of
penurunan sebesar Rp 38.380.973.906. Biaya Rp 38,380,973,906 in 2016. The impairment
penurunan nilai telah dicatat pada beban lain-lain charge is recorded with in other expense
(Catatan 28) dalam laporan laba rugi dengan (Note 28) in profit or loss with details as
rincian sebagai berikut: follows:

Tanaman Sawit Palm oil plantation


2016 2015

Awal periode - - Beginning period


Penurunan nilai tanaman 38.380.973.906 - Impairment of plantation
Akumulasi penurunan nilai 38.380.973.906 - Accumulated impairment

Perhitungan nilai pakai untuk tanaman belum The calculation of value in use for immature
menghasilkan yang paling sensitif terhadap plantation is most sensitive to the following
asumsi adalah sebagai berikut: assumptions:

- tingkat diskonto - discount rate


- inflasi harga - price inflation
- tingkat pertumbuhan harga Tandan Buah - growth rate of Fresh Fruit Bunch (FFB)
Segar (TBS) price
- jumlah produksi TBS - FFB total production

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS


2016
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Deductions Reclassifications Ending balance

Biaya perolehan Cost


Tanah 271.692.586.754 401.335.000 - - 272.093.921.754 Land
Bangunan, jembatan dan jalan 753.311.270.593 20.583.082.448 - 46.346.147.924 820.240.500.965 Buildings, bridges and roads
Mesin dan peralatan 174.842.359.607 5.171.444.143 2.110.810.000 3.721.032.452 181.624.026.202 Machinery and tools
Kendaraan 54.046.942.486 110.560.002 3.192.966.915 - 50.964.535.573 Motor vehicles
Perlengkapan kantor 11.849.556.898 37.110.000 - - 11.886.666.898 Office equipment
Aset dalam penyelesaian: Constructions in progress:
Bangunan, jembatan dan jalan 45.797.743.998 3.584.384.708 - (46.346.147.924) 3.035.980.782 Buildings, bridges and roads
Mesin dan peralatan 3.721.032.452 - - (3.721.032.452) - Machinery and tools

Total 1.315.261.492.788 29.887.916.301 5.303.776.915 - 1.339.845.632.174 Total

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation


Bangunan, jembatan dan jalan 104.856.271.109 41.516.418.184 - - 146.372.689.293 Buildings, bridges and roads
Mesin dan peralatan 77.010.532.148 19.202.819.430 1.194.878.134 - 95.018.473.444 Machinery and tools
Kendaraan 35.032.910.332 3.967.179.515 2.070.654.347 - 36.929.435.500 Motor vehicles
Perlengkapan kantor 9.453.599.159 832.722.252 - - 10.286.321.411 Office equipment
Total 226.353.312.748 65.519.139.381 3.265.532.481 - 288.606.919.648 Total

Nilai buku neto 1.088.908.180.040 1.051.238.712.526 Net book value

42
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. FIXED ASSETS (continued)


2015
Saldo awal/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning balance Additions Deductions Reclassifications Ending balance

Biaya perolehan Cost


Pemilikan langsung: Direct acquisitions:
Tanah 253.816.681.686 18.945.810.318 1.069.905.250 - 271.692.586.754 Land
Bangunan, jembatan dan jalan 510.493.673.010 77.874.776.506 4.361.097.609 169.303.918.686 753.311.270.593 Buildings, bridges and roads
Mesin dan peralatan 139.489.916.334 8.920.697.356 7.461.414.425 33.893.160.342 174.842.359.607 Machinery and tools
Kendaraan 47.640.579.331 6.575.814.964 703.251.809 533.800.000 54.046.942.486 Motor vehicles
Perlengkapan kantor 11.302.085.826 604.343.872 56.872.800 - 11.849.556.898 Office equipment
Aset dalam penyelesaian Constructions in progress
Bangunan, jembatan dan jalan 154.985.667.283 63.229.970.592 3.113.975.191 (169.303.918.686) 45.797.743.998 Buildings, bridges and roads
Mesin dan peralatan 34.485.778.853 3.257.719.694 129.305.753 (33.893.160.342) 3.721.032.452 Machinery and tools
Aset sewa pembiayaan: Leased assets:
Kendaraan 533.800.000 - - (533.800.000) - Motor vehicles

Total 1.152.748.182.322 179.409.133.302 16.895.822.837 - 1.315.261.492.788 Total

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation


Pemilikan langsung: Direct acquisitions:
Bangunan, jembatan dan jalan 75.739.838.875 30.711.025.630 1.594.593.396 - 104.856.271.109 Buildings, bridges and roads
Mesin dan peralatan 64.245.491.169 17.079.521.622 4.314.480.643 - 77.010.532.148 Machinery and tools
Kendaraan 29.764.583.263 5.385.806.029 502.258.127 384.779.167 35.032.910.332 Motor vehicles
Perlengkapan kantor 8.586.361.718 920.563.785 53.326.344 - 9.453.599.159 Office equipment
Aset sewa pembiayaan: Leased assets:
Kendaraan 288.462.500 96.316.667 - (384.779.167) - Motor vehicles
Total 178.624.737.525 54.193.233.733 6.464.658.510 - 226.353.312.748 Total

Nilai buku neto 974.123.444.797 1.088.908.180.040 Net book value

Dari sisi anggaran biaya konstruksi, pada tanggal Based on the construction budget as of
31 Desember 2016, aset dalam penyelesaian rata- December 31, 2016, the percentage of completion
rata telah mencapai persentase penyelesaian of the construction in progress is approximately
berkisar antara 90% - 95% dan diperkirakan akan 90% - 95% which is estimated to be completed in
selesai pada tahun 2017. 2017.

Pada tanggal 31 Desember 2016, aset tetap telah As of December 31, 2016, the fixed assets were
diasuransikan terhadap resiko kebakaran, kehilangan insured against fire, theft and damage with
dan kerusakan dengan pertanggungan sebesar an insurance coverage value of Rp
Rp 346.335.100.000. Manajemen berpendapat 346,335,100,000. Management believes that the
bahwa nilai pertanggungan cukup untuk menutup insurance coverage is adequate to cover all
kemungkinan kerugian atas aset tetap yang possible losses on fixed assets insured.
dipertanggungkan.

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari Management believes that the carrying amount of
aset tetap tidak melebihi nilai yang diharapkan fixed assets does not exceed the expected
sebagai nilai pengganti (replacement cost) atau nilai replacement cost or the recoverable amount as of
pemulihan aset (recoverable amount) pada tanggal December 31, 2016 thus, no impairment loss was
31 Desember 2016, sehingga tidak ada kerugian recognized.
penurunan nilai yang diakui.

Pada tanggal 31 Desember 2016, aset tetap As of December 31, 2016, fixed assets that
digunakan sebagai jaminan atas utang bank were used as collateral on bank loans based
dengan nilai taksasi dari bank sebesar on estimated value by bank amounted to
Rp 1.831.998.614.356 (Catatan 12 dan 17). Rp 1,831,998,614,356 (Notes 12 and 17).

43
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. FIXED ASSETS (continued)

Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expenses were allocated as follows:

2016 2015

Beban pokok penjualan (Catatan 24) 57.488.124.415 48.565.029.641 Cost of goods sold (Notes 24)
Tanaman belum menghasilkan 6.927.396.399 4.477.400.340 Immature plantation
Beban umum dan administrasi 1.103.618.567 1.150.803.752 General and administrative expenses
Total 65.519.139.381 54.193.233.733 Total

Berikut ini adalah perhitungan atas penjualan aset Details of sale of fixed assets are as follows:
tetap:

2016 2015

Hasil penjualan aset tetap - neto 2.730.796.805 13.502.000.000 Proceed from sale of fixed assets - net
Nilai buku atas aset tetap yang dijual 2.041.244.434 10.431.164.327 Net book value of fixed assets sold
Laba penjualan aset tetap 689.552.371 3.070.835.673 Gain on sale of fixed assets

Beban bunga yang dikapitalisasi pada aset tetap Borrowing cost that were capitalized to fixed assets
adalah sebesar nihil dan Rp 7.313.359.943 masing- amounted to nil and Rp 7,313,359,943 for the
masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal year ended December 31, 2016 and 2015,
31 Desember 2016 dan 2015. respectively.

11. UANG MUKA PEROLEHAN ASET 11. ADVANCES FOR PURCHASE OF ASSETS

Akun ini terutama merupakan uang muka perolehan This account mainly represents advances to
tanah yang berlokasi di Desa Kintap, Pelaihari, acquire land located in the Village of Kintap,
Mandiangin Barat dan Wanajaya, Kabupaten Tanah Pelaihari, Mandiangin Barat and Wanajaya,
Laut dan Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan Regency of Tanah Laut and Barito Kuala, South
serta Desa Matalibag Kabupaten Mahakam Hulu, Kalimantan and the Village of Matalibag, Regency
Provinsi Kalimantan Timur. of Mahakam Hulu, East Kalimantan.

12. UTANG BANK JANGKA PENDEK 12. SHORT-TERM BANK LOANS

2016 2015

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank


JAW 75.000.000.000 75.000.000.000 JAW
KJW 25.000.000.000 25.000.000.000 KJW
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
IJR 33.000.000.000 33.000.000.000 IJR
BL 22.000.000.000 16.000.000.000 BL
MUL 2.500.000.000 - MUL
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
ABS 46.727.000.000 - ABS
PT Bank Ina Perdana Tbk PT Bank Ina Perdana Tbk
PK 6.500.000.000 6.500.000.000 PK
Total 210.727.000.000 155.500.000.000 Total

Tingkat bunga pertahun 10% - 12,25% 10% - 13,5% Annual interest rate

44
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 12. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank

JAW JAW

Pada bulan Maret 2007, sebagaimana diubah pada On March 2007, as amended on March 8, 2012,
tanggal 8 Maret 2012, Perusahaan memperoleh the Company obtained Indonesia Eximbank an
fasilitas kredit modal kerja ekspor dari Indonesia export working capital credit facility from with
Eximbank dengan jumlah maksimum sebesar maximum credit of Rp 75,000,000,000.
Rp 75.000.000.000.

Pinjaman ini dijamin dengan: This facility is secured by the following:

 Perkebunan karet, bangunan, sarana pelengkap,  Rubber plantation, building, complementary


mesin dan peralatan dengan Sertifikat infrastructure, machinery and tools with
No. 613/2007 dan No. 1248/2008 atas nama PB, certificate No. 613/2007 and No. 1248/2008 in
entitas anak. the name of PB, a subsidiary.
 Fidusia atas kendaraan bermotor milik PB, entitas  Fiduciary over motor vehicles of PB, a
anak. subsidiary.
 Fidusia atas piutang usaha Perusahaan.  Fiduciary over trade receivables of the
Company.
 Fidusia atas persediaan barang dagang  Fiduciary over inventories of the Company.
Perusahaan.
 Tanah dengan bukti Sertifikat Hak Guna Usaha  Land with Land Use Rights Certificate (SHGU)
(SHGU) No. 16 dan No. 11 seluas 610,17 hektar No. 16 and No. 11 with an area of 610.17
atas nama CMK, entitas anak. hectares owned by CMK, a subsidiary.

Fasilitas ini telah diperpanjang sampai dengan This facility has been extended until
25 Maret 2018. March 25, 2018.

Pinjaman ini mencakup persyaratan yang membatasi This facility contains negative covenants to the
hak Perusahaan untuk melakukan perubahan Company on changing the Articles of Association,
anggaran dasar, perubahan status Perusahaan, changing its status, changing its capital structure,
perubahan struktur permodalan, perubahan changing the composition of stockholders, and
komposisi pemegang saham dan membagikan distribution of dividend should have written notice
dividen harus menyampaikan pemberitahuan tertulis to Indonesia Eximbank, while merger and
kepada Indonesia Eximbank, sedangkan untuk investments outside the business requires written
melakukan merger dan investasi di luar usaha approval from Indonesia Eximbank.
membutuhkan persetujuan tertulis dari Indonesia
Eximbank.

Disamping pembatasan di atas, Perusahaan Aside from the above mentioned negative
diwajibkan untuk mempertahankan rasio utang covenants, the Company is required to maintain
terhadap ekuitas yang ditetapkan dalam perjanjian. debt equity ratio as stated in agreement. As of
Pada tanggal 31 Desember 2016, Perusahaan tidak December 31, 2016, the Company do not comply
memenuhi persyaratan tersebut dan belum pernah with these requirement and not yet receive a
menerima pernyataan wanprestasi (default) dari statement of default from Indonesia Eximbank.
Indonesia Eximbank.

45
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 12. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Indonesia Eximbank (lanjutan) Indonesia Eximbank (continued)

KJW KJW

Pada tahun 2012, KJW, entitas anak, mendapatkan In 2012, KJW, a subsidiary, obtained a working
fasilitas kredit modal kerja pengolahan crumb rubber capital credit facility-crumb rubber process
dari Indonesia Eximbank dengan jumlah pinjaman from Indonesia Eximbank amounting to
sebesar Rp 25.000.000.000. Rp 25,000,000,000.

Pinjaman ini dijamin dan mencakup persyaratan yang The facility is secured and contains the same
sama dengan fasilitas kredit investasi ekspor yang covenants with export investment credit facility
diperoleh KJW, entitas anak, dari Indonesia obtained by KJW, a subsidiary, from Indonesia
Eximbank (Catatan 17). Eximbank (Note 17).

Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tangal This facility will be due on November 18, 2017.
18 Nopember 2017.

Berdasarkan Surat Persetujuan Perpanjangan Based on Approval Letter of Rescheduled Loan


Fasilitas Pembiayaan tanggal 25 Maret 2016, Facility on March 25, 2016, the Company and KJW,
Perusahaan dan KJW, entitas anak, memperoleh a subsidiary, obtain Scheduled in Interest Arrears
Fasilitas Tunggakan Bunga Yang Dijadwalkan dan Facility and Deferred Interest Facility (Note 17).
Fasilitas Biaya Bunga Yang Ditangguhkan
(Catatan 17).

PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk

Pada bulan Juni 2014, sebagaimana diubah pada In June 2014, as amended on August 30, 2016,
tanggal 30 Agustus 2016, IJR, MUL dan BL, entitas IJR, MUL and BL, the subsidiaries, obtained
anak, memperoleh fasilitas revolving loan dengan revolving loan facilities with maximum credit limit of
jumlah maksimum masing-masing sebesar Rp 33,000,000,000, Rp 2,500,000,000 and
Rp 33.000.000.000, Rp 2.500.000.000 dan Rp 22,000,000,000, respectively and will mature on
Rp 22.000.000.000 dan akan jatuh tempo tanggal March 1, 2017.
1 Maret 2017.

Sampai dengan tanggal pelaporan audit, IJR, MUL As of the date of the audit report, IJR, MUL and BL,
dan BL, entitas anak, belum mendapatkan the subsidiaries, have not received an extension
perpanjangan atas fasilitas tersebut. facility.

Pinjaman IJR, MUL dan BL dijamin secara paripasu IJR, MUL and BL loans are secured, pari passu
dengan jaminan untuk Fasilitas Kredit Investasi dari with loan Investment Credit Facilities from PT Bank
PT Bank Permata Tbk (Catatan 17). Permata Tbk (Note 17).

