paulo freire ANGGOTA KELOMPOK IV HILDA BRILIANT BILQIS KHABIBATUL LUTFIAH FEMA ELVIA G000220113 G000220180 G000220243
SHOFIA FADILA NUR DARA AMALIA THIRAFI MEU AULIAHAQ
HUSNA G000220163 G000220171 G000220158
FERNANDO ROBBY ULIN NIAM ANNASHIR
G000220166 G000220135 Paulo Freire Paulo Freire merupakan tokoh pendidikan yang berasal dari daerah Recife, Brazil dan seorang teoritikus pendidikan berpengaruh dunia. Freire mulai belajar di Universitas Recife pada 1943, sebagai seorang mahasiswa hukum. Namun setelah lulus ia menjadi guru bahasa Portugis di sekolah-sekolah menengah. Pada 1964 Freire di angkat menjadi direktur Departemen Pendidikan dan kebudayaan di negara bagian Pernambuco, 1961 menjadi direktur departemen perluasan budaya dari Universitas Recife. Freire menulis bukunya yang paling terkenal "Pendidikan Kaum Tertindas (pedagogy of the Oppressed)" yang di terbitkan dalam bahasa Spanyol dan Inggris pada 1970. Buku itu baru di terbitkan di brasil di tahun 1974. Pada 1980 ia pindah kembali ke Brazil, kemudian mulai bergabung dengan Partai Buruh (PT) di kota São Paulo. Pada 1991 didirikan institut Paulo Freire di São Paulo untuk memperluas dan menguraikan teori-teorinya tentang pendidikan rakyat. Freire meninggal dunia karena serangan jantung pada 2 Mei 1997. Pemikiran Pendidikan Menggugat sistem pendidikan yang telah mapan dalam masyarakat Brazil sistem pendidikan yang ada tidak berpihak pada rakyat miskin tetapi sebaliknya justru mengasingkan dan menjadi alat penindasan oleh penguasa. Latar Belakang Pemikiran Pemikiran Paulo Freire tentang pendidikan lahir dari pergumulannya selama bekerja bertahun-tahun di tengah-tengah masyarakat desa yang miskin dan tidak“berpendidikan”Konsep pendidikan Paulo Freire yang menganggap bahwa pendidikan merupakan proses pembebasan masyarakat feodal (hirarkis) adalah struktur.Masyarakat yang umum berpengaruh di Amerika Latin pada saat itu terjadi perbedaan mencolok antara strata masyarakat“atas”dengan strata masyarakat“bawah”Golongan atas menjadi penindas masyarakat bawah melalui kekuasaan politik dan akumulasi kekayaan. KONSEP PENDIDIKAN Menganggap bahwa pendidikan merupakan proses pembebasan Ciri-ciri pendidikan banking system Hubungan guru-murid – di semua tingkatan pendidikan, identik dengan watak bercerita.Murid lebih menyerupai bejanabejana yang akan dituangkan air (ilmu) oleh gurunya pendidikan seperti ini menjadi sebuah kegiatan menabung. Murid sebagai “celengan” dan guru sebagai “penabung”.Freire menawarkan bahwa sesungguhnya pendidikan semestinya dilakukan secara dialogis Proses dialogis ini merupakan satu metode yang masuk dalam agenda besar pendidikan Paulo Freire yang disebutnya sebagai proses penyadaran (konsientisasi).Menurutnya, konsientisasi merupakan proses kemanusiaan yang ekslusif Kritik freire terhadap pendidikan bergaya banking system MEMATIKAN KREATIFITAS/DAYA CIPTA SISWA HANYA MENGHAFAL APA YG DISAMPAIKAN OLH GURU TANPA MENGERTI HANYA MENGUNTUNGKAN GOL TERTENTU/PENGUASA/PENINDAS MANUSIA BKN MAKHLUK PASIF Pendidikan alternatif Freire PENDIDIKAN HADAP MASALAH” MANUSIA TDK TERLEPAS DARI REALITASNYA REALITAS YG HRS DIHADAPKAN PADA SISWA SUPAYA ADA KESADARAN AKAN REALITAS TERSEBUT MANUSIA MEMPUNYAI POTENSI BERKREASI DALAM REALITAS DAN MEMBEBASKAN DIRI DARI PENINDASAN BUDAYA, EKONOMI DAN POLITIK KESADARAN TUMBUH DARI PERGUMULAN ATAS REALITAS YANG DIHADAPI DAN DIHARAPKAN AKAN MENGHASILKAN SUATU TINGKAH LAKU KRITIS DALAM DIRI SISWA Pendidikan yang membebaskan BAGI FREIRE PENDIDIKAN YANG MEMBEBASKAN ADALAH PENDIDIKAN YANG MENUMBUHKAN KESADARAN KRITIS TRANSITIF DITANDAI DENGAN KEDALAMAN MENAFSIRKAN MASALAHMASALAH, PERCAYA DIRI DALAM BERDISKUSI, MAMPU MENERIMA DAN MENOLAK PADA TINGKAT INI ORANG MAMPU MEREFLEKSI DAN MELIHAT HUBUNGAN SEBAB AKIBAT Fungsi sekolah masa lalu yang mengemban misi agung sebagai pencerdas kehidupan bangsa, dlm perkembangannya justru mjd lahan bisnis untuk memperoleh keuntungan hanya kelompok elit sosial-lah yang yang mendapatkan pendidikan cukup baik hanya kelompok elit sosial-lah yang yang mendapatkan pendidikan cukup baik. Hubungan dengan teori lain Kita telah melihat bagaimana Freire dipengaruhi oleh agama Kristen dan Marxisme, yang keduanya dapat dianggap memiliki ideologi yang kontras, namun ia berhasil memasukkan aspek-aspek dari kedua filosofi tersebut ke dalam karya dan kehidupannya. Namun demikian, ia bertentangan dengan aspek-aspek yang lebih tradisional dari Gereja Katolik yang sudah mapan. Ada sejumlah pemikir lain yang sejalan dengan Freire atau dipengaruhi olehnya. Salah satu yang memiliki gagasan serupa adalah Henry Giroux, seorang pemikir pendidikan Amerika Utara dan pendiri gagasan pedagogi kritis yang terkenal. Giroux juga mendukung penggunaan dialog kritis sebagai bagian dari program pendidikan guru untuk membantu mempersiapkan siswa guru untuk praktik di kelas (Spring, 1994). TERIMA KASIH