REVIEW JURNAL 1

2311102431196_Anita Sari_F1
Judul Jurnal Spirit Al’Maun Dalam Kurikulum Al Islam Dan
Kemuhammadiyahan
Nama Jurnal Seminar Nasional Penelitian LPPM UMJ
Nama Oneng Nurul Bariyah, Septa Candra, Siti Rohmah, Ahmad
Pengarang Fadi
Metode Penelitian ini menggunakan metode kualittatif. Metode
Penelitian penelitian kualitatif sering disebut metode penelitian
naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang
alamiah (natural setting). Metode ini digunakan karena
penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mendeskripsikan
aspek-aspek Al Ma’un dalam kurikulum Al Islam
Kemuhammadiyahan Universitas Jakarta. Analisa data
Pustaka menggunakan Content Analysis. Analisa dilakukan
tahap-tahapan, yaitu identifikasi data, klasifikasi, serta
interprestasi. Interprestasi data dilakukan agar diperoleh
pemahaman secara mendalam tentang nilai-nilai Al Ma’un
dalam kurikulum Al Islam dan Kemuhammadiyahan.
Konten/Isi Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai-nilai isi surat
Al-Ma'un dalam Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK).
Kursus Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) harus
diikuti oleh semua mahasiswa di Universitas Seluruh
Muhammadiyah dan 'Aisyiyah (PTMA). Sumber primer
berupa referensi utama, baik digital maupun cetak, yang
berkaitan dengan Al Islam dan Muhammadiyah serta Tafsir
Al Ma'un. Referensi sekunder berupa sumber pendukung
kajian Al Islam dan Muhammadiyah dan Kajian Al Ma'un.
Teknik pengumpulan data dilakukan melalui penelitian
perpustakaan. Analisis data menggunakan analisis isi dengan
pendekatan normatif. Hasilnya menunjukkan bahwa nilai-
nilai Al-Ma'un terkandung dalam teori AIK yaitu AIK I, AIK
II, AIK III dan Kemuhammadiyahan. Materi pelajaran AIK I
berisi tentang kajian tauhid atau keimanan. Itu relevansi nilai
Al-Ma'un dengan teori AIK I khususnya kajian keimanan di
Hari Akhir yang mana termasuk pembalasan. Aspek nilai Al-
Ma'un dengan akhlaq yaitu akhlak kepada Tuhan dan
moralitas pada manusia. Nilai Al-Ma'un dalam AIK II
mengandung ibadah yaitu doa dan zis (zakat, infaq, dan
shadaqah). Nilai-nilai Al-Ma'un dalam AIK III berkaitan
dengan masalah sosial .
 REVIEW JURNAL 2
2311102431196_Anita Sari_F1
Judul Jurnal Implementasi Kurikulum Al-Islam dan Kemuhammadiyahan
Perspektif Multikultural
Nama Jurnal Jurnal Pendidikan Surya Edukasi (JPSE
Nama Hermawan, Nasrudin
Pengarang
Metode Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research)
Penelitian dengan pendekatan penelitian kualitatif (qualitative research),
yaitu jenis penelitian yang bermaksud untuk memahami
fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian.
Teknik pengambilan subyek pada penelitian ini adalah
menggunakan purposive sampling, yaitu pemilihan sebagian
subyek didasarkan atas ciri-ciri tertentu yang dilihat
mempunyai keterkaitan dengan ciri-ciri populasi yang sudah
diketahui sebelumnya. Subjek penelitian adalah Wakil Rektor
bidang AIK, ketua Lembaga Pengkajian AIK, koordinator
pengajaran AIK, dua dosen AIK senior dan tujuh mahasiswa
non-muslim dari berbagai program studi. Sedangkan Data
dalam penelitian ini diperoleh dengan 1) wawancara, 2)
melacak dokumentasi dan 3) observasi. Setelah data diperoleh
maka dilakukan analisis data, peneliti menggunakan model
model Miles and Huberman, yaitu analisis data kualitatif yang
dikerjakan secara interaktif dan berlangsung terus menerus.
Konten/isi Strategi Perkuliahan AIK Perspektif Multikultural meliputi: 1)
Mengembangkan proses perkuliahan dengan model team
teaching, 2) Mengembangkan proses perkuliahan dengan
perspektif studi agama-agama (mempelajari dimensi-dimensi
antaragama: dimensi dalam Islam dengan dimensi yang sama
di agama lain), 3) Mengembangkan lingkungan akademik
melalui melakukan kerja sama dengan pihak luar (yang
berbeda agama, dosen tamu), dan 4) Mengembangkan mini
project dengan pengabdian sosial, penelitian, kunjungan ke
Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), santunan, dan site visit
perkuliahan AIK multikultural dan belum adanya kebijakan
perkuliahan AIK multikultural.
 REVIEW JURNAL 3
2311102431196_Anita Sari_F1
Judul Jurnal Peran Mata Kuliah AIK Dalam Pembentukan Karakter
Nasionalisme Untuk Mencegah Radikalisme Agama Bagi
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik
Nama Jurnal Studi Religia, Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam
Nama M. Islahuddin
Pengarang
Metode Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif.
Penelitian Dalam hal ini, karena datanya bersifat kualitatif, maka data
tersebut tidak dinyatakan secara numerik. Hal ini mengacu
pada penelitian yang menggambarkan, mendeskripsikan, dan
menganalisis fenomena yang dialami subjek, seperti perilaku
manusia, aktivitas sosial, hubungan, persepsi, dan pemikiran,
dalam bentuk bahasa dan perkataan. Teknik pengumpulan
data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Adapun teknik analisa data yang peneliti
gunakan adalah ; a) Deduksi adalah suatu teknik berpikir
berdasarkan gejala atau faktor tertentu untuk menarik
kesimpulan umum, b) Induksi adalah teknik berpikir yang
menarik kesimpulan konkrit berdasarkan rumus teori umum, c)
Interpretasi adalah mencari makna dan hasil penelitian dengan
jalan tidak hanya menjelaskan / menganalisa data hasil
penelitian tersebut tetapi melakukan intervensi dari data yang
diperoleh dengan teori-teori yang relevan dengan hasil
penelitian, d) Komparasi adalah teknik penelitian untuk
menemukan solusi dengan menganalisis hubungannya dengan
situasi atau fenomena yang diselidiki dan membandingkan
satu faktor dengan faktor lainnya
Konten/Isi Peneliti memberikan informasi bahwa mata kuliah AIK lebih
terintegrasi dan menganalisis isu-isu terkini seperti nilai-nilai
kewarganegaraan, demokrasi, hak asasi manusia dan gender.
Ketika mengkaji Fiqh, misalnya, kasus-kasus nyata seperti
korupsi, krisis iklim, Fiqh kebencanaan juga dianalisis.
Tantangan ke depan buku modul AIK akan diperbarui dengan
buku-buku dengan topik sastra, filsafat, politik, budaya. Tentu
saja buku-buku ini bukan hanya modul diskusi, tetapi harus
dimasukkan dalam pembahasan topik dalam proses
pembelajaran di kelas. Peran mata kuliah AIK adalah sebagai
pendidikan anti radikalisme, karena merupakan mata kuliah
ciri khusus di PTM dan sebagai mata kuliah pendidikan agama
dan karakter untuk mahasiswa.