Pinjaman ini mencakup persyaratan yang membatasi The loans include requirements that restrict certain
hak tertentu IJR, MUL dan BL sebagaimana rights of IJR, MUL and BL as described in the loan
dijelaskan dalam perjanjian yang dalam agreements, which any execution requires written
pelaksanaannya mensyaratkan pemberitahuan notice to PT Bank Permata Tbk.
tertulis kepada PT Bank Permata Tbk.

Disamping itu PT Bank Permata Tbk juga In addition, PT Bank Permata Tbk also requires
mensyaratkan IJR, MUL dan BL beberapa IJR, MUL and BL to comply with several financial
pemenuhan rasio keuangan antara lain rasio lancar, ratios such as current ratio, debt equity ratio and
rasio utang terhadap modal dan rasio laba operasi debt service coverage ratio. As of December 31,
terhadap pembayaran utang bank. Pada tanggal 2016, IJR, MUL and BL was not compliant with the
31 Desember 2016, IJR, MUL dan BL tidak current ratio and debt service coverage ratio.
memenuhi rasio lancar dan rasio laba operasi Despite of non compliance, IJR, MUL and BL have
terhadap pembayaran utang bank. Meskipun belum not received a statement of default from PT Bank
memenuhi rasio keuangan tersebut, IJR, MUL dan BL Permata Tbk.
belum pernah menerima pernyataan wanprestasi
(default) dari PT Bank Permata Tbk.

46
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 12. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

Pada tahun 2016, ABS, entitas anak, mendapatkan In 2016, ABS, a subsidiary, obtained from PT Bank
fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Negara Negara Indonesia (Persero) Tbk a working capital
Indonesia (Persero) Tbk maksimum sebesar credit facility with maximum credit amounting to
Rp 25.000.000.000. Fasilitas ini jatuh tempo pada Rp 25,000,000,000. This facility will due on
tanggal 25 Mei 2017 dan dapat diperpanjang setiap May 25, 2017 and it is being extended annually.
tahunnya.

Pada bulan Desember 2016, ABS, entitas anak, In December 2016, ABS, subsidiaries, obtained
mendapatkan tambahan fasilitas kredit modal kerja additional working capital credit facility from
dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk with
maksimal sebesar Rp 40.000.000.000. Fasilitas ini maximum credit amounting to Rp 40,000,000,000.
jatuh tempo pada tanggal 21 Maret 2017 dan telah This facility due on March 21, 2017 and has been
dilunasi. paid.

Pinjaman ABS dijaminkan dengan jaminan yang The facility is secured with the same collateral of
sama dengan Fasilitas Kredit Investasi PT Bank the Investment Credit Facilities from
Negara Indonesia (Persero) Tbk (Catatan 17). PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Investment Credit (Note 17).

PT Bank Ina Perdana Tbk PT Bank Ina Perdana Tbk

Pada tahun 2008, PK, entitas anak, mendapatkan In 2008, PK, a subsidiary, obtained from PT Bank
fasilitas kredit modal kerja dari PT Bank Ina Perdana Tbk a working capital credit
Ina Perdana Tbk maksimum sebesar facility with maximum credit amounting to
Rp 10.000.000.000. Fasilitas ini dapat diperpanjang Rp 10,000,000,000. This facility could be renewed
setiap tahunnya dan terakhir diperpanjang sampai annually and the latest renewal was extended until
dengan tanggal 12 September 2016. Sampai dengan September 12, 2016. As of the reporting date of the
tanggal pelaporan audit, fasilitas ini masih dalam audit, the facility is still in the process of renewal.
tahap proses perpanjangan.

Pinjaman ini dijamin dengan: The facility is secured by:

 Tanah dan bangunan dengan Sertifikat Hak Guna  Land and building with building usage right
Bangunan (SHGB) No. 1654 dan No. 1655 atas (SHGB) No. 1654 and No. 1655 owned by
nama Perusahaan yang berlokasi di Petojo located in South Petojo, Central Jakarta, the
Selatan, Jakarta Pusat. Company.
 Tanah dengan SHGU No. 1, 2 dan 3 yang  Land with SHGU No. 1, 2 and 3 located in
berlokasi di Margajaya, Kabupaten Lebak, Margajaya, Regency of Lebak, Banten owned
Propinsi Banten atas nama CP, entitas anak. by CP, a subsidiary.

Pinjaman ini mencakup persyaratan yang membatasi The loan obtained by PK from PT Bank Ina
hak tertentu PK sebagaimana dijelaskan dalam Perdana contains negative covenants which among
perjanjian yang dalam pelaksanaannya others, restrict certain rights of PK as described in
mensyaratkan pemberitahuan tertulis kepada the loan agreement which any execution requires
PT Bank Ina Perdana Tbk. PK to provide written notice to PT Bank Ina
Perdana Tbk.

47
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

13. UTANG USAHA 13. TRADE PAYABLES

Akun ini terutama merupakan utang atas pembelian This account mainly consist of amounts due to
tandan buah segar, pupuk, bibit dan sewa alat berat suppliers for purchases of fresh fruit bunch,
dengan rincian sebagai berikut: fertilizer, development of nurseries and rental of
heavy equipment, with details as follows:

2016 2015

PT Kharisma Inti Usaha 14.714.508.263 - PT Kharisma Inti Usaha


PT Lifere Agro Subur 11.282.750.893 2.268.372.146 PT Lifere Agro Subur
PT Semesta Mandiri Indonesia 8.249.847.300 11.107.229.731 PT Semesta Mandiri Indonesia
PT Duta Marga Lestarindo 7.233.863.835 9.315.793.660 PT Duta Marga Lestarindo
PT Tunas Jaya Pratama 5.451.249.500 6.580.885.475 PT Tunas Jaya Pratama
PT Sumber Sinar Cahaya 4.569.591.050 4.079.519.174 PT Sumber Sinar Cahaya
PT Kharisma Alam Persada 2.926.387.611 - PT Kharisma Alam Persada
CV Tunas Jaya 2.577.600.000 2.464.234.500 CV Tunas Jaya
Koperasi Sawit Makmur 2.474.060.123 3.310.051.869 Koperasi Sawit Makmur
PT Platindo Agro Subur 2.278.523.047 - PT Platindo Agro Subur
Koperasi Jasa Profesi 2.240.769.035 - Koperasi Jasa Profesi
Lain-lain (masing-masing Others (below
dibawah Rp 1 miliar) 27.015.798.558 37.390.278.627 Rp 1 billion each)
Total 91.014.949.215 76.516.365.182 Total

14. UTANG LAIN-LAIN 14. OTHER PAYABLE

2016 2015

Demeter Energies Corporation 40.308.000.000 41.385.000.000 Demeter Energies Corporation


Lain-lain 29.040.797.556 19.497.571.896 Others
Total 69.348.797.556 60.882.571.896 Total

Utang kepada Demeter Energies Corporation Payable to Demeter Energies Corporation


merupakan kredit modal kerja yang diperoleh represents working capital credit facility with
Perusahaan pada tahun 2014 dengan maksimum maximum credit of USD 3,000,000 obtained by the
sebesar USD 3.000.000. Fasilitas ini jatuh tempo Company in 2014. This facility will be due on June
pada tanggal 30 Juni 2017 dan dikenakan bunga 30, 2017 and bears interest rate of 6% per annum.
sebesar 6% per tahun. Fasilitas ini dijamin dengan The facility is secured with a corporate guarantee
jaminan Perusahaan dari PT Sinar Kasih Abadi. from PT Sinar Kasih Abadi.

48
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

15. UTANG PAJAK 15. TAXES PAYABLE


2016 2015
Pajak penghasilan badan Corporate income taxes of
Entitas anak subsidiaries
IJR 2.371.439.178 - IJR
CP 17.750.975 - CP
AW 3.216.166 - AW
KJW - 30.417.222 KJW
Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 4 (2) 93.231.685 2.744.868 Article 4 (2)
Pasal 21 2.535.234.172 1.300.879.483 Article 21
Pasal 22 125.615.988 - Article 22
Pasal 23 430.761.839 462.777.006 Article 23
Pasal 25 - 213.444.208 Article 25
Pasal 26 134.780.000 134.780.000 Article 26
Pajak pertambahan nilai 12.421.700.469 4.164.223.629 Value-added taxes
Surat tagihan pajak 166.187.020 - Tax collection letter
Total 18.299.917.492 6.309.266.416 Total

16. AKRUAL 16. ACCRUALS


Akun ini merupakan akrual atas: This accounts represents accruals of:
2016 2015
Gaji, tunjangan dan pesangon 19.222.291.620 9.226.215.749 Salary, allowance and pension
Bunga 10.710.577.651 - Interest
Lain-lain 19.834.016.925 15.941.374.035 Others
Total 49.766.886.196 25.167.589.784 Total

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG 17. LONG-TERM BANK LOANS


2016 2015
Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Kredit Investasi Investment Credit
Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus 311.221.783.270 316.995.492.572 Special Loan Transaction Facility
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Kredit investasi 747.334.107.303 724.074.164.712 Investment credit
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
Kredit Investasi (Term Loan 3) 84.750.000.000 95.000.000.000 Investment Credit (Term Loan 3)
Kredit Investasi (Term Loan 4) 99.678.255.810 100.000.000.000 Investment Credit (Term Loan 4)
Pembiayaan Pembangunan Pabrik Karet - 3.897.812.500 Financing of Rubber Factory Development
Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank
Pembiayaan Kembali Aset Tetap 321.812.637.350 326.389.321.890 Refinancing of Fixed Assets
Pembiayaan Pabrik Karet 22.063.645.799 25.304.118.428 Financing of Rubber Factory
Fasilitas Tunggakan Bunga Yang
Dijadwalkan 13.063.462.639 - Scheduled Interest in Arrears Facility
Fasilitas Biaya Bunga Yang Ditangguhkan 3.870.687.223 - Deferred Interest Facility
Dolar Amerika Serikat U.S. Dollar
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
Kredit Investasi (Term Loan 2) 13.301.640.000 22.313.412.500 Investment Credit (Term Loan 2)
Total 1.617.096.219.394 1.613.974.322.602 Total
Dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun (184.556.020.132) (127.122.723.630) Less current maturities
Bagian jangka panjang 1.432.540.199.262 1.486.851.598.972 Long-term portion
Tingkat bunga per tahun Interest rates per annum
Rupiah 10% - 12,5% 10% - 12,5% Rupiah
Dollar 6,75% 6,75% U.S. Dollar

49
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

Fasilitas Pinjaman Transaksi Khusus (PTK) Special Loan Transaction Facility (PTK)

Pada tahun 2014, KJW, entitas anak, memperoleh In 2014, KJW, a subsidiary, obtained a special
fasilitas pinjaman transaksi khusus dari PT Bank loan transaction facility from PT Bank Mandiri
Mandiri (Persero) Tbk yang ditujukan pengembangan (Persero) Tbk for business development. On
kembali usaha. Pada tanggal 17 September 2015, September 17, 2015, PT Bank Mandiri (Persero)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyetujui Tbk approved the Rescheduling of Principal
Penjadwalan Angsuran Pokok Fasilitas Kredit Installments of Investment Credit Facilities
Investasi yang diperoleh pada tahun 2007 dan obtained in 2007 and be part of this facility,
digabungkan dengan fasilitas ini, sehingga thereby increasing the maximum credit from
maksimum kredit meningkat dari Rp 235,000,000,000 in 2014 to
Rp 235.000.000.000 tahun 2014 menjadi Rp 487,072,000,000 in 2015. This facility will be
Rp 487.072.000.000 tahun 2015. Fasilitas ini akan due in 2020 and the principal loan is payable in
jatuh tempo tahun 2020 dan diangsur secara quarterly installments starting in 2015.
triwulanan mulai tahun 2015.

Pada September 2016, KJW, entitas anak In September 2016, a subsidiary obtain approval
memperoleh persetujuan atas penyesuaian jadwal to restructuried PTK loan installment.
angsuran PTK.

Pinjaman ini dijamin dengan: The facility is secured by:

 Kebun kelapa sawit perluasan di Pelaihari,  Expansion of palm oil plantations in Pelaihari,
Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan Tanah Laut, South Kalimantan, with SHGU
dengan SHGU No. 29 atas nama KJW. No. 29, owned by KJW.
 Kebun kelapa sawit dengan SHGU No. 19 yang  Palm oil plantations in Kintap and Pandansari
berlokasi di Desa Kintap dan Pandansari Village, Subdistrict of Kintap, Tanah Laut,
Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut, South Kalimantan, with SHGU No. 19 owned
Kalimantan Selatan atas nama KJW. by KJW.
 Kebun karet di Desa Tebing Siring, Kalimantan  Rubber plantation in Tebing Siring, South
Selatan dengan SHGU No. 32 Kalimantan with SHGU No. 32.
 Pabrik kelapa sawit dengan SHGB No. 1  Palm oil factory in Subdistrict of Kintap,
berlokasi di Desa Kintap, Kabupaten Tanah Laut, Tanah Laut, South Kalimantan with SHGB
Kalimantan Selatan. No. 1.
 Kendaraan dan alat berat milik KJW.  Vehicles and heavy equipment of KJW.
 Fidusia persediaan.  Fiduciary over inventories.
 Fidusia piutang usaha.  Fiduciary over accounts receivable.
 Jaminan perusahaan dari Perusahaan.  Corporate guarantee from the Company.
 Jaminan kas defisit dari Perusahaan.  Cash deficit guarantee from Company.

