Professional Documents
Culture Documents
Renja Dinas Kesehatan Provinsi Banten
Renja Dinas Kesehatan Provinsi Banten
(RENJA) 2020
2020
DINAS KESEHATAN
PROVINSI BANTEN
1
KATA PENGANTAR
KEPALA DINAS KESEHATAN PROVINSI BANTEN
Puji dan syukur ke hadirat Allah SWT selalu kami panjatkan, karena hanya
dengan rahmat dan karunianya serta Ridhonya, Penyusunan Dokumen Rencana
Kerja (Renja) Dinas Kesehatan Provinsi Banten dapat kami selsaikan.
Renja Dinas Kesehatan Provinsi Banten merupakan dokumen perencanaan
yang memuat berbagai program pembangunan kesehatan yang akan dilaksanakan
oleh Dinas Kesehatan Provinsi Banten untuk kurun waktu 1 (satu) tahun kedepan
selama tahun 2020, dengan penekanan pada pencapaian sasaran Prioritas Daerah
baik indikator RPJMD Provinsi Banten dan Renstra Dinas Kesehatan, RPJMN
dan Renstra Kementerian Kesehatan dan Sustainable Development Goals
(SDG’s).
Selanjutnya kami mengharapkan Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi
Banten Tahun 2020 ini dapat bermanfaat bagi pelaksanaan pembangunan daerah
khususnya pembangunan di bidang Kesehatan di Provinsi Banten dalam rangka
mewujudkan “PENINGKATAN AKSEBILITAS DAN KUALITAS LAYANAN
KESEHATAN”.
Dan tidak lupa perkenakanlah pada kesempatan ini, saya menyampaikan
penghargaan yang setinggi-tingginya serta terimakasih yang tulus kepada pihak-
pihak yang telah membantu dalam tahapan dan proses pada penyusunan Rencana
Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2020.
i
Renja Dinas Kesehatan Provinsi Banten 2020
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ……………………………………………..
1.2 Landasan Hukum …………………………………………..
1.3 Maksud dan Tujuan ………………………………………..
1.4 Sistematika Penulisan ……………………………………...
BAB IV PENUTUP
4.1 Penutup ……………………………………………………..
i
Renja Dinas Kesehatan Provinsi Banten 2020
BAB I
PENDAHULUAN
Dinas Kesehatan Provinsi Banten, yang merupakan salah satu Organisasi Perangkat
Daerah (OPD) Provinsi Banten, sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 83 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, Tipe, Susunan Organisasi dan tata Kerja
Perangkat Daerah Provinsi Banten, merupakan unsur pelaksana otonomi daerah di bidang
kesehatan yang mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan di bidang kesehatan
dan tugas pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah Provinsi, berkewajiban menyiapkan
dan Menyusun Rencana Kerja (Renja) Tahun 2020 sebagai acuan dalam pelaksanaan
program kegiatan tahunan.
Rencana Kerja (Renja) merupakan suatu rangkaian proses yang berorientasi kepada
hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu tahun dengan memperhitungkan potensi,
peluang, kemampuan serta faktor yang mempengaruhi (internal–eksternal) dan kendala yang
ada atau yang mungkin timbul. Rencana Kerja (Renja) Dinas Kesehatan memuat tentang
evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja (Renja) Dinas Kesehatan Tahun 2019 serta Kebijakan
Pembangunan Kesehatan, Prioritas dan sasaran pembangunan kesehatan, serta rencana kerja
dan pendanaan / pagu Dinas Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2020.
Rencana Kerja (Renja) Dinas Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2020 disusun dengan
berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Provinsi Banten
Tahun 2017 - 2022, mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi
Banten Tahun 2020, serta merupakan penjabaran dari Rencana Strategis (Renstra) Dinas
Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022.
