You are on page 1of 2

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di era modern saat ini banyak penyakit yang timbul disebabkan oleh perubahangaya
hidup yang tidak sehat seperti pola makan, pola aktivitas, serta kebiasaan lainseperti
merokok dan konsumsi obat-obatan. Sebagai akibatnya berbagai masalahkesehatan
sekarang ini banyak terjadi di masyarakat seperti hipertensi, gagal ginjal,diabetes mellitus,
kanker, berbagai penyakit kelainan darah atau yang sekarang ini kitakenal dengan
penyakit tidak menular. Pada masa ini berbagai fasilitas kesehatan telahmenyediakan
pelayanan kepada masyarakat untuk mencari pengobatan baik secaramedis, non medis
termasuk pengobatan komplementer.Profesi keperawatan mengembangkan layanan
praktik mandiri keperawatankepada masyarakat dalam mencari solusi terhadap masalah
kesehatannya. Pelayanan praktik mandiri perawat memberikan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat sesuaidengan wewenang seorang perawat professional. Pelayanan
keperawatan berbentuk pelayanan bio-psio-sosio-spiritual yang komprehensif atau
holistik ditujukan kepadaindividu, keluarga, dan masyarakat baik sakit maupun sehat
yang mencakup seluruh proses kehidupan manusia. Praktik mandiri perawat telah diatur
dalam Peraturanmenteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.02.02/Menkes/148/I/2010 dan perubahan peraturan nomor 17 tahun 2013 tentang Izin
dan Penyelenggaraan PraktikPerawat. Dengan dikeluarkannya payung hukum tersebut
maka praktik mandiri perawatmenjadi legal.Selain itu praktik mandiri perawat semakin
diperkuat dengan disahkannyaUndang-Undang nomor 38 tahun 2014 tentang
Keperawatan, yang diantaranyamembahas tentang izin dan Penyelenggaraan Praktik
Perawat. Perawat yang membuka praktik keperawatan wajib memilii SIPP (Surat Izin
Praktik Perawat) dan hanya berlakuuntuk satu tempat praktik perawat (tertuang dalam
UU keperawatan pasal 19 dan 20)dan perawat yang melakukan praktik wajib memasang
Papan Nama Praktik (tertuangdalam UU).

Keperawatan pasal 21).atas dasar hukum tersebut maka masyarakat tidak perluragu lagi
untuk memaafkan fasilitas praktik mandiri perawat dalam mencari solusikesehatan untuk
mengatasi penyakit yang dialaminya.Bentuk pelayanan yang dapat diberikan oleh
perawat kepada masyarakat adalahdalam bentuk pelayanan preventif,promotif,kuratif
dan rehabiliatatif.bentuk pelayanan preventif dan promotif adalah seperti diteksi dini dan
identifkasi faktor-faktorterjadinya suatu penyakit pada individu atau keluarga
masyarakat ,serta memberikan pendidikan atau penyuluh dan konseling pada
individu,keluarga atau masyarakat yang berisiko atau telah mengalami sakit.Pelayanan
kuratif yang dapat dilakukan perawat adalah pengobatan dasardengan obat
terbatas,bantuan kegawat daruratan medis sesuai kewenangan dan pengobatan
komlementer.terapi komplementer yang dilakukan perawat didukung oleh permenkes
nomor 1109/MENKES/PER/IX/2007 yaitu yang berwenang melakukan pengobatan
kompementer adalah tenaga kesehatan yang sudah ditetapkan dan berdasarkan kaidah
ilmiah.Bentuk terapi komplementer yang berkemmbang diantaranya seperti
akupuntur,bekam hipnoterapi,reiki,pengobatan herbal perawatan luka dan dan
ainsebagainya.terapi komplementer yang diberikan oleh tenaga kesehatanseperti perawat
pastilah lebih aman dan terjamin karena kualifikasinya memang
dibidangkesehatan.selanjutnya bentuk pelayanan rehabililitatif dalam praktik mandiri
perawatmeliputi pemantauan keteraturan berobat sesuai program rehabilitasi ,kunjungan
rumah(home visit/home health nursing)sesuai rencana rehabikitasi,pelayanan
keperawatandasar rehabilitasi secara langsung (direct care)yaitu kontak langsung atau

Face to face

Dengan pasien seperti untuk perawatan luka,pemasangan infus dll,maupun


pelayananrehabilitasi tidak langsung (indirect care)seperti layanan konsultasi
kesehatan.Dalam operasional praktik mandiri perawat juga dapat berkolaborasi
dengantenaga kesehatan seperti ahli gizi,fisioterapi,kesehatan masyarakat,dokter dan
profesikesehatan lainya.perawat juga memiliki spesialis dibidang keperawatan
sepertispesialisperawatan luk,spesialis keperawatan

B . Rumusan masalah

1. Jelaskan konsep isu dan trend dalam keprofesian terkait keperawatan komunitas?
2. Jelaskan konsep tentang praktik mandiri perawat?

C. Tujuan
1. Mampu menjelaskan konsep praktik mandiri perawat sebagai isu dan trend
dalamkeprofesian terkait keperawatan komunitas
2. Mampu menjelaskan hal- hal yang berkaitan dengan praktik mandiri perawat
3. Mengindentifikasi konsep praktik mandiri
4. Mengidentifikasi konsep puskesmas idaman

You might also like