Pinjaman KJW dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk The loan obtained by KJW from PT Bank Mandiri
mencakup persyaratan yang membatasi hak tertentu (Persero) Tbk contains among others, restriction
KJW (negative covenants) sebagaimana dijelaskan on certain rights as described in the loan
dalam perjanjian yang dalam pelaksanaannya agreement of which the execution requires written
membutuhkan pemberitahuan tertulis kepada notice to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Disamping itu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk juga In addition, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk requires
mensyaratkan beberapa pemenuhan rasio keuangan. KJW to comply with several financial ratios. As of
Pada tanggal 31 Desember 2016, KJW tidak December 31, 2016, KJW was not compliant with
memenuhi rasio laba operasi terhadap pembayaran debt service coverage ratio and current maturities
utang bank dan utang jangka panjang yang akan ratio. Despite of non-compliance, KJW has not
jatuh tempo satu tahun, meskipun KJW belum received a statement of default from PT Bank
memenuhi rasio keuangan tersebut, KJW belum Mandiri (Persero) Tbk.
pernah menerima pernyataan wanprestasi (default)
dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

50
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Entitas anak memperoleh fasilitas kredit investasi dari The subsidiaries obtain investment credit facilities
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dengan from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk with
rincian sebagai berikut: details as follows:
Tahun Perolehan
Fasilitas/ Saldo/Balances
Entitas Anak/ Jenis Pembiayaan/ Year of Facilities Periode Cicilan/ Fasilitas/ Maksimum/ 31 Desember/December 31,
No. Subsidiary Type of Financing Acquisition Installment Period Facilities Maximum 2016 2015
Rp Rp Rp

1. PK Pembiayaan Kembali 2010 2010 - 2017 Pokok/ Principal 49.362.000.000 3.432.815.347 8.440.344.996
Perkebunan Karet/ (bulanan/ monthly )
Refinancing Rub b er Plantation

2. ABS Pembiayaan Pembangunan 2009 2013 - 2020 * Pokok/ Principal 110.491.000.000 83.255.347.858 90.123.881.000
Kebun Kelapa Sawit/ (bulanan/ monthly ) IDC 20.783.000.000 13.038.287.563 14.160.308.336
Financing Development of
Palm Oil Plantation

3. ABS Pembiayaan Pembangunan 2010 2015 - 2019 * Pokok/ Principal 29.281.000.000 21.376.444.155 22.803.794.000
Kebun Karet/ (bulanan/ monthly ) IDC 10.885.000.000 3.725.942.161 3.982.106.036
Financing Development of
Rub b er Plantation

4. ABS Pembiayaan Pembangunan 2014 2018 - 2024 * Pokok/ Principal 105.257.723.000 93.934.408.490 85.345.000.000
Kebun Kelapa Sawit/ (bulanan/ monthly ) IDC 16.069.000.000 15.987.806.630 10.544.453.377
Financing Development of
Palm Oil Plantation

5. ABS Pemeliharaan Lanjutan 2014 2015 - 2022 * Pokok/ Principal 25.598.667.000 24.365.756.779 24.830.709.000
Kebun Kelapa Sawit/ (bulanan/ monthly ) IDC 2.638.234.000 2.495.814.701 2.559.087.999
Continued Maintenance of
Palm Oil Plantation

6. ABS Pembiayaan Pabrik 2014 2015 - 2022 * Pokok/ Principal 82.479.700.000 77.116.790.072 78.041.506.000
Kelapa Sawit/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 6.831.340.000 5.247.967.937 5.611.794.456
Financing of Palm Oil Factory

7. ABS Pembiayaan Pembangunan 2014 2017 - 2021 * Pokok/ Principal 15.405.000.000 9.085.046.172 9.241.157.000
Infrastuktur Penunjang/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 1.082.500.000 852.505.666 862.211.911
Financing Development of
Supporting Infrastructure

8. ABS Pembiayaan Pembangunan 2015 2019 - 2025 * Pokok/ Principal 85.217.828.000 18.467.872.090 15.019.000.000
Kebun Kelapa Sawit/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 16.327.142.000 1.480.784.961 419.259.934
Financing Development of
Palm Oil Plantation

9. KE Pembiayaan Kembali Kebun 2013 2013 - 2023 * Pokok/ Principal 143.335.000.000 113.703.475.769 117.329.582.630
Karet Kopi dan Teh/ (bulanan/ monthly )
Refinancing of Rub b er Coffee
and Tea Plantations

10. BP Pembiayaan Pembangunan 2014 2021 - 2026 Pokok/ Principal 66.380.000.000 15.995.930.650 15.040.439.666
Kebun Karet/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 18.417.000.000 2.055.226.168 1.048.800.748
Financing Development of
Rub b er Plantation

11. BP Pembiayaan Pembangunan 2014 2021 - 2026 Pokok/ Principal 13.170.000.000 4.293.787.012 4.311.738.810
Kebun Karet - Non Tanaman/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 5.460.000.000 663.270.954 418.748.350
Financing Development of
Rub b er Plantation - Non Plantation

12. AW Pemeliharaan Lanjutan 2014 2017 - 2022 Pokok/ Principal 29.649.000.000 22.224.702.814 20.625.305.109
Kebun Kelapa Sawit/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 5.144.000.000 2.918.830.438 1.441.079.548
Continued Maintenance of
Palm Oil Plantation

13. AW Pembiayaan Pembangunan 2014 2017 - 2022 Pokok/ Principal 17.423.000.000 6.881.894.377 7.016.110.884
Kebun Kelapa Sawit - Non Tanaman/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 2.555.000.000 1.002.850.321 525.983.250
Financing Development of
Palm Oil - Non Plantation

14. AW Pembiayaan Pembangunan 2014 2020 - 2026 Pokok/ Principal 81.999.000.000 43.425.534.641 43.447.926.481
Kebun Karet/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 22.674.000.000 6.006.841.098 3.457.508.236
Financing Development of
Rub b er Plantation

15. AW Pemeliharaan Lanjutan 2014 2019 - 2025 Pokok/ Principal 143.212.000.000 102.015.123.703 94.165.568.733
Kebun Karet/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 36.745.000.000 14.409.310.693 7.656.006.267
Continued Maintenance of
Rub b er Plantation

16. AW Pembiayaan Pembangunan 2014 2020 - 2026 Pokok/ Principal 43.985.000.000 32.796.670.515 32.739.999.910
Kebun Karet - Non Tanaman/ (triwulanan/ quarterly ) IDC 17.881.000.000 5.077.067.568 2.864.752.045
Financing Development of
Rub b er Plantation - Non Plantation

Total Kredit Investasi dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk/


Total Investment Credit from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 747.334.107.303 724.074.164.712
*) dijadwal ulang pada tahun 2016/
rescheduled in year 2016

51
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
(lanjutan) (continued)
Seluruh fasilitas diatas dan fasilitas modal kerja All of the above facilities and working capital facility
(Catatan 12) dijamin dengan: (Note 12) are secured by:
 Tanah perkebunan karet atas nama PK di Desa  Land of rubber plantations in the name of PK
Darmasari, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak in the village Darmasari, District Bayah,
Banten (SHGU No. 1/Lebak). Banten Lebak District (SHGU No. 1 / Lebak).
 Jaminan perorangan dari Harijadi Soedarjo.  Personal guarantee from Harijadi Soedarjo.
 Proyek pembangunan PKS berkapasitas 45  MCC development projects with a capacity of
ton/jam di Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan 45 tons/hour in Barito Kuala, South
Selatan dan infrastruktur yang akan dibangun Kalimantan and infrastructure that will be built
diatasnya, dengan SHGB No. 26. upon, with SHGB No. 26.
 Perkebunan sawit seluas 4.943 hektar dan  Palm oil plantation with an area of 4,943
infrastruktur perkebunan atas nama ABS hectares and infrastructure owned by ABS
(SHGU No. 2). SHGU No. 2).
 Perkebunan Karet di Kecamatan Cileles,  Rubber Plantation in District Cileles, Lebak,
Kabupaten Lebak, Banten dengan SHGU Banten with SHGU No. 87,88,89,90,91,92,93,
No.87,88,89,90,91,92,93,94,95,96,97,98,99,100, 94,95,96,97,98,99,100,101.
101.
 Kebun kelapa sawit seluas 6.743 hektar yang  Palm oil plantation with an area of 6,743
berlokasi di Kecamatan Tabukan, Wanaraya, hectares located in Tabukan, Wanaraya,
Barambai, Marabahan, Kabupaten Barito Kuala, Barambai, Marabahan Subdistrict, Barito
Provinsi Kalimantan Selatan, milik ABS. Kuala South Kalimantan owned by ABS.
 Perkebunan karet dengan SHGU  Rubber Plantation located in Bantar Panjang
No. 9,15,16,17,18,19,20,21,22,23 yang berlokasi and Cilangkap Village, Subdistrict of
di Desa Bantar Panjang dan Cilangkap, Lengkong, Sukabumi, with SHGU
Kecamatan Lengkong, Sukabumi milik KE. No. 9,15,16,17,17,18,19,20,21,22,23 owned
by KE.
 Perkebunan karet dan kopi dengan SHGU  Rubber and Coffee Plantation located in
No. 4 yang berlokasi di Desa Curah Kalong, Curah Kalong Village, subdistrict of bangsal,
Kecamatan Bangsal Sari, Jember atas nama KE. Jember with SHGU No. 4 owned by KE.
 Kebun karet seluas 2.750 hektar yang berlokasi  Rubber plantation with an area of 2,750
di Kecamatan Pulau Laut, Kabupaten Kota Baru, hectares located in subdistrict of Pulau Laut,
Kalimantan Selatan, milik BP. Kotabaru, South Kalimantan, owned by BP.
 Kebun kelapa sawit seluas 1.800 hektar yang  Palm oil plantation with an area of 1,800
berlokasi di Kecamatan Anjir Pasar, Anjir Muara hectares and building and infrastructure located
dan Mekarsari, Kabupaten Barito Kuala, in subdistrict of Anjir Pasar, Anjir Muara and
Kalimantan Selatan beserta bangunan dan Mekarsari, Barito Kuala, South Kalimantan,
infrastruktur, milik AW. owned by AW.
 Kebun karet seluas 5.900 hektar yang berlokasi  Rubber plantation with an area of 5,900
di Kecamatan Anjir Pasar, Karang Intan dan hectares located in Subdistrict of Anjir Pasar,
Aranio Kabupaten Barito Kuala dan Banjar, Karang Intan and Aranio, Barito Kuala and
Kalimantan Selatan milik AW. Banjar, South Kalimantan owned by AW.
 Perkebunan Karet seluas 3.841,62 hektar di  Rubber Plantation area of 3,841.62 hectares in
Desa Mandiangin Barat, Kecamatan Karang the village of West Mandiangin, Karang Intan,
Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan Banjar regency, South Kalimantan with SHGU
dengan SHGU No. 18,19,20,21,22,23,24,25,26. No. 18,19,20,21,22,23,24,25,26.
 Fidusia atas piutang usaha dan persedian milik  Fiduciary over trade receivables and
ABS dan PK. inventories of ABS and PK.
 Fidusia atas kendaraan dan alat berat milik AW.  Fiduciary over motor vehicles and heavy
equipment of AW.
 Mesin, kendaran dan alat berat ABS dan BP  Machinery, vehicle and heavy equipment of
terkait dengan proyek pembangunan pabrik ABS and BP, related to project development of
kelapa sawit dan kebun karet. palm oil factory and rubber plantation.
 Persediaan ABS, AW dan KE.  Inventories of ABS, AW and KE.
 Jaminan perusahaan dari Perusahaan, PK dan  Corporate guarantee from the Company, PK
ABS. and ABS.

52
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
(lanjutan) (continued)

Pinjaman dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Loans from PT Bank Negara Indonesia (Persero)
Tbk mencakup persyaratan yang membatasi hak Tbk contain negative covenants which among
entitas anak (negative covenants) yang dalam others, restrict the rights of the subsidiaries and
pelaksanaannya membutuhkan pemberitahuan which the execution requires written notice to
tertulis kepada PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk.

Disamping itu PT Bank Negara Indonesia In addition, PT Bank Negara Indonesia


(Persero) Tbk juga mensyaratkan beberapa (Persero) Tbk requires to comply with several
pemenuhan rasio keuangan antara lain rasio lancar, financial ratios such as current ratio, debt equity
rasio utang terhadap modal dan rasio laba operasi ratio and debt service coverage ratio. As of
terhadap pembayaran utang bank. Pada tanggal Desember 31, 2016, the following subsidiaries
31 Desember 2016, entitas anak yang tidak were not compliant with financial ratios as follows:
memenuhi rasio keuangan adalah sebagai berikut:

 PK  PK
- Rasio lancar - Current ratio
- Rasio laba operasi terhadap pembayaran - Debt service coverage ratio
utang bank

 ABS  ABS
- Rasio lancar - Current ratio
- Rasio laba operasi terhadap pembayaran - Debt service coverage ratio
utang bank

 KE  KE
- Rasio lancar - Current ratio
- Rasio laba operasi terhadap pembayaran - Debt service coverage ratio
utang bank

 AW  AW
- Rasio lancar - Current ratio
- Rasio laba operasi terhadap pembayaran - Debt service coverage ratio
utang bank

 BP  BP
- Rasio lancar - Current ratio
- Rasio laba operasi terhadap pembayaran - Debt service coverage ratio
utang bank

Meskipun belum memenuhi rasio keuangan tersebut Despite of non-compliance of financial ratios as of
pada tanggal 31 Desember 2016, entitas anak December 31, 2016, the above subsidiaries have
di atas belum pernah menerima pernyataan not received a statement of default from PT Bank
wanprestasi (default) dari PT Bank Negara Indonesia Negara Indonesia (Persero) Tbk.
(Persero) Tbk.

53
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
Kredit Investasi (Term Loan 2) Investment Credit (Term Loan 2)
Pada tahun 2011, Perusahaan memperoleh fasilitas In 2011, the Company obtained a Term Loan 2
Term Loan 2 dari PT Bank Permata Tbk dengan facility from PT Bank Permata Tbk for a maximum
jumlah maksimum sebesar USD 14.000.000 yang credit of USD 14,000,000 for the purchase of
ditujukan untuk pembelian saham IJR sebanyak 50.3% share ownership in IJR.
50,3%.
Pada bulan April 2016, PT Bank Permata Tbk In April 2016, PT Bank Permata Tbk approved the
menyetujui perubahan fasilitas kredit ini, dengan amendment of the credit facility, with a maximum
jumlah maksimum sebesar USD 1.030.000. Fasilitas amount of USD 1,030,000. This facility is to be
ini diangsur secara triwulan mulai Juni 2011 dan akan paid in quarterly installments starting June 2011
jatuh tempo pada 1 Desember 2017. and will be due on December 1, 2017.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo As of December 31, 2016 and 2015, the
fasilitas ini masing-masing sebesar USD 990.000 dan outstanding facility amounted to USD 990,000 and
USD 1.617.500. USD 1,617,500, respectively.
Kredit Investasi (Term Loan 3) Investment Credit (Term Loan 3)
Pada tahun 2014, Perusahaan memperoleh fasilitas In 2014, the Company obtained a Term Loan 3
Term Loan 3 dari PT Bank Permata Tbk yang facility from PT Bank Permata Tbk for the purpose
ditujukan untuk ekspansi usaha entitas anak berupa business expansion of subsidiaries in land and
lahan dan tanaman perkebunan sebesar plantation amounting to Rp 100,000,000,000.
Rp 100.000.000.000.

Pada bulan April 2016, PT Bank Permata Tbk In April 2016, PT Bank Permata Tbk approved the
menyetujui perubahan fasilitas kredit ini, dengan amendment of the credit facility, with a maximum
jumlah maksimal kredit sebesar Rp 90.000.000.000. amount of Rp 90,000,000,000.
Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal This facility will be due on June 23, 2020 and the
23 Juni 2020 dan diangsur secara triwulan mulai principal loan will be paid in quarterly installments
Juni 2015. starting in June 2015.
Kredit Investasi (Term Loan 4) Investment Credit (Term Loan 4)

Pada tahun 2015, Perusahaan memperoleh fasilitas In 2014, the Company obtained a Term Loan 3
Term Loan 4 dari PT Bank Permata Tbk yang from PT Bank Permata Tbk for the purpose of
ditujukan untuk ekspansi usaha entitas anak berupa business expansion of subsidiaries in land and
lahan dan tanaman perkebunan sebesar plantation amounting to Rp 100,000,000,000.
Rp 100.000.000.000.
Pada bulan April 2016, PT Bank Permata Tbk In April 2016, PT Bank Permata Tbk approved the
menyetujui perubahan fasilitas kredit ini dengan amendment of the credit facility with a term of the
jangka waktu fasilitas sampai dengan tanggal facility on October 12, 2020, and a grace period
12 Oktober 2020, dan masa tenggang dari tanggal from June 12, 2015 until June 12, 2016.
12 Juni 2015 sampai dengan 12 Juni 2016.
Fasilitas ini akan diangsur secara triwulan mulai This facility will be paid in quarterly installments
Oktober 2016. starting in October 2016.