Sejalan dengan Penyusunan Rencana Kerja tahun 2020, Dinas Kesehatan Provinsi
Banten telah menyesuaikan dengan agenda prioritas pembangunan bidang kesehatan pada
RKPD Provinsi Banten, Tema RKPD Provinsi Banten pada Tahun 2020 yaitu
“PEMBANGUNAN BERBASIS KEWILAYAHAN UNTUK MEWUJUDKAN
BANTEN SEJAHTERA DAN BERKEADILAN” tema ini ditetapkan oleh Pemerintah
Provinsi Banten sebagai bagian dari upaya pencapaian target pembangunan yang sudah
barang tentu harus selaras dengan tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2020, yaitu
“PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA UNTUK PERTUMBUHAN
BERKUALITAS”. Berdasarkan tema RKPD tersebut dijabarkan ke dalam prioritas
pembangunan sebagai berikut :
4. Pembangunan Infrastuktur;
Program Prioritas bidang kesehatan sebagaimana tercantum pada RKPD Banten 2020 :
Peningkatan Akses dan kualitas pendidikan menengah dan Khusus, Peningkatan
pelayanan kesehatan rujukan, kesehatan masyarakat, dan kesehatan lingkungan.
10. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pelaksanaan Tugas dan
Wewenang serta Kedudukan Keuangan Gubernur sebagai Wakil Pemerintah di
Wilayah Provinsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 No. 21,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4817);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi
Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan
13. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 1 Tahun 2010 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Banten Tahun 2005-2025 (Lembaran
Daerah Provinsi Banten Tahun 2010 Nomor 1, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi
Banten Nomor 26);
14. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 2 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang
Wilayah Provinsi Banten 2010-2030 (Lembaran Daerah Provinsi Banten Tahun 2011
No. 2, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Banten No. 32);
15. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan susunan Perangkat
Daerah Provinsi Banten (Lembaran Daerah Provinsi Banten Nomor 8 Tahun 2016,
Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Banten Nomor 66).
16. Peraturan Gubernur Banten Nomor 83 Tahun 2016 tentang Struktur Organisasi dan
Tata Kerja Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Banten;
17. Peraturan Gubernur Banten Nomor 19 Tahun 2018 tentang Pembentukan Organisasi
dan Tata Kerja Cabang DInas dan Unit Pelaksana Teknis Daerah di Lingkungan
Pemerintah Provinsi Banten Perubahan atas Peraturan Gubernur Banten Nomor 86
Tahun 2016 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah.
18. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah
Nomor 07 Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (
RPJMD ) Provinsi Banten Tahun 2017 – 2022 (Lembaran Daerah Provinsi Banten No.
10 tahun 2019).
Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Banten tahun 2020 disajikan dengan sistematika
sebagai berikut :
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB. I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Latar belakang, mengemukakan secara ringkas tentang pengertian Renja Dinkes,
proses penyusunan Renja Dinkes, dan mengemukakan keterkaitan Renja Dinkes
dengan Dokumen RKPD, dengan Renstra Dinkes, dan serta tindak lanjutnya dengan
proses penyusunan RAPBD
1.2 Landasan Hukum
Pada bagian ini menjelaskan tentang undang-undang, peraturan pemerintah,
peraturan daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang struktur
organisasi, tugas dan fungsi, kewenangan Dinkes, serta pedoman yang dijadikan
acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran Dinkes
1.3 Maksud dan Tujuan
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dan penyusunan Renja Dinkes.
1.4 Sistematika Penulisan
Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja Dinkes, serta garis besar isi
dokumen
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Pengukuran tingkat capaian kinerja Dinas Kesehatan Provinsi Banten tahun 2019
dilakukan dengan cara membandingkan antara target pencapaian indikator sasaran yang telah
ditetapkan dalam Dokumen RPJMD 2017-2022 serta penetapan kinerja (PERKIN) Tahun
2019 dengan realisasinya. Terdapat 2 (Dua) tujuan dengan 4 (Empat) Indikator sasaran yang
didukung 7 (Tujuh) Program dengan 13 (Tiga Belas) Indikator sasaran program pada Dinas
Kesehatan.
