You are on page 1of 2

FORM RINGKASAN KASUS

Identitas Pasien inisial : Tn.


JK: Laki-Laki
Usia: 38 Tahun
Ruang Rawat: neurologi no HCU
Hari Rawatan: ke 5
Dx Medis: SGB

Keluhan Utama keluarga mengatakan sebelum masuk RS pasien mengalami penurunan


kesadaran, lemah keempat anggota gerak sejak 2 minggu yang lalu,
Temuan Dilakukan pengkajian pada tanggal 18 September 2023 pasien masih
Pengkajian yang mengeluhkan lemah pada ekstermitas atas dan bawah, luka dekubitus
Relevan tampak di bokong, GC: E4, M6, V5, pasien mengatakan kepala masih
pusing, GDS 377 , KU: sedang , Kes: composmentis
Motorik :
superior 333/333
Inferior 222/222

TTV TD: 120/80 mmHg


Nadi: 90 x/i
RR: 20 x/i
Suhu: 36,8 oC

Temuan di bokong terdapat luka dekubitus


Pemeriksaan
Fisik
Pemeriksaan Labor : Gula darah puasa 205 mg/dl, hemoglobin 10,8 g/dl, leukosit
Penunjang 13.74, hematokrit 31%, kreatinin 0.4 mg/dl, natrium 128 mmol/l, HB
10,8 g/dl,

Diagnosa Resiko perfusi serebral tidak ekfektif b.d SGB d.d pasien masih
Keperawatan mengeluhkan pusing , pasien tampak lemah, ekstermitas atas dan bawah
Utama sulit digerakkan, KU: sedang, Kes: komposmentis

Intervensi Manajemen peningkatan tekanan intrakaranial :


Mengidentifikasi penyebab peningkatan TIK
Memonitor tanda dan gejala TIK (TD)
Memonitor nadi
Memonitor kesadaran
Memonitor intake dan output cairan
Berikan posisi semi fowler
Pertahankan suhu tubuh normal
Monitor perlambatan dan ketidakseimbangan respon pupil
Kriteria Hasil Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x 24 jam diharapkan perfusi
serebral meningkat. Kriteria hasil:
Tekanan intrakranial menurun ke 5
sakit kepala menurun ke 5
Kesadaran membaik ke 5

Evaluasi S: pasien mengatakan sakit kepala mulai berkurang


O: TD: 121/78mmHg, S: 36,6 C
A: resiko perfusi sereberal tidak efektif teratasi sebagian
P: intervensi dilanjutkan

You might also like