Pembiayaan Pembangunan Pabrik Karet Financing of Rubber Factory Development

Pada tahun 2013, MUL, entitas anak, memperoleh In 2013, MUL, a subsidiary, obtained a Investment
fasilitas kredit investasi dari PT Bank Permata Tbk Credit (IC) facility from PT Bank Permata Tbk for
yang ditujukan untuk pembangunan pabrik karet rubber factory development amounting to
sebesar Rp 8.000.000.000. Fasilitas ini akan jatuh Rp 8,000,000,000. This facility will be due on
tempo pada tanggal 29 Mei 2016 dan diangsur May 29, 2016. and the principal loan is payable in
secara triwulanan mulai September 2013. Pada tahun quarterly installments starting on September 2013.
2016, fasilitas ini telah lunas. In 2016, the facility has been paid off.

54
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANKS LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (lanjutan) PT Bank Permata Tbk (continued)

Seluruh fasilitas yang diperoleh dari PT Bank All facilities obtained from PT Bank Permata Tbk
Permata Tbk yaitu Kredit Investasi, dan Revolving consist of Investment Credit, and Revolving Loan
Loan (Catatan 12) dijamin dengan: (Note 12) secured by the following:

 Tanah SHGU No. 1,3,4 dan SHGU No. 15 atas  Parcel of land owned by MUL with SHGU
nama MUL, entitas anak seluas 625,01 hektar No. 1,3,4 and SHGU No. 15 covering an area
yang terletak di Desa Sukorambi dan Desa of 625.01 hectares located in Sukorambi and
Karangpring, Kecamatan Kemiri, Jember, Karangpring Village, Subdistrict of Kemiri,
Propinsi Jawa Timur. Jember, East Java.
 Tanah SHGU No. 14 yang terletak di Desa Carui,  Parcel of land owned by IJR with SHGU
Ciseru, Pengandingan dan Segaralangu, No. 14 located in Carui, Ciseru,
Kecamatan Cipari, Cilacap, Jawa Tengah, atas Pengandingan and Segaralangu Village,
nama IJR. Subdistrict of Cipari, Cilacap, Central Java.
 Tanah SHGU No. 1 dan SHGU No. 9 atas nama  Parcel of land with SHGU No. 1 and SHGU
BL,entitas anak, seluas 490 hektar yang terletak No. 9 in the name of BL cornering an are of
di Desa Rawaheng, Prapagan, Citepus dan 490 hectares located in Rawaheng,
Jambusari, Kecamatan Wangon dan Jeruklegi, Prapagan, Citepus and Jambusari Village,
Banyumas dan Cilacap, Propinsi Jawa Tengah. Subdistrict of Wangon and Jeruklegi,
Banyumas and Cilacap, Central Java.
 Perkebunan dan pabrik pengolahan karet milik  Rubber plantation and factory owned by IJR
IJR, entitas anak, di lokasi tanah SHGU with SHGU No. 5, located in Carui, Ciseru,
No. 5 yang terletak di Desa Carui, Ciseru, Pengadingan and Segaralangu Village,
Pengadingan dan Segaralangu, Kecamatan Subdistrict of Cipari, Cilacap, Central Java.
Cipari, Cilacap, Jawa Tengah.
 Fidusia atas seluruh persediaan MUL.  Fiduciary for all inventories of MUL.
 Fidusia atas semua piutang usaha MUL.  Fiduciary of accounts receivable of MUL.
 Fidusia atas mesin dan peralatan MUL.  Fiduciary of machinery and equipment of
MUL.
 Fidusia atas piutang usaha dan persediaan milik  Fiduciary over trade receivables and
BL. inventories of BL.
 Fidusia atas piutang usaha dan persediaan milik  Fiduciary over trade receivables and
IJR. inventories of IJR.
 Jaminan perusahaan dari Perusahaan.  Corporate guarantee of the Company.
 Jaminan kas defisit dari Perusahaan.  Cash deficit guarantee of the Company.

Pinjaman Perusahaan dari PT Bank Permata Tbk The Company loans from PT Bank Permata Tbk
mencakup persyaratan yang membatasi hak tertentu contain negative covenants which among others,
Perusahaan sebagaimana dijelaskan dalam restrict certain rights of the Company, as
perjanjian kredit (negative covenants) yang dalam described in the loan agreement, and which the
pelaksanaannya membutuhkan pemberitahuan execution requires written notice to PT Bank
tertulis terlebih dahulu kepada PT Bank Permata Tbk. PermataTbk.

55
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Permata Tbk (lanjutan) PT Bank Permata Tbk (continued)

Disamping pembatasan di atas, Perusahaan In addition to the above mentioned negative


diwajibkan untuk mempertahankan beberapa rasio covenants, the Company and MUL are required to
keuangan. Pada tanggal 31 Desember 2016, maintain several financial ratios. As of December
Perusahaan, tidak memenuhi: 31, 2016, the Company were not compliant with:

- Rasio lancar. - Current ration.


- Rasio laba operasi terhadap pembayaran utang - Debt service coverage ratio.
bank.

Meskipun Perusahaan belum memenuhi rasio Despite of non-compliance by the Company with
keuangan yang diwajibkan oleh PT Bank Permata the required financial ratios from PT Bank Permata
Tbk, Perusahaan dan MUL belum pernah menerima Tbk, the Company and MUL have not received a
pernyataan wanprestasi (default) dari PT Bank statement of default from PT Bank Permata Tbk.
Permata Tbk.

Indonesia Eximbank Indonesia Eximbank

Pada tahun 2012, KJW, entitas anak, memperoleh In 2012, KJW, a subsidiary, obtained an export
fasilitas kredit investasi ekspor dari Indonesia investment credit facility from Indonesia Eximbank
Eximbank yang ditujukan untuk pembangunan for the purpose of the development and purchase
dan pembelian mesin pabrik karet senilai rubber factory machine amounting to
Rp 34.000.000.000. Fasilitas ini akan jatuh tempo Rp 34,000,000,000. This facility will be due in 2018
pada tahun 2018 dan diangsur secara triwulanan and the principal loan is payable in quarterly
mulai tahun 2014. installments starting in 2014.

Pinjaman ini dan fasilitas kredit modal kerja This facility and working capital credit facility
(Catatan 12) dijamin dengan: export (Note 12) are secured by:

 Mesin dan peralatan dari pabrik crumb rubber  Machinery and equipment of crumb rubber
atas nama KJW, berlokasi di Desa Liang plant of KJW, located in the village of Liang
Anggang, Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Anggang, Bati-Bati District, Tanah Laut, South
Tanah Laut, Propinsi Kalimantan Selatan. Kalimantan.
 Fidusia persediaan karet.  Fiduciary over rubber supplies.
 Fidusia piutang usaha penjualan karet.  Fiduciary over accounts receivable sales of
rubber.
 Hak tanggungan tingkat I atas tanah,  First rate mortgage over the land, agriculture,
perkebunan, bangunan dan sarana pelengkap building and other auxiliary facilities.
lainnya.

Pada tahun 2014, KJW, entitas anak, memperoleh In 2014, KJW, obtained an export Investment
fasilitas kredit investasi ekspor dari Indonesia credit facility from Indonesia Eximbank for the
Eximbank yang ditujukan pembiayaan kembali aset purpose of refinancing of fixed assets of business
tetap yang digunakan untuk pengembangan usaha development amounting to Rp 336,000,000,000.
sebesar Rp 336.000.000.000. Fasilitas ini akan jatuh This facility will be due in 2020 and the principal
tempo pada tahun 2020 dan diangsur secara loan is payable in quarterly installments starting in
triwulanan mulai tahun 2015. 2015.

56
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANKS LOANS (continued)

Indonesia Eximbank (lanjutan) Indonesia Eximbank (continued)

Pinjaman ini dijamin dengan: This facility is secured by:

 Tanah dengan SHGU No. 19 atas nama KJW,  Land with SHGU No. 19 in the name of KJW,
berlokasi di desa Kintap, Pandansari, Muara located in the village of Kintap, Pandansari,
Kintap, Asam-Asam, Birayang Atas, Birayang Muara Kintap, Asam-Asam, Birayang Atas,
Bawah, Kecamatan Kintap, Jorong, Bumi Birayang Bawah, Kecamatan Kintap, Jorong,
Makmur dan Bati-bati, Kabupaten Tanah Laut, Bumi Makmur, District of Kintap, Jorong, Bumi
Propinsi Kalimantan Selatan. Makmur and Bati-bati, Tanah Laut, South
Kalimantan.
 Tanah dengan SHGU No. 29 atas nama KJW,  Land with SHGU No. 29 in the name of KJW,
berlokasi di desa Ujung Batu, Panjaratan, \located in the village of Ujung Batu,
Guntung Besar, Ranggang Dalam, Benua Panjaratan, Guntung Besar, Ranggang
Tengah, Takisung, Pagatan Besar, Tabanio dan Dalam, Benua Tengah, Takisung, Pagatan
Raden Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Besar, Tabanio and Raden, District of
Laut, Propinsi Kalimantan Selatan. Takisung, Tanah Laut, South Kalimantan.
 Tanah dengan SHGU No. 32 atas nama KJW,  Land with SHGU No. 32 in the name of KJW,
berlokasi di desa Tebing Siring, Tanjung, located in the vilage of Tebing Siring,
Martadah Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanjung, Martadah, District of Pelaihari,
Tanah Laut, Propinsi Kalimantan Selatan. Tanah Laut, South Kalimantan.
 Tanah dengan SHGB No. 1 atas nama KJW,  Land with SHGB No. 1 in the name of KJW
berlokasi di desa Kintap, Kecamatan Kintap located in the village of Kintap, District of
Kabupaten Tanah Laut, Propinsi Kalimantan Kintap, Tanah Laut, South Kalimantan.
Selatan.
 Fidusia persediaan KJW.  Fiduciary over inventory of KJW.
 Fidusia piutang usaha KJW.  Fiduciary over account receivables of KJW.
 Fidusia atas kendaraan dan alat berat KJW.  Fiduciary over vehicle and heavy equipment
of KJW.
 Jaminan Perusahaan dari Perusahaan.  Corporate guarantee of the Company.
 Jaminan kas defisit dari Perusahaan.  Cash deficit guarantee of the Company.

Pinjaman KJW dari Indonesia Eximbank mencakup The loans of KJW from Indonesia Eximbank
persyaratan yang membatasi hak tertentu KJW contain negative covenants which among others,
sebagaimana dijelaskan dalam perjanjian kredit restrict certain rights of the KJW as described in
(negative covenants) yang dalam pelaksanaannya the loan agreement and which the execution
membutuhkan pemberitahuan maupun persetujuan requires written notice and written approval to
tertulis terlebih dahulu kepada Indonesia Eximbank. Indonesia Eximbank.

Disamping itu Indonesia Eximbank juga In addition, Indonesia PT Eximbank requires to


mensyaratkan pemenuhan rasio utang terhadap comply with several debt equity ratio. As of
modal. Pada tanggal 31 Desember 2016, KJW masih December 31, 2016, KJW was still compliant with
memenuhi rasio tersebut. KJW tidak memenuhi requirement to comply with debt to equity ratio.
syarat pemenuhan total persediaan karet dan piutang KJW is not compliant with total inventory and
terkait karet terhadap outstanding fasilitas accounts receivable related to rubber product of
pembiayaan. Meskipun KJW belum memenuhi syarat working capital facility ratios. Despite of
keuangan tersebut, KJW belum pernah menerima non-compliance, KJW has not received a statement
pernyataan wanprestasi (default) dari Indonesia of default from Indonesia Eximbank.
Eximbank.

Berdasarkan Surat Persetujuan Perpanjangan Based on Approval Letter of Rescheduled Loan


Fasilitas Pembiayaan tanggal 25 Nopember 2016 Facility on November 25, 2016 from Indonesia
dari Indonesia Eximbank memberikan persetujuan Eximbank approved to give additional facilities for
untuk mendapat tambahan fasilitas untuk the Company and KJW, a subsidiary.
Perusahaan dan KJW, entitas anak.

57
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. UTANG BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANKS LOANS (continued)

Indonesia Eximbank (lanjutan) Indonesia Eximbank (continued)

Fasilitas Bunga Yang Dijadwalkan Scheduled Interest in Arrears Facility

Fasilitas ini merupakan tunggakan bunga dan This facility pertains to interest and other obligation
kewajiban lain yang timbul sampai dengan tanggal that are in arrears and was incurred until the date
penandatanganan persetujuan fasilitas tanggal of approval of the facility in November 25, 2016.
25 Nopember 2016.

Fasilitas Perusahaan dengan maksimum sebesar This Company’s facility with maximum amount
Rp 2.750.000.000 akan jatuh tempo pada Rp 2,750,000,000 will be due in March 25, 2018
25 Maret 2018, dan fasilitas KJW, entitas anak, and KJW’s, a subsidiary, facility with maximum
maksimum sebesar Rp 11.150.000.000 akan jatuh amount Rp 11,150,000,000 will be due in
tempo 25 Nopember 2020. November 25, 2020.

Fasilitas Biaya Bunga Yang Ditangguhkan Deferred Interest Facility

Fasilitas ini merupakan penangguhan pembayaran This facility pertains to deffer interest payment. This
bunga dimana fasilitas Perusahaan untuk periode Company’s facility for period November 2016 until
Nopember 2016 sampai Juni 2017 dengan nilai June 2017 with maximum amount
maksimum sebesar Rp 4.600.000.000 akan jatuh Rp 4,600,000,000 will be due in March 25, 2018
tempo pada 25 Maret 2018 dan fasilitas KJW, entitas and KJW’s, a subsidiary, facility for the period
anak, untuk periode Nopember 2016 sampai November 2016 until November 2017 with
Nopember 2017 dengan nilai maksimum sebesar maximum amount Rp 40,800,000,000 will be due in
Rp 40.800.000.000 akan jatuh tempo pada November 25, 2020.
25 Nopember 2020.

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA 18. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITY

Grup membukukan imbalan pasca kerja imbalan pasti The Group provides defined post-employment
dan imbalan kerja jangka panjang lainnya untuk benefits and other long-term service benefits to its
pekerja sesuai dengan peraturan Grup. Jumlah employees based on the Group’s policy. The
karyawan yang berhak atas imbalan pasca numbers of employees entitled to the benefits were
kerja tersebut adalah sebanyak 2.400 dan 2.383 2,400 and 2,383 as of December 31, 2016 and
karyawan masing-masing tanggal 31 Desember 2016 2015, respectively.
dan 2015.