Pada Sasaran 1 yaitu Meningkatnya kesehatan ibu dan anak serta kesadaran gizi
keluarga, dan peran serta masyarakat untuk melaksanakan pola hidup sehat dengan Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat dengan indikator sasaran Angka Kematian Bayi (AKB) (Per 1000
kelahiran hidup) Target 30/1000 KH dan Angka Kematian Ibu (AKI) (Per 100.000 kelahiran
hidup) target 300/100.000 KH dengan realisasi AKB pada Tahun 2019 sebesar 5.06/1000
KH dan AKI 86.64/100.000 KH. Terdapat gap perbedaan target dan realisasi AKI dan AKB
dikarenakan adanya perbedaan penentuan mekanisme penghitungan. Pada penentuan target
dihitung menggunakan data survei demografi kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2013
sedangkan pada realiasi menggunakan data laporan fasilitas kesehatan (tidak
menggambarkan kondisi pada populasi). Realisasi AKB pada Tahun 2018 sebesar 4.6/1000
KH dan AKI 100/100.000 KH. Dalam upaya mencapai penurunan AKI dan AKB
didukukung oleh program upaya peningkatan kesehatan masyarakat. Pelaksanaan program
ini dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan dengan melaksanakan 4 kegiatan, yaitu : Peningkatan
Kesehatan Keluarga dan Gizi, Kegiatan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat,
Kegiatan Upaya Kesehatan Kerja dan Olahraga, Kegiatan Peningkatan Kesehatan
Lingkungan serta Penurunan Stunting (DAK Penugasan). Indikator Kinerja Program
meliputi :
1. Persentase persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan pada tahun 2019 Target : 81%,
Realisasi : 83.39%, Capaian 102.95%. Sasaran Ibu hamil pada Tahun 2019 sebanyak
Pada Sasaran 2 yaitu dengan indikator sasaran Persentase penduduk yang memiliki
Jaminan Kesehatan pada tahun 2019 Target 100%, Realisasi 94.23%, Capaian 94.23%.
Dalam upaya mencapai indikator sasaran tersebut didukung oleh Program Peningkatan Akses
dan Mutu Pelayanan Kesehatan, Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Program
Pemberdayaan Sumberdaya Kesehatan dan Kefarmasian, Program Peningkatan Pelayanan
Kesehata Kerja Masyarakat serta Program Peningkatan Pelayanan Laboratorium Kesehatan
Daerah. Program Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan dilaksanakan oleh Dinas
Kesehatan dengan melaksanakan 4 kegiatan, yaitu : Pembinaan Upaya Kesehatan Rujukan,
Pembiayaan dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan, Pelayanan Kesehatan bagi Masyarakat
Miskin, Kerjasama Pelayanan Kesehatan. Indikator Kinerja Program meliputi :
1. Persentase pelayanan kesehatan yang terakreditasi (FKTP, FKRTL, Laboratorium) Pada
Tahun 2019 Target 81%, Realisasi 90%, Capaian 111.11%. Jumlah Puskesmas
berdasarkan data pada tahun 2019 sebanyak 243 Puskesmas yang sudah terakreditasi
sebanyak 233 Puskesmas. Jumlah Rumah Sakit sebanyak 112 Rumah Sakit dengan
Rumah Sakit terakreditasi sebanyak 91 Rumah Sakit. Jumlah Laboratorium Kesehatan
Daerah sebanyak 9 Laboratorium dengan 5 Laboratorium telah terakreditasi.
2. Persentase Terbangunnya Rumah Sakit Jiwa dan Pusat Rehabilitasi Ketergantungan Obat
Pada Tahun 2019 Target 35% Realisasi 35% Capaian 100%. Pada tahun 2019 telah
dilaksanakan pembangunan tahap 1 meliputi pematangan lahan dan akses jalan Rumah
Sakit Jiwa dan Pusat Rehabilitasi Ketergantungan Obat.
