You are on page 1of 7
Bab 12 Kerapatan; Elastisitas RAPAT MASSA (MASS DENSITY) (p) suatu zat adalah massa zat per satuan volume. = massa benda im = volume bends ~ V Satuan SI rapat massa adalah kg/m? . Orang juga memakai g/em? 1000 kg/m? = | g/cm? apat massa air adalah sekitar 1000 ke/m?. BERAT JENIS (BJ) (SPESIFIC GRAVITY) (sp gr) suatu zat adalah perbandingan rapat zat itu dengan rapat sesuatu zat baku. Zat baku ini untuk cairan biasanya adalah air pada suhu 4°C, dan untuk gas biasanya adalah udara, Praku Karena sp gr adalah perbandingan yang tidak berdimensi, maka dalam sistem satuan yang manapun nilainya adalah sama. sp gr= ELASTISITAS adalah sifat zat yang memungkinkan benda kembali pada ukurannya semula, setelah gaya-gaya yang mendeformasikannya ditiadakan. TEGANGAN (STRESS) adalah penyebab deformasi, Lebih tepat lagi, jika gaya F dikerjakan pada suatu per- mukaan seluas A, maka: gaya of Tuas permukaan yang terkena gaya A tegangan = Satuan tegangan SI adalah pascal (Pa) di mana | Pa = 1 N/m?. REGANGAN (STRAIN) adalah perubahan bentuk (deformasi) relatif yang disebabkan sesuatu tegangan. Regangan diperoleh dengan mengukur perbandingan antara perubahan sesuatu dimensi benda dengan nilat dimensi itu sebelumnya, perubahan sesuatu dimensi regangan = i“ dimensi awal Regangan tidak bersatuan karena merupakan perbandingan dua besaran berdimensi sama. Definisi yang tepat akan diberi kemudian. HUKUM HOOKE (Bab 11) dapat dinyatakan dengan memakai pengertian tegangan dan regangan. Untuk suatu sistem yang memenuhi hukum Hooke, tegangan adalah sebanding dengan regangan. Dapat didefinisikan suatv tetapan, dinamai. modulus elastisita, sebagai berikut: tegangan modulus elastisitas = jegangan Nyata bahwa modulus elastisitas dan tegangan mempunyai satuan yang sama, Modulus bernilai besar berarti zat tersebut memerlukan tegangan yang besar untuk menghasilkan perubahan. BAB 12) KERAPATAN; ELASTISITAS 105 BATAS ELASTISITAS adalah nilai tegangan paling kecll yang dapat menimbulkan deformasi permianen dalam benda. Apabila benda diberi tegangan yang lebih besar daripada batas elastisitas, maka-benda itu tidak akan pulih benar bentuknya, setelah tegangan ditiadakan. MODULUS YOUNG (atau modulus rentang) menggambarkan sifat kekenyalan zat dalam arah panjang. Kalat Kawat atau batang sepanjang Z dengan luas penampang A, diketahui memanjang sebanyak AL apabila gaya F dikerjakan pada ujungnya, maka csp renang = cen rein ~ 2 dan tegangan = F/A _ FL Tegangan ~ BLL ~ AGL ‘Satuan modulus Young dalam SI adalah Pa. Nilai modulus dari y tidak bergantung pada ukuran benda, melait Kan hanya bergantung pada jenis zat. modulus Young = Y = MODULUS BENDA (bulk modulus) (B) adalah bilangan yang menggambarkan perubahan volume benc ‘yang elastis. Misalkan gaya diadakan pada permukaan benda secara homogen dari semua arah tegaklurus. Mab jika F adalah gaya tegaklurus yang bekerja pada permukaan seluas A, kita definisikan tekanan pada A = p= f ‘Satuan tekanan dalam SI adalah pascal (Pa). Misalkan bahwa pada benda yang bervolume V tekanan diperbesar sebanyak Ap. Penambahan tekanan i akan menyebabkan suatu perubahan volume AV, di mana AV bertanda negatif. Kita definisikan: A tegangan volume = Ap _regangan volume = — ay tegangan bp _ Vp Tegangan av/¥ av ' Perhatikan tanda minus pada definisi B; tanda itu dicantumkan agar menghilangkan tanda minus yang ada pi AV, hingga B sebagai angka tetapan menjadi positif. Nyata bahwa satuan modulus benda adalah satuan tek an Maka modulus benda = B = " Kebalikan modulus benda disebut kompresibilitas zat k MODULUS GESER (S) adalah bilangan yang menggambarkan perubahan bentuk benda yang elastis. P Gambar 12-1 tampak bahwa pada benda yang semulanya berbentuk balok siku-siku bekerja gaya-gaya F y sama besar, berlawanan arah, dan merupakan, gaya tangensial pada permukaan A. Gaya ini disebut gaya g (shearing forces’), yang menghasilkan perubahan bentuk benda, tetapi tidak mengubah volumenya. Dide sikan: gaya dalam arah tangensial — F Aegangan gest = ee ian yang diet’ 7 A regangan geer = Pamvaknya pereseran yang ertdi ay, jarak antara permukaan L Maka: egangan geser,_. F/A__ FL “ fegangan geser ~ BL/L ~ AML modulus geser = Pada umumnya AL sangat kecil hingga perbandingan AL/L mendekati sudut geser @ asal dinyatakan d radian. Bila demikias 12-1 122 123 124 125 Soal-soal yang Dipecahkan Bensin 51 g bervolume 75 cm? berapakah rapat massa dan berat jenis bensin? wassa _ _0,051 kg volume — 75% 10-* m? = 680 kg/m? rapat massa massa bensin 680 kg/m? rapat massa air 1000 kg/m? = 0,68 massa 75cm? bensin _ 51g as = FE 068 nee BI hassa 75 em air 38 Berapakah volume 300 g raksa? Rapat massa raksa diketahui 13 600 kg/m?. Dari rumus p = m/Y, diperoleh m_ 030 kg ~ 13600 kg/in? Ve = 2,21 x 107? m? = 22,1 cm? Berat jenis besi cor adalah 7,20 Berapakah rapat massa dan massa besi cor tersebut jika besamya 60 cm?, massa zat dan p= sR Pakai hubungan SPB at massa a Dari persamaan pertama, Rapat massa besi = (BJ besi)(rapat massa air) = (7,20)( 1000 kg/m?) = 7200 kg/m? Sehingga Massa 60 cm® besi cor = pV = (7200 ke/m?)(60 x 10° m>) = 0,432 kg, Sebuah piknometer kosong "berat"-nya 25,0 g, berisi air beratnya 75,0 g dan berisi pliserin “berat”- nya 88,0 g. Tentukan berat jenis pliserin. Dari data, massa gliserin dalam tabung adalah 63,0 g, sedangkan volume air yang sama mempu- nyai massa 50,0 g. Maka Massa sliserin ‘massa air Berat jenis (= specific gravity) ‘Tabung yang dikalibrasi mempunyai massa 30,0 g bila kosong, 81,0 g bila diisi ir, dan 68,0 g bila disi dengan minyak. Berapakah massa-jenis minyak? (massa jenis = density). Mula-mula kita cari volume tabung dari p = m/V, dengan menggunakan data air: m_ (81,0 - 30,0) x 10"? kg _

You might also like