Rincian beban imbalan kerja adalah sebagai berikut: Details of employee benefits expense are as
follows:

2016 2015

Imbalan pasca kerja 8.913.985.521 7.373.568.885 Post-employment benefits


Imbalan kerja jangka panjang Other long-term service
lainnya 3.217.468.832 2.384.260.224 benefits

Total 12.131.454.353 9.757.829.109 Total

58
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 18. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITY


(continued)

Beban imbalan kerja dialokasikan sebagai berikut: Employee benefits expense are allocated as
follows:

2016 2015

Beban pokok penjualan 8.475.980.656 8.872.469.744 Cost of goods sold


General and administrative
Beban umum dan administrasi 3.655.473.697 885.359.365 expenses

Total 12.131.454.353 9.757.829.109 Total

Liabilitas di laporan posisi keuangan konsolidasian The liability recognized in the consolidated
adalah sebagai berikut: statement of financial position are as follows:

2016 2015

Imbalan pasca kerja 67.491.636.708 46.902.570.076 Post-employment benefits


Imbalan kerja jangka panjang Other long-term service
lainnya 21.033.531.247 18.311.511.848 benefits
Total 88.525.167.955 65.214.081.924 Total

Imbalan Pasca Kerja Post-employment Benefits

Beban imbalan pasca kerja yang diakui di laporan Amounts recognized in the consolidated
laba rugi konsolidasian adalah: statements of profit or loss in respect of these post-
employment benefits are as follows:

2016 2015

Biaya jasa kini 5.498.480.774 4.561.876.077 Current service cost


Biaya bunga 4.190.939.817 3.461.438.085 Interest cost
Hasil investasi yang Expected return on
diharapkan dari aset program (775.435.070) (649.745.277) plan assets
Total 8.913.985.521 7.373.568.885 Total

Liabilitas imbalan pasca kerja di laporan posisi Amounts included in the consolidated statements of
keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: financial position arising from the obligation in
respect of these post-employment benefits are as
follows:

2016 2015
Nilai kini liabilitas yang Present value of unfunded
tidak didanai 77.111.516.853 55.706.863.794 obligations
Nilai wajar aset program (9.619.880.145) (8.804.293.718) Fair value of plan assets
Total 67.491.636.708 46.902.570.076 Total

59
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 18. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITY


(continued)

Imbalan Pasca Kerja (lanjutan) Post-employment Benefits (continued)

Rekonsiliasi nilai kini kewajiban yang tidak didanai Reconcilliation of present value of defined benefit
pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut: obligation at reporting date in respect of these post-
employment benefits are as follows:

2016 2015

Actual present value of


Nilai kini kewajiban awal tahun 55.706.863.794 46.913.614.013 obligation at beginning of year
Biaya jasa kini 5.942.011.630 4.244.740.180 Current service cost
Biaya bunga 4.190.939.817 3.505.161.730 Interest cost
Perkiraan pembayaran manfaat (9.012.017.840) (5.185.498.167) Benefit paid
Kerugian aktuarial 20.283.719.452 6.228.846.038 Remeasurement on obligation

Nilai kini kewajiban Actual present value of


akhir tahun 77.111.516.853 55.706.863.794 obligation at end of year

Rekonsiliasi nilai wajar aset program pada tanggal Reconcilliation of fair value of plan asset at
pelaporan adalah sebagai berikut: reporting date are as follows:

2016 2015

Nilai wajar dari kekayaan pada Fair value of plan asset at


awal periode 8.804.293.718 7.384.612.823 beginning of period
Harapan dari hasil investasi 780.353.728 649.745.275 Return on plan asset
Keuntungan aktuaria pada Remeasurements on
aset program 35.232.699 62.435.620 plan assets
Iuran Perusahaan yang dibayarkan - 707.500.000 Contributions paid
Total 9.619.880.145 8.804.293.718 Total

Mutasi liabilitas imbalan pasti selama periode The movement in the defined benefit obligation
berjalan adalah sebagai berikut: over the period are as follows:

2016 2015

Nilai kini kewajiban awal tahun 46.902.570.076 39.529.001.191 At beginning of year


Pendapatan komprehensif lain 20.248.486.753 6.166.410.418 Other comprehensive income
Penyisihan selama tahun berjalan 9.352.597.720 7.100.156.635 Provision during the year
Pembayaran manfaat (9.012.017.841) (5.185.498.168) Benefit paid
Iuran yang dibayarkan - (707.500.000) Contribution paid
Nilai kini kewajiban akhir tahun 67.491.636.708 46.902.570.076 At end of the year

60
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. IMBALAN KERJA (lanjutan) 18. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITY


(continued)

Imbalan Pasca Kerja (lanjutan) Post-employment Benefits (continued)

2016 2015

(Keuntungan) kerugian aktuarial Remeasurement (gain) loss


pada liabilitas on obligation
Penyesuaian akibat perbedaan
antara asumsi dan kenyataan Experience adjustment
pada liabilitas 17.350.786.577 8.244.764.386 on obligations
Dampak dari perubahan asumsi Effect of changes in
keuangan 2.932.932.875 (2.015.918.347) financial assumptions
(Keuntungan) kerugian aktuarial - Remeasurements gain (loss) -
aset program (35.232.699) (62.435.621) plan assets

(Keuntungan)/kerugian aktuarial Remeasurements (gain) loss


diakui dalam pendapatan recognized on other
komprehensif lain 20.248.486.753 6.166.410.418 comprehensive income

Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya Other Long-term Service Benefits

Beban imbalan kerja jangka panjang lainnya yang Amounts recognized in the consolidated
diakui di laporan laba rugi konsolidasian adalah: statements of profit or loss in respect of these
other long-term service benefits are as follows:

2016 2015

Biaya jasa kini 1.570.640.842 1.671.494.124 Current service cost


Biaya bunga 1.646.827.989 1.337.889.135 Interest cost
Keuntungan aktuarial - (625.123.035) Net recognized actuarial gains
Total 3.217.468.831 2.384.260.224 Total

Rekonsiliasi nilai kini kewajiban yang tidak didanai Reconcilliation of present value of defined benefit
pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut: obligation at reporting date in respect of these other
long-term service are as follows:

2016 2015

Actual present value of obligation


Nilai kini kewajiban awal tahun 18.311.511.848 15.927.251.624 at beginning of period
Biaya jasa kini 3.217.468.832 1.671.494.124 Current service cost
Biaya bunga - 1.337.889.135 Interest cost
Kerugian aktuarial (495.449.433) (625.123.035) Actuarial loss

Nilai kini kewajiban Actual present value of


akhir tahun 21.033.531.247 18.311.511.848 obligation at end of year

61
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. IMBALAN KERJA (lanjutan) 18. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITY


(continued)

Analisis sensitivitas kuantitatif untuk asumsi yang A quantitative sensitivity analysis for significant
signifikan pada tanggal 31 Desember 2016 sebagai assumptions as of December 31, 2016 are as
berikut: follows:

2016
1% Kenaikan/ 1% Penurunan/
Increase Decrease

Tingkat diskonto 9,2% 7,2% Discount rate


Dampak kewajiban manfaat pasti Impact on the net defined benefits
neto (6.585.730.916) 7.657.123.049 obligations

Gaji 11% 9% Salary


Dampak kewajiban manfaat pasti Impact on the net defined benefits
neto 7.687.253.274 (6.556.046.232) obligations

Imbalan pensiun Pension benefits

Metode dan tipe asumsi yang digunakan dalam The methods and types of assumptions used in
menyiapkan analisa sensitivitas tidak berubah dari preparing the sensitivity analysis did not change
periode sebelumnya. compared to the previous period.

Analisis jatuh tempo yang diharapkan dan imbalan Extended maturity analysis of undiscounted
pensiun yang tidak didiskontokan adalah sebagai pension benefits are as follows:
berikut:

Dalam waktu 12 bulan berikutnya Within the next 12 months (the next
(laporan periode berikutnya) 11.738.449.304 annual reporting period)_
Antara 1 dan 2 tahun 4.878.537.480 Between 1 and 2 years
Antara 2 dan 5 tahun 22.541.971.503 Between 2 and 5 years
Di atas 5 tahun 406.015.198.410 Beyond 5 years

Manajemen berpendapat bahwa cadangan imbalan Management believes that the provisions for post-
pasca kerja yang diakui pada tanggal employment benefits recognized as of
31 Desember 2016 dan 2015 telah memadai dan December 31, 2016 and 2015 have been adequate
memenuhi ketentuan Undang-Undang No. 13 tahun and compliant with the provisions of Law No. 13
2003. Year 2003.

Perhitungan imbalan pasca kerja dan imbalan kerja The cost of providing post-employment benefits
jangka panjang lainnya dihitung oleh PT Adi and other long-term service benefits are calculated
Langgeng Rahayu, aktuaris independen. Asumsi by an independent actuary, PT Adi Langgeng
utama yang digunakan dalam menentukan penilaian Rahayu. The actuarial valuations were carried out
aktuarial adalah sebagai berikut: using the following key assumptions:

Tingkat diskonto 8,2% pada/in Desember/ Discount rate per annum


Desember 31, 2016
dan/and 9,00% pada/in Desember/
December 31,2015
Tingkat kenaikan gaji 10% per tahun/per annum Salary increment rate per annum
Tingkat kematian 10% dari/of TMI-III Mortality rate
Tingkat pengunduran diri 10% pada usia < 29 menurun secara Resignation rate
bertahap ke 1% pada usia > 54/
10% at age < 29 and gradually decreases to
1% at age > 54
Usia pensiun normal 56 tahun/years pada tahun/in 2016 Normal retirement age
dan/and 2015

62
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

19. MODAL SAHAM 19. CAPITAL STOCK


2016
Total Persentase Total Modal
Saham/ Kepemilikan/ Disetor/
Number Percentage Total Paid-in
Nama Pemegang Saham of Shares of Ownership Capital Name of Stockholder

PT Sinar Kasih Abadi 2.661.438.000 70,51% 266.143.800.000 PT Sinar Kasih Abadi


Tn. Harijadi Soedarjo 13.560.000 0,36% 1.356.000.000 Mr. Harijadi Soedarjo
Tn. Bambang Sugianto Ibrahim 2.500.000 0,07% 250.000.000 Mr. Bambang Sugianto Ibrahim
Tn. Andi Hariyanto 800.000 0,02% 80.000.000 Mr. Andi Hariyanto
Tn. Marcellinus Hendra Restanto 237.500 0,01% 23.750.000 Mr. Marcellinus Hendra Restanto
Tn. Rohadi 132.500 0,00% 13.250.000 Mr. Rohadi
Masyarakat (masing-masing
dibawah 5%) 1.096.017.500 29,03% 109.601.750.000 Public (each below 5%)
Total 3.774.685.500 100,00% 377.468.550.000 Total

2015
Total Persentase Total Modal
Saham/ Kepemilikan/ Disetor/
Number Percentage Total Paid-in
Nama Pemegang Saham of Shares of Ownership Capital Name of Stockholder

PT Sinar Kasih Abadi 2.661.438.000 70,51% 266.143.800.000 PT Sinar Kasih Abadi


RBC (Asia) Ltd-Client A/C 191.465.900 5,07% 19.146.590.000 RBC (Asia) Ltd-Client A/C
Tn. Harijadi Soedarjo 13.560.000 0,36% 1.356.000.000 Mr. Harijadi Soedarjo
Tn. Bambang Sugianto Ibrahim 2.500.000 0,07% 250.000.000 Mr. Bambang Sugianto Ibrahim
Tn. Andi Hariyanto 800.000 0,02% 80.000.000 Mr. Andi Hariyanto
Tn. Marcellinus Hendra Restanto 237.500 0,01% 23.750.000 Mr. Marcellinus Hendra Restanto
Tn. Rohadi 132.500 0,00% 13.250.000 Mr. Rohadi
Masyarakat (masing-masing
dibawah 5%) 904.551.600 23,96% 90.455.160.000 Public (each below 5%)
Total 3.774.685.500 100,00% 377.468.550.000 Total

Pengelolaan Modal Capital Management


Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk The primary objective of the Group’s capital
memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat management is to ensure that it maintains healthy
untuk mendukung usaha dan memaksimalkan capital ratios in order to support its business and
imbalan bagi pemegang saham. maximize shareholder value.
Selain itu, Grup dipersyaratkan oleh Undang-undang In addition, the Group is also required by the
Perseroan efektif tanggal 16 Agustus 2007 untuk Corporate Law effective August 16, 2007 to
mengkontribusikan sampai dengan 20% dari modal contribute to and maintain a non-distributable
saham diterbitkan dan dibayar penuh ke dalam dana reserve fund until the said reserve reaches 20% of
cadangan yang tidak boleh didistribusikan. the issued and fully paid share capital. This
Persyaratan permodalan eksternal tersebut akan externally imposed capital requirements will be
dipertimbangkan oleh Grup dalam Rapat Umum considered by the Group in their next Annual
Pemegang Saham (“RUPS”) berikutnya. General Shareholders’ Meeting (“AGM”).
Grup mengelola struktur permodalan dan melakukan The Group manages its capital structure and
penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi makes adjustments to it, in light of changes in
ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan economic conditions. To maintain or adjust the
struktur permodalan, Grup dapat menyesuaikan capital structure, the Group may adjusts the
pembayaran dividen kepada pemegang saham, dividend payment to shareholders, issues new
menerbitkan saham baru atau mengusahakan shares or raises debt financing. No changes were
pendanaan melalui pinjaman. Tidak ada perubahan made in the objectives, policies or processes as of
atas tujuan, kebijakan maupun proses pada tanggal December 31, 2016 and 2015.
31 Desember 2016 dan 2015.

63
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

19. MODAL SAHAM (lanjutan) 19. CAPITAL STOCK (continued)


Pengelolaan Modal (lanjutan) Capital Management (continued)
Kebijakan Grup adalah mempertahankan struktur The Group’s policy is to maintain a healthy capital
permodalan yang sehat untuk mengamankan akses structure in order to secure access to finance at a
terhadap pendanaan pada biaya yang wajar. reasonable cost.
Grup memonitor modal berdasarkan rasio gearing The Group monitors capital on the basis of the
konsolidasi. Rasio gearing dihitung dengan membagi Group’s consolidated gearing ratio. The gearing
pinjaman bersih dengan kekayaan berwujud bersih. ratio is calculated as consolidated net borrowings
divided by consolidated capital employment.
Rasio gearing pada tanggal 31 Desember 2016 dan The gearing ratio as at December 31, 2016 and
2015 adalah sebagai berikut: 2015 are as follows:

2016 2015
Total pinjaman 1.868.131.219.394 1.810.859.322.602 Total loans
Kas dan bank (5.988.482.405) (22.003.007.811) Cash on hand and in banks
Pinjaman bersih 1.862.142.736.989 1.788.856.314.791 Net borrowings

Total aset 3.291.116.891.878 3.368.151.762.269 Total assets


Total liabilitas (2.240.797.394.458) (2.078.210.962.892) Total liabilities
Goodwill (17.979.322.415) (17.979.322.415) Goodwill
Kekayaan berwujud bersih 1.032.340.175.005 1.271.961.476.962 Capital employment
Rasio gearing 180% 141% Gearing ratio

20. TAMBAHAN MODAL DISETOR 20. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL


2016 2015

Agio saham Perusahaan pada Premium on shares issued at


penawaran umum perdana: initial public offering:
Jumlah yang diterima Total amount received from
untuk pengeluaran the issuance of
1.132.405.500 saham 564.685.837.000 564.685.837.000 1,132,405,500 shares
Jumlah yang dikonversi Total amount converted
sebagai modal ditempatkan as subscribed
dan disetor (113.240.550.000) (113.240.550.000) and paid-up capital
Biaya emisi saham (17.527.613.985) (17.527.613.985) Share issuance costs
Neto 433.917.673.015 433.917.673.015 Net

21. PENGGUNAAN LABA 21. APPROPRIATED RETAINED EARNINGS


Berdasarkan keputusan RUPS Tahunan tanggal Based on the resolution of Annual Shareholder
20 Mei 2015, telah ditetapkan penggunaan laba Meeting on May 20, 2015, the appropriation of
bersih untuk tahun buku 2014 sebagai berikut: retained earnings has been determined using net
income in 2014 as follows:

Laba tahun/
Income in 2014
Cadangan umum 2.524.900.810 General reserve
Dividen 5.049.801.620 Devidend
Total 7.574.702.430 Total

64
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

22. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 22. NON-CONTROLLING INTEREST

Akun ini merupakan bagian kepentingan non- This account represents the share of non-controlling
pengendaliatas aset bersih dan laba (rugi) bersih interest in the net assets and net income (loss) of
entitas anak dengan rincian sebagai berikut: the subsidiaries with details as follows:

2016 2015

a. Kepentingan nonpengendali atas a. Non-controlling interests in


aset bersih entitas anak net assets of subsidiaries
ABS 10.812.959.612 11.632.553.042 ABS
KJW 8.408.186.032 9.048.134.507 KJW
KE 3.042.456.411 3.896.442.740 KE
PK 2.130.198.505 2.297.603.149 PK
AW 962.479.984 985.052.795 AW
BL 625.530.275 749.482.973 BL
CMK 373.649.696 512.375.546 CMK
PB 375.916.002 432.405.611 PB
MUL 348.299.145 396.746.348 MUL
IJR 176.020.104 179.640.282 IJR
CP 74.770.579 74.684.086 CP
BP 16.895.911 17.515.952 BP
Total 27.347.362.256 30.222.637.031 Total

b. Kepentingan nonpengendali b. Non-controling interests in


atas laba (rugi) net income (loss)
bersih entitas anak of subsidiaries
ABS (821.250.543) 238.752.701 ABS
KJW (639.948.475) 642.352.576 KJW
KE (853.986.329) (714.360.708) KE
PK (167.404.644) (75.614.398) PK
AW (22.572.811) 2.312.604 AW
BL (123.952.698) (22.999.808) BL
CMK (138.725.850) (110.575.734) CMK
PB (56.489.609) (27.784.577) PB
MUL (48.206.787) 48.728.851 MUL
IJR (3.620.178) 2.868.247 IJR
CP 86.493 3.753.638 CP
BP (619.295) (448.402) BP
Total (2.876.690.726) (13.015.010) Total

c. Penyesuaian kepentingan c. Adjustment non-controlling


nonpengendali interest
ABS 1.657.113 - ABS
MUL (240.416) - MUL
BP (746) - BP
Total 1.415.951 - Total

65
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

23. PENJUALAN BERSIH 23. NET SALES

2016 2015

Ekspor Export
Karet 6.310.618.934 44.644.487.751 Rubber
Kopi - 2.245.469.940 Coffee
Sub-total 6.310.618.934 46.889.957.691 Sub-total

Lokal Local
Minyak dan biji sawit 342.301.713.730 325.474.983.101 Palm oil and palm kernel
Karet 229.610.240.178 271.316.537.903 Rubber
Teh 2.812.336.695 3.264.858.803 Tea
Kopi 1.740.277.957 4.968.107.355 Coffee
Lain-lain 7.363.114.549 6.394.490.232 Others
Sub-total 583.827.683.109 611.418.977.394 Sub-total
Total 590.138.302.043 658.308.935.085 Total

Tidak terdapat penjualan kepada pihak berelasi pada There were no sales to related party during the
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 year ended December 31, 2016 and 2015.
dan 2015.

Rincian penjualan kepada pelanggan yang melebihi The above sales for the year ended December 31,
10% dari jumlah penjualan bersih masing- 2016 and 2015 include sales to the following
masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal customers which represent more than 10% of the
31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: net sales of the respective period:

Persentase dari
total penjualan/
Percentage of total sales
2016 2015 2016 2015

PT Sinar Mas Agro Resources PT Sinar Mas Agro Resources


and Technology Tbk 248.035.025.101 200.470.498.079 42,03% 30,45% and Technology Tbk
PT Wilson Tunggal Perkasa 106.578.677.582 83.969.694.685 18,06% 12,76% PT Wilson Tunggal Perkasa
PT Bitung Guna Sejahtera 59.752.233.360 98.682.369.343 10,13% 14,99% PT Bitung Guna Sejahtera

66
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

24. BEBAN POKOK PENJUALAN 24. COST OF GOODS SOLD

2016 2015

Pembelian karet, kayu dan Purchases of lump, log and


tandan buah segar 264.820.332.156 229.540.025.723 fresh fruit bunches
Biaya penyusutan dan Depreciation and amortization
amortisasi 99.054.578.025 86.442.142.775 expense
Biaya panen 59.870.619.327 67.336.635.304 Harvesting costs
Biaya pabrikasi 41.304.713.712 42.683.617.042 Manufacturing costs
Biaya pemupukan dan
pemeliharaan 30.081.895.231 42.463.152.195 Upkeep and cultivation costs
Alokasi biaya tidak langsung 27.919.588.610 52.399.680.557 Allocation of indirect costs

Total beban produksi 523.051.727.061 520.865.253.596 Total cost of production


Persediaan barang jadi Finished goods
Awal tahun 38.379.293.837 28.857.058.783 Beginning of the year
Akhir tahun (40.862.923.453) (38.379.293.837) End of the year
Beban Pokok Penjualan 520.568.097.445 511.343.018.542 Cost of Goods Sold

Tidak terdapat pembelian kepada suatu pemasok There were no purchases to a supplier of more
yang melebihi 10% dari jumlah pembelian. Tidak than 10% of the total purchases. There were no
terdapat pembelian kepada pihak berelasi. purchases from related parties.

25. BEBAN PENJUALAN 25. SELLING EXPENSES

2016 2015

Biaya pengiriman 17.144.673.365 21.138.950.802 Freight charges


Perjalanan dinas 1.169.741.334 1.958.493.346 Travelling
Lain-lain 45.352.002 273.828.833 Others
Total 18.359.766.701 23.371.272.981 Total

26. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 26. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

2016 2015

Gaji, upah dan tunjangan 31.965.058.987 35.696.294.830 Salaries, wages and benefits
Imbalan kerja (Catatan 18) 3.655.473.697 885.359.365 Employee benefits (Notes 18)
Keperluan kantor 2.800.464.494 136.648.311 Office expense
Jasa profesional 2.183.757.626 891.097.085 Professional fees
Perbaikan dan pemeliharaan 1.998.663.624 346.699.912 Repairs and maintenance
Penyusutan (Catatan 10) 1.103.618.567 1.150.803.752 Depreciation (Note 10)
Perjalanan dinas dan transport 714.075.732 1.139.633.613 Travel and transportation
Sewa 286.964.165 4.174.016.622 Rental
Pajak dan perijinan 185.313.180 553.276.373 Taxes and licenses
Lain-lain 2.213.610.709 2.027.170.694 Others
Total 47.107.000.781 47.001.000.557 Total

67
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

27. PENDAPATAN OPERASI LAIN 27. OTHER OPERATING INCOME

2016 2015

Penjualan produk sampingan 4.539.582.275 5.267.250.000 Sales of by-products


Laba penjualan aset (Catatan 10) 689.552.371 3.070.835.673 Gain on sale of assets (Note 10)
Penghasilan bunga dan jasa giro 83.921.287 326.118.034 Interest income and finance income
Dividen - 2.184.915.326 Dividend
Lain-lain - neto 14.273.537.879 11.592.899.547 Others - net

Total 19.586.593.812 22.442.018.580 Total

28. BEBAN OPERASI LAIN 28. OTHER OPERATING EXPENSES

2016 2015

Beban bunga 178.390.380.040 86.844.172.182 Interest expense


Beban penurunan nilai tanaman 38.380.973.906 - Impairment loss on investment
Beban pajak 11.514.509.862 6.161.608.306 Tax expenses
Allowance for impairment
Provisi penurunan piutang 1.321.092.899 - of receivable
Kerugian kurs mata uang asing - Loss on foreign exchange -
neto 38.657.016 6.660.765.713 net
Lain-lain 16.600.320.944 2.167.803.717 Others

Total 246.245.934.667 101.834.349.918 Total

29. PAJAK PENGHASILAN 29. INCOME TAX

Manfaat (beban) pajak Grup terdiri dari: Income tax benefit (expense) of the Group consists
of:

2016 2015

Pajak kini Current tax


Entitas Anak Subsidiaries
IJR (2.371.439.178) (2.136.587.250) IJR
CP (17.750.975) (20.379.827) CP
AW (3.216.166) - AW
KJW - (2.031.605.500) KJW
PK - (544.666.250) PK

Total (2.392.406.319) (4.733.238.827) Total

68
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

29. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) 29. INCOME TAX (continued)

2016 2015
Pajak tangguhan Deferred taxes
Perusahaan 195.957.912 (1.272.585.123) The Company
Entitas Anak Subsidiaries
KJW 8.891.959.479 (4.005.522.119) KJW
PK 936.952.147 169.961.484 PK
BL 642.146.823 (139.855.606) BL
PB 227.215.339 19.236.212 PB
CMK 134.777.608 (731.321.374) CMK
IJR 698.288 (99.527.638) IJR
KE (440.347.325) 4.216.075.771 KE
MUL (1.135.216.339) - MUL
AW (2.703.908.599) - AW
ABS (6.934.565.363) - ABS
CP - (2.340.037.607) CP
Total (184.330.030) (4.183.576.000) Total
Beban pajak penghasilan - bersih (2.576.736.349) (8.916.814.827) Income tax expense - net

Pajak Kini Current Tax


Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut A reconciliation between income before income tax
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain per consolidated statement of profit or loss and
konsolidasian dengan estimasi laba kena pajak (rugi other comprehensive income with estimated
fiskal) Perusahaan adalah sebagai berikut: taxable income (fiscal loss) is as follows:

2016 2015
Rugi sebelum pajak menurut Loss before income tax expense
laporan laba rugi per consolidated statements of
komprehensif konsolidasian (222.555.903.739) (2.798.688.333) comprehensive income
Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before income tax
entitas anak (188.243.098.300) (32.054.725.075) of subsidiaries

Rugi sebelum pajak Loss before income tax


penghasilan Perusahaan (34.312.805.439) (34.853.413.408) of the Company

Perbedaan temporer: Temporary differences:


Imbalan kerja (1.058.212.511) 1.144.388.085 Employee benefits
Penyusutan aset tetap 1.842.044.161 (15.761.591) Depreciation of fixed assets
Bersih 783.831.650 1.128.626.494 Net

Perbedaan tetap: Permanent differences:


Tunjangan karyawan 120.711.751 - Benefits in kind
Penghasilan bunga yang telah Interest income already
dikenakan pajak final (9.833.626) (597.243.389) subjected to final tax
Lain-lain 62.519.866 606.803.289 Others

Bersih 173.397.991 9.559.900 Net


Estimasi rugi fiskal tahun Estimated fiscall loss
berjalan Perusahaan (33.355.575.798) (33.715.227.014) for the year of the Company

69
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

29. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) 29. INCOME TAX (continued)

Pajak Kini (lanjutan) Current Tax (continued)

Perhitungan beban periode dan tahun berjalan serta Current tax expense and payable are computed as
utang pajak kini adalah sebagai berikut: follows:

2016 2015

Beban pajak kini dengan tarif Current tax expense based on


yang berlaku prevailing tax rate
Perusahaan - - The Company
Entitas anak 2.392.406.319 4.733.238.827 Subsidiaries
Total 2.392.406.319 4.733.238.827 Total
Dikurangi pembayaran
pajak penghasilan dimuka Less payment of prepaid taxes
Perusahaan - 891.644.849 The Company
Entitas anak - 6.250.324.565 Subsidiaries
Sub-total - 7.141.969.414 Sub-total
Estimasi pajak kurang Estimated tax (overpayment)
(lebih) bayar 2.392.406.319 (2.408.730.587) underpayment - net

Rincian utang pajak kini: Details of current tax payable:


Perusahaan - - The Company
Entitas anak 2.392.406.319 30.417.222 Subsidiaries
Total utang pajak kini 2.392.406.319 30.417.222 Total current tax payable

Jumlah taksiran rugi fiskal Perusahaan untuk tahun The Company’s taxable loss for the year ended
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 December 31, 2016 based on temporary
didasarkan atas perhitungan sementara. calculation.

Berdasarkan Peraturan Perpajakan Indonesia, Under the Taxation Laws of Indonesia, the Group
Perusahaan dan entitas anak menghitung, submits tax return on the basis of self-assessment.
melaporkan dan menyetor pajak-pajaknya The tax authorities may assess or amend taxes
berdasarkan perhitungan sendiri (self-assessment). within 5 years from the date the tax becomes due.
Direktorat Jenderal Pajak dapat menghitung dan
menetapkan atau mengubah liabilitas pajak dalam
batas waktu 5 tahun sejak tanggal terutangnya pajak.

70
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

29. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) 29. INCOME TAX (continued)

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan Grup The details of the Group’s deferred tax assets and
adalah sebagai berikut: liabilities are as follows:

Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Aset pajak tangguhan merupakan jumlah bersih This account respresents deferred tax assets after
setelah diperhitungkan dengan liabilitas pajak deducting the deferred tax liabilities of the same
tangguhan masing-masing entitas usaha, dengan business entity as follows:
rincian sebagai berikut:

2016 2015

Perusahaan The Company


Liabilitas imbalan kerja 1.760.188.431 1.415.565.578 Employee benefits liability
Aset tetap dalam penyusutan ini 531.933.829 71.422.789 Fixed assets in this depreciation

Total 2.292.122.260 1.486.988.367 Total

Entitas anak Subsidiaries


Liabilitas imbalan kerja 8.184.319.436 5.762.140.355 Employee benefits liability
Akrual - 129.445.047 Accruals
Rugi fiskal 1.158.451.724 302.418.037 Taxable loss carried-forward
Beban tangguhan (12.588.468) (14.884.731) Deferred charges
Aset sewa pembiayaan - (545.118.925) Assets under finance lease
Aset tetap (76.432.408) (489.993.458) Fixed assets
Tanaman perkebunan (6.402.231.090) (5.699.528.203) Plantations

Neto 2.851.519.194 (555.521.878) Net


Aset pajak tangguhan - neto 5.143.641.454 931.466.489 Deferred tax assets - net

Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak Management believes that the Group’s deferred
tangguhan Grup dapat dikompensasi dengan laba tax assets can be utilized against the taxable
kena pajak periode mendatang. income for the future periods.