3. Persentase Pembangunan Rumah Sakit Banten Selatan Pada Tahun 2019 Target 30%
Realisasi 30% Capaian 100%. Pada Tahun 2019 telah dilaksanakan pengadaan lahan dan
Penyusunan Dokumen DED dan Masterplan Rumah Sakit Cilograng.
4. Persentase penduduk yang memiliki Jaminan Kesehatan Pada Tahun 2019 Target 100%,
Realisasi 94.23%, Capaian 94.23%. Jumlah penduduk Banten yang telah memiliki
Jaminan Kesehatan (JKN) sebanyak 10,241,336 jiwa (94,23%) dari jumlah penduduk
Banten sebanyak 10,868,810 jiwa. Provinsi Banten telah melalui Belanja Langsung pada
APBD Dinas Kesehatan membiayai sebanyak 950,144 jiwa.
Dinas Kesehatan Provinsi Banten, yang merupakan salah satu Organisasi Perangkat
Daerah (OPD) Provinsi Banten, sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 83 Tahun 2016
tentang Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, Tipe, Susunan Organisasi dan tata Kerja Perangkat
Daerah Provinsi Banten, merupakan unsur pelaksana otonomi daerah di bidang kesehatan
yang mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan di bidang kesehatan dan tugas
pembantuan yang ditugaskan kepada Daerah Provinsi, berkewajiban menyiapkan dan
Menyusun Rencana Kerja (Renja) Tahun 2020 sebagai acuan dalam pelaksanaan program
kegiatan tahunan.
Untuk melaksanakan pembangunan bidang kesehatan melalui program dan kegiatan sebagai
berikut :
RKPD
KODE BIDANG URUSAN / PROGRAM RENJA (Rp)
PAGU %
1 2 3 4 5
11 Urusan Wajib Pelayanan Dasar 505.394.087.875,00 0,00
1102 Kesehatan 505.394.087.875,00 0,00
1102.01 Program Tata Kelola Pemerintahan Dinas Kesehatan 115.207.785.000,00 0,00
1102.110201.01.001 Penyusunan Laporan Kinerja Keuangan dan Neraca Aset 208.002.000,00 0,00
1102.110201.01.002 Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan 413.000.000,00 0,00
1102.110201.01.006 Peningkatan Kapasitas Aparatur 181.523.000,00 0,00
1102.110201.01.046 Penyediaan Barang Jasa, Pengadaan dan Pemeliharaan Sarana 114.405.260.000,00 0,00
Prasarana Perkantoran
1102.110201.01.051 Dukungan Manajemen BOK (DAK) 0,00 0,00 NaN
1102.15 Program Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat 2.623.869.000,00 0,00
1102.110201.15.001 Peningkatan Kesehatan Keluarga dan Gizi 1.041.000.000,00 0,00
1102.110201.15.002 Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 485.700.000,00 0,00
1102.110201.15.003 Upaya Kesehatan Kerja dan Olahraga 254.800.000,00 0,00
1102.110201.15.007 Peningkatan Kesehatan Lingkungan 842.369.000,00 0,00
1102.110201.15.011 Peningkatan Kesehatan Keluarga dan Gizi (DAK) 0,00 0,00 NaN
1102.110201.15.012 Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat (DAK) 0,00 0,00 NaN
1102.110201.15.013 Upaya Kesehatan kerja dan Olah Raga (DAK) 0,00 0,00 NaN
1102.110201.15.014 Peningkatan Kesehatan Lingkungan (DAK) 0,00 0,00 NaN
1102.16 Program Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan 354.731.956.875,00 0,00
SERANG, ..........................
