You are on page 1of 2

Tugas VII

Agxel Christofel Kauripan (0523040002)

Soal:

5 negara dengan Cuti Panjang dan bandingkan dengan indonesia ketentuan yang diberlakukan

untuk mendapatkan cuti tersebut

1. Swedia

Swedia memiliki kebijakan parental leave alias cuti orang tua selama 480 hari (sekitar 16 bulan)

untuk setiap anak yang lahir. Jumlah hari cuti tersebut dapat dibagi rata oleh ibu atau ayah,

artinya ibu mendapat cuti selama 240 hari dan ayah juga 240 hari. Namun, masing-masing ibu

dan ayah wajib mengambil cuti 90 hari yang diberikan khusus untuknya. Jika tak mengambil cuti

wajib ini, jumlah hari cuti tidak bisa ditransfer ke pasangannya. Sementara, orang tua tunggal

berhak atas cuti 480 hari penuh.Secara statistik, ayah di Swedia saat ini rata-rata mengambil

sekitar 30 persen dari semua cuti orang tua. Hal yang mengasyikkan lainnya adalah selama cuti,

ibu juga tetap mendapatkan gaji sebesar 80 persen dari gaji.

2. Kroasia

Di Kroasia, para ibu yang melahirkan mendapat cuti selama satu tahun dan dapat digunakan

hingga anak berumur 6 tahun. Tidak hanya mendapatkan cuti melahirkan, ibu di negara ini juga

tetap mendapatkan gaji mereka secara utuh selama cuti berlangsung.

3.Denmark

Negara yang dikenal sebagai negara paling bahagia ini menerapkan aturan cuti melahirkan

selama 52 minggu atau kurang lebih 13 bulan. Para ibu yang cuti juga mendapatkan upah

sebanyak 100 persen gaji mereka.Hal membahagiakan lainnya bagi para ibu yang melahirkan

adalah ketika mereka kembali bekerja di kantor, bayi mereka yang telah berusia 6 bulan ke atas

dapat dititipkan ke daycare secara gratis

4.Norwegia

Para orang tua di Norwegia berhak mendapat cuti selama 49 minggu (15 minggu dialokasikan

masing-masing untuk ayah dan ibu). Selama cuti 49 minggu ini, orang tua berhak menerima gaji
100%. Namun, orang tua di Norwegia bisa memilih durasi cuti lebih lama menjadi 59 minggu,

namun hanya mendapat gaji 80%.

5.Islandia

Tiap orang tua, ayah dan ibu, masing-masing mendapat jatah cuti enam bulan, sehingga totalnya

adalah 1 tahun. Selama cuti, mereka tetap menerima 80% dari penghasilannya. Namun, hak cuti

orang tua tersebut akan berakhir pada saat anak mencapai usia 24 bulan.

6.Finlandia

Lama cuti ayah di Finlandia adalah 54 hari kerja. Jumlah cuti ini tidak dapat ditransfer ke

ibu.Seorang suami diizinkan mengambil hari cuti bersamaan dengan istri maksimal 18 hari kerja.

Sehingga, sisa cuti 36 hari lainnya dapat dibagi menjadi dua periode. Selama 36 hari ini, ayah

tidak boleh cuti bersamaan dengan ibu. Tujuannya agar sang ayah juga menjaga anak

7.Inggris

Penerapan jatah cuti di Inggris adalah sebanyak 52 minggu yang terdiri dari 26 minggu cuti

melahirkan dan 26 minggu lainnya untuk cuti melahirkan tambahan. Dua minggu pertama

setelah melahirkan, ibu wajib mengambil cuti ini. Namun sisanya cuti ini dapat dicicil dan tidak

harus langsung dihabiskan selama 52 minggu.Selain jumlah cuti yang panjang, mereka juga

mendapatkan 90 persen gaji. Setelah tahun 2015, Inggris mengeluarkan aturan Parental Leave

Regulation. Aturan ini mengizinkan ibu dan ayah untuk berbagi jatah cuti sesuai dengan

ketentuan yang berlaku di sana

You might also like