71
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

29. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) 29. INCOME TAX (continued)

Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax (continued)

Liabilitas Pajak Tangguhan Deferred Tax Liabilities

Akun ini merupakan liabilitas pajak tangguhan entitas This account represents deferred tax liabilities of
anak setelah diperhitungkan dengan aset pajak subsidiaries after deducting the deferred tax
tangguhan dari masing-masing entitas usaha, dengan assets of the same business entity as follows:
rincian sebagai berikut:

2016 2015

Entitas anak Subsidiaries


Rugi fiskal 41.064.048.026 - Fiscal loss
Penurunan nilai tanaman 9.595.243.476 - Impairment of plantation
Liabilitas imbalan kerja 8.962.501.652 7.385.996.992 Employee benefits liability
Penurunan nilai piutang usaha 330.273.225 - Impairment of trade receivable
Beban tangguhan (516.674.452) (297.349.938) Deferred charges
Aset tetap (4.070.157.167) (4.212.420.585) Fixed assets
Tanaman perkebunan (129.144.129.393) (76.469.555.456) Plantations
Aset sewa pembiayaan - (1.053.436.101) Assets under finance lease

Liabilitas pajak tangguhan - neto (73.778.894.633) (74.646.765.088) Deferred tax liabilities - net

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan - bersih A reconciliation between the income tax expense -
dan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak net and the amounts computed by applying the
Perusahaan dengan tarif pajak yang berlaku adalah effective tax rate to income before tax of the
sebagai berikut: Company is as follows:

2016 2015

Rugi sebelum pajak menurut Loss before income tax expense


laporan laba rugi komprehensif per consolidated statements of
konsolidasian (222.555.903.739) (2.798.688.333) comprehensive income
Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before income tax of
entitas anak (188.243.098.300) (32.054.725.075) subsidiaries
Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before income tax of
Perusahaan (34.312.805.439) (34.853.413.408) the Company

Manfaat pajak penghasilan dengan Income tax based on prevailing


tarif yang berlaku 8.578.201.360 (8.713.353.352) tax rate
Dampak pajak atas perbedaan tetap (43.349.498) 9.559.500 Tax effect at permanent difference
Rugi fiskal tidak dapat dikompensasi (8.338.893.950) 8.703.793.852 Fiscal loss could not bee utilized

Jumlah manfaat pajak penghasilan Total income tax benefit of


Perusahaan 195.957.912 - the Company
Total income tax expense of
Beban pajak penghasilan entitas anak (2.772.694.261) (8.916.814.827) the subsidiaries
Beban pajak penghasilan - neto (2.576.736.349) (8.916.814.827) Income tax expenses - net

72
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

30. GOODWILL 30. GOODWILL

Akun ini merupakan goodwill yang timbul atas akuisisi This account represents goodwill from acquisition
50,3% saham IJR pada tanggal 1 Januari 2011. of IJR on January 1, 2011.

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari Management believes that the carrying value
goodwill tidak melebihi nilai yang diharapkan sebagai of goodwill does not exceed the expected
nilai pengganti (replacement cost) atau nilai replacement cost or recoverable amounts thus, no
pemulihan aset (recoverable amount), sehingga tidak allowance for impairment is necessary.
perlu dilakukan penyisihan penurunan nilai.

31. RUGI PER SAHAM DASAR 31. BASIC LOSS PER SHARE

Perhitungan rugi per saham dasar adalah sebagai The calculation of basic loss per share is as
berikut: follows:

2016 2015

Rugi bersih yang dapat di atribusikan Net loss attributable


kepada pemilik entitas induk (222.525.065.593) (11.820.997.843) to owners of the company
Rata-rata tertimbang jumlah saham Weighted-average number of shares
beredar sepanjang periode 3.774.685.500 3.774.685.500 outstanding during the period

Rugi bersih per saham dasar (59) (3) Basic loss per share

32. INFORMASI SEGMEN 32. SEGMENT INFORMATION

Segmen usaha Business segments

Grup mengklasifikasikan aktivitas usahanya menjadi The Group classifies its business activities into
tiga segmen usaha yang terdiri atas karet, kelapa three business segments, consisting of rubber,
sawit dan lainnya. palm oil and others.

Manajemen memantau hasil operasi dari unit Management monitors the operating results of its
usahanya secara terpisah guna keperluan business units separately for the purpose of
pengambilan keputusan mengenai alokasi sumber making decisions about resource allocation and
daya dan penilaian kinerja. Kinerja segmen dievaluasi performance assessment. Segment performance is
berdasarkan laba atau rugi operasi dan diukur secara evaluated based on operating profit or loss and is
konsisten dengan laba atau rugi operasi pada laporan measured consistently with operating profit or loss
keuangan konsolidasian. Namun, pendanaan in the consolidated financial statements. However,
(termasuk biaya pendanaan dan pendapatan The Group’s financing (including finance costs and
pendanaan) dan pajak penghasilan Kelompok Usaha finance income) and income taxes are managed on
dikelola secara kelompok usaha dan tidak a the Group basis and are not allocated to
dialokasikan kepada segmen operasi. operating segments.

73
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

32. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 32. SEGMENT INFORMATION (continued)


2016
Tidak dapat
Karet/ Kelapa Sawit/ Lainnya/ dialokasikan/ Eliminasi/ Konsolidasian/
Rubber Palm Oil Other Cannot be allocated Elimination Consolidation

PENDAPATAN USAHA Revenues


Penjualan eksternal 235.920.859.112 342.301.713.730 11.915.729.201 - - 590.138.302.043 External sales

Hasil segmen 41.439.878.762 26.058.380.610 2.071.945.226 - - 69.570.204.598 Segment results

Beban usaha segmen 39.552.511.889 24.763.769.069 1.150.486.524 - - 65.466.767.482 Segment operating expenses
Laba usaha segmen 1.887.366.873 1.294.611.541 921.458.702 - - 4.103.437.116 Segment operating income
Pendapatan operasi lain 1.361.874.683 3.177.707.593 - 15.047.011.536 - 19.586.593.812 Other operating income
Beban operasi lain (58.575.396.331) (154.066.226.394) (4.129.731.221) (29.474.580.721) (246.245.934.667) Other operating expense

Laba segmen (55.326.154.775) (149.593.907.260) (3.208.272.519) (14.427.569.185) - (222.555.903.739) Segment income

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION


Pengeluaran modal 45.392.550.031 51.538.185.667 61.156.490 - - 96.991.892.188 Capital expenditures
Penyusutan dan amortisasi 37.062.215.338 68.042.842.124 1.980.585.529 - - 107.085.642.991 Depreciation and amortization

CONSOLIDATED
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMETS OF FINANCIAL
KONSOLIDASI POSITION
Segmen aset 1.748.025.963.112 2.171.870.496.008 52.889.820.684 (681.669.387.926) - 3.291.116.891.878 Segment assets
Segmen liabilitas 968.528.199.806 1.563.287.346.268 499.810.094.257 (790.828.245.873) - 2.240.797.394.458 Segment liabilities

2015
Karet/ Kelapa Sawit/ Lainnya/ Tidak dapat dialokasikan/ Eliminasi/ Konsolidasian/
Rubber Palm Oil Other Cannot be allocated Elimination Consolidation

PENDAPATAN USAHA Revenues


Penjualan eksternal 315.961.025.654 325.474.983.101 16.872.926.330 - - 658.308.935.085 External sales

Hasil segmen 55.499.062.890 88.532.935.085 2.933.918.568 - - 146.965.916.543 Segment results

Beban usaha segmen 30.923.273.463 37.819.786.655 1.629.113.420 - - 70.372.173.538 Segment operating expenses
Laba usaha segmen 24.575.789.427 50.713.148.430 1.304.805.148 - - 76.593.743.005 Segment operating income
Pendapatan operasi lain 96.431.369 214.378.881 5.282.557.784 16.848.650.546 - 22.442.018.580 Other operating income
Beban operasi lain (28.122.330.650) (57.523.752.288) (1.198.089.244) (14.990.177.736) - (101.834.349.918) Other operating expense

Laba segmen (3.450.109.854) (6.596.224.977) 5.389.273.688 1.858.472.810 (2.798.588.333) Segment income

INFORMASI LAINNYA OTHER INFORMATION


Pengeluaran modal 115.541.467.754 232.458.998.324 713.536.677 - - 348.714.002.755 Capital expenditures
Penyusutan dan amortisasi 32.788.789.647 56.446.017.671 2.835.539.549 - - 92.070.346.867 Depreciation and amortization

CONSOLIDATED
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMETS OF FINANCIAL
KONSOLIDASI POSITION
Segmen aset 1.705.508.134.362 2.220.274.518.765 52.969.241.081 - (610.600.131.939) 3.368.151.762.269 Segment assets
Segmen liabilitas 742.471.621.102 1.235.536.801.871 390.482.070.410 - (290.279.530.491) 2.078.210.962.892 Segment liabilities

Informasi wilayah geografis Geographical information


Berikut ini adalah jumlah penjualan Grup berdasarkan Below are the revenues of the Group by
pasar geografis: geographical market:

Penjualan berdasarkan pasar geografis/


Revenue by geographical market
Pasar geografis 2016 2015 Geographical market

Negara domisili 583.827.683.109 611.418.977.394 Domicile country


Negara asing 6.310.618.934 46.889.957.691 Foreign country

Total 590.138.302.043 658.308.935.085 Total

Seluruh aset berwujud Grup berada di Indonesia. All tangible assets of the Group are located in
Indonesia.

74
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

33. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK-PIHAK BERELASI 33. NATURE OF RELATIONSHIP AND
TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

Dalam kegiatan usahanya, Grup melakukan transaksi In the normal course of business, the Company
tertentu dengan pihak-pihak berelasi, yang meliputi and its subsidiaries entered into certain
antara lain: transactions with related parties, including the
following:

a. PT Sinar Kasih Abadi merupakan entitas induk a. PT Sinar Kasih Abadi is the parent entity and
dan entitas induk terakhir Perusahaan. ultimate parent entity of the Company.

PT Sinar Kasih Abadi memberikan jaminan PT Sinar Kasih Abadi provides corporate
Perusahaan atas utang lain-lain kepada pihak guarantee for Company’s payable to third party
ketiga (Catatan 14). (Note 14).

b. Grup menyediakan manfaat pada Komisaris dan b. The Group provides benefits to the
Direktur Grup dengan total sebesar Commissioners and Directors of the Group
Rp 9.476.819.738 dan Rp 15.644.429.372 amounting to Rp 9,476,819,738 and
masing-masing untuk tahun yang berakhir pada Rp 15,644,429,372 for the year then ended
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. December 31, 2016 and 2015.

34. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 34. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES

Tabel dibawah ini adalah nilai tercatat dan nilai wajar The table below sets out the carrying values and
atas aset keuangan dan liabilitas keuangan dalam fair values of financial assets and liabilities as of
laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal December 31, 2016 and 2015 in the consolidated
31 Desember 2016 dan 2015: statement of financial position:

2016 2015
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
Carrying Value Fair Value Carrying Value Fair Value

Aset Keuangan Financial Assets


Pinjaman dan piutang: Loans and receivables:
Kas dan bank 5.988.482.405 5.988.482.405 22.003.007.811 22.003.007.811 Cash on hand and in banks
Piutang usaha 19.002.511.790 19.002.511.790 17.099.681.270 17.099.681.270 Trade receivables
Piutang lain-lain 7.528.438.554 7.528.438.554 15.226.517.784 15.226.517.784 Other receivables
Piutang plasma 58.996.626.211 58.996.626.211 44.008.944.952 44.008.944.952 Plasma receivables
Total 91.516.058.960 91.516.058.960 98.338.151.817 98.338.151.817 Total

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities


Liabilitas keuangan Financial liabilities
yang diukur pada biaya measured at
perolehan diamortisasi: amortized cost:
Utang bank jangka pendek 210.727.000.000 210.727.000.000 155.500.000.000 155.500.000.000 Short-term bank loans
Utang usaha 91.014.949.215 91.014.949.215 76.516.365.182 76.516.365.182 Trade payables
Utang lain-lain 69.348.797.556 69.348.797.556 60.882.571.896 60.882.571.896 Other payables
Akrual 49.766.886.196 49.766.886.196 25.167.589.784 25.167.589.784 Accruals
Utang bank jangka panjang 1.617.096.219.394 1.617.096.219.394 1.613.974.322.602 1.613.974.322.602 Long-term bank loans
Total 2.037.953.852.361 2.037.953.852.361 1.932.040.849.464 1.932.040.849.464 Total

75
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

34. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
(continued)

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan The fair values of the above financial assets and
diukur dengan dasar sebagai berikut: liabilities are determined based on the following:

Aset Keuangan Financial Assets

Nilai wajar atas aset keuangan jangka pendek The fair values of financial assets that are
(umumnya kurang dari satu tahun) seperti kas dan short-term in nature (generally less than 1 year)
bank, piutang usaha, piutang lain-lain dan piutang such as cash on hand and in banks, trade
plasma adalah sebesar nilai tercatat karena telah receivables, other receivables and plasma
mendekati estimasi nilai wajarnya. receivables represent their carrying amounts as
these approximates their fair values.

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Nilai wajar liabilitas keuangan seperti utang bank, The fair values of financial liabilities such as short-
utang usaha, utang lain-lain dan akrual adalah term loans, trade payables, other payables and
sebesar nilai tercatat karena telah mendekati estimasi accruals represent their carrying amounts as these
nilai wajarnya. approximates their fair values.

Nilai wajar pinjaman bank jangka panjang diperkiraan The fair value of long-term bank loans approximate
mendekati nilai tercatat karena perubahan tingkat its carrying amount due to its interest rates are
suku bunga dinilai secara berkala. frequently repriced.

35. MANAJEMEN RISIKO 35. RISK MANAGEMENT

Berbagai aktivitas Grup menyebabkan Grup The Group activities are exposed to a variety of
terekspos terhadap berbagai macam risiko keuangan: financial risks: market risk (including foreign
risiko pasar (termasuk risiko nilai tukar mata uang exchange risk, interest rate risk and price risk),
asing, risiko tingkat bunga dan risiko harga), risiko credit risk and liquidity risk. The Group’s treasury
kredit serta risiko likuiditas. Kebijakan keuangan Grup policies are designed to mitigate the financial
dimaksudkan untuk mengurangi dampak keuangan impact of fluctuations in interest rates and foreign
dari fluktuasi tingkat bunga dan nilai tukar mata uang exchanges rates and to minimize potential adverse
asing serta meminimalisir potensi kerugian yang effects on the Group financial risk.
dapat berdampak pada risiko keuangan Grup.

76
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

35. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 35. RISK MANAGEMENT (continued)

Faktor-faktor Risiko Keuangan Financial Risk Factors

a. Risiko Pasar a. Market Risk

Risiko Mata Uang Asing Foreign Exchange Rate Risk

Risiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko Foreign exchange rate risk is the risk that the
bahwa nilai wajar atau arus kas masa depan fair value or future contractual cash flows of a
kontraktual dari suatu instrumen keuangan akan financial instrument will fluctuate because of
berfluktuasi karena perubahan kurs pertukaran changes in foreign exchanges rates. The
mata uang asing. Eksposur Grup terhadap risiko Group’s exposures to the foreign exchange
nilai tukar terutama berkaitan dengan kas dan rate risk relate primarily to cash on hand and in
bank, utang lain-lain dan utang bank jangka banks, other payable and long-term bank loans
panjang dalam mata uang asing, dengan rincian denominated in foreign currency, with details
sebagai berikut: as follows:

2016
Mata Uang
Asing/ Setara Rupiah/
Foreign Equivalent in
Currency Rupiah

Aset Assets
Kas dan bank (Catatan 4) USD 23.310 313.198.052 Cash on hand and in banks (Note 4)

Liabilitas Liabilities
Utang lain-lain (Catatan 14) USD 3.000.000 40.308.000.000 Other payables (Note 14)
Utang bank jangka panjang Long-term bank loans
(Catatan 17) USD 990.000 13.301.640.000 (Note 17)

Total Liabilitas 53.609.640.000 Total Liabilities

Eksposure Bersih (53.296.441.948) Net Exposure

Tabel berikut menunjukkan sensitivitas terhadap The following table demonstrates the
perubahan yang mungkin terjadi dalam nilai tukar sensitivity (after tax) reflecting possible
mata uang USD, dengan semua variabel lainnya changes in the exchange rate of the USD
dianggap tetap, terhadap laporan laba rugi with all other variables are deemed constant,
konsolidasian dan ekuitas: to the consolidated statement of profit or loss
and equity:

Perubahan dalam nilai tukar Change in USD exchange rate


USD 1,95% USD _
Dampak terhadap laba rugi konsolidasian Impact to the consolidated profit or loss
Rupiah 1.039.280.713 Rupiah_
Risiko Suku Bunga Interest Rate Risk

Risiko tingkat bunga adalah risiko bahwa nilai Interest rate risk is the risk that the fair value
wajar atau arus kas masa depan kontrak or contractual future cash flows of a financial
instrumen keuangan akan terpengaruh akibat instrument will be affected due to changes in
perubahan tingkat suku bunga pasar. Eksposur market interest rates. The Group’s exposures
risiko suku bunga kepada Grup terutama timbul to the interest rate risk relate primarily to cash
atas bank dan utang bank dengan bunga in bank and bank loans with floating interest
mengambang. rate.

77
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

35. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 35. RISK MANAGEMENT (continued)

a. Risiko Pasar (lanjutan) a. Market Risk (continued)

Risiko Suku Bunga (lanjutan) Interest Rate Risk (continued)

Untuk meminimalkan risiko suku bunga, Grup To minimize interest rate risk, the Group
mengelola biaya bunga melalui campuran liabilitas manages interest cost through a mix of fixed-
dengan suku bunga tetap dan variabel, dengan rate and variable-rate debts, by evaluating
mengevaluasi tingkat tren pasar. Manajemen juga market rate trends. Management also
melakukan penilaian antara suku bunga yang conducts assessment among interest rate
ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku offered by creditors to obtain the most
bunga yang paling menguntungkan sebelum favorable interest rate before taking any
mengambil keputusan untuk mengambil pinjaman decision to enter a new loan agreement.
baru.

Tabel di bawah ini merangkum eksposur risiko The table below summarizes exposure to
suku bunga pada tanggal 31 Desember 2016: interest rate risks as of Desember 31, 2016:
2016
Periode Jatuh Tempo/Maturity Period
Periode
Rata-rata jatuh tempo Kurang dari/ Lebih dari/
suku bunga/ tidak ditentukan/ Less than 1-3 3-6 6 - 12 More than
Average No specific 1 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ 12 bulan/
interest rate maturity period month months months months months

Aset Assets
Bunga mengambang: Floating interest rate:
Bank 1.846.996.910 - - - - - Cash in banks
Tanpa bunga: No interest:
Kas 4.141.485.495 - - - - - Cash
Piutang usaha - - 8.480.396.117 4.043.355.056 6.478.760.617 - Trade receivables
Piutang lain-lain 7.528.438.554 - - - - - Other receivables
Piutang plasma 58.996.626.211 - - - - - Plasma receivable

Total Aset 72.513.547.170 - 8.480.396.117 4.043.355.056 6.478.760.617 - Total Assets

Liabilitas Liabilities
Bunga mengambang: Floating interest rate:
Utang bank jangka pendek - 6.500.000.000 154.227.000.000 - 50.000.000.000 - Short-term bank loans
Utang bank jangka panjang 10% - 12,5% Long-term bank loans
Rupiah - 10.560.000.000 28.701.770.000 39.486.753.128 92.505.857.004 1.432.540.199.262 Rupiah
Dolar - - 3.258.230.000 3.258.230.000 6.785.180.000 - Dollar
Tanpa bunga: No interest:
Utang usaha - 91.014.949.215 - - - - Trade payables
Utang lain-lain 69.348.797.556 - - - - - Other payables
Akrual 49.766.886.196 - - - - - Accruals

Total Liabilitas 119.115.683.752 108.074.949.215 186.187.000.000 42.744.983.128 149.291.037.004 1.432.540.199.262 Total Liabilities
Aset (Liabilitas) (46.602.136.582) (108.074.949.215) (177.706.603.883) (38.701.628.072) (142.812.276.387) (1.432.540.199.262) Assets (Liabilities)

Tabel berikut menunjukkan analisis sensitivitas The following table shows the sensitivity to
untuk suku bunga, dengan semua variabel lainnya the possibility of changes in interest rates,
dianggap tetap, dimana Grup terekspos pada with all of the other variables are deemed
akhir periode pelaporan yang mungkin dapat constant in which the Group is exposed at the
mempengaruhi laba rugi dan ekuitas (melalui end of the reporting period that would affect
dampak atas aset dan liabilitas keuangan dengan profit or loss and equity of the Group (through
suku bunga mengambang yang didasarkan pada the impact on financial assets and liabilities at
suku bunga LIBOR untuk nilai dalam Dolar a floating rate based on the rate of LIBOR for
Amerika Serikat dan suku bunga JIBOR untuk balances denomidated in USD and JIBOR for
utang dalam Rupiah). liabilities denominated in Rupiah).

Kenaikan/penurunan basis poin: Increase/decrease in basis points:


USD 50 USD
Rupiah 50 Rupiah
Dampak terhadap laba rugi konsolidasian: The impact to the consolidated profit or loss:
USD 268.048.200 USD
Rupiah 9.072.607.897 Rupiah

78
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

35. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 35. RISK MANAGEMENT (continued)

a. Risiko Pasar (lanjutan) a. Market Risk (continued)

Risiko Suku Bunga (lanjutan) Interest Rate Risk (continued)

Manajemen melakukan survei di antara bank- Management conducted a survey on inter-


bank Grup untuk mendapatkan perkiraan banks of the Group to obtain an estimateof
mengenai suku bunga LIBOR dan JIBOR sampai the rate of LIBOR and JIBOR until the next
dengan tanggal pelaporan Grup. Perkiraan reporting date of the Group. The estimated
tersebut adalah suku bunga LIBOR dan JIBOR rate of LIBOR and JIBOR could move 5 and
dapat bergerak 50 dan 5 basis poin, 50 basis points, respectively higher and
masing-masing lebih tinggi atau lebih rendah lower than the rate at the end of the period of
daripada suku bunga pada akhir periode December 31, 2016.
31 Desember 2016. .

b. Risiko harga b. Price risk

Grup terkena dampak risiko harga komoditas The Group is exposed to commodity price risk
akibat beberapa faktor, antara lain cuaca, due to certain factors such as weather,
kebijakan pemerintah, tingkat permintaan dan government policies, level of demand and
penawaran pasar dan lingkungan ekonomi global. supply in the market and the global economic
environment.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal For the year ended December 31, 2016, the
31 Desember 2016 kebijakan Grup adalah untuk Group’s policy is that no hedging in the said
tidak melakukan lindung nilai atas risiko harga commodity price risk shall be undertaken.
komoditas tersebut.

c. Risiko Kredit c. Credit Risk

Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan Credit risk is the risk that the Group will incur
mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan a loss arising from the customers or
atau pihak yang gagal memenuhi liabilitas kontrak counterparties which fail to fulfill their
mereka. Manajemen berpendapat bahwa tidak contractual obligations. Management believes
terdapat konsentrasi risiko kredit yang signifikan. that there are no significant concentrations of
Grup mengelola dan mengendalikan risiko kredit credit risk. The Group manage and control the
dengan hanya berurusan dengan pihak yang credit risk by dealing only with recognized and
diakui dan layak kredit, menetapkan kebijakan credit worthy parties, setting internal policies
internal atas verifikasi dan otorisasi kredit, dan on verifications and authorizations of credit,
secara teratur memonitor kolektibilitas piutang and regulary monitoring the collectibility of
untuk mengurangi risiko kredit macet. receivables to reduce the exposure of bad
debts.

Maksimum eksposur risiko kredit dari aset The maximum exposure to credit risk of the
keuangan adalah sebagai berikut: financial assets is as follows:

2016
Total/ Neto/
Gross Amount Net Amount

Bank 1.846.996.910 1.846.996.910 Cash in banks


Piutang usaha 20.323.604.689 19.002.511.790 Trade receivables
Piutang lain-lain 7.528.438.554 7.528.438.554 Other receivables
Piutang plasma 58.996.626.211 58.996.626.211 Plasma receivable
Total 88.695.666.364 87.374.573.465 Total

79
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

35. MANAJEMEN RISIKO (lanjutan) 35. RISK MANAGEMENT (continued)

d. Risiko Likuiditas d. Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko yang timbul ketika Liquidity risk is a risk arising when the cash
posisi arus kas Grup tidak cukup untuk menutup flow position of the Group is not enough to
liabilitas yang jatuh tempo. cover the liabilities which become due.

Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen In the management of liquidity risk,


memantau dan menjaga tingkat kas dan setara management monitors and maintains a level
kas dianggap cukup untuk membiayai Grup of cash and cash equivalents deemed
beroperasi dan untuk mengurangi dampak adequate to finance the Group operations
fluktuasi arus kas. Manajemen juga secara and to mitigate the effects of fluctuation in
berkala mengevaluasi proyeksi dan aktual arus cash flows. Management also regularly
kas, termasuk profil pinjaman yang akan jatuh evaluates the projected and actual cash
tempo dan terus menilai kondisi di pasar flows, including loan maturity profiles, and
keuangan untuk mendapatkan kesempatan continuously assesses conditions in the
memperoleh sumber pendanaan yang optimal. financial markets for opportunities to obtain
optimal funding resources.

Grup memantau likuiditasnya dengan The Group monitors its liquidity by analyzing
menganalisis profil aset dan liabilitas yang akan the maturity profile of its assets and liabilities.
jatuh tempo.
2016
Periode Jatuh Tempo/Maturity Period
Periode
jatuh tempo Kurang dari/ Lebih dari/
tidak ditentukan/ Less than 1-3 3-6 6 - 12 More than
Nilai tercatat/ No specific 1 bulan/ bulan/ bulan/ bulan/ 12 bulan/
Carrying value maturity period month months months months months

Aset Keuangan Financial Assets

Pinjaman dan piutang: Loans and receivables:


Kas dan bank 5.988.482.405 4.141.485.495 1.846.996.910 - - - - Cash on hand and in banks
Piutang usaha 19.002.511.790 - - 8.480.396.117 4.043.355.056 6.478.760.617 - Trade receivables
Piutang lain-lain 7.528.438.554 7.528.438.554 - - - - - Other receivables
Piutang plasma 58.996.626.211 58.996.626.211 - - - - - plasma receivables

Total Aset 91.516.058.960 70.666.550.260 1.846.996.910 8.480.396.117 4.043.355.056 6.478.760.617 - Total Assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Liabilitas keuangan yang Financial liabilities


diukur pada biaya measured
perolehan diamortisasi: at amortized cost:
Utang bank jangka pendek 210.727.000.000 - 6.500.000.000 154.227.000.000 - 50.000.000.000 - Short-term bank loans
Utang usaha 91.014.949.215 91.014.949.215 - - - - - Trade payables
Utang lain-lain 69.348.797.556 69.348.797.556 - - - - - Other payables
Akrual 49.766.886.196 49.766.886.196 - - - - - Accruals
Utang bank jangka panjang 1.617.096.219.394 - 10.560.000.000 31.960.000.000 42.744.983.128 99.291.037.004 1.432.540.199.262 Long-term bank loans

Total Liabilitas 2.037.953.852.361 210.130.632.967 17.060.000.000 186.187.000.000 42.744.983.128 149.291.037.004 1.432.540.199.262 Total Liabilities

Gap Likuiditas (1.946.437.793.401) (139.464.082.707) (15.213.003.090) (177.706.603.883) (38.701.628.072) (142.812.276.387) (1.432.540.199.262) Liquidity Gap

80
The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT JAYA AGRA WATTIE Tbk PT JAYA AGRA WATTIE Tbk


DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam Rupiah, (Expressed in Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

36. AKTIVITAS NON-KAS 36. NON-CASH ACTIIVITIES

Aktivitas investasi dan pendanaan yang tidak Non-cash investing and financing activities, are as
mempengaruhi arus kas sebagai berikut: follows:

2016 2015

Peningkatan utang bank timbul atas Increase in bank loans representing


bunga selama tahap pengembangan 22.481.415.274 21.039.290.288 interest during construction
Peningkatan utang bank timbul atas fasilitas Increase in bank loan representing
tunggakan bunga yang dijadwalkan scheduled interest in arrears facility
dan fasilitas bunga yang ditangguhkan 16.934.149.862 - and deferred interest facility
Kapitalisasi biaya pinjaman pada Capitalization of borrowing cost
tanaman belum menghasilkan 21.724.924.202 74.638.130.779 to immature plantations
Penambahan tanaman belum Increase in immature plantation through
menghasilkan dari kapitalisasi penyusutan 6.927.396.399 8.641.895.740 capitalization of depreciation
Reklasifikasi dari bibitan ke Reclassification of nurseries
tanaman belum menghasilkan 2.081.383.107 11.147.007.494 to immature plantations
Penambahan tanaman belum menghasilkan Increase of immature plantation
melalui kapitalisasi amortisasi through amortization of deferred
beban tangguhan hak atas tanah 166.670.655 269.184.378 charges landrights
Kapitalisasi biaya pinjaman pada Capitalization of borrowing cost
aset tetap - 7.313.359.943 to fixed assets

37. KOMITMEN DAN PERJANJIAN-PERJANJIAN 37. COMMITMENTS AND AGREEMENTS

Sesuai dengan kebijakan Pemerintah Indonesia, In accordance with existing Indonesian


pemilik perkebunan kelapa sawit (selanjutnya Government policy, palm oil plantation owners
dinyatakan sebagai Inti) diajak untuk membangun (referred to as the Nucleus) are encouraged to
areal perkebunan inti rakyat (petani plasma) selain develop plantations for smallholders (plasma
membangun perkebunan milik mereka sendiri. farmers) in addition to their own plantations. This
Bentuk bantuan terhadap petani plasma ini dikenal form of assistance to the plasma farmers is known
sebagai program KKPA dan program KPEN - RP. as the KKPA program and KPEN - RP Program.
Pada program KKPA dan KPEN - RP ini, Inti Under the KKPA program and KPEN - RP program,
diwajibkan untuk melaksanakan hal-hal berikut, the Nucleus is required to perform the following,
antara lain: among others:

 Perjanjian utang dilakukan antara bank (tidak  Ensure that the loan agreement shall be made
harus bank milik pemerintah) dan koperasi between a bank (not necessarily a state-owned
(petani plasma). bank) and cooperatives (the plasma farmers).
 Bertindak selaku operator atau kontraktor untuk  Act as operator or contractor to develop the
membangun perkebunan bagi petani plasma plantation for smallholders based on the mutual
sebagaimana diatur pada perjanjian kerjasama agreement between the Nucleus and the
antara Inti dan koperasi (petani plasma). cooperatives (smallholders).
 Membeli hasil produksi tandan buah segar (TBS)  Purchase the fresh fruit bunches (FFB)
yang diproduksi perkebunan plasma pada tingkat produced by plasma plantations at prices
harga yang telah ditentukan oleh Pemerintah determined by the Indonesian Government.
Indonesia.

81

You might also like