RKPD
KODE BIDANG URUSAN / PROGRAM RENJA (Rp)
PAGU %
1 2 3 4 5
11 Urusan Wajib Pelayanan Dasar 2.499.946.375,00 0,00
1102 Kesehatan 2.499.946.375,00 0,00
1102.01 Program Tata Kelola Pemerintahan Dinas Kesehatan 1.199.946.375,00 0,00
1102.110201.01.050 Pelayanan Tata Usaha pada UPTD Laboratorium Kesehatan 1.199.946.375,00 0,00
Daerah
1102.20 Program Peningkatan Pelayanan Laboratorium Kesehatan 1.300.000.000,00 0,00
Daerah
1102.110201.20.001 Pelayanan Laboratorium Klinik dan Laboratorium Kesehatan 700.000.000,00 0,00
Masyarakat
1102.110201.20.002 Pengendalian Mutu Laboratorium Kesehatan Daerah 600.000.000,00 0,00
SERANG, ..........................
RKPD
KODE BIDANG URUSAN / PROGRAM RENJA (Rp)
PAGU %
1 2 3 4 5
11 Urusan Wajib Pelayanan Dasar 27.377.813.000,00 0,00
1102 Kesehatan 27.377.813.000,00 0,00
1102.01 Program Tata Kelola Pemerintahan Dinas Kesehatan 26.417.813.000,00 0,00
1102.110201.01.049 Pelayanan Tata Usaha pada UPTD Pelatihan Kesehatan 26.417.813.000,00 0,00
1102.22 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Kesehatan 960.000.000,00 0,00
SERANG, ..........................
Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2020, merupakan turunan
dari renstra perubahan Dinas Kesehatan Provinsi Banten 2017-2022. Rencana kinerja telah
disusun dengan mempertimbangkan pencapaian target yang akan dicapai selama lima tahun.
Walaupun demikian dalam perjalanannya diperlukan penyesuaian-penyesuaian untuk
menselaraskan dengan perkembangan faktor-faktor yang mempengaruhi laju pembangunan.
Pembangunan Kesehatan sesuai dengan prioritas pembangunan yang telah ditetapkan tersebut
yaitu peningkatan akses, Promosi dan mutu pelayanan kesehatan, Maka penurunan Angka
Kematian Ibu, penurunan Angka Kematian Bayi, peningkatan Umur Harapan Hidup,
penanggulangan masalah Gizi masyarakat, Pengendalian dan penanggulangan penyakit menular
maupun tidak menular, peningkatan kesehatan lingkungan peningkatan akses masyarakat
terhadap kesehatan, ketersediaan obat-obatan, peningkatan sumber daya manusia kesehatan
menjadi dalam Rencana Kerja program dan kegiatan Dinas Kesehatan Tahun 2020.
Dalam menentukan tujuan dan sasaran Rencana Kerja Dinas Kesehatan Tahun 2018
memperhatikan keterkaitan antara Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran dalam dokumen Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Banten Tahun 2017 — 2022 dan
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran dalam Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kesehatan Tahun
2017 — 2022. Hal tersebut penting dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Kepala Daerah
dan terlaksananya perencanaan pembangunan yang berkesinambungan antar dokumen
perencanaan.
Rencana Kerja (Renja) Dinas Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2018 disusun dengan
berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) Provinsi Banten
Tahun 2017 - 2022, mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi
Banten Tahun 2018, dan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kesehatan Provinsi Banten
Tahun 2017-2022, bertujuan untuk mengimplementasikan Visi dan Misi Pemerintah Provinsi
Banten, khususnya Misi ke 4 (Empat) Meningkatkan akses dan pemerataan kesehatan
berkualitas. Adapun Sasaran Strategis Rencana kerja Pembangunan Dinas Kesehatan
Provinsi Banten adalah sebagai berikut :
1 45 86%
Persentase Persalinan di fasilitas
pelayanan kesehatan (Satuan: %)
2 24.60%
Prevalensi Stunting
3 5 7 Kab/Kota
Cakupan Kabupaten/Kota Sehat
1 75% 100%
Persentase Penduduk yang
mendapatkan Jaminan Pelayanan
Kesehatan (Satuan: %)
3 10% 50%
Persentase Terbangunnya Rumah
Sakit Jiwa dan Pusat Rehabilitasi
Ketergantungan Obat (Satuan: %)
4 0% 40%
Persentase Pembangunan Rumah
Sakit Banten Selatan (Satuan: %)
2 65% 100%
Persentase Pemenuhan Obat Publik
dan Perbekalan Kesehatan (Satuan:
3 40% 70%
Persentase Pembinaan Sarana
Kefarmasian (Satuan: %)
Program yang disusun pada Renja Dinas Kesehatan Tahun 2020 mengacu pada RPJMD
Perubahan Provinsi Banten 2017 — 2022 serta Renstra Perubahan Dinas Kesehatan 2017-2022.
