You are on page 1of 2

SOP

Pemberian cairan intravena (infus)


A. Pengertian
Pemasangan infus merupakan pemberian sejumlah cairan ke dalam tubuh lewat sebuah
jarum ke dalam pembuluh darah intravena (pembuluh balik).
B. Tujuan
1. Sebagai antioksidan dan menangkal radikal bebas
2. Mencegah melanogenesis
3. Mencegah penuaan
4. Mencerahkan kulit
5. Menghambat jerawat
6. Meningkatkan kolagenesis
7. Meningkatkan daya tahan tubuh
C. Prosedur
Alat :
1. Infuset
2. Abbocath sesuai dengan kebutuhan
3. Tourniquet
4. Safety box
5. Alcohol swab
6. Plester
7. Ok plas
8. Handscoon
9. Handsanitizer
10. Cairan yang dibutuhkan (Nacl 0,9%, Ringer lactat RL, dll)
Prosedur Penatalaksanaan
1. Baca instruksi dokter dan minta pasien untuk mengisi formulir persetujuan tindakan
medis
2. Jelaskan dan edukasi manfaat infus
3. Siapkan alat dan bahan
4. Mencuci tangan
5. Memakai handscoon
6. Membuka plastic infuset dengan benar dan tetap melindungi ujung selang steril
7. Menggantungkan infuset dengan cairan infus dan pastikan posisi cairan keatas dan
tidak ada udara dalam selang
8. Tentukan darah vena yang akan digunakan
9. Pasang tourniquet
10. Desinfeksi daerah penusukan
11. Tusukan jarum Abbocath dengan posisi 45º, lubang jarum menghadap keatas dan
setelah tampak darah pada penangkal abbocath masukan canul perlahan dan secara
bersamaan jarum dikeluarkan dengan cara mendorongnya sambil tangan menahan
kanul
12. Lepaskan tourniquet
13. Hubungkan kanul infus dengan infuset dan fiksasi kanul abbocath dengan plester
14. Sesuaikan kecepatan (tetesan cairan) sesuai indikasi atau sesuai instruksi dokter
15. Buang jarum abbocath ke dalam safety box
16. Rapihkan alat alat
17. Lepas handscoon dan buang dalam sampah infeksius
18. Perawat mencuci tangan
19. Catat pada buku atau rekam medis pasien.

You might also like