Dalam penyusunan Renja Dinas Kesehatan juga memperhitungkan kondisi kesehatan yang ada
dan program serta target-target pembangunan kesehatan yang sudah disusun baik Nasional
maupun Internasional ( pencapaian SDG's, pencapaian RPJMN. Renstra Kemenkes. SPM. dll ).
Upaya pembangunan kesehatan yang disusun dalam Renja Dinas Kesehatan Tahun
2020, selanjutnya dijabarkan dalam 7 Program dan 34 kegiatan pada belanja langsung, 1 kegiatan
pada belanja tidak langsung, 1 kegiatan pada kegiatan pendapatan Labkesda , diantaranya untuk
melaksanakan pembangunan bidang kesehatan melalui program dan kegiatan sebagai berikut :
TAHUN 2020
PROVINSI : BANTEN
PERANGKAT DAERAH : DINAS KESEHATAN
NO URUSAN PROGRAM OUTCOME TARGET KEGIATAN SUB KEGIATAN / OUTPUT TARGET PAGU
Capaian kesesuaian dengan Parameter 100% Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan 470.905.000
penilaian dokumen perencanaan,
evaluasi dan pelaporan perangkat
daerah
Cakupan Kab / Kota Sehat 7 Kab/Kota Upaya Kesehatan Kerja dan Olahraga 254.800.000
Persentase pelayanan kesehatan yang 91,46% Pembinaan Upaya Kesehatan Rujukan 1.727.000.000
terakreditasi (FKTP, FKRTL,
Laboratorium)
Prevalensi Diabetes Melitus 28% Upaya Pencegahan Penyakit Tidak Menular 8 kab/kota 200.000.000
JUMLAH 515.663.351.422
kepala ,
PENUTUP
4.1. PENUTUP
Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Kesehatan Provinsi Banten 2020 merupakan
dokumen perencanaan Dinas Kesehatan untuk periode 1 ( satu ) tahun kedepan, dan dokumen ini
diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan tahun
anggaran 2020 sehingga dalam pelaksanaannya dapat berlangsung secara efektif, efisien dan
optimal.
Pada tahun 2020, Program dan Kegiatan yang akan dilaksanakan terdiri dari Belanja
Langsung (BL), yaitu : Program Urusan Wajib mencakup 7 Program dan 34 Kegiatan serta
Belanja Tidak Langsung (BTL) mencakup 1 Kegiatan.
Dengan tersusunnya Rencana Kerja (Renja) Dinas Kesehatan Provinsi Banten Tahun
2021 ini diharapkan dapat menjadi pedoman dan acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan
dapat lebih terarah dan terukur, serta dapat dijadikan sebagai media untuk melakukan evaluasi
tingkat keberhasilan tolok ukur kinerja kegiatan yang dapat mencerminkan keberhasilan kinerja
Dinas Kesehatan dalam kurun waktu 1 ( satu ) tahun .
Kami menyadari, dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Kesehatan Provinsi
Banten Tahun 2020 ini masih banyak terdapat kekurangan, maka kritik serta saran membangun
sangat kami harapkan guna penyempurnaan. penyusunan Rencana Kerja (Renja) mendatang.pada
kesempatan ini juga kami menyampaikan ucapan terimakasih kami kepada semua pihak yang
sudah membantu dalam proses penyusunan Renja Dinas Kesehatan Provinsi Banten